Passing Grade untuk Masuk SMA Negeri di Jakarta, Tahun Ajaran 2012/2013-2015/2016
2012 ... 1
20120411 – Jalur Unggulan Tahap 1 ... 1
20120421 – Jalur Kelas Internasional Tahap 1 ... 2
20120516 – Jalur Unggulan Tahap 2 ... 3
20120521 – Jalur Kelas Internasional Tahap 2 ... 4
20120613 – Jalur RSBI Tahap 1 ... 5
20120706 – Jalur Reguler Tahap 1 ... 6
20120713 – Jalur Reguler Tahap 2 ... 9
2013 ... 12
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Umum ... 12
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Lokal ... 15
2013 – Jalur Reguler Tahap 2 Umum ... 18
2013 – Jalur Reguler Tahap 3 Umum ... 21
2014 ... 24
20140612 – Jalur Inklusi ... 24
20140630 – Jalur Prestasi ... 25
20140630 – Jalur Domisili Dalam DKI ... 30
20140630 – Jalur Domisili Luar DKI ... 35
20140707 – Jalur Domisili Dalam DKI ... 40
20140711 – Jalur Domisili Dalam DKI ... 45
2015 ... 49
20150623 – Tahap 1 ... 49
20150626 – Tahap 2 ... 55
2012
20120411 – Jalur Unggulan Tahap 1 Tanggal seleksi : 11 Apr 2012
Diumumkan pada : 11 Apr 2012 08:00
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
20120421 – Jalur Kelas Internasional Tahap 1 Tanggal seleksi : 1 - 21 Apr 2012
Diumumkan pada : 21 Apr 2012 00:00
20120516 – Jalur Unggulan Tahap 2 Tanggal seleksi : 27 Apr - 16 Mei 2012 Diumumkan pada : 16 Mei 2012 00:00
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
20120521 – Jalur Kelas Internasional Tahap 2 Tanggal seleksi : 1 - 21 Mei 2012
Diumumkan pada : 21 Mei 2012 00:00
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata SMA NEGERI 3 54.833 70.833 59.91 SMA NEGERI 8 74.333 74.333 74.33 SMA NEGERI 13 55.000 74.500 63.58 SMA NEGERI 21 69.333 69.333 69.33
SMA NEGERI 28 0 0 0
SMA NEGERI 68 65.667 78.833 69.53
SMA NEGERI 70 0 0 0
SMA NEGERI 78 63.667 69.167 65.81
20120613 – Jalur RSBI Tahap 1 Tanggal seleksi : 13 Jun 2012
Diumumkan pada : 13 Jun 2012 08:00
20120706 – Jalur Reguler Tahap 1 Tanggal seleksi : 2 - 6 Jul 2012 Diumumkan pada : 6 Jul 2012 15:30 2012 – Jalur Reguler Tahap 1
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
2012 – Jalur Reguler Tahap 1
2012 – Jalur Reguler Tahap 1
20120713 – Jalur Reguler Tahap 2 Tanggal seleksi : 12 - 13 Jul 2012 Diumumkan pada : 13 Jul 2012 15:00 2012 – Jalur Reguler Tahap 2
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
2012 – Jalur Reguler Tahap 2
2012 – Jalur Reguler Tahap 2
2013
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Umum
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Lokal
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Lokal
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Lokal
2013 – Jalur Reguler Tahap 1 Lokal
2013 – Jalur Reguler Tahap 2 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 2 Umum
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata
2013 – Jalur Reguler Tahap 2 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 2 Umum
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata SMA NEGERI 99 8.538 8.538 8.538 SMA NEGERI 100 7.975 7.975 7.975
SMA NEGERI 101 0 0 0
SMA NEGERI 102 7.700 8.013 7.775 SMA NEGERI 103 7.800 7.875 7.838 SMA NEGERI 104 8.225 8.888 8.557 SMA NEGERI 105 8.038 8.200 8.146 SMA NEGERI 106 7.988 8.000 7.994 SMA NEGERI 107 7.800 7.875 7.841 SMA NEGERI 108 8.000 8.000 8
SMA NEGERI 109 0 0 0
SMA NEGERI 110 7.575 7.625 7.596 SMA NEGERI 111 7.638 7.638 7.638 SMA NEGERI 112 7.925 8.188 8.057 SMA NEGERI 113 8.200 8.200 8.2 SMA NEGERI 114 7.638 7.638 7.638 SMA NEGERI 115 7.613 7.700 7.638
2013 – Jalur Reguler Tahap 3 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 3 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 3 Umum
2013 – Jalur Reguler Tahap 3 Umum
Nama Sekolah Terendah Tertinggi Rata-rata SMA NEGERI 99
SMA NEGERI 100 SMA NEGERI 101 SMA NEGERI 102
