•
LPS Turunkan Bunga Penjaminan Simpanan 50 bps.
•
Cadangan Batubara ITMG Capai 416,9 Juta Ton, Naik 24%.
•
Bangun Lahan Karet, MASA Rogoh Rp400 M.
•
Akuisisi Indofarma, KAEF Bakal Right Issue.
DAILY RESEARCH
Statistics
Highlight
Opening Today Nikkei AORD
Change
P
erdagangan akhir pekan kemarin diwarnai aksi beli selektif dengan volume transaksi yang tipis hanya 2,57 miliar saham di Pasar Reguler. IHSG menguat dengan besaran yang moderat 23,875 poin ditutup di 3991,544. Banyak investor yang masih mengambil posisi wait and see karena masih diliputi kondisi pasar global yang kurang kondusif terkait dengan krisis utang zona Euro. Penguatan indeks komposit pada akhir pekan kemarin terutama didorong aksi beli asing atas sejumlah saham seperti BMRI, ASII, dan ADRO.Di tengah tipisnya volume transaksi, arus dana asing masih terus mengalir di pasar saham, tercermin dari nilai pembelian bersih
asing mencapai Rp.336,41 miliar. Selama sepekan nilai pembelian bersih asing mencapai Rp.3,30 triliun meningkat dibandingkan pekan sebelumnya sebesar Rp.1,41 triliun. Sedangkan IHSG sepekan terkoreksi tipis 0,33%. Selama sepekan pergerakan indeks komposit cenderung sideways dengan kisaran support di 3930-3950 dan resisten di 3990 hingga 4010. Katalis positif di pasar ditopang hasil kinerja emiten 2011 lalu yang di atas perkiraan pasar. Sedangkan resiko pasar berasal dari faktor eksternal seperti prospek pertumbuhan ekonomi global yang melambat tahun ini dan perkembangan krisis utang zona Euro.
Memasuki perdagangan awal pekan ini, pasar saham diperkirakan akan bergerak di teritori positif. Ini ditopang oleh meredahnya kekhawatiran ancaman bangkrut Yunani, data ekonomi AS yang menunjukkan peningkatan kinerja, dan sejumlah rilis laporan keuangan emiten yang akan banyak keluar menjelang akhir Maret ini. Indeks di sejumlah bursa utama global seperti di Wall Street dan Eropa pada akhir pekan kemarin ditutup di teritori positif. Pasar merespon positif penurunan tingkat pengangguran di AS Februari lalu menjadi 8,3%, terendah dalam tiga tahun terakhir. Angka pengangguran di AS tersebut turun dibandingkan Januari sebesar 8,6%. Sedangkan dari zona Euro, Yunani berhasil merestrukturisasi utang dengan kreditur swasta dengan pola pertukaran utang (debt swap) dengan tingkat partisipasi melampaui ekspektasi, yakni mencapai 95,7% kreditur dengan nilai utang EUR172 miliar. Keberhasilan Yunani ini akan meredahkan resiko pasar keuangan global dari dampak sistemik yang ditimbulkan apabila terjadi default atas Yunani.
Dengan perkembangan eksternal yang positif tersebut, pasar diperkirakan akan kembali melanjutkan trend bullishnya. IHSG diperkirakan akan menembus level 4000 dengan target resisten terdekat ada di 4020-4040 dan support kuat pertama ada di 3950 dan kedua 3910.
