KEHIDUPAN ETNIS TAMIL DI BATANG KUIS
( 1930 – 2012 )
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh : RETNO PRATINI
30832I061
JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
RETNO PRATINI
. NIM 308321061. KEHIDUPAN ETNIS TAMIL DI BATANG KUIS (1930-2012). SKRIPSI JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH, FAKULTASILMU SOSIAL, UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2012.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui baagaimana Kehidupan Etnis Tamil Di Batang Kuis (1930-2012). Kemudian dijelaskan tentang latar belakangnya etnis Tamil masuk ke Batang Kuis, faktor apa saja yang membuat etnis Tamil tinggal di Batang Kuis dan yang terakhir menjelaskan kehidupan etnis Tamil dari segi agama, adat-istiadat, sosial dan ekonomi.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode kualitatif deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan studi literatur, observasi secara langsung di daerah Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis dan wawancara kepada masyarakat Tamil di Batang Kuis, Tokoh Agama Etnis Tamil, dan masyarakat yang mengetahui sejarah masuknya etnis Tamil Di Batang Kuis. Untuk menganalisis data maka dilakukan beberapa tahapan yaitu dengan menemukan sumber data maupun informasi yang relavan dengan Kehidupan Etnis Tamil Di Batang Kuis (1930-2012). Selanjutnya verivfikasi atau kritik sumber dan melakukan interpretasi (menyususn hasil-hasil penelitian berdasarkan fakta) sebagai tahapan akhir adalah menganalisis dan menyajikan (rekontruksi) kembali Kehidupan Etnis Tamil Di Batang Kuis (1930-2012).
Dari hasil penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa Kehidupan Etnis Tamil Di Batang Kuis (1930-2012) di awali dengan latar belakang masuknya etnis Tamil di Batang Kuis yang sebagian pernah menjadi pekerja di Perkebunan Tembakau Batang Kuis, namun sebagian penduduk etnis Tamil yang tinggal di Batang Kuis karena pindahan dari kota Medan. Kemudian di bangunnya SHRI MARIAMMAN KOIL pada tahun 1930, dan kehidupan etnis Tamil serta adat istiadat yang masih di pertahankan dan sudah tidak di jalankan.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala
kasih dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
“Kehidupan Etnis Tamil Di Batang Kuis (1930-2012)”. Dan tidak lupa penulis sampaikan sholawat dan beriringkan salam keharibaan Nabi Besar Muhammad SAW yang telah
membawa umatnya dari alam kegelapan ke alam yang terang benderang seperti sekarang ini.
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan
pada Jurusan Pendidikan Sejarah. Penulis menyadari bahwa di dalam skripsi ini masih
terdapat banyak sekali kekurangan, baik dari segi isi maupun dalam hal penyajian data,
mengingat keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis sendiri. Oleh sebab itu, dengan
kerendahan hati, penulis mengharapkan kririk dan saran serta sumbangan saran yang sifatnya
membangun demi kesempurnaan skripsi ini.
Penulis menyadari banyak kendala dan tantangan dalam penulisan skripsi ini, tetapi atas
bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, skripsi ini dapat diselesaikan. Untuk itu penulis
mengucapkan terima kasih kepada:
• Yang sangat saya sayangi dan saya cintai Ayahanda Saya Poniran, S.Pd dan Ibunda
Saya Sulastini S,Pd.I, yang telah mendoakan, memberikan dukungan baik moril
maupun materil sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini.
• Yang saya sayangi dan saya cintai Kedua Abangda saya Danu Pradika, ST dan Rinu
Ramadhinata, yang telah memberikan dukungan dan semangat serta do’a sehingga
penulis bisa menyelesaikan skripsi ini.
• Adik sepupu saya Ririn Chairani, yang selalu membantu penulis dalam melakukan
penelitian untuk menyelesaikan skripsi ini.
• Yang terdekat Aldi Albarry beserta keluarga yang selalu memberi dukungan do’a dan
• Ibu Dra. Lukitaningsih, M.Hum selaku Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah dan sekaligus
Dosen Pembimbing Skripsi yang telah membantu, membimbing dan mengarahkan
penulis dalam menyelesaikan skripsi.
• Ibu Dra.Hafnita Sari Dewi Lubis, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Sejarah
dan sekaligus Dosen Penguji yang telah memberikan masukan dan saran kepada
penulis.
• Bapak Drs. Restu, selaku Dekan FIS besertas tafnya.
• Seluruh Bapak / Ibu Dosen Pendidikan Sejarah beserta stafnya.
• Ibu Dra.Flores Tanjung, M.A ,selaku Dosen pembimbing Akademik dan sekaligus
Dosen penguji yang memberikan masukan dan saran kepada penulis.
• Ibu Dra. Samsidar Tanjung, M. Pd selaku Dosen penguji yang banyak memberi
masukan dan saran kepada penulis.
