• Tidak ada hasil yang ditemukan

Usulan Perawatan Mesin Berdasarkan Keandalan Spare Part Sebagai Solusi Penurunan Biaya Perawatan Pada PT. Hadi Baru

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Usulan Perawatan Mesin Berdasarkan Keandalan Spare Part Sebagai Solusi Penurunan Biaya Perawatan Pada PT. Hadi Baru"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

USULAN PERAWATAN MESIN BERDASARKAN KEANDALAN

SPARE PART SEBAGAI SOLUSI PENURUNAN BIAYA

PERAWATAN PADA PT. HADI BARU

TUGAS SARJANA

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Oleh

DEVI COSTANIA SIAGIAN

0 7 0 4 0 3 0 3 5

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I

F A K U L T A S T E K N I K

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Tugas Sarjana ini.

Tugas Sarjana ini merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.

Tugas Sarjana ini berjudul “Usulan Perawatan Mesin Berdasarkan Keandalan Spare Part sebagai Solusi Penurunan Biaya Perawatan pada PT. Hadi Baru”. Tugas Sarjana ini merupakan sarana bagi penulis untuk melakukan studi terhadap salah satu permasalahan nyata dalam perusahaan.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam Tugas Sarjana ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan Tugas Sarjana ini. Akhir kata, penulis mengharapkan agar Tugas Sarjana ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang memerlukannya.

Medan, 2013

Penulis,

(6)

UCAPAN TERIMA KASIH

Dalam penulisan Tugas Sarjana ini, penulis telah banyak mendapatkan bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, baik berupa materi, moral, informasi maupun administrasi. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT selaku Ketua Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Ir. Rosnani Ginting, MT dan Bapak Ir. Mangara Tambunan, M.Sc selaku Koordinator Tugas Sarjana Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE selaku Koordinator Bidang Manajemen Rekayasa dan Produksi yang telah memberikan dukungan dan arahan dalam pengajuan judul Tugas Sarjana.

5. Bapak Prof. Dr. Ir. Humala L. Napitupulu, DEA selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberi bimbingan selama pengerjaan Laporan Tugas Sarjana.

(7)

7. Bapak Ikhsan selaku staf HRD PT. Hadi Baru yang telah memberi bantuan pembuatan izin riset tugas sarjana dan memberi informasi selama penelitian di perusahaan.

8. Kedua orangtua penulis (Bapak P. Siagian dan Ibu R. Purba), saudara-saudari penulis (Rumondang, Hisar, Santi, Lena, dan Leni), dan seluruh keluarga besar penulis yang telah memberi dukungan dan doa bagi penulis.

9. Sahabat penulis, yaitu Sartika, Dian, Melisa, Elfrida, Putri, Kristiani, Elizabeth atas kerja sama dan masukannnya dalam menyelesaikan Laporan Tugas Sarjana.

10.Semua rekan-rekan Teknik Industri USU stambuk 2007 yang telah memberi masukan dan semangat kepada penulis.

11.Bang Nurmansyah, Bang Mijo, Bang Bowo, Bang Ridho, Kak Dina, dan Kak Ani atas bantuan yang telah diberikan dalam memperlancar penyelesaian administrasi Tugas Sarjana.

(8)

ABSTRAK

PT. Hadi Baru adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri pembuatan crumb rubber. Untuk menjaga agar mesin-mesin produksi mampu beroperasi ataupun berfungsi sebagaimana mestinya maka dibutuhkan perawatan mesin yang baik. PT. Hadi Baru selama ini menerapkan perawatan korektif tanpa memperhatikan faktor keandalan dari komponen-komponen mesin produksi, akibatnya sering terjadi kerusakan mesin secara tiba-tiba.

Data yang diperlukan dalam penelitian adalah komponen mesin yang rusak, selang waktu kerusakan mesin, waktu penggantian komponen mesin, harga pembelian komponen per unit, dan upah tenaga kerja. Pada penelitian ini, ditentukan komponen kritis pada mesin slab cutter yaitu komponen blade cutter, clutch disc, dan chain TG. Penentuan fungsi kepadatan probabilitas, keandalan, MTTF, cost of failure, serta cost of preventive dilakukan sehingga diperoleh selang waktu penggantian untuk masing-masing komponen kritis dengan biaya perawatan terendah.