SMA NEGERI 103 8.038 8.038 8.038 SMA NEGERI 104
SMA NEGERI 105 7.925 8.113 8.019 SMA NEGERI 106
SMA NEGERI 107 7.600 7.838 7.719 SMA NEGERI 108
SMA NEGERI 109 SMA NEGERI 110 SMA NEGERI 111 SMA NEGERI 112 SMA NEGERI 113 SMA NEGERI 114
2014
20140612 – Jalur Inklusi
Tanggal seleksi : 9 - 16 Jun 2014
Diumumkan pada : 12 Jun 2014 15:00 WIB 2014 – Jalur Inklusi
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata SMA NEGERI 5 IPA
IPS 5843.00 6297.00 5998.67 SMA NEGERI 11 IPA
IPS
SMA NEGERI 30 IPA 5541.00 5541.00 5541.00 IPS 5524.00 5680.00 5602.00 SMA NEGERI 36 IPA
IPS SMA NEGERI 40 IPA
IPS SMA NEGERI 46 IPA
IPS SMA NEGERI 49 IPA
IPS
SMA NEGERI 54 IPA 6007.00 6007.00 6007.00 IPS 5504.00 6226.00 5829.60 SMA NEGERI 55 IPA
IPS SMA NEGERI 64 IPA
IPS 5551.00 6489.00 6050.33 SMA NEGERI 66 IPA
IPS 5594.00 5939.00 5766.50 SMA NEGERI 72 IPA 6114.00 6114.00 6114.00
IPS
BAHASA SMA NEGERI 84 IPA
IPS
BAHASA SMA NEGERI 98 IPA
20140630 – Jalur Prestasi
Tanggal seleksi : 6 Jun - 2 Jul 2014
Diumumkan pada : 30 Jun 2014 17:00 WIB 2014 – Jalur Prestasi
2014 – Jalur Prestasi
2014 – Jalur Prestasi
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Prestasi
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Prestasi
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
IPS 40.00 40.00 40.00
SMA NEGERI 100 IPA IPS
SMA NEGERI 101 IPA 40.00 70.00 55.00
IPS SMA NEGERI 102 IPA
IPS SMA NEGERI 103 IPA
IPS SMA NEGERI 104 IPA
IPS 40.00 40.00 40.00
SMA NEGERI 105 IPA IPS SMA NEGERI 107 IPA
IPS SMA NEGERI 108 IPA
IPS SMA NEGERI 109 IPA
IPS 40.00 70.00 53.33
SMA NEGERI 110 IPA 40.00 70.00 55.00
IPS
BAHASA SMA NEGERI 111 IPA
IPS
SMA NEGERI 112 IPA 70.00 70.00 70.00
IPS 40.00 40.00 40.00
SMA NEGERI 113 IPA 40.00 40.00 40.00
IPS 40.00 40.00 40.00
BAHASA SMA NEGERI 114 IPA
IPS SMA NEGERI 115 IPA
20140630 – Jalur Domisili Dalam DKI Tanggal seleksi : 23 - 30 Jun 2014
Diumumkan pada : 30 Jun 2014 17:00 WIB 2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
20140630 – Jalur Domisili Luar DKI Tanggal seleksi : 23 - 30 Jun 2014
Diumumkan pada : 30 Jun 2014 17:00 WIB 2014 – Jalur Domisili Luar DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Luar DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Luar DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Luar DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Luar DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
20140707 – Jalur Domisili Dalam DKI Tanggal seleksi : 3 - 7 Jul 2014
Diumumkan pada : 7 Jul 2014 17:00 WIB 2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
20140711 – Jalur Domisili Dalam DKI Tanggal seleksi : 11 Jul 2014
Diumumkan pada : 11 Jul 2014 17:00 WIB 2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
2014 – Jalur Domisili Dalam DKI
Nama Sekolah Jurusan Terendah Tertinggi Rata-rata
IPS 8.31 8.31 8.31
SMA NEGERI 95 IPA 8.47 8.47 8.47
IPS 8.06 8.06 8.06
SMA NEGERI 96 IPA 7.60 7.64 7.62
IPS 7.59 8.00 7.69
SMA NEGERI 97 IPA
IPS 7.74 8.10 7.83
SMA NEGERI 98 IPA
IPS 8.12 8.12 8.12
SMA NEGERI 100 IPA 8.84 8.84 8.84
IPS 7.85 8.29 8.07
SMA NEGERI 101 IPA 7.86 8.07 7.94
IPS 7.83 7.83 7.83
SMA NEGERI 102 IPA 7.71 7.71 7.71
IPS 7.60 7.78 7.69
SMA NEGERI 103 IPA
IPS 8.41 8.41 8.41
SMA NEGERI 104 IPA 8.59 8.59 8.59
IPS 8.34 8.34 8.34
SMA NEGERI 106 IPA
IPS 8.11 8.11 8.11
SMA NEGERI 107 IPA 8.70 8.70 8.70
IPS 7.91 8.25 8.08
SMA NEGERI 108 IPA
IPS 7.92 8.12 8.03
SMA NEGERI 109 IPA
IPS 8.00 8.07 8.03
SMA NEGERI 110 IPA 8.20 8.20 8.20
IPS
BAHASA
SMA NEGERI 111 IPA 7.58 7.75 7.66
IPS 7.53 7.53 7.53
SMA NEGERI 112 IPA
IPS 8.19 8.19 8.19
SMA NEGERI 114 IPA 6.83 7.19 7.01
IPS 6.75 6.92 6.85
SMA NEGERI 115 IPA 7.64 7.64 7.64
2015
20150623 – Tahap 1
Update Terakhir FINAL : 23 Jun 2015 14:01:24 2015 – Tahap 1
Nama Sekolah Jurusan DKI Non DKI
