UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR PENEMUAN
TERBIMBING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 PANYABUNGANTAHUN AJARAN2012 / 2013
SKIRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana
OLEH :
MUHAMMAD SAFII NIM.608112169
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan kasih
karuniaNya sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik dengan waktu yang
telah direncanakan. Skripsi berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah
Bola Voli Melalui Penerapan Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas VIII
SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012 / 2013”. Penulisan skripsi ini dimaksudkan
untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Fakultas
Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, Bapak Drs. Mesnan,
M.Kes dan Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd. Masing-masing sebagai Dekan, Pembantu
Dekan I, Pembantu Dekan II dan Pembantu Dekan III di FIK Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr.Tarsyad Nugraha, M.Kes dan Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes selaku
Ketua dan sekretaris Jurusan PJKR Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri
Medan.
4. Bapak M.Irfan, S.Pd. M.Pd selaku ketua Prodi PKR ( Pendidikan Kesehatan Rekreasi ).
5. Bapak Drs. Tuhadi M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak
memberikan bimbingan, masukan, dan nasehat selama proses penyusunan skripsi ini
berlangsung.
6. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan perlengkapan di lingkungan FIK
7. Kepala Sekolah beserta guru-guru di SMP Negeri 5 Panyabungan yang telah
memberikan kemudahan dan fasilitas kepada penulis dalam mengadakan penelitian.
8. Teristimewa penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada Ayahanda Sapar
Dalimunthe, dan Ibunda Halimah Nasution yang telah memberikan kasih sayang, doa
serta dorongan moral maupun materi kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini. Doa dan arahan ayah dan ibunda telah menghantarkan ku
dalam menyelesaikan kuliahku.
9. Kepada Semua Keluarga, Miswar Dalimunthe, Muhammad Nazar Nasution, Abdul
Mahad Dalimunthe , Tiroanna Dalimunthe, (Alm) Sapridah Dalimunthe, Muhammad
Dalkit Dalimunthe, Muhammad Amin Dalimunthe, Riak Batubara, Asiz Tanjung, yang
juga memberikan semangat dan dorongan moral kepada penulis.
10. Kepada rekan-rekan seperjuangan PKR B-Reg 08 ( Muhammad Samsul B ,dll) yang
senantiasa memberikan masukan dan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.
11. Seluruh teman-teman PKR Reg A-B 2008, yang memberikan masukan dan saran
sehingga terselesaikannya skripsi ini dangan penuh perjuangan.
12. Terima kasih kepada DPP IMA MADINA (Ahmad Irwandi Nasution, Kemal Idris / Poler,
Ahmad Rizky Rangkuti, Sopyan / jhon ) yang selalu memberikan semangat dan motivasi
kepada penulis,
13. Terima kasih kepada kawan Gunawan yang membantu menyelesaikan skripsi
14. Terimakasih kepada Adik-adik di kantor DPP IMA MADINA ( Saleh, Ulil, Ridwan
Sawal dll) yang selalu memberikan semangat kepada penulis, semoga apa yang kalian
berikan tidak sia-sia demi hasil terbaik yang akan kita dapat.
15. Adik-adik para siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012 / 2013
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun
penulis menyadari dengan keterbatasan Ilmu dan kemampuan penulis bahwa skripsi ini
belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Akhir kata
penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan semoga skripsi
ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah Ilmu Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi
terkhusus di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Medan, Desember 2012
Penulis
ABSTRAK
MUHAMMAD SAFII NIM. 608112169.Upaya Meningkatkan Hasil Belejar Passing Bawah Bola Voli Melalui Penerapan Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012 / 2013. Pembimbing Skripsi : TUHADI
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing
Bawah Bola Voli Melalui Penerapan Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing Pada Siswa
Kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012 / 2013.Subjek Penelitian ini
adalah siswa kelas VIII sebanyak 30 orang yang diberikan tindakan berupa pembelajaran
menggunakan Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing. Metode yang dipakai pada penelitian
ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research).