IHSG S1 3950 S2 3910 R1 4020 dan R2 4040
Market Preview
Index Last Chg % DJIA 12922.02 14.08 0.11 S&P 500 1370.87 4.96 0.36 FTSE 100 5887.49 27.76 0.47 CAC 40 3487.48 9.12 0.26 DAX 6880.21 45.67 0.67 NIKKEI 225 9929.74 160.78 1.65 HANGSENG 21086.00 185.27 0.89 STI 2963.15 (7.23) (0.24) SHENZHEN 995.87 15.85 1.62 SHANGHAI 2439.46 19.18 0.79 Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel) 107.40 0.63 0.59 CPO (RM/M.T) 3355.00 52.00 1.57 Gold (USD/T.oz) 1711.50 11.20 0.66 Nikel (USD/M.T 18875.00 (230.00) (1.20) Timah (USD/M.T) 22700.00 (250.00) (1.09) Coal (USD/M.T) 110.95 (4.65) (4.02) Exchange Rates Chg % IDR/USD 9130.00 5.00 0.05 USD/EUR 1.311 (0.02) (1.21) JPY/USD 82.26 0.71 0.87 IDR/SGD 7256.40 (31.36) (0.43) IDR/AUD 9620.28 (86.90) (0.90)Dual Listed USD IDR Chg %
TLK.NYSE 30.48 6957 0.04 0.13 IIT.NYSE 29.44 5376 0.11 0.38
Top Gainers IDR % Chg
DSFI 64 21 11
TRIL 136 17.20 20 NIPS 4,150 10.70 400 AKPI 1,010 9.80 90 HERO 18,000 9.10 1,500
Top Losers IDR % Chg
DILD‐W 1 (50.00) (1) BABP 91 (32.60) (44) RODA‐W 220 (21.40) (60) AKKU 190 (20.80) (50) IPOL‐W 26 (10.30) (3)
Top Value IDR % (miliar)
BMRI 6,600 0.80 891 B BBRI 6,450 0.80 700 B ASII 70,200 0.50 431 B TRAM 920 1.10 217 B AKRA 3,925 3.30 185 B
Top Volume IDR % (juta)
STAR 53 (1.90) 793.729 ENRG 187 0.00 364.251 ELTY 129 0.80 286.163 DSFI 64 20.80 274.298 FREN 87 (1.10) 240.994 IHSG 3,991.54 Change 23.87 Change (%) 0.60 Change (%/ytd) 4.44 Total Value (IDR triliun) 3.520 Total Volume (miliar saham) 3.204 Net Foreign Buy (IDR miliar) 336.416 Up: 145 Down: 75 Unchange: 127
•
LPS Turunkan Bunga Penjaminan Simpanan 50 bps. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memutuskan untuk kembali menu-runkan tingkat bunga simpanan sebesar 50 basis poin (bps). Langkah ini dilakukan setelah Bank Indonesia (BI) mematok tingkat suku bunga acuan (BI Rate) tetap sebesar 5,75%. Rencana ini sudah disepakati dalam Rapat Dewan Komisioner (RDK) pada 8 Ma-ret 2012 kemarin. Tingkat bunga simpanan yang diturunkan termasuk simpanan dalam bentuk rupiah dan valuta asing (valas) di bank umum. Tingkat bunga yang dijamin di Bank Umum dalam bentuk rupiah menjadi 5,5%. dan 1% untuk valuta asing. Semen-tara untuk suku bunga Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang dijamin menjadi 8%. (Detikcom)•
Bunga KPR Terendah Sejak RI Merdeka. Bank Indonesia (BI) mencatat rata-rata suku bunga kredit kepemilikan rumah (KPR) berdasarkan data terakhir mencapai 10,62%. Ternyata suku bunga KPR ini yang terendah sejak Indonesia merdeka tahun 1945. Dalam Laporan Kebijakan Moneter Maret 2012, BI mengungkapkan suku bunga perbankan masih terus menurun sejalan dengan tren penurunan BI Rate. Kebijakan Bank Indonesia menurunkan BI Rate sejak tahun 2011 diikuti baik oleh penurunan suku bunga deposito maupun suku bunga kredit. Hal tersebut menunjukkan respons suku bunga perbankan terhadap penurunan BI Rate yang cukup baik. Suku bunga dasar kredit (SBDK) perbankan berada pada tren yang menurun sejak pertama kali dipublikasikan pada Maret 2011. Penurunan SBDK tersebut dikontribusi oleh penurunan pada seluruh komponen yakni harga pokok dana untuk kredit (HPDK), biaya overhead dan marjin keuntungan. Berdasarkan segmennya, SBDK pada Januari 2012 masing-masing tercatat sebe-sar 10,12%, 11, 52%, 10,62%, dan 11,22% untuk segmen korporasi, ritel, KPR dan non KPR. (Detikcom)•