• Bapak Kepala Desa Tanjung Sari dan Sekdes Tanjung Sari beserta stafnya.
• Seluruh warga Tamil di Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis
• Buat teman-teman PPL 2011 di SMA Negeri 1 Bangun Purba.
• Seluruh teman mahasiswa Jurusan Pendidkan Sejarah Stambuk 2008, buat Sandi Putra,
Nina, Irma , Fikri, Isma, Hera dan Teman-teman lainnya yang tidak bisa penulis
sebutkan satu-persatu, yang telah memberikan semangat dalam menyelesaikan skripsi
ini.
• Sahabat-sahabat saya yang saya sanyangi : Nurhayati, Nur Evianti, Eka Purnama Sari,
Rusdalela, Winda Hairunissa, Lia Andryani, Fuji, Ican, Yusri, Ucok yang menjadi
sahabat berjuang mengerjakan skripsi ini dan selalu mengisi hari-hari penulis dengan
begitu indah selama menjalani kuliah.
• Sahabat SMA saya: Elfira Lusita, Sophiani dan Cintya Audi Daulay yang selalu
Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Penulis menyadari sepenuhnya akan kekurangan – kekurangan dalam penyelesaian
skripsi ini. Dengan segala keterbukaan maka penulis menerima kritik dan saran bersifat
membangun demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.
Medan Juli 2012
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK...
i
KATA PENGANTAR...
ii
DAFTAR ISI...
v
DAFTAR TABEL...
viii
BAB I PENDAHULUAN... 1
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Identifikasi Masalah... 3
C. Pembatasan Masalah... 4
D. Rumusan Masalah... 4
E. Tujuan Penelitian... 4
F. Manfaat Penelitian... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 6
1. Tinjauan Pustaka... 6
1.1Kajian Etnis Tamil Di Sumatera Timur... 6
2. Kerangka Konsep... 9
2.1Konsep Kehidupan... 9
2.2 Konsep Agama... 10
2.3 Konsep Adat – Istiadat... 10
2.4 Konsep Sosial... 11
2.5 Konsep Ekonomi... 12
3. Kerangka Berfikir ... 14
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 16
A. Metode Penelitian ... 16
B. Sumber Data... ... 16
C. Lokasi Penelitian... 17
D. Teknik Pengumpulan Data... 17
E. Teknik Analisa Data... 18
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 20
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian... 20
1. Aspek Sejarah Batang Kuis... 20
2. Aspek Geografis Batang Kuis... 21
3. Aspek Demografi Batang Kuis... 24
4. Aspek Pendidikan Dan Agama... 27
B. Latar Belakang Masuknya Etnis Tamil Di Batang Kuis... 32
C. Kehidupan Etnis Tamil Di Batang Kuis... 34
1. Kehidupan Agama... 35
1.1Tempat Ibadah Etnis Tamil Di Batang Kuis... 35
1.2Kitab Suci Agama Hindu... 40
1.3Dewa – Dewi Dalam Agama Hindu... 41
1.4Hari Besar Agama Hindu... 43
2. Kehidupan Adat- Istiadat... 48
2.1Tata Cara Perkawinan Pada Etnis Tamil... 48
2.2Upacara Kelahiran Pada Etnis Tamil... 55
3. Kehidupan Sosial... 61
4. Kehidupan Ekonomi... 65
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 66
A. Kesimpulan... 66
B. Saran... 67
DAFTAR PUSTAKA... 69
LAMPIRAN I. PEDOMAN WAWANCARA
LAMPIRAN II. DAFTAR INFORMAN
LAMPIRAN III. DOKUMENTASI PENELITIAN
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Pembagian Desa, Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Daerah (BPD)
Kecamatan Batang Kuis... 22
Tabel 2. Komposisi Jumlah Penduduk Di Batang Kuis Berdasarkan Desa... 24
Tabel 3. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin / Gender... 26
Tabel 4. JumlahPendudukBerdasarkan Agama... 27
Tabel 5. SaranaPendidikanBerdasarkan Tingkat Pendidikan... ... 28
Tabel 6. SaranaIbadah... ... 29
Tabel 7. PemukimanEtnis Tamil Di BatangKuis... ... 29
Tabel 8. KomposisiEtnis Tamil Berdasarkan Agama... 30
Tabel 9. Komposisi Etnis Tamil Berdasarkan Pendidikan... 31
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
1. Ternyata tidak semua masyarakat etnis Tamil di Batang Kuis merupakan
pekerja di perkebunan, tetapi sebagian datang ke Batang Kuis di latar
belakangi oleh faktor ekonomi yang membuat mereka tertarik untuk tinggal
di Batang Kuis.
