• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMODELAN SISTEM Konfigurasi Model

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PEMODELAN SISTEM Konfigurasi Model"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

85

Konfigurasi Model

Rekayasa sistem kelembagaan penelusuran pasokan bahan baku agroindustri gelatin untuk menjamin mutu produk melibatkan berbagai pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda, bersifat dinamis, komplek dan probabilistik. Untuk memecahkan permasalahan tersebut dapat dilakukan dengan pemodelan sistem. Sistem hasil pemodelan dirancang dalam bentuk perangkat lunak sistem pendukung pengambilan keputusan yang diharapkan dapat digunakan sebagai alat bantu pengambilan keputusan dalam manajemen pasokan bahan baku kulit sapi untuk agroindustri gelatin guna meningkatkan dan menjamin mutu produk gelatin khususnya yang berkaitan dengan jaminan mutu halal.

Model sistem penunjang keputusan penelusuran pasokan bahan baku gelatin diimplementasikan dengan bahasa visual agar memudahkan pemangku kepentingan dalam menggunakan sistem tersebut. Model sistem kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin terdiri dari tiga komponen utama yaitu sistem manajemen basis model, sistem manajemen basis data, dan sistem manajemen dialog. Adapun konfigurasi dari model sistem penunjang keputusan penelusuran jaminan mutu bahan baku agroindustri gelatin dapat dilihat pada Gambar 12.

(2)

Gambar 12 Konfigurasi sistem penelusuran pasokan bahan baku agroindustri gelatin

Sistem Manajemen Basis Model

Sistem manajemen basis model kelembagaan penelusuran jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin terdiri dari empat model yaitu model kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku kulit sapi, model pemilihan bentuk struktur kelembagaan optimal, dan model penentuan strategi kelembagaan sistem jaminan mutu, model analisa finansial pengembangan agroindustri gelatin dari kulit dengan standarisasi mutu halal dan pengembangan agroindustri gelatin yang menjamin mutu produk.

• Data elemen kelembagaan pasokan bahan baku kulit

• Data proses dan kelembagaan sertifikasi halal

• Data analisa finansial dan proses produksi gelatin

• Data kendala dan konflik antar pelaku pasokan bahan baku halal

• Data strategi kelembagaan pasokan bahan baku

Sistem Manajemen Basis Data

• Model kelembagaan pasokan bahan baku halal (ISM)

• Model analisa finansial agroindustri gelatin

• Model pemilihan struktur kelembagaan optimal (MPE+DEA)

• Model formulasi strategi

kelembagaan pasokan bahan baku halal dan pengembangan

agroindustri gelatin (AHP) Sistem Manajemen Basis Model

Data Model

Sistem pengolah terpusat

Sistem manajemen dialog

Pengguna

(3)

Model kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku kulit sapi digunakan untuk mendapatkan elemen dan subelemen kunci dalam rekayasa sistem kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin.

Untuk memodelkan kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin digunakan metode ISM. Metode tersebut, mengkaji bentuk keterkaitan antar elemen dan sub-elemen dalam sistem kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin. Elemen yang dianalisis adalah lembaga yang terkait pada pengembangan sistem jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin, aktifitas yang perlu dilakukan dalam sistem jaminan mutu, perubahan yang dimungkinkan dalam sistem, tujuan dan kendala dalam sistem dan tolok ukur untuk menilai keberhasilan sistem. Sub-elemen dari tiap elemen dianalisis dan diuraikan sesuai kebutuhan dan formulasi permasalahan. Pada metode ISM pengguna diberi kebebasan dalam menentukan jumlah dan nama sub-elemen untuk setiap elemen yang dikaji. Proses interaksi dilakukan untuk mengetahui hirarki dan klasifikasi setiap sub-elemen. Proses perbandingan antar sub-elemen dilakukan oleh pakar. Pakar yang digunakan dalam model ini adalah praktisi agroindustri gelatin, peneliti dan akademisi. Secara keseluruhan diagram alir model kelembagaan sistem jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin dapat ditunjukkan pada Gambar 13.

