Oleh:
Zuraida Hidayani Psb 409331060
Program Studi Pendidikan Kimia
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Macromedia Flash Dan Peta Konsep Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Dan Sikap Disiplin Siswa SMA Kelas X Pada Pokok Bahasan Struktur Atom”. Adapun penyusunan skripisi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada Ibu Dra. Gulmah Sugiharti, M.Pd sebagai dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran kepada penulis sejak awal seminar proposal, pelaksanaan penelitian sampai dengan pengolahan data hingga penyusunan skripsi ini dapat selesai. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada bapak Drs. Amser Simanjuntak, M.Pd., Alm bapak Drs. M.M. Tambunan, M.Pd., dan bapak Drs. Jasmidi, M.Si yang telah memberikan masukan dan saran-saran demi kesempurnaan penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada bapak Agus Kembaren, S.Si, M.Si. selaku Dosen Pembimbing Akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Kimia FMIPA UNIMED yang telah membantu penulis.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah SMA Swasta Al Azhar Medan yaitu Bapak Mayurid, M.Si yang telah memberikan izin penelitian di sekolah yang bersangkutan dan kepada Bapak Wakil Kepala Sekolah, Guru-Guru dan Para Pegawai SMA Swasta Al Azhar Medan yang telah banyak membantu penulis selama proses penelitian berlangsung.
v
sholeh/sholeha dan tidak pernah lelah selalu memanjatkan do’a demi selesainya studi penulis, adik-adik tersayang, Atika Husna Psb, Rizki Roma Rito Sari Psb dan M. Wahid Hasan Psb yang telah banyak membantu, dan memberi semangat penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada para sahabat Adenan, Syahwina, Eva, Irka, Ira, Tri, Samsiah, Asnidar, Poppy dan seluruh rekan mahasiswa Pendidikan Kimia Eks’09 yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah memberikan nasihat, menjadi sahabat yang terbaik dan memberikan doa kepada saya dalam menyelesaikan studi di Unimed, dan terkhusus untuk orang teristimewa M. Fachri Indrawan yang selalu ada disamping saya dan memberikan semangat, sahabat tersayang Zahral Amni , Pearly (Febry Noviana R, Rini Syahfitri, Mia Andryani L, Hilma), Dewi Isnaini, Yusuf Akbar Hsb dan k’Syahriany Sirait, yang telah memotivasi dan memberi masukan penulis dalam mengerjakan skripsi.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Januari 2014 Penulis,
PENGARUH MACROMEDIA FLASH DAN PETA KONSEP DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING)
TERHADAP HASIL BELAJAR DAN SIKAP DISIPLIN SISWA SMA KELAS X PADA MATERI STRUKTUR ATOM
Zuraida Hidayani Psb (NIM 409331060)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macromedia flash dan peta konsep menggunakan model pembelajaran problem based learning terhadap peningkatan hasil belajar dan sikap disiplin siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Swasta Al Azhar Medan yang terdiri dari 4 kelas. Pengambilan sampel dilakukan secara acak (random) dengan mengambil 2 kelas dari 4 kelas yaitu kelas pertama (XD) sebagai kelas eksperimen I dan kelas kedua (XA) sebagai kelas eksperimen II. Sampel penelitian kelas eksperimen I dan kelas eksperimen II masing-masing berjumlah 25 orang dan 24 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar kimia siswa adalah tes objektif dalam bentuk pilihan ganda berjumlah 18 soal. Kelas eksperimen I diberikan perlakuan dengan model pembelajaran problem based learning media macromedia flash dan kelas eksperimen II diberikan perlakuan dengan model pembelajaran problem based learning media peta konsep. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen I 22,96 dengan standar deviasi 10,073 dan nilai rata-rata post-test adalah 58,84 dengan standar devasi 12,435 sedangkan nilai rata-rata pretest kelas eksperimen II sebesar 21,95 dengan standar deviasi 12,467 dan nilai rata-rata post-test adalah 45,08 dengan standar devasi 16,591. Pada pengujian normalitas kelas eksperimen I diperoleh χ2hitung = 4,818 dan χ2tabel = 7,815, untuk kelas eksperimen II dengan χ2hitung= 4,91 dan χ2tabel = 5,591sehingga diperoleh χ2
vi
DAFTAR ISI
Talaman
Lembar Pengesahan i
Daftar Riwayat Tidup ii
Abstrak iii
Kata Pengantar iv
Daftar Isi vi
Daftar Gambar viii
Daftar Tabel ix
Daftar Lampiran x
BAB I PENDATULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Identifikasi Masalah 4
1.3. Batasan Masalah 4
1.4. Rumusan Masalah 5
1.5. Tujuan Penelitian 5
1.6. Manfaat Penelitian 5
1.7. Definisi Operasional 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka teoritis 7
2.1.1. Hakekat Belajar Kimia 7
2.1.2. Hasil Belajar Kimia 8
2.1.3. Pendidikan Karakter 9
2.1.3.1. Kedisiplinan 10
2.1.4. Model Pembelajaran Problem Based Learning 11 2.1.4.1. Pengertian Problem Based Learning 11 2.1.4.2. Karakteristik Problem Based Learning 12 2.1.4.3. Ciri-Ciri Problem Based Learning 12 2.1.4.4. Langkah-Langkah Problem Based Learning 13
2.1.4.5. Manfaat Problem Based Learning 15
2.1.4.6. Kelebihan Problem Based Learning 15 2.1.4.7. Kekurangan Problem Based Learning 16
2.1.5. Media Pembelajaran 16
2.1.5.1. Pengertian Media 16
2.1.5.2. Fungsi Media Pembelajaran 17
2.1.5.3. Pemilihan Media 18
2.1.5.4. Macromedia Flas 20
2.1.5.5. Peta Konsep 21
2.1.6. Struktur Atom 23
2.1.6.1. Perkembangan Model Atom 23
2.1.6.3. Nomor Atom dan Nomor Massa 30 2.1.6.4. Konfigurasi Elektron dan Elektron Valensi 32
2.2. Kerangka Konseptual 33
2.3. Hipotesis Penelitian 34
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi Dan Waktu Penelitian 35
3.2. Populasi dan Sampel 35
3.2.1. Populasi Penelitian 35
3.2.2. Sampel Penelitian 35
3.3. Variabel Penelitian 35
3.4. Instrumen Penelitian 36
3.5. Rancangan / Desain Penelitian 38
3.6. Prosedur Penelitian 39
3.7. Teknik Analisis Data 43
BAB IV TASIL DAN PEMBATASAN
4.1. Hasil Penelitian 46
4.1.1. Analisis Data Instrumen Penelitian 46
4.1.2. Analisis Data Hasil Penelitian 47
4.1.2.1. Uji Normalitas Data 48
4.1.2.2. Uji Homogenitas 48
4.1.3.3. Uji Hipotesis 49
4.1.2.4. Peningkatan Hasil Belajar 50
4.2. Pembahasan 51
BAB V KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan 55
5.2. Saran 55
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Kelebihan dan Kelemahan Teori Atom Dalton 24 Tabel 2.2. Kelebihan dan Kelemahan Teori Atom Thomson 25 Tabel 2.3. Kelebihan dan Kelemahan Teori Atom Rutherford 26 Table 2.4. Kelebihan dan Kelemahan Teori Atom Niels Bohr 28 Tabel 2.5. Massa dan Muatan Partikel Penyusun Dasar 30 Tabel 2.6. Hubungan partikel dasar dengan nomor atom dan nomor massa 31
Tabel 3.1. Kriteria validitas tes 36
Tabel 3.2. Rancangan Penelitian 39
Tabel 4.1. Rata-Rata Hasil Belajar 47
Table 4.2. Hasil Uji Normalitas 48
Table 4.3. Hasil Uji Homogenitas 49
Table 4.4. Hasil Uji Hipotesis 50
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus 59
