SOSIOLOGI PEDESAAN
SOSIOLOGI PEDESAAN
MENCARI DAN MENGANALISIS KASUS-KASUS DAN
MENCARI DAN MENGANALISIS KASUS-KASUS DAN
ISYU-ISYU SOSIODEMOGRAFI
ISYU SOSIODEMOGRAFI
Disusun Oleh: Disusun Oleh:
Wendi Irawan Dediarta Wendi Irawan Dediarta
(150310080137) (150310080137)
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNVERSITAS PADJADJARAN
UNVERSITAS PADJADJARAN
2009
2009
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
Dalam perencanaan pembangunan, data kependudukan memegang peran yang penting. Makin Dalam perencanaan pembangunan, data kependudukan memegang peran yang penting. Makin le
lengkngkap ap dadan n akakururat at dadata ta kepkepenenduddudukukan an yayang ng tetersrsedediaia, , mamakikin n mumudah dah dan dan tetepapat t rerencncananaa pe
pembambangunngunan an itu itu dibdibuatuat. . SebSebagaagai i contcontoh, oh, daldalam am perperencencanaanaan an penpendiddidikaikan, n, dipdiperlerlukan ukan datdataa men
mengengenai ai jumjumlah lah pendpenduduk uduk daldalam am usiusia a seksekolaolah, h, dan dan parpara a pekpekerjerja a daldalam am bidbidang ang keskesehaehatantan masyarakat memerlukan informasi tentang tingi randahnya angka
masyarakat memerlukan informasi tentang tingi randahnya angka kematian dan angka morbiditaskematian dan angka morbiditas pe
pendudnduduk. uk. BanBanyak yak laglagi i contcontoh-coh-contontoh oh lailain n dimdimana ana kepkependuendudukadukan n sansangat gat dipdiperlerlukaukan n daldalamam perencanaan pembangunan.
perencanaan pembangunan.
Untuk dapat memahami keadaan kependudukan di suatu daerah atau negara maka perlu kajian Untuk dapat memahami keadaan kependudukan di suatu daerah atau negara maka perlu kajian ten
tentantang g demdemogrografiafi. . Di Di NegaNegara ra yanyang g sedsedang ang memmembangbangun un datdata a komkomponeponen n demdemogrografi afi hakihakikiki umumnya tidak lengkap, dan andaikata ada reabilitasnyapun sangat rendah. Untuk mengatasi umumnya tidak lengkap, dan andaikata ada reabilitasnyapun sangat rendah. Untuk mengatasi kekurangan ini ahli demografi membuat perkiraan (estimasi) komponen demografi berdasarkan kekurangan ini ahli demografi membuat perkiraan (estimasi) komponen demografi berdasarkan data hasil sensus penduduk atau data sekunder.
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
Teori SosiodemografiTeori Sosiodemografi
•
• BerdasBerdasarkan arkan MultiMultilingulingual al DemogrDemographic aphic DictiDictionary onary (IUU(IUUSP, SP, 1982) 1982) defindefinisi isi demogrdemografiafi
adalah sebagai berikut; adalah sebagai berikut;
Demografi mempelajari penduduk (suatu wilayah) terutama mengenai jumlah, struktur Demografi mempelajari penduduk (suatu wilayah) terutama mengenai jumlah, struktur (komposisi penduduk) dan perkembangannya (perubahannya).
(komposisi penduduk) dan perkembangannya (perubahannya).
•
• Philip M. Hauser dan Dunddley Ducan (1959) mengusulkan definisi demogarafi sebagaiPhilip M. Hauser dan Dunddley Ducan (1959) mengusulkan definisi demogarafi sebagai
berikut: berikut: Demogr
Demografi afi mempemempelajarlajari i jumlajumlah, h, persepersebaran, teritoriabaran, teritorial, l, dan dan komposkomposisi isi pendudupenduduk k sertaserta perubahan-perubahannya dan sebab-sebab perubahan itu, yang biasanya timbul karena perubahan-perubahannya dan sebab-sebab perubahan itu, yang biasanya timbul karena natalitas (fertilitas), mortalitas, gerak teritorial (migrasi) dan mobilitas sosial (perubahan natalitas (fertilitas), mortalitas, gerak teritorial (migrasi) dan mobilitas sosial (perubahan status).
status).