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
2015 – Tahap 1
Nama Sekolah Jurusan DKI Non DKI
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
2015 – Tahap 1
Nama Sekolah Jurusan DKI Non DKI
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
2015 – Tahap 1
Nama Sekolah Jurusan DKI Non DKI
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
2015 – Tahap 1
Nama Sekolah Jurusan DKI Non DKI
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
2015 – Tahap 1
Nama Sekolah Jurusan DKI Non DKI
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
20150626 – Tahap 2
Update Terakhir FINAL : 26 Jun 2015 14:00:25 2015 – Tahap 2
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 2
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 2
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 2
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 2
Nama Sekolah Jurusan DKI
20150701 – Tahap 3
Update Terakhir FINAL : 01 Jul 2015 14:01:10 2015 – Tahap 3
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 3
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 3
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 3
Nama Sekolah Jurusan DKI
2015 – Tahap 3
Nama Sekolah Jurusan DKI
Perpustakaan Nasional RI: Data Katalog dalam Terbitan (KDT) Sando Sasako.
Krisis finansil Cina: perspektif kebijakan moneter, corporate finance (analisa laporan keuangan), dan investment banking (valuasi nilai) / Sando Sasako. -- Jakarta : CV Serabdi Sakti, 2016.
xii, 232 hlm, 21 cm Bibliografi : hlm. 203 ISBN 978-602-73508-5-4
1. Cina -- Keadaan ekonomi. I. Judul.
330.951 Daftar Isi
Kata Pengantar ... iii
Kata Pengantar dalam buku ‘Corporate Financing’ ... v
Daftar Isi ... vii
Daftar Tabel ... x
Daftar Bagan ... xi
Pendahuluan... 1
Masalah Pengukuran ... 1
Data, Informasi, Fakta ... 2
Data Mining ... 5
Pemilahan Data ... 7
Business Intelligence ... 9
Analisa Kuantitatif ... 10
Analisa Data... 11
Self-Organising Map ... 13
Hambatan bagi Efektivitas Analisa Data ... 15
Analisa Finansil ... 15
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK, GAAP, IFRS) ... 15
Peran Perusahaan Audit dalam PSAK ... 15
Analisa Finansil sebagai Alat Ukur Kinerja Keuangan ... 16
Analisa Fundamental ... 16
Rasio-rasio Finansil... 18
Pertumbuhan ... 18
Produktivitas ... 18
Kontribusi terhadap Stakeholder... 18
Dividend Policy Ratios ... 18
Rasio-rasio Aktivitas Usaha ... 18
Perputaran aset (asset turnover) ... 19
Perputaran aset rata-rata (asset turnover) .... 19
Rasio perputaran aset tetap (fixed assets turnover) ... 19
Perputaran piutang (receivables turnover) .. 20
Rata-rata periode penagihan (average collection period) ... 20
Perputaran inventaris (inventory turnover) . 20 Periode inventaris (inventory period) ... 20
Rasio-rasio Likuiditas ... 20
Rasio lancar (current ratio, CR)... 21
Rasio modal kerja (working capital ratio) ... 21
Rasio cepat (quick ratio, QR) ... 22
Rasio kas (cash ratio) ... 22
Pendapatan lancar (current income) ... 22
Rasio pendapatan bunga (Time Interest Earned, Interest Coverage) ... 23
Rasio investasi terhadap kebijakan (investment to policy ratio) ... 23
Rasio utang lancar terhadap inventaris (current debts to inventory ratio) ... 23
Rasio-rasio Profitabilitas ... 23
Marjin laba kotor (gross profit margin) ... 23
Marjin laba bersih (net profit margin) ... 24
Return on Equity (ROE) ... 24
Return on Asset (ROA) dan Return on Capital Employed (ROCE)... 24
Return on Capital (ROC) dan Return on Invested Capital (ROIC) ... 24
Return on Investment (ROI) ... 25
Beban bunga (Interest Coverage, Times Interest Earned) ... 26
Beban finansil (financial leverage) ... 26
Rasio-rasio Struktur Modal ... 26
Rasio utang terhadap modal (debt to equity ratio) ... 27
Rasio kapitalisasi (capitalisation ratio) ... 27
