1. Pendahuluan
Fakultas Teknologi Informasi (FTI) merupakan salah satu Fakultas di Universitas Kristen Satya Wacana yang menerapkan teknologi informasi sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa. Fakultas Teknologi Informasi sendiri memiliki beberapa laboratorium (lab) komputer, diantaranya lab Rx, lab E, lab CTC, dan lab LK yang berfungsi sebagai sarana penunjang kegiatan belajar mengajar di FTI-UKSW. Meskipun demikian, lab komputer FTI-UKSW belum mampu menyediakan suatu sistem untuk management user dan storage khusus bagi mahasiswa terutama dalam peryimpanan data perkuliahan. Terdapat beberapa masalah yang ditemukan pada Lab komputer diantaranya, domain yang tidak terpusat sehingga dosen tidak dapat mengambil data mahasiswa dari komputer lab serta tidak adanya account khusus untuk dosen dalam menyimpan materi perkuliahan pada komputer lab. Dengan menggunakan logon table semua data perkuliahan mahasiswa tidak memiliki privasi karena username dan password yang disediakan dapat digunakan oleh mahasisawa serta ketika terjadi ujian atau tes yang dilakukan oleh pengajar data mahasiswa yang disimpan pada komputer akan dihapus ketika mahasiswa tersebut selesai menggunakannya sehingga ketika mahasiswa lain menggunakan komputer tersebut semua data-data tersebut telah kosong, masalah yang dihadapi mahasiswa adalah data perkuliahan yang tidak dapat diakses kembali karena mahasiswa terkadang menggunakan komputer yang berbeda setiap kali mengikuti proses perkuliahan pada laboratorium komputer, adanya pemeliharaan data pada komputer lab sehingga data-data perkuliahan mahasiswa yang terdapat pada komputer lab akan terhapus.
Berdasarkan permasalahan yang ditemui pada lab maka dapat dirumuskan yaitu bagaimana merancang sebuah sistem yang dapat memenuhi kebutuhan lab dan mahasiswa pada fakultas teknologi informasi serta memprediksi quota usage terhadap durasi login, durasi
logout, , dan jumlah user terhadap quota usage, durasi login dan logout
dengan menggunakan rumus regresi linear.
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah setelah dirancang sistem
2. Tinjauan Pustaka
Implementasi Network Storage dan Internet Gateway pernah dilakukan menggunakan OPENLDAP. Network storage dibangun di atas platform OpenFiler yang memiliki berbagai keunggulan, yaitu dapat menyatukan konsep media penyimpanan NAS (Nework Attached Storage) dan SAN (Storage Area Network) dalam sebuah mesin, manajemen data menggunakanquota, serta kompatibilitasnya jika digunakan sebagai media penyimpanan dengan berbagai sistem autentikasi. Network storage dapat secara otomatis tersusun sebagai sebuah drive pada komputer client
dengan bergabung ke dalam domain yang ditangani oleh sebuah domain controller menggunakan Samba. Proses autentikasi pengguna sistem dibangun di atas platform OpenLDAP sehingga selanjutnya dapat digunakan untuk validasi pengguna pada berbagai sistem yang mendukung interkoneksi dengan OpenLDAP sepertiFree Radiusyang akan digunakan untuk mendukung validasi pengguna layanan koneksi internet pada internet gateway. Pada penelitian ini,user melakukan koneksi ke internet untuk dapat mengakses network drive [6], user disediakan network drive
dengan quota yang telah ditentukan dannetwork drive tersebut terhubung dengan internet yang berfungsi untuk menyimpan data.
Menurut [Rendra (2006)], Remote Virtual The Data Storage pernah dilakukan menggunakan Microsoft Active Server Pages (ASP). Sistem ini dibuat hampir setiap pengguna komputer mengenal Windows Explorer.
Windows Explorer, user dapat melakukan operasi file/direktori, seperti melihat struktur hirarki dari direktori, menyalin file dan lain sebagainya.
Windows Explorer memiliki fasilitas pengaturan file (file manager).
Penelitian ini membahas pembangunan aplikasi penyimpanan data berbasisweb yang mempunyai fasilitas pengaturanfile (remote virtual the data storage) dengan hak akses (previleges) yang berbeda, yang akan bekerja jika terhubung dengan internet serta server yang digunakan berbasis web[2], dengan memanfaatkan browser internet explorer data
user dapat disimpan ataupun dikopi kembali agar dapat menyimpan data padabrowser internet explorer, userdiharuskan untukloginmenggunakan
usernamedanpasswordyang telah disediakan oleh server.
DHCP Server merupakan sebuah server yang menjalankan
Dynamic Host Configuration Protocol dan dapat menentukan alamat IP (Internet Protocol) secara otomatis pada client dalam sebuah jaringan. DNS Server merupakan sebuah server yang menjalankan (Domain Name System) yang dapat menerjemahkan nama-nama komputer menjadi alamat IP. Roaming Profile yang berfungsi menyimpan profile user pada server agar user dapat melakukan proses login di komputer lain dan akan mendapat logon yang sama pada komputer lain. Domain Controller
merupakan sebuahserveryang menyediakan servis direktori untukdomain
3. Metodologi Penelitian
Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah PPDIOO (Prepare, Plan, Desaign, Implement, Operate and Optimize) [4]. Metode ini adalah sebuah metode yang dikembangkan olehCisco System.
Gambar 1.Metodologi PPDIOO[4]
Metode PPDIOO ini terdiri dari enam (6) fase, di antaranya:
a. Prepare, menyediakan software VirtualBox, sebuah laptop, sistem operasiwindows server,dan sistem operasiwindows 7untukclient. b. Plan, tahapan yang dijadikan sebagai parameter dan perlu mendapat perhatian sebelum merancang sebuah jaringan komputer lokal, yakni menganalisis kebutuhan alat jaringan yang akan digunakan dalam perancangan topologi jaringan, seperti sistem operasi windows 7, kabel utp dan menggunakan sistem operasi
windows server 2008 untuk membuat sever dan virtualboxuntuk membuat client virtual, dan mendesain topologi atau arsitektur jaringan sesuai dengan kebutuhan penelitian, serta implementasi jaringan lokal berdasarkan hasil analisis kebutuhan.
c. Design, pada tahap ini, dilakukan perancangan topologi yang akan digunakan, yaitu dengan satu windows server yang menjadi
Gambar 2.TopologiManagement UserdanStorage
PemetaanManagement UserdanStorage
Tabel 1 menjelaskan mengenai Management User dan Storage
berdasarkan kebutuhan penyimpanan data perkuliahanuserpada komputer lab FTI-UKSW.
Tabel 1. PemetaanManagement UserdanStorage
Storage Lokasi
Penyimpanan data
User yang menggunakan komputer
Keterangan
1 Gb My Document Dosen, Asdos (Asisten
Dosen), dan Mahasiswa
Kapasistas yang diberikan sebesar 1 Gb
Drive Z(pelajar) Dosen, Asdos (Asisten
Dosen), dan Mahasiswa
Flowchart Management UserdanStorage
Gambar 3.Flowchart Management UserdanStorage
Berdasarkan pada Gambar 3 Flowchart Management User dan
Storage proses start user login username dan password yang telah didapat dari PDC (Primary Domain Controller) dimana fungsi domain sebagai pengatur semua aktifitas user yang berhubungan dengan keamanan dari akun yang terdaftar padadomain controller.Authenticationmerupakan proses pengecekkanusername
dan password yang dimasukkan user valid atau tidak, jika username dan
password tersebut valid maka proses akan dilanjutkan, jika username dan
passwordtidak validmaka proses akan kembali pada tahap kedua. Setelah proses dilanjutkan user akan mendapatkan tempat penyimpanan data berupa My Document yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data user dan data tersebut tidak dapat dilihat oleh user lain serta publik z merupakan folder share
d. Implementation, tahap ini dimulai dengan konfigurasi windows server 2008 mencakup konfigurasi domain controller, dns server, file server dan DHCP server pada windows server 2008.
Konfigurasi selanjutnya adalah menambahkan IP (Internet Protocol) pada komputerclient.
e. Operate, tahap ini memonitor kondisi jaringan yang sedang berjalan dalamclient virtual
f. Optimize, tahap terakhir di mana setelah melakukan analisa, sistem dapat diperbaharui dengan kebutuhan agar sistem menjadi lebih baik dari sebelumnya, karena mungkin saja sebelumnya sistem tidak dapat bekerja dengan optimal[3].
4. Hasil danPembahasan
Pada penelitian ini digunakan dua sistem operasi windows server
2008 dan sistem operasi windows 7 sebagai client untuk menjalankan
management user dan storage yang telah dibuat. Konfigurasi yang dilakukan pada windows server 2008 yaitu konfigurasi DNS Server
(Domain Name System), Active Directory Domain Serviceuntuk mengatur
authentication user dan untuk mengaksesresource yang terdapat padafile server[1], DHCP digunakan untuk user akan mendapat otomatis IP dari
server, File Service menyediakan manajemen storage, replikasi file,distributed namespace,dan pencarian file secara cepat bagi client untuk mengakses resource pada server[1], pada sisi client hanya memasukan IP yang sesuai dengan server dan melakukan join domain.Windows server utama bertugas sebagai Domain Controller dan
windows server kedua berfungsi sebagai storage user. User yang telah terdaftar dalam Domain Controller akan memiliki account yang akan digunakan setiap kali user login. Pengujian pertama user login pada satu sistem operasi windows 7 client yang terdapat pada virtual machine, User
dapat menyimpan data di my document dan di desktop client. Pengujian kedua, dengan login menggunakan sistem operasi windows 7 lain yang terdapat dalam virtual machine, user harus login menggunakan username
dan password yang sama, maka data-data user akan tetap sama seperti pada komputer client sebelumnya. Pengujian terhadap user, quota usage, durasi login dan logout untuk melihat kinerja dari server dalam melayani penyimpanan data user serta besarnya data yang disimpan oleh user
Gambar 4.Roles Server Manager
Pada gambar 4 penggunaan paket-paket yang server roles yakni DNS (Domain Name Server), AD (Active Directory) dimana dalam AD memiliki
OrganizationaldanUser.
Gambar 5.Server Roles
Pada gambar 5 paket server roles yang digunakan yakni DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol ), File Service dimana fungsinya memanajemen storage
dalam file service terdapat File server resource manage dan storage monitoring
data, Group Policy Management berfungsi untuk menentukan mengarahkan tempat penyimpanan data pada My Document serta mengatur user yang dapat menggunakannya, Quota digunakan untuk membatasi penggunaan penyimpanan data padadriveyang ditentukan.
Gambar 6.Group Policy Management Editor
Gambar 6 folder redirection merupakan folder penentu lokasi penyimpanan datauser.
Gambar 7.Network Path
Gambar 7 merupakan hasilsharedari folder yang di tentukan untuk
Gambar 8. Folder terdaftar padaServer Storage
Gambar 8 merupakan folder yang terbentuk otomatis karena adanya hasil dari proses pengisian nama file yang dibagikan olehserver storage.
Gambar 9.PenggunaanQuota
Gambar 9 menjelaskan jika dalam penggunaan storage salah satu
user hampir mencapai batas quota yang ditentukan, maka laporan warning
Kode Program File Script 1 @echo
2 net use H:\\STORAGE\Redirect All Users Document HERE/yes 3 net use lpt1:\\STORAGE\EpsonSty/yes
Kode Program 1.File Script
Kode Program 1 merupakan proses script di simpan di server Domain Controller dengan format .BAT sehingga dapat berjalan di cmd, file yang telah disimpan dalam format. BAT ini berfungsi untuk memberikan konfimasi untuk menggunakan drive yang disediakan oleh
serversetelahuser login
Gambar 10. GrafikLoad Server
Tabel 2.File Multiple Username
Tabel 2 merupakan daftar nama user yan akan dicetak otomatis di dalamactive directory,student merupakanorganizational unityang menjadi tempat menyimpan namauser.
Pada pembuatan multiple user menggunakan bahasa pemograman VB (Visual Basic) yang dapat dijalankan pada powershell windows server 2008, ADSI (Active Directory Service Interface) memungkinkan sistem administrator
untuk mengenal script yang digunakan dalam pembuatan multiple user, LDAP (Lightweight Directory Access Protocol) suatu protokol yang digunakan untuk mengakses data dari server berupa alamat domain yang akan dijabarkan seperti berikut :
Kode Program Multiple Account User
1 $objou[ADSI] LDAP://OU=Pelajar,OU=FTIUKSW,DC=ardy,DC=com
2 $dataSource=import-csv New-users.csv
3 foreach($dataRecord in $datasource){
4 $cn=$dataRecord.Nama + + $dataRecord.Nim
5 $sAmAccountName=$dataRecord.Nama + . + $dataRecord.Nim
6 $givenName=$dataRecord.Nim
7 $sAMAccountName=$sAMAccountName.ToLower()
8 $displayName=$sn + , + $givenName
9 $userPrincipalName=$sAMAccountName + "@ardy.com
Nama Nim ChildOU
eko 672015001 Student
icha 672015002 Student
erni 672015003 Student
abi 672015004 Student
bidu 672015005 Student
ichal 672015006 Student
rinal 672015007 Student
robi 672015008 Student
eri 672015009 Student
10 $objuser=$objou.Create( user , CN= +$cn)
11 $objuser.Put( sAmAccountName ,$sAMAccountName)
12 $objuser.Put( userprincipalName ,$userprincipalName)
13 $objuser.Put( displayName ,$displayName)
14 $objuser.Put( givenName ,$givenName)
15 $objuser.Put( sn ,$sn)
16 $objuser.SetInfo()
17 $objuser.SetPassword( Pass123 )
18 $objuser.psbase.InvokeSet( AccountEnabled ,$True)
19 $objuser.SetInfo()
}
Kode Program 2.Kode Program Multiple Account User
Berdasarkan pada kode program baris 1 $objou berfungsi untuk membuat objek yang terhubung pada Organizational Unit (OU) dengan domain ardy.com pada active directory. $dataSource=import yang terdapat pada kode program baris 2 yang berfungsi memasukkan semua data yang terdapat dalam file New-users. Foreach($dataRecord in $datasource) yang terdapat kode program kode program baris 3 merupakan proses perulangan sebanyak data yang terdapat dalam file New-user. $cn=$dataRecord.Nama + " " + $dataRecord.Nim yang terdapat pada kode program baris 4 $cn merupakan variabel yang berisi nama dan nim yang diambil dari file New-user. $sAmAccountName pada kode program baris 5 merupakan hasil pengisian data dari variabel $cn yang berisi nama dan nim sehingga ketika dijalankan data yang muncul berupa $sAmAccountName. $givenName kode program baris 6 merupakan variabel yang berfungsi untuk mengambil data berupa angka yaitu nim. $sAMAccountName.ToLower()kode program baris 7 jika terdapat nama yang menggunakan huruf besar, fungsi
TOlower adalah membuat nama tersebut dicetak menjadi huruf kecil.
$displayName=$sn + ", " + $givenName pada kode program baris 8 merupakan proses pemberian nama serta nim yang terdapat pada account user dalam active directory. $userPrincipalName=$sAMAccountName + "@ardy.com" pada kode program baris 9 menjelaskan proses pembuatan variabel pada
$userPrincipalName yang berisi $sAMAccountName dan nama domain.
$objou.Create pada kode program baris 10 menjelaskan proses pembuatan objek user yang diambil dari CN= (nama dan nim). Pada kode program baris 11
pembuatan password pada setiap user yang dibuat. Pada kode program baris 18 merupakan pengaktifan account user yang telah dibuat. Waktu yang diperlukan dalam menjalankan kode program tersebut adalah dua puluh detik karena program akan memasukkan sebanyak nama yang ada didalam file Ms. Excel.
Pada Tabel 2 menjelaskan hasil pengujian terhadap sistem yang telah dibuat untuk melihat dan memahami hasil dari penelitian ini.
Tabel 3.Hasil Pengujian No. Pengujian
Fungsi
Metode Pengujian
Hasil Diharapkan Hasil yang terjadi Ket.
1. Create Multiple user
Membuat script program dengan powershell untuk
mengambil data user dalam Ms.Excel User terbentuk secara otomatis pada Active Directory
User terbentuk secara otomatis pada Active Directory Valid 2. Access permission Melakukan konfigurasi hak askses pada storage server
User tidak dapat melihat data dari userlain.
Usertidak dapat melihat data dariuser lain. Valid 3 4 5 Kapasistasquota Authentication Load Server Melakukan konfigurasi pada quota untuk menentukan kapasistas quota user.
Uji coba login windows client
Melihat kinerja server ketika user melakukan penyimpanan data mencapai quota yang ditentukan.
User tidak dapat menyimpan data melebihi quota yang ditetapkan.
User yang
terdaftar dalam domain controller dapat login dan dapat menganti password, user
yang tidak
terdaftar tidak dapatlogin.
Kinerja server tetap stabil tidak terjadi berat dalam melayanai
penyimpanan data user.
Usermenyimpan data
mencapaiqoutayang ditentukan maka akan muncul peringatan dari sistem.
Useryang terdaftar dapatlogin dan membuatpasswordsendiri useryang tidak terdaftar tidak dapat melakukanlogin.
Server storage tidak menjadi berat berat meskipun banyaknyauser
melakukan penyimpanan data secara bersamaan.
Valid
Valid
Pengujian fungsi authentication dengan menggunakan uji coba login pada
windows client,di mana user yang telah terdaftar padaactive directorysaja yang dapat membuat password sendiri, serta pengujian fungsi access permission
dengan melakukan konfigurasi pada storage server, di mana user hanya dapat melihat datanya sendiri dan tidak dapat melihat data dariuserlainnya.
Pengujian ini dilakukan di lab rx dengan menggunakan 10 komputer untuk melakukan proseslogin userserta penyimpanan data user. Proseslogindilakukan sebanyak 20 kali dengan username yang berbeda sebanyak 2 kali pada setiap komputer. Data yang disimpan pada komputer sebelumnya tetap dapat diakses melalui komputer lain. Pengujian pertama yang dilakukan adalah pengujian fungsi penyimpanan data userdengan menggunakan script network pathdi mana semua data user akan tersimpan secara otomatis di server storage, sehingga data user
akan tetap ada meskipun user menggunakan komputer yang berbeda di dalam laboratorium komputer. Pengujian Create Multiple user pada powershell yang berfungsi untuk membuat banyak user dengan menggunakan script, kapasistas
quota untuk membatasi ruang penyimpanan data user, Load server digunakan untuk melihat kinerja dari server ketika user menyimpan data berkapasitas melebihi atau mendekati batas quota yang ditentukan. User tidak dapat menyimpan data secara bersamaan ketika melakukan proses login dengan menggunakan username dan password yang sama, karena sistem hanya dapat menjalankan satu perintah dengan satu data yang sama. Pada proses untuk menghitung perkiraan kinerja server serat memperkirakan waktu login user serta
logout, menggunakan analisis regresi linear yaitu analisis statistik yang mempelajari bagaimana membangun sebuah model fungsional dari data untuk dapat menjelaskan ataupun meramalkan suatu fenomena alami atas dasar fenomena yang lain. Analisa regresi merupakan salah satu teknik statistik yang digunakan secara luas dalam ilmu pengetahuan terapan. Regresi tersebut digunakan untuk mengetahui bentuk hubungan antar peubah regresi, juga dapat dipergunakan untuk peramalan[9], adapun rumus yang digunakan pada perhitungan ini dapat dilihat pada Persamaan 1.
dimana:
Y = variabel terikat (Hasil Regresi Linier) X = variabel bebas
x = quota usage
Tabel 4.Hasil Pengujian sinkronisasi variasiquota
Pada Tabel 4 quota usage merupakan file yang ditentukan untuk menyimpan pada storage user untuk melihat kinerja dari server ketika beberapa
user menyimpan data secara bersamaan serta melihat waktu user dalam melakukan proseslogindanlogout user.
Nilai pada quota usage dan server usage akan disubtitusikan ke dalam Persamaan 1, sehingga menghasilkan Persamaan 2 yang akan digunakan untuk menghitung Y(Serverusage) pada Tabel 4.
Y = 1,377 + 0,006 X (2)
Nilai pada quota usage dan durasi login akan disubtitusikan ke dalam Persamaan 1, sehingga menghasilkan Persamaan 3 yang akan digunakan untuk menghitung Y(durasilogin) pada Tabel 4.
Y = 32,45 + 0,003 X (3)
Nilai pada quota usage dan durasi logout akan disubtitusikan ke dalam Persamaan 1, sehingga menghasilkan Persamaan 4 yang akan digunakan untuk menghitung Y(durasilogout) pada Tabel 4.
Y = 23,11 + 0,022 X (4)
Gambar 11. Grafik ServerUsage No. Quota Usage(Mb) Server Usage(%) Y (Server Usage) Durasi Login(ms) Y (Durasi Login) Durasi Logout(ms) Y (Durasi Logout)
1 1 1,51 1,384 30,18 32,457 20,26 23,137
2 25 1,18 1,535 31,72 32,549 22,85 23,684
3 50 1,79 1,692 33,36 32,646 23,06 24,253
4 100 2,02 2,008 34,45 32,839 26,67 25,393
5 150 2,76 2,323 31,72 33,032 28,07 26,532
6 250 3,21 2,953 33,5 33,418 30,23 28,811
7 500 3,81 4,529 32,97 34,384 36,34 34,508
8 600 5,17 5,159 43,16 34,770 38,34 36,787
9 750 5,41 6,104 34,41 35,350 40,45 40,206
Pada Gambar 11 dapat dilihat perbandingan serverusagedenganpredicted
server usage menggunakan regresi linear dari persamaan 2, maka dapat disimpulkan predicted server usage cenderung lebih stabil yaitu berada pada kemiringan 1,384 sampai 7,049. Pada server usage yang didapat cukup tinggi mencapai kemiringan 1,51 sampai pada 7,88. Hasil perhitungan regresi linear menggunakan Persamaan 2 untuk mendapatkan predicted serverusage.
Gambar 12.Grafik DurasiLogindan DurasiLogout
Pada Gambar 11 dapat dilihat perbandingan durasilogin denganpredicted login menggunakan regresi linear dari Persamaan 2 maka dapat disimpulkan
predicted durasilogin cenderung lebih stabil yaitu berada pada kemiringan 32,45 sampai 35,35. Pada predicted logout waktu yang didapat cukup tinggi mencapai kemiringan 43,62 dan pada durasi logout yang sebenarnya berada pada kemiringan 40,67. Hasil prediksi menggunakan Persamaan 2 dan quota usage
Tabel 5.Hasil pengujian sinkronisasi jumlahuser
Pada Tabel 5 pada proses server usage login merupakan proses untuk melihat kinerja server dalam melayani 10 user yang melakukan proses login
secara bersamaan, pada serverusage savedata merupakan prosesusermenyimpan data berdasarkan quota yang ditentukan, proses tersebut dilakukan secara berkala untuk melihat kinerja server.
Nilai pada JumlahUserdan server usage savedata akan disubtitusikan ke dalam Persamaan 1, sehingga menghasilkan Persamaan 5 yang akan digunakan untuk menghitung Y(Serverusage savedata) pada Tabel 5.
Y = 1,597 + 0,291 X (5)
Nilai pada Jumlah User dan durasi login akan disubtitusikan ke dalam Persamaan 1, sehingga menghasilkan Persamaan 6 yang akan digunakan untuk menghitung Y(durasilogin) pada Tabel 5.
Y = 16,17 + 0,340 X (6)
Nilai pada Jumlah User dan durasi logout akan disubtitusikan ke dalam Persamaan 1, sehingga menghasilkan Persamaan 7 yang akan digunakan untuk menghitung Y(durasilogout) pada Tabel 5.
Y = 14,72 + 0,028 X (7)
Gambar 13.Grafik ServerUsage savedata No. Server Usage Login(%) Quota Usage (Mb)
Y(Server Usage Save data) Server Usage Save data(%) Durasi Login( ms) Y(Durasi Login) Durasi Logout (ms) Y(Durasi Logout)
1 4,35 500 1,888 1,67 13,34 15,831 11,67 14,7
2 4,35 500 2,180 2,13 10,85 15,490 12,76 14,671
3 4,35 500 2,472 2,50 20,05 15,150 17,99 14,642
4 4,35 500 2,763 2,85 15,92 14,810 16,05 14,614
5 4,35 500 3,055 2,94 17,95 14,470 15,27 14,585
6 4,35 500 3,346 3,77 15,52 14,129 13,12 14,556
7 4,35 500 3,638 3,85 12,65 13,789 17,05 14,528
8 4,35 500 3,929 3,92 13,82 13,449 17,59 14,499
9 4,35 500 4,221 4,15 11,42 13,109 13,56 14,470
Pada Gambar 12 dapat dijelaskan predicted server usage save data mencapai kemiringan tertinggi 4,5 ketika user bersamaan login, pada server
usage mencapai kemiringan 4,2 sehingga hasil server usage save data lebih kecil. Hasil perhitungan regresi linear menggu
nakan Persamaan 5 untuk mendapatkanpredictedserverusage savedata.
Gambar 14.Grafik banyakuserterhadap durasilogindanlogout. Pada gambar 13 menjelaskan pada durasiloginmencapai kemiringan -0,34 dan pada durasilogoutmencapai kemiringan -0,28, sehingga hasil durasi
logutlebih kecil. Hasil perhitungan regresi linear menggunakan Persamaan 6 dan 7 untuk mendapatkan hasilpredicteddurasilogindanlogout.
5. Simpulan
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan terkait Management User
dan Storage maka didapatkan hasil yang valid dalam perancangan sistem
management user dan storage, hal ini terlihat dari pengujian fungsi penyimpanan data, create multiple user, kapasitas quota, authentication,
access permission dan load server tidak mengalami masalah. Melihat dari pengujian sistem management user dan storage tidak mengalami masalah, maka sistem ini sudah siap dipakai pada komputer di laboratorium komputer FTI. Berdasarkan hasil pengujian dengan perhitungan melakukan regresi linear sederhana untuk mendapatkan hasil prediksi server usage dalam melayani aktifitas user ketika login secara bersamaan mencapai kemiringan 4,2, sedangkan serverusagedalam melayani aktifitasuserketika menyimpan data yang berpengaruh pada durasi login cenderung lebih tinggi pada kemiringan 43,62 dan mendapat kemiringan rendah pada kemiringan 30,18 serta pada durasi logout mencapai kemiringan tertinggi pada 43,62 tetapi kemiringan terendah yang didapat yaitu 20,26. Jika server usage mencapai kapasitas tertinggi maka akan berpengaruh pada durasi login dan durasi
6. DaftarPustaka
[1] Dwi, 2013, Windows 2008 Server Role, http://net.comlabs.itb.ac.id/.
Diakses tanggal 1 Juni 2014.
[2] Gustriansyah Rendra, 2006, Remote Virtual The Data Storage, jurnal informati kapetra, Jurusan Teknik Informatika, Surabaya: Fakultas Teknologi Industri Universitas Kristen Petra.
[3] Oppenheimer P, 2010, Top-Down Network Design, Third Edition. Cisco Press;
[4] Sofana Iwan, 2012, Cisco CCNP dan Jaringan Komputer, Bandung: PT. Informatika.
[5] Stanek, R. William, 2009, Windows Server 2003: Administrator s Pocket Consultant,Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
[6] Sujarwo Ari, 2010, Implementasi Network Storage dan Internet Gateway menggunakan autentikasi OPENLDAP, SNANTI Yogyakarta: Jurusan Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia.
[7] Wahana Komputer, Konsep dan Implementasi Jaringan Menggunakan Windows Server 2012, Semarang: PT. ANDI.
[8] Wirija Sudanhtha Ir., 2002, Microsoft Windows 2000 Server, Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
[9] Abdurahman, Maman, Muhidin, Sambas & Somantri, Ating. (2012).