• Tidak ada hasil yang ditemukan

HARI MINGU PRAPASKAH PERTAMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HARI MINGU PRAPASKAH PERTAMA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

HARI MINGU PRAPASKAH PERTAMA

DOA PEMBUKA

I Marilah Berdoa: Allah Bapa yang mahakuasa, dengan menjalani masa Prapaskah ini kami berusaha semakin mendalami misteri Kristus. Semoga masa yang menguntungkan itu dapat kami gunakan sebaik-baiknya, sehingga rahmat-Mu tidak kami sia-siakan, tetapi membuat kami layak hidup bersama Dia kelak. Sebab Dialah Tuhan dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau, dalam persekutuan Roh Kudus, kini dan sepanjang masa.

U Amin.

BACAAN PERTAMA

P Pembacaan dari Kitab Kejadian (Kej 2:7-9;3:1-7)

Ketika Tuhan Allah menjadikan langit dan bumi, Ia membentuk manusia dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya. Demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup. Selanjutnya Tuhan Allah membuat taman Eden, di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. Lalu Tu-han Allah menumbuhkan berbagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik un-tuk dimakan buahnya; di tengah-tengah taman itu Ia menumbuhkan pohon ke-hidupan, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh Tuhan Allah, ular adalah binatang yang paling cerdik. Ular itu berkata kepada perempuan yang telah diciptakan Tuhan, “Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?” Sahut perempuan itu kepada ular, “Buah pohon-pohon dalam taman ini boleh kami makan. Tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah taman, Allah ber-firman: Ja-ngan kamu makan atau pun kamu raba buah itu, nanti kamu mati.” Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu, “Sekali-kali kamu tidak akan mati! Tetapi Al-lah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat.” Perempu-an itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakPerempu-an, dPerempu-an sedap kelihatPerempu-annya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Maka ia mengambil dari buahnya, lalu dimakan, dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia; dan suaminya pun memakannya. Maka terbukalah mata mereka berdua,

(2)

dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat

P Demikianlah sabda Tuhan. U Syukur kepada Allah

MAZMUR TANGGAPAN

Mazmur 51: 3-4.5-6a.12-13.14-17; Ul:3a do=bes 4/4

2 3 4 5 | 6 . 4 3 | 2 . . . | 2 3 4 5 | 6 . 7 A1 | 6 . Ka-sih-an– i - lah, ya Tu-han, Kaulah pengampun yang ra- him, 6 7 | A1 . 4 5 | 6 . 5 5 | 4 3 2 . +

dan be-las- ka-sih-Mu tak ter- hing- ga.

Ayat : 1. Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu,

menurut besarnya rahmat-Mu hapuskanlah pelanggaranku. Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku,

dan tahirkanlah aku dari dosaku.

2. Sebab aku sadar akan pelanggaranku, dosaku selalu terbayang di hadapanku. Terhadap Engkau sendirilah aku berdosa yang jahat dalam pandangan-Mu kulakukan.

3. Ciptakanlah hati yang murni dalam diriku, ya Allah, dan baharuilah semangat yang teguh dalam batinku. Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu,

dan janganlah mengambil roh-Mu yang kudus dari padaku!

4. Berilah aku sukacita karena keselamatan-Mu dan teguhkanlah roh yang rela dalam diriku. Ya Tuhan, bukalah bibirku,

supaya mulutku mewartakan pujian-pujian kepada-Mu.

BACAAN KEDUA

P Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Roma (Rm 5:12-19)

Saudara-saudara, dosa telah masuk ke dalam dunia lantaran satu orang, dan karena dosa itu, masuklah juga maut. Demikianlah maut telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. Sebab sebelum hukum Taurat ada, di dunia ini telah ada dosa. Tetapi dosa itu tidak diperhitungkan kalau tidak ada

(3)

LITURGI hukum Taurat. Sungguhpun demikian dari zaman Adam sampai kepada zaman Musa maut telah berkuasa juga atas mereka yang tidak berbuat dosa dengan cara yang sama seperti yang telah dibuat oleh Adam, yang adalah gambaran dari Dia yang akan datang. Tetapi karunia Allah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang itu semua orang telah jatuh dalam kuasa maut, jauh lebih besarlah kasih karunia dan anugerah Allah, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang lantaran satu orang, yaitu Yesus Kristus. Kasih karunia Allah jauh lebih besar daripada dosa satu orang. Sebab penghakiman atas satu pelanggaran itu telah mengakibatkan penghukuman, sedangkan pemberian kasih karunia atas banyak pelanggaran telah mengakibatkan pembenaran. Jadi, jika oleh dosa satu orang maut telah berkuasa, lebih benarlah yang terjadi atas mereka yang telah menerima kelim-pahan kasih karunia dan anugerah kebenaran; mereka akan hidup dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus. Sebab itu, seperti oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup. Jadi seperti oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar.

