Pengertian Administrasi Sekolah dan Guru
Pengertian Administrasi Sekolah dan Guru
ADMINISTRASI SEKOLAH DAN GURUADMINISTRASI SEKOLAH DAN GURU
Guru Yang Profesional yang Paham dan melaksanakan administrasi sekolah atau Guru Yang Profesional yang Paham dan melaksanakan administrasi sekolah atau administrasi Guru dengan baik yang pantas mendapatkan
administrasi Guru dengan baik yang pantas mendapatkan Program Sertifikasi GuruProgram Sertifikasi Guru
Pengertian Pengertian
• Istilah administrasi sekolah acapkali disandingkan dengan istilah manajemen sekolah. • Istilah administrasi sekolah acapkali disandingkan dengan istilah manajemen sekolah. • Berkaitan dengan itu, terdapat tiga pandangan berbeda; pertama, mengartikan
• Berkaitan dengan itu, terdapat tiga pandangan berbeda; pertama, mengartikan administrasi lebih luas dari pada manajemen (manajemen merupakan inti dari administrasi lebih luas dari pada manajemen (manajemen merupakan inti dari
administrasi); kedua, melihat manajemen lebih luas dari pada administrasi ( administrasi administrasi); kedua, melihat manajemen lebih luas dari pada administrasi ( administrasi merupakan inti dari manajemen); dan ketiga yang menganggap bahwa manajemen identik merupakan inti dari manajemen); dan ketiga yang menganggap bahwa manajemen identik dengan administrasi.• yaitu segala usaha bersama untuk mendayagunakan sumber-sumber, dengan administrasi.• yaitu segala usaha bersama untuk mendayagunakan sumber-sumber, baik pers
baik personal maonal maupun matupun material, seerial, secara efektcara efektif dan efiif dan efisien gusien guna menunjna menunjang terang tercapainyacapainya tujuan pendidikan di sekolah secara optimal.
tujuan pendidikan di sekolah secara optimal.
• Berdasarkan fungsi pokoknya, istilah manajemen/administrasi mempunyai fungsi yang • Berdasarkan fungsi pokoknya, istilah manajemen/administrasi mempunyai fungsi yang sama, yaitu: sama, yaitu: • 1. merencanakan (planning), • 1. merencanakan (planning), 2. mengorganisasikan (organizing), 2. mengorganisasikan (organizing), 3. mengarahkan (directing), 3. mengarahkan (directing), 4. mengkoordinasikan (coordinating), 4. mengkoordinasikan (coordinating), 5. mengawasi (controlling), dan
5. mengawasi (controlling), dan 6. mengevaluasi (evaluation). 6. mengevaluasi (evaluation). Ruang Lingkup
Ruang Lingkup
• Administrasi sekolah, memberikan kewenangan penuh kepada pihak sekolah untuk • Administrasi sekolah, memberikan kewenangan penuh kepada pihak sekolah untuk merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan, mengawasi, dan merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan, mengawasi, dan mengevaluasi komponen-komponen pendidikan sekolah yang bersangkutan.
mengevaluasi komponen-komponen pendidikan sekolah yang bersangkutan. • Komponen-komponen tersebut meliputi :
• Komponen-komponen tersebut meliputi : 1. Administrasi kesiswaan,
1. Administrasi kesiswaan, 2. Administrasi kurikulum, 2. Administrasi kurikulum,
3. Administrasi pendidik dan tenaga kependidikan, 3. Administrasi pendidik dan tenaga kependidikan, 4. Administrasi sarana-prasarana,
4. Administrasi sarana-prasarana,
5. Administrasi keuangan (Bendahara), 5. Administrasi keuangan (Bendahara),
6. Administrasi Humas (hubungan masyarakat) 6. Administrasi Humas (hubungan masyarakat) Prinsip Umum
Prinsip Umum
• Administrasi Sekolah bersifat praktis dan fleksibel, dapat dilaksanakan sesuai dengan • Administrasi Sekolah bersifat praktis dan fleksibel, dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan situasi nyata di sekolah.
kondisi dan situasi nyata di sekolah.
