• Tidak ada hasil yang ditemukan

Diplomasi Pertahanan Indonesia-China dan Kebijakan Minimum Essential Force dalam Upaya Indonesia Menjadi Leader State di Asia Tenggara.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Diplomasi Pertahanan Indonesia-China dan Kebijakan Minimum Essential Force dalam Upaya Indonesia Menjadi Leader State di Asia Tenggara."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

xii ABSTRACT

DEDY WARDHANA LUBIS, NIM D0412015, title of the thesis INDONESIA−CHINA DEFENCE DIPLOMACY AND MINIMUM ESSENTIAL FORCE POLICY IN INDONESIA EFFORTS OF BECOMING A LEADER STATE IN SOUTHEAST ASIA. Department of International Relations, Faculty of Social and Political Sciences, Sebelas Maret University, Surakarta. xx + 172 pages (excluded appendix).

Indonesia is the largest country in Southeast Asia, both in terms of area and population. Indonesia is also seen as important and strategic from the standpoint of the interests of countries, both at the regional and global level. With various major assets it has, Indonesia emerges confidently as a leader in the Southeast Asia region by becoming a leader state in the region. One of Indonesia’s efforts is defence diplomacy with China and the development of the Minimum Essential Force (MEF) policy.

Within this research, some approaches that will be used are liberalism, the theory of Hegemony, Defence Diplomacy and National Interest concept, and Collective Security theory. This research uses explanative type of research, which explains the corelation between two or more variables. The primary data resource was collected from Indonesia’s Defence White Paper 2008, Republic of Indonesia’s Acts, Decrees of Indonesian President, and the Formal Regulations of Ministry of Defence of Indonesia. The other data resources were collected by doing literature review that obtained in the printed and electronic media. The data collection was completed by doing library research, documentation and non- participant observation technique.

The result of this research is Indonesia defence diplomacy with China and the

development of Minimum Essential Force policy as Indonesia’s efforts of

becoming a leader state in the Southeast Asia region, as well as a part of

Indonesia’s national interests in defence sector. Nevertheless, to become a leader

state in Southeast Asia, Indonesia’s effort is not enough by only doing defence diplomacy with China, but also by doing a strong cooperation with the other major countries.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan penelitian ini diharapkan penggunaan anyaman bambu dan grid bambu dapat menjadi alternatif sebagai bahan pengganti 6 dan untuk meningkatkan daya dukung tanah

Sebagai alternatif, atau jika tidak terlarut air, serap dengan bahan kering yang lengai dan isikan dalam bekas pelupusan bahan buangan yang wajar.. Buang melalui kontraktor

Penelitian ini bertujuan memodifikasi alat penyimpanan dingin untuk sayur sawi hijau, mengkaji sirkulasi udara dengan mengukur suhu di ruang es, ruang sayur, pangkal

Meskipun untuk eksplan mata tunas pada hari ketujuh persentase cendawan untuk media MS0 dan MS0 ditambah antibiotik memiliki persentase yang sama tetapi pada

Jumlah ikan uji yang mati, waktu kematian dan waktu gejala klinis pertama terlihat pada ikan Kerapu Macan (E. fuscoguttatus) dalam uji keganasan bakteri Vibrio.. Isolat bakteri

Hal yang menarik yang ditemukan adalah titer antibodi ikan kerapu yang divaksin tetap terdeteksi dalam jumlah yang cukup banyak dan lebih tinggi dari ikan

Data yang dikirim dari client berupa string, sedangkan data yang diterima oleh server diterjemahkan ke dalam perintah untuk menggerakan robot. Gambar 3.9 Diagram alir

Telepon adalah alat untuk mengirimkan suara ke tempat yang dituju. Alexander Graham Bell merupakan salah satu orang yang mempunyai andil dalam penemuan telepon. Pada tahun