P Demikianlah sabda Tuhan. U Syukur kepada Allah

BAIT PENGANTAR INJIL PS 965 do=bes 4/4 Reff: 3 j6j j 7 A1 7 | 6 5 6 . | 5 jA1j j a2 A3 A2 | A1 7 6 . + Ter- pu- ji - lah Kristus Tu-han, Ra-ja mu-li - a dan ke-kal.

Ayat: Manusia hidup bukan saja dari makanan, melainkan juga dari setiap sabda Allah.

BACAAN INJIL

I Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (Mat 4:1-11)

Sekali peristiwa Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun supaya dicobai Iblis. Setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Ye-sus. Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya, “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti.” tetapi Yesus menjawab, “Ada ter-tulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.” Kemudian Iblis membawa Yesus ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah. Lalu Iblis berkata kepada-Nya, “Jika Engkau Anak Allah, jatuh-kanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau Ia akan memerintah-kan malaikat-malaikat-Nya, dan mereka amemerintah-kan menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk pada batu.” Yesus berkata kepadanya, “Ada pula

(4)

tertulis: Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!”. Lalu Iblis membawa Yesus ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua ke-rajaan dunia dengan kemegahannya. Iblis berkata kepada-Nya, “Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku.” Maka berkatalah Yesus kepadanya, “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau harus berbakti!” Lalu Iblis

mening-galkan Yesus, dan lihatlah, malaikat-malaikat datang melayani Dia. P Demikianlah Injil Tuhan.

U Terpujilah Kristus

DOA UMAT

I Karena kita bersatu dengan Kristus yang dalam segala hal melaksanakan kehendak Bapa, maka marilah kita berdoa untuk kepentingan Gereja dan dunia:

P Bagi semua yang memegang pimpinan Gereja: Semoga Allah Bapa memberkati para pemimpin Gereja, agar menggunakan barang-barang duniawi sedemikian ru-pa, sehingga menunjang kebahagiaan semua orang. Marilah kita mohon,…

U Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

P Bagi semua yang telah menjatuhkan pilihan mau mengikuti Kristus: Semoga Allah Bapa membantu para pengikut Putra-Nya agar setia akan pilihan mereka dan tidak silau oleh kemewahan dunia atau keindahan lahiriah. Marilah kita mohon,….

P Bagi mereka yang sedang menderita: Semoga Allah Bapa memberkati para penderita, agar dapat mengikuti Kristus dalam puasa-Nya di padang gurun dengan penderitaan mereka. Marilah kita mohon,….

P Bagi kita yang sedang mempersiapkan diri menjelang Paskah: Semoga Allah Bapa memelihara dan membantu kita agar selama masa Prapaskah ini dengan tekun dan jujur melayani sesama yang telah dilayani oleh Kristus. Marilah kita mo-hon,…

P Bagi kepentingan diri kita masing-masing: …(hening).... Marilah kita mohon,... I Allah Bapa maha pengasih, hidup kami Kauberi arti yang dalam berkat pelayanan-Mu. Tunjukkanlah selalu kepada kami jalan yang harus kami tempuh, jalan yang tidak samar-samar karena gelap, tetapi terang karena Kausinari cahaya-Mu, ialah Yesus Kristus, Tuhan dan pengantara kami.

(5)

LITURGI

LAPORAN PENERIMAAN SUMBANGAN GERAKAN ORANG TUA ASUH (GOTA ) Periode: 18 –24 Februari 2017

Tanggal Nama Jumlah (Rp) Tanggal Nama Jumlah (Rp)

19-02-17 Connie Ratnawati S 500.000,- 22-02-17 Jeane Sudjana 250.000,- 19-02-17 Vera Puspasari 350.000,- 23-02-17 Elfina M Sjoufron 250.000,- 19-02-17 A R R 350.000,- 24-02-17 Martinus Aryo 300.000,-

20-02-17 Kasih 500.000,- 24-02-17 N N 2.000.000,-

20-02-17 Cinta 500.000,- 24-07-17 Jacky Hardi 500.000

20-02-17 Susan 4.000.000,- 24-02-17 Cynthia Wijayanti 300.000

21-02-17 N N 500.000,- 24-02-17 N N 500.000

22-02-17 N N 200.000,-

Kami seluruh pengurus GOTA ASAK MKK mengundang umat Paroki MKK untuk ikut da-lam kepengurusan GOTA ASAK MKK. Mari kita bersama memberikan pelayanan yang terbaik kepada anak asuh ASAK MKK dan juga yang di luar Paroki MKK. Bagi umat yang bersedia harap hubungi ibu Theresia melalui HP/WA (0878 8154 3707). Terima kasih

DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN

I Allah Bapa kami yang mahakudus, bimbinglah hidup kami agar selaras dengan persembahan yang kami unjukkan kepada-Mu pada saat kami mulai merayakan masa rahmat-Mu yang Kaulimpahkan kepada kami. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.