(4)

Mulai

Input jumlah elemen, dan jumlah sub elemen

Input elemen, dan sub elemen

Penilaian hubungan kontekstual subelemen setiap elemen oleh

beberapa pakar

Agregasi penilaian pakar

Perhitungan matriks SSIM setiap elemen

Perhitungan matriks RM setiap elemen

Transitif?

Modifikasi matriks SSIM

Pembentukan Matriks RM gabungan

Penentuan sub elemen kunci Strukturisasi dan penentuan kategori sektor subelemen

Struktur kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku

Selesai

Tidak Ya

Gambar 13 Diagram alir model kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku kulit sapi untuk agroindustri gelatin

Model Strategi Kelembagaan Jaminan Mutu Pasokan Bahan Baku

Model penentuan strategi kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin digunakan untuk memilih strategi yang tepat dalam

(5)

penelusuran bahan baku agroindustri gelatin.

Model strategi kelembagaan dikembangkan menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Goal dari model ini adalah pemilihan strategi pengembangan sistem kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku gelatin.

Dengan actor model adalah rumah pemotongan hewan (RPH), pedagang sapi, agen atau pemasok kulit sapi, industri penyamakan kulit, lembaga perbankan dan pemerintah pusat atau daerah. Tujuan dari model adalah meningkatnya kepastian asal-usul dan jaminan mutu bahan baku kulit sapi, meningkatnya mutu bahan baku kulit sapi dan produk gelatin, mempermudah pengurusan label mutu halal, tercipta agroindustri gelatin yang berkelanjutan, meningkatnya diversifikasi produk dari kulit sapi, dan meningkatnya kepercayaan konsumen terhadap mutu produk gelatin. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan strategi dalam model ini adalah informasi mutu bahan baku dan produk mudah diakses, jaminan mutu bahan baku dan produk, jaminan informasi mutu bahan baku, proses pengurusan setifikasi mutu lebih mudah, meningkatnya minat investor, meningkatnya lapangan kerja dan meningkatnya kepercayaan konsumen. Alternatif strategi dalam model adalah 1) pengembangan sistem informasi penelusuran mutu bahan baku, 2) pembuatan peraturan pemerintah pusat ataupun daerah tentang aplikasi mutu halal, 3) pemberdayaan setiap pelaku rantai pasok dalam mengontrol mutu halal, 4) integrasi industri hulu-hilir dalam aplikasi manajemen mutu, 5) kelembagaan independen proses dan sertifikasi jaminan mutu halal. Diagram alir dari model strategi kelembagaan sistem jaminan mutu pasokan dapat dilihat pada Gambar 14.

(6)

Mulai

Penilaian perbandingan setiap elemen oleh

beberapa pakar

Penyusunan Struktur hierarki: Tujuan, aktor, faktor, alternatif strategi kelembagaan pasokan bahan baku

Perhitungan perkalian baris

Perhitungan vektor prioritas

Perhitungan nilai eigen maksimum

Perhitungan indeks konsistensi dan ratio konsistensi

Cek konsistensi

Penyusunan matrik gabungan penilaian pakar

Hitung indeks konsistensi dan ratio konsistensi gabungan

Cek konsistensi gabungan

Tampilkan alternatif prioritas

Selesai

Tidak

Tidak

Gambar 14 Diagram alir strategi kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin

Model Pemilihan Bentuk Kelembagaan Jaminan Mutu

Model pemilihan bentuk kelembagaan optimal digunakan untuk memilih bentuk kelembagaan sistem jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin yang optimal dan sesuai dengan kondisi nyata di lapangan. Model ini menggunakan Metode Perbandingan Eksponensial (MPE). Diagram alir dari model ini disajikan pada Gambar 15.

(7)

Tentukan alternatif dan kriteria

Tentukan pakar

Input penilaian setiap pakar

Input bobot kriteria

Hiung nilai alternatif

Lengkap?