Tingkat pertumbuhan ekuitas (equity growth rate) ... 28
Beban finansil (financial leverage) ... 28
Rasio utang (debt ratio) ... 28
Rasio modal saham terhadap aset tetap bersih ... 28
Rasio utang lancar terhadap modal saham (Current Debts to Net Worth Ratio) ... 28
Rasio kewajiban total terhadap modal saham (Total Liabilities to Net Worth Ratio) ... 28
Rasio aset tetap terhadap modal saham (Fixed Assets to Net Worth Ratio) ... 28
Rasio-rasio Kecukupan Modal ... 29
Solvabilitas ... 29
Solvency ratio (SR) ... 29
Rasio utang terhadap aset (Debt to Asset Ratio, DAR) ... 30
Rasio utang terhadap modal (Debt to Equity Ratio, DER) ... 30
Kemampuan laba menutup biaya tetap (Fixed Charge Coverage). ... 30
Rasio pinjaman terhadap aset (Loan to Asset Ratio, LAR) ... 30
Rasio pinjaman terhadap simpanan (Loan to Deposit Ratio, LDR) ... 30
Risks vs Rewards ... 31
Risiko Mencari Keuntungan ... 33
Efek Domino Risiko ... 33
Rent-Seeking Behaviours ... 35
When the Deal Slips Away... 36
Indikator Kesulitan Finansil ... 39
Indeks Kerentanan ... 40
Stress Test ... 43
Indeks Stabilitas Sistem Keuangan ... 47
Financial Stability Index... 51
Indeks Kesehatan Finansil ala IMF ... 52
Laporan Stabilitas Finansil Global ala IMF ... 56
Operasi Moneter ... 57
Inflasi Terencana sebagai Prasyarat Kestabilan Finansil ... 61
Dinamika Pasar Finansil ... 63
Dinamika Aset Finansil ... 65
Kerapuhan Sistem Finansil ... 66
Krisis Finansil ... 67
Menelikung Krisis Finansil ... 68
Kasus LTCM ... 69
Krisis Subprime Mortgage ... 72
Kasus Lehman Brothers ... 76
Krisis Eurozone ... 77
Spiral Kekacauan Krisis Eurozone ... 78
Debt Exposures of PIGS ... 78
AS... 80
Krisis Finansil Cina ... 89
Kenapa Cina menjadi begitu penting? ... 91
Bermain dengan nilai tukar ... 94
Pasar CNH ... 96
Dominansi nilai tukar CNH terhadap CNY ... 103
Qualified Foreign Institutional Investor ... 107
Renminbi Qualified Foreign Institutional Investor ... 107
Qualified Domestic Institutional Investor ... 107
Qualified Domestic Individual Investor ... 108
Shanghai-Hong Kong Stock Connect ... 108
Pilot Free Trade Zones ... 108
Mainland-Hong Kong Mutual Recognition of Funds ... 108
Kenapa pasar finansil Cina bisa crash? ... 108
Ketika gelembung finansil Cina mulai pecah ... 109
Pelonggaran likuiditas sebagai solusi ancaman resesi ... 111
Aksi pemadam kebakaran ala pemerintah Cina ... 113
Permasalahan fundamental ekonomi Cina ... 116
Kebijakan dan otoritas moneter Cina ... 120
Pasar obligasi Cina ... 121
Obligasi Panda ... 125
Obligasi dim sum ... 127
Daftar emisi obligasi dim sum ... 129
Aksi pemerintah Cina terhadap masalah tunggakan utang ... 131
Policy and Politicisation ... 135
Primary Dealer ... 136
Solusi Teoritis, Bisa dan Benarkah? ... 138
Kebijakan Too Big To Fail ... 139
Cashless Solution ... 141
Minyak sebagai Mata Uang dan Sumber Kemakmuran ... 143
Negative Interest Rates Policy ... 149
Kas ... 156
Pengadaan Aset ... 158
Asset Investment ... 158
Asset Financing ... 159
Capital Expenditures ... 160
Menghitung Biaya Modal ... 161
Biaya utang ... 162
Biaya saham preferensi ... 162
Biaya laba ditahan ... 162
Biaya ekuitas eksternal ... 163
WACC ... 163
Biaya modal marjinal... 163
Break point ... 163
Off-Balance Sheet Financing ... 163
Perubahan Portofolio The Fed ... 164
OBS sebagai Produk Inovasi Menyembunyikan Risiko Finansil ... 166
MBS sebagai Produk Rekayasa Finansil Penyebab Krisis 2008 ... 167
Bencana Prilaku Berisiko Berlebihan.... 169
Bertaruh pada Aset Fiktif ... 170
Akuntansi OBS ... 173
Fleksibilitas Pasal Karet ... 174
Penyesuaian Pasal Karet ... 175
Memanfaatkan Celah Hukum ... 176
Equity Financing ... 177
Debt Financing... 178
Struktur Modal ... 181
Teori Struktur Modal ... 182
Teori Pensinyalan ... 183
