• Tidak ada hasil yang ditemukan

S IND 1103995 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S IND 1103995 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Sani Julda Shalihat, 2015

Strategi Tindak Tutur Ilokusi Dalam Acara Talk Show “Sentilan-Sentilun” Metro TV

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil analisis data terhadap tindak tutur, peristiwa tutur dan

prinisip kerja sama pada acara talk show “sentilan-sentilan” Metro Tv, maka dapat

diperoleh simpulan dan saran yang akan dipaparkan pada bagian simpulan dan

saran sebagai berikut .

A.Simpulan

1. Tindak tutur ilokusi pada tuturan yang terdapat dalam acara talk show

“sentilan-sentilun” Metro Tv terdapat 18 data ilokusi diantaranya dengan jenis tindak tutur komisif, direktif, ekspresif dan deklaratif dan representatif.

Tuturan yang dituturkan oleh penutur dan mitra tutur termasuk ke dalam

tindak tutur ilokusi dikarenakan data yang diperoleh mencakup dengan

menyatakan sesuatu yang disebut tindak tutur ilokusi yang bertujuan untuk

menyatakan, mengusulkan, melaporkan, menjanjikan, menawarkan,

menuntut, memohon, memesan, menasehati, selamat, memberi maaf,

mengecam, memutuskan, melarang dan mengizinkan.

2. Syarat dari peristiwa tutur yakni komponen tutur. Peristiwa tutur SPEAKING

telah memenuhi 4 komponen tutur pada tuturan yang terdapat dalam acara

talk show “sentilan-sentilun”Metro Tv, terdapat 4 data peristiwa tutur,

diantaranya Setting dan Scene, Participant, Ends,Act, Key, Intrumentalities,

Norm dan Genres. Peristiwa tutur yang dituturkan oleh penutur dan mitra

tutur termasuk ke dalam peristiwa tutur SPEAKING dikarenakan data yang

diperoleh mencakup ke dalam syarat peristiwa tutur SPEAKING Dell Hymes

yang bertujuan untuk mengetahui waktu dan tempat peristiwa tutur, pihak

yang terlibat, maksud dari tuturan, ujaran dan isi ujaran, pesan yang

disampaikan, jalur bahasa yang digunakan, norma atau aturan, dan jenis

(2)

111

Sani Julda Shalihat, 2015

Strategi Tindak Tutur Ilokusi Dalam Acara Talk Show “Sentilan-Sentilun” Metro TV

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Wujud Prinsip Kerja Sama pada tuturan A dan B melanggar maksim-maksim

PKS diantaranya terdapat 7 data yakni maksim kuantitas, maksim kualitas,

maksim relevansi dan Pelaksanaan. Tuturan A dan B yang melanggar

maksim-maksim prinsip kerja sama karena pertanyaan yang diajukan penutur

bermaksud untuk menyudutkan, mengejek dan menyindir lawan tutur,

sehingga memungkinkan lawan tutur membuat jawaban yang

membingungkan, menyembunyikan informasi atau mempermainkan tuturan

yang tidak dipahami oleh mitra tutur.

4. Berdasarkan analisis dari 18 data tindak tutur, jenis data tindak tutur ilokusi

yang paling dominan yaitu jenis tindak tutur asertif sebanyak 10 data karena

dari keseluruhan data humor mitra tutur dan lawan tutur berusaha

memberikan kontribusi dengan menyatakan, mengusulkan dan melaporkan

sesuatu yang terdapat pada talk show”sentilan-sentilun”, kemudian terdapat 1

jenis data tindak tutur ilokusi ekspresif, 5 data jenis tindak tutur ekspresif, 2

data tindak tutur komisif.

5. Hasil dari peristiwa Tutur SPEAKING menunjukan adanya suatu interaksi

linguistik dalam satu bentuk ujaran atau lebih yang melibatkan dua pihak,

yaitu penutur dan lawan tutur, dengan satu pokok tuturan, di dalam waktu,

tempat dan situasi tertentu. Interaksi yang berlangsung antara Ahok, Butet,

Selamet dan Cak menimbulkan sebuah peristiwa tutur.

6. Terdapat data tidak terduga pelanggaran wujud prinsip kerja sama pada talk

show “sentilan-sentilun”metro Tv. Yakni terdapat 7 data pelanggaran

diantaranya terdapat 2 data maksim kualitas, 1 data maskim kualitas, 2

maksim relevansi dan 2 maksim pelaksanaan, terdapat data pelanggaran yang

tidak terduga karena dalam data ada bentuk pelanggaran percakapan yang

tidak jelas, kabur dan tidak memberikan informasi yang relevan.

7. Berdasarkan hasil dari analisis bahwa talk show “sentilan-sentilun” Metro Tv

memiliki kecenderungan tindak tutur ilokusi, ada beberapa data pelanggaran

prinsip kerja sama, karena acara talk show “sentilan-sentilun” merupakan

(3)

112

Sani Julda Shalihat, 2015

Strategi Tindak Tutur Ilokusi Dalam Acara Talk Show “Sentilan-Sentilun” Metro TV

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

8. Saran

1. Saran untuk acara talk show “sentilan-sentilun”Metro Tv, ketika harus

melakukan adegan humor yang membuat orang terhibur, perkataan tidak

selalu dapat diterima oleh setiap orang, jika ingin menciptakan suasana

menghibur pakailah kata-kata yang tidak menyinggung orang yang menjadi

objek hibur tersebut, mengingat dalam acara ini bintang tamu yang

dihadirkan merupakan wakil-wakil rakyat.

2. Selain saran di atas, untuk menciptakan suasana yang baru, bintang tamu

yang dihadirkan bisa dari semua kalangan, agar acara talk show tersebut dapat

tercipta sesuai dengan topik yang sedang hangat.

3. Untuk kepentingan penelitian selanjutnya, penelitian ini hanya

mengungkapkan peristiwa tutur dan tindak tutur pada talk show “sentilan

-sentilun”. Dengan demikian untuk kepentingan penelitian yang selanjutnya, peneliti menyarankan agar melakukan penelitian yang lebih mendalam,

mengingat sangat luas cakupan pragmatik, tidak hanya peristiwa tutur dan

tindak tutur saja, tetapi dalam pragmatik terdapat juga cakupan analisis lain

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Rencana Strategis (Renstra) Deputi Pengembangan Usaha BUMN, Riset dan Inovasi Tahun 2020-2024 merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

prioritas perlindungan, seperti penyu Laut dan atau ekosistem sumberdaya yang terkategori unik, (5) Ekosistem dan kawasan alternatif yang dilindungi Memiliki bentang

Sehingga begitu banyak upaya yang dapat dilakukan yaitu mengiventariasi Ruang terbuka hijau privat dan publik untuk dapat diketahui seberapa besar daya serap karbon dalam

Strategi yang didapatkan adalah memberikan panduan kepada masyarakat tentang cara memesan GO-JEK menggunakan aplikasi.Strategi WO diterapkan berdasarkan perbandingan

Beberapa alasan mengapa bahan organik seperti kotoran sapi perlu dikomposkan sebelum dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman antara lain adalah : 1) bila tanah mengandung

Perekonomian lndonesia akan memiliki fondasi yang kuat, jika UMKM menjadi pelaku utama yang produktif dan berdaya saing dalam perekonomian nasional. Untuk itu,