• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR

EKONOMI SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 2 COLOMADU TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI

Disusun Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

DEVI INDAH SARI A 210 100 100

PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)

1

ABSTRAK

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER

HERE UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR

EKONOMI SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 2 COLOMADU TAHUN AJARAN 2013/2014

Devi Indah Sari, A210 100 100, Program studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014, 76

halaman

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemandirian belajar dengan menggunakan strategi pembelajaran Everyone is a teacher here dalam pembelajaran ekonomi pada siswa kelas VIII C SMP Negeri 2 Colomadu Tahun Ajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Penelitian ini dilaksanakan dua kali siklus dan dua kali pertemuan setiap siklusnya. Subyek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VIII C SMP Negeri 2 Colomadu dengan jumlah 34 siswa. Subjek pelaksanaan tindakan adalah peneliti dibantu oleh guru mata pelajaran ekonomi.

Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan catatan lapangan. Prosedur dalam Penelitian ini ada empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kritis dan teknik komparasi.

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemandirian belajar ekonomi siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran everyone is a teacher here. Hal ini dapat terlihat dari: 1) siswa tidak tergantung orang lain, 2) Kemampuan berfikir kritis siswa, 3) Siswa bertanggung jawab dalam belajar, 4) Siswa percaya diri dalam belajar, 5) Siswa aktif dalam pembelajaran. Sebelum pelaksanaan siklus rata-rata kemandirian belajar siswa sebesar 21,17%. Pada siklus I rata-rata kemandirian belajar siswa sebesar 55,88%. Pada siklus II rata-rata kemandirian belajar siswa sebesar 80,59%. Hal ini berarti peningkatan kemandirian belajar siswa melebihi indikator keberhasilan yakni 75%. Berdasarkan data hasil penelitian tindakan kelas tersebut maka dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan strategi pembelajaran everyone is a teacher here dapat meningkatkan kemandirian belajar pada siswa kelas VIII C SMP Negeri 2 Colomadu Tahun Ajaran 2013/2014.

Kata kunci: Strategi pembelajaran everyone is a teacher here, Kemandirian belajar.

(4)

PENDAHULUAN

Perkembangan ilmu pengetahuan dan ilmu teknologi yang semakin pesat

sangat membantu proses pembangunan di segala aspek kehidupan bangsa.

Perkembangan dan kemajuan suatu bangsa tidak akan lepas dari perkembangan

dan kemajuan dalam bidang pendidikan. Kehidupan suatu negara, dunia

pendidikan memegang peran yang penting untuk menjamin kelangsungan hidup

bangsa dan negara, karena dengan adanya pendidikan dapat meningkatkan dan

mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Pendidikan merupakan

sarana untuk menyiapkan generasi masa kini dan sekaligus masa depan.

Pendidikan bertujuan menumbuh kembangkan potensi manusia dewasa, berdab,

dan normal. Pendidikan akan membawa perubahan sikap, perilaku, dan nilai-nilai

pada individu, kelompok,, dan masyarakat.

Dunia pendidikan tak pernah lepas dari proses pembelajaran itu sendiri.

Proses pembelajaran yang baik akan menciptakan generasi yang berkualitas demi

terciptanya sumber daya manusia yang mampu bersaing. Dalam proses

pembelajaran siswa dituntut untuk meningkatkan kemandirian belajarnya.

Menurut Rusman (2011:355) hal terpenting dalam proses belajar mandiri ialah

peningkatan kemampuan dan keterampilan siswa dalam proses belajar tanpa

bantuan orang lain, dengan adanya kemandirian belajar, siswa akan dapat

menyelesaikan tugasnya sendiri dengan baik dan mampu mengatasi masalah

belajarnya sendiri.