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini dilakukan tes hasil belajar di akhir setiap
siklus yang berbentuk aplikasi penilaian teknik passing bawah bola voli yang dilaksanakan
selama dua minggu atau dua kali pertemuan.Analisis data dilakukan dengan reduksi data dan
paparan data.
Hasil penelitian menyimpulkan : Pada Tes Awal dari 30 orang siswa yang menjadi sampel
dalam penelitian ini, ternyata hanya 9 orang siswa (30%) yang tuntas dalam
pembelajaran,sedangkan selebihnya sebanyak 21 orang siswa ( 70%) belum tuntas dalam
pembelajaran, nilai rata-rata yang diperoleh hanya mencapai 61,38 (Tidak Tuntas).Pada
siklus I dari 30 orang siswa yang menjadi sampel dalam penelitian ini ,tenyata hanya 19
orang siswa ( 63,3%) yang tuntas dalam pembelajaran, sedangkan selebihnya sebanyak 11
orang siswa (36,7%) belum tuntas dalam pembelajaran. Nilai rata-rata yang diperoleh hanya
mencapai 68,87 (Tidak Tuntas).Pada siklus II dari 30 orang siswa yang menjadi sampel
dalam penelitian ini , sudah mencapai 26 orang siswa (86,6%) yang tuntas dalam
pembelajaran, sedangkan selebihnya sebanyak 4 orang siswa (13,4%) belum tuntas dalam
pembelajaran. Nilai rata-rata yang diperoleh hanya mencapai 76,92 (Tuntas).Berdasarkan
hasil analisis data dapat dikatakan bahwa melalui gaya mengajar penemuan terbimbing dapat
memberikan peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli melalui gaya mengajar
penemuan terbimbing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012
DAFTAR ISI
PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... ii
DAFTAR TABEL ... iv
DAFTAR GAMBAR ... v
DAFTAR LAMPIRAN ... vi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis 1. Hakekat Pendidikan Jasmani... 8
2. Hakekat Hasil Belajar ... 13
3. Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing ... 17
4. Hakikat Sejarah Bola Voli ... 24
5. Hakikat Passing Bawah Bola Voli ... 27
B. Kerangka Berpikir ... 32
B. Populasi dan Sampel ... 33
C. Metode Penelitian... 34
D. Desain Penelitian ... 35
E. Instrumen Penelitian... 38
F. Teknik Analisis Data ... 42
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN………..45
A. Deskripsi Data Penelitian………45
B. Hasil Penelitian………...47
1. Pelaksanaan Siklus I……….47
2. Pelaksanaan Siklus II………51
C. Pembahasan Hasil Penelitian………...56
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………..60
A. Kesimpulan ……….60
B. Saran ………60
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Anatomi Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing ... 22
3.1 Deskripsi Populasi Jumlah Siswa Kelas VII……….33
3.2 Format Penilaian Proses Belajar Passing Bawah ... 40
4.1 Deskripsi Hasil Pre-Test Passing Bawah Bola Voli ……….45
4.2 Deskripsi Hasil Siklus I Passing Bawah Bola Voli………...50
4.3 Deskrisi Hasil Siklus II Passinh Bawah Bola Voli………54
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1Lapangan Bola Voli………..26
2.2 Bola Voli………. 26
2.3 Gerakan Permulaan Passing Bawah……….29
2.4 Gerakan Perkenaan Bola Passing Bawah……….30
2.5 Sikap Akhir Passing Bawah……….31
2.6 Passing Bawah Bola Voli……….31
2.7 Skema Siklus Dalam Penelitian Tindakan Kelas……..38
4.1 Perbandingan Ketuntasan Belajar Siklus I ………51
4.2 Perbandingan Ketuntasan Belajar Siklis II………..…..54
DAFTAR LAMPIRAN
Tabel Halaman
1. Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 63
2.Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 63
3. Rubrik Penilaian Tes Awal………..75
4. Data Pre –Test Passing Bawah Bola Voli………81
5. Data Post Test Passing Bawah Bola Voli………83
6. Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus I ………...85
7. Data Post Test Passing Bawah Bola Voli Siklus II ………...86
8. Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus II……….88
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Proses kegiatan belajar mengajar merupakan suatu aktivitas yang
bertujuan mengarahkan peserta didik pada perubahan tingkah laku yang
diinginkan. Pengertian ini cukup simpel dan sederhana, akan tetapi bila pengertian
ini ditelaah lebih mendasar, maka akan terlihat lebih rumit dan begitu
kompleksnya proses yang dituntut dalam pengelola pelajaran itu sendiri.
