III. BAB III ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM

(1)

III-1

III. BAB III

ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM

III.1 Uraian Singkat Organisasi

DWMX merupakan sebuah usaha konveksi yang terletak di daerah Dekat Toko Mamin, Desa Kertajaya, Kecamatan Tambakdahan, Kabupaten Subang 41253.

DWMX adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pembuatan pakaian seperti jersy, jaket, baju, wearpack balap, dll. Awal mula berdirinya DWMX pertama kali sejak tahun 2018, berawal dari keinginan yang kuat untuk memperbaiki ekonomii keluarganya dan serta kebutuhan yang terus meningkat.

Dede Nurhidayat pendiri perusahaan mulai beralih profesi dari pembalap pembalap motocross menjadi pendiri perusahaan konveksi yang terletak di daerah Dekat Toko Mamin, Desa Kertajaya, Kecamatan Tambakdahan, Kabupaten Subang 41253.

Awal berdirinya DWMX konveksi hanya mempunyai beberapa mesin jahit saja dengan pertama kali membuat pesanan jersy pembalap dan baju. Namun dengan berjalannya waktu dari tahun ke tahun perusahaan mengalami banyak rintangan dan ketatnya persaingan. Sampai saat ini perusahaan DWMX sudah tidak kesusahan lagi mencari orderan

Berikut adalah visi dan misi :

1) Visi Membuat lapangan pekerjaan bagi masyarakat, memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada konsumen secara baik dan sungguh-sungguh untuk mendapatkan hasil yang bermutu.

2) Misi Menjadikan suatu perusahaan yang mampu bersaing dan membuat produk pakaian yang berkualitas dengan harga terjangkau serta mampu bersaing dalam dunia bisnis di dalam

(2)

III-2 maupun luar negeri.

Dalam menjalankan usahanya, DWMX Konveksi Memiliki beberapa departemen, dimana masing- masing departemen bertanggung jawab atas apa yang di jabatnya. Dalam struktur organisasi ini tanggung jawab penuh ada ditangan pimpinan, jadi setiap atasan mempunyai bawahan yang mampu memberikan tanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya.

Adapun struktur organisasi dari DWMX Konveksi adalah sebagai berikut ini :

Gambar 3.1 Struktur Organisasi

Job Description 1. Pimpinan

Pimpinan merangkap sebagai pemilik perusahaan dan mempunyai peranan yang sangat penting bagi perusahaan, tugasnya adalah:

a. Menentukan garis-garis besar dalam memulai usahanya atau produksinya

Pimpinan

Karyawan

Kasir

(3)

III-3

b) Mengoperasikan atau membagi tugas antar bawahan dan mengadakan penggolongan tugas masing-masing

c) Sebagai pengambil keputusan tertinggi dalam setiap transaksi yang terjadi. Menerima laporan mengenai jalannya perusahaan dari para bawahannya.

2. Kasir

tugas-tugas pokok seorang kasir meliputi; menerima pembayaran, mengurus struk pembayaran, membungkus belanjaan dan memantau transaksi yang berlangsung baik dengan e-money, kartu kredit atau debit, maupun uang tunai 3. Karyawan

Karyawan sebagai pelaksana proses produksi bertanggung jawab atas penyelesaian produk yang dibuat dengan tetap mempertahankan kualitas demi kepuasan konsumen.

1. Operasional Kerja a. Hari kerja : Senin – Sabtu

b. Jam Kerja : Pkl. 09.00 – 18.00 WIB

2. Jenis Pelanggaran a. Keterlambatan masuk kerja b. Sering tidak masuk kerja c. Menurunnya produktifitas kerja

3. Dispensasi Kerja

III.1 Berhalangan masuk kerja dikarenakan sakit III.2 Berhalangan ada acara keluarga

III.3 Kejadian tidak terduga seperti bencana alam, kecelakaan atau kerusuhan

(4)

III-4 III.2 Analisis Sistem yang Berjalan

Proses evaluasi dilaksanakan oleh admin dari DWMX yang meliputi beberapa aspek, yaitu pendataan barang masuk, dan barang keluar yang dilakukan secara manual yang telah berlangsung setiap hari, tentunya ini membuat sistem pengelolahan data semakin rumit jika dilakukan secara manual.