U Amin. DOA DAMAI

I Akibat kesombongan Adam semua orang menjauhkan diri dari Allah. Tetapi berkat jasa Kristus kita diperdamaikan lagi dengan Allah. Maka kita mohon damai kepada Kristus:

I Tuhan Yesus Kristus,….. U Amin

DOA SESUDAH KOMUNI

I Marilah berdoa: Allah Bapa kami maha pengasih, kami telah Kausegarkan dengan rezeki surgawi. Semoga karenanya iman kami lebih hidup, harapan kami telah man-tap dan cinta kasih kami lebih menyala. Ajarilah kami merindukan Kristus, sanman-tap- santap-an kehidupsantap-an sejati, serta menghayati hidup berkat sabda-Mu. Demi Kristus, Tuhsantap-an dan pengantara kami.

(6)

LAPORAN PENERIMAAN SUMBANGAN STASI MARIA RATU KARMEL Periode: 21 - 28 Februari 2017 Tanggal Nama Jumlah (Rp) 24-02-17 Kotak Gereja MKK 465.000,-

Terima kasih atas partisipasi umat. Sum-bangan dari para donatur dapat melalui: 1. Para Romo Paroki MKK, dengan amplop

ditulis “untuk Stasi Maria Ratu Karmel”. 2. Ditransfer ke: BCA Capem Kebon Jeruk Nomor Akun: 287.303.5200 Atas Na-ma: PGDP Maria Kusuma Karmel.

KOMUNI PERTAMA:

Rekoleksi komuni pertama untuk anak-anak dan orangtua akan dilaksanak-anakan pada:

Hari : Minggu Tanggal : 18 Maret 2017 Pukul : 08.00 - 15.00 WIB Tempat : GKK lantai 4 dan lantai 2.

Peserta rekoleksi dihimbau untuk mem-bawa buku komuni pertama dan BBM (Bawa Botol Minum).

Simbol Liturgis “Abu”

Awal Maret 2017 ini, Gereja memasuki masa tobat Prapaskah, yang dibuka dengan perayaan Rabu Abu sebagai hari wajib pantang dan puasa. Kita mengikuti ritme tahunan Gereja Universal, serta bentuk pantang dan puasa yang dipilih oleh Gereja Katolik Indonesia [KWI]. Simbol yang digunakan dalam perayaan liturgi adalah penandaan dengan abu pada kening.

Kisah-kisah dalam Kitab Suci tak hanya memiliki nilai sastra yang tinggi dan teologi yang dalam, tetapi juga sarat akan makna simbolis. Satu diantaranya adalah makna simbolis “debu” atau “abu”. Kata tersebut diterjemahkan dari kata Yunani yang sama, yaitu: spodos. Untuk meredakan kemarahan Tuhan pada dosa penduduk Sodom dan Gomora [Kej 18: 16-33], Abraham mohon kepada Tuhan agar tidak menghancurkan kota-kota itu, “Sesungguhnya, aku telah memberanikan diri berkata kepada Tuhan, walaupun aku debu dan abu” [Kej 18:27]. Di sini, abu atau debu menunjukkan gambaran dosa dan kelemahan manusia [bdk. Ayb 30:19]. Dalam pewartaan Yeremia, berguling-guling di atas debu atau abu merupakan tanda perkabungan [Yer 6:26]. Trito Yesaya mewartakan simbol perendahan diri dan puasa dengan membentangkan kain karung dan abu sebagai alas tidur [Yes 58:5]. Nabi Yoel mengajak umatnya untuk menaburi kepala dengan abu sebagai tanda penyesalan untuk mendapatkan belas kasih Tuhan [Yl 2:13]. Dalam Injil, Yesus mengecam penduduk Khorazim dan Betsaida yang tidak mau bertobat walau menyaksikan mukjizat-mukjizat-Nya [Mat 11:21; Luk 10:13]. Dalam ritus pemurnian, abu dari lembu muda dipercikkan untuk menyucikan mereka yang najis [Ibr 9:13]. Jika membaca secara lengkap kisah-kisah tersebut, kita akan sampai pada kesimpulan ini: Dalam Kitab Suci, debu atau abu digunakan sebagai simbol pertobatan pada masa puasa, dan sarana penyucian dari aneka kenajisan, serta tanda kerendahan hati.