• Administrasi Sekolah berfungsi sebagai sumber informasi bagi peningkatan pengelolaan • Administrasi Sekolah berfungsi sebagai sumber informasi bagi peningkatan pengelolaan pendidika
pendidikan dan kegin dan kegiatan belatan belajar-meajar-mengajar.ngajar.
• Administrasi Sekolah dilaksanakan dengan suatu system mekanisme kerja yang • Administrasi Sekolah dilaksanakan dengan suatu system mekanisme kerja yang menunjang realisasi pelaksanaan kurikulum.Adminsitrasi Kesiswaan
menunjang realisasi pelaksanaan kurikulum.Adminsitrasi Kesiswaan
• Secara umum administrasi sekolah adalah kegiatan pencatatan yang berkaitan dengan • Secara umum administrasi sekolah adalah kegiatan pencatatan yang berkaitan dengan siswa. Adminsitrasi kesiswaan mencakup:
siswa. Adminsitrasi kesiswaan mencakup: • Jumlah siswa, yang t
• Jumlah siswa, yang terdiri dari: (a) jumlerdiri dari: (a) jumlah siswa ah siswa secara keseluruhan, (b) jumlah siswasecara keseluruhan, (b) jumlah siswa tiap angkatan (berdasarkan tahun masukan) , dan (c)
tiap angkatan (berdasarkan tahun masukan) , dan (c) jumlah jumlah jumlah siswa tiap-tiap keljumlah siswa tiap-tiap kelas;as; • Identitas siswa, yang mencakup: (a) jenis kelamin, (b) usia siswa , dan (c) latar sosial • Identitas siswa, yang mencakup: (a) jenis kelamin, (b) usia siswa , dan (c) latar sosial siswa.
siswa.
• Jumlah rombongan belajar (rombel), yang mencakup: (a) jumlah rombel keseluruhan, dan • Jumlah rombongan belajar (rombel), yang mencakup: (a) jumlah rombel keseluruhan, dan (b) jumlah ro
(b) jumlah rombel masing-masing angkatan.• Angka mbel masing-masing angkatan.• Angka transisi, transisi, yang meliputi:yang meliputi:
• peserta ujian nasional, yang mencakup: (1)jumlah peserta ujian nasional pada setiap • peserta ujian nasional, yang mencakup: (1)jumlah peserta ujian nasional pada setiap tahun, dan (2) tingkat kelulusan ujian nasional, dan (3) nilai capaian ujian nasional. tahun, dan (2) tingkat kelulusan ujian nasional, dan (3) nilai capaian ujian nasional. • Kenaikan kelas, dan Drop Out yang mencakup: (1) jumlah siswa yang tidak naik kelas, • Kenaikan kelas, dan Drop Out yang mencakup: (1) jumlah siswa yang tidak naik kelas, dan (2) jumlah siswa yang DO dan alasannya.
dan (2) jumlah siswa yang DO dan alasannya. Fungsi Administrasi Kesiswaan :
Fungsi Administrasi Kesiswaan : • (1) mengetahui secara umum
• (1) mengetahui secara umum kondisi siswa yang sedang mekondisi siswa yang sedang mengikuti pembelajaran padangikuti pembelajaran pada setiap tahun pembelajran, dan
setiap tahun pembelajran, dan
• (2) merencanakan jumlah siswa yang dapat direkrut untuk tahun pembelajaran berikutnya, • (2) merencanakan jumlah siswa yang dapat direkrut untuk tahun pembelajaran berikutnya, dan
.
. (3) sebagai mas(3) sebagai masukan dalam merencanakan Rencana Aukan dalam merencanakan Rencana Anggaran Pendepatan dan Belanjanggaran Pendepatan dan Belanja Sekolah (RAPBS).
Sekolah (RAPBS).