Cadangan Batubara ITMG Capai 416,9 Juta Ton, Naik 24%. Cadangan batubara PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencapai 416,9 juta ton di akhir tahun 2011. Cadangan batubara yang dapat dipasarkan itu naik 81,3 juta ton atau setara 24,23% dari total cadangan 2010 sebanyak 335,6 juta ton. Naiknya cadangan batubara tersebut karena adanya penambahan kegiatan eksplorasi dan inisiatif penambangan di Indominco sekitar 39 juta ton dan Bharinto sekitar 67 juta ton. Namun, penambahan itu juga sedikit berkurang karena adanya penjualan batubara sepanjang tahun 2011 yang mencapai 24,7 juta ton. Batubara yang dijual tersebut berasal dari empat tambang perseroan yang sudah berproduksi. Rinciannya adalah sebagia berikut, dari tambang Jorong sebesar 1,4 juta ton, tambang Indominco sebanyak 14,9 juta ton, tambang Kitadin sekira 1,6 juta ton, dan tambang Trubaindo sebesar 6,8 juta ton. (Detikcom)•
Bangun Lahan Karet, MASA Rogoh Rp400 M. PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) menargetkan pembangunan lahan karet pada 2012 dan diperkirakan akan panen pada 2017. Penanaman ini, merupakan bagian dari rencana Perseroan untuk merealisasi-kan aktivitas bisnis ke hulu. Saat ini MASA melalui anak perusahaannya yakni PT Multistrada Agro Internasional (MAI) telah memiliki lahan konsesi IUPHHK-HTI seluas kurang lebih 33.800 ha. Untuk itu, MASA telah menyiapkan biaya investasi awal senilai 26 persen dari hasil right issue yang baru saja usai dilakukan yaitu sekitar Rp400 miliar. Hal ini merupakan bagian dari rencana strategis Perseroan yang melakukan integrasi model bisnis dari hilir ke hulu. MASA kini memiliki dua bisnis yakni manufaktur ban dan perkebunan karet. Alasan lainnya, harga karet saat ini terus berfluktuatif dalam tahun-tahun terakhir. Harga karet pada pe-riode 2010-2011 sempat melaju dari USD2,5 per kg menjadi USD4,95 per kg dan mencapai puncaknya pada Februari 2011 yang mencapai hampir USD 6 per kg setelah itu harga karet terus mengalami fluktuasi dan turun hingga USD3,19 per kg. Saat ini, MASA telah mencapai penjualan Rp 2,08 triliun atau tumbuh 36,51 persen dibandingkan periode yang sama 2010. Pencapaian angka penjualan ini melampaui penjualan full year 2010 yang senilai Rp 2,01 triliun. Penjualan naik secara berimbang baik di pasar ekspor maupun pasar lokal. Penjualan ekspor Perseroan tumbuh 37 persen menjadi Rp 1,54 triliun sementara penjualan di pasar lokal tumbuh 36 persen menjadi Rp 535 miliar. Sementara laba kotor Perseroan tumbuh 23,71 persen atau senilai Rp 385,22 miliar, dibandingkan dengan periode yang sama 2010. Sedangkan, Laba usaha pada kuartal III-2011 tercatat senilai Rp 203,62 miliar tumbuh 16,64 persen dibandingkan periode yang sama pada 2010 yakni Rp174,5 7 miliar. (Okezone)•