Dari dua definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa demografi mempelajari struktur dan Dari dua definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa demografi mempelajari struktur dan p
proroseses s penpendududuk duk di di susuatatu u wiwilalayayah. h. StStruruktktur ur penpendududuk duk inini i seselalalu lu berberububah-ah-ububah, ah, dadann perub
perubahan ahan tersetersebut but disebadisebabkan bkan proseproses s demogrdemografi, afi, yaityaitu: u: kelahikelahiran ran (fer(fertilitilitas)tas), , kematkematianian (mor
(mortalittalitas), as), dan dan migramigrasi si pendudupenduduk. k. DemogrDemografi afi tidaktidaklah lah mempelmempelajari penduduk ajari penduduk sebagasebagaii individu, tetapi penduduk sebagai suatu kumpulan (
individu, tetapi penduduk sebagai suatu kumpulan (agregatesagregates atauatau collection).collection). Jadi yangJadi yang dim
dimaksaksud ud dengdengan an penpendudududuk k daldalam am kajkajian ian demdemogrografi afi adaladalah ah seksekeloelompompok k oraorang ng yanyangg bertempat tinggal disuatu wilayah. Selain itu demografi bersifat analitis matematis, yang bertempat tinggal disuatu wilayah. Selain itu demografi bersifat analitis matematis, yang be
berarrarti ti anaanalislisis is demdemogrografi afi diddidasaasarkarkan n ataatas s anaanalislisis is kuakuantintitattatifif, , dan dan arearena na sifsifatnatnya ya yanyangg dem
demikiikian an makmaka a demdemogrografi afi sersering ing jugjuga a disdisebuebut t dengdengan an stastatitististik k penpendudududuk. k. SepSeperterti i teltelahah diseb
disebut ut dimukdimuka, a, demogrdemografi formal afi formal dengan teknik-tekdengan teknik-teknik nik analianalisis sis kuantikuantitatitatif f dapat dibuatdapat dibuat perkiraan variabel-variabel demoografi berdasarkan data kependudukan yang didapat dari perkiraan variabel-variabel demoografi berdasarkan data kependudukan yang didapat dari sensus penduduk. Disamping itu dapat pula dibuat proyeksi penduduk untuk masa-masa sensus penduduk. Disamping itu dapat pula dibuat proyeksi penduduk untuk masa-masa mendatang dan juga masa-masa yang lalu.
mendatang dan juga masa-masa yang lalu. Demografi murni (
Demografi murni ( pure demography) pure demography) atau dapat juga disebut dengan demografi formalatau dapat juga disebut dengan demografi formal (( formal demography) formal demography)hanya mendeskripsikan atau menganalisis yariabel-variabel demografihanya mendeskripsikan atau menganalisis yariabel-variabel demografi
seperti yang telah dicontohkan diatas, yaitu hubungan antara naik turunnya tingkat fertilitas seperti yang telah dicontohkan diatas, yaitu hubungan antara naik turunnya tingkat fertilitas dengan struktur demografi disuatu daerah. Kajian demografi biasanya diampu oleh ahli-ahli dengan struktur demografi disuatu daerah. Kajian demografi biasanya diampu oleh ahli-ahli ilmu lain terutama ilmu-ilmu sosial seperti sosiologi, ekonomi, dan biologi (Yaukey:1990). ilmu lain terutama ilmu-ilmu sosial seperti sosiologi, ekonomi, dan biologi (Yaukey:1990). Sehubungan dengan hal tersebut, analisis demografi untuk suatu wilayah sangat tergantung Sehubungan dengan hal tersebut, analisis demografi untuk suatu wilayah sangat tergantung kepada metode analisis ilmu yang mengampunya. Namun demikian demografi sebagai ilmu kepada metode analisis ilmu yang mengampunya. Namun demikian demografi sebagai ilmu yan
yang g memmempunypunyai ai pulpula a metmetode ode tertersensendirdiri i terterutautama ma daldalam am menmengukugukur r maumaupun pun memmembuabuatt estimasi variable demografi baik untuk masa lampau, masa kini maupun masa depan.
estimasi variable demografi baik untuk masa lampau, masa kini maupun masa depan.
Jadi dapat kami simpulkan bahwa sosiodemografi adalah suatu ilmu yang mempelajari Jadi dapat kami simpulkan bahwa sosiodemografi adalah suatu ilmu yang mempelajari str
struktuktur ur dan dan proproses ses pendpenduduk uduk di di suasuatu tu wilwilayaayah h yanyang g perperubahubahan an strstruktuktur ur pendpendudukuduknyanya dipengaruhi juga oleh proses-proses sosial dan perubahan sosial masyarakat di dalamnya. dipengaruhi juga oleh proses-proses sosial dan perubahan sosial masyarakat di dalamnya.
Kasus Sosiodemografi (Kampung Pasar Minggu, Jakarta Selatan)Kasus Sosiodemografi (Kampung Pasar Minggu, Jakarta Selatan)
Pasar minggu berlokasi di bagian selatan Kota Jakarta. Sejak tahun 1900-an adalah pasar Pasar minggu berlokasi di bagian selatan Kota Jakarta. Sejak tahun 1900-an adalah pasar uta
utama ma saysayur ur dan dan buabuah-bh-buahauahan. n. SejSejak ak lamlama, a, penpendudududuk k aslasli i BetBetawi awi hidhidup up berberdamdampinpingangan dengan orang Cina yang pada umumnya berprofesi sebagai pedagang dan semula juga dengan orang Cina yang pada umumnya berprofesi sebagai pedagang dan semula juga merupakan tuan tanah. Orang Betawi umumnya tinggal di atas tanah yang luas dengan merupakan tuan tanah. Orang Betawi umumnya tinggal di atas tanah yang luas dengan pertanian sebagai mata pencahariannya. Sementara orang Cina tinggal secara mengelompok pertanian sebagai mata pencahariannya. Sementara orang Cina tinggal secara mengelompok sebagai pedagang atau menjadi tuan tanah yang tanahnya rata-rata lebih luas darai tanah sebagai pedagang atau menjadi tuan tanah yang tanahnya rata-rata lebih luas darai tanah milik orang Betawi.
milik orang Betawi.
Sampai dengan tahun 1960-an banyak orang Betawi yang menanam sayur dan buah. Pada Sampai dengan tahun 1960-an banyak orang Betawi yang menanam sayur dan buah. Pada dek
dekade ade iniini, , parpara a penpendatdatang ang dardari i pedepedesaasaan n di di JawJawa a dan Madura mulai tinggdan Madura mulai tinggal al di di PasPasar ar Minggu. Pendatang dari Wonogiri membuat dan menjual bakso, pendatang dari Tasikmalaya Minggu. Pendatang dari Wonogiri membuat dan menjual bakso, pendatang dari Tasikmalaya menjadi tukang kredit, serta pendatang dari Madura menjual ikan segar. Pada umumnya para menjadi tukang kredit, serta pendatang dari Madura menjual ikan segar. Pada umumnya para pendatang ini tinggal dengan cara menyewa dari penduduk asli Betawi.
pendatang ini tinggal dengan cara menyewa dari penduduk asli Betawi.
Beberapa warung Cina membentuk
Beberapa warung Cina membentuk cluster-cluster cluster-cluster yang dibangun sejajar dengan jalan rayayang dibangun sejajar dengan jalan raya dan rel kereta api. Stasiun Pasar Minggu terletak di sebelah utara dari lokasi sekarang. dan rel kereta api. Stasiun Pasar Minggu terletak di sebelah utara dari lokasi sekarang. Disekitar lokasi stasiun, terdapat beberapa pedangan buah-buahan yang menggunakan kreta Disekitar lokasi stasiun, terdapat beberapa pedangan buah-buahan yang menggunakan kreta api sebagai sarana transportasi. Perdagangan buah-buahan inilah yang menjadi embrio Pasar api sebagai sarana transportasi. Perdagangan buah-buahan inilah yang menjadi embrio Pasar Minggu yang pernah termasyur itu. Sementara pasar buah
juga membentuk
juga membentuk cluster cluster berada dipasar yang sekarang ini. Jalan raya lebarnya setengah dari berada dipasar yang sekarang ini. Jalan raya lebarnya setengah dari lebar sekarang atau berada di jalur barat jaran raya sekarang ini. Dengan demikian, halaman lebar sekarang atau berada di jalur barat jaran raya sekarang ini. Dengan demikian, halaman untuk stasiun lebih lebar
untuk stasiun lebih lebar dari kondisi sekarang. Lebarnya lahan dari kondisi sekarang. Lebarnya lahan tersetersebut banyak but banyak digunadigunakankan sebagai pasar buah dan cluster warung Cina sebagaimana disebut diatas.
sebagai pasar buah dan cluster warung Cina sebagaimana disebut diatas.
Pada tahun 1970-an pengembangan kompleks bangunan dilakukan oleh pemerintah dan Pada tahun 1970-an pengembangan kompleks bangunan dilakukan oleh pemerintah dan swasta, sehingga berakibat kampong Pasar Minggu menjadi terkungkung oleh kompleks swasta, sehingga berakibat kampong Pasar Minggu menjadi terkungkung oleh kompleks perumahan dan Universitas. Kondisi ini menciptakan segregasi antara
perumahan dan Universitas. Kondisi ini menciptakan segregasi antara“orang kompleks dan“orang kompleks dan orang kampung”.
orang kampung”. Beberapa kompleks tersebut antara lain adalah perumahan Bea dan Cukai,Beberapa kompleks tersebut antara lain adalah perumahan Bea dan Cukai, la
lalu lu didiikikututi i ololeh eh ViVilllla a PePejajateten n MaMas, s, ViVilllla a PePejajateten n InIndahdah, , peperurumamahahan n KejKejakaksasaan an dandan Universitas Nasional.
Universitas Nasional.
Pada decade 1970-an, perubahan sosial yang diakibatkan oleh kedatangan para perantau dari Pada decade 1970-an, perubahan sosial yang diakibatkan oleh kedatangan para perantau dari daerah lain mulai terasa bagi penduduk asli (Betawi). Orang Betawi mulai menyewakan daerah lain mulai terasa bagi penduduk asli (Betawi). Orang Betawi mulai menyewakan rumahnya kepada para pendatang. Terminal secara spontan beralih di pasar tradisional (barat rumahnya kepada para pendatang. Terminal secara spontan beralih di pasar tradisional (barat jalan) dan sebagian lagi masih berada
jalan) dan sebagian lagi masih berada di stasiun.di stasiun.
Meski
Meskipun Pasar Minggpun Pasar Minggu telah menjadi pusat bisu telah menjadi pusat bisnis dan perdagannis dan perdagangan gan di Jakartadi Jakarta, namun, namun orang Betawi asli kesulitan dalam mencari pekerjaan di dalam aktifitas komersial yang baru. orang Betawi asli kesulitan dalam mencari pekerjaan di dalam aktifitas komersial yang baru. Keterampilan yang mereka miliki adalah dalam pertanian dan bukannya dalam perdagangan. Keterampilan yang mereka miliki adalah dalam pertanian dan bukannya dalam perdagangan. Dari hasil diskusi, orang Betawi mengatakan bahwa mereka kurang memiliki keterampilan, Dari hasil diskusi, orang Betawi mengatakan bahwa mereka kurang memiliki keterampilan, tidak memiliki akses, tidak memiliki kesempatan dan tidak memiliki kontak yang dapat tidak memiliki akses, tidak memiliki kesempatan dan tidak memiliki kontak yang dapat menyediakan kesempatan baru. Mereka juga tidak dapat bersaing dengan para pendatang menyediakan kesempatan baru. Mereka juga tidak dapat bersaing dengan para pendatang baru dari daerah lain. Orang Betawi menjual tanah, lalu
baru dari daerah lain. Orang Betawi menjual tanah, lalu uangnyuangnya digunkan untuk a digunkan untuk naik haji,naik haji, membeli motor dan beberapa barang kebutuhan lainnya. Keterbatasan sumber pendapatan membeli motor dan beberapa barang kebutuhan lainnya. Keterbatasan sumber pendapatan men
menyebyebabkaabkan n mermereka eka terterpakspaksa a memmembagi bagi tantanahnyahnya a untuntuk uk disdisewa, ewa, dikdikontontrakrak, , ataatau u dijdijualual kepada perantau atau bahkan harus pindah ketempat lain.
kepada perantau atau bahkan harus pindah ketempat lain.
Pad
Pada a decdecade ade 19801980-an -an iniini, , pempembagbagian ian tantanah ah yanyang g dildilakukakukan an selselain ain untuntuk uk kepekepentintingangann pendat
pendatang, juga ang, juga dilakdilakukan orang ukan orang betawbetawi i terhaterhadap ahli dap ahli wariswarisnya. Bagi nya. Bagi para pendatang yangpara pendatang yang ti
(( squatters). squatters). Selain itu, berdirinya Universitas Nasional juga merupakan mata pencaharianSelain itu, berdirinya Universitas Nasional juga merupakan mata pencaharian baru badi orang Betawi dengan cara menyewakan pondokan mahasiswa.
baru badi orang Betawi dengan cara menyewakan pondokan mahasiswa.
Pada decade
Pada decade 1990-a1990-an,n,cluster-cluster cluster-cluster yang berada di dekat stasiun digusur untuk dijadikanyang berada di dekat stasiun digusur untuk dijadikan jalur hijau. Akibatnya adalah munculnya para pedagang kaki lima (PKL) yang menempati jalur hijau. Akibatnya adalah munculnya para pedagang kaki lima (PKL) yang menempati bahu jalan berdekatang dengan jalur hijau. Pada masa ini, pasar bertingkat mulai dibangun. bahu jalan berdekatang dengan jalur hijau. Pada masa ini, pasar bertingkat mulai dibangun. Perubahan ini mengakibatkan tergusurnya sebagian toko-toko Cina yang bersifat sementara. Perubahan ini mengakibatkan tergusurnya sebagian toko-toko Cina yang bersifat sementara. Setelah pasar selesai dibangun, maka para pedagang cina tersebut menempati lantai dasar Setelah pasar selesai dibangun, maka para pedagang cina tersebut menempati lantai dasar pasar dan
pasar dan berjuberjualan elektronialan elektronik. k. Rel kereta Rel kereta api mulai api mulai dibuat menjadidibuat menjadidouble track,double track, sehinggasehingga halaman stasiun untuk terminal menjadi berkurang luasnya.
halaman stasiun untuk terminal menjadi berkurang luasnya. Untuk itu lalu dibangun terminalUntuk itu lalu dibangun terminal yang menempati lahan seperti terminal sekarang.
yang menempati lahan seperti terminal sekarang.
Pada decade 2000-an, lebih dari 60% lahan digunakan untuk tempat tinggal. Orang Pasar Pada decade 2000-an, lebih dari 60% lahan digunakan untuk tempat tinggal. Orang Pasar Minggu tentu masih ingat bahwa pada tahun 1970-an lahan-lahan tersebut masih penuh Minggu tentu masih ingat bahwa pada tahun 1970-an lahan-lahan tersebut masih penuh dengan pepohonan, kebun, dan hutan. Meskipun demikian, pada saat ini diantara dengan pepohonan, kebun, dan hutan. Meskipun demikian, pada saat ini diantara rumah-rumah di
rumah di kampong masih terdapat pepohonan dan kampong masih terdapat pepohonan dan tanah-tanah-tanah kosong. Penduduk kampungtanah kosong. Penduduk kampung meningkat secara dramatis pada dekade 2000-an ini. Diperkirakan 28.000 jiwa telah tinggal meningkat secara dramatis pada dekade 2000-an ini. Diperkirakan 28.000 jiwa telah tinggal diatas 270 hektar lahan (103 orang/hektar).
diatas 270 hektar lahan (103 orang/hektar).
Dewasa ini, kampung Pasar Minggu menjadi lebih heterogen karena terdapat beberapa Dewasa ini, kampung Pasar Minggu menjadi lebih heterogen karena terdapat beberapa kelompok etnis, seperti: Sunda, Jawa, Arek, Madura, Ambon, Batak, Minangkabau dan kelompok etnis, seperti: Sunda, Jawa, Arek, Madura, Ambon, Batak, Minangkabau dan Cina. Penduduk asli Betawi yang masih merupakan mayoritas dengan jumlah sekitar 40% Cina. Penduduk asli Betawi yang masih merupakan mayoritas dengan jumlah sekitar 40% dari jumlah penduduk. Yang
dari jumlah penduduk. Yang menjamenjadi di persopersoalan adalah kehadiran penduduk musiman yangalan adalah kehadiran penduduk musiman yang jumlahnya mendekati 50% dari jumlah penduduk, di kelurahan Pasar Minggu terdapat 1,912 jumlahnya mendekati 50% dari jumlah penduduk, di kelurahan Pasar Minggu terdapat 1,912
KK penduduk dimana 1.342 KK diantaranya adalah penduduk musiman. KK penduduk dimana 1.342 KK diantaranya adalah penduduk musiman.
Kampung Pasar Minggu dewasa ini masih menegaskan suatu pedesaan di tengah-tengah Kampung Pasar Minggu dewasa ini masih menegaskan suatu pedesaan di tengah-tengah kota modern Jakarta. Lahan perkotaan yang masih dipenuhi dengan ruang dan penghijauan, kota modern Jakarta. Lahan perkotaan yang masih dipenuhi dengan ruang dan penghijauan, meskipun pada periode 1970- telah mulai dibangun perumahan dengan perkembangan yang meskipun pada periode 1970- telah mulai dibangun perumahan dengan perkembangan yang amat cepat.
Dalam perkembangan berikutnya, ternyata beberapa etnis yang tinggal di wilayah Pasar Dalam perkembangan berikutnya, ternyata beberapa etnis yang tinggal di wilayah Pasar Minggu dan bekerja di sektor barang dan jasa di pasar, dapat yang dikenali karakter mata Minggu dan bekerja di sektor barang dan jasa di pasar, dapat yang dikenali karakter mata pencahariannya yang memiliki ciri khas yang merupakan identitas etnis mereka (Prabowo, pencahariannya yang memiliki ciri khas yang merupakan identitas etnis mereka (Prabowo,
2002). 2002).
Analisis: Analisis:
Kasus di atas merupakan salah satu contoh kasus dari sosiodemografi, karena pada kasus Kasus di atas merupakan salah satu contoh kasus dari sosiodemografi, karena pada kasus tersebut terjadi perubahan sosial dan struktur masyarakat yang berada di Kampung Pasar tersebut terjadi perubahan sosial dan struktur masyarakat yang berada di Kampung Pasar Min
Minggu ggu (J(Jakarakarta ta SelSelataatan). n). PerPerubaubahan han sossosial ial dan dan perperubahubahan an strstruktuktur ur di di KamKampunpung g PasPasar ar minggu diakibatakan karena adanya perpindahan penduduk (migrasi) ke daerah tersebut yang minggu diakibatakan karena adanya perpindahan penduduk (migrasi) ke daerah tersebut yang mengakibatkan penduduk asli daerah tersebut (betawi) menjadi terpinggirkan karena tidak mengakibatkan penduduk asli daerah tersebut (betawi) menjadi terpinggirkan karena tidak mampu bersaing dengan para pendatang dari daeran lain.
mampu bersaing dengan para pendatang dari daeran lain.
Kasus Sosiodemografi (Mobilitas Penduduk)Kasus Sosiodemografi (Mobilitas Penduduk)
Fen
Fenomeomena na mobmobiliilitas tas penpendudududuk k sudasudah h terterjadjadi i lamlama a seksekaliali. . NamNamun un demdemikiikian, an, penpenelielitiatiann maupun studi mengenai hal tersebut dapat dikatakan relative baru, dibandingkan aspek maupun studi mengenai hal tersebut dapat dikatakan relative baru, dibandingkan aspek kependudukan lainnya, yaitu kelahiran dan kematian. Tokoh yang dapat disebut sebagai kependudukan lainnya, yaitu kelahiran dan kematian. Tokoh yang dapat disebut sebagai pelopor studi mengenai mobilitas penduduk adalh E.G Revenstein. Pada tahun 1885 dan pelopor studi mengenai mobilitas penduduk adalh E.G Revenstein. Pada tahun 1885 dan
1899, Revenstein menulis artikel mengenai hokum migrasi atau
1899, Revenstein menulis artikel mengenai hokum migrasi atau “the law of migration’.“the law of migration’.
Sejak awal kemunculannya, hokum migrasi ini sudah banyak ditentang, namun harus diakui Sejak awal kemunculannya, hokum migrasi ini sudah banyak ditentang, namun harus diakui bahwa hokum dari Revenstein itu dalam banyak hal masih menjadi acuan pembahasan bahwa hokum dari Revenstein itu dalam banyak hal masih menjadi acuan pembahasan
mobilitas penduduk sampai saat ini (Lee, 1966). mobilitas penduduk sampai saat ini (Lee, 1966).
Sementara itu perlu diakui pula bahwa tingginya tingkat kematian serta masih rendahnya Sementara itu perlu diakui pula bahwa tingginya tingkat kematian serta masih rendahnya fenomena mobilitas penduduk pada akhir abad XIX dan awal abad XX, menyebabkan fenomena mobilitas penduduk pada akhir abad XIX dan awal abad XX, menyebabkan perhatian ahli kependudukan lebih banyak tercurah pada masalah kelahiran dan kematian perhatian ahli kependudukan lebih banyak tercurah pada masalah kelahiran dan kematian
di
dibanbandidingkngkan an dedengangan n momobibililitatas s pependundududuk. k. KauKaum m MaMaltlthuhusisian an sasangngat at yayakikin n bahbahwawa pertumbuhan penduduk harus dikendalikan karena produksi pangan yang ada di dunia ini pertumbuhan penduduk harus dikendalikan karena produksi pangan yang ada di dunia ini tidak akan dapat mengimbangi pertumbuhan penduduk jika pertumbuhan penduduk tersebut tidak akan dapat mengimbangi pertumbuhan penduduk jika pertumbuhan penduduk tersebut terjadi secara ilmiah. Oleh karena itu untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk sangat terjadi secara ilmiah. Oleh karena itu untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk sangat mendominasi pemikiran ahli kependudukan pada waktu itu.
Se
Sejajalalan n dedengangan n kekemamajujuan an pepembmbanangugunannan, , pepersrsoaloalan an kekelalahihiraran n dadan n kekemamaititan an dadapatpat dikendalikan. Sebaliknya fenomena mobilitas penduduk menunjukan peningkatan perhatian dikendalikan. Sebaliknya fenomena mobilitas penduduk menunjukan peningkatan perhatian mo
mobibililitatas s pependndududuk uk sesejajalalan n dedengngan an pepeniningngkakatatan n trtranansasaksksi i dadagagang ng sesertrta a sesemamakikinn berkembangnya sarana transportasi dan komunikasi (cohen 1996). Kemajuan pembangunan berkembangnya sarana transportasi dan komunikasi (cohen 1996). Kemajuan pembangunan di berbagai Negara Eropa pada abad XIX memerlukan peningkatan penggunaan tenaga kerja di berbagai Negara Eropa pada abad XIX memerlukan peningkatan penggunaan tenaga kerja sehingga muncul keperluan mendatangkan tenaga kerja dari Negara-negara lain dari Afrika, sehingga muncul keperluan mendatangkan tenaga kerja dari Negara-negara lain dari Afrika, China, India, dan Jepang, untuk bekerja di sector pertaian pada Negara-negara tersebut. China, India, dan Jepang, untuk bekerja di sector pertaian pada Negara-negara tersebut. Sem
Semententara ara itu itu di di NegNegara ara yanyang g berbersansangkugkutantan, , proproses ses indindustustriarialislisasi asi yanyang g terterjadjadi i teltelahah mendorong migrasi besar-besaran dari daerah perdesaan menuju perkotaan sehingga terjadi mendorong migrasi besar-besaran dari daerah perdesaan menuju perkotaan sehingga terjadi proses urbanisasi yang cepat.
proses urbanisasi yang cepat.
Di Indonesia sendiri, walaupun tidak ada dokumen resmi, yang mengungkapkan kapan Di Indonesia sendiri, walaupun tidak ada dokumen resmi, yang mengungkapkan kapan pe
perpirpindahndahan an pendpenduduk uduk itu itu perpertamtama a kalkali i terterjadjadi, i, namnamun un diydiyakiakinan nan bahwbahwa a perperpinpindahdahanan penduduk sudah terjadi sejak lama. Dalam catatan sejarah, beberapa kerajaan di Indonesia penduduk sudah terjadi sejak lama. Dalam catatan sejarah, beberapa kerajaan di Indonesia seperti Sriwijaya atauoun Majapahit pada masanya, telah mengadakan ekspansi jauh keluar seperti Sriwijaya atauoun Majapahit pada masanya, telah mengadakan ekspansi jauh keluar wilayah nusantara bahkan sampai ke Benua Afrika. Beberapa suku bangsa Indonesia seperti wilayah nusantara bahkan sampai ke Benua Afrika. Beberapa suku bangsa Indonesia seperti Bugis, Banjar, serta Minangkabau sudah lama dikenal sebagai suku perantau bahkan telah Bugis, Banjar, serta Minangkabau sudah lama dikenal sebagai suku perantau bahkan telah melewati batas wilayah nusantara.
melewati batas wilayah nusantara.
Dari gambaran tersebut sesungguhnya mobilitas penduduk merupakan kejadian yang mudah Dari gambaran tersebut sesungguhnya mobilitas penduduk merupakan kejadian yang mudah di
dijejelalaskskan an dadan n NaNampmpak ak nynyatata a dadalalam m kehkehididupaupan n sesehahariri-h-harari. i. NamNamun un dedemimikikian an papadada prakteknya sangat sulit untuk mengukur dan menentukan ukuran bagi mobilitas penduduk prakteknya sangat sulit untuk mengukur dan menentukan ukuran bagi mobilitas penduduk itu sendiri. Hal ini disebabkan karena hubungan antara mobilitas penduduk dengan proses itu sendiri. Hal ini disebabkan karena hubungan antara mobilitas penduduk dengan proses pembangunan yang terjadi dalam suatu Negara saling terkait. Perpindahan dari satu tempat pembangunan yang terjadi dalam suatu Negara saling terkait. Perpindahan dari satu tempat ketempat lain, baik sementara maupun menetap tidak dapat dipungkiri sangat dipengaruhi ketempat lain, baik sementara maupun menetap tidak dapat dipungkiri sangat dipengaruhi oleh pembangunan nasional. Dilain pihat tidak ada pembangunan yang berlangsung tanpa oleh pembangunan nasional. Dilain pihat tidak ada pembangunan yang berlangsung tanpa ada keinginan untuk berpindah. Perpindahan penduduk sering sebagai penggerak proses ada keinginan untuk berpindah. Perpindahan penduduk sering sebagai penggerak proses pembangunan setempat.
pembangunan setempat.
Oleh karenanya, mobilitas penduduk merupakan bagian integral dari proses pembanguna Oleh karenanya, mobilitas penduduk merupakan bagian integral dari proses pembanguna secara keseluruhan. Mobili
dalam struktur ekonomi dan sosial suatu daerah. Oleh sebab itu tidak terlalu tepat untuk dalam struktur ekonomi dan sosial suatu daerah. Oleh sebab itu tidak terlalu tepat untuk hanya menilai semata mata aspek positip maupun negative dari mobilitas penduduk terhadap hanya menilai semata mata aspek positip maupun negative dari mobilitas penduduk terhadap pembangunan yang ada, tanpa memperhitungkan pengaruh kebalikannya. Tidak akan terjadi pembangunan yang ada, tanpa memperhitungkan pengaruh kebalikannya. Tidak akan terjadi proses pembangunantanpa adanya mobilitas penduduk. Tapi juga akan terjadi pengarahan proses pembangunantanpa adanya mobilitas penduduk. Tapi juga akan terjadi pengarahan penyebaran penduduk yang berartii tanpa adanya kegiatan pembangunan.
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Bagoes M. Ida. Demografi Umum. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. 2 Bagoes M. Ida. Demografi Umum. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. 2 003.003.