Hitung agregasi nilai alternatif

Tampilkan alternatif pilihan

Selesai

Gambar 15 Diagram alir pemilihan struktur kelembagaan optimal jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin

Model Analisis Finansial Pengembangan Agroindustri Gelatin

Setelah diperoleh model kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku, maka kemudian dianalisis kelayakan finansial dari pengembangan agroindustri gelatin dengan dukungan kelembagaan tersebut. Model analisa finansial pengambangan agroindustri gelatin digunakan untuk mengetahui tingkat keuntungan usaha agroindustri gelatin dari kulit sapi split yang diintegrasikan pada industri penyamakan kulit.

(8)

Mulai

Biaya tetap :

1. Tanah dan bangunan 2. sarana dan prasarana 3. Alat dan mesin pengolahan Biaya variabel :

1. Biaya bahan baku 2. Biaya bahan pembantu 3. biaya utilitas

Target produksi

Skenario model kelayakan:

1. Dept Equity ratio (DER), harga jual 2. Tenggang waktu pengembalian pinjaman 3. Suku bunga, bagi hasil

4. Harga bahan baku 5. Harga produk 6. Rendemen produk Asumsi asumsi:

1. Umur proyek

2. Kapasitas produksi efektif

Hitung:

1. Biaya penyusutan 2. Biaya pemeliharaan dan asuransi

Hitung:

1. Rugi-laba 2. Arus kas (Cash-flow)

Hitung:

1. Keuntungan bersih 2. NPV, Net B/C, IRR 3. Pay Back period (PBP)

Hitung sensitifitas:

1. Harga bahan baku naik 2. Harga produk turun

3. Harga bahan baku naik dan harga produk turun

Selesai Cetak kelayakan

finansial

Gambar 16 Diagram alir analisis finansial pengembangan agroindustri gelatin

Selain itu model analisa finansial juga digunakan untuk mengetahui nilai investasi dan modal yang digunakan serta tingkat sensitifitas investasi dengan skenario penurunan dan peningkatan harga bahan baku, bahan penunjang dan penurunan harga produk gelatin. Diagram alir model analisa finansial dapat dilihat pada Gambar 16.

(9)

Sistem manajemen basis data digunakan untuk memasukan, menyimpan dan memperbaharui data yang digunakan dalam sistem pendukung pengambilan keputusan jaminan mutu pasokan bahan baku kuliut sapi untuk agroindustri gelatin. Sistem manajemen basis data terdiri dari lima subsistem basis data yaitu data kelembaggan sertifikasi dan jaminan mutu, data persyaratan dan proses srtifikasi mutu halal, data nalisa keuangan dan proses produksi gelatin, data elemen dan sub elemen kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku, dan data strategi kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku.

Data kelembagaan sertifikasi mutu

Data kelembagaan sertifikasi mutu digunakan untuk menginputkan, menyimpan dan mengupdate data-data yang berkaitan dengan kelembagaan sertifikasi mutu yang meliputi data pelaku kelembagaan sertifikasi mutu yang ada saat ini, data proses dan persyaratan sertifikasi mutu yang ada saat ini yang berkaitan dengan bahan baku dan produk agroindustri serta data persyaratan sertifikasi mutu bahan baku. Data ini digunakan dalam model pemilihan bentuk struktur kelembagaan sistem jaminan mutu bahan baku agroindustri gelatin yang optimal.

Data proses sertifikasi halal

Data proses sertifikasi mutu halal digunakan untuk menginputkan, menyimpan dan mengupdate serta menampilkan data yang berkaitan dengan proses sertifikasi halal yang meliputi data persyaratan sertifikasi halal, data proses dan langkah-langkah sertifikasi halal, data pelaku yang bertanggungjawab terhadap sertifikasi halal dan data dokumentasi yang digunakan dalam proses pelabelan sertifikasi halal. Data ini digunakan untuk menganalisa kelembagaan proses setifikasi mutu halal sehingga diperoleh gambaran kendala dan kemungkinan rekayasa sistem kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku gelatin untuk memenuhi sertifikasi halal.

Data proses produksi dan analisis finansial agroindustri gelatin

Data proses produksi dan analisis finansial agroindustri digunakan untuk menginputkan, menyimpan dan mengupdate data yang digunakan dalam model

(10)

analisis finansial agroindustri gelatin yang meliputi data investasi, data proses produksi dan peralatan produksi, data asumsi-asumsi analisis finansial, data bahan baku dan bahan pendukung serta data kapasitas produksi dan rendemen produk.

Data asumsi yang digunakan dalam analisis finansial meliputi data bunga bank, data umur proyek, data sumber investasi dan data nilai penyusutan.

Data elemen kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku

Data elemen kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku digunakan untuk menginputkan, menyimpan dan mengupdate data elemen dan suelemen serta nilai perbandingan kontekstual subelemen oleh pakar dalam model kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin. Data yang disimpan dalam basis data ini adalah data subelemen kunci dari setiap elemen kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku, data sektor setiap subelemen dan data struktur elemen kunci kelembagaan.

Data strategi kelembaggan jaminan mutu pasokan bahan baku

Data strategi kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin merupakan basis data yang digunakan untuk menyimpan, mengupdate dan menginputkan data penilaian pakar dalam model strategi kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku agroindustri gelatin. Disamping itu data yang disimpan adalah struktur AHP dengan tingkat (level) target, pelaku, tujuan, kriteria dan alternatif, serta nilai bobot dari setiap level struktur tersebut.

Sistem Manajemen Dialog

Sistem manajemen dialog merupakan sistem yang dirancang untuk mempermudah melakukan interaksi antara sistem yang dimodelkan dengan program komputer dengan pengguna (user). Pengguna dapat menginputkan data dan atau pilihan skenario untuk mendapatkan output keluaran yang diharapkan dari hasil pengoperasian model. Output dari model dapat berupa informasi atau data yang berkaitan dengan pasokan bahan baku agroindustri gelatin untuk menjamin mutu produk. Untuk memudahkan interaksi dengan pengguna, maka sistem manajemen dialog dirancangan dengan menggunakan bahasa visual dengan diberikan menu-menu pilihan yang berkaitan dengan model sistem kelembagaan, model analisa finansial dan model pengukuran kinerja kelembagaan.

Gambar

Gambar 12  Konfigurasi sistem penelusuran pasokan bahan baku agroindustri  gelatin
Gambar 13  Diagram alir model kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku  kulit sapi untuk agroindustri gelatin
Gambar 14  Diagram alir strategi kelembagaan jaminan mutu pasokan bahan baku  agroindustri gelatin
Gambar 15  Diagram alir pemilihan struktur kelembagaan optimal jaminan mutu  pasokan bahan baku agroindustri gelatin
+2

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan metode analisis Rapfish, status keberlanjutan komunal domestik IPAL Krembangan, Surabaya adalah untuk aspek kualitas lingkungan sangat berkelanjutan (84.32), aspek

Berdasarkan hasil analisis leverage diperoleh 7 atribut yang sensitif terhadap nilai indeks keberlanjutan dimensi ekologi, yaitu: (1) ketersediaan instalasi pengelolaan limbah

Luasnya pengembangan perkebunan kelapa sawit dengan target area 676.337 ha dan sudah ada 14 pabrik yang beroperasi menghasilkan limbah yang bisa dimanfaatkan sebagai pakan ternak

1) Kenaikan temperatur kondensor akan menyebabkan kenaikan daya kompresor tetapi menurunkan kapasitas refrigerasi sehingga menurunkan koefisien prestasi mesin (COP). 2)

Hukum Konstitusi, sebagai ilmu, adalah Hukum cabang atau spesialisasi Hukum Tata Negara yang mempelajari konstitusi sebagai obyek material dan hukum dasar sebagai

Bagi pembelinya satu karakter bisa memiliki nilai tinggi karena dengan membeli karakter yang ‘sudah jadi’ maka mereka tidak perlu menghabiskan waktu lama untuk menaikkan

Regu penanggulangan kebakaran dan ahli K3 spesialis penanggulangan kebakaran sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 hurf b dan huruf d, ditetapkan untuk tempat kerja tingkat resiko

Kualitas pulp optimum, yaitu yield 38% dan kadar lignin 14% dicapai pada kondisi operasi konsentrasi NaOH 18%, nisbah padatan terhadap cairan 1/8,0765 dan waktu pemasakan