Struktur Modal dalam Praktek dan Realitas ... 184
Menghitung Tingkat Optimal Struktur Modal ... 184
Besar Beban Operasi ... 185
Analisis EBIT/EPS terhadap Efek Beban Finansil ... 186
Besar Beban Finansil ... 186
Besar Beban Total... 187
Efek Struktur Modal terhadap Harga Saham dan Biaya Modal ... 188
Likuiditas dan Arus Kas ... 188
Struktur Finansil ... 189
Ukuran Optimal Beban/Struktur Finansil . 190 Valuasi Nilai ... 191
Corporate Financing vs Investment Banking ... 192
Pentingnya Valuasi Nilai ... 193
Valuasi Usaha ... 193
Komponen Pendapatan... 195
Komponen Neraca ... 196
Komponen Arus Kas ... 196
Time Value of Money ... 197
Future Value ... 198
Future Value Interest Factor for i & n ... 198
Present Value ... 198
Present Value Interest Factor for i & n ... 198
Future Value untuk Anuitas Biasa ... 198
Future Value Interest Factor untuk Anuitas Biasa ... 199
Future Value untuk Anuitas Awal ... 199
Present Value untuk Anuitas Biasa... 199
Present Value Interest Factor untuk Anuitas Biasa ... 199
Present Value untuk Anuitas Awal ... 199
Present Value untuk Perpetuities ... 200
Present Value untuk Aliran Arus Kas Variabel ... 200
Future Value untuk Aliran Arus Kas Variabel ... 200
Future Value untuk Periode Semesteran atau lainnya ... 200
Amortisasi Pinjaman ... 201
Referensi ... 203
e-book ... 207
Buku ... 210
Daftar Lampiran Lampiran – Variabel yang umum dipakai sebagai ukuran stabilitas finansil... 211
Jenis data yang digunakan dalam laporan stabilitas finansil beberapa bank sentral (AT-ES) .... 211
Jenis data yang digunakan dalam laporan stabilitas finansil beberapa bank sentral (GB-TR, ECB, IMF) ... 212
Variabel yang umum dipakai sebagai ukuran stabilitas finansil... 213
Lampiran – Ukuran dan skenario dalam laporan stabilitas finansil global, Okt. 2015 ... 215
Ukuran likuiditas ... 215
Ukuran utang korporasi di pasar emerging... 217
Asumsi dalam skenario gangguan pada pasar aset global ... 219
Mekanisme transmisi kejutan dalam skenario gangguan pada pasar aset global ... 220
Asumsi dalam skenario normalisasi yang berhasil ... 221
Mekanisme transmisi kejutan dalam skenario normalisasi yang berhasil ... 222
Lampiran – Ukuran Kerentanan Finansil ... 223
Indikator valuasi risk appetite / aset ... 223
Indikator ketidakseimbangan non-finansil ... 224
Indikator kerentanan finansil ... 225
Indikator Kebijakan Macroprudential ... 226
Lampiran – Daftar Indikator dalam ISSK Bank Indonesia ... 227
Lampiran – Profil Cina ... 229
Lampiran – Utang Cina menurut emiten, domestik, nasional, internasional, 2015Q2-2015Q4 ... 231
Daftar Tabel Table 1 – Aktivitas M&A di business intelligence dengan nilai >$100 juta, 2009-2014q1 ... 10
Table 2 – Beberapa indikator kebijakan macroprudential ... 41
Table 3 – Indikator pengukuran stabilitas sistem keuangan ... 49
Table 4 – Indikator utama kesehatan finansil ala IMF ... 53
Table 5 – Indikator tambahan (encouraged) bagi kesehatan finansil ala IMF ... 54
Table 6 – Indikator kesehatan finansil ala ECS (Macro-Prudential Indicators) ... 55
Table 7 – Indikator parsial dan bobot dalam indeks stabilitas perbankan Republik Ceko ... 56
Table 8 – Tiga skenario stabilitas finansil ... 57
Table 9 – Operasi moneter menurut standing facility ... 59
Table 10 – Pentingnya likuiditas yang lentur (resilient) ... 60
Table 11 – Penambahan likuiditas menurut jenis instrumen OPT ... 60
Table 12 – Penyerapan likuiditas menurut jenis instrumen OPT ... 61
Table 13 – Nilai ekspor dan impor AS-Cina untuk 5 produk utama, 2014-2015 (US$ juta) ... 118
Table 14 – Nilai ekspor dan impor AS-Cina untuk produk teknologi tinggi, 2015 (US$ juta) ... 119
Table 15 – PDB Cina, 2010-2014 dalam milyaran ¥ dan US$ ... 119
Table 16 – Nilai obligasi pemerintah dan korporasi di Cina, 2002-2015 (US$ milyar) ... 119