Hal tersebut bisa dipahami karena mengarahkan peserta didik menuju
perubahan merupakan suatu pekerjaan yang berat. Pekerjaan ini membutuhkan
suatu perencanaan yang mantap, berkesinambungan serta cara penerapan kepada
peserta didik, sehingga peserta didik dapat mengalami perubahan yang diinginkan.
Seiring dengan uraian di atas, penggunaan gaya mengajar dalam kegiatan
proses belajar mengajar merupakan salah satu bentuk atau cara pendekatan yang
bisa diharapkan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Dalam pendidikan jasmani berlangsung proses belajar mengajar yang
bertujuan bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan gerak dasar, kebugaran
jasmani yang baik namun juga meningkatkan sifat-sifat yang efektif dan
kemampuan kognitif siswa. Hal ini berarti pendidikan jasmani juga membantu
daya pikir siswa dalam belajar.
2
proses belajar mengajar merupakan salah satu bentuk pendekatan yang bisa
diharapkan dalam meningkatkan sumberdaya manusia. Banyak kendala yang
diharapkan guru untuk mencapai tujuan tersebut terutama dalam memilih metode
gaya mengajar yang akan dipakai pada proses pembelajaran.
Hal ini disebabkan karena siswa tidak dilibatkan secara aktif dalam
melakukan materi yang diajarkan, karena guru kurang tepat dalam memilih
metode mengajar sehingga hasil akhir pembelajaran passing bawah bola voli pada
permainan bola voli kurang baik.Ditambah dengan tenaga pengajar guru
pendidikan jasmani yang kurang , guru pendidikan jasmani yang sesuai dengan
ijazah hanya satu orang yang lainnya ada dari guru bahasa indonesa, matematika
dan bahasa inggris. Hal ini dapat dilihat pada hasil belajar siswa yaitu rendahnya
nilai-nilai siswa yang terlihat pada kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang
ditetapkan sekolah untuk mata pelajaran penjas adalah 75. Namun masih banyak
siswa yang mempunyai nilai di bawah KKM yang sudah ditentukan yaitu 75.
Seperti halnya dari 30 orang siswa kelas VIII pada semester genap tahun ajaran
2012 / 2013 yang mencapai ketuntasan belajar hanya 30 % dan 70 % siswa
lainnya belum mencapai ketuntasan.
Dari hasil data di atas, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa masih
tergolong rendah maka dari itu penggunaan metode mengajar dalam kegiatan
proses belajar passing bawah bola voli merupakan salah satu cara atau pendekatan
yang bisa diharapkan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Namun,
pada umumnya dalam pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar di sekolah,
3
saja, sehingga membuat situasi pembelajaran monoton dan membuat siswa jenuh
untuk mengikuti pembelajaran tersebut. Metode-metode praktek ditekankan
berpusat pada guru dimana para siswa melakukan latihan fisik berdasarkan
perintah yang ditentukan oleh guru. Latihan-latihan tersebut tidak pernah
dilakukan anak sesuai inisiatif mereka sendiri. Sama halnya pada proses
pembelajaran penjas yang dilakukan di yang berorientasi berpusat pada guru.