Bayan Resources Siapkan Belanja Eksplorasi Rp41,77 M. PT Bayan Resources Tbk (BYAN) menganggarkan sekira Rp41,77 miliar untuk eksplorasi pada tahun 2012 ini. Dana itu disiapkan untuk beberapa anak usahanya. Yakni PT Wahana Baratama Mining se-besar USD1,8 juta (Rp16,5 miliar, dengan asumsi rupiah Rp9.129 per USD). Sementara dana yang sudah direalisasikan hingga akhir Februari 2012 mencapai USD193.326. Lalu untuk PT Gunungbayan Pratamacoal Blok II sebesar Rp10,7 miliar. Dan realisasi per Februari mencapai Rp1,4 miliar. Sementara untuk PT Gunungbayan Pratamacoal Blok I, perseroan menyiapkan anggaran sebesar Rp2,18 miliar. Pemboran oleh anak usaha BYAN ini belum dilakukan lantaran negoisasi mengenai kompensasi lahan dengan pen-duduk setempat masih akan dilakukan pada Maret ini. Selanjutnya PT Perkasa Inakakerta menyiapkan Rp6,38 miliar. Realisasi opex mencapai Rp652,2 juta pada akhir Februari lalu. PT Teguh Sinarabadi membutuhkan anggaran sebesar USD212.935. Sementara realisasi pada akhir Februari mencapai USD55.113. Dan PT Firman Ketaun Perkasa dianggarkan dana eksplorasi sebesar USD515.304. Realisasi per Februari tercatat USD41.307. (Okezone)•
Akuisisi Indofarma, KAEF Bakal Right Issue. Kementerian BUMN memastikan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) akan melakukan right issue, dana tersebut akan digunakan untuk mengakuisisi salah satu perusahaan farmasi. Kimia Farma right issue, uangnya diguna-kan untuk ambil semua share Indofarma, ungkap Deputi Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Kementerian Negara BUMN Achiran Pandu Djajanto. Pandu menambahkan, kepemilikan minoritas ini nantinya mendapatkan perlindungan. Setelah kedua perusahaan farmasi BUMN bergabung, dia mengharapkan aset meningkat. Menurutnya, jika dilihat secara korporasi, pen-yatuan tersebut akan membuat semakin besar, dibanding kedua perusahaan tersebut tumbuh terpisah. Lebih jauh dia mengung-kapkan, pembentukan holding BUMN farmasi dapat direalisasikan Juni mendatang. Di mana pemerintah menginginkan jika ke-pemilikan saham oleh pemerintah masih dikisaran 70 persen. (Okezone)Stock Picks
AKRA 3800-4050.
Pergerakan harga saham AKR Corporation Tbk (AKRA) sejak awal Maret lalu kembali
melanjutkan trend bullishnya dan ditutup di level tertingginya selama ini di Rp.3925 pada perdagangan akhir
pekan lalu. Candle yang terbentuk white marubozu yang mengindikasikan tren bullish berlanjut dan volume
meningkat signifikan mencapai 23,9 juta saham dibandingkan volume transaksi hariannya dalam dua pekan
terakhir yang hanya 15,4 juta saham. Namun penguatan harganya dalam beberapa sesi terakhir membuat
pergerakan harganya menyetuh batas atas bollinger band 20 hari, sehingga berpeluang terjadi koreksi
minor, akibat aksi ambil untung pelaku pasar. Pada harga Rp.3925, saham AKRA ditransaksikan pada PE
28,4x (2011) dan PE 20,16x (E/12). Sentimen pergerakan harga saham AKRA selama ini juga dipengaruhi
pergerajan harga minyak mentah internasional. Tren penguatan harga minyak saat ini berdampak positif
bagi pergerakan harga sahamnya. Dalam lima tahun terakhir harga saham AKRA ditransaksikan dengan PE
tertinggi di 22,5x. Berdasarkan PE rasio tersebut, harga sahamnya relatif tinggi saat ini. Sell on Strength
