• Tidak ada hasil yang ditemukan

UN10F14 HK0102a 805 SOP Belanja Modal Jasa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UN10F14 HK0102a 805 SOP Belanja Modal Jasa"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

0

Standard Operating Procedure

PENCAIRAN DANA BELANJA MODAL

DAN BELANJA BARANG/JASA

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

(2)

1

LEMBAR IDENTIFIKASI

Nama Dokumen : Pencairan Dana Belanja Modal dan Belanja Barang/Jasa

Kode Dokumen : UN10/F14/HK.01.02.a/805

Revisi : 1

Tanggal : 1 Oktober 2017

Diajukan oleh : Kasubbag Umum dan Keuangan

Sutikno, S.Sos., MM.

Dikendalikan oleh : Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan

Novi Khila Firani, dr., M.Kes., Sp.PK

Disetujui oleh : Dekan

(3)

2

DAFTAR ISI

halaman

LEMBAR IDENTIFIKASI 1

DAFTAR ISI 2

A. Tujuan 3

B. Ruang Lingkup 3

C. Referensi / Dokumen Terkait 3

D. Definisi 4

E. Urutan Prosedur 4

(4)

3

Standard Operating Procedure

PENCAIRAN DANA BELANJA MODAL DAN BELANJA BARANG & JASA

Tujuan

SOP Pencairan Dana Belanja Modal dan Belanja Barang/Jasa ini bertujuan untuk menyediakan pencairan dana dalam rangka: 1. Mengadakan sarana dan prasarana sebagai pendukung

proses belajar mengajar

2. Memberikan fasilitas untuk kenyamanan seluruh civitas akademika

Ruang Lingkup

Belanja Modal dan Belanja Barang/Jasa dilakukan di lingkungan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya berdasarkan RAB Tahun Anggaran yang dibiayai Dana PNBP

Referensi / Dokumen Terkait

1. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian dan Lembaga

2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 71/PMK 02/2013 tentang Pedoman Standar Biaya

3. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 72/PMK.02/2013 Tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2014

(5)

4

Definisi

1. Belanja Modal adalah pengeluaran yang dilakukan dalam rangka pembentukan modal yang sifatnya inventaris yang memberikan manfaat lebih dari satu periode. Dalam hal ini meliputi pemeliharaan untuk menambah masa manfaat, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas aset seperti gedung dan peralatan elektronik.

2. Belanja Barang/Jasa adalah pengeluaran untuk menampung pembelian barang dan jasa yang habis pakai

Urutan Prosedur

1. Bagian Umum merekap kebutuhan belanja modal dan belanja barang/jasa yang telah disetujui Pimpinan

2. Bagian Umum menyerahkan rekap kebutuhan beserta dokumen pendukung sebagai dasar pengajuan dana ke Bagian Keuangan

3. Bagian Keuangan memproses pengajuan dana untuk belanja modal dan belanja barang/jasa ke Rektorat

(6)

5

BAGAN ALIR

Merekap kebutuhan belanja modal dan belanja barang/jasa yang telah disetujui Pimpinan

MULAI

Subbag. Umum & Perlengkapan

Menyerahkan rekap kebutuhan beserta dokumen pendukung ke Subbag. Keuangan

Memproses pengajuan dana untuk belanja modal dan belanja barang/jasa ke Rektorat

Melakukan pembayaran kepada Rekanan yang telah ditunjuk

Referensi

Dokumen terkait

keripik pisang dan pakar yang terkait dilakukan untuk mengeksplorasi data yang terkait dengan penentuan penilaian terhadap target IKK untuk menentukan standar

Berdasarkan hal tersebut sangat diperlukan sebuah penelitian yang bertujuan untuk untuk mendapatkan pengaruh pupuk organik terhadap produksi dan kualitas hijauan

Carlo dan Randall (2002) mendefinisikan perilaku prososial sebagai perilaku yang memberi manfaat pada individu lain yang dapat diidentifikasi melalui beberapa

Pada hasil uji menit ke-5 (grafik gambar no.2) dapat dilihat bahwa pada tiap-tiap vessel,hasil kadar zat aktif yang terlarut atau bioavailabilitas untuk sediaan Cimetidine paten

Germas di Kota Yogyakarta Melakukan FGD / rapat koordinasi tentang pelaksanaan Germas 22 25 30 2 Dinas Kesehatan Melaksanakan kampanye Germas serta meningkatkan

Menyimak pembahasan kemampuan akhir yang diharapkan, pokok bahasan, dan indikator dari pertemuan ini.. Menyimak pembahasan tentang metode aproksimasi normal untuk

Teori stewardship adalah teori yang menggambarkan situasi dimana para manajer tidaklah termotivasi oleh tujuan- tujuan individu tetapi lebih ditujukan pada sasaran hasil

Dari Pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa energi yang dibutuhkan oleh plat logam untuk melepaskan elektronnya tergantung pada panjang gelombang, dan