Ketepatan dalam menentukan gaya mengajar yang akan digunakan dapat
mempengaruhi tercapai atau tidaknya tujuan belajar. Memilih gaya mengajar yang
digunakan untuk mencapai tujuan pengajaran merupakan hal yang tidak mudah
dilakukan. Ada kalanya suatu alternatif yang suda dianggap paling tepat pada
suatu saat justru menyebabkan kurang berkembangnya kesegaran jasmani siswa.
Untuk mencapai suatu tujuan pengajaran, guru berusaha mengembangkan gaya
mengajar yang efektif dan efesien.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa gaya mengajar merupakan
suatu perlakuan yang harus dilakukan oleh guru pada saat mengajar. Sebab
dengan begitulah siswa akan aktif dalam melakukan setiap gerakan olahraga.
Dengan aktifnya siswa mengikuti mata pelajaran penjas, maka dengan sendirinya
kesegaran jasmani pada siswa akan lebih baik. Dan dengan begitulah proses
pembelajaran penjas akan terlaksana dengan baik.
Sesuai dengan tuntutan kurikulum pendidikan yang dikeluarkan oleh
pemerintah pada saat sekarang ini adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) yang di terapkan pada semua bidang studi termasuk bidang studi
4
proses belajar mengajar. Dalam artian kata proses pembelajaran berpusat pada
siswa (student oriented) bukan pada guru (teacher oriented).
Agar sesuai dengan tuntutan kurikulum yang ada, maka diperlukan strategi
mengajar yang dapat membuat siswa berperan aktif dan responsif dalam proses
pembelajaran. Oleh karena itu, seorang guru harus mampu mendorong siswa
untuk tertarik mengikuti dan memahami apa yang guru berikan/ajarkan. Salah satu
hal yang dapat dilakukan untuk menarik perhatian siswa agar tertarik mengikuti
pelajaran adalah guru harus memiliki strategi dan dapat menciptakan suasana
kelas yang menyenangkan. Salah satu langkah untuk memiliki strategi itu adalah
guru harus menguasai teknik-teknik penyajian atau biasanya gaya mengajar.
Dalam pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar, guru dapat
memberikan strategi mengajar dengan menggunakan berbagai teknik-teknik
penyajian atau gaya mengajar khususnya dengan menggunakan gaya mengajar
penemuan terbimbing untuk meningkatkan hasil belajar siswa. gaya mengajar
penemuan terrbimbing atau sering disebut guided discovery style.
Gaya mengajar penemuan terbimbing masih jarang dilaksanakan. Sebab
pada prakteknya guru selalu bertindak dan bersikap ingin menguasai proses
belajar mengajar sehingga murid tidak dapat bertindak bebas karena harus selalu
patuh pada apa yang di perintahkan guru. Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya
variasi dalam gaya mengajar komando, sehingga mengakibatkan kegiatan proses
belajar mengajar hanya diperankan oleh guru itu sendiri. Disamping itu peserta
5
berinteraksi dalam kegiatan proses belajar mengajar tetapi sepenuhnya di kuasai
oleh guru.
Beranjak dari hal tersebut di atas, penulis merasa tertarik untuk mencoba
menggunakan gaya mengajar yang lain yaitu gaya mengajar penemuan terbimbing
dalam proses belajar mengajar pada sub pokok bahasan pasing bawah bola volly.
Dalam hal ini penulis membuat suatu penelitian tentang “gaya mengajar
penemuan terbimbing terhadap hasil belajar pasing bawah bola volly pada siswa
kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Pelajaran 2012/2013.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan yang telah dikemukakan pada latar belakang masalah, maka
dapat diklasifikasi beberapa permasalahan sebagai berikut: Apakah gaya mengajar
berpengaruh terhadap hasil belajar pasing bawah bola volly ? Bagaimana gaya
mengajar penemuan terbimbing berpengaruh terhadap hasil belajar pasing bawah
bola volly? Manakah gaya mengajar yang paling dominan berpengaruh terhadap
hasil belajar pasing bawah dalam permainan bola volly ?