SGRO 3375-3550. Setelah mengalami penguatan lebih kurang dua pekan sejak awal Februari hingga pekan
ketiga Februari harga saham Sampoerna Agro Tbk (SGRO) bergerak konsolidasi dengan resisten ada di
Rp.3550 dan support di Rp.3375. Harga sahamnya akhir pekan kemarin ditutup di Rp.3475, berpeluang
melanjutkan tren penguatannya. Candle yang terbentuk dragonfly doji menunjukkan minat beli masih tinggi
atas saham sektor perkebunan ini. Harga terbaik melakukan pembelian di bawah Rp.3400. Saat ini SGRO
hanya ditransaksikan dengan PE 8,4x (E/12). Sedangkan harga saham SGRO sejak listing Juni 2007 lalu
ditransaksikan dengan rata-rata PE 15,8x. Tahun lalu laba bersih perseroan diperkirakan tumbuh 35%
mencapai Rp.609 miliar dibandingkan 2010 sebesar Rp.452 miliar. Laba tersebut ditopang dengan
pertumbuhan pendapatan bersih yang diperkirakan 45% mencapai Rp.3,4 triliun. Tahun ini pendapatan
bersih perseroan diperkirakan tumbuh 30% mencapai Rp.4,36 triliun. Dengan asumsi marjin bersih 18%
maka laba bersih diperkirakan mencapai Rp.785 miliar tumbuh 29%. Harga saham SGRO berpeluang
ditransaksikan dengan rata-rata PE 11x (E/12) atau mencapai target harga Rp.4550. Tahun lalu harga
sahamnya sempat ditransaksikan pada harga tertinggi di Rp.3775 (27/7). Maintain Buy
Stock Picks
ADRO 1940-2000. Harga saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) dalam tiga sesi perdagangan terakhir
mengalami penguatan dan ditutup di Rp.1960 akhir pekan kemarin. Harga sahamnya berpeluang menembus
kembali level Rp.2000 dalam waktu dekat dipicu prospek kinerja usahanya tahun ini. Tren penguatan harga
minyak mentah di pasar internasional juga turut mendukung sentimen positif atas saham sektor energi
tersebut. Secara technical, penguatan harga sahamnya membentuk candle three white soldiers. Pola ini
terbentuk pada tren sideways yang mengindikasikan minat beli investor meningkat dan akan melanjutkan
tren penguatannya kembali. Harga saham ADRO saat ini ditransaksikan dengan PE 9,3 (E/12), masih relatif
murah ketimbang rata-rata saham batubara yang tahun ini berpeluang ditransaksikan dengan PE 14x, atau
mencapai target harga Rp.2900. Maintain Buy
5
Saham Pilihan :
ASII 68800-71300 Buy
ITMG42000-44000 Buy
HRUM 8500-8800 Buy
KRAS 860-900 Trading Buy
MAPI 5850-6100 BoW
UNVR 19200-20000 Buy
6
EMITEN LAST PRICE RESISTANCE 1 RESISTANCE 2 SUPPORT 1 SUPPORT 2
IHSG 3,991.54 4,001.72 4,011.90 3,974.83 3,958.12 PERTANIAN AALI 22,600.00 22,700.00 22,800.00 22,500.00 22,400.00 LSIP 2,875.00 2,925.00 2,975.00 2,825.00 2,775.00 SGRO 3,475.00 3,491.67 3,508.33 3,441.67 3,408.33 UNSP 295.00 300.00 305.00 290.00 285.00 PERTAMBANGAN ADRO 1,960.00 1,970.00 1,980.00 1,940.00 1,920.00 ANTM 1,880.00 1,893.33 1,906.67 1,863.33 1,846.67 BORN 840.00 846.67 853.33 826.67 813.33 BUMI 2,450.00 2,466.67 2,483.33 2,416.67 2,383.33 DEWA 93.00 94.33 95.67 91.33 89.67 DOID 670.00 676.67 683.33 656.67 643.33 ENRG 187.00 189.33 191.67 185.33 183.67 HRUM 8,600.00 8,683.33 8,766.67 8,533.33 8,466.67 INCO 3,475.00 3,500.00 3,525.00 3,450.00 3,425.00 ITMG 42,800.00 43,016.66 