Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2019/2020

(1)

(2)

i | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021

SAMBUTAN REKTOR

Assalamualaikum wr.wb.

Pada kesempatan kali ini saya sebagai pimpinan Universitas Tidar ingin mengajak bapak, ibu, dan saudara-saudara sekalian untuk memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, atas karunianya, sehingga walaupun dalam keadaan yang tidak seperti biasanya, di tengah-tengah Pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID 19) kita semua masih diberi kesempatan dan kenikmatan untuk bersilahturahmi dalam rangka pembukaan Acara Dies Natalis Universitas Tidar ke 42. Kami berdoa semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan, kekuatan, kesabaran dan keikhlasan untuk menjalani kehidupan dengan sabaik-baiknya, walaupun keadaannya sulit seperti sekarang ini. Bapak, ibu, dan saudara-saudara yang saya muliakan. Universitas Tidar yang dulunya bernama Universitas Tidar Magelang (UTM) ini telah didirikan oleh para tokoh masyarakat Magelang pada tanggal 17 Juli 1979 (Keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah V Nomor 032/SK/Kpts/VII/1979), di bawah Yayasan Pendidikan Borobudur. Universitas ini kemudian berubah statusnya menjadi universitas negeri dengan nama Universitas Tidar (UNTIDAR) berdasar peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014, tanggal 1 April 2014. Di balik proses pendirian dan perubahan status dari perguruan tinggi swasta menjadi perguruan tinggi ini terkandung semangat, nilai-nilai perjuangan, kesabaran, keuletan para tokoh yang tidak bisa dilupakan begitu saja. Beliau-beliau yang telah mendirikan, mengelola dan memperjuangkan perkembangan Universitas Tidar sejak tahun 1979 hingga sekarang ini telah menghadapi berbagai rintangan, hambatan yang tidak kecil, telah mencurahkan pemikiran, tenaga, dan kesempatan yang sangat besar demi eksistensi dan kemajuan Universitas Tidar hingga berumur 42 tahun.

Oleh karena itu sudah menjadi kewajiban bagi kita semua untuk bersyukur kepada Allah SWT, berterima kasih kepada para pendiri dan tokoh yang telah berjasa terhadap pengembangan Universitas Tidar ini.

Sekarang ini di tahun 2021, tahun ke 42 berdirinya Universitas Tidar, Universitas ini sudah menjadi rumah ke 2 bagi kita semua. Bagi para dosen dan tenaga kependidikan Universitas Tidar ini merupakan tempat berlindung, tempat meniti karier dan mengembangkan diri, tempat memperjuangkan idealisme, dan tempat mencari nafkah. Oleh karena itu, mari jaga bersama lembaga ini supaya bisa tumbuh dan berkembang lebih pesat, sehingga bisa berfungsi secara optimal dalam berkontribusi dalam pengembangan nasional. Bagi para mahasiswa, universitas ini merupakan tempat untuk belajar mengembangkan potensi dan kemampuan diri untuk mempersiapkan masa depan. Oleh karena itu, keberadaan saudara yang relatif singkat di Universitas Tidar ini

(3)

hendaknya dapat dimanfaatkan dengan baik, jaga hubungan baik dengan dosen, tendik dan sesama mahasiswa, sehingga ilmu yang diperoleh menjadi berkah bagi kehidupan saudara di masa yang akan datang.

Bapak ibu dan saudara yang saya hormati, Dies natalis ke 42 UNTIDAR tahun 2021 ini bertema “Menuju Kampus Unggul Dengan Jati Diri TIDAR (Tangguh, Integratif, Dedikatif, Aktif dan Responsif)”. Saya berfikir tema ini sangat tepat, apalagi kalau kita belajar dari Pandemi Covid 19 ini. Kita bersama-sama menyaksikan rontoknya sistem perekonomian global akibat Pandemi Covid 19 ini, dan diperkirakan dampaknya akan berlangsung lama, masyarakat yang kreatif akan sangat mudah menyesuaikan diri dalam situasi sulit sekarang ini. Saat jariangan mobilitas sumberdaya terputus, sistem ekonomi yang berbasis kearifan lokallah yang akan survive menghadapi pandemi ini. Saya mengucapkan terima kasih, selamat dan sukses kepada panitia Dies Natalis ke 42 UNTIDAR yang telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, walaupun telah berkali-kali terjadi perubahan rencana kegiatan yang telah disusun. Semoga semuanya berjalan dengan baik. Bapak ibu dan saudara yang saya hormati. Seperti dirasakan bersama, pandemi Covid 19 ini berdampak besar dan luas kepada semua sektor. Semua telah berikhtiar untuk melakukan penanggulangan terhadap pandemi ini sesuai dengan kekuatan, fungsi dan kewenangan masing-masing. Telah mengubah modus pembelajaran dari belajar di kampus menjadi belajar dari rumah, dari bekerja di kantor menjadi bekerja dari rumah. Sivitas UNTIDAR telah menjalankan protokol menjaga kesehatan di lingkungan kampus bagi para staf yang pekerjaannya harus tetap dikerjakan di kampus. UNTIDAR juga telah malaksanakan bakti sosial bagi masyarakat sekitar kampus dan mahasiswa yang masih tinggal di kota Magelang dan mengalami kesulitan. Semoga Pandemi ini segara berlalu dan kita segara kembali ke kehidupan secara normal. Semoga Allah SWT senantiasa karuniai kesehatan bagi kita.

Terakhir, selamat ulang tahun ke 42 Universitas Tidar, semoga universitas ini menjadi semakin baik, semakin mampu memberikan manfaat bagi bangsa, negara dan umat manusia.

(4)

DAFTAR ISI

A. BIDANG AKADEMIK DAN KERJASAMA ……….. 1

B. BIDANG UMUM DAN KEUANGAN .……… 20

C. BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI ………. 36

D. LEMBAGA PENELITIAN, PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT, DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN

(LPPM-PMP) ……….. 52

E. UNIT PELAKSANA TEKNIS ……… 57

(5)

(6)

1 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021

BIDANG AKADEMIK DAN KERJASAMA

A. Peringkat UNTIDAR; 4 Besar Perguruan Tinggi Baru di Indonesia Versi Webometric

Webometrics Ranking of World Universities diinisiasi oleh Cybermetrics Lab, sebuah kelompok riset yang menjadi bagian dari Consejo Superior de Investigaciones Científicas (CSIC), badan riset publik terbesar di Spanyol. Peringkat Webometrics suatu universitas sangat terkait dengan volume dan kualitas konten yang diterbitkannya di web artinya webometric melakukan pemeringkatan universitas berdasarkan data website-nya.

Webometrics Ranking of World Universities melakukan pemeringkatan universitas terbaik di dunia sejak tahun 2004. Pemeringkatan universitas terbaik ini bertujuan untuk mempromosikan open access terhadap pengetahuan yang dihasilkan oleh perguruan tinggi. Webometrics Ranking of World Universities melakukan pemeringkatan universitas terbaik di dunia berdasarkan sejumlah indikator dan metodologi. Di antaranya sebagai berikut:

1. Presence (bobot 5%) Kriteria ini merupakan jumlah halaman website dari domain web utama–termasuk seluruh subdomain yang ada di perguruan tinggi. Sumbernya dari Google.

2. Visibility (bobot 50%) Visibility merupakan jumlah eksternal link unik yang terhubung ke domain web perguruan tinggi (dinormalisasi dan kemudian nilai rata-rata). Sumber datanya dari Ahrefs Majestic.

3. Transparency/Openness (bobot 10%) Kriteria ini merupakan jumlah kutipan dari 210 penulis teratas. Datanya bersumber dari Google Scholar.

4. Excellence or Scholar (bobot 35%) Kriteria ini merupakan jumlah 10 persen makalah teratas yang paling banyak dikutip dari masing-masing 26 disiplin ilmu, dilihat dari seluruh database untuk periode 5 tahun (2014-2018). Sumbernya dari Scimago.