Table 18 – Daftar 22 primary dealer di Amerika Serikat, 2014 ... 137
Table 19 – Beberapa veteran primary dealer pilihan Bank Sentral Amerika ... 137
Table 20 – Daftar 19 primary dealer di Indonesia, 2014-2015 ... 138
Table 21 – Nilai derivatif 25 bank terbesar di AS, Nov. 2015 (US$ milyar)... 141
Table 22 – Ringkasan Perlakuan Transaksi Sekuritisasi menurut UK GAAP ... 174
Table 23 – Peringkat kewajiban perusahaan yang pailit, diurut dari yang teratas ... 179
Table 24 – Jenis data yang digunakan dalam laporan stabilitas finansil beberapa bank sentral (AT-ES) ... 211
Table 25 – Jenis data yang digunakan dalam laporan stabilitas finansil beberapa bank sentral (GB-TR, ECB, IMF) ... 212
Table 26 – Variabel yang umum dipakai sebagai ukuran stabilitas finansil ... 214
Table 27 – Ukuran likuiditas ... 216
Table 28 – Ukuran utang korporasi di pasar emerging ... 218
Table 29 – Asumsi dalam skenario gangguan pada pasar aset global ... 219
Table 30 – Mekanisme transmisi kejutan dalam skenario gangguan pada pasar aset global ... 220
Table 31 – Asumsi dalam skenario normalisasi yang berhasil ... 221
Table 32 – Mekanisme transmisi kejutan dalam skenario normalisasi yang berhasil ... 222
Table 33 – Indikator valuasi risk appetite / aset ... 223
Table 34 – Indikator ketidakseimbangan non-finansil ... 224
Table 35 – Indikator kerentanan finansil... 225
Table 36 – Indikator Kebijakan Macroprudential... 226
Table 37 – Daftar indikator pembentuk ISSK ... 227
Table 38 – Profil Singkat Cina ... 229
Table 39 – Indikator Ekonomi Cina, 2011-2017 ... 230
Table 40 – Utang Cina menurut emiten, domestik, nasional, internasional, 2015Q2-2015Q4 ... 232
Daftar Bagan Figure 1 – Diagram alur hierarki DIKW (Data-Information-Knowledge-Wisdom) ... 3
Figure 2 – Kontinuum pemahaman dalam konteks DIKW ... 4
Figure 3 – Proses data mining ... 6
Figure 4 – Hubungan antara Data, Informasi, dan Intelijen ... 8
Figure 5 – Analisa eksplorasi data ... 12
Figure 6 – Jaringan Kohonen... 14
Figure 7 – Taksonomi ketidakpastian ... 31
Figure 8 – Igloo ketidakpastian ... 32
Figure 9 – PV perusahaan berutang ... 37
Figure 10 – Skema indeks kerentanan dan komponennya ... 42
Figure 11 – Siklus pengawasan macroprudential ... 44
Figure 12 – Prasyarat bagi antisipasi dan pencegahan ketidakstabilan sistem finansil ... 45
Figure 13 – Hubungan antara stabilitas sistem finansil dan stabilitas moneter ... 46
Figure 14 – Keterkaitan antar-variabel dalam BAMBI (Banking Model of Bank Indonesia) ... 48
Figure 15 – Beberapa indikator pembentuk Indeks Stabilitas Sistem Keuangan (ISSK) ... 50
Figure 16 – Peran Bank Indonesia dalam menciptakan stabilitas moneter ... 58
Figure 17 – Bentuk interaksi antara BI, pempus, dan pemda dalam mengendalikan inflasi ... 62
Figure 18 – Perkembangan aktivitas perbankan internasional ... 64
Figure 19 – Aset Riel dan Aset Fiktif Bank-bank di AS, 1995–2000 ... 70
Figure 20 – Nilai Derivatif dan Modal 25 Bank AS Ternama (US$ milyar) ... 71
Figure 21 – CDOs direpresentasikan dalam bentuk building blocks, The Big Short, 2015 ... 72
Figure 22 – Pasar rumah di AS, 1989-2006 ... 73
Figure 24 – Pinjaman sektoral dari Bank of England, 1997-2012 ... 75
Figure 37 – Tiga Kekuatan Ekonomi Dunia... 92
Figure 38 – Nilai perdagangan Cina dengan negara lain (impor + ekspor) ... 93
Figure 39 –Nilai tukar bilateral yuan terhadap 3 mata uang dunia, USD, ¥, dan €. ... 95
Figure 40 – Cadangan devisa Cina dan nilai tukar CNY dan CNH ... 97
Figure 41 – Selisih CNY dengan CNH, Agustus 2010-Januari 2016 ... 98
Figure 42 – Selisih tajam antara CNY dan CNH berdampak pada lonjakan bunga antar-bank di bulan Januari 2016 ... 99
Figure 43 – Intervensi pasar CNH bisa menyesuaikan bunga CNH dengan CNY, 20151110-20160126 ... 100
