PENYESUAIAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG MENIKAH DINI
Febri Inka Mandasari dan Wiwik Sulistyaningsih
ABSTRAK
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif yang bertujuan untuk melihat gambaran penyesuaian pernikahan pada pasangan yang menikah dini. Subjek penelitian adalah 55 pasangan suami istri yang salah satu pihak atau keduanya berusia kurang dari 19 tahun ketika menikah. Alat ukur yang digunakan berupa skala penyesuaian pernikahan yang dibuat berdasarkan lima kriteria keberhasilan penyesuaian pernikahan menurut Hurlock (2000) yaitu kebahagiaan suami istri, kemampuan untuk memperoleh kepuasan dari perbedaan pendapat, kebersamaan, penyesuaian dalam masalah keuangan, dan penyesuaian dari pihak keluarga pasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1). Penyesuaian pernikahan pada pasangan yang menikah dini yang baik ada pada 28 pasang (51%), penyesuian pernikahan yang sedang ada pada 27 pasang (49%), dan tidak ada yang penyesuaian pernikahannya buruk; (2). Penyesuaian pernikahan tergolong baik pada pasangan yang menikah dini yang suaminya berusia diatas 19 tahun, berpenghasilan lebih dari dua juta rupiah, dan berpendidikan tinggi atau tamat sarjana untuk suami dan tamat SMA untuk istri; (3). Penyesuaian pernikahan tergolong sedang pada pasangan yang menikah dini yang suaminya berusia kurang dari 19 tahun dan lebih dari 19 tahun, berpenghasilan kurang dari satu juta rupiah, dan berpendidikan SMA untuk suami istri; (4). Penyesuaian pernikahan tergolong sedang dengan nilai paling rendah ada pada 10 pasang yang menikah dini yang suaminya berusia kurang dari 19 tahun, berpenghasilan kurang dari satu juta rupiah, dan berpendidikan rendah untuk suami istri.
Kata kunci : penyesuaian pernikahan, pasangan menikah dini
MARITAL ADJUSTMENT OF EARLY MARRIED COUPLE Febri Inka Mandasari and Wiwik Sulistyaningsih
ABSTRACT
This research uses descriptive quantitative that aims to see describe marital adjustment on an early married couples. Subjects were 55 couples in which one or both partners aged less than 19 years old when married. Measuring instruments used in the form of marital adjustment scales are made based on the five criteria for success marital adjustment according to Hurlock (2000) which is happiness husband and wife, the ability to obtain the satisfaction of dissent, togetherness, adjustments both in financial matters, and the adjustment of both the family pair. These results indicate that : (1). The marital adjustment in early married couples who are in a relatively good category as many as 28 pairs (51%), which is classified as category were as many as 27 pairs (49%), and no adjustment bad marriage; (2). Marital adjustment quite well on a married couple whose husband premature aged over 19 years, earning more than two million rupiah, and educated or postgraduate and graduated from high school for the husband and wife; (3). Marital adjustment was moderate in early married couples whose husband is aged of less than 19 years old and over 19 years, earning less than one million rupiah, and high school education for the husband and wife; (4). Marital adjustment pertained bad is on 10 pairs of her husband who married early were aged less than 19 years, earning less than one million rupiah, and the less educated to husband and wife.
Keywords : marital adjustment, early married couple