43,233.33 42,666.66 42,533.33 MEDC 2,275.00 2,291.67 2,308.33 2,266.67 2,258.33 PTBA 20,900.00 21,016.67 21,133.33 20,816.67 20,733.33 TINS 1,890.00 1,900.00 1,910.00 1,880.00 1,870.00 INDUSTRI DASAR DAN KIMIA CPIN 2,700.00 2,741.67 2,783.33 2,666.67 2,633.33 INTP 17,750.00 17,816.67 17,883.33 17,666.67 17,583.33 KRAS 880.00 893.33 906.67 853.33 826.67 NIKL 280.00 281.67 283.33 276.67 273.33 SMCB 2,500.00 2,516.67 2,533.33 2,466.67 2,433.33 SMGR 11,300.00 11,366.67 11,433.33 11,216.67 11,133.33 ANEKA INDUSTRI ASII 70,200.00 70,650.00 71,100.00 69,850.00 69,500.00 GJTL 2,700.00 2,750.00 2,800.00 2,650.00 2,600.00 INDUSTRI BARANG KONSUMSI INDF 5,050.00 5,116.67 5,183.33 5,016.67 4,983.33 KLBF 3,475.00 3,483.33 3,491.67 3,458.33 3,441.67 UNVR 19,550.00 19,716.67 19,883.33 19,366.67 19,183.33 PROPERTI DAN KONSTRUKSI ADHI 720.00 726.67 733.33 716.67 713.33 ASRI 580.00 590.00 600.00 570.00 560.00 CTRA 730.00 736.67 743.33 716.67 703.33 CTRP 730.00 736.67 743.33 716.67 703.33 ELTY 129.00 131.00 133.00 127.00 125.00 KIJA 191.00 193.33 195.67 189.33 187.67 PTPP 640.00 643.33 646.67 633.33 626.67 WIKA 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI INDY 2,600.00 2,625.00 2,650.00 2,575.00 2,550.00 ISAT 5,300.00 5,366.67 5,433.33 5,216.67 5,133.33 JSMR 4,775.00 4,825.00 4,875.00 4,725.00 4,675.00 PGAS 3,675.00 3,700.00 3,725.00 3,650.00 3,625.00 TLKM 6,950.00 6,983.33 7,016.67 6,883.33 6,816.67 KEUANGAN BBCA 7,550.00 7,616.67 7,683.33 7,466.67 7,383.33 BBKP 620.00 626.67 633.33 606.67 593.33 BBNI 3,725.00 3,750.00 3,775.00 3,700.00 3,675.00 BBRI 6,450.00 6,516.67 6,583.33 6,416.67 6,383.33 BDMN 4,475.00 4,508.33 4,541.67 4,433.33 4,391.67 BMRI 6,600.00 6,666.67 6,733.33 6,566.67 6,533.33 PERDAGANGAN, JASA DAN INVESTASI AKRA 3,925.00 3,966.67 4,008.33 3,841.67 3,758.33 BNBR 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 MNCN 1,760.00 1,786.67 1,813.33 1,736.67 1,713.33 UNTR 29,800.00 30,066.67 30,333.33 29,516.67 29,233.33
Corporate Action
7
IPO
JUMLAH
SAHAM
NOMINAL
HARGA
PENAWARAN
HARGA
JADWAL
KETERANGAN
Surya Esa Perkasa 250,000,000 Rp. 100
Rp. 610
20‐Jan‐12 Tanggal Efektif
25%
25/01/12 ‐ 27/01/12 Masa Penawaran
30‐Jan‐12 Tanggal Penjatahan
Underwiter :
Equator Securities
31‐Jan‐12 Distribusi Saham Elektronik
31‐Jan‐12 Refund
1‐Feb‐12 Listing
STOCK SPLIT &
REVERSE STOCK
RASIO
JADWAL
KETERANGAN
PTRO
Stock Split
1:10
5‐Mar‐12
Akhir Perdagangan Nominal Lama
6‐Mar‐12
Awal Perdagangan Nominal Baru
8‐Mar‐12
Recording Date
9‐Mar‐12
Distribusi Dengan Nilai Nominal Baru
8
RUPS
EMITEN
JENIS
TANGGAL
TEMPAT
SIMM
Surya Intrindo Makmur Tbk
RUPSLB
21‐02‐2012
Gedung Bank Yudha Bhakti Lantai 5 Jl.Raya
Darmo No. 54‐56 Surabaya
HITS
Humpuss Intermoda Trans‐
portasi Tbk.
RUPSLB
23‐02‐2012
Ruang Truntum Gedung Granadi lt. 2 Jl. HR Ra‐
suna Said Blok X‐1 Kav. 8‐9 Jakarta 12950
PGAS
Perusahaan Gas Negara
(Persero) Tbk.
RUPSLB
05‐03‐2012
Hotel Mulia Jl. Asia Afrika Senayan Jakarta
BRAU
Berau Coal Energy Tbk
RUPSLB
06‐03‐2012
LCGP
Laguna Cipta Griya Tbk
RUPSLB
07‐03‐2012
Swiss Bell Hotel Kemang Jl. Kemang Raya No.7
Jakarta Selatan
ASRI
Alam Sutera Realty Tbk.