Figure 44 – Pasar deposit CNH, Maret 2009 – Des. 2015 ... 101
Figure 45 –Distribusi CNH menurut bank sentral (offshore yuan’s swap line), Nov. 2015 ... 104
Figure 46 – Penyelesaian perdagangan dalam CNH, 2009Q3-2015Q4 ... 105
Figure 47 – Pasar deposit CNH menurut negara, 2014 ... 106
Figure 48 – Beberapa alternatif indikator pertumbuhan ekonomi Cina mengacu pada penurunan yang lebih besar (greater slowdown), 2010–2015 ... 112
Figure 49 – Indeks Saham Gabungan Shanghai (SCI), Mei 2015 sampai 5 Februari 2016 ... 114
Figure 50 – Indeks Saham Gabungan Shanghai, 1 Januari 2015 – 8 Maret 2016 ... 115
Figure 51 – Triple policy trilemma ... 117
Figure 52 – Pasar obligasi Cina, 2003-2014 ... 122
Figure 53 – Aktivitas perdagangan pasar sekunder obligasi Cina, 2000-2014 ... 123
Figure 54 – Pangsa pasar obligasi Cina menurut jenis obligasi, Des. 2014 ... 124
Figure 55 – Daftar emisi obligasi Panda, 20151010-20160121 ... 126
Figure 56 – Emisi obligasi CNY, 2008-2015 ... 132
Figure 57 – Emisi obligasi CNH, 2008-2015 ... 133
Figure 58 – Asset backed securities di Cina, 2005-2014 ... 134
Figure 59 – Peristiwa bersejarah dan harga minyak mentah, 1861-2014 (US$/b) ... 144
Figure 60 – Harga minyak mentah Brent (US$), 20040102-20160106 ... 146
Figure 61 – Kelebihan pasokan minyak mentah dunia, 2012q3-2015q3 ... 147
Figure 62 – Distribusi ladang produksi minyak shale AS, April 2015 ... 148
Figure 63 – Suku bunga deposito dan pembiayaan ulang ECB, 2008-Maret 2016 ... 152
Figure 64 – Prediksi nilai tengah suku bunga Federal Funds, Des. 2015-2019 ... 153
Figure 65 – Federal funds target rata (%), 1983-2015 ... 154
Figure 66 – Federal funds rate, 1 Juli 1954-18 Feb. 2016 ... 155
Figure 67 – Skema sumber pendanaan perusahaan ... 157
Figure 68 – Factors adding to reserves and off balance sheet securities lending program ... 165
Figure 69 – Multiplikasi Penciptaan Aset Fiktif ... 171
Perpustakaan Nasional RI: Data Katalog dalam Terbitan (KDT) Sando Sasako.
Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia / oleh Sando Sasako. -- Jakarta : CV Serabdi Sakti, 2016.
ix, 182 hlm, 21 cm ISBN 978-602-73508-2-3
1. Perguruan Tinggi -- Indonesia I. Judul.
378.598 Untuk mendapatkan buku ini, hubungi: +62 851 0518 7118 Daftar Isi
Kata Pengantar ... iii
Daftar Isi ... v
Daftar Tabel ... vi
Daftar Bagan ... vii
Executive Summary ... ix
Pendahuluan... 1
Sertifikasi Pendidikan Tinggi ... 1
Perkembangan Sistem Akreditasi Pendidikan Tinggi ... 3
Akreditasi Pendidikan Tinggi dalam Sistem Pendidikan Nasional ... 6
Status Hukum Sistem Pendidikan Nasional ... 8
Akreditasi Pendidikan Tinggi ... 11
Instrumen Akreditasi ... 12
Komponen atau Standar Akreditasi ... 12
Kaidah dan Kode Etik Akreditasi ... 15
Prosedur Akreditasi ... 15
Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi... 17
EPSBED ... 17
Standar Minimal Mutu vs Standar Mutu Minimal ... 20
Dimensi Mutu dalam Pendidikan ... 21
Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan ... 24
Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi di Indonesia ... 27
Klas dalam Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi ... 31
Perguruan Tinggi Kedinasan ... 31
Legalitas PTK ... 31
Keberadaan PTK ... 34
Perguruan Tinggi Keagamaan ... 39
Beberapa Dasar Hukum PTA... 39
Keberadaan PTAN ... 41
Perguruan Tinggi Negeri ... 42
Sejarah Pendidikan Tinggi ... 43
Antara Otonomi dan Tujuan (dan) Idealisme Pendidikan ... 47
Antara Otorita dan Konflik Kepentingan ... 49
Klas dalam Perguruan Tinggi menurut Kapabilitas ... 53
Klas PTN menurut Pengelolaan Keuangan ... 57
PTN Berbadan Hukum ... 57
Bantuan Operasional PTN ... 59
PTN Badan Layanan Umum ... 61
Antara Statuta, Struktur, dan Organisasi ... 64
Referensi ... 67
Web ... 67
Dokumen ... 67
Buku ... 68
Daftar Lampiran Lampiran ... 69