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 60 Lampiran 3. Kisi-Kisi instrument Tes Sebelum Divalidasi 84 Lampiran 4. Instrumen Tes Sebelum Divalidasi 87 Lampiran 5. Kunci Jawaban Instrumen Tes Sebelum Divalidasi 98 Lampiran 6. Penyelesaian Instrumen Tes Sebelum Divalidasi 99 Lampiran 7. Kisi-Kisi instrument Tes Setelah Divalidasi 107 Lampiran 8. Instrumen Tes Setelah Divalidasi 110 Lampiran 9.Kunci Jawaban Instrument Tes Setelah Divalidasi 116 Lampiran 10. Penyelesaian Instrumen Tes Setelah Divalidasi 117 Lampiran 11. Lembar Jawaban Siswa 121 Lampiran 12. Masalah Tiap Kelompok 122 Lampiran 13. Kunci Jawaban Pemecahan Masalah 124
Lampiran 14. Tugas Rumah 130
Lampiran 15. Kunci Jawaban Tugas Rumah 132 Lampiran 16. Macromedia Flah 136
Lampiran 17. Peta Konsep 140
1
Pendidikan adalah salah satu bentuk perwujudan kebudayaan manusia yang dinamis dan syarat perkembanganh Oleh karena itu, perubahan atau perkembangan pendidikan adalah hal yang memang seharusnya terjadi sejalan dengan perubahan budaya kehidupanh Perubahan dalam arti perbaikan pendidikan pada semua tingkat perlu terus menerus dilakukan sebagai antisipasi kepentingan masa depan (Trianto, 2009)h
Pendidikan bagi sebagian besar orang, berarti berusaha membimbing anak untuk menyerupai orang dewasa, sebaliknya bagi (Jean Piaget,1896) pendidikan berarti menghasilkan, menciptakan, sekalipun tidak banyak, sekalipun penciptaan dibatasi oleh pembandingan dengan penciptaan lainh Menurut Jean Piaget pendidikan sebagai penghubung dua sisi, di satu sisi individu yang sedang tumbuh dan di sisi lain nilai sosial, intelektual, dan moral yang menjadi tanggung jawab pendidik untuk mendorong individu tersebut (Sagala, 2003)h
Untuk mencapai tujuan pendidikan, maka seorang guru sangat bertanggung jawab atas tercapainya tujuan pendidikanh Seorang guru harus mempunyai strategi pembelajaran yang tepat guna menyampaikan materi pelajaran kepada siswa, karena keberhasilan proses pembelajaran di kelas di pengaruhi oleh beberapa factor antara lain : guru, suasana kelas, cara pembelajaran, waktu belajar, dan lain – lain (Slameto, 2003)h
Guru sebagai penyelenggara kegiatan belajar mengajar hendaknya memikirkan dan mengupayakan terjadinya interaksi siswa dengan komponen lainnya secara optimal, sehingga akan mengaktifkan proses belajar mengajarh Keberhasilan belajar ditentukan oleh proses pembelajaran yang dilakukan oleh siswa dan guruh Keberhasilan proses pembelajaran dipengaruhi oleh strategi pembelajaran yang mengaktifkan siswa dalam aktifitas belajar (Djamarah dan Zain, 2006)h
2
memuaskan, salah satunya pada pokok bahasan struktur atomh Hal ini dapat dilihat dari nilai kimia yang diperoleh siswa dengan rata – rata yaitu 62,3 Nilai tersebut belum memenuhi standart ketuntasan yang telah ditetapkan oleh sekolah yaitu 70h Berdasarkan nilai tersebut ketuntasan belajar siswa belum tercapai menurut KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum)h Hal ini disebabkan karena disekolah tersebut siswa bersifat individual, guru kurang memperhatikan bagaimana interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan guru dan siswa dengan siswa yang terjadi di dalam kelas, serta guru hanya mendominasi dalam pelajaran sehingga siswa kurang bertanya, kurang bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikanh Padahal untuk meningkatkan hasil belajar siswa, salah satu faktor sosial yang terkait dengan interaksi siswa terjadi selama proses belajar, antara siswa dengan
guru maupun siswa dengan siswah Pembelajaran yang dilakukan juga masih
cenderung bersifat Teacher Centered yaitu guru yang terus berperan aktif dalam proses belajar mengajar sementara siswa hanya melihat dan mendengarkan penjelasan guru saja dan kurangnya penggunaan media saat pembelajaranh
Untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa, maka siswa dituntut untuk benar – benar memahami dan terlibat secara aktif selama proses belajar mengajarh siswa juga dituntut untuk dapat menghubungkan pembelajaran yang diperoleh dengan pengalaman mereka sehari – harih Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu perubahan dari pembelajaran yang cenderung berpusat pada guru menuju pembelajaran yang berpusat kepada siswah Salah satu pembelajaran yang sesuai
adalah model pembelajaran problem based learning (PBL) dengan menggunakan
diskusi kelompok, dan penugasanh
Dari penelitian sebelumnya dengan pembelajaran Problem Based Learning (PBL)h Penelitian yang dilakukan oleh Silvia Budianti (2007) dari hasil penelitian diperoleh bahwa PBL memiliki pengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa sebesar 29,35%h Selanjutnya penelitian Ayu Suseno (2007) menggunakan model pembelajaran PBL dengan media power point dan tanpa power point menyimpulkan bahwa pembelajarsn PBL menggunakan power point lebih signifikan yaitu 79,2%h
Salah satu karakter yang penting untuk diperbaiki adalah kedisiplinanh Disiplin adalah kepatuhan untuk tunduk kepada keputusan, perintah dan peraturan yang berlakuh Dengan kata lain, disiplin adalah sikap menaati peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan tanpa pamrihh Di samping itu mengandung arti taat dan patuh pada peraturan, disiplin juga mengandung arti kepatuhan kepada perintah pemimpin, perhatian dan kontrol yang kuat terhadap penggunaan waktu, tanggung jawab yang diamanahkan, serta kesungguhan terhadap bidang keahlian yang ditekuni (Naim, 2012)h
4
mengindikasikan bagaimana sebuah konsep tunggal dihubungkan ke konsep-konsep lain pada kategori yang samahh
Berdasarkan keterangan diatas peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “PengaruhB Macromedia FlamhB danB PetaB KonsepB
DenganB ModelB PembelajaranB Problem Bamed LearningB TerhadapB HasilB BelajarBdanBSikapBDisiplinBSiswaBSMABKelasBXBPadaBMateriBStrukturBAtomB ”.B
1.2.IdentifikasiBMasalahB
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasikan
beberapa permasalahan sebagai berikut:
1h hasil belajar siswa pada beberapa materi pelajaran kimia belum
memuaskanh
2h kurangnya interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan guru dan
siswa dengan siswa yang terjadi di dalam kelash
3h Pembelajaran yang dilakukan masih cenderung bersifat Teacher Centered yaitu guru yang terus berperan aktif dalam proses belajar mengajar sementara siswa hanya melihat dan mendengarkan penjelasan guru sajah 4h kurangnya penggunaan media saat pembelajaranh
1.3.BatasanBMasalahB
Berdasarkan identifikasi masalah yang dipaparkan diatas, maka batasan masalah dalam penelitian ini, antara lain :
1h Penelitian ini dibatasi pada pelajaran kimia kelas X IPA SMA pada pokok
bahasan Struktur Atomh
2h Penelitian ini dibatasi pada penerapan pendidikan berkarakter yaitu
kedisiplinan siswah
3h Pembelajaran dilakukan pada siswa pada dua kelas, dimana kelas pertama
siswa diajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning
dengan macromedia flash dan kelas kedua siswa diajarkan dengan model
1.4.RumusanBMasalahB
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1h Apakah ada pengaruh peningkatan hasil belajar dan sikap disiplin siswa
yang dibelajarkan dengan macromedia flash menggunakan model
pembelajaran problem based learning ?