Gambar 3.1

Flowmap dokumentasi bahan baku dalam manual

III.3 Analisis Kebutuhan Sistem

Kebutuhan informasi adalah kebutuhan beberapa informasi yang diperlukan didalam sistem informasi. Adapun analisis kebutuhan informasi yang diperlukan adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1 Kebutuhan Informasi

(5)

III-5

Aktor Informasi

Pengelola Informasi Data Pengelola

Bahan Baku

Pimpinan Informasi Pengawasan

Pengelolaan Bahan Baku

Kebutuhan perangkat lunak adalah kebutuhan beberapa perangkat lunak dalam membangun pembuatan sistem informasi monitoring bahan baku konveksi. Adapun analisis kebutuhan perangkat lunak yang diperlukan adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1

Kebutuhan perangkat lunak

Software Keterangan

Windows 10 Pro 64-bit Sistem Operasi

Visual Studio Code Aplikasi yang digunakan untuk text editor dalam pemograman

Flutter Framework yang digunakan dalam pengembangan website

Google chrome Aplikasi yang digunakan untuk menjalankan Sistem Informasi

Firebase Database as a Service

Dalam membangun sistem informasi monitoring bahan baku konveksi.

dibutuhkan beberapa perangkat keras, diantaranya sebagai berikut:

Tabel 3.3

Kebutuhan perangkat keras

(6)

III-6 No Perangkat Keras Spesifikasi

1 Processor Core i3

2 RAM RAM 10

3 ^HARDISK 500

Pembangunan dan pengembangan pada tahap awal tidak akan melewatkan tahapan analisis, karena pada tahap ini akan secara detil dibahas mengenai masalah yang terjadi hingga spesifikasi kebutuhan (requirement) apa saja yang diperlukan untuk menghasilkan perangkat lunak (software) pada sistem informasi yang sesuai, untuk selanjutnya disingkat SRS (software requirement specification).

SRS akan membantu para pengembang (developer) dalam pembangunan sistem informasi. Dalam penelitian kali ini, dokumentasi SRS akan dipaparkan. Ini merupakan sebuah praktik untuk menjelaskan secara detil proses membangun sistem informasi melalui pendekatan spesifikasi perangkat lunak.

Tabel 3.2

Kebutuhan fungsional No SRS Deskripsi

SRS F-01 Sistem dapat melakukan login

SRS F-02 Sistem dapat mengelola data supplier

SRS F-03 Sistem dapat mengelola data bahan baku dan dapat mengelola stok bahan baku

SRS F-04 Sistem dapat mengelola Stok Produk SRS F-05 Sistem dapat mengelola data distribusi SRS F-06 Sistem dapat mengunduh laporan

Tabel 3.3

Kebutuhan non fungsional No SRS Deskripsi

(7)

III-7

SRS-NF-01 Dapat digunakan disemua tipe browser

SRS-NF-02 Dibuat menggunakan bahasa Pemograman dart SRS-NF-03 Dibuat menggunakan firebase sebagai database

III.4 Rancangan Usecase

Gambar 3.1

Rancangan Usecase

III.5 Definisi Actor

Tabel 3.4 Definisi Actor Actor Deskripsi

Penglola Penglola dapat melakukan rangkaian penglelolaan bahan baku mulai dari supplier, stok bahan baku, produksi, dan distribusi

Pimpinan Penglola dapat melakukan rangkaian pengawasan terkait penglelolaan bahan baku mulai dari supplier, stok bahan baku, produksi, dan distribusi

(8)

III-8 III.6 Definisi Usecase

Tabel 3.5 Definisi Usecase

Usecase Deskripsi

Kelola Supplier Sistem menyediakan seluruh data master supplier atau penyedia pasokan dalam bahan baku di DWMX

Kelola Bahan Baku Sistem menyediakan stok bahan baku yang akan digunakan pada proses produksi Kelola Produksi Sistem yang menyediakan proses produksi

suatu bahan jadi atau produk yang selanjutnya akan di kelola distribusi

Kelola Distribusi Sistem yang menyediakan produk yang akan Distribusi

III.7 Scenario Usecase III.8 Kelola Supplier

Nama Usecase: Kelola Barang Masuk Skenario: Tabel 3.8

(9)

III-9 Gambar 3.2 Usecase Kelola Supplier

Tabel 3.6

Skenario Kelola Supplier

Actor Reaksi Sistem

Skenario Utama 1. Klik Menu Supplier

2. Sistem akan menampilkan Detail data supplier

Skenario Tambah Supplier 3. Klik Tambah Supplier

4. Menampilkan Formulir

(10)

