HASIL RISET TENTANG
KPU KOTA ADM. JAKARTA BARAT
1 . DASAR HUKUM
Surat Ketua KPU RI No. 155/KPU/IV/2015 Tentang Pedoman Riset tentang Partisipasi dalam Pemilu
2.LATAR BELAKANG
A. Kesukarelaan Warga dalam politik berpengaruh luas dalam kehidupan politik
B. Absennya kesukarelaan warga dapat merusak sendi-sendi demokrasi, dalam jangka pendek menyebabkan biaya politik mahal karena segalanya menjadi serba berbayar dan dalam jangka panjang korupsi menjadi virus endemic yang pasti menyerang
C. Tatanan demokrasi semakin kuat apabila kesukarelaan warga tumbuh dan hidup didalam masyarakat
D. Dari pemilu ke pemilu kesukarelaan warga mengalami pasang surut. Kehadiran kesukarelaan warga ditandai dengan munculnya Relawan dari berbagai kalangan kuat muncul dalam pemilu 2014.
3. PERUMUSAN MASALAH PENELITIAN A. Mengapa masyarakat ingin menjadi relawan
B. Faktor apa saja yang mempengaruhi dan menghambat munculnya menjadi kesukarelaan warga dalam berpolitik ?
C. Kebijakan apa yang dapat ditempuh untuk menumbuhkan dan memperkuat kesukarelaan warga dalam politik ?
4. TUJUAN PENELITIAN
A. Untuk mengetahui tentang motivasi masyarakat menjadi relawan;
B. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi dan menghambat munculnya menjadi kesukarelaan warga dalam berpolitik;
C. Untuk mengetahui kebijakan yang dapat ditempuh untuk menumbuhkan dan memperkuat
kesukarelaan warga dalam politik.
METODELOGI PENELITIAN
METODE PENELITIAN DENGAN BEBERAPA CARA SEBAGAI BERIKUT : 1. Sifat dan Pendekatan Penelitian
a. Sifat Penelitian
Sifat penelitian yang digunakan dalam menyusun riset ini adalah Empiris Analitik.
b. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi politik 2. Ruang Lingkup Penelitian
a. Lokasi Penelitian - survey lapangan dilakukan di 8 kecamatan
- FGD dilakukan di Aula KPU Jakarta Barat
b. Waktu Penelitian - Bulan April-Juli 2015
3, Metode Pengumpulan Data Sumber Data :
a. Data primer
Melalui Focus Group Discussion (FGD) dan penyebaran questioner b. Data sekunder
Bersumber dari buku-buku, karya ilmiah, jurnal, koran, internet, dll.
4. Teknik Pengumpulan Data
a. Focus Group Discussion (FGD)
Tabel 1
Data Responden Relawan Setiap Kecamatan Di Jakarta Barat
NO. UNSUR JUMLAH
RESPONDEN
1 Panwaslu 1
2 Tokoh Relawan Pemilu 2014 : Jokowi – Jusuf Kalla 4 3 Tokoh Relawan Pemilu 2014 : Prabowo - Hatta 4 4 Relawan unsur tokoh ormas pemerhati kepemiluan 3
5 Relawan unsur akademisi 1
6 Relawan unsur tokoh masyarakat pemerhati pemilu
atau politik lainnya 2
Jumlah Responden untuk satu Kecamatan
Ket : 8 Kecamatan x 15 responden = 120 Responden
15
Metode Analisa Data
a. Empiris Analistik
b.
Metode Skala Likert (Kuantifikasi yg bersifat kualitatif) Tabel 2
Pengukuran Skala Likert
Penilaian Skor
Sangat Penting/Tinggi/Paham/berpengaruh/memadai/
bermanfaat/kendala/responsif/berminat/puas 10 dan 9 Penting/Tinggi/Paham/berpengaruh/memadai/bermanfaat/
kendala/responsif/berminat/puas 8 dan 7
Netral 6 dan 5
Tidak Penting/Tinggi/Paham/berpengaruh/memadai/
bermanfaat/kendala/responsif/berminat/puas 4 dan 3 Sangat Tidak Penting/Tinggi/Paham/berpengaruh/memadai/
bermanfaat/kendala/responsif/berminat/puas 2 dan 1
HASIL PENELITIAN
1. Analisa dan Pembahasan
a. Focus Group Discussion (FGD)
Tanggal 12 Mei 2015, KPU Jakarta Barat melaksanakan diskusi terfokus (FGD) terkait kajian partisipasi kesukarelawanan warga dalam pemilu di aula kantor KPU Jakarta Barat.
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) ini dihadiri oleh 30 (tiga puluh) peserta yang terdiri dari; Unsur tokoh masyarakat, MUI, Relawan Tim Pemenangan Capres dan Cawapres Prabowo - Hatta dan Jokowi - JK, mantan Ketua Panwaslu Jakarta Barat, Forkabi , Karang Taruna, KIPP, Universitas Mercu Buana Jakarta, serta PPK dan PPS
FGD ini difokuskan untuk mendapat masukan tentang ; (1) Apa alasan
masyarakat untuk terlibat menjadi relawan? (2) Faktor-faktor apa yang
mendukung dan menghambat (3) Tantangan kebijakan seperti apa terkait
keberadaan relawan?
b. Survey lapangan
Survey lapangan melalui questioner yang disebarkan kepada para relawan sebanyak 120 orang., yang dilakukan pada tanggal 18 – 24 Mei 2015 di 8 kecamatan yang masing-masing kecamatan diwakilkan oleh 15 orang relawan pada pemilu 2014.
c. Data Penelitian
karakteristik responden dikelompokkan berdasarkan :jenis kelamin, pendidikan, usia dan pekerjaan.
Setelah melakukan penyebaran, questioner , maka diperoleh data :
Tabel : 3
Data Berdasarkan Jenis Kelamin Responden
Jenis Kelamin Jumlah Persentase
Laki-laki 82 68,5 %
Perempuan 38 31,5%
JUMLAH 120 100%
Tabel : 4
Data Berdasarkan Jenis Usia Responden
Sumber : Data Questioner
Usia Responden Jumlah Persentase
20 s/d 30 tahun 10 8 %
31 s/d 40 tahun 30 25 %
41 s/d 50 tahun 49 41 %
51 s/d 60 tahun 22 18 %
61 s/d 70 tahun 9 8 %
JUMLAH 120 100 %
Tabel : 5
Data Berdasarkan Tingkat Pendidikan Responden
Pendidikan Responden Jumlah Persentase
SD 0 0
SMP 3 2,5 %
SLTA 71 59 %
Sarjana (S1) 44 37 %
Pasca Sarjana (S2) 2 1,5 %
JUMLAH 120 100 %
Tabel : 6
Data Berdasarkan Pekerjaan Responden
Sumber : Data Questioner