Proses pembelajaran yang baik dimana prosentasi tingkat kemandirian

(5)

3

Demikian bisa dikatakan dalam pembelajaran di kelas sebagian besar sisiwa telah

mandiri dalam belajar. Penilaian kemandirian siswa dapat dilihat dari sikap siswa

yang merencanakan dan memilih kegiatan belajar sendiri, berinisiatif dan memacu

diri untuk belajar secara terus menerus, bertanggung jawab dalam belajar, belajar

secara kritis, logis, dan penuh keterbukaan, dan belajar dengan penuh percaya diri.

Hasil observasi proses pembelajaran ekonomi kelas VIII C SMP N 2

Colomadu yang berjumlah 34 siswa terdiri dari 17 putra dan 17 putri diketemukan

beberapa kelemahan pada tingkat kemandirian belajar siswa diantaranya : 1) siswa

tidak tergantung orang lain hanya 20,58% atau 7 siswa, 2) Kemampuan berfikir

kritis siswa hanya 14,70% atau 5 siswa, 3) siswa bertanggung jawab dalam belajar

hanya 32,35% atau 11 siswa, 4) siswa percaya diri dalam belajar hanya 17,64%

atau 6 siswa, 5) siswa aktif dalam pembelajaran hanya 20,58% atau 7 siswa.

Akibat tingkat kemandirian siswa yang rendah siswa kurang termotivasi untuk

proses pembelajaran yang berdampak pada nilai hasil belajar ekonomi siswa yang

kurang memuaskan.

Perbedaan antara apa yang diharapkan mengenai kemandirian belajar

siswa dengan kenyaataan yang ada di dalam kelas sangat jauh berbeda.

Kesenjangan tersebut dapat terjadi dengan adanya beberapa faktor. Berdasarkan

hasil observasi pada kelas VIII C hal tersebut dapat terjadi karena faktor-faktor

diantaranya 1) Cara mengajar guru yang selalu sama, 2) Guru hanya menjelasakn

tanpa memberikan kesempatan bagi siswa untuk berkembang, 3) Dalam

(6)

sangatlah kurang, 4) Siswa tidak diberikan kesempatan untuk berfikir secara kritis

dalam pembelajaran.

Kemandirian belajar siswa harus dimiliki siswa untuk meningkatkan

hasil belajarnya. Menurut Rusman ( 2011:355) hal terpenting dalam proses belajar

mandiri adalah peningkatan kemampuan dan keterampilan siswa dalam proses

belajar tanpa bantuan orang lain, dengan adanya kemandirian belajar siswa akan

dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik dan mampu mengatasi masalah

belajarnya sendiri.

Kemandirian belajar memberikan pengaruh besar terhadap proses belajar

siswa. Dengan adanya kemandirian belajar akan membentuk : 1) Pribadi siswa

yang lebih bertanggung jawab terhadap belajarnya, 2) Siswa lebih memaknai

proses belajar, 3) Memiliki inisiatif sendiri dalam belajar, 4) Akan terlatik muntuk

berfiir kritis dalam mengambil keputusan, 5) siswa akan lebih aktif dalam

pembelajaran.

Begitu sangat penting kemandirian belajar siswa, hal ini berpengaruh

terhadap prestasi belajar siswanya. Siswa yang kemandirian belajarnya tinggi

maka prestasi belajarnya pun baik, sebaliknya jika tingkat kemandirian belajar

siswa rendah siswa akan mengalami kesulitan dalam proses belajarnya yang

berakibat pada rendahnya prestasi belajar ekonomi siswa.

Salah satu strategi yang dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa

yaitu strategi Every One Is A Teacher Here. Menurut Hisyam Zaini (2008:60)

mengatakan bahwa strategi Every One Is A Teacher Here menempatkan siswa

(7)

5

temannya. Dengan pembelajaran yang demikian siswa akan dituntut untuk berfikir

kritis dan tidak hanya pasif dalam proses pembelajaran. Dengan pembelajaran

yang seperti ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian belajar ekonomi

siswa.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Colomadu jl. Pulosari

Desa Malangjiwan kecamatan Colomadu kabupaten Karanganyar. Jenis penelitian

ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan secara kolaborasi

bersama guru mata pelajaran ekonomi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus

tindakan. Penelitian ini dilaksanakan selama kurang lebih empat bulan, yaitu sejak

pertengan bulan November 2013 sampai dengan pertengehan bulan Maret 2014.