Berdasarkan perangkingan tersebut, Universitas Tidar berada pada posisi ke 4 dari 36 PTN Baru. Hal ini menunjukkan bahwa secara Presence, Visibility, Transparency, dan Excellence, Universitas Tidar lebih unggul dibandingkan dengan PTN Baru yang lain. Sementara itu, Secara Nasional Universitas Tidar berada pada peringkat ke 164 dari 2.136 perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Namun demikian, apabila dilihat dari data klasterisasi Perguruan Tinggi Indonesia Tahun 2020, Universitas Tidar masih berada Klaster 4 yang artinya secara Manajemen dan Kualitas SDM masih rendah dan belum menunjukkan Prestasi Nasional. Dibutuhkan berbagai upaya untuk dapat naik menjadi klaster yang lebih tinggi di antaranya yaitu:

1. Peningkatan kualitas SDM dan Manajemen Internal 2. Peningkatan standar kualitas input dan output 3. Peningkatan pemahaman prestasi Tridharma

(7)

2 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 Grafik Jumlah Peminat tahun 2016 - 2020

B. Jumlah Peminat Tahun 2020

Jumlah Peminat di Universitas Tidar pada Tahun 2020 sebanyak 14.504 peserta. Jumlah tersebut tersebar di 5 (lima) fakultas, dengan rincian seperti pada grafik di bawah ini:

(8)

Sedangkan sebaran peminat berdasarkan jalur masuk dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Berdasarkan perbandingan jumlah peminat dan jumlah calon mahasiswa yang diterima, diperoleh ratio sebagaimana tabel di bawah ini:

Program Studi Peminat Diterima Rasio

D3 AKUNTANSI 133 123 1,08 D3 TEKNIK MESIN 55 55 1,00 S1 AGROTEKNOLOGI 917 157 5,84 S1 AKUAKULTUR 303 152 1,99 S1 AKUNTANSI 934 199 4,69 S1 EKONOMI PEMBANGUNAN 1093 194 5,63 S1 HUKUM 740 208 3,56

S1 ILMU ADMINISTRASI NEGARA 1466 193 7,60

S1 ILMU KOMUNIKASI 1368 197 6,94

S1 MANAJEMEN 1485 199 7,46

S1 PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA 1235 169 7,31

S1 PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS 846 172 4,92

S1 PENDIDIKAN BIOLOGI 379 150 2,53

S1 PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM 547 149 3,67

S1 PENDIDIKAN MATEMATIKA 491 145 3,39

S1 PETERNAKAN 417 144 2,90

S1 TEKNIK ELEKTRO 575 157 3,66

S1 TEKNIK MESIN 600 172 3,49

(9)

C. Peningkatan Jumlah Mahasiswa Aktif Tahun Akademik 2020/2021

Jumlah mahasiswa aktif pada 5 (lima) tahun terakhir mengalami kenaikan. Pada tahun 2020 jumlah mahasiswa aktif mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2019. Berdasarkan data di sistem akademik per 17 Mei 2021, terdapat 8.186 mahasiswa aktif di Semester Gasal, sedangkan pada Semester Genap terdapat 7.925 mahasiswa yang dinyatakan aktif pada sistem akademik.

Grafik Jumlah Mahasiswa Aktif 5 Tahun Terakhir

Sedangkan sebaran mahasiswa aktif tahun 2020 pada tiap fakultas sebagaimana grafik di bawah ini:

0 500 1000 1500 2000 2500

FT FAPERTA FE FISIPOL FKIP

(10)

D. Sebaran Mahasiswa per Provinsi Tahun Akademik 2020/2021

Informasi mengenai keberadaan UNTIDAR sebagai perguruan tinggi negeri telah beredar luas di wilayah Indonesia. Hal ini dibuktikan dari data mahasiswa aktif yang ada di UNTIDAR. Dari data tersebut tercatat bahwa terdapat mahasiswa yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, dari Sumatera Utara hingga Papua.

Gambar Sebaran mahasiswa per provinsi T.A. 2020/2021

0 500 1000 1500 2000 2500

FT FAPERTA FE FISIPOL FKIP

1666

1017

1724

1452

2066

(11)

E. Pertambahan Program Studi Terakreditasi

Salah satu indikator mutu program studi adalah nilai akreditasi dari program studi tersebut. UNTIDAR secara berkala terus-menerus melakukan peningkatan mutu melalui proses akreditasi yang meliputi penyegaraan akreditasi program studi baru dan re-akreditasi bagi program studi yang sudah terre-akreditasi untuk meningkatkan nilai akreditasi. Pada tahun 2020 terdapat 8 (delapan) program studi yang melakukan proses akreditasi. Dari program studi yang melakukan proses akreditasi, Dari pengajuan akreditasi tersebut, 2 (dua) program studi memenuhi syarat peringkat akreditasi A, yaitu program studi S1 Ekonomi Pembangunan dan D3 Akuntansi. Sementara itu 3 (tiga) program studi memenuhi syarat peringkat akreditasi B, dan 3 (tiga) program studi lainnya memperoleh peringkat akreditasi Baik.

Daftar Akreditasi Prodi

No. Akreditasi Jumlah Program Studi

01. Baik 3

02. A 2

03. B 10

04. C 5

F. Kegiatan Perkuliahan selama Pandemi Covid 19

Prinsip kebijakan pendidikan di masa pandemi Covid-19 adalah mengutamakan kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat secara umum, serta mempertimbangkan tumbuh kembang peserta didik dan kondisi psikososial dalam upaya pemenuhan layanan pendidikan selama pandemi Covid-19. Sejak Maret 2020, Universitas Tidar berdasarkan instruksi dari Kemendikbud telah melakukan penyesuaian kebijakan pendidikan, serta menyediakan inisiatif dan solusi di masa pandemi Covid-19. Bulan Maret s.d. April 2020, Universitas Tidar menyertakan seluruh Dosen dan Mahasiswa melalui program dari Kemendikbud untuk mendapatkan kuota Internet gratis. Bulan Mei s.d. Juni 2020, Selain itu bagi mahasiswa Universitas Tidar, melalui program Kemendikbud memperoleh bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Besaran kuota internet gratis untuk mahasiswa dan dosen adalah 50 GB/bulan.

Proses pembelajaran selama Pandemi Covid-19 dilakukan secara digital dengan mengimplementasikan sistem pembelajaran berbasis digital yang diberi nama “Elita” (E-learning UNTIDAR). ELITA merupakan sebuah sistem pengajaran dan pembelajaran aktif berbasis internet yang memungkinkan kelas terlaksana tanpa harus bertatap muka. Kondisi pandemi ini memberikan dampak positif khususnya dalam implementasi pembelajaran daring. Adanya pandemi mendorong dosen dan mahasiswa untuk secara aktif menggunakan media digital sebagai sarana pembelajaran.

(12)

7 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 Gambar Halaman utama ELITA

Dengan adanya ELITA, dosen dan mahasiswa dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran jarak jauh melalui berbagai fitur yang tersedia. Di antara fitur-fitur penting yang terdapat pada ELITA yakni: (1) forum diskusi online; (2) share materi (berupa file psd, video, audio, dan slide); (3) video conference (tatap muka online); (4) penugasan secara online; dan (5) quiz. Selain fitur-fitur tersebut, ELITA memiliki fitur andalan untuk mengintegrasikan sistem pengajaran dan monitoring kelas melalui “Lapor SIMOKUL.” Fitur ini berfungsi untuk melaporkan kegiatan perkuliahan online dengan ELITA ke SIMOKUL sehingga perkuliahan online dapat tercatat di dalam SIMOKUL. Saat ini terdapat 895 mata kuliah yang tercatat aktif di dalam ELITA. Lebih lengkap mengenai ELITA dapat diakses melalui laman: http://elita.UNTIDAR.ac.id.

G. Tindak Lanjut Kerjasama Internasional oleh Gugus Unit Kerjasama Internasional (UKI)

Universitas Tidar memiliki Unit Kerjasama Internasional yang berperan dalam mewadahi kegiatan yang melibatkan institusi di luar Universitas Tidar untuk mendukung kinerja dalam meningkatkan kualitas. Beberapa program tindak lanjut dari Kerjasama Internasional tahun 2020 yang sudah dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Kegiatan International Credit Transfer (ICT) yang dibiayai oleh dana hibah kemedikbud pada tahun 2020.

Kegiatan ini diikuti oleh tujuh (7) orang mahasiswa UNTIDAR dari berbagai program studi (prodi). Program ICT ini memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang kuliah di perguruan tinggi luar negeri melalui metode daring. Perguruan Tinggi yang berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah Pangasinan State University (PSU).

2. Kegiatan Visiting Lecturer dan Book Chapter bekerjasama dengan Universitas Diponegoro dan Kagawa University.

(13)

Kegiatan Visiting Lecturer melibatkan dosen dari UNTIDAR, Undip, dan Prof. Hayakawa sebagai perwakilan dari Kagawa University. Kegiatan dilakukan secara daring dengan peserta dosen dan mahasiswa dari UNTIDAR dan Undip. Program Visiting Lecturer dari Prof Hayakawa membahas tentang Organic agriculture yang diimbangi dengan presentasi dari dosen-dosen UNTIDAR dan Undip tentang Local agriculture. Peserta pada acara ini mencapai 700 orang yang tercatat dari peserta online zoom meeting dan peserta youtube.

3. Kegiatan Penyusunan Book Chapter

Melibatkan dosen dari UNTIDAR dan Undip dalam rangka membuat rangkaian book chapter Bersama sehingga dapat diterbitkan sebagai buku. Kegiatan ini berlangsung selama empat (4) minggu, diawali dengan koordinasi dari dosen-dosen Undip dan dilanjutkan dengan materi-materi dari dosen-dosen Undip dan UNTIDAR setiap minggunya. Buku yang sudah jadi dilaunching Bersama dalam bentuk cetakan dan e-book. Buku juga sudah dilengkapi nomor ISBN sehingga dapat digunakan oleh dosen-dosen yang bersangkutan untuk menambah angka kredit.

H. Kerjasama

Walaupun dalam masa pandemi Covid-19, UNTIDAR senantiasa menjalin kerja sama dengan pihak luar baik dalam negeri maupun luar negeri. Penguatan kerja sama tahun 2020 lebih didominasi oleh mitra dalam negeri. Bila dibandingkan dengan tahun 2019, jumlah mitra kerja sama mengalami peningkatan yang signinfikan. Sedangkan mitra luar negeri untuk tahun 2020 secara tertulis memang belum ada. Namun UNTIDAR telah bekerja sama dengan Pangasinan State University Filipina dalam program hibah International Credit Transfer serta berkolaborasi dengan Universitas Diponegoro dalam program Visiting Lecturer dan Book Chapter oleh Kagawa University Jepang.

