• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BUKU BERBASIS WEBSITE (Studi Kasus : Toko Budi) NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Ahmad Robiul Isa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BUKU BERBASIS WEBSITE (Studi Kasus : Toko Budi) NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Ahmad Robiul Isa"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BUKU BERBASIS WEBSITE (Studi Kasus : Toko Budi)

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh Ahmad Robiul Isa

15.22.1684

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2016

(2)

NASKAH PUBLIKASI

PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BUKU BERBASIS WEBSITE (Studi Kasus : Toko Budi)

yang dipersiapkan dan disusun oleh Ahmad Robiul Isa

15.22.1684

Dosen Pembimbing

Kusnawi, S.Kom, M.Eng.

NIK. 190302112

Tanggal, 28 Juli 2016 Ketua Program Studi

Sistem Informasi

Krisnawati, S.Si, MT

NIK. 190302038

(3)

1

PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BUKU BERBASIS WEBSITE (Studi Kasus : Toko Budi)

Ahmad Robiul Isa1), Kusnawi2)

1)Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta

2)Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta

Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : ahmad.isa@students.amikom.ac.id1), khusnawi@amikom.ac.id2)

Abstract – Budi Shop is a new book shop which was established in December 2015. The owner of the shop are Mas Irwan Bajang and Mas Eka Pocer. Until now, this book shop is not yet used the internet as sales media. The idea of making Budi shop website is certainly based on the development of information technology in internet that rapidly.

Budi Shop website is built to develop the shop to be more widely known, so that can meet the needs of consumers about the product information. The programming language used are PHP, JavaScript, CSS and MySQL as database storage.

By creating this website, expected to ease Budi Shop to do the marketing of products. Moreover, also can increase competitiveness with the other book shop so that as a new book shop, Budi Shop can be known more quickly.

Keywords: budi shop, website, sales.

1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang

Di dalam dunia bisnis, teknologi internet dimanfaatkan sebagai media untuk mempromosikan produk, mengembangkan usaha, dan jual beli online.

Mengingat masyarakat yang terus mengikuti kemajuan jaman, efektifitas, dan efisiensi waktu menjadi alasan perusahaan menggunakan internet, dengan metode website sebagai strategi mempromosikan segala informasi yang berkaitan dengan perusahaan, termasuk produk serta memberikan kemudahan dalam bertransaksi dengan jarak yang jauh antara perusahaan dan konsumen.

Toko Budi merupakan sebuah toko yang bergerak pada bidang penjualan buku. Berdiri sejak bulan Desember 2015, sampai saat ini toko ini masih belum memiliki media pelayanan bagi konsumen yang jaraknya jauh. Pelayanan pada konsumen yang jaraknya jauh tentunya menjadi hambatan tersendiri karena konsumen dipaksa untuk datang langsung ke toko, hal ini tentunya dapat berimbas pada berkurangnya minat konsumen untuk berbelanja di Toko Budi. Hal ini yang menjadi alasan untuk membuat sebuah website dinamis Toko Budi sebagai media publikasi yang berkaitan dengan buku-buku serta informasi tentang Toko Budi serta sebagai media bertransaksi dengan konsumen yang jaraknya jauh dari toko.

Oleh sebeb itu, dalam pembuatan skripsi ini, penulis mengangkat sebuah judul ”PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BUKU BERBASIS WEBSITE (STUDY KASUS: TOKO BUDI)” yang diharapkan dapat memfasilitasi Toko Budi dalam memperluas pemasaran buku-buku yang mencakup seluruh wilayah baik local maupun nasional, dan bahkan internasional tanpa batasan teman dan komunitas saja.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, yang menjadi pokok permasalahan adalah:

1. Bagaimana cara memudahkan konsumen bertransaksi di Toko Budi?

2. Bagaimana memperkenalkan Toko Budi secara luas sebagai sebuah toko buku baru?

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah pada penelitian ini adalah:

1. Website yang dibangun sebagai media penjualan pada “Toko Budi“ dapat menampilkan informasi buku, penerbit, penulis, kategori buku, dan informasi tentang Toko Budi.

2. Sistem informasi penjualan berbasis website dengan bahasa Indonesia sebagai bahasa dasar.

3. Proses transaksi pembayaran dilakukan via transfer bank.

4. Pengiriman transaksi menggunakan jasa jne.

5. Perancangan website menggunakan bahasa pemrograman javascript, PHP dan HTML dengan database menggunakan MySQL.

6. Website yang akan dibuat hanya menampilkan laporan data produk, laporan data pelanggan dan laporan data transaksi yang akan dicetak.

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah: Menghasilkan sistem informasi yang mampu memperkenalkan dan menjual produk yang dijual serta melakukan transaksi penjualan secara online.

1.5. Metode Pengumpulan Data

Adapun teknik yang digunakan penulis dalam mengumpulkan data adalah sebagai berikut:

1. Pengamatan 2. Wawancara 3. Study Pustaka

(4)

2 2. Landasan Teori

2.1. Tinjauan Pustaka

Ayunis Suhastuti dari STMIK Amikom Yogyakarta melakukan penelitian yang berjudul

“Rancang Bangun Situs Web untuk Pengaturan Proses Penjualan pada Jowena Fashion Shop Yogyakarta” pada tahun 2014 menyumpulkan pada penelitianya bahwa dengan sistem yang dibuatnya admin dimudahkan dengan fitur pencarian data konsumen dan transaksi.[1]

Penelitian dengan judul ”Perancangan Situs Web Toko Online B2C (Business to Customer) Menggunakan Konsep RWD (Responsive Web Design) Studi Kasus : Neverlose Apparel Yogyakarta” yang dilakukan oleh Try Adi pada tahun 2015 dari STMIK Amikom Yogyakarta.

Pada penelitianya penulis belum menyertakan fitur pencarian produk.[2]

Penelitian yang dilakukan oleh Abdul Wadud Hilmi tahun 2015 dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis Website pada Toko Ummi” dari STMIK Amikom Yogyakarta menyimpulkan bahwa sistem informasi penjualan Ummi Collection telah mempermudah pemilik toko untuk melihat daftar pesanan produk.[3]

Berdasarkan tinjauan pustaka tersebut, dapat disimpulkan bahwaterdapat persamaan dan perbedaan antara penelitian penulis dengan ketiga penelitian tersebut. Persamaan tersebut dilihat dari tujuan pembuatan website yaitu sama-sama membuat website yang bertujuan sebagai media penjualan. Adapun salah satu perbedaan dengan penelitian yang pertama adalah adanya fitur pengelolaan member reseller. Salah satu perbedaan dengan penelitian kedua adalah penulis menyediakan fitur pencarian produk.Perbedaan dengan penelitian yang ketiga adalah salah satunya dimana penelitian ketiga menyediakan fitur cetak alamat pembeli.

2.2. Pengenalan Internet

Internet adalah singkatan dari Interconnected Network. Internet merupakan sebuah sistem komunikasi yang mampu menghubungkan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia.[4]

2.3. Pengenalan WWW

World Wide Web sering disingkat dengan www atau web adalah suatu metode untuk menampilkan informasi di internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser .[5]

2.4. Pengenalan E-Commerce

E-Commerce (EC) mencakup proses pembelian, penjualan, transfer, atau pertukaran produk, layanan, atau informasi melalui jaringan komputer, termasuk internet.[6]

2.5. Sistem Informasi

Rudi Tantra (2012) sistem informasi adalah cara yang terorganisir untuk mengumpulkan, memasukkan, dan memproses data dan menyimpannya, mengelola, mengontrol, dan melaporkannya sehingga dapat mendukung perusahaan atau organisasi untuk mencapai tujuan. [7]

2.6. Konsep Dasar Manajemen Penjualan

Menurut Daugles J. Dalrymple disadur oleh Basu S.D (1993) Manajemen penjualan adalam perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian program-program kontak tatap muka yang dirancang untuk mencapai tujuan penjualan perusahaan. [8]

2.7. SDLC

SDLC atau Software Defelopment Life Cycle atau sering disebut juga System Defelopment Life Cycle adalah proses pengembangan atau mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan model- model dan metodologi yang digunakan orang untuk mengembangkan sistem-sistem perangkat lunak sebelumnya (berdasarkan best practice atau cara-cara yang sudah teruji baik).[9]

2.8. Metode Analisis

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity) dan ancaman (threat) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkanya dalam gambar matrik SWOT.[10]

2.9. Proses Pemodelan

Pemodelan proses (process modelling) adalah suatu presentasi secara grafik pada proses-proses yang terjadi atau tindakan, pengumpulan, manipulasi,menyimpan, dan mendistribusikan data antara komponen-komponen dalam sebuah sistem. Model proses merupakan teknik untuk mengorganisasikan dan mendokumentasikan struktur dan aliran data melewati sebuah proses dalam sistem, logika, kebijakan, dan prosedur-prosedur yang akan diimplementasikan. Alat bantu yang dipergunakan dalam pemodelan proses adalah diagram arus data (data flow diagram).[11]

2.10. Basis Data

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berhubungan (punya relasi). Relasi biasanya ditunjukkan dengan kunci (key) dari tiap file yang ada.

Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam. Satu record terdiri dari field-field yang saling berhubungan dan menunjukkan dalam satu pengertian yang lengkap dalam satu record.[12]

(5)

3 2.11. Pemrograman WEB

Secara umum jenis pemrograman web terbagi 2, yaitu Client Side Scripting (CSS) dan Server Side Scripting (SSS). Perbedaan kedua jenis script ini adalah pada bagian cara kerjanya dan pemrosesanya dilakukan dimana. Aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang arsitekturnya berbasis client-server. Maksudnya adalah aplikasi web dapat diolah di sisi client dan di sisi server.[13]

3. Analisis dan Perancangan Sistem

Langkah awal dalam tahap analisis sistem adalah dengan melakukan identifikasi masalah. Idenfitikasi masalah dilakukan dengan pengidentifikasian kendala atau permasalahan yang terjadi pasa proses penjualan buku-buku pada Toko Budi.

3.1. Analisis Swot

Analisis SWOT untuk mengetahui situasi dan kondisi Toko Budi dengan mengidentifikasi factor-faktor internal yaitu strength dan weakness serta factor-faktor eksternal yaitu opportunity dan threat.

1. Kekuatan (strengths)

 Karyawan mampu mengoperasikan komputer.

 Harga buku yang terjangkau.

 Koleksi buku yang banyak.

 Ketersediaan jalur internet di sekitar toko.

 Ketersediaan sumber daya listrik.

2. Kelemahan (weakness)

 Promosi terbatas pada pameran dan komunitas.

 Belum tersedia internet.

 Nama toko belum terkenal.

3. Peluang (opportunities)

 Jumlah pengguna internet yang tinggi.

Jumlah pengguna smartphone yang tinggi.

 Para peminat buku indie dari berbagai daerah.

4. Ancaman (threats)

 Toko buku lain yang lebih dahulu berdiri.

 Persepsi masyarakat tentang harga buku di Toko Budi.

3.2. Rancangan Sistem

Rancangan sistem yang dibuat pada website ini adalah konsumen mendapatkan informasi koleksi buku dan detailnya serta dapat menentukan jumlah pembelian.

Adapun rencana sistem penjualan yang dibuat dapat digambarkan dengan bagan aliran (flowchart system) dan data flow diagram.

Gambar 1. Flowchart sistem

3.3. DFD Sistem Informasi

Menggambarkan seluruh aliran data baik input maupun output. Data diinputkan kedalam sistem lalu diproses dan kemudian ditampilkan di halaman website.

1. Konteks Diagram

Gambar 2. Konteks Diagram 2. DFD Level 0

Gambar 3. DFD Level 0

3.4. Rancangan Database

Relasi antar tabel pada sistem penjualan buku Toko Budi yaitu:

(6)

4 Gambar 4. Relasi Antar Tabel

4. Implementasi Sistem 4.1. Uji Coba Sistem

1. White Box Testing

White Box testing adalah metode prngujian yang menekankan pada kinerja sistem/program, apakah sudah dalam memenuhi kebutuhan pengguna. Uji coba ini merupakan metode perancangan procedural untuk mendapatkan test case. Secara sekilas dapat disimpulkan bahwa pengujian ini merupakan petunjuk untuk mendapatkan program yang benar.

Gambar 5. Kesalahan Penulisan 2. Black Box Testing

Black Box Testing terfokus pada fungsi sistem, yaitu mengenai kesalahan interface, fungsi, basisdata atau kesalahan kinerja dari sistem itu sendiri.

Tabel 1. Black Box Testing

No. Keterangan Pengujian Hasil 1. Login Username&password Baik 2. Data

Kategori

Input,Update,Delete Baik 3. Data

Penerbit

Input,Update,Delete Baik 4. Data Penulis Input,Update,Delete Baik 5. Data Buku Input,Update,Delete Baik 6. Data

Propinsi

Input,Update,Delete Baik 7. Data

Kabupaten

Input,Update,Delete Baik 8. Data

Kecamatan

Input,Update,Delete Baik 9. Data

Kelurahan

Input,Update,Delete Baik 10. Data

Keranjang

Input,Update,Delete Baik

4.2. Interface

Gambar 6. Halaman Home

Gambar 7. Halaman Detail Buku

Gambar 8. Halaman Keranjang

5. Penutup 5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembuatan website Toko Budi, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Website ini dapat berfungsi sebagai media transaksi antara Toko Budi dengan konsumen yang akan membeli buku terutama konsumen yang lokasinya jauh.

2. Website ini selain sebagai media penjualan online juga sebagai sarana promosi bagi Toko Budi, sehingga Toko Budi dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.

(7)

5 5.2. Saran

Berikut saran yang diberikan untuk pengembangan penelitian dikemudian hari.

1. Website toko budi dirancang dengan tampilan yang masih sederhana, tentunya pada pengembangan tampilan website bisa dibuat lebih menarik.

2. Sebagai sebuah website toko online, ekspedisi pengiriman yang digunakan saat ini adalah jne, demi kenyamanan konsumen tentunya perlu ditambah ekspedisi pengiriman.

3. Penambahan fitur verifikasi member yang tentunya bermanfaat untuk mensortir member yang falid dan member yang hanya asal mendaftar.

Daftar Pustaka

[1] Suhahtuti, Ayunis. 2014.Rancang Bangun Situs Web untuk Pengaturan Proses Penjualan pada Jowena Fashion Shop Yogyakarta. Skripsi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Yogyakarta.

[2] Adi, Try. 2015. Perancangan Situs Web Toko Online B2C (Business to Customer) Menggunakan Konsep RWD (Responsive Web Design) Studi Kasus : Neverlose Apparel Yogyakarta. Skripsi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Yogyakarta.

[3] Hilmi, Abdul Wadud. 2015. Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis Website pada Toko

Ummi. Skripsi STMIK AMIKOM

YOGYAKARTA. Yogyakarta.

[4] Ramadhan, Arief. 2005. Seri Pelajaran Komputer dan Aplikasinya. Jakarta:Elex Media Komputindo [5] Yuhefizar. 2008.10 Jam Menguasai Materi

Internet : Teknologi dan Aplikasinya. Jakarta: Elex Media Komputindo

[6] Yakub. 2012.Pengantar Sistem Informasi.

Yogyakarta:Graha Ilmu

[7] Yakub. 2012.Pengantar Sistem Informasi.

Yogyakarta:Graha Ilmu

[8] Sunyoto, Danang. 2013.Manajemen Pemasaran (Pendekatan,Konsep dan Psikologi Bisnis).Yogyakarta : CAPS

[9] A.S, Rosa dan M. Shalahudin.2011.Rekayasa Perangkat Lunak (Terstruktur dan Berorientasi Objek).Bandung:MODULA

[10] A. Pearce II, John dan Richard B. Robinson,Jr.

2008.Manajement Strategic-

Formulasi,Implementasi dan Pengendalian,edisi 10 buku 1.Jakarta:Salemba Empat

[11] Yakub. 2012.Pengantar Sistem Informasi.

Yogyakarta:Graha Ilmu

[12] Yakub. 2012.Pengantar Sistem Informasi.

Yogyakarta:Graha Ilmu

[13] Arief, M.Rudyanto.2011.Pemrogramam Web

Dinamis Menggunakan PHP dan

MySQL.Yogyakarta:ANDI

Biodata Penulis

Ahmad Robiul Isa, memperoleh gelar Sarjana (S.Kom) Program Studi Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016.

Kusnawi, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2003. Memperoleh gelar Master of Engineering (M.Eng) Program Pasca Sarjana Magister Teknologi Informasi Fakultas Teknik Elektro Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Lulus tahun 2009.

Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.

Gambar

Gambar 3. DFD Level 0
Tabel 1. Black Box Testing

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari penelitian ini adalah dihasilkanya sistem penjualan buku berbasis website pada Toko Buku Pustaka Gemilang Utama Pacitan yang diharapkan dapat menarik pengunjung

Untuk dapat melakukan semua kegiatan yang biasa dilakukan setiap hari dengan mudah dan layak, penyandang cacat netra perlu dilatih secara bertahap,

Merupakan area pengolahan limbah domestik dengan menggunakan sistem off-site dengan kepadatan sedang yang juga merupakan kawasan bisnis ( Central Business District )

Gambar 4, menunjukkan morfologi dari sampel dengan konsentrasi larutan PVP 0,8 mmol dan volume larutan asam askorbit 0,10 mL yang sesuai dengan hasil

Sporofit tumbuhan paku familia polypodiaceae memiliki variasi pada karakter letak sorus, bentuk sorus, struktur indusium, struktur reseptakel, bentuk spora,

Selain itu temuan yang lain adalah bahwa bahasa yang digunakan tidak jauh berbeda dengan sebelum seseorang berhijrah, hanya saja dalam penggunaan bahasa menjadi lebih

Hasil analisis menunjukkan bahwa daerah Cikijing termasuk rentan terhadap gerakan tanah, terutama pada lereng tanah residual dari hasil pelapukan batuan breksi