Administrasi Kurikulum Administrasi Kurikulum
• Administrasi Kurikulum meliputi kegiatan pencataan dan pengelolaan kurikulum. • Administrasi Kurikulum meliputi kegiatan pencataan dan pengelolaan kurikulum. Kegiatan
Kegiatan tersebut tersebut meliputi:meliputi: • (1)
• (1) ketersediaan kurikulum yang digunakan seketersediaan kurikulum yang digunakan sebagai pegangan mengajar pada tiapbagai pegangan mengajar pada tiap angkatan,
angkatan,
• (2) ketersediaan jabaran kurikulum dari tiap-tiap mata pelajaran , yang meliputi: SK • (2) ketersediaan jabaran kurikulum dari tiap-tiap mata pelajaran , yang meliputi: SK (Standar
(Standar Kompetensi), Kompetensi), KD KD (Kompetensi (Kompetensi Dasar), Dasar), dan dan Indikator,Indikator,
• (3) ketersediaan Satuan Acara pembelajaran /Rencana Pelaksanaan Pembelajaran pda tiap • (3) ketersediaan Satuan Acara pembelajaran /Rencana Pelaksanaan Pembelajaran pda tiap mata
mata pelajaran pelajaran pada pada setiap setiap tingkatan tingkatan kelas, kelas, dandan
( 4) deskripsi sajian pokok bahasan dari tiap mata pelajaran untuk tiap-tiap semester ( 4) deskripsi sajian pokok bahasan dari tiap mata pelajaran untuk tiap-tiap semester pembela
pembelajaran.jaran. • Disamping
• Disamping mencatat pelaksanaan kurikulum mencatat pelaksanaan kurikulum nasional, administrasi kurikulum nasional, administrasi kurikulum jugajuga mencatat
mencatat kurikulum kurikulum lokal/muatan lokal/muatan lokal lokal serta serta pengalokasian pengalokasian waktu waktu pembelajaranpembelajaran kurikulum
kurikulum muatan muatan lokal.Administrasi lokal.Administrasi Tenaga Tenaga Pendidik Pendidik dan dan Tenaga Tenaga KependidikanKependidikan -Tenaga pendidik, berdasarkan UU 20/2003 adalah tenaga yang memiliki kompetensi -Tenaga pendidik, berdasarkan UU 20/2003 adalah tenaga yang memiliki kompetensi sesuai
sesuai dengan dengan bidang bidang keahliannya keahliannya dan dan ditugaskan ditugaskan untuk untuk mengajar/sebagai mengajar/sebagai guru.guru. Sedangkan tenaga
Sedangkan tenaga kependidikan kependidikan adalah adalah tenaga tenaga yang yang memiliki memiliki komptensi komptensi sesuai sesuai dengandengan bidang kea
bidang keahliannya hliannya yang ditugyang ditugaskan untaskan untuk mendukuk mendukung pelakung pelaksanaan pesanaan pembelajmbelajaran diaran di sekolah.
sekolah. Tenaga kependidikan Tenaga kependidikan meliputi: meliputi: (1) (1) pustakawan, (2) pustakawan, (2) tenaga administrasi, tenaga administrasi, (3)(3) laboran, dan (4) penjaga sekolah.
laboran, dan (4) penjaga sekolah.
• Tenaga pendidik dan kependidikan bertugas : • Tenaga pendidik dan kependidikan bertugas :
• menyelenggarakan kegiatan mengajar, melatih, meneliti, • menyelenggarakan kegiatan mengajar, melatih, meneliti, • mengembangkan,
• mengembangkan, • mengelola, dan/atau • mengelola, dan/atau
• memberikan pelayanan teknis dalam bidang pendidikan. • memberikan pelayanan teknis dalam bidang pendidikan. • Tenaga
• Tenaga pendidik pendidik di sekolah di sekolah adalahadalah guru, sedangkan
guru, sedangkan
tenaga kependidikan adalah: tenaga kependidikan adalah:
•
• Pustakawan, (b) Laboran, dan (c)Teknisi sumber belajar.Pustakawan, (b) Laboran, dan (c)Teknisi sumber belajar.
• Administrasi Kepegawaian antara lain
• Administrasi Kepegawaian antara lain meliputi:meliputi:
(1) Inventarisasi pegawai; (2) Pengusulan formasi pegawai; (3) Pengusulan pengangkatan, (1) Inventarisasi pegawai; (2) Pengusulan formasi pegawai; (3) Pengusulan pengangkatan, kenaikan
kenaikan tingkat, tingkat, kenaikan kenaikan berkala, berkala, dan dan mutasi; mutasi; (4) (4) Mengatur Mengatur usaha usaha kesejahteraan; kesejahteraan; (5)(5) Mengatur
Mengatur pembagian tugas.pembagian tugas.
• Adminsitrasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan meliputi kegiatan pencatatan tentang: • Adminsitrasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan meliputi kegiatan pencatatan tentang: • 1. Ketersedian tenaga dan tenega kependidikan, yang meliputi:(a) jumlah keseluruhan • 1. Ketersedian tenaga dan tenega kependidikan, yang meliputi:(a) jumlah keseluruhan tenaga pendidik, dan (b) jumlah tenaga pendidikan pada setiap tahun, dan (c) distribusi tenaga pendidik, dan (b) jumlah tenaga pendidikan pada setiap tahun, dan (c) distribusi bidang kea
bidang keahliannnyahliannnya..
• 2. Identitas pendidik dan tenaga kependidikan, yang meliputi: (a) jenis kelamin, (b) umur • 2. Identitas pendidik dan tenaga kependidikan, yang meliputi: (a) jenis kelamin, (b) umur (tempat tanggal lahir), (c)latar belakang pendidikan tenaga pendidik dan tenaga
(tempat tanggal lahir), (c)latar belakang pendidikan tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan, (d) kepangkatan/golongan ruang tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, kependidikan, (d) kepangkatan/golongan ruang tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, (5) masa kerja tenaga pendidik dan kependidikan terhitung mulai TMT (tanggal mulai (5) masa kerja tenaga pendidik dan kependidikan terhitung mulai TMT (tanggal mulai terbit) berdasarkan Surat Keputusan.
terbit) berdasarkan Surat Keputusan.
• 3. Status tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, yang meliputi: (a) status pegawai • 3. • 3. Status tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, yang meliputi: (a) status pegawai • 3. Status tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, yang meliputi: (a) status pegawai
Status tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, yang meliputi: (a) status pegawai (tetap/honorer/diperbantukan).
(tetap/honorer/diperbantukan).
• Secara umum fungsi administrasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan adalah: (a) • Secara umum fungsi administrasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan adalah: (a) untuk menghitung ketersedian jumlah tenaga berdasarkan jumlah rombongan belajar pda untuk menghitung ketersedian jumlah tenaga berdasarkan jumlah rombongan belajar pda tiap-tiap kelas, sehingga tidak terjadi overload ja pembelajaran, (b) untuk digunakan tiap-tiap kelas, sehingga tidak terjadi overload ja pembelajaran, (b) untuk digunakan sebagai dasar perencanaan penambahan dan pengembangan tenaga.
sebagai dasar perencanaan penambahan dan pengembangan tenaga.
• Khusus untuk tenaga pendidik, administrasi juga mencatat: (1) distribusi tugas mengajar, • Khusus untuk tenaga pendidik, administrasi juga mencatat: (1) distribusi tugas mengajar, dan (2) beban jam pembelajaran pada tiap semester. Administrasi Sarana-Prasarana
dan (2) beban jam pembelajaran pada tiap semester. Administrasi Sarana-Prasarana • Prasarana sekolah secara umum diartikan berbagai barang/benda yang memberikan • Prasarana sekolah secara umum diartikan berbagai barang/benda yang memberikan dukungan secara tidak langsung dalam proses pembelajaran.
dukungan secara tidak langsung dalam proses pembelajaran.
• Secara umum prasarana sekolah meliputi: (1) lapangan sekolah , (2) gedung, (2) ruang • Secara umum prasarana sekolah meliputi: (1) lapangan sekolah , (2) gedung, (2) ruang kelas, (3)
kelas, (3)
meja kursi guru dan siswa, (4) gudang, (5) kamar mandi, (6) perpustakaan sekolah, (7) meja kursi guru dan siswa, (4) gudang, (5) kamar mandi, (6) perpustakaan sekolah, (7) laboratorium,
laboratorium, (7) (7) telepon/fax, telepon/fax, dll.dll.
• Sedangkan sarana sekolah adalah meliputi semua benda/barang yang berkaitan langsung • Sedangkan sarana sekolah adalah meliputi semua benda/barang yang berkaitan langsung dengan proses pembelajaran. Jika sarana tidak memenuhi syarat maka tidak terjadi proses dengan proses pembelajaran. Jika sarana tidak memenuhi syarat maka tidak terjadi proses pembela
guru, (c) buku bacaan siswa, (d) alat-alat laboratorium, (e) Alat tulis kantor, (f) alat bantu guru, (c) buku bacaan siswa, (d) alat-alat laboratorium, (e) Alat tulis kantor, (f) alat bantu media pembelajaran, dll.
media pembelajaran, dll.
• Administrasi sarana prasarana sekolah meliputi: (1) jumlah prasarana yang dimiliki • Administrasi sarana prasarana sekolah meliputi: (1) jumlah prasarana yang dimiliki sekolah, kondisi dan statusnya nya pada tahun tertentu, yang meliputi: (2) jumlah sarana sekolah, kondisi dan statusnya nya pada tahun tertentu, yang meliputi: (2) jumlah sarana yang dimiliki sekolah dan kondisinya pada tahun tertentu, baik yang bersifat tetap dan yang dimiliki sekolah dan kondisinya pada tahun tertentu, baik yang bersifat tetap dan habis pakai.
habis pakai.
• Hal-hal yang dicatat dalah administrasi sarana dan prasarana adalah: (1) jumlah sasara • Hal-hal yang dicatat dalah administrasi sarana dan prasarana adalah: (1) jumlah sasara prasara
prasarana, macam na, macam dan jenis dan jenis sarana psarana prasana, (rasana, (2) tang2) tanggal pembegal pembelian/penglian/pengadaan, (3) adaan, (3) lokasilokasi sarasan, dan (4) kondisi sarana prasarana.
sarasan, dan (4) kondisi sarana prasarana.
• Fungsi Administrasi Sarana Prasarana disamping mencatat keberadaan sarana dan • Fungsi Administrasi Sarana Prasarana disamping mencatat keberadaan sarana dan prasara
prasarana sekolna sekolah juga untah juga untuk: (1) uk: (1) membermemberi masukai masukan pada pemn pada pemimpin simpin sekolah yaekolah yangng berkait
berkaitan dengan pean dengan perbaikan brbaikan berdasarerdasarkan kondiskan kondisi yang adai yang ada, dan (2) pe, dan (2) penambahan nambahan saranasarana prasara
prasarana sekolna sekolah berdasah berdasarkan jumarkan jumlah sislah siswa yang mwa yang mengikutengikuti prosesi proses pembela
pembelajaran.Adjaran.Administministrasi Kerasi Keuanganuangan
• Komponen keuangan sekolah merupakan ketatausahaan dan tindakan keuangan meliputi • Komponen keuangan sekolah merupakan ketatausahaan dan tindakan keuangan meliputi pencatata
pencatatan data, pern data, perencanaan, encanaan, pelaksanapelaksanaan, pelapoan, pelaporan, dan peran, dan pertanggrtanggung jawabaung jawaban keuangan keuangan.n. Keuangan merupakan faktor penting untuk melakukan kegiatan hal ini sukar sekali
Keuangan merupakan faktor penting untuk melakukan kegiatan hal ini sukar sekali dibayangkan pelaksanaan kegiatan tersebut tanpa uang. Namun dibalik itu, mengadakan dibayangkan pelaksanaan kegiatan tersebut tanpa uang. Namun dibalik itu, mengadakan uang untuk melaksanakan kegiatan itupun tidak mudah. Oleh karena itu
uang untuk melaksanakan kegiatan itupun tidak mudah. Oleh karena itu pengadmi
pengadministranistrasian keuasian keuangan sangangan sangat perlu dt perlu demi teemi tercapainya rcapainya efektifefektifitas dan itas dan efesieefesiensi.nsi. • Adapun tugas keuangan yaitu antara lain :
• Adapun tugas keuangan yaitu antara lain : • Perencanaan RAPBS
• Perencanaan RAPBS
• Pelaksanaan anggaran dan Pertanggung jawaban Keuangan. • Pelaksanaan anggaran dan Pertanggung jawaban Keuangan. – Bantuan o
– Bantuan operasioperasional sekonal sekolah (BOSlah (BOS)) – Bantuan o