2h Apakah ada pengaruh peningkatan hasil belajar dan sikap disiplin siswa
yang dibelajarkan dengan media peta konsep menggunakan model
pembelajaran problem based learning?
h
1.5.TujuanBPenelitianB
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macromedia flash dan
peta konsep menggunakan model pembelajaran problem based learning terhadap
peningkatan hasil belajar dan sikap disiplin siswa?
1.6.ManfaatBPenelitianB
Hasil penelitian ini dapat diharapkan akan memberi manfaat sebagai berikut:
1h Bagi guru,Bmembantu dan memberikan kemudahan tentang bagaimana melakukan pengajaran yang baik di dalam kelash Tentang penggunaan model pembelajaran kooperatif ataupun metode pembelajaran yang digunakan dalam mengajarhB
2h Bagi siswa, dapat meningkatkan karakter disiplin dan hasil belajar siswa melalui model pembelajaranhB
3h Bagi peneliti,Bmemberikan sumbangan pemikiran tentang arti pentingnya sebuah pendidikan dengan penggunaan model pembelajaranhB
B
1.7.DefenisiBOperasionalB
1. ModelBPembelajaranBProblem Bamed LearningB
Model pembelajaran Problem Based Learning adalah suatu strategi
6
situasi kehidupan yang nyata seahingga mendorong siswa untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan merekah
2. MediaB
Media pembelajaran merupakan wahana penyampai informasi belajar atau pengantar pesan dari komunikator (guru) kepada komunikan (siswa) sesuai dengan tujuan pembelajaran yang hendak di capaih Media Pembelajaran yang
digunakan dalam penelitian adalah macromedia flash dan peta konsep yang
diharapkan dapat memberikan motivasi pada siswa untuk meningkatkan hasil
belajar dan sikap disiplin siswahB
B
3. HasilBBelajarB
Hasil belajar dapat diartikan sebagai kemampuan yang dimiliki siswa menerima pengalaman belajarh Hasil belajar siswa dijaring melalui soal tertulis pilihan ganda yang diberikan melalui pretest dan posttesth
4. DisiplinB
Disiplin adalah kepatuhan terhadap peraturan atau tunduk pada pengawasan atau pengendalianh Kedua disiplin yang bertujuan mengembangkan watak agar dapat mengendalikan diri, agar berprilaku tertib dan efisienh
5. StrukturBAtomB
Struktur atom merupakan materi kimia yang diberikan kepada siswa kelas X semester genap yang membahas tentang teori model atom, nomor atom dan nomor massa suatu unsur, menentukan isotop,isoton dan isobar, menentukan massa atom relatif (Ar) dan massa molekul relatif (Mr), serta konfigurasi elektron
55
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based eearning dengan
macromedia flash dan peta konsep terhadap peningkatan hasil belajar dan sikap disiplin siswa dengan persen peningkatan yang berbeda antara kelas eksperimen I Problem Based eearning + macromedia flash sebesar 50,5% dimana rata-rata sikap disiplin siswa yaitu 82,52 sedangkan kelas eksperimen II Problem Based eearning + peta konsep sebesar 30,5%. Dimana rata-rata sikap disiplin siswa yaitu 78,91.
2. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara peningkatan hasil belajar kelas eksperimen I (Problem Based eearning + macromedia flash) dan kelas
eksperimen II (Problem Based eearning + peta konsep) yakni sebesar 20%.
Demikian juga dengan nilai disiplin siswa, perbedaan nilai disiplin siswa antara kedua kelas eksperimen hanya sebesar 3,61.
3. Berdasarkan pengujian hipotesis, Ha pada penelitian ini diterima yaitu terdapat pengaruh media pembelajaran macromedia flash dan peta konsep dengan menggunakan model pembelajaran problem Based eearning terhadap peningkatan hasil belajar dan sikap disiplin siswa.