C. Pembatasan Masalah
Untuk menghindari salah penapsiran dan sekaligus membuat sasaran
pembahasan menjadi lebih terfokus, maka perlu dibuat pembatasan masalah yaitu:
Upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli melalui penerapan
gaya mengajar penemuan terbimbing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5
Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013. Gaya mengajar penemuan terbimbing
sebagai variabel bebas, sedangkan hasil belajar pasing bawah dalam permainan
6
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan
pembatasan masalah di atas, maka dapat di rumuskan permasalahan yang akan
diteliti yaitu “ Apakah Gaya Mengajar Penemuan Terbimbing Dapat
Meningkatkan Hasil Belajar Pasing Bawah Dalam Permainan Bola Volly pada
siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013.”?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan penjelasan dalam “
Untuk mengetahui upaya peningkatkan gaya mengajar penemuan terbimbing
terhadap hasil belajar Pasing bawah dalam permainan bola volly pada siswa kelas
VIII SMP Negeri 5 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013.”
F. Manfaat Penelitian
Bila penelitian yang akan dilaksanakan ternyata menunjukkan adanya
pengaruh yang signifikan antara bentuk gaya mengajar penemuan terbimbing dan
tekhnik yang paling objektif terhadap proses pasing bawah dalam permainan bola
volly , maka penelitian ini bermanfaat bagi:
1. Masukan bagi guru dalam memilih gaya mengajar yang tepat dalam proses
pembelajaran pendidikan jasmani terutama pada teknik pasing bawah dalam
permainan bola volly.
2. Bagi siswa dapat mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya yang
ditinjau melalui proses pasing bawah dalam permainan bola volly untuk
7
3. Bagi peneliti dapat mengetahui metode mengajar yang lebih baik digunakan
dalam kelangsungan proses belajar mengajar yang akhirnya nanti dapat
1
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa Gaya Mengajar
Penemuan Terbimbing memberikan pengaruh terhadap perbaikan hasil belajar
passing bawah bola voli pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Panyabungan .
Tahun Ajaran 2012 / 2013.
1. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas,maka penelitian menyarankan sebangai
berikut :
1. Gaya mengajar penemuan terbimbing merupakan metode belajar yang dapat
di pergunakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa khususnya passing
bawah bola voli.
2. Bagi guru dan calon guru khususnya guru pendidikan jasmani hendaknya
mengunakan metode pembelajaran yang tepat sehingga hasil belajar siswa
dapat terus ditingkatkan
3. Memberikan informasi atau masukan kepada sekolah ,tentang cara
1
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas ,Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Arma Abdoellah. 1981. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.Jakarta : Yusdhistira.
Brotosuryo, dkk. 1992. Perencanaan Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta Depdikbub Proyek Peningkatan Mutu Guru SD Setara D-XI dan Pendidikan Pendudukan Bagian Proyek Pendataran Guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan SD Setara D-XI.
Dimyati & Mudjiono. 2009. Belajar Dan Pembelajaran.Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Durwachter. 1990. Bola Voli Belajar dan Berlatih Sambil Bermain.Jakarta : PT. Gramedia.
Mosston, Muska. 1981. Physical Teaching Education, Diterjemahkan oleh A. M.
Bandi Utama, Proyek Pendidikan Olahraga. Program Pascasarjana, Ikip Jakarta.
Roestiyah, N.K. (2008). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:Rineka Cipta
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya.Jakarta : Rineka cipta.
Suharsimi Arikunto.2002. Prosedur Penelitian.Jakarta : Rineka Cipta.
Supandi. 1992. Strategi Belajar Mengajar Penjas.Jakarta : Depdikbud.
Sudjana. 1992. Gaya Statistika.Bandung : PT. Tarsito
(http://id.wikipedia.org/wiki/pembelajaran).