Mitra Kerjasama UNTIDAR tahun 2020

No. Klasifikasi Jumlah

Kerjasama

Keterangan

01. Dunia Usaha 15

02. Institusi Pemerintahan 19

03. Institusi Pendidikan 19 Kampus 12 Sekolah 7

04. Organisasi 1

Total 54

Terkait Program Permata Sakti, UNTIDAR menjalin kerjasama melalui penandatanganan MoU atau Nota Kesepahaman dengan 31 perguruan tinggi.

(14)

I. Workshop Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)

Kurikulum merupakan salah satu pilar utama dalam pendidikan sehingga terjaganya kualitas kurikulum akan berpengaruh sangat besar terhadap capaian pendidikan itu sendiri. Oleh karenanya, UNTIDAR melalui Bidang Akademik dan Kerjasama selalu berupaya untuk memperbaiki kualitas penyusunan kurikulum program studi di lingkungannya dengan salah satu kegiatan yang telah dilaksanakannya adalah penyesuaian terhadap Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi di Era Industri 4.0 yang diterbitkan oleh Direktorat Pembelajaran Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi pada tahun 2018.

J. Workshop Penulisan Buku Ajar, Buku Teknologi Tepat Guna (TTG), Penulisan Jurnal, dan Referensi

Potensi sumber daya alam yang tersedia di lingkungan wilayah daerah yang cukup memadai, namun belum efektif memberikan dampak posotif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut tampak belum adanya keseimbangan baik aspek ipoleksosbudhankamnas. Perguruan Tinggi perlu mengambil peran serta dalam pemberdayaan masyarakat terutama kelompok sasaran Industri Kecil Menengah dan Usaha Kecil Menengah melalui IPTEKS. Pemberdayaan tersebut dapat dilakukan perguruan tinggi bersama Pemerintah dengan memanfaatkan hasil aplikasi IPTEKS guna mendorong pertumbuhan sendi-sendi ekonomi yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Penentuan jenis kegiatan TTG didasarkan pada kesesuaian kondisi ketersediaan SDA, kebutuhan dan tingkat sentuhan TTG bagi keberhasilan peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama kelompok sasaran industri Kecil Menengah dan Usaha Kecil Menengah. TTG Dalam Peningkatan Kesejahteraan Aspek ini mencakup kondisi ketersediaan SDA, SDM, derajat akurasi, efektif dan efisiensi TTG dalam aplikasinya.

Penerapan TTG yang dinilai berhasil di suatu tempat dan dalam kurun waktu tertentu,belum tentu memiliki hasil yang sebanding ketika di replikasi ketempat dan waktu yang berbeda. Lokalitas dan kontektual kegiatan menjadi variabel penting untuk menjadi acuan penerapan dan pengembangan TTG. Agar berlangsung secara berkelanjutan penerapan TTG arah perkembangannya akan mengikuti kecenderungan sebagai berikut : dari segi perangkat kerasnya bergerak dari manual kepenggunaan alat/mesin sampai keterpaduaannya, dari segi manusianya bergerak dari sekedar mampu mengoperasikan menjadi mampu mereproduksi bahkan berinovasi.

Dari segi penguasaan informasi mulai dari terbiasa menggunakan fakta menjadi mampu memahami fakta sampai pada penilaian terhadap fakta(data), dan dari segi organisasi(kelembagaan) mulai dari usaha individual menjadi usaha nasional dan regional maupun global. Atas dasar tersebut maka agar TTG yang telah dikembangkan

(15)

dapat direplikasi di lokasi lain perlu disajikan dalam bentuk Buku yang dapat menjadi panduan dalam perencanaan, perancangan, dan implementasi TTG di lokasi yang berbeda. Berdasarkan urgensi dari pentingnya diseminasi TTG tersebut, Universitas Tidar mengadakan kegiatan Penyusunan Buku TTG. Kegiatan ini dilakukan secara offline sebanyak 68 peserta dan online sekitar 56 peserta. Luaran dari kegiatan ini adalah draft buku TTG.

K. Penyediaan Perangkat Lunak Sistem penilaian persentase kesamaan untuk Fasilitasi pemeriksaan Similiarity Karya Ilmiah Dosen dan Mahasiswa

Sistem penilaian persentase kesamaan adalah satu cara penilaian seberapa banyak kesamaan antara tulisan yang kita upload dengan tulisan-tulisan yang sudah diupload sebelumnya di internet. Sistem ini memungkinkan untuk menilai kemungkinan seseorang mencontek tulisan orang lain. Cara inilah yang diterapkan di berbagai kampus-kampus internasional dan nasional. Beberapa manfaat yang diperoleh dengan menggunakan sistem penilai kesamaan ini adalah sebagai berikut:

1. Dapat menjamin keaslian karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa atau dosen. 2. Dapat meningkatkan kualitas penelitian mahasiswa atau dosen, karena peneliti

harus membuat penelitian unik dengan metode yang unik pula sehingga mendorong pembaruan judul ataupun metode penelitian.

3. Menghindari sanksi dari pihak dikti. Karena penelitian ataupun publikasi yang mengandung unsur plagiat akan mendapat sanksi diantaranya memoratorium berupa penangguhan pengurusan jabatan fungsional dan sertifikasi dosen. 4. Mendukung program pemerintah untuk mencegah plagiarisme dalam dunia

pendidikan

Atas dasar pertimbangan tersebut, pada tahun 2020 Universitas Tidar mulai berlangganan Sistem penilaian persentase kesamaan Turnitin. Sebanyak 100 akun instruktur didistribusikan ke seluruh dosen di Universitas Tidar. Kedepan, persentase rata-rata hasil penilaian persentase kesamaan dari Turnitin akan digunakan sebagai dasar penentuan kebijakan ambang batas persentase untuk setiap jenis karya ilmiah di Universitas Tidar.

L. Penyusunan Dokumen Renstra Universitas Tidar 2020 – 2024

Pada tahun 2020, Universitas Tidar telah menyusun Rencana Strategis Universitas Tidar untuk periode 2020 – 2024. Renstra 2020-2024 ini merupakan kelanjutan dari rencana strategis yang sudah dilakukan perubahan pada bagian sasaran dan indikator, yang disesuaikan dengan Renstra Kemendikbud dan perubahan kebutuhan spesifik UNTIDAR dalam kurun waktu 5 tahun. Renstra ini mencakup analisis situasi, kebijakan, sasaran, program, dan indikator capaian kinerja. Oleh karena itu dokumen ini dipergunakan sebagai landasan penyusunan kegiatan dalam mencapai indikator kinerja yang dituangkan dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT).

(16)

Renstra disusun berdasarkan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Strategis Universitas Tidar. Visi UNTIDAR adalah “Menjadi Universitas Unggul Dalam Bidang

Kewirausahaan Berbasis Sumberdaya dan Kearifan Lokal”. Misi UNTIDAR adalah:

(1) Menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; (2) Menghasilkan inovasi yang unggul dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; (3) Menghasilkan layanan yang unggul kepada masyarakat dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; dan (4) Mewujudkan tata kelola universitas yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab, dan adil. Adapun Tujuan UNTIDAR meliputi: (1) Menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; (2) Menghasilkan inovasi yang unggul dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; (3) Menghasilkan layanan yang unggul kepada masyarakat dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; dan (4) Mewujudkan tata kelola universitas yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab, dan adil. Sasaran Strategis UNTIDAR: (1) Lulusan yang unggul dalam bidang kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; (2) Inovasi yang unggul dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; (3) Layanan yang unggul kepada masyarakat dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis sumber daya dan kearifan lokal; dan (4) Terwujudnya tata kelola universitas yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab, dan adil.

Renstra UNTIDAR 2020-2024 diharapkan dapat dimanfaatkan oleh pimpinan universitas, lembaga dan unit-unit kerja terkait di lingkungan UNTIDAR dalam menyusun RKT/Renop atau Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), menyusun kegiatan serta melaksanakan tugas pokok dan fungsi-fungsinya. Selain itu, dokumen Renstra juga dapat digunakan menjadi instrumen dalam mewujudkan tata kelola universitas yang baik dan menjamin pelaksanaan pembangunan pengembangan UNTIDAR yang berkelanjutan.