Dalam Liturgi Rabu Abu, sebagai pembukaan masa puasa [Prapaskah], Gereja mengajak

MASA PRAPASKAH (1)

(7)

REFLEKSI

Senin 06-03-17 Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U); Im. 19:1-2,11-18; Mat. 25:31-46 Selasa 07-03-17 Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U); Yes. 55:10-11; Mat. 6:7-15

Rabu 08-03-17 Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U); Yun. 3:1-10; Luk. 11:29-32

Kamis 09-03-17 Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U); Est. 4:10a,10c-12,17-19; Mat. 7:7-12 Jumat 10-03-17 Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U); Yeh. 18:21-28; Mat. 5:20-26

Sabtu 11-03-17 Hari BIasa Pekan I Prapaskah (U); Ul. 26:16-19; Mat. 5:43-48 Minggu 12-03-17 Hari Minggu Prapaskah II (U); Kej. 12:1-4a; 2Tim. 1:8b-10;

Mat. 17:1-9

HARI TANGGAL BACAAN MISA

umatnya untuk melakukan ritus pertobatan dan penyesalan dosa yang sudah lama ada dalam tradisi Kitab Suci. Abu yang ditaburkan pada kepala kita atau dioleskan pada dahi kita merupakan tanda pertobatan [penyesalan dosa]. Ada dua pilihan doa yang digunakan saat abu dioleskan di dahi, yakni: Pertama, “Bertobatlah dan percayalah pada Injil”. Injil merupakan puncak dari sabda Allah dalam seluruh Kitab Suci, karena merupakan kesaksian tentang sabda dan karya Allah Putra sendiri, yang membawa penebusan dan pengampunan dosa. Kedua, “Ingatlah, engkau ini abu dan akan kembali menjadi abu.” Rumusan ini merangkum seluruh perjalanan penciptaan manusia, yang diciptakan dari debu tanah atau abu [Kej 2:7]; dan akan kembali menjadi abu setelah mati. Di sini, kita “diperingatkan” tentang awal dan akhir kehidupan kita, agar menyerahkan diri pada Sang Alfa [Awal] dan Omega [Akhir] kehidupan iman kita, yakni Yesus Kristus yang bangkit mulia dan pemegang kunci maut [bdk.rumusan doa dalam Liturgi Cahaya – Malam Paskah].

Kisah-kisah dalam Kitab Suci memberi kesaksian, bahwa hati Allah tergerak bila kita merendahkan diri; dan Dia berkenan bila kita bertobat. Kerelaan kita menerima abu harus menjadi tanda penyesalan dan pertobatan, agar kita memperoleh pengampunan atas segala dosa. Kepastian akan pengampunan Allah dinyatakan dalam Sakramen Pengampunan Dosa; dan dimahkotai dengan pembaruan Janji Baptis pada Liturgi Malam Paskah.

Makna Masa Prapaskah

Prapaskah adalah masa 40 hari untuk menyiapkan umat Katolik menyambut hari raya Paskah. Dalam bahasa Latin biasa disebut tempus quadragesimale, yang secara harafiah berarti masa 40 hari, yang juga disebut masa puasa. Mengapa 40 hari? Masa 40 hari ini mengikuti tradisi Kitab Suci, mulai dari Musa yang berpuasa selama 40 hari [Kel 24:18], Elia [1 Raj 19:8], dan secara istimewa mengikuti Yesus sendiri [Mrk 1:13]. Dengan berpuasa selama 40 hari setiap tahun, Gereja mempersatukan diri dengan misteri Kristus di padang gurun. Dalam Gereja, praktik tersebut ditetapkan sejak abad ke-7. Penetapan ini perlu, agar semua umat Katolik bersatu dalam pelaksanaan tobat bersama. Hukum Kanonik [kan.1249–1253] memasukkan masa prapaskah dalam hari-hari tobat sebagai masa yang tepat untuk pembinaan hidup pertobatan Gereja.

... ... .. ...Bersambung (Rm. Adrianus Prisono, O.Carm)

(8)

PELAYANAN PERAYAAN EKARISTI DI PAROKI MARIA KUSUMA KARMEL

Tanggal Jam Pemazmur Paduan Suara Tab/Rosario

Pengakuan Dosa Tiap Sabtu, pk. 16.00 (setengah jam sebelum Misa dimulai).

