• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELATIHAN MENTAL IMAGERY UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN BERTANDING PADA ATLET TAEKWONDO DI DOJANG PATRIOT WONOSOBO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PELATIHAN MENTAL IMAGERY UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN BERTANDING PADA ATLET TAEKWONDO DI DOJANG PATRIOT WONOSOBO"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PELATIHAN

MENTAL

IMAGERY

UNTUK MENURUNKAN

KECEMASAN BERTANDING PADA ATLET TAEKWONDO

DI

DOJANG

PATRIOT WONOSOBO

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu Syarat GunaMemperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Pendidikan Strata I Psikologi

Oleh:

Ayuningtyas Sekar Asmara Putri

G0108005

Pembimbing :

Dra Suci Murti Karini, M.Si

Rin Widya Agustin, S.Psi., M.Psi

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

(5)

commit to user

v

MOTTO

“Hadapilah setiap tantangan yang menghadang dengan lapang dada, seakan Anda telah tersentuh gairah kemenangan.”

(George S Patton)

“Harta sejati adalah kesehatan, bukan emas dan perak.”

(Mahatma Gandhi)

“Selalu ada keindahan dalam setiap masalah. Itu adalah salah satu cara kita belajar”

(Kahlil Gibran)

“Seberapa besar kesuksesan Anda bisa diukur dari seberapa kuat keinginan Anda, setinggi apa mimpi-mimpi Anda, dan bagaimana Anda

memperlakukan kekecewaan dalam hidup Anda.”

(Robert Kiyosaki)

”Anda tak akan pernah menang jika Anda tidak pernah memulai.”

(Helen Rowland)

(6)

commit to user

vi

UCAPAN TERIMA KASIH DAN PENGHARGAAN

^âÑxÜáxÅut{~tÇ ~tÜçt |Ç| ~xÑtwtM

Kedua orang tuaku yang selalu memberikan semangat dan kasih sayang dengan tulus

Mas gema, mas gilang, mbak yeni, elok, untuk motivasi yang selalu diberikan

Alm. Eyang uti terkasih, cinta tulus dan kasih sayang selalu tersimpan dalam hatiku

Eyang selalu menjadi semangat hidupku

Dosen-dosen yang senantiasa sabar membimbingku

(7)

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan

hidayah-Nya serta menganugerahkan ilmu, kesehatan, dan kekuatan sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi sebagai syarat mendapatkan gelar Sarjana

Psikologi Program Studi Psikologi Pendidikan Strata I Psikologi dengan judul

”Pelatihan Mental Imagery Untuk Menurunkan Kecemasan Bertanding Pada Atlet

Taekwondo di Dojang Patriot Wonosobo”.

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari

bimbingan, bantuan, dorongan, dan doa dari berbagai pihak oleh karena itu

penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp PD-KR-FINASIM selaku Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

2. Bapak Drs. Hardjono, M.Si., selaku Ketua Program Studi Psikologi Fakultas

Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

3. Ibu Dra. Suci Murti Karini, M.Si dan Ibu Rin Widya Agustin, S. Psi., M. Psi,

selaku pembimbing skripsi I dan II yang telah meluangkan waktu untuk

memberikan perhatian, bimbingan, dan ilmu yang bermanfaat selama

penyelesaian skripsi.

4. Bapak Aditya Nanda Priyatama,S.Psi., M.Si. dan Bpak Nugraha Arif

Karyanta, S. Psi., M. Psi selaku Penguji I dan II yang telah bersedia

memberikan saran dan kritik kepada penulis demi sempurnanya penulisan

(8)

commit to user

viii

5. Seluruh dosen dan karyawan Program Studi Psikologi UNS. Terimakasih

untuk kesabaran, bantuan, bimbingan dan semua ilmu yang telah diberikan.

Semoga senantiasa menjadi amal jariyah yang tidak akan putus sampai

kapanpun. Aamiin

6. Bapak Kurniawan, S.Kom , selaku Pengurus Dojang Patriot Wonosobo yang

telah mengizinkan penulis mengadakan penelitian di Dojang Patriot

Wonosobo dan adik-adik Dojang Patriot yang telah bekerjasama dengan baik

selama proses pelatihan.

7. Kedua orang tua penulis, ibu dan bapak yang selalu memberi dorongan dan

inspirasi yang sangat luar biasa kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi.

8. Saudara-saudaraku terkasih, Mbak Yeni, Mas Gema, Mas Gilang, Elok, terima

kasih untuk semangat yang selalu diberikan.

9. Rekan-rekan tim PMI (pelatihan Mental Imagery) Wildan Wirawan, Mutia,

Elok. Terima kasih atas partisipasi aktif tanpa pamrih yang telah diberikan

kepada penulis, terima kasih juga telah bersedia bersusah payah dan belajar

bersama dalam kegiatan ini.

10.“Mpok” Tia, Galih, Winda, Diwen,Mbak Lina, dan Khabibah serta

rekan-rekan Psikologi UNS 2008 yang senantiasa siap membantu dan memberi

semangat penulis dari proses awal hingga akhir penelitian.

Surakarta, Januari 2014

(9)

commit to user

ix ABSTRAK

PELATIHAN MENTAL IMAGERY UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN BERTANDING PADA ATLET TAEKWONDO

DI DOJANG PATRIOT WONOSOBO

Ayuningtyas Sekar Asmara Putri

Prodi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret Surakarta

Setiap atlet pasti mempunyai keinginan tampil secara maksimal agar dapat mencapai hasil yang terbaik. Tuntutan yang dialami oleh atlet tidak hanya dari dalam dirinya sendiri namun juga biasa diperoleh dari lingkungan disekitarnya.Tekanan-tekanan baik dari dalam diri dan dari lingkungan atlet itu sendiri menyebabkan atlet mengalami kecemasan, jika tidak dapat dikontrol maka akan mempengaruhi performa sehingga tidak dapat tampil dengan maksimal.

Pelatihan mental imagery merupakan suatu proses pendidikan jangka

pendek yang bertujuan membantu atlet taekwondo untuk dapat mengontrol kecemasan bertanding yang dialami sehingga dapat memberikan performa yang

terbaik dalam bertanding. Pelatihan mental imagery menggunakan metode

ceramah, diskusi, role play dan simulasi.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperiment dengan desain penelitian

pretest-posttest control group design. Jumlah subjek penelitian sebanyak 10 orang

atlet taekwondo yang mempunyai kecemasan sedang dan tinggi berdasarkan skala kecemasan dari peneliti yang kemudian dibagi menjadi dua kelompok yaitu lima subjek untuk kelompok eksperimen dan lima untuk kelompok kontrol dengan

menggunakan teknik matching. Pelatihan mental imagery diberikan oleh dua

orang fasilitator sebanyak tiga kali pertemuan dengan materi hari pertama ketajaman, materi hari kedua keterkendalian, dan materi hari ketiga evaluasi. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala kecemasan dengan indeks korelasi bergerak dari 0,011 sampai dengan 0,751 dan koefisian reliabilitas (α) 0,741.

Berdasarkan analisis kualitatif masing-masing subjek kelompok eksperimen mengalami penurunan skor kecemasan bertanding setelah diberi perlakuan berupa

pelatihan mental imagery. Sedangkan uji hipotesis dengan menggunakan uji

Mann-Whitney U-test diperoleh nilai probabilitas (p) 0,094 (uji dua sisi) (p>0,05),

maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan skor kecemasan bertanding antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol setelah diberikan

perlakuan berupa pelatihan mental imagery. Hasil tersebut menunjukkan bahwa

pelatihan mental imagery tidak efektif untuk menurunkan kecemasan bertanding

pada atlet taekwondo, perbedaan skor kecemasan bertanding yang dialami oleh subjek dimungkinkan terjadi karena faktor-faktor lain dan bukan karena pengaruh

dari pelatihan mental imagery.

(10)

commit to user

x ABSTRACT

MENTAL IMAGERY TRAINING FOR REDUCING ANXIETY IN COMPETITION ON TAE KWON DO ATHLETES

AT DOJANG PATRIOT WONOSOBO

Ayuningtyas Sekar Asmara Putri

Prodi Psikologi, Fakultas Kedokteran,Universitas Sebelas Maret Surakarta

Each of athlete must have a passion to perform optimally for the sake of obtaining the best achievement. Athletes do not only get a demand from within, but also commonly from their environment. Pressure from within and from athlete’s environment cause anxiety. If athletes can not control their anxiety, they won’t perform their best in competition.

Mental imagery training is a short term education aiming to help tae kwon do athletes control their anxiety in competition so that they can do their best. The methods of mental imagery training include speech, discussion, role play, and simulation.

This research is an experiment research with pretest-posttest control group design. The subjects of these research were 10 tae kwon do athletes with high and moderate level of anxiety based on the anxiety scale. Subjects were then divided into two groups, five for experimental group and five for control group with a matching technique as a group distribution. Mental imagery training was delivered by two facilitator in three times meetings with vividness as the first meeting material, controlability for the second meeting and evaluation as the last meeting. The data were taken through anxiety scale with correlation index 0.011 – 0.751 and reliability coefficient 0.741.

Based on the qualitative result, each of subject in experimental group had lower score of anxiety in competition after training. Hypothesis test by

Mann-Whitney U-test,the value of probability (p) 0,094 (two tailed test) (p>0,05). The

result indicated that there was no different score of anxiety in competition between experimental group and control group after being given a treatment of

mental imagery training. It indicated that mental imagery training was not

effective in reducing anxiety in competition on tae kwon do athletes, different score of anxiety in competition experienced by the subjects probably happened due to other factors and not because of the influence of mental imagery training.

(11)

commit to user

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN KEASLIAN ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

MOTTO ... v

UCAPAN TERIMA KASIH DAN PENGHARGAAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAK ... ix

ABSTRACT ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR GRAFIK ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Kecemasan Bertanding Pada Atlet Taekwondo ... 12

(12)

commit to user

xii

a. Pengertian Kecemasan ... 12

b. Pengertian Bertanding ... 13

c. Pengertian Atlet Taekwondo ... 14

d. Pengertian Kecemasan Bertanding Pada Atlet Taekwondo ... 14

2. Sumber-sumber Kecemasan Bertanding ... 15

3. Aspek-aspek Kecemasan Bertanding ... 18

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecemasan Bertanding ... 19

B. Pelatihan Mental Imagery……… .... 23

1. Pelatihan ... 23

2. Mental Imagery ... 28

3. Pelatihan Mental Imagery ... 33

C. Pengaruh Pelatihan Mental Imagery Terhadap Kecemasan Bertanding pada Atlet Taekwondo ... 43

D. Kerangka Berpikir ... 47

E. Hipotesis ... 48

BAB III. METODE PENELITIAN ... 49

A. Identifikasi Variabel Penelitian ... 49

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 49

C. Subjek Penelitian ... 54

D. Metode Pengumpulan Data ... 54

E. Validitas dan Reliabilitas ... 58

F. Desain Penelitian ... 59

(13)

commit to user

xiii

BAB IV. HASIL PENELITIAN ... 61

A. Persiapan Penelitian ... 61

1. Orientasi Kancah Penelitian ... 61

2. Persiapan Administrasi ... 64

3. Persiapan Alat Ukur ... 64

4. Persiapan Eksperimen ... 65

5. Pelaksanaan Uji Coba ... 67

a. Uji Coba Skala Kecemasan ... 67

b. Uji Coba Modul Pelatihan ... 68

6. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 69

a. Uji Validitas ... 69

b. Uji Reliabilitas ... 70

7. Penyusunan Alat Ukur ... 71

8. Pengkategorian Tingkat Kecemasan ... 72

B. Pelaksanaan Penelitian ... 72

1. Pelaksanaan Pengambilan Data Pretest ... 72

2. Penentuan Subjek Penelitian ... 73

3. Pelaksanaan Eksperimen ... 74

4. Pelaksanaan Pengambilan Data Posttest ... 81

C. Hasil Penelitian ... 81

1. Analisis Data Kuantitatif ... 81

a. Hasil Pretest dan Postest ... 81

(14)

commit to user

xiv

c. Hasil Analisis Evaluasi Program Pelatihan dan

Pemahaman Materi Pelatihan ... 85

2. Analisis Data Kualitatif ... 86

a. Analisis Data Kualitatif Subjek 1 ... 87

b. Analisis Data Kualitatif Subjek 2 ... 89

c. Analisis Data Kualitatif Subjek 3 ... 91

d. Analisis Data Kualitatif Subjek 4 ... 93

e. Analisis Data Kualitatif Subjek 5 ... 95

D. Pembahasan ... 97

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 107

A. Simpulan ... 107

B. Saran ... 108

DAFTAR PUSTAKA ... 110

(15)

commit to user

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Rangkaian Pelaksanaan Pelatihan Mental Imagery ... 51

Tabel 2. Aspek dan Kriteria Evaluasi Reaksi ... 52

Tabel 3. Norma Kategorisasi Skor Subjek……… ... 55

Tabel 4. Blue Print Skala Kecemasan Sebelum Uji Coba ... 56

Tabel 5. Pemberian Nilai dalam Pernyataan ... 57

Tabel 6. Prestasi Dojang Patriot Wonosobo ... 63

Tabel 7. Distribusi Skala Kecemasan Sebelum Uji Coba ……… ... 65

Tabel 8. Distribusi Skala Kecemasan Setelah Uji Coba ... 68

Tabel 9. Nilai Uji Coba Pemahaman Materi Modul Pelatihan ... 69

Tabel 10. Hasil uji reliabilitas Alpha Cronbach ... 71

Tabel 11. Distribusi skala kecemasan untuk penelitian ……… ... 71

Tabel 12. Subjek kelompok eksperimen ... 73

Tabel 13. Subjek kelompok kontrol ... 74

Tabel 14. Deskripsi hasil penelitian ... 82

Tabel 15. Hasil Uji Mann-Whitney U pada Kelompok Eksperimen dan Kontrol ……… ... 83

Tabel 16. Hasil Uji Wilcoxon T pada Kelompok Eksperimen ... 84

Tabel 17. Hasil Analisis Evaluasi Program Pelatihan ………... 85

(16)

commit to user

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.Apraisal, Arousal, Activation, Anxiety

and Performance function models ... 22

Gambar 2.The content of imagery ... 30

Gambar 3. Siklus Experiential Learning ……… ... 39

Gambar 4. Kerangka Berpikir ... 47

Gambar 5. Desain Penelitian Pretest-Postest Control Group Design ... 60

(17)

commit to user

xvii

DAFTAR GRAFIK

Grafik 1. Rata-rata Skor Kecemasan Kelompok Eksperimen

dan Kontrol ... 82

Grafik 2. Skor Kecemasan pada Subjek 1 Sebelum dan

Sesudah Pelatihan ……… ... 87

Grafik 3. Skor Kecemasan pada Subjek 2 Sebelum dan

Sesudah Pelatihan ... 89

Grafik 4. Skor Kecemasan pada Subjek 3 Sebelum dan

Sesudah Pelatihan ... 91

Grafik 5. Skor Kecemasan pada Subjek 4 Sebelum dan

Sesudah Pelatihan ... 93

Grafik 6. Skor kecemasan pada Subjek 5 Sebelum dan

Sesudah Pelatihan ……… ... 95

Grafik 7. Grafik Perbedaan Mean Skor Kecemasan Sebelum dan

Sesudah Pelatihan pada Kelompok Eksperimen

(18)

commit to user

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Jadwal Penelitian ... 114

Lampiran B Skala Penelitian ... 118

Lampiran C Modul ……… ... 123

Lampiran D Observasi, Evaluasi Reaksi,

Lembar Evaluasi Materi, Lembar Evaluasi Hasil ... 162

Lampiran E Tabulasi Tryout, Tabulasi Screening, Tabulasi

Pretest, Tabulasi Postest, Pengkategorian

Tingkat Kecemasan ... 167

Lampiran F Uji Validitas, Reliabilitas, Uji Hipotesis ... 174

Gambar

Gambar 2. The content of imagery ................................................................
Grafik 2. Skor Kecemasan pada Subjek 1 Sebelum dan

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan ISP tersebut dapat disampaikan bahwa Indonesia memiliki keunggulan daya saing komoditas ubikayu yang secara berturut-turut

Sutomo kadidene pemimpin bangsa kala samana wis milih nerbitake majalah Panjebar Semangat kanthi kriteria kang kaya mengkono, marga migunakake aksara Hanacaraka karepotan,

Nitrogen dari limbah cair pengolahan perikanan yang diolah dengan Lumpur aktif tidak memberikan pengaruh terhadap laju pertumbuhan tinggi bayam pada 1 MST dan 2 MST,

Uji Kompetensi adalah proses pengujian dan penilaian yang dilakukan oleh Penguji Uji Kompetensi untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi hasil belajar peserta didik kursus

Nilai kontekstualitas itu ialah karena kaidah fiqhiyyah memperhatikan adat (uruf), situasi, tempat, waktu dan ‘illat hukum, yang kesemuanya merupakan unsur-unsur penting

Dengan pengertian tersebut di atas, konsep Green Economy telah mengalami evolusi dari perpekstif lama yang bersifat regulasi untuk “menghijaukan” kegiatan ekonomi

12.Agar mendapatan ketenangan kerukunan dalam hidup maupun usaha maka yang harus kita kalahkan adalah

Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa perdagangan ini mempunyai resiko yang besar namun Anda tidak perlu proses yang lama untuk bisa melakukan transaksi dalam