– Bantuan operasioperasional Pendinal Pendidikan (BOdikan (BOP)P) – Komite
– Komite SekolahSekolah – Zakat, In
– Zakat, Infaq dan Shfaq dan Shadaqah.• Peadaqah.• Pembukuan kembukuan keuanganuangan
• Dalam rangka penyelenggaraan pendidikan, perlu dialokasikan dana khusus, yang antara • Dalam rangka penyelenggaraan pendidikan, perlu dialokasikan dana khusus, yang antara lain untuk keperluan :
lain untuk keperluan :
• (1) Kegiatan identifikasi input siswa, • (1) Kegiatan identifikasi input siswa, • (2) Modifikasi kurikulum,
• (3) Insentif bagi tenaga kependidikan yang terlibat, • (3) Insentif bagi tenaga kependidikan yang terlibat, • (4) Pengadaan sarana-prasarana,
• (4) Pengadaan sarana-prasarana,
• (5) Pemberdayaan peranserta masyarakat, dan • (5) Pemberdayaan peranserta masyarakat, dan
•(6) Pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar.• Dalam pelaksanaannya, manajemen keuangan •(6) Pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar.• Dalam pelaksanaannya, manajemen keuangan menganut asas pemisahan tugas antara fungsi :
menganut asas pemisahan tugas antara fungsi : (1)
(1) Otorisator; Otorisator; (2) (2) Ordonator; Ordonator; dan dan (3) (3) Bendaharawan.Bendaharawan. Otorisator
Otorisator adalah pejabat yang diberi wewenang untuk mengambil tindakan yangadalah pejabat yang diberi wewenang untuk mengambil tindakan yang mengakibatkan penerimaan dan pengeluaran anggaran.
mengakibatkan penerimaan dan pengeluaran anggaran. Ordonator
Ordonator adalah pejabat yang berwenang melakukan pengujian dan memerintahkanadalah pejabat yang berwenang melakukan pengujian dan memerintahkan pembayar
pembayaran atas san atas segala tegala tindakan yang indakan yang dilakukdilakukan berdasan berdasarkan otoarkan otorisasi yrisasi yang telaang telahh ditetapkan
ditetapkan Bendaharawan
Bendaharawan adalah pejabat yang berwenang melakukan penerimaan, penyimpanan, danadalah pejabat yang berwenang melakukan penerimaan, penyimpanan, dan pengelua
pengeluaran uang seran uang serta diwarta diwajibkan mjibkan membuat peembuat perhitungrhitungan dan peran dan pertanggungtanggungjawaban.jawaban. • Kepala Sekolah, sebagai manajer, berfungsi sebagai Otorisator dan dilimpahi fungsi • Kepala Sekolah, sebagai manajer, berfungsi sebagai Otorisator dan dilimpahi fungsi Ordonator untuk memerintahkan pembayaran. Namun, tidak dibenarkan melaksanakan Ordonator untuk memerintahkan pembayaran. Namun, tidak dibenarkan melaksanakan fungsi Bendaharawan karena berkewajiban melakukan pengawasan ke dalam. Sedangkan fungsi Bendaharawan karena berkewajiban melakukan pengawasan ke dalam. Sedangkan Bendaharawan, di samping mempunyai fungsifungsi Bendaharawan, juga dilimpahi fungsi Bendaharawan, di samping mempunyai fungsifungsi Bendaharawan, juga dilimpahi fungsi Ordonator untuk menguji hak atas pembayaran.Administrasi Humas (Hubungan Sekolah Ordonator untuk menguji hak atas pembayaran.Administrasi Humas (Hubungan Sekolah Dengan Masyarakat)
Dengan Masyarakat)
• Sekolah sebagai suatu sistem sosial merupakan bagian integral dari system social yang • Sekolah sebagai suatu sistem sosial merupakan bagian integral dari system social yang lebih besar, yaitu masyarakat.
lebih besar, yaitu masyarakat.
Maju mundurnya sumber daya manusia (SDM) pada suatu daerah, tidak hanya bergantung Maju mundurnya sumber daya manusia (SDM) pada suatu daerah, tidak hanya bergantung pada upaya
pada upaya-upaya yang -upaya yang dilakukadilakukan sekoln sekolah, namun sah, namun sangat berangat bergantung kegantung kepada tingpada tingkatkat partisi
partisipasi mapasi masyarakasyarakat terhadat terhadap pendidikp pendidikan.an.