5.2.BSaranB
1. Bagi guru dan calon guru, diharapkan dapat menerapkan model
Pembelajaran Problem Based eearning dengan media macromedia flash
dan peta konsep dalam upaya meningkatkan hasil belajar kimia dan sikap disiplin siswa.
56
DAFTAR PUSTAKA
Amir.M.T.,(2009), Inovasi Pembelajaran Melalui Problem Based Learning,
Jakarta : Predana Media Group
Anonim, (2012), Memahami Pendidikan Karakter,
http://majalahsiantar.blogspot.com.au/2012/06/memahamipendidikankara kter.html (Diakses Februari 2013)
Aqib, Zainal, (2011), Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter, Surabaya : Yarama Widya
Arikunto, Suharsimi, (2002), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Rineka Cipta, Yogyakarta
, (2009), Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta : Penerbit Bumi Aksara
Arsyad, A., (2008), Media Pembelajaran, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Depdiknas, (2003), Kurikulum 2004 SMA Pedoman Khusus dan Pengembangan
Silabus & Penilaian Mata Pelajaran Kimia, Jakarta : Proyek Pengelolahan Pendidikan Menengah Umum Arikunto, Suharsimi. (1997). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Devi, P.K., (2009), kimia 1, Penerbit Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta.
Dimyanti, M, (2009), Belajar dan Pembelajran, Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah, S.B. dan Zain, A. (2006), Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : PT Rineka Cipta
Dudewicz, Edward J., dan Stya N. Mishra, (1995), Statistika Matematika Modern, ITB, Bandung
Hamalik, (2001), Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem.
Jakarta : Bumi Aksara
Jubandi, A., (2010), Penerapan problem based learning (PBL) yang
diintegrasikan dengan media berbasis komputer pada pelajaran pokok bahasan struktur atom, Skripsi, Medan : FMIPAUNIMED
Khamidinal, (2009), Kimia, Penerbit Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.
Malyno, jufry, (2012), http://jufrymalino.blogspot.com/2012/24/defenisi-pengertian-pendidikan-karakter.html (diakses Februari 2013)
Naim, Ngainun, (2012), Character Building, Jogjakarta : AR. Ruzzmedia
Purba, Michael, (2006), Kimia Sma Kelas X, Jakarta : Erlangga
Rahayu, Iman., (2009), Praktis Belajar Kimia 1, Penerbit Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta.
Rismiyati, L.A., (2010), Upaya Peningkatan Keaktifan Siswa Pada Standar Kompetensi Bangun Ruang Melalui Metode Savi (Somatic, Auditory,Visual, Intellectually) Dengan Pemanfaatan Software Macromedia Flash (Ptk Kelas VIIIA SMP Negeri 1 Boyolali Tahun Ajaran 2009/2010). http://etd.eprints.ums.ac.id/8170/. (Diakses 17 februari 2010)
Sadiman, A.S., (2008), Media Pendidikan, Jakarta : Rajawali Press
Sagala, S. (2003), Konsep dan Makna Pembelajaran, Bandung : CV. Alfabeta
Sanjaya,W., (2006), Strategi Pembeajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan, Jakarta : Kencana
Silitonga, P.M., (2011), Statistik Teori dan Aplikasi Dalam Penelitian, FMIPA, Universitas Negeri Medan, Medan.
, (2008), Metodologi Penelitian Pendidikan, FMIPA, Unimed, Medan
Slameto, (2003), Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta :
Rineka Cipta.
Sudjana., (1992), Metode Statistika, Bandung : PT Tarsito.
Suyanto,(2009),http:www.mandikdasmen.depdiknas.go.id/web/pages/urgenci.htm l (Diakses Februari 2013)
Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovativ Progresif: Konsep Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Jakarta : Kencana
58
Yusniatun, S., (2010), Peningkatan Minat Belajar Matematika Siswa Melalui Metode The Power Of Two Dengan Menggunakan Macromedia Flash Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Pada Siswa Smp Muhammadiyah
10 Surakarta Tahun Ajaran 2009 / 2010.