2. Dari hasil penelitian, dapat di ketahui bahwa sebahagian dari masyarakat etnis
Tamil ada yang mempertahankan budaya mereka dan sebahagian lagi sudah
tidak mempertahankan budaya mereka, seperti bahasa yang mereka gunakan.
Sebahagian orang tua masih mengajarkan bahasa Tamil dalam komunikasi
mereka sehari-hari kepada anaknya, sementara sebahagian orang tua hanya
menggunakan bahasa Indonesia dalam berkomunikasi dengan anaknya.
3. Sebahgian dari perempuan etnis Tamil yang sudah menikah masih
menggunakan manggal sutera (tali kawin), namun sebahagian lagi sudah
tidak menggunakan manggal sutera.
4. Masyarakat etnis Tamil di Batang Kuis masih memepertahankan adat istiadat
mereka dan merayakan hari besar agama mereka, seperti Hari Raya
Deepawali, Taipussam, Tiruvilla dan lain-lain.
5. Seperti yang kita ketahui selama ini, pada upacara kematian umat Hindu
biasanya jenazah akan di bakar dan abunya di hanyutkan ke sungai. Bagi
mereka kesempurnaan adalah abu. Namun ternyata jenazah yang meninggal
lingkungan tempat tinggal etnis Tamil yang merupakan pemakaman milik
salah satu penduduk etnis Tamil.
6. Hampir semua penduduk etnis Tamil di Batang Kuis bekerja sebagai
pedagang bumbu di pasar Batang Kuis. Hal ini di karenakan tingkat
pendidikan yang rendah membuat anak mereka hanya sampai tingkat SMA
saja.
7. Ada banyak persamaan adat istiadat antara penduduk etnis Tamil dengan
etnis Jawa. Misalnya dalam hal 7 bulanan dalam kehamilan seorang ibu,
memasuki rumah baru, maupun proses tunangan dan melamar. Hal ini
membuktikan bahwa benar adat istiadat etnis Jawa banyak dipengaruhi dari
adat istiadat agama Hindu.
B. SARAN
1. Sebagai bahagian etnis yang minoritas di Indonesia, seharusnya masyarakat
etnis Tamil mampu mempertahankan budaya leluhur mereka dari India.
Begitu juga halnya dengan etnis Tamil yang ada di Batang Kuis, seharusnya
mereka memakai dan mengajarkan bahasa Tamil dengan anak-anak mereka.
Hal itu bermanfaat untuk mengajarkan anak mereka manghargai budaya
mereka.
2. Selain bahasa, adat istiadat mereka juga hendaknya tetap dipertahankan
meskipun mereka sekarang sudah menjadi warga negara Indonesia. Keunikan
yang menjadi ciri khas dari masyarakat etnis Tamil seharusnya menjadi
3. Sebagai warga negara Indonesia, orang etnis Tamil juga memiliki hak yang
sama untuk memperoleh kesejahteraan hidup, seperti kesehatan, pendidikan
dan lain sebagainya. Kepedulian Pemerintah Daerah hendaknya juga
memusatkan perhatiannya kepada orang etnis Tamil dalam pendidikan dan
kesehatan mereka dengan menambahkan pelajaran Agama Hindu di sekolah
umum.
4. Tidak adanya perbedaan antara etnis Tamil dengan etnis lainnya di dalam
kehidupan sehari-hari. Etnis lain menerima kehadiran etnis Tamil untuk
menjalin kekerabatan, begitu juga dengan masyarakat enis Tamil yang
DAFTAR PUSTAKA
Breman, Jan. 1997. Menjinakkan Sang Kuli. Jakarta: Pustaka Umum
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2005.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Sjamsuddin, Helius. 2007. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Ombak
Koentjaraningrat. 1981. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Aksara Baru
Nurhadi, Suyanto. 2000. IPS Ekonomi Untuk SLTP Kelas 1. Yogyakarta: Erlangga
Pelzer, J. Karl. 1985. Toean Keboen dan Petani Politik Kolonial Dan
Perjuangan Agraria. Jakarta: Sinar Harapan
Santoso, Ananda dkk. 1995. Kamus lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Kartika
Sinar, Tengku Lukman. 1982. Sari Sejarah Serdan Jilid 1 dan 2. Jkarta: LP3ES
Sinar, Tengku Lukman. 2008. Orang India di Sumatera Utara. SUMUT: Forkala
Soekamto, Soejono . 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Grapindo
Stoler, Ann Laura. 2005. Kapitalisme dan Konfrontasi. Yogyakarta: Karsa
Upadesa, Widya. 2007. Buku Pendidikan Agama Hindu Untuk SMU Kelas XI. Surabaya: Paramita
Wirosuhardjo, Kartono. 1981. Dasar-Dasar Demografi. Jakarta: Lembaga Demografi
www. Sumber Data Statistik. Com 8 Maret 2012 jam 20.11