Doa Senakel Tiap Rabu ke 3, mulai pk. 09.30, di Kapel Keluarga Kudus GKK lt. 2. Doa

Senakel untuk mendoakan para calon imam, imam dan biarawan-biarawati.

Meditasi Kristiani Tiap Kamis, pk. 19.30-21.00, di Kapel GKK lt. 2.

Devosi Kerahiman Ilahi Tiap Jumat I, mulai pk. 18.00, di Kapel GKK lt. 2.

Mothers Prayers Tiap Jumat, mulai pk. 07.00-08.00, di Kapel Keluarga Kudus GKK lt. 2.

PDKK Tiap Rabu, pk. 19.00, di Ruang Elia GKK lt. 4.

Persik Tiap Minggu, untuk SD pk. 08.00, untuk SMP-SMA pk. 08.30 GKK lt. 3 Legio Maria “Kuria

MKK” Tiap Minggu ke 3 pk. 10.00 GKK lt. 3 ruang 6.

Emmaus Journey Tiap Senin, pk. 19.30 - 21.30 di Gedung Kusuma Karmel lt. 1 Misa untuk Imam,

Bia-rawan/wati dan Panggi-lan

Tiap Sabtu, pertama pk. 05.45 WIB di Gereja Maria Kusuma Karmel

KEGIATAN RUTIN DI PAROKI MARIA KUSUMA KARMEL

HARI MINGGU PRAPASKAH II (U)

11 Maret 2017 16:30 Odilia Catur Gita Kusuma Yohanes Pemandi 7

12 Maret 2017

06:00 C Tri Astuti Petrus Paulus Yohanes Pemandi 8 08:00 Kornelia Agusta Serafim Stefanus 1

10:30 Christina Debora Theresia Avila Stefanus 2 16:30 Aditya Gunawan Theresia Liseux Stefanus 3 19:00 Randy Indra Krismila Stefanus 4 HARI MINGGU PRAPASKAH I (U)

04 Maret 2017 16:30 Meilyani Sutanto Caecilia Yohanes Pemandi 1

05 Maret 2017

06:00 Agnes Venaria Krisantus Yohanes Pemandi 2 08:00 Nico Boentoro Vox Angelerum Yohanes Pemandi 3 10:30 Bernadine T Resonet Yohanes Pemandi 4 16:30 Wenny Melania Permata Yakobus Yohanes Pemandi 5 19:00 Irene C Hendarmin Bell Canto Yohanes Pemandi 6

HARI MINGGU PRAPASKAH III (U)

18 Maret 2017 16:30 Anastasia Sartini Ling YoPe 2 Stefanus 5

19 Maret 2017

06:00 Juniarto Gita Elia Stefanus 6

08:00 Geraldina Triaz Gregorius Stefanus 7 10:30 Helena Lidya St. Agnes Stefanus 8 16:30 Kristin Baros Stefanus Petrus 1 19:00 Atje Maringka Cantate Domine Petrus 2 IBADAT JALAN SALIB (U)

10 Maret 2017 19:30 Prodiakon Wilayah Mikael

IBADAT JALAN SALIB (U)

17 Maret 2017 19:30 Prodiakon Wilayah Bunda Teresa

IBADAT JALAN SALIB (U)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil analisis statistik pada 18 bulan setelah sambung menunjukkan bahwa tidak terjadi interaksi yang nyata antara posisi sayatan entris dengan posisi penyisipan entris

Proportional Shift (PS atau Mij): adalah komponen pertumbuhan ekonomi daerah yang disebabkan oleh struktur ekonomi daerah yang baik, yaitu berspesialisasi pada sektor yang

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa kelopak bunga rosella dapat dibuat menjadi bahan tambahan makanan alami yaitu berupa ekstrak etanol

Bagi calon mahasiswa yang sudah diterima dan sudah mendaftar ulang, apabila ternyata pada Ujian Akhir Nasional (UAN) dinyatakan tidak lulus, maka kewajiban keuangan yang

Apabila pengamatan tidak dapat dilakukan (sulit, memakan waktu lama, mahal, berbahaya), dapat digunakan simulasi komputer , atau menggunakan program komputer untuk meniru

Foto SEM Partikel Hasil Padatan Sintesis Abu Dasar Bebas Sisa Karbon Secara Hidrotermal Langsung dengan dengan Kondisi Hidrotermal Variasi Waktu (a.. ortorombik)

File .c dan .cpp yang berdiri sendiri, tidak terkait dengan file lain, jika akan dikompilasi silang sama dengan cara untuk mengkompilasi file .c dan .cpp menggunakan