M. Reorientasi Program Kerja Fakultas dan Unit Pendukung Berbasis Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi (IKU)

Indikator kinerja utama atau IKU adalah ukuran atau indikator kinerja suatu instansi, utamanya dalam mencapai tujuan dan sasaran tertentu. Setiap lembaga atau instansi pemerintah wajib merumuskan indikator kinerja utama, dan menjadikan hal itu sebagai prioritas utama. Tujuan dari IKU adalah untuk mendapatkan ukuran sejauh mana keberhasilan dan pencapaian yang telah diraih organisasi selama beberapa waktu terakhir. Ukuran tersebut nantinya akan dijadikan patokan untuk meningkatkan kualitas kinerja instansi tersebut. Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 754-P-2020, tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terdapat 8 IKU yang menjadi landasan transformasi Pendidikan Tinggi. Berdasarkan indikator setiap IKU Universitas Tidar telah menentukan target sebagai berikut:

(17)

1. Lulusan mendapat pekerjaan yang layak: Upah di atas UMR, menjadi wirausaha, atau melanjutkan studi (55%)

2. Mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus: Magang, proyek desa, mengajar, riset, berwirausaha, dan pertukaran pelajar. (22%)

3. Dosen berkegiatan di luar kampus: Mencari pengalaman industri atau berkegiatan di kampus lain. (15.75%)

4. Praktisi mengajar di dalam kampus: Merekrut dosen dengan pengalaman industri. (31.5%)

5. Hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat atau mendapat rekognisi Internasional: Hasil riset dan pengabdian yang dimanfaatkan. (0.11)

6. Program studi bekerjasama dengan mitra kelas dunia: Dalam kurikulum, magang, dan penyerapan lulusan. (64.2%)

7. Kelas yang kolaboratif dan partisipatif: Evaluasi berbasis proyek kelompok atau studi kasus. (47.55%)

8. Program studi berstandar internasional: Memperoleh akreditasi tingkat internasional. (2.5%)

Setiap target IKU didistribusikan ke seluruh Fakultas dan Unit Pendukung di lingkungan universitas Tidar. Untuk menjamin ketercapaian IKU, setiap triwulan dilakukan monitoring dan pelaporan yang juga membahas kendala serta solusi yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut.

N. Pelatihan Asesor LSP

Pada Tahun 2020, Universitas Tidar telah melakukan kerjasama dengan Badan Koordinasi Sertifikasi Profesi Jawa Tengah dalam rangka Pendirian Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang mana sesuai dengan arahan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi. Pelaksanaan kerjasama yang telah dilakukan pada Tahun 2020 terdiri dari 4 kegiatan, yaitu (1) Workshop Penyusunan Skema Sertifikasi pada tanggal 4-6 November 2020; (2) Workshop Penyusunan Materi Uji Kompetensi (MUK) pada tanggal 30 November – 2 Desember 2020; (3) Workshop Pembentukan Tempat Uji Kompetensi (TUK) pada tanggal 4 dan 5 Desember 2020. Dan (4) Workshop Penyusunan Dokumen Mutu dan Audit Internal pada tanggal 15-19 Desember 2020. Rangkaian kegiatan tersebut dihadiri oleh 48 dosen dengan sektor/subsektor sebanyak 9 bidang dan menghasilkan 24 dokumen SKEMA.

O. Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2020

Pola seleksi penerimaan mahasiswa baru UNTIDAR meliputi tiga jalur, yaitu sebagai berikut:

1. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

SNMPTN dilaksanakan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor dan portofolio akademik. Rapor yang digunakan

(18)

adalah semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/SMK/MA dengan masa belajar 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi SMK dengan masa belajar 4 (empat) tahun. Sekolah yang siswanya mengikuti SNMPTN harus memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data prestasi siswa di PDSS dengan lengkap dan benar. Adapun siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), memiliki prestasi unggul, dan rekam jejak prestasi akademik di PDSS.

2. Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)

Pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2020 sama dengan SBMPTN tahun sebelumnya yaitu dengan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). UTBK merupakan tes masuk perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) sebagai satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia. Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi tiga, yaitu kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek), kelompok ujian Sosial dan Humaniora (Soshum), dan kelompok ujian campuran (Saintek dan Soshum). Selain penghapusan ujian dengan menggunakan kertas, saat ini peserta UTBK dapat melakukan tes sebanyak 2 kali. Namun pada saat pendaftaran UTBK hanya bisa menggunakan 1 nilai saja dari hasil kedua tes tersebut. Materi tes UTBK terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Potensi Akademik (TPA).

Total peserta yang memililih lokasi ujian di Pusat UTBK UNTIDAR tahun 2020 sebanyak 7116 peserta. Pusat UTBK Universitas Tidar melaksanakan tes dengan menggandeng empat sekolah mitra di Kota Magelang sehingga lokasi pelaksanaan SBMPTN 2020 berada di lima tempat yaitu di Kampus UNTIDAR, SMA N 1 Magelang, SMA N 4 Magelang, MAN 1 Magelang, dan SMK N 1 Magelang.

3. Seleksi Mandiri

Seleksi Mandiri di Universitas Tidar pada tahun 2020 dilaksanakan melalui 2 (dua) jalur sebagai berikut:

a) Jalur Seleksi Mandiri Jalur Prestasi (SMJP)

SMJP UNTIDAR 2020 merupakan seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui jalur prestasi dengan berdasarkan pada nilai rapor siswa dari mulai semester 1 sampai dengan semester 5. PMDK ini juga mempertimbangkan dan memperhitungkan nilai akreditasi sekolah dan prestasi baik akademik maupun non akademik yang diraih oleh siswa baik tingkat kabupaten, provinsi, nasional dan internasional.

(19)

14 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 b) Seleksi Mandiri Ujian Tulis (SMUT)

SMUT 2020 merupakan penerimaan mahasiswa baru secara mandiri melalui jalur ujian tertulis. Jenis tes yang digunakan pada SMUT 2020 mengacu pada pemerintah yakni dibedakan dalam Kelompok Saintek dan Kelompok Soshum. Adapun proses pelaksanaan SMUT 2020 sebagai berikut: (a) registrasi akun dan pembayaran; (b) pendaftaran online; (c) pelaksanaan ujian tulis; dan (d) pengumuman seleksi.

Seleksi Mandiri Ujian Tertulis 2020 memunculkan inovasi, yaitu penggunaan gawai berupa telepon cerdas (smartphone) dalam pengerjaan soalnya. Proses seleksi mandiri seperti ini diklaim pertama dan satu-satunya di Indonesia.

P. Impelementasi Kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Tidar

1. Implementasi Kerjasama Kurikulum Merdeka Belajar – Kampus Merdeka Pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP

Dalam rangka mendukung implementasi program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dan percepatan pencapaian Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi (IKU PT), Program Studi di lingkungan Universitas Tidar diwajibkan untuk dapat melaksanakan kerja sama dengan mitra terkait pengembangan kurikulumnya dan mendorong mahasiswa mengikuti kegiatan pembelajaran di luar program studi/perguruan tinggi.

Kunci keberhasilan implementasi kebijakan MBKM di sebuah perguruan tinggi adalah adanya keberanian dalam mengubah pola pikir dari

pendekatan kurikulum berbasis konten yang kaku menjadi kurikulum berbasis capaian pembelajaran yang adaptif dan fleksibel untuk menyiapkan mahasiswa menjadi insan dewasa yang mampu berdikari.

Program studi ditantang dalam mengembangkan kurikulum yang adaptif dan mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman yang semakin pesat tanpa keluar dari tujuan dalam menghasilkan lulusan sesuai dengan capaian pembelajaran yang telah ditentukan. Di samping itu, dalam implementasi kebijakan MBKM dibutuhkan adanya kolaborasi dan kerja sama dengan mitra ataupun pihak lain yang berkaitan dengan bidang keilmuannya dan turut serta dalam mendukung capaian pembelajaran yang diinginkan. Keadaan yang terjadi di lapangan dengan adanya kebijakan MBKM ini, program studi mengalami kesulitan dalam mengembangkan kurikulum dan implementasinya

Atas dasar tersebut diatas, Pada tahun 2020, Universitas Tidar mengusulkan proposal untuk bantuan Program Bantuan Kerja Sama Kurikulum dan Implementasi Merdeka Belajar-Kampus merdeka yang diselenggarakan oleh Kemdikbud. Jumlah proposal yang diusulkan sebanyak

(20)

14 dari berbagai program studi. Selanjutnya satu proposal berhasil lolos yaitu dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia. Bantuan dana yang diperoleh sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah). Melalui bantuan ini, ada enam bentuk kegiatan yang telah dilaksanakan, yaitu:

1. Penyusunan panduan/pedoman implementasi MBKM di tingkat Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia;

2. Penyusunan dan pengembangan kurikulum Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang mengimplementasi program MBKM; 3. Penyusunan prosedur operasional baku bagi mahasiswa, dosen,

pembimbing lapangan, dan pemonev dalam program MBKM;

4. Sosialisasi peraturan, panduan implementasi, prosedur operasional baku program MBKM di tingkat FKIP dan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia;

5. Monitoring dan evaluasi program;

Secara umum Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia telah memenuhi target umum dan target khusus program ini. Target umum program ini adalah menyempurnakan kurikulum dan mengimplementasikan berbagai bentuk kerja sama dengan mitra yang mendukung pelaksanaan program MBKM. Adapun target khusus yang diharapkan, yaitu:

a. Dokumen hasil penyusunan kurikulum Prodi PBSI yang mendukung program MBKM termasuk prosedur konversi dan pengakuan kredit; b. Dokumen kurikulum PBSI (termasuk capaian pembelajaran yang sesuai

dengan SNDikti dan berorientasi KKNI, peta kurikulum, RPS, rubrik, dan portofolio/logbook penilaian);

c. Dokumen kerja sama kurikulum antara program studi dengan mitra/pihak lain yang berkaitan dalam menunjang pelaksanaan kurikulum MBKM;

d. Surat Keputusan Dekan FKIP UNTIDAR tentang panduan implementasi MBKM pada Prodi PBSI, dan prosedur operasional baku bagi sivitas akademika Prodi PBSI yang menunjang implementasi kurikulum MBKM. Hambatan utama dalam melaksanakan kerja sama kurikulum adalah faktor pandemi Covid-19. Meski begitu, pandemi Covid-19 juga membuka ruang kreasi (free form) untuk mengembangkan kerja sama baru, yaitu:

1. Pertukaran pelajar, 2. Magang/praktik kerja,

3. Asistensi mengajar di satuan pendidikan, 4. Riset/penelitian.

(21)

2. Progam Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara-Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi (PERMATA-SAKTI) Tahun 2020 di Universitas Tidar

Untuk mendukung program Kampus Merdeka khususnya hak untuk belajar di luar program studi dan perguruan tinggi, Universitas Tidar turut serta dalam program yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan yaitu Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi (PERMATA-SAKTI) Tahun 2020. Program ini adalah bagian dari upaya dalam penambahan ataupun penguatan kompetensi dan wawasan mahasiswa serta penguatan toleransi, cinta tanah air dan budaya yang diperoleh dari pertukaran mahasiswa melalui kerja Sama

antar perguruan tinggi di Indonesia.

Selain itu, melalui program Kerja Sama pendidikan ini akan memberikan peluang bagi Universitas Tidar dan Perguruan Tinggi lain di indonesia untuk saling meningkatkan mutu, memperluas akses, dan memperkuat jejaring antar perguran tinggi secara nasional. Kerja sama tersebut akan berdampak pada perluasan wawasan kebangsaan bagi sivitas akademika Universitas Tidar, khususnya mahasiswa sebagai generasi muda bangsa, meningkatkan sinergitas, efisiensi sumberdaya untuk pembelajaran dan riset, menumbuhkembangkan pusat keunggulan, meningkatkan standar mutu antar Universitas Tidar dan Perguruan Tinggi lain di indonesia, membangun kapasitas bersama untuk meningkatkan daya saing bangsa, dan memperkuat peran Universitas Tidar dan Perguruan Tinggi lain di indonesia sebagai perekat kebangsaan. Semua ini akan mendukung keberhasilan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, yang telah diamanatkan dalam Undang-undang tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Pada tahun 2020, Universitas Tidar turut berpartisipasi pada program Permata Sakti. Jumlah peserta inbound (dari luar UNTIDAR) sebanyak 123 Mahasiswa/i yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia mulai dari Sabang Sampai Merauke. Selain itu, jumlah mahasiswa Outbond (dari UNTIDAR ke luar) sebanyak 163 mahasiswa/i. Melalui program ini, seluruh peserta dan dosen pengampu mata kuliah mendapatkan bantuan dari Kemendikbud berupa Bantuan Biaya Kuota Internet dan Uang Bulanan baik dosen maupun mahasiswa.

(22)

Gambar Acara Penyambutan Mahasiswa Peserta Program Permata Sakti Tahun 2020

3. Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air MERDEKA (PERMATA-MERDEKA) Tahun 2021 di Universitas Tidar

Melanjutkan program Permata Sakti Pada tahun 2020, selanjutnya pada tahun 2021 kembali di launching program Permata Merdeka. Perbedaan dari program ini dengan Permata Sakti adalah Penyelenggara Program. Jika tahun 2020 diselenggarakan oleh Kemendikbud, pada tahun 2021 program Permata Merdeka diselenggarakan oleh Konsorsium 45 PTN di wilayah Indonesia Barat dan Timur. Mekanisme pelaksanaan dan aturan yang digunakan mengadopsi program Permata Sakti tahun 2020.

Universitas Tidar kembali turut berpartisipasi pada program Permata Merdeka. Jumlah peserta inbound (dari luar UNTIDAR) sebanyak 90 Mahasiswa/i yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia mulai dari Sabang Sampai Merauke. Selain itu, jumlah mahasiswa Outbond (dari UNTIDAR ke luar) sebanyak 155 mahasiswa/i. Dikarenakan program Permata Sakti ini dilaksanakan tanpa bantuan pendanaan dari Kemendikbud, maka Peserta dan Dosen Pengampu tidak mendapatkan insentif.

4. Progam Kampus Mengajar Perintis Tahun 2020 dan Program Kampus Mengajar Tahun 2021

Program Kampus Mengajar adalah kegiatan mengajar di sekolah yang merupakan bagian dari program Kampus Merdeka. Tujuan diadakannya Kampus Mengajar adalah, untuk menghadirkan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan pembelajaran literasi dan numerasi, dan membantu pembelajaran di masa pandemi, terutama untuk SD di daerah 3T. Penyelenggaraan program ini sendiri adalah atas dukungan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Dalam program Kampus Mengajar, mahasiswa akan ditempatkan di sekolah dasar di seluruh Indonesia dan membantu proses belajar-mengajar di sekolah tersebut. Peserta Program Kampus Mengajar memperoleh konversi

(23)

SKS sampai dengan 12 SKS, bantuan potongan UKT maksimal Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) dan bantuan biaya hidup sebesar Rp. 700.000 (tujuh ratus ribu rupiah) setiap bulan selama 4 bulan. Selain itu, Dosen juga diberikan kesempatan untuk mendaftarkan diri sebagai pembimbing program kampus mengajar ini.

Universitas Tidar, pada tahun 2020 turut berpartispasi mengikuti program Kampus Mengajar Perintis. Mahasiswa/i peserta program ini sebanyak 25 orang yang tersebar di beberapa kabupaten di Propinsi Jawa Tengah diantaranya Kota magelang, kabupaten cilacap, Temanggung, dan Kebumen. Seluruh mahasiswa/i peserta berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Berlanjut pada tahun 2021, Universitas Tidar kembali berpartisipasi mengikuti program Kampus Mengajar. Mahasiswa/i peserta program ini sebanyak 58 orang yang tersebar di beberapa kabupaten di Propinsi Jawa Tengah diantaranya Kota magelang, kabupaten cilacap, Wonogiri, Pemalang, Purworejo, dan beberapa kabupaten yang lain. Selain itu, tidak hanya di jawa tengah namun juga ada di Kota Bekasi, Kabupaten Tangerang, bahkan sampai ke Kabupaten Tapanuli Utara. Peserta program ini beragam dari berbagai Fakultas di Universitas Tidar. Dosen universitas Tidar yang berkesempatan lolos seleksi menjadi pendamping pada program ini sebanyak 10 orang yang berasal dari berbagai program studi di Universitas Tidar. Para mahasiswa peserta program dan juga dosen pendamping diharapkan dapat memberikan kontribusi atas permasalahan nyata yang dihadapi dunia pendidikan akibat dari dampak pandemi COVID-19.

5. Impelementasi Case Method dan Team-based Project pada Proses Pembelajaran

Metode pemecahan kasus menjadi satu dari delapan indikator kinerja utama (IKU) PT Akademik yang disajikan dalam bentuk persentase mata kuliah program sarjana yang menggunakan metode pembelajaran dengan pemecahan kasus atau pembelajaran kelompok berbasis project. Metode ini merupakan bagian dari Student method atau S-method. Terkait dengan analisis pembelajaran yang dapat diterapkan dalam RPS yaitu blended dan flipped, rencana penugasan mata kuliah portfolio, penilaian dan evaluasi, rubrik analitik penilaian dan ketercapaian CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan). Berdasarkan target minimal dalam IKU, Universitas Tidar telah menerapkan kombinasi kedua metode atau salah satunya pada mata kuliah yang tersebar di seluruh program studi di setiap fakultas. Sampai dengan April 2021 tercatat sebanyak 47.55% dari total mata kuliah yang ada di Universitas Tidar yang telah menerapkan.

(24)

(25)

BIDANG UMUM DAN KEUANGAN

1. Sumber Daya Manusia

Dosen dan Tenaga Kependidikan (tendik) merupakan dua komponen utama dalam membangun sebuah sistem pembelajaran serta pelayanan prima bagi sivitas akademika UNTIDAR. Jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) UNTIDAR hingga awal Desember 2020 adalah sebanyak 455 orang terdiri atas 253 dosen dan 201 tendik.

Grafik Tenaga kependidikan UNTIDAR berdasarkan status kepegawaian

Berdasarkan status kepegawaiannya, dari jumlah total 201 tendik yang dimiliki UNTIDAR, sebanyak 167 orang berstatus Non-PNS atau 83.08% dan sisanya 34 orang berstatus PNS atau 16.91%. Tendik Non-PNS terbagi dalam beberapa kategori yaitu Tendik Tetap Non-PNS Eks Yayasan, Tendik Kontrak dan Tenaga Kontrak Non-Staf, dijelaskan pada tabel di bawah ini.

0 20 40 60 80 100 120 140 160 180

Tenaga Kependidikan PNS Tenaga Kependidikan Non PNS

Tendik Berdasarkan Status Kepegawaian

(26)

Tabel Kualifikasi dan Status Tenaga Kependidikan UNTIDAR 2020

Jenjang Pendidikan Terakhir Status Kepegawaian Total PNS Non- PNS Tendik Tetap Non-PNS Eks Yayasan Tendik Kontrak Tenaga Kontrak Non Staf Magister 5 4 9 Sarjana 21 16 58 2 97 Diploma III 5 4 10 19 SMA 17 1 43 61 SMP 2 6 8 SD 1 6 7 Total 31 44 70 56 201

Untuk mencapai daya guna dan hasil guna yang sebesar-besarnya, UNTIDAR mendorong SDM yang dimilikinya untuk meningkatkan kompetensinya dengan terus mengembangkan diri. Pengembangan diri yang dimaksud adalah dengan penguatan kemampuan bagi tendik melalui diklat dan studi lanjut bagi para dosen. Tendik diarahkan mengikuti diklat yang sesuai dengan tujuan untuk meningkatkan semangat dan pengabdian yang berorientasi kepada kepentingan masyarakat, bangsa, negara dan tanah air; peningkatan kompetensi teknis, manajerial atau kepemimpinan, peningkatan efisiensi, efektifitas, kualitas pelaksanaan tugas yang dilakukan dengan semangat kerjasama dan tanggungjawab sesuai dengan lingkungan kerja dan organisasi.

Diklat Tenaga Kependidikan 2020

No. Nama Diklat Tanggal Jumlah Peserta 01. Pelatihan Bendahara Penerimaan elearning 2 - 5 Maret 2020 2 02. Pelatihan dan Ujian Pengadaan Barang/Jasa secara

daring

3 - 15 Agustus 2020 5 03. Webinar "Pelatihan Barang dan Jasa" 16 - 19 Juni 2020 3 04. Pelatihan Office Aplication dan Sertifikasi Junior

Office Aplication

23 November – 11 Desember 2020

25 05. Pendidikan dan Pelatihan Ahli Muda K3 Kontruksi

Bersertifikasi BNSP

2 - 6 November 2020

2 06. Pelatihan Perpajakan "Update Peraturan Perpajakan

Terbaru Tahun 2020 (Pemanfaatan Insentif Perpajakan Selama Masa Pandemi Covid 19 dan Manajemen Pajak Pasca Pandemi) Serta

Pemeriksaan Pajak dan Strategi Menghadapinya Tahun 2020

11 November 2020 9

07. Pelatihan Barang/Jasa dengan Metode Daring/E-Learning

23 Oktober - 12 November 2020

(27)

Pada Tahun 2020, dosen UNTIDAR sudah mulali didominasi oleh dosen PNS yang berjumlah 155 orang atau 61,26% dan dosen Non-PNS sebanyak 98 orang atau 38,73% dari total keseluruhan dosen yaitu 253 orang.

Dosen PNS dikategorikan menjadi 2 yaitu dosen PNS yang ditugaskan yang berjumlah 7 orang dan dosen tetap PNS sebanyak 148 orang. Sedangkan dosen Non-PNS dikategorikan dalam 3 kategori yaitu Dosen Tetap Eks Yayasan yang berjumlah 39 orang, Dosen Tetap Non-PNS sebanyak 56 orang, dan Dosen Purna Perjanjian kerja 4 orang.

Tabel Dosen berdasarkan jenjang pendidikan dan status kepegawaian

Jenjang Pendidikan Terakhir Status Kepegawaian Total PNS Non-PNS Dosen PNS Ditugaskan Dosen Tetap PNS Dosen Tetap Eks Yayasan Dosen Tetap Non-PNS Dosen Purna Perjanjian Kerja Magister (S2) 134 31 56 3 225 Doktor (S3) 7 14 8 29 Total 7 148 39 56 3 253

Untuk dapat mencapai pengajaran yang maksimal dan optimal, salah satu hal terpenting yang harus dimiliki dosen adalah kualitas keilmuan dengan salah satu tolok ukurnya adalah gelar akademik. UNTIDAR sangat mendorong dosen untuk mencapai tingkat pendidikan yang tertinggi yakni jenjang S3. Oleh karenanya, para dosen diberikan kesempatan untuk mengikuti tugas belajar.

0 20 40 60 80 100 120 140 160 180

Dosen PNS Dosen Non-PNS

DOSEN BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN

(28)

Keterbatasan anggaran tidak menjadi halangan bagi terlaksananya capaian pendidikan tertinggi dosen dengan dukungan banyaknya tawaran beasiswa baik oleh institusi maupun dan khususunya oleh pemerintah. Akan tetapi mempertimbangkan kebutuhan tenaga pengajaran sebagai salah satu kampus dengan status PTNB, pelaksanaan tugas belajar juga melalui proses seleksi. Sebagai hasilnya, terdapat 13 Dosen yang mendapatkan kesempatan untuk melakukan tugas belajar yang tersebar di Universitas Nasional maupun Internasional.

Selain tugas belajar, dukungan UNTIDAR terhadap penguatan SDM bagi dosen juga berupa ijin belajar. Pemberian ijin belajar bagi dosen tidaklah dipersulit di UNTIDAR selama mempertimbangkan dua faktor seperti yang juga diinstruksikan Kementrian Pusat yakni mempertimbangkan ketersediaan pengajar di fakultas dan jenjang pendidikan yang akan diikuti sesuai dengan keilmuan dan bidang tugasnya. Terdapat 13 Dosen yang sedang melakukan ijin belajar.

2. Sarana dan Prasarana

UNTIDAR terus berupaya meningkatkan sarana prasarana yang digunakan untuk kegiatan akademik dan non-akademik demi tercapainya proses pengajaran dan pembelajaran yang optimal. Saat ini kegiatan perkuliahan dan pelayanan akademik masih terpusat di kampus UNTIDAR yang beralamat di Jalan Kapten Suparman No. 39 Magelang. UNTIDAR sedang dalam proses perluasan kampus di beberapa tempat lain di Magelang maupun beberapa Kabupaten eks Karesidenan Kedu.

Data gedung fasilitas perkuliahan di lingkungan UNTIDAR No. Nama Gedung Fasilitas Perkuliahan _{Luas Bangunan (m2)}

1. Gedung FE 4.256

2. Gedung Pertanian 462

3. Gedung FKIP 2.890,5

4. Gedung Lab. Teknik Elektro & Mesin 4.299,36

5. LPPM-PMP 117,78 6. UPT Bahasa 35,54 7. UPT Kewirausahaan 19,25 8. UPT TIK 192 9. Gedung Rektorat 795,81 10. Gedung Fisipol 1.020 11. Gedung Hukum 510 12. Gedung Perpustakaan 648

13 Gudang Kampus Temanggung 75 14 Lab Semi Permanen Temanggung 148 15 Green House Temanggung 120 16 Gedung Pertemuan Temanggung 120

17 Gedung Kuliah FT 3 4000

18 Gedung Pos Jaga Temanggung 45 19 Gapuran dan Papan Nama Kampus Temanggung 0

(29)

Data gedung penunjang perkuliahan di lingkungan UNTIDAR No. Nama Gedung Penunjang Perkuliahan _{Luas Bangunan (m2)}

1. Gedung Parkir 780

2. Gedung Satpam 15

3. ATM BNI 4

4. Kantin 144

5. Gedung Kantor Kas Bank Jateng 15

6. Poliklinik 16

7. Masjid 180

Jumlah 1.154

Prasarana lainnya yang digunakan untuk menunjang proses perkuliahan yaitu laboratorium di setiap Fakultas. FKIP memiliki Laboratorium IPA, Laboratorium Micro Teaching, dan Laboraturium Bahasa. Di Fakultas Ekonomi terdapat Laboratorium Komputer, ruangan prakter berupa Mini Bank dan Pasar Modal. Fakultas Pertanian memiliki Laboratorium Terpadu yang digunakan oleh program studi Agroteknologi, Peternakan dan Akuakultur. FISIPOL dilengkapi dengan ruang praktek bagi program studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Teknik memiliki Laboratorium Komputer, Laboratorium Teknologi Mekanik, Laboratorium Elektroplating, Laboratorium Proses Produksi Bahan, dan Laboratorium Motor Bakar serta ruang prakter bagi Teknik Mesin dan Teknik Elektro.

Dalam waktu 5 tahun yang akan datang, UNTIDAR mulai membangun sarana prasarana di beberapa tanah milik kampus. Berikut adalah daftar lokasi dan luas tanah yang telah dimiliki UNTIDAR.

Lokasi dan luas tanah milik UNTIDAR

No. Lokasi Tanah _{Luas (m2)}

1. Jl. Kapten Suparman No. 39 Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara Kota Magelang 25

23.831 2. Sanden Jl. P. Kemerdekaan RT. 001 RW. 007, Kota

Magelang

480 3. Desa Kedungsari Sidotopo Kecamatan Magelang

Utara Kota Magelang

43.850 4. Desa Sumberejo, Mertoyudan, Kabupaten Magelang 35.620 5. Desa Sidoagung, Kecamatan Tempuran Kabupaten

Magelang

7.111 6. Desa Sukosari Kecamatan Bandongan Kabupaten

Magelang

(30)

25 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 7. Desa Sidorejo Kecamatan Bandongan Kabupaten

Magelang

57.678 8. Desa Giriwetan Kecamatan Grabag Kabupaten

Magelang

59.767 9. Desa Sidorejo Kecamatan Selomerto Kabupaten

Wonosobo

77.411 10. Desa Kwadungan Gunung Kecamatan Kledung

Kabupaten Temanggung

39.632

Jumlah 359.240

Selain gedung dan tanah, UNTIDAR memiliki beragram sarana dan prasarana lain seperti di bawah ini:

Sarana dan Prasarana

No Keterangan Kuantitas

TANAH

1 Tanah Bangunan Pendidikan Dan Latihan 155.381

2 Tanah Sawah Irigasi 165.402

3 Tanah Tegalan 237.889

4 Tanah Kosong Yang Sudah Diperuntukkan 2.147

KENDARAAN

1 Sedan 2

2 Station Wagon 2

3 Micro Bus (Penumpang 15 S/D 29 Orang) 2

4 Mini Bus (Penumpang 14 Orang ke bawah) 14

5 Pick Up 1

6 Kendaraan Bermotor Roda Tiga Pengangkut Barang 1

7 Kendaraan Bermotor Beroda Dua Lainnya 13

PERALATAN PERKANTORAN

1 Mini Komputer 5

2 Local Area Network (LAN) 1

3 Internet 2

4 P.C Unit 39

5 Lap Top 105

6 Console Unit (Peralatan Mainframe) 1

7 Hard Disk 7

8 CPU (Peralatan Mini Komputer) 2

(31)

10 Speaker Komputer 2

11 CPU (Peralatan Personal Komputer) 127

12 Monitor 2

13 Printer (Peralatan Personal Komputer) 245

14 Scanner (Peralatan Personal Komputer) 33

15 External/ Portable Hardisk 13

16 Server 24

17 Router 12

18 Modem 15

19 Terminal 6

20 Wireless Access Point 7

21 Switch 7

22 Acces Point 8

23 Peralatan Komputer Lainnya 8

GEDUNG DAN BANGUNAN

1 Bangunan Gedung Kantor Permanen 4

2 Bangunan Gedung Instalasi Lainnya 1

3 Bangunan Gedung Laboratorium Permanen 2

4 Bangunan Gedung Laboratorium Semi Permanen 1

5 Bangunan Gedung Tempat Ibadah Permanen 2

6 Bangunan Gedung Pertemuan Permanen 2

7 Bangunan Gedung Pendidikan Permanen 7

8 Bangunan Olah Raga Terbuka Permanen 2

9 Gedung Pos Jaga Permanen 1

10 Gedung Garasi/Pool Semi Permanen 2

11 Bangunan Gedung Perpustakaan Permanen 1

12 Bangunan Lainnya 14

13 Bangunan Tempat Parkir 1

14 Bangunan Parkir Lainnya 2

15 Taman Permanen 7

16 Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen 1

17 Tugu Peringatan Lainnya 2

18 Tugu/Tanda Batas Administrasi Kepemilikan 3

19 Pagar Semi Permanen 1

(32)

Pada Tahun 2020 UNTIDAR melakukan pengadaan barang antara lain

No Keterangan Nilai Kontrak

1 Rektor dan Wakil Rektor

PNBP/Bid 2/Pengd Pendukung Perkantoran Bid

2 Rp 49,962,000

PNBP/ Bid 2/ Pengd Peralatan Pendukung

Perkantoran Bid 2 Rp 514,128,978

PNBP/Bid 2/Pengd AC Pendukung Pembelajaran Rp 199,408,000 PNBP/Bid2/pengadaan kendaraan oprs eselon 1 Rp 497,500,000 PNBP/Bid.2/Peng Meubelair Rumdin Rektor Rp 9,790,000 PNBP/Bid 2/Pengd Peralatan Pembelajaran Bid

2 (BUK) Rp 86,999,000

PNBP/Bid 2/meubelair ruang rektorat Rp 198,990,000 PNBP/Bid 2/Pengad Logo dan Kayu GKU Bid II Rp 99,440,000 2 Biro Umum dan Keuangan

PNBP/BId 2/pengadaan peralatan pendukung

kepegawaian Rp 30,570,000

PNBP/Bid 2/pengadaan peralatan pendukung RT Rp 49,039,557 PNBP/Bid2/pengadaan peralatan pendukung keu Rp 49,940,000 PNBP/Bid.2/Peng Peralatan Pendukung

Perkantoran Rp 24,850,000

PNBP/ Bid 2/ Pengadaan Perltan Pembelajaran

Rektorat Rp 112,722,500

PNBP/Bid 2/Pembuatan Gapura&Papan Nama

Kampus Temanggung Rp 49,430,000

3 Biro Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerjasama

PNBP/Bid 2/Peralatan Pendukung Perkantoran

Perencanaan dan Penganggaran Rp 99,088,000

PNBP/Bid 2/pengadaan peralatan komunikasi

humas Rp 127,160,000

PNBP/Bid 1/pengadaan sarpras Rp 69,479,000

PNBP/Bid 2/pengadaan peralatan perkantoran

humas Rp 90,750,000

4 Fakultas Ekonomi

PNBP/Bid 2/ Pengadaan Meubelair Lab Komp

Prodi Manajemen Bid 2 Rp 171,072,000

PNBP/Bid2/pengadaan alat lab komputer

manajemen Rp 474,927,750

PNBP/Bid2/pengadaan peralatan perkantoran fe Rp 74,305,000 5 Fakultas Pertanian

RM/Bid.2/Pengad Rak Dinding & Meja Lab

FAPERTA Rp 48,950,000

PNBP/Bid 2/Pengadaan Meubelair Faperta Bid 2 Rp 82,852,000 RM/Bid 2/Pengd Kursi Kuliah FAPERTA

BOPTN Rp 49,500,000

(33)

28 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 PNBP/FP/Camera DSLR Pendukung

Pembelajaran Rp 36,650,000

PNBP/Bid 2/Pengad Lab Prodi Akuakultur Bid II Rp 120,978,000 PNBP/Bid.2/Pengd.Peralatan Lab Prodi

Peternakan Rp 1,114,100,000

PNBP/Bid 2/Pengd Peralatan Lab Pertanian Rp 805,401,300 6 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

PNBP/FKIP/Pengd Peralatan Pembelajaran FKIP Rp 15,870,000 PNBP/Bid.2/Pengadaan Meubelair Pembelajaran

FKIP Bid.2 Rp 49,984,000

PNBP/Bid 2/Pengadaan mebelair FKIP Rp 49,940,000 PNBP/Bid 2/Pengad Peralatan Lab Mikrobiologi Rp 668,500,000 PNBP/Bid 2/pengadaan peralatan pendukung

perkantoran FKIP Rp 185,108,000

7 Fakultas Teknik

SBSN/PTUP/Bid 2/Pengd Peralatan Lab Gd FT3

2020 Rp 175,950,000

SBSN/PTUP/Bid 2/Pengd Peralatan Lab Gd FT3

2020 Rp 1,487,700,000

SBSN/Bid 2/Pengd Perlatan Lab Komputasi Gd

FT (Paket 5C) Rp 97,282,900

PNBP/Bid 2/ Pengadaan Pend Perkantoran FT

Bid 2 Rp 146,740,000

PNBP/FT/peralatan pendukung perkantoran Rp 104,000,003 SBSN/Bid 2/pengadaan meubelair perkuliahan

3A Rp 940,170,000

SBSN/Bid 2/pengadaan meubelair perkuliahan

3B Rp 368,729,000

SBSN/Bid2/pengadaan meubelair ft3 Rp 519,239,899 PNBP/Bid.2/Peng Peralatan Lab Elektronika Rp 39,748,500 SBSN/RM/Bid 2/Pengd Meubelair Kuliah FT 3 Rp 725,191,364 RM/Bid 2/peralatan pendukung gd FT 3 Rp 467,704,500 PNBP//Bid 2/Pengd Peralatan Lab Prodi Teknik

Sipil Rp 452,577,800

SBSN/Bid.2/Pengd.Peralatan Lab Gd FT 3 Paket

1 Rp 6,831,576,384

SBSN/Bid 2/Pengd Perlatan Lab FT 3

Geoteknik&Geodesi Rp 909,975,000

SBSN/Bid2/Pengadaan Peralatan Lab Gdg FT 3

Transportasi Rp 1,952,852,517

SBSN/Bid2/pengadaan peralatan lab ft3 Rp 4,169,000,000 PNBP/FT/Pengadaan Meubelair Pendukung

Pengadaan Peralatan Lab Teknik Mesin dan

Teknik Elektro Rp 1,745,000,000

8 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

PNBP/Bid 2/Pengadaan Peralatan FISIPOL Bid

(34)

RM/Bid 2/ pengadaan audio visual Rp 112,766,500 PNBP/Bid 2/Pengadaan Peralatan Lab Prodi

Hukum Bidang 2 Rp 84,150,000

PNBP/Bid 2/ pengadaan peralatan prodi ilkom Rp 42,306,000 9 Perpustakaan

PNBP/PTUP/Perpustakaan/Pengadaan Gate

Perpustakaan Rp 81,290,000

PNBP/Perpus/Pengd Peralatan Perkantoran UPT

Perpus Rp 114,869,002

PNBP/Bid.2/Peralatan Pendukung Perkantoran

Perpus Rp 43,945,000

10 Teknologi Informasi Komunikasi

PNBP/TIK/Pengadaan Perangkat Jaringan

Internet Rp 106,865,000

SBSN/Bid.2/Meubelair Ruang Data Center FT3 Rp 77,071,500 PNBP/UPT TIK/Peralatan Pendukung

SBSN/Bid 2/Pengadaan Peralatan IT Data Center

Gd FT3 Rp 13,182,203,000

11 UPT Bahasa

PNBP/Bid 2/Pengad Pendukung Perkatoran UPT

Bahasa Rp 11,984,000

PNBP/UPT PKPP/ Pengajuan Sarpras Rp 1,850,000

12 Gedung Kuliah Umum

SBSN/Bid 2/pengadaan meubelair perkuliahan

3C Rp 490,693,400

PNBP/Bid 2/pengadaan kursi gd kuliah umum Rp 1,066,086,100 PNBP/Bid2/peng. kursi kuliah gdg kul umum

(tambahan) Rp 91,280,000

PNBP/Bid2/peng. AC dan Video Wall Gd

Kuliah Rp 3,842,736,700

PNBP/Bid2/pengadaan soundsystem gedung

kuliah umum Rp 258,100,000

PNBP/Bid 2/meubelair gedung kuliah umum Rp 99,165,000 13 Ormawa

PNBP/Bid3/pengadaan perlengkapan r. ormawa Rp 148,669,400 PNBP/Bid 3/Pengd Peralatan Pendukung UKM

(35)

30 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 Gedung Fakultas Teknik 3

Gedung Kuliah Umum

(36)

C. Keuangan

UNTIDAR memperoleh alokasi APBN melalui Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi sebelum akhirnya kembali pada Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dengan klasifikasi jenis DIPA Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN), Rupiah Murni (RM), dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Berikut adalah rincian penerimaan anggaran UNTIDAR pada tahun 2020.

Penerimaan anggaran UNTIDAR tahun 2020

No. Jenis Jumlah (Rp)

1 Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN)

66.969.394.000

2 Rupiah Murni (RM) 31.095.175.000

3 Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 46.749.285.000 Total 144.813.854.000

D. Evaluasi Capaian Kinerja 2020 dan Penetapan Target 2021

Dalam upaya mendukung pelaksanaan reformasi birokrasi, UNTIDAR menyusun perjanjian kinerja. Capaian dari perjanjian kinerja dimonitoring dan dievaluasi secara berkala (triwulan) dan disampaikan kepada Kemendikbud melalui aplikasi simproka.kemdikbud.go.id. Evaluasi atas pelaksanaan reformasi birokrasi dilaksanakan melalui aplikasi e-kinerja.kemdikbud.go.id.

Berdasarkan Surat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 123282/A/PR/2020 tanggal 10 Desember 2020 perihal Penyampaian Laporan Hasil Evaluasi atas Implementasi SAKIP Tahun 2020 tingkat penerapan akuntabilitas kinerja UNTIDAR masuk ke dalam Kategori A dengan intepretasi memuaskan, memimpin perubahan, berkinerja tinggi dan sangat akuntabel dari target yang ditetapkan dengan nilai B. Sedangkan nilai capaian Rata-rata kinerja anggaran atas pelaksanaan RKA-K/L adalah sebesar 95.62 dari target sebesar 80. Pelaksanaan evaluasi capaian kinerja tahun 2020 dan pemantapan program anggaran tahun 2021 yang dihadiri para pimpinan unit di lingkungan UNTIDAR dengan menghasilkan rumusan Laporan Kinerja Universitas Tidar Tahun 2020.

E. Workshop dan Sosialisasi dalam Penguatan Bidang Umum dan Keuangan

Untuk mengoptimalkan performa dan kinerja Bidang Umum dan Keuangan, UNTIDAR telah melaksanakan beberapa workshop. Di antara workshop yang telah terlaksana adalah sebagai berikut:

(37)

32 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 1) Pelatihan Barang dan Jasa

Pelatihan Barang/Jasa dengan Metode Daring/E-Learning oleh BP Unit Layanan Pengadaan Universitas Diponegoro dilaksanakan sebanyak 2 gelombang. Gelombang 1 dilaksanakan pada tanggal 3 – 14 Agustus 2020yang diikuti oleh 5 orang dan gelombang 2 dilaksanakan pada tanggal 23 Oktober sampai dengan 12 November 2020 yang diikuti oleh 20 orang. Tujuan dari pelatihan ini adalah tersedianya SDM yang mampu melaksanakan proses pengadaan barang/jasa pemerintah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku

elearning gelombang 1

(38)

33 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 2) Probis

Penyusunan Peta Proses Bisnis Universitas Tidar dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu:

1. persiapan

tahap ini melakukan pemetaan dan pengumpulan data layanan yang pada masing-masing unit di lingkungan Universitas Tidar serta dilakukan penysusunan kerangka awal penyusunan peta proses bisnis sehingga didapat draf layanan sehingga dapat dilihat layanan apa saja yang tumpang tindih. hal tersebut dilakukan pada bulan februari - maret

2. Penyusunan

Pada bulan Mei – September peta proses bisni mulai disusun menggunakan aplikasi bizagi yang sebelumnya dilakukan metode wawancara kepada pelaksana untuk mengetahui kendala dan hambatan pada layanan yang dilaksanakan. pada tahap ini setiap unit menyusun proses bisnis mandiri dengan dengan terlebih dahulu dilakukan bimbingan teknis dengan mengundang narasumber dari Dikti agar proses bisnis Universitas tidar dapat Sejalan dengan Proses Bisnis Kemendikbud.

3. Evaluasi

Evaluasi dilakukan pada bulan Oktober - November untuk menyempurnakan proses bisnis yang telah disusun serta melihat kesesuaian dengan visi dan misi organisasi

4. Pengesahan pada bulan desember proses bisnis Universitas Tidar disahkan oleh rektor melalui Keputusan Rektor Universitas Tidar Nomor 771/UN57/K/OT/2020 tentang Peta Proses Bisnis Layanan Pendukung Di Lingkungan Universitas Tidar

(39)

(40)

(41)

BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI

A. Beasiswa

Pendidikan adalah hak mendasar warga negara Indonesia yang seringnya berhadapan dengan persoalan biaya. Untuk menyelenggarakan sebuah pembelajaran yang ideal, diperlukan pendanaan yang tidak sedikit dan hal ini dirasa berat bagi sebagian masyarakat khususnya yang terdampak pandemi. Demi meringankan beban mahasiswa, UNTIDAR menyalurkan beberapa beasiswa baik dari pemerintah maupun dari instansi swasta untuk mahasiswa yang kurang mampu dan atau berprestasi.

Di antara beasiswa yang disalurkan untuk mahasiswa dari pemerintah adalah Bidikmisi Mahasiswa On-Going, Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah), dan Bantuan UKT. Sedangkan beasiswa yang disediakan dari hasil kerjasama yang dibangun UNTIDAR adalah beasiswa Bank Indonesia, beasiswa prestasi pendidikan tinggi Pemkab. Rembang, beasiswa BAZNAS Kab. Kebumen, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), dan Beasiswa PT. Charoen Phokpand Indonesia.

Jumlah mahasiswa UNTIDAR penerima Beasiswa Tahun Akademik 2020/2021 dapat dilihat pada gambar berikut:

B. Layanan Kesehatan

Selain beasiswa, persoalan mendasar yang menjadi kebutuhan mahasiswa adalah layanan kesehatan. UNTIDAR mempunyai ruang khusus layanan kesehatan berupa klinik kesehatan mahasiswa. Di dalam layanan tersebut terdapat 1 (satu) dokter dan 1 (satu) perawat yang dapat melayani mahasiswa saat mengalami sakit/kecelakaan kategori ringan. Pada saat diselenggarakan kegiatan kemahasiswaan, layanan kesehatan UNTIDAR dibantu UKM Korps PMI memberikan fasilitas dalam bentuk obat-obatan, tabung oksigen portable, tandu, dll.

1227 685 579 2 1 66 10 Bidikmisi On-Going

KIP Kuliah Bantuan UKT Pemkab. Rembang Baznas Kab. Kebumen KJMU PT.Charoen Phokpand Indonesia

(42)

37 | Laporan Tahunan Rektor Universitas Tidar 2020/2021 Gambar Layanan kepada mahasiswa di Klinik Kesehatan

C. Program Pembinaan Kewirausahaan Mahasiswa

UNTIDAR mempunyai visi menjadi universitas unggul dalam bidang kewirausahaan berbasis sumberdaya dan kearifan lokal. Salah satu upaya dalam mengimplementasikan visi tersebut, UNTIDAR mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui kegiatan Program Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (PKMI) pada kegiatan Kompetisi Bisnis Manajemen Mahasiswa Indonesia (KBMI). Pada Tahun 2020 yang berhasil lolos untuk didanai oleh Kemdikbud sebanyak 4 (empat) proposal dengan judul sbb :

1) ZAVA CASUAL FASHION : GROSIR DAN RITEL 2) Filkin Farm : Integrated Farming System

3) “DAGURAS 3D” Mesin CNC Berbahan Dasar Part 3D Printