Wonten kesempatan meniko kulo badhe ngaturaken tentang kewajiban kita sbg hamba Allah ingkang jumenengaken ibadah siyam inggih meniko zakat fitrah.
Pengertian Zakat Fitrah
Nopo meniko zakat fithrah?
Zakat fithrah adalah zakat ingkang diwajibaken dateng umat Islam amergi sampun nindakaken siyam sebulan penuh.
Hikmah Zakat Fitrah
Menopo hikmah utawi pelajaran yang bisa diambil dari zakat fithrah?
1. kangge membersihkan puasa kita saking menopo kemawon ingkang mboten sae. Bok menawi siyam kita mboten sempurna amergi lisan kita kadang mengucapkan kata2 kotor, utawi tindak lampah ingkang saged mengurangi pahala puasa
2. kangge berbagi terhadap sesama terutama kagem orang-orang yang tidak mampu sehingga saged sami2 merayakan Idul Fitri dalam keadaan cukup dan senang.
Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
ف
س
َّ
-ص
ّ
ي ع
س
-
اك
ْطفْ ا
ْ ط
ئاَ
ْغَ ا
ثفَ ا
ْعط
يكاس ْ
ْ
ا اَدأ
ْ ق
اَ ا
ف
اك
ْق
ْ
َدأ
ا ا
دْعب
اَ ا
ف
قدص
. اقدَ ا
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fithri untuk mensucikan orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan kata-kata keji, dan juga untuk memberi makan miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah. (H.R. Abu Daud dan Ibnu Majah)
Hukum Zakat Fitrah
Hukum zakat fitrah inggih meniko wajib, dalilipun:
Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
ف
س
َّ
ص
ص
ّ
ي ع
س
ص
اك
ْطفْ ا
ا عاص
ْ
ْ ت
،
ْ أ
ا عاص
ْ
يعش
ع
دْ عْ ا
حْ ا
،
كَ ا
ْ أا
،
يغَ ا
ي ْ ا
ي ْس ْ ا
أ
ا ب
ْ أ
َد ت
ْ ق
خ
اَ ا
اَ ا
”Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fithri dengan satu sho’ kurma atau satu sho’ gandum bagi setiap muslim yang merdeka maupun budak, laki-laki maupun perempuan, anak kecil maupun dewasa. Zakat tersebut diperintahkan dikeluarkan sebelum orang-orang keluar untuk melaksanakan shalat ‘ied.” (H.R. Bukhari dan Muslim)
Yang Wajib Mengeluarkan Zakat Fitrah
Ingkang wajib mengeluarkan zakatfitrah inggih meniko :harus muslim dan mampu.
Mampu artosipun saumpami piyambakipun mengeluarkan zakat fitrah, masih ada kelebihan makanan untuk kebutuhan sehari semalam.
ْ
أس
دْ ع
ا
ي ْغي
ا َ ف
ْ تْسي
اَ ا
»
ا اقف
اي
س
َّ
ا
ي ْغي
اق
«
ْ أ
ي
ع ش
ْ ي
ْي
ْ أ
ْي
ْ ي
“Barangsiapa meminta-minta, padahal dia memiliki sesuatu yang mencukupinya, maka sesungguhnya dia telah mengumpulkan bara api.” Mereka berkata, ”Wahai Rasulullah, bagaimana ukuran mencukupi tersebut?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ”Seukuran makanan yang mengenyangkan untuk sehari-semalam. [9]”[10]
Para sahabat meniko bertanya dateng Rasulullah, “Kanjeng Nabi, menopo meniko ingkang dipunwastani
cukup? Kanjeng Nabi dhawuh, “yoiku seukuran makanan yang mengenyangkan gawe sedino suwengi”
Kapan tiyang meniko dipun wajibaken zakat
Inggih meniko nalikane tiyang meniko tasih menangi matahari terbenam pada malam hari raya. Ugi termasuk bayi ingkang lahir sebelum matahari terbenam, kengeng kewajiban zakat fitrah meniko.
Bentuk Zakat Fitri
Bentuk zakat fitrah meniko adalah makanan pokok yang biasa dimakan didaerah tersebut kados: gandum, beras, kurma, jagung dll.
Ukuran Zakat Fitrah
Ukuran zakat fitrah meniko adalah satu sho’ yaitu 2,6 kg utawi 3,1 liter. Amanne nggih 3 kg
Bolehkah mengeluarkan zakat fitrah dengan uang?
Mayoritas ulama dari madzab Syafii, Maliki dan Hanabilah tidak memperbolehkan, kedah kaliyan makanan pokok. Hanya ulama madzab Hanafi saja yang memperbolehkan.
Abu Daud mengatakan,
يق
د ْحأ
ا أ
ع ْسأ
:
يطْعأ
ا د
ص
ي ْعي
يف
قدص
ْطفْ ا
ص
اق
:
فاخأ
ْ أ
ل
ئ ْجي
فاخ
َ س
س
َّ
َ ص
َّ
ْي ع
َ س
.
“Imam Ahmad ditanya dan aku pun menyimaknya. Beliau ditanya oleh seseorang, “Bolehkah aku
menyerahkan beberapa uang dirham untuk zakat fithri?” Jawaban Imam Ahmad, “Aku khawatir seperti itu
tidak sah. Mengeluarkan zakat fithri dengan uang berarti menyelisihi perintah Rasulullah shallallahu ‘alaihi
Penerima Zakat Fitrah
Mayoritas ulama berpendapat bahwa ingkang berhak menerima zakat fitrah inggih meniko 8 golongan/ashnaf:
ِةَفملَؤُمْلاَو اَهْ يَلَع َنِلِماَعْلاَو ِنِكاَسَمْلاَو ِءاَرَقُفْلِل ُتاَقَدمصلا اَمِّإ
ِهمللا ِليِبَس َِِو َنِمِراَغْلاَو ِباَقّرلا َِِو ْمُهُ بوُلُ ق
ٌميِكَح ٌميِلَع ُهمللاَو ِهمللا َنِم ًةَضيِرَف ِليِبمسلا ِنْباَو
“Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk [1] orang-orang fakir, [2] orang-orang miskin, [3] amil zakat, [4] para mu’allaf yang dibujuk hatinya, [5] untuk (memerdekakan) budak, [6] orang-orang yang terlilit utang, [7] untuk jalan Allah dan [8] untuk mereka yang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana” (QS. At-Taubah: 60).
Waktu Mengeluarkan Zakat Fitrah
Inggih meniko: