• Tidak ada hasil yang ditemukan

10. sistem reproduksi masculina. pptx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "10. sistem reproduksi masculina. pptx"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

ANATOMY DAN FISIOLOGY

SYSTEM REPRODUKSI

(MASCULINA)

Dr. Bombong N

(2)

PENDAHULUAN

 Reproduksi  re = berulang2, produksi =

menghasilkan  berulang2 menghasilkan/ menghasilkan keturunan

 Menghasilkan keturunan  proses pembuahan

(fertilisasi/konsepsi) & alat reproduksi

 Fertilisasi  pertemuan ovum/sel telur

(reproduksi wanita) dan sperma (reproduksi pria).

 Alat reproduksi  organ genitalia masculina

(3)
(4)

ORGAN GENITALIA MASCULINA

 Saluran pengeluaran (Epididimis, Vas

deferens, Saluran ejakulasi dan Uretra)

 Kelenjar aksesoris (Vesikula seminalis,

(5)
(6)
(7)
(8)

1. PENIS

Akar/radix

penis

(menempel pada dinding perut)

Badan/corpus

penis (bagian tengah penis)

gland penis

(ujung penis, mengandung ujung-ujung

(9)

 Badan penis

terdapat 3

jaringan erektil silindris :

 2 korpus

kavernosum ventral.

 1 corpus

(10)

2. SCROTUM

 kantung berkulit tipis yang mengelilingi &

(11)

 Fungsi skrotum

- sistem pengontrol suhu untuk testis  testis harus memiliki suhu yang

(12)

ORGAN GENITALIA MASCULINA

Interna

 Testis

 Saluran pengeluaran (Epididimis, Vas

deferens, Saluran ejakulasi dan Uretra)

 Kelenjar pendukung (Vesikula

(13)

1. TESTIS

 organ lunak

 bentuk oval

 panjang 4–5cm

 diameter 2,5cm

 terletak di

dalam skrotum

 Testis berjumlah

(14)

 Fungsi testis  memproduksi sperma

(15)
(16)

HORMON YANG BERPERAN

a.       Kelenjer hipofisis menghasilkan hormon yang

menstimulasi folikel (Folicle Stimulating Hormon/FSH) dan hormon lutein (Luteinizing Hormon/LH).

b.       LH merangsang sel leydig untuk menghasilkan hormon testosteron. Pada masa pubertas,

androgen/testosteron memacu tumbuhnya sifat kelamin sekunder.

c.       FSH merangsang sel Sertoli untuk menghasilkan ABP (Androgen Binding Protein) yang akan memacu spermatogonium untuk memulai spermatogenesis.   

(17)
(18)

FUNGSI  MENAHAN TESTIS DI TEMPATNYA DAN MENYIMPAN SPERMA SELAMA PROSES PEMATANGAN.

A. Epididimis

 Struktur dalam

skrotum, melekat di

belakang testis , memanjang sampai vas deferens

 Struktur 

(19)

B. VAS

DEFERENS

 saluran lanjutan epididimis

berjalan ke belakang

kandung kemih  Bermuara di kelenjar prostat.  Fungsi :

mengangkut sperma dari epididimis

(20)

C. DUCTUS EJACULATORIUS

 saluran pendek menghubungkan vesica seminalis dengan

uretra.

(21)

D. URETHRA

 saluran akhir reproduksi yang terdapat di dalam penis.

(22)
(23)

A. VESICULA SEMINALIS (kantung semen)

 jumlah sepasang

 bentuk berlekuk-lekuk

 terletak di belakang-bawah kantung kemih

(24)

B. KELENJAR PROSTAT

Kelenjar prostat melingkari bagian atas uretra dan terletak di bagian bawah kantung kemih.

menghasilkan getah yang mengandung kolesterol, garam dan fosfolipid untuk kelangsungan hidup sperma.

Fungsi  untuk mengeluarkan dan menyimpan cairan prostat selama ejakulasi.

C. KELENJAR COWPER

Kelenjar Cowper (kelenjar bulbouretra)  kelenjar yang salurannya langsung menuju uretra.

(25)
(26)

 Spermatozoa akan keluar melalui

uretra bersama-sama dengan cairan yang dihasilkan oleh kelenjar

vesikula seminalis, kelenjar prostat dan kelenjar cowper.

 Spermatozoa bersama cairan dari

kelenjar-kelenjar tersebut dikenal sebagai semen atau air mani.

 Pada waktu ejakulasi, seorang

(27)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian yang dilakukan oleh Rahardjo dkk (2014) mengenai “Efek Susu, Kombinasinya Dengan Teh, Dan Naf 0,2% Terhadap Demineralisasi Enamel Gigi” menunjukkan bahwa

Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit PK !uhammadi"ah #og"akarta turut $erperan dalam mem$erikan masukan $erkaitan dalam pencegahan dan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik sosial ekonomi petani yang melakukan alih fungsi lahan di daerah penelitian, mengetahui faktor-faktor

Dengan skenario dasar, pada tahun 2025 dan 2050 nanti sumber utama pembangkitan listrik sekitar 84 persen tetap berasal dari energi fosil, yakni dari batubara, gas, dan BBM..

pengguna iPhone dalam komunitas Mac Club Indonesia dengan fenomena yang dipengaruhi.. atau diteliti, atau

Lokasi penelitian ini adalah Pondok Sosial Babat Jerawat Kecamatan Pakal Kota Surabaya. Pondok Sosial ini merupakan salah satu pondok sosial yang berada di bawah naungan Dinas

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi tingkat vegetasi dan informasi tingkat suhu permukaan pada tahun 2013 dan 2015 di Kabupaten Blora,

Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti pengaruh dari pergaulan yang menganggap hal tersebut bukanlah sesuatu yang berarti bahkan menganggap