Untuk tiga komponen kritis yang telah ditentukan, diperoleh selang waktu penggantian blade cutter yaitu 11 hari dengan keandalan 0.90097. Untuk komponen clutch disc diperoleh selang waktu penggantian yaitu 36 hari dengan keandalan 0.68850, sedangkan untuk komponen chain TG diperoleh selang waktu penggantian yaitu 37 hari dengan keandalan 0.76905. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menerapkan preventive maintenance diperoleh biaya penggantian komponen kritis sebesar Rp. . 3.865.506,- sedangkan biaya corrective maintenance sebesar Rp. 5.314.127,-. Penurunan biaya yang diperoleh dari preventive maintenance adalah sebesar 27.25%

(9)

DAFTAR ISI

BAB HALAMAN

LEMBAR JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii

KEPUTUSAN SIDANG KOLOKIUM ... iv

KATA PENGANTAR ... v

UCAPAN TERIMA KASIH ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR GAMBAR ... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ... xx

ABSTRAK ... xxi

I PENDAHULUAN ... I-1

(10)
(11)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

2.7. Utilitas ... II-23 2.8. Waste Treatment ... II-24

III LANDASAN TEORI ... III-1

3.1. Pengertian Perawatan ... III-1 3.1.1. Tujuan Perawatan ... III-2 3.1.2. Pengklasifikasian Perawatan ... III-4 3.1.2.1. Preventive Maintenance ... III-6 3.1.2.2. Corrective Maintenance ... III-7 3.2. Identifikasi Pengelompokan Komponen dengan

(12)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

IV METODOLOGI PENELITIAN ... IV-1

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian... IV-1 4.2. Jenis Penelitian ... IV-1 4.3. Objek Penelitian ... IV-1 4.4. Identifikasi Variabel Penelitian ... IV-2 4.5. Kerangka Konseptual ... IV-3 4.6. Prosedur Penelitian ... IV-5 4.7. Pengumpulan Data ... IV-5 4.7.1. Sumber Data ... IV-5 4.7.2. Metode Pengumpulan Data ... IV-6 4.8. Pengolahan Data ... IV-6 4.9. Analisis Pemecahan Masalah ... IV-9 4.10. Kesimpulan dan Saran ... IV-9

V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA ... V-1

5.1. Pengumpulan Data ... V-1 5.1.1. Data Komponen Mesin Slab Cutter ... V-1 5.1.2. Data Frekuensi Kerusakan dan Harga Komponen

(13)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

5.2.1. Penentuan Komponen Kritis Mesin Slab Cutter dengan

Analisis Pareto ... V-3 5.2.2. Pemilihan Pola Distribusi Kerusakan Komponen Kritis . V-6

5.2.2.1. Distribusi Kerusakan Komponen Blade

Cutter ... V-9 5.2.2.2. Distribusi Kerusakan Komponen Clucth

Disc... V-20 5.2.2.3. Distribusi Kerusakan Komponen Chain TG ... V-28 5.2.3. Perhitungan Parameter Distribusi ... V-36

5.2.3.1. Perhitungan Parameter Distribusi Komponen

Blade Cutter ... V-37 5.2.3.2. Perhitungan Parameter Distribusi Komponen

Clucth Disc ... V-38 5.2.3.3. Perhitungan Parameter Distribusi Komponen

Chain TG ... V-39 5.2.4. Perhitungan MTTF Komponen Kritis ... V-40 5.2.5. Perhitungan Nilai Konsep Keandalan ... V-41

(14)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

5.2.5.2. Perhitungan Nilai Konsep Keandalan Komponen Clucth Disc ... V-45 5.2.5.3. Perhitungan Nilai Konsep Keandalan Komponen

Chain TG ... V-49 5.2.6. Perhitungan Biaya Penggantian Komponen ... V-53

5.2.6.1. Perhitungan Biaya Penggantian Komponen

Secara Corrective Maintenance ... V-53 5.2.6.2. Perhitungan Biaya Penggantian Komponen

Secara Preventive Maintenance ... V-59 5.2.7. Perhitungan Interval Waktu Penggantian Pencegahan .... V-62

5.2.7.1. Perhitungan Interval Waktu Penggantian

Komponen Blade Cutter... V-63 5.2.7.2. Perhitungan Interval Waktu Penggantian

Komponen Clucth Disc ... V-65 5.2.7.3. Perhitungan Interval Waktu Penggantian

Komponen Chain TG ... V-66

VI HASIL DAN PEMBAHASAN ... VI-1

(15)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

6.4. Selang Waktu Pergantian Komponen ... VI-3 6.5. Ekspektasi Penghematan Biaya ... VI-4

VII KESIMPULAN DAN SARAN ... VII-1

7.1. Kesimpulan... VII-1 7.2. Saran ... VII-2

(16)

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

2.1. Jenis SIR melalui Uji Laboratorium (berlaku sejak 1977) ... II-3 2.2. Rincian Jumlah Tenaga Kerja pada PT. Hadi Baru ... II-6 2.3. Standar Spesifikasi Produk ... II-11 5.1. Daftar Komponen Mesin Slab Cutter ... V-1 5.2. Data Frekuensi Kerusakan dan Harga Komponen Mesin... V-2 5.3. Perhitungan Total Biaya Kerusakan Komponen Mesin Slab Cutter .... V-3 5.4. Urutan Komponen Mesin Slab Cutter Berdasarkan Biaya yang

