OLEH: RATRI ISTANIA, SIP, MA SEMESTER GASAL
STIA LAN JAKARTA 2012
Definition from the Expert
“executing a selected option” (Brewer)
Apakah Implementasi Itu?
Cara mencapai sasaran tsb disebut
implementasi
Biasanya diterjemahkan dalam bentuk
program aksi dan proyek
Ada kebijakan yang bersifat
self executing
Perdebatan Implementasi
Implementasi 1
merupakan perpanjangan
otomatis atau efek samping dari proses
pembuatan keputusan dan dengan demikian
perlu mendapatkan sedikit perhatian terpisah
Implementasi 2
merupakan perpanjangan
Implementasi Menurut Teori
Jones (1987) ; those activities directed toward
putting a program into effect (proses mewujudkan program hingga memperlihatkan hasilnya)
Van Horn dan Van meter (1975) : those actions by public and private individual (or groups) that are the achievement or objectives set forth in prior policy ( tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah maupun swasta baik secara individu maupun
kelompok yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan dan sasaran yang menjadi prioritas
Jadi Implementasi Adalah…….
1. Implementasi adalah tindakan yang dilakukan
setelah suatu kebijakan ditetapkan
2. Implementasi merupakan cara agar sebuah
kebijakan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan
3. Tujuan kebijakan adalah melakukan intervensi, dan implementasi adalah tindakan intervensi itu sendiri.
4. Implementasi melibatkan usaha dari policy
makers untuk mempengaruhi street level
bureaucracy (Lipsky) untuk memberikan
Faktor Mempengaruhi Implementasi
1.
Sumber Kebijakan
2.Kejelasan Kebijakan
3.Pendukung Kebijakan
4.
Tingkat Kekompleksan Administrasi
5.Insentif Bagi Implementor
6.
Alokasi Sumber
Tahapan Implementasi Kebijakan
Tahap dimana alternatif yang telah ditetapkan
diwujudkan dalam tindakan yang nyata
Dilaksanakan oleh unit-unit administratif dengan
memobilisasi sumber daya
Tanpa implementasi suatu kebijakan akan sia-sia
Merupakan rantai yang menghubungkan formulasi
Komponen Kebijakan Publik dalam
Implementasi
1.
Tujuan yang hendak dicapai
2.Sasaran yang spesifik
Pentingnya Implementasi Kebijakan
Implementasi merupakan proses yg penting
dalam proses kebijakan, dan tak terpisahkan
dari proses formulasi kebijakan (Jones, 1987)
Implementasi bahkan jauh lebih penting dari
pembuatan kebijakan. Kebijakan hanya
berupa impian atau rencana yg bagus dan
tersimpan dalam arsip kalau tak
Pentingnya Implementasi Kebijakan
Implementasi merupakan proses yg penting
dalam proses kebijakan, dan tak terpisahkan
dari proses formulasi kebijakan (Jones, 1987)
Implementasi bahkan jauh lebih penting dari
pembuatan kebijakan. Kebijakan hanya
berupa impian atau rencana yg bagus dan
tersimpan dalam arsip kalau tak
Permasalahan Implementasi Kebijakan
Publik
Tanpa implementasi kebijakan tak akan bisa
mewujudkan hasilnya.
Implementasi bukanlah proses yang sederhana,
tetapi sangat kompleks dan rumit.
Benturan kepentingan antar aktor baik
administrator, petugas lapangan, maupun sasaran sering terjadi
Selama implementasi sering terjadi beragam
interprestasi atas tujuan, target maupun strateginya
Implementasi dipengaruhi oleh berbagai variabel,
Beberapa Hal Perlu Diperhatikan Dlm
Implementasi
Lineberry (1984)
1. Pembentukan unit organisasi atau staf pelaksana 2. penjabaran tujuan dalam berbagai aturan
pelaksana (Standard operating procedures/SOP) 3. Koordinasi berbagai sumber dan pengeluaran
pada kelompok sasaran serta pembagian tugas diantara badan pelaksana
4 Aspek Implementasi Kebijakan
Anderson (1979)
1.
Who is involved policy implementation ?
2.
The nature of administrative process
(hakekat dari proses administrasi)
3.
Compliance with policy
(kepatuhan pada
kebijakan)
Beberapa model Implementasi
(Parsons, 1997)
1. Model analisis kegagalan (implementasi sbg proses
interaksi antara tujuan dan tindakan( Pressman & Wildavsky, 1973), implementasi sebagai politik
adaptasi saling menguntungkan ( Mc Laughin, 1975)
2. Model Top down (mengidentifikasi faktor yang
menyebabkan keberhasilan implementasi (Van Meter van Hoirn (1975), Grindle (1980), Sabatier &
Mazmanian (1979) dsb
3. Model Bottom up (mengidentifikasi faktor lain dan
interaksi organisasi antara Pemerintah dg warga
negara (lipsky, 1971), Implementasi sebagai proses yg disusun melalui konflik dan bergaining (Wetherly,
1977), Implementasi sebagai proses alur (Smith, 1973)
4. Model sintesis (Ripley & Franklin (1985), Nakamura
& Smallwood (1986) dsb
Definisi Evaluasi
“The Assessment of Outcomes and
Effects”
Menawarkan pengalaman realistis
dan menambah pengetahuan kita
tentang perilaku sosial dan politik
Dalam kebijakan publik: Seringkali
mengungkap permasalahan yang tidak
terlihat dan tidak terbayangkan dan
Evaluasi Kebijakan Publik: Indikator
Apa yang Harus Diperhatikan?
1. Apa penyebab dan seberapa besar kebutuhan
akan evaluasi muncul?
2. Bagaimana cara memenuhi kebutuhan tersebut,
seperti melalui kebijakan, program, dan proyek?
3. Seberapa besar dan kemana arah kegiatan yang
diwijudkan untuk memenuhi kebutuhan, dengan mempertimbangkan sejarah implementasinya?
4. Seberapa kuatkah keinginan atau penilaian dari
aktifitas tersebut?
Tipe Evaluasi
Edward Suchman:
1. Effort,
2. Performance,
3. Adequacy of Performance,
4. Efficiency, and
5. Process
Brewer and Deleon (1983):
1. Process menyangkut kinerja internal insitutsi atau program
2. Response daya tanggap institusi terhadap lingkungan sekitar
Metode Evaluasi
Pre-experimental desain menyesuaikan hasil program dengan kegiatan dilakukan dalam suatu program
ditengah-tengah absennya kontrol dari kelompok penentu atau seting yang berlawanan atau seberapa besar
intervensi telah dilakukan (one-gropu, pre-test, post-test) Quasi-experimental desain lebih saintifik (mendalam
dan kuantitatif) dan lebih mahal dari sudut pembiayaan (time series dan perbandingan kelompok)
True-experimental desain sejatinya ilmu evaluasi kebijakan, karena tingkat kesulitan dan biaya tinggi dengan pemilihan secara seksama kontrol dan