Subjek penelitian yang dikenai tindakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas

VIII C SMP Negeri 2 Colomadu yang berjumlah 34 siswa. Pemberi tindakan

adalah peneliti berkolaborasi dengan guru mata pelajaran ekonomi. Dalam

penelitian ini siklus Penelitian Tindakan Kelas dilakukan melalui empat tahap,

yaitu: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan tindakan, dan

refleksi. Metode pengumpulan data melalui metode observasi, wawancara, dan

catatan lapangan. Sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik analisis

kritis dan teknik komparasi. Indikator pencapaian dalam penelitian ini diharapkan

(8)

HASIL PENELITIAN

Penelitian tindakan kelas yang dilakukan oleh siswa kelas VIII C SMP

Negeri 2 Colomadu dalam dua siklus, setiap siklus mempunyai empat tahap,

yaitu: 1. Perencanaan tindakan, 2. Pelaksanaan tindakan, 3. Observasi tindakan, 4.

Refleksi tindakan. Pembelajaran melalui penerapan strategi everyone is a teacher

here secara keseluruhan sampai berakhirnya tindakan siklus II, kemandirian belajar siswa mengalami peningkatan. Adanya peningkatan kemandirian dan hasil

belajar siswa dapat dilihat dari indikator-indikator kemandirian belajar yaitu siswa

tidak tergantung orang lain, kemampuan berfikir kritis siswa, siswa bertanggung

jawab dalam belajar, siswa percaya diri dalam belajar, dan siswa aktif dalam

pembelajaran

Berdasarkan data pelaksanaan tindakan dapat dilihat peningkatan

kemandirian belajar siswa dalam pembelajaran ekonomi dengan penerapan

strategi pembelajaran everyone is a teacher here dapat dilihat dalam Tabel 1 dan

(9)

7

Tabel 1

Data kemandirian belajar ekonomi siswa kelas VIII C sebelum tindakan dan setelah tindakan siklus I dan siklus II

dengan strategi everyone is a teacher here

No Indikator Kondisi Awal Sikus I Siklus II 1 2 3 4 5

Ketidatergantungan terhadap orang lain

Berfikir Kritis dalam pembelajaran

Bertanggung jawab dalam pembelajaran

Kepercayaan diri

Keaktifan dalam pembelajaran

20,58% 14,70% 32,35% 17,68% 20,58% 55,88% 35,29% 82,35% 52,94% 52,94% 81,81% 72,72% 84,84% 78,78% 84,84%

Rata-rata kemandirian belajar siswa 21,17% 55,88% 80,59%

Peningkatan kemandirian belajar ekonomi siswa juga dapat dilihat dalam grafik

(10)

Data peningkatan kemandirian belajar siswa

Hasil pengamatan berupa data mengenai peningkatan kemandirian belajar

siswa dalam proses pembelajaran ekonomi di kelas VIII C

Colomadu. Hasil observasi kondisi awal siswa sebelum penerapan strategi

everyone is a teacher here

Pada tindakan siklus I kegiatan pembelajaran dengan penerapan strategi

pembelajaran everyone is a teacher here

peningkatan yaitu

rata-tindakan kelas siklus II kegiatan pembelajaran dengan penerapan strategi

pembelajaran everyone is a teacher here

yang bagus yaitu rata-rata kemandirian belajar siswa sebesar 80,59%.