Digunakan Periode Januari 2010 hingga Agustus 2012 ... V-4 5.5. Waktu Kerusakan Komponen Kritis Mesin Slab Cutter Tahun 2010 .. V-6 5.6. Waktu Kerusakan Komponen Kritis Mesin Slab Cutter Tahun 2011 .. V-6 5.7. Waktu Kerusakan Komponen Kritis Mesin Slab Cutter Tahun 2012 .. V-7 5.8. Interval Waktu Kerusakan Komponen Kritis Mesin SlabCutter ... V-8 5.9. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Normal Komponen Blade

Cutter ... V-11 5.10. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Lognormal Komponen

Blade Cutter ... V-13 5.11. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Eksponensial Komponen

Blade Cutter ... V-15 5.12. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Weibull Komponen Blade

(17)

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

TABEL HALAMAN

5.13. Rekapitulasi Perhitungan Index of Fit Komponen Blade Cutter ... V-20 5.14. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Normal Komponen Clucth

Disc ... V-21 5.15. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Lognormal Komponen

Clucth Disc ... V-23 5.16. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Eksponensial Komponen

Clucth Disc ... V-25 5.17. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Weibull Komponen Clucth

Disc ... V-27 5.18. Rekapitulasi Perhitungan Index of Fit Komponen Clucth Disc... V-28 5.19. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Normal Komponen Chain

TG ... V-30 5.20. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Lognormal Komponen

Chain TG ... V-31 5.21. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Eksponensial Komponen

Chain TG ... V-33 5.22. Perhitungan Index of Fit dengan Distribusi Weibull Komponen Chain

(18)

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

TABEL HALAMAN

5.24. Perhitungan Parameter Komponen Blade Cutter ... V-37 5.25. Perhitungan Parameter Komponen Clucth Disc ... V-38 5.26. Perhitungan Parameter Komponen Chain TG ... V-40 5.27. Perhitungan Nilai Konsep Keandalan Komponen Blade Cutter ... V-42 5.28. Perhitungan Nilai Konsep Keandalan Komponen Clucth Disc ... V-46 5.29. Perhitungan Nilai Konsep Keandalan Komponen Chain TG ... V-50 5.30. Data Waktu Perbaikan Komponen Kritis Mesin Slab Cutter (Jam) ... V-54 5.31. Rekapitulasi Umur Komponen dan Waktu Perbaikan Komponen

(19)

DAFTAR GAMBAR

3.4. Kurva Distribusi Lognormal ... III-18 3.5. Kurva Distribusi Eksponensial ... III-19 3.6. Bathtub Curve ... III-20 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian... IV-4 4.2. Blok Diagram Prosedur Penelitian ... IV-5 4.3. Blok Diagram Pengolahan Data ... IV-9 5.1. Grafik Analisis Pareto Komponen Mesin Slab Cutter ... V-5 5.2. Grafik untuk Fungsi Kepadatan Probabilitas Komponen Blade

Cutter ... V-44 5.3. Grafik untuk Fungsi Distribusi KumulatifKomponen Blade

(20)

DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)

GAMBAR HALAMAN

(21)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN HALAMAN

1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab ... L-1 2. Data Waktu Kerusakan Komponen Mesin Slab Cutter di

PT. Hadi Baru ... L-7 3. Data Waktu Kerusakan Komponen Kritis Mesin Slab Cutter di

Referensi

Dokumen terkait

Pendapat ini berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan di Kecamatan Puspo dimana mayoritas responden suami baik yang berusia 20-30 Tahun atau lebih dari 30

(2) Model kamar kedua yang memiliki kekuasaan untuk memutuskan proses pemberhentian Presiden atas dugaan adanya pelanggaran terhadap jabatannya berdasarkan inisiasi dari

Dalam kaitan inilah penyuluhan perikanan menjadi bagian yang sangat penting karena pada dasarnya kegiatan melayani masyarakat perikanan agar mereka mau dan mampu

Dengan tujuan memperbaiki metode dalam pengolahan data yang sudah ada dan di kembangkan kedalam suatu bentuk sistem pengelolaan data berbasis komputerisasi agar

Hal ini disebabkan semakin lama waktu anodisasi semakin tebal lapisan oksida yang terbentuk sehingga pada saat dilakukan elektroforesis partikel silika yang menempel

Memberikan  wawasan  yang  seluas‐luasnya  terhadap  manfaat  keuntungan  dengan  kegiatan  pengembangan  kawasan  ekowisata  dengan  kegiatan  konservasi. 

Na zadovoljstvo uredni š tva (i izdava č a), doista se pokazalo da ovo rezoniranje nije tek “apstraktna samoutjeha” redakcije, nego realna prognoza: tijekom godina izdava č u su

Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mengidentifikasi genotipe- genotipe yang toleran terhadap cekaman abiotik (Sopandie 2006). Untuk adaptasi terhadap intensitas cahaya