Lampiran 1 – Dokumen Terkait Proses Akreditasi ... 69
Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) (v.02.12.2011) ... 69
Prodi Umum... 70
Prodi D-III Keperawatan (v.2014) ... 71
Prodi D-III Kebidanan (v.2014) ... 72
Prodi NERS (v.2014) ... 73
Prodi Kedokteran (v.2014) ... 74
Prodi Kedokteran Gigi (v.2014) ... 75
Prodi Kedokteran Hewan (v.2014) ... 76
Prodi Magister Psikologi (v.2014) ... 77
Prodi Pendidikan Profesi Akuntansi (v.2014) ... 78
Dokumen Terkait Proses Akreditasi Prodi Pendidikan Profesi Guru (v.29.11.2011) ... 79
Lampiran 2 – Struktur Hukum Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi ... 81
Struktur Isi UU No.12/2012 ... 81
Struktur Isi PP No.4/2014 ... 83
Lampiran 3 – Daftar PTN ... 85
Lampiran 4 – Daftar PTN-BLU ... 93
Lampiran 5. – Daftar Universitas Terbaik di Dunia ... 99
QS World University Rankings ... 99
QS World University Rankings: Methodology... 99
Changes to the QS World University Rankings Methodology ... 100
QS World University Rankings® 2015/16 ... 101
THE World University Rankings ... 111
Rankings Table Information ... 111
THE World University Rankings 2015-2016 ... 111
Shanghai Jiao Tong Academic Ranking of World Universities 2015 ... 121
Academic Ranking of World Universities 2015 ... 123
Webometrics Ranking of World Universities... 133
Webometrics Ranking of World Universities: Metodologi ... 133
Daftar Perguruan Tinggi Terbaik menurut Webometrics, Juli 2015 ... 134
Center for World University Rankings ... 149
Center for World University Rankings: Methodology ... 149
CWUR 2015 - World University Rankings ... 149
Daftar Tabel Table 1 – Perbedaan antara PP No.30/1990 dan PP No.60/1999 ... 7
Table 2 - L-RAISE++ Didefinisikan... 13
Table 3 - Beberapa model manajemen mutu ... 25
Table 4 - Beberapa IAIN pelopor PTAIN di Indonesia ... 41
Table 5 – Beberapa PTN menurut Penetapan Status BHMN dan/atau BHP, dan Penetapan Statutanya ... 43
Table 6 – Pembandingan rincian otonomi di PTS, PTN, dan PTN-BH... 45
Table 7 – Produk Hukum Penetapan Statuta, OTK, Pendirian, Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi ... 53
Table 8 – Definisi satuan perguruan tinggi menurut kapabilitasnya ... 56
Table 9 – Pembandingan Struktur Organisasi dan Tata Kerja di PTS, PTN, dan PTN-BH ... 65
Table 10 – Daftar PTN, PTA, PTK... 91
Table 11 – Daftar PTN, PTA, PTK dengan Status BLU ... 97
Table 12 – QS World University Rankings® 2015/16 ... 101
Table 13 – THE World University Rankings 2015-2016 ... 111
Table 14 – Indicators and Weights for ARWU ... 121
Table 15 – Definitions of Indicators ... 122
Table 16 - Data Sources ... 122
Table 17 – Academic Ranking of World Universities 2015 ... 132
Table 18 – Peringkat Perguruan Tinggi di Indonesia menurut Webometrics.info, Juli 2015 ... 147
Table 19 – CWUR 2015 - World University Rankings ... 182
Daftar Bagan Figure 1 – Standar BAN-PT disandingkan dengan Standar Nasional Pendidikan ... 14
Figure 2 – Standar BAN-PT dipetakan terhadap Standar Nasional Pendidikan ... 14
Figure 3 – Konsep mutu dalam pendidikan, Penjaminan mutu dalam pendidikan ... 22
Figure 4 – Dimensi mutu dalam pendidikan, Penjaminan mutu dalam pendidikan ... 23
Figure 5 – Manajemen Kendali Mutu ... 25
Figure 6 – Siklus Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi ... 26
Figure 7 – Anatomi Peraturan Perundang-undangan Perguruan Tinggi ... 50
Figure 8 – Rumus perhitungan alokasi BOPTN 2013 ... 60
Untuk mendapatkan buku ini, hubungi: +62 851 0518 7118 Perpustakaan Nasional RI: Katalog Dalam Terbitan (KDT)
Direktori Perguruan Tinggi di Indonesia / disusun oleh Sando Sasako. -- Jakarta : CV Serabdi Sakti, 2015. lxxxiii, 973 hlm, 21 cm
ISBN 978-602-73508-0-9
1. Perguruan tinggi -- Indonesia -- Direktori. I. Sando Sasako.