III-10 5. Mengisi Formulir dan Klik

Simpan

6. Sistem memproses dan mengupload data ke Firebase Skenario Edit Supplier

7. Klik Edit

8. Menampilkan Formulir 9. Mengedit data dan Klik

Simpan

10. Sistem Mengupload data ke Database

Skenario Hapus 11. Klik Hapus

12. Sistem Menghapus data dari Database

Skenario Download Laporan 13. Klik Donwload PDF

14. Sistem Mendonwload File yang telah mengambil data dari Database

15. Klik Download Excel

16. Sistem Mendonwload File

III.9 Kelola Bahan Baku

Nama Usecase: Kelola Bahan Baku Skenario: Tabel 3.9

(11)

III-11 Gambar 3.2

Usecase Kelola Bahan Baku

Tabel 3.7 Skenario Bahan Baku

Actor Reaksi Sistem

Skenario Utama 1. Klik Menu Bahan Baku

2. Sistem akan menampilkan Detail data bahan baku

Skenario Tambah Bahan Baku 3. Klik Tambah Bahan Baku

(12)

III-12 5. Mengisi Formulir dan Klik

Simpan

6. Sistem memproses dan mengupload data ke Firebase Skenario Edit Bahan Baku

7. Klik Edit

Simpan

III.10 Kelola Produksi

Nama Usecase: Kelola Produksi Skenario: Tabel 3.10

(13)

III-13 Gambar 3.3 Usecase Kelola Produksi

Tabel 3.8 Skenario Produksi

Actor Reaksi Sistem

Skenario Utama 1. Klik Menu Produksi

2. Sistem akan menampilkan Detail data Produksi

Skenario Tambah Produksi

(14)

III-14 3. Klik Tambah Produksi

5. Mengisi Formulir dan Klik Simpan

6. Sistem memproses dan mengupload data ke Firebase Skenario Edit Produksi

7. Klik Edit

Simpan

14. Sistem Mendonwload File PDF 15. Klik Download Excel

16. Sistem Mendonwload File Excel Skenario Menginput Bahan Produksi

17. Klik Detail Produksi

18. Menampilkan detail produksi 19. Input bahan

20. Menampilkan Fomulir

(15)

III-15 21. Input Bahan baku produksi

22. Sistem memproses dan mengupload data ke Firebase

III.11 Kelola Distribusi

Nama Usecase: Kelola Distribusi Skenario: Tabel 3.11

Gambar 3.4

Usecase Kelola Distribusi

Tabel 3.9 Skenario Distribusi

Actor Reaksi Sistem

Skenario Utama

(16)

III-16 1. Klik Menu Distribusi

2. Sistem akan menampilkan Detail data Distribusi

Skenario Tambah Produksi 3. Klik Tambah Produksi

5. Mengisi Formulir dan Klik Simpan

6. Sistem memproses dan mengupload data ke Firebase Skenario Edit Bahan Baku

7. Klik Edit

Simpan

(17)

III-17

III.12 Diagram Activity III.13 Login

Gambar 3.5 merupakan activity diagram login, dimana pengelola dna pimpinan memasukan username dan password, jika berhasil akan masuk ke dalam sistem dan jika gagal maka harus mengulangi proses login.

Gambar 3.3 Diagram Activity Login

III.14 Kelola Supplier

Gambar 3.6 merupakan activity kelola supplier, dimana pengelola dapat menambahkan, mengedit, menghapus data supplier.

(18)

Diagram Activity Supplier III.15 Kelola Bahan Baku

Gambar 3.7 merupakan activity kelola bahan baku, dimana Aktor dapat menambahkan, mengedit, menghapus data

Gambar 3.5

Diagram Activity Bahan Baku

(19)

III-19 III.16 Kelola Produksi

Gambar 3.8 merupakan activity kelola produksi, dimana pengelola dapat mengkontrol produki dan menginputkan bahan-bahan baku dalam produksi.

Gambar 3.6

Diagram Activity Produksi

III.17 Kelola Distribusi

Gambar 3.9 merupakan activity kelola distribusi, dimana Aktor dapat menambahkan, mengedit, menghapus data distribusi

(20)

Diagram Activity Distribusi III.18 Robutness Digram

Gambar 3.8 Robutness Diagram