• Semakin tinggi tingkat partisipasi masyarakat terhadap pendidikan di suatu daerah, akan • Semakin tinggi tingkat partisipasi masyarakat terhadap pendidikan di suatu daerah, akan semakin maju pula sumber daya manusia pada daerah tersebut, dan sebaliknya.
semakin maju pula sumber daya manusia pada daerah tersebut, dan sebaliknya.
• .Oleh karena itu, masyarakat hendaknya selalu dilibatkan dalam pembangunan pendidikan • .Oleh karena itu, masyarakat hendaknya selalu dilibatkan dalam pembangunan pendidikan di daerah. Masyarakat hendaknya ditumbuhkan “rasa ikut memiliki” sekolah di daerah di daerah. Masyarakat hendaknya ditumbuhkan “rasa ikut memiliki” sekolah di daerah sekitarnya.
sekitarnya.
Maju-mundurnya sekolah di lingkungannya juga merupakan tanggungjawab bersama Maju-mundurnya sekolah di lingkungannya juga merupakan tanggungjawab bersama masyarakat setempat. • Menurut kurikulum tahun 1975 (buku III D) kegiatan yang masyarakat setempat. • Menurut kurikulum tahun 1975 (buku III D) kegiatan yang mengatur hubungan sekolah dengan masyarakat meliputi :
– mengat
– mengatur hubungaur hubungan sekolan sekolah dengan orah dengan orang tua mung tua murid.rid. – Memel
– Memelihara hubuihara hubungan baik ngan baik dengan baddengan badan pembaan pembantu penyentu penyelenggara pelenggara pendidikan (ndidikan (BP3).BP3). – Memel
– Memelihara dan mihara dan mengembaengembangkan hubungngkan hubungan sekoan sekolah dengalah dengan lembagn lembaga-lembaa-lembagaga pemeri
pemerintah, swasntah, swasta dan orta dan organisasganisasi sosiali sosial.. – Membe
– Memberikan pengrikan pengertian keertian kepada masypada masyarakat tarakat tentang saentang sanksi senksi sekolah, mekolah, melalui berlalui bermacam- macam-macam
macam teknis komunikasi.Bentuk kegiatan teknis komunikasi.Bentuk kegiatan hubungan masyarakat yang hubungan masyarakat yang melibatkan guru,melibatkan guru, antara lain Pengabdian pada masyarakat, misalnya memberi ceramah, ikut membina karang antara lain Pengabdian pada masyarakat, misalnya memberi ceramah, ikut membina karang taruna, bekerjasama dengan masyarakat sekitar dan sebagainya.
taruna, bekerjasama dengan masyarakat sekitar dan sebagainya.
• Duduk dalam kepanitiaan tertentu bersama warga masyarakat setempat. • Duduk dalam kepanitiaan tertentu bersama warga masyarakat setempat. • Ikut rapat bersama BP3/orang tua murid
• Ikut rapat bersama BP3/orang tua murid
• Ikut menjaga dan mempertahankan nama baik sekolah. • Ikut menjaga dan mempertahankan nama baik sekolah. ADMINISTRASI GURU
ADMINISTRASI GURU Administrasi guru terdiri dari : Administrasi guru terdiri dari : 1. Sylabus
1. Sylabus 2.
2. Prota/Promes/Pemetaan Prota/Promes/Pemetaan SK-KD SK-KD (perhitungan (perhitungan minggu minggu efektif)efektif) 3. RPP
3. RPP 4.
4. Jurnal Jurnal HarianHarian 5.
5. Absensi Absensi + + daftar daftar nilainilai 6.
6. Sistem Sistem Penilaian Penilaian terdiri terdiri daridari a.
a. Bank Bank soalsoal b.
b. Kartu soalKartu soal c.
c. Analsis Analsis soal soal perkelas perkelas /paralel/paralel d.
d. Analisi perbutir Analisi perbutir e.
e. Kisi-kisi Kisi-kisi soalsoal f.
g. dll g. dll