RUPSLB
08‐03‐2012
JW Marriott Jakarta Jl. Lingkar Mega Kuningan
Kav E1.2 No.1&2 Jakarta 12950
PWON
Pakuwon Jati Tbk.
RUPSLB
13‐03‐2012
Function Room Apartemen Gandaria Gandaria
City Jl. K.H.M. Syafii Hadzami No. 8 Kebayoran
Lama – Jakarta Selatan 12240
OCAP
Onix Capital Tbk
RUPSLB
14‐03‐2012
Ruang Rapat Kantor Perseroan Gedung Deutsch
Bank #1504 Jl. Imam Bonjol No. 80 Jakarta Pusat
10310
SUGI
Sugih Energy Tbk.
RUPSLB
14‐03‐2012
RMBA
Bentoel Internasional In‐
vestama Tbk.
RUPSLB
14‐03‐2012
KKGI
Resource Alam Indonesia
Tbk.
RUPSLB
15‐03‐2012
Financial Club, Graha Niaga Lt. 27, Jl. Jend. Sudir‐
man Kav.58, Jakarta
SDRA
Bank Himpunan Saudara
1906 Tbk.
RUPS
16‐03‐2012
Gedung The Energy Lantai 28 Kawasan Pusat
Bisnis Sudirman (SCBD) Lot 11 A ‐ Jl. Jend. Sudir‐
man Kaveling 52‐53 Jakarta Selatan
SDRA
Bank Himpunan Saudara
1906 Tbk.
RUPSLB
16‐03‐2012
Gedung The Energy Lantai 28 Kawasan Pusat
Bisnis Sudirman (SCBD) Lot 11 A ‐ Jl. Jend. Sudir‐
man Kaveling 52‐53 Jakarta Selatan
VIVA
Visi Media Asia Tbk
RUPSLB
20‐03‐2012
Studio ANTV, Komplek Rasuna Epicentrum Lot. 9
Jl. HR Rasuna Said, Karet Kuningan, Setiabudi
Jakarta Selatan
MYRX
Hanson International Tbk
RUPSLB
20‐03‐2012
Batur Room, Mercantile Athletic Club, World
Trade Penthouse Floor, Jl.Jend.Sudirman Kav.31,
Jakarta
RAJA
Rukun Raharja Tbk
RUPSLB
21‐03‐2012
BULL
Buana Listya Tama Tbk.
RUPSLB
22‐03‐2012
DSSA
Dian Swastika Sentosa Tbk
RUPSLB
22‐06‐2012
Plaza BII Tower II Lantai 39 Jl. M.H. Thamrin No.
51 Jakarta Pusat 10350
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.
Branch Office
Jakarta:
Thamrin
Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05
Jl. M. H. Thamrin No. 12
Jakarta 10340
Phone : +62 21 3193 1811
Taman Palem
Ruko Mall Taman Palem No.32
Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng
Jakarta 11730
Phone : +62 21 5437 6266
Latumenten
Jl. Latumenten Raya No. 7D
Jakarta 11330
Phone : +62 21 630 7012
Pantai Indah Kapuk
The Centro Metro Broadway
Blok A No. 28 Lt. 2
Jl. Pantai Indah Utara 2
Jakarta 14460
Phone : +62 21 3001 0315
Serpong:
Ruko Golden 8
Blok F No.6
Jl. Ki Hadjar Dewantara
Gading Serpong - Tangerang
Banten 15810
Phone : +62 21 2923 8930
Yogyakarta:
Ruko Gajah Mada Square Kav. E
Jl. Juminahan No 26
Yogyakarta 55212
Phone : +62 274 587 888
Solo:
Jl. Dr. Radjiman No. 314 Q
Surakarta 57141
Phone : +62 271 743 498
Makasar :
Jl. Gunung Bawakareng No. 71
Makassar 90157
Phone : +62 411 361 3122
Pontianak :
Jl. Jend Urip No. 7
Pontianak 78111
Phone : +62 561 767 839
Sampit :
Universitas Darwan Ali
Jl. Batu Berlian No. 10
Kalimantan Tengah 74322
Phone : +62 531 31992
9