• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH KECERDASAN BUATAN ALGORITMA GREE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MAKALAH KECERDASAN BUATAN ALGORITMA GREE"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH KECERDASAN BUATAN “ALGORITMA GREEDY”

Diusulkan Oleh :

Robi Cahyadi (065112384)

Haerul Umam (065112387)

Ilham Maulana (065112389)

Rio Ferdinan (065112376)

Aya Hartina (065112403)

Ibnu Larasyah Lifar (065112413) Wisnu Suguharto Mukti (065112414)

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PAKUAN

(2)

A. Algoritma Greedy

1. Definisi Algoritma Greedy

Algoritma greedy adalah algoritma yang memecahkan masalah di setiap langkah demi langkahnya dengan mengambil pilihan yang terbaik yang dapat diperoleh saat itu dan kalau mungkin hasil yang di dapat optimal.

Prinsip algoritma greedy adalah mengambil apa yang di dapatkan sekarang. Prinsip ini juga dipakai dalam pemecahan masalah optimasi. Dalam kehidupan sehari-hari, kita juga pernah menggunakan prinsip greedy, misalnya:

a. Memilih jurusan di Perguruan Tinggi b. Memilih jalur tersingkat perjalanan kereta

Dalam penyelesaiannya Algoritma Greedy harus memenuhi kondisi sebagai berikut :

 Terdapat kumpulan kandidat penyelesaian (solusi)

 Ada suatu cara/fungsi yang bisa memeriksa apakah satu kandidat betul

merupakan solusi atau bukan

 Ada fungsi seleksi yang bisa memilih kandidat terbaik

 Ada sesuatu yang ingin dioptimalkan dalam persoalan yang dihadapi / ada

objective function

2. Skema Umum Algoritma Greedy

Persoalan optimasi dalam konteks algoritma greed disusun oleh elemen-elemen sebagai berikut:

a. Himpunan Kandidat C.

(3)

b. Himpunan Solusi S.

Merupakan himpunan dari kandidat-kandidat yang terpilih sebagai solusi persoalan. Himpunan solusi adalah himpunan bagian dari himpunan kandidat.

c. Fungsi Seleksi (Selection Function)

Dinyatakan dengan predikat SELEKSI Merupakan fungsi yang pada setiap langkahnya dalam memilih kandidat yang paling mungkin untuk mendapatkan solusi optimal. Kandidat yang telah dipilih pada suatu langkah tidak pernah dipertimbangkan lagi pada langkah selanjutnya.

d. Fungsi Kelayakan (Feasible)

Dinyatakan dengan predikat LAYAK. Merupakan fungsi yang memeriksa apakah suatu kandidat yang telah dipilih dapat memberikan solusi yang layak, yakni kandidat tersebut bersama-sama dengan himpunan solusi yang sudah terbentuk tidak melanggar kendaara yang ada.

e. Fungsi Obyektif

Merupakan fungsi yang memaksimumkan atau meminimumkan nilai solusi yang telah didapatkan.

3. Implementasi Algoritma Greedy Pada Masalah Knapsack

Yang dimaksud dengan masalah knapsack adalah bagaimana kita memilih atau

menentukan pi untuk masing-masing benda wi dari keadaan di atas dengan tujuan mendapatkan total profit yang maksimal, dan dengan kendala bahwa total bobot dari benda-benda yang dimasukkan ke dalam knapsack tidak melebihi X.

Ada tiga tahap yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan masalah dalam Algoritma greedy dalam memilih objek yang akan di selesaikan yaitu sebagai berikut :

(4)

 Pada setiap langkah, pilih objek yang mempunyai keuntungan terbesar.

 Mencoba memaksimumkan keuntungan dengan memilih objek yang

paling menguntungkan terlebih dahulu.

b. Greedy by weight

 Pada setiap langkah, pilih objek yang mempunyai berat teringan.

 Mencoba memaksimumkan keuntungan dengan memasukkan sebanyak

mungkin objek ke dalam knapsack.

c. Greedy by density

 Pada setiap langkah, knapsack diisi dengan objek yang mempunyai pi /wi

terbesar.

 Mencoba memaksimumkan keuntungan dengan memilih objek yang

mempunyai keuntungan per unit berat terbesar.

 Pemilihan objek berdasarkan salah satu dari ketiga strategi di atas tidak

menjamin akan memberikan solusi optimal.

Contoh 4.

w1 = 2; p1 = 12; w2 = 5; p1 = 15;

w3 = 10; p1 = 50; w4 = 5; p1 = 10

Kapasitas knapsack K = 16

Proprti Objek Greedy by Solusi

Optimal i wi pi pi/

wi

Profit Weight Densit

1 2 12 6 0 1 0 0

2 5 15 3 1 1 1 1

3 10 50 5 1 0 1 1

4 5 10 2 0 1 0 0

Bobot Total 15 16 15 15

(5)

*Solusi optimal: X = (0, 1, 1, 0)

*Greedy by profit dan greedy by density memberikan solusi optimal!

Contoh 5.

w1 = 100; p1 = 40; w2 = 50; p2 = 35; w3 = 45; p3 = 18;

w4 = 20; p4 = 4; w5 = 10; p5 = 10;w6 = 5; p6 = 2

Kapasitas knapsack K = 100

*Ketiga strategi gagal memberikan solusi optimal!

B. Kesimpulan

Algoritma greedy tidak selalu berhasil menemukan solusi optimal untuk sebuah masalah 0/1 Knapsack.

Proprti Objek Greedy by Solusi

Optimal i wi pi pi/wi Profit Weight Densit

1 100 40 0.4 1 0 0 0

2 50 35 0.7 0 0 1 1

3 45 18 0.4 0 1 0 1

4 20 4 0.2 0 1 1 0

5 10 10 1.0 0 1 1 0

6 5 2 0.4 0 1 1 0

Bobot Total 100 80 85 100

Referensi

Dokumen terkait

Sernovitz (2012) menjelaskan bahwa Word of Mouth memiliki lima elemen penting yang disebut dengan The FiveTs , yaitu : 1) Talkers , yaitu siapa pembicara dalam hal

Setelah melalui proses analisis, wawancara, observasi dan berbagai pembahasan, maka kesimpulan penelitian terhadap “Peranan Humas Dinas Pariwisata dan

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan negatif dan signifikan antara kecerdasan emosional dengan

Manfaat penelitian ini adalah untuk menggali potensi belut di Indonesia, bahwa belut tidak hanya dapat dijadikan lauk-pauk ataupun kerupuk saja tetapi dengan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran biaya satuan dan kualitas hidup penderita gagal ginjal kronik yang menggunakan tindakan hemodialisis di Rumah Sakit Tebet

Dari tabel 5.2 didapat kesimpulan untuk jumlah karyawan tiap kategori dalam work ability index yaitu 9.8% (5 orang) untuk kategori excellent, 39.2% (20 orang) untuk kategori good,

menunjukan bahwa kualitas jaringan komputer LAN dan WLAN pada SOHO tersebut tergolong memuaskan, pengiriman data melalui file sharing dengan NAS lebih cepat

Mata agenda ini membahas dan mengesahkan rancangan resolusi baik yang telah dibahas pada Standing Committee maupun yang diusulkan oleh individu negara pihak.. Terdapat 27