melebihi 8ndicator pencapaian kemandirian belajar siswa sebesar 75%. 0,00%

50,00% 100,00%

Kondisi Awal

Data peningkatan kemandirian belajar

Data peningkatan kemandirian belajar siswa Gambar 1

Data peningkatan kemandirian belajar siswa

Hasil pengamatan berupa data mengenai peningkatan kemandirian belajar

siswa dalam proses pembelajaran ekonomi di kelas VIII C SMP Negeri 2

. Hasil observasi kondisi awal siswa sebelum penerapan strategi

everyone is a teacher here kemandirian belajar siswa rata-rata sebesar 21,17%. Pada tindakan siklus I kegiatan pembelajaran dengan penerapan strategi

everyone is a teacher here kemandirian belajar mengalami -rata kemandirian belajar siswa sebesar 55,88%. Pada

lus II kegiatan pembelajaran dengan penerapan strategi

everyone is a teacher here kemandirian belajar menunjukan hasil rata kemandirian belajar siswa sebesar 80,59%.

pencapaian kemandirian belajar siswa sebesar 75%. Kondisi Awal

Siklus I

Siklus II 20,58%

55.88% 80,59%

Data peningkatan kemandirian belajar

siswa

Data peningkatan kemandirian belajar siswa

Hasil pengamatan berupa data mengenai peningkatan kemandirian belajar

SMP Negeri 2

. Hasil observasi kondisi awal siswa sebelum penerapan strategi

rata sebesar 21,17%.

Pada tindakan siklus I kegiatan pembelajaran dengan penerapan strategi

mandirian belajar mengalami

rata kemandirian belajar siswa sebesar 55,88%. Pada

lus II kegiatan pembelajaran dengan penerapan strategi

kemandirian belajar menunjukan hasil

rata kemandirian belajar siswa sebesar 80,59%. Hal ini

Data peningkatan kemandirian belajar

(11)

9

KESIMPULAN

Hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di kelas VIII C SMP

Negeri 2 Colomadu yang dilaksanakan dalam dua siklus menyimpulkan:

Adanya peningkatkan kemandirian belajar siswa dalam pembelajaran

ekonomi dengan menggunakan strategi pembelajaran everyone is a teacher here

pada materi ketenagakerjaan dan pelaku ekonomi dalam sistem pereonomian

Indonesia. Peningkatan kemandirian belajar siswa dapat dilihat dari kondisi awal

kemandirian belajar siswa sebesar 21,17%. Kemudian dilakukan tindakan pada

siklus I kemandirian belajar siswa menjadi 55,88%. Pada tindakan siklus II

kemandirian belajar siswa menjadi 80,59%. Berdasarkan penjelasan di atas maka

dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan strategi pembelajaran everyone is a

teacher here dapat meningkatkan kemandirian belajar ekonomi siswa kelas VIII C SMP Negeri 2 Colomadu Kabupaten Karanganyar.

(12)

DAFTAR PUSTAKA

Rusman. 2011. Model – model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru). Jakarta : Rajawali Persada

Zaini, Hisyam dkk. 2008. Strategi pembelajaran aktif. Yogyakarta : Insani Madani

Referensi

Dokumen terkait

Mengadakan kegiatan pembuatan kreasi dan seni yang bermanfaat pada mading di masjid Dusun Bantar Wetan.

[r]

Ada dua jenis data yang dikumpulkan pada tahap ini, yakni data tentang kegiatan perkuliahan sastra, khususnya puisi dan data tentang materi perkuliahan sastra yang

Lalu bagian logistik membuat surat jalan 4 rangkap, rangkap ke-1 setelah ditanda tangan oleh client akan digunakan sebagai lampiran invoice, rangkap ke-2 untuk client, rangkap

Laboratorium Teknik Industri berfungsi sebagai sarana pendukung kegiatan pembelajaran di Jurusan Teknik Industri - Universitas Muhammadiyah Malang dengan

Dari penelitian ini, diperoleh konsentrasi asam optimum sebesar 50% v/v untuk isolasi nanokristalin selulosa bakterial dari limbah kulit nanas.. Nanokristalin

Dalam peraturan ini ditetapkan ketentuan-ketentuan mengenai pembinaan dan pengawasan PPAT sebagaiman dimaksud dalam Pasal 33 Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1998,

Upcountry Branches trace and view Outgoing data of the returned transfer from Branches...208 Figure 4.67 Collaboration and Sequence Diagram of Proposed System – Branches or.