PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN
PENDAPATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH PADA ERA
REFORMASI TAHUN 2000-2013
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan Konsentrasi: Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Keuangan Daerah
Oleh :
DIANA PUSPASARI
NIM: S421308003
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN
SURAKARTA
ABSTRAKSI
PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN PENDAPATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH PADA ERA REFORMASI TAHUN 2000-2013
DIANA PUSPASARI S421308003
Pembangunan daerah umumnya difokuskan pada pengembangan ekonomi melalui usaha pertumbuhan ekonomi. Terkadang hal tersebut menjadi dilema, antara mempercepat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi ketimpangan pendapatan. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak menjamin ketimpangan pendapatan akan rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dan pola keterkaitan antara pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan pendapatan di Jawa Tengah. Pola keterkaitan yang terjadi akan dihubungkan dengan hipotesa Kuznets. Penelitian ini juga akan menganalisis apakah hubungan yang terjadi dipengaruhi oleh karakteristik wilayah pembangunan yang dikelompokkan berdasarkan kebijakan pemerintah. Ketimpangan pendapatan diukur dengan metode the rank size rule. Korelasi antara variabel pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan pendapatan dihitung dengan korelasi product moment. Penelitian dilakukan dalam kurun waktu 14 tahun dari tahun 2000 hingga 2013.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat Provinsi Jawa Tengah pola hubungan antara pertumbuhan ekonomi dengan ketimpangan pendapatan menunjukkan kecenderungan mengikuti hipotesa Kuznets dan nilai korelasi
product moment positif. Hubungan yang terjadi sangat kuat dan signifikan. Pada wilayah-wilayah pembangunan, terbukti bahwa pola hubungan yang terjadi antara pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan pendapatan memang dipengaruhi oleh karakteristik wilayah pembangunan tersebut. Demikian juga nilai korelasinya. Saran direkomendasikan kepada pembuat kebijakan supaya dalam menentukan kebijakan pembangunan ekonomi lebih fokus pada potensi daerah masing-masing. Tentu saja tanpa meninggalkan potensi pendamping yang ada sebagai penyeimbang pembangunan ekonomi di wilayahnya. Dengan mengembangkan potensi wilayah diharapkan dapat mengimbangi pertumbuhan ekonomi wilayah sekitar tanpa memperbesar ketimpangan pendapatan antar wilayah.
ABSTRACT
ECONOMIC GROWTH AND INEQUALITY IN CENTRAL JAVA PROVINCE OF REFORM ERA OF 2000-2013
DIANA PUSPASARI S421308003
Regional development generally focused on economic development through economic growth efforts. Sometimes it becomes a dilemma, between accelerating economic growth and reducing income inequality. High economic growth does not guarantee income inequality will be low. This study aims to determine the relationship and the pattern of linkages between economic growth and income inequality in Central Java. Pattern linkage happens to be connected
with the Kuznets’s hypothesis. The study also will analyze whether the
relationship is influenced by the characteristics of the construction area grouped by government policy. Income inequality measured by the method of the rank-size rule. Correlations between the variables of economic growth and income inequality is calculated by product moment correlation. The study was conducted over a period of 14 years from 2000 to 2013.
The results showed that at the level of Central Java province the pattern of relationship between economic growth and income inequality showed a tendency
to follow the Kuznets’s hypothesis and the value of the product moment
correlation is positive. The relationship is very strong and significant. In the areas of development, it is evident that the pattern of the relationship between economic growth and income inequality is influenced by the characteristics of the construction area. Similarly, the correlation value. Recommended advice to policy makers in order to determine the economic development policy to focus more on the potential of each area. Of course, without leaving the existing companion potential as a counterweight to the economic development in the region. By developing the potential of the region is expected to offset the economic growth of the region around without increasing income inequality between regions.
.
PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN
PENDAPATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH PADA ERA
REFORMASI TAHUN 2000-2013
Disusun Oleh :
DIANA PUSPASARI
NIM: S421308003
Telah disetujui oleh pembimbing
Pembimbing I
Prof. Dr. JJ Sarungu MS NIP. 19510701 198010 1 001
Pembimbing II
Tri Mulyaningsih, SE, M.Si, PhD NIP. 19790719 200801 2 009
Ketua Program Studi
Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan
Dr. Evi Gravitiani, SE, M.Si.
PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN
PENDAPATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH PADA ERA
REFORMASI TAHUN 2000-2013
Disusun Oleh : DIANA PUSPASARI
NIM: S421308003
Telah disetujui oleh Tim Penguji
Pada tanggal:...
Jabatan Nama Tanda Tangan
Ketua Tim Penguji Dr. A.M. Soesilo, M.Sc
NIP. 19590328 198803 1 001 ……….
Pembimbing Utama Prof. Dr. JJ Sarungu MS
NIP. 19510701 198010 1 001 ……….
Pembimbing Pendamping Tri Mulyaningsih,SE,Msi,PhD
NIP. 19790719 200801 2 009 ……….
Mengetahui
Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta
Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd. NIP. 19600727 198702 1 001
Ketua Program Studi Magister Ekonomi dan Studi
Pembangunan
HALAMAN PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : DIANA PUSPASARI
NIM : S421308003
Program Studi : Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan
Konsentrasi : Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Keuangan Daerah
Menyatakan bahwa Tesis ini adalah hasil karya sendiri dan bukan merupakan jiplakan dari hasil karya orang lain.
Demikian surat pernyataan saya buat sebenar-benarnya.
Surakarta, Agustus 2015
Tertanda,
Diana Puspasari
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT atas limpahan rahmat
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan laporan tesis yang
berjudul Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Pendapatan di Provinsi Jawa
Tengah Pada Era Reformasi Tahun 2000-2013
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Prof. Dr. JJ Sarungu MS sebagai dosen pembimbing utama dan Ibu Tri
Mulyaningsih, SE, M.Si, PhD sebagai dosen pembimbing pendamping
yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan.
2. Rektor UNS, Dekan Fakultas Ekonomi, Ketua Program Studi dan para
Dosen serta karyawan Program Studi MESP UNS Surakarta yang telah
membantu kelancaran dalam mengikuti pendidikan di MESP UNS
3. Kepala BPS Kabupaten Karanganyar beserta seluruh karyawan yang telah
banyak membantu dalam memperoleh data untuk penyusunan tesis ini.
4. Teman-teman MESP Angkatan XXI dan semua pihak yang telah
memberikan dorongan, kritik dan saran dalam pengembangan dan
penyempurnaan tesis ini.
5. Bapak, Ibu, Suami dan Anak-anak tercinta yang selalu mendukung saya
untuk terus menyelesaikan kuliah di Program Studi Magister Ekonomi dan
Studi Pembangunan UNS.
6. Serta semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dorongan, guna
menyusun tesis ini.
Penulis menyadari tanpa bantuan semua pihak, tak akan mampu
menyelesaikan tesis ini. Semoga Alloh SWT berkenan memberikan balasan
kebaikan. Akhirnya penulis berharap semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak yang membacanya.
Surakarta, Agustus 2015
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
ABSTRAKSI ii
HALAMAN PERSETUJUAN iv
HALAMAN PENGESAHAN v
HALAMAN PERNYATAAN vi
KATA PENGANTAR vii
DAFTAR ISI viii
DAFTAR TABEL x
DAFTAR GAMBAR xi
DAFTAR LAMPIRAN xiii
I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Perumusan Masalah 9
C. Tujuan Penelitian 10
D. Manfaat Penelitian 10
II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teoritik 11
1. Pertumbuhan Ekonomi 11
2. Ketimpangan 12
3. Hubungan Antara Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Pendapatan
16
B. Penelitian Terdahulu 17
C. Kerangka Pemikiran Teoritis 21
D. Hipotesis
viii
III METODE PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian 24
B. Jenis dan Sumber Data 24
C. Variabel dan Definisi Operasional Variabel 25
D. Teknik Analisis Data 27
1. The Rank Size Rule 27
2. KorelasiProduct Moment 28
IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Jawa Tengah
1. Kondisi Geografis 31
2. Wilayah Administrasi 31
3. Kondisi Sosial Ekonomi dan Demografi 31
a.. Jumlah Penduduk 31
b. Ketenagakerjaan 32
c. Sosial Ekonomi 34
B. Hasil dan Pembahasan 40
1. Hasil PenghitunganThe Rank Size Rule 41
2. Hasil Penghitungan KorelasiProduct Moment 43
3. Pembahasan 44
V KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN
A Kesimpulan 63
B Saran 64
C Keterbatasan Penelitian 65
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
TABEL Halaman
1.1 Pertumbuhan Ekonomi ADHK 2000 dan Indeks Gini di Indonesia Tahun 2011-2013
5
1.2 Pertumbuhan Ekonomi ADHK 2000 dan Indeks Gini Provinsi Jawa Tengah Tahun 2011-2013
8
4.1 Jumlah Pencari Kerja Berdasar Lulusan di Jawa Tengah Tahun 2013
32
4.2 Persentase Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama di Jawa Tengah, Agustus 2014
34
4.3 Jumlah Murid TA 2012/2013 dan TA 2013/2014 berdasarkan Jenjang Pendidikan di Jawa Tengah
35
4.4 Hasil Penghitungan Nilai Z PDRB per Kapita Provinsi Jawa Tengah dan Wilayah Pembangunan Tahun 2000-2013
41
4.5 Hasil Penghitungan Nilai Z Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jawa Tengah dan Wilayah Pembangunan Tahun 2000-2013
43
4.6 Nilai KorelasiProduct MomentProvinsi Jawa Tengah dan Wilayah Pembangunan
44
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR Halaman
2.1 Kurva Kuznets U Terbalik 16
2.2 Kerangka Pemikiran 22
4.1 Kurva Hubungan Antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Jawa Tengah Tahun 2000– 2013
45
4.2 Grafik Nilai Z Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB per Kapita Jawa Tengah Tahun 2000–2013
46
4.3 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Kedungsepur Tahun 2000–2013
48
4.4 Grafik Nilai Z Pertumbuhan Ekonomi dan Z PDRB Perkapita WilayahKedungsepur Tahun 2000–2013
49
4.5 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Wanarakuti Tahun 2000-2013
50
4.6 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Z Pertumbuhan Ekonomi WilayahWanarakuti Tahun 2000–2013
50
4.7 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Subosukawonosraten Tahun 2000–2013
52
4.8 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Nilai Z
Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Subosukawonosraten Tahun 2000–2013
53
4.9 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Bregasmalang Tahun 2000–2013
54
4.10 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Nilai Z
Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Bregasmalang Tahun 2000–2013
xi
4.11 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Petanglong Tahun 2000–2013
56
4.12 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Nilai Z
Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Petanglong Tahun 2000–2013
56
4.13 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Barlingmascakeb Tahun 2000–2013
57
4.14 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Nilai Z Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Barlingmascakeb Tahun 2000–2013
58
4.15 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Purwomanggung Tahun 2000–2013
59
4.16 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Nilai Z Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Purwomanggung Tahun 2000–2013
60
4.17 Kurva Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Nilai Z PDRB Perkapita Wilayah Banglor
Tahun 2000–2013
61
4.18 Grafik Nilai Z PDRB Perkapita dan Nilai Z Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Banglor Tahun 2000–2013
62
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1
2
3
Hasil Pengolahan SPSS Nilai KorelasiProduct Moment
PDRB Per Kapita Jawa Tengah ADHB dan ADHK Tahun 2000-2013
PDRB Per Kapita ADHK per Wilayah Pembangunan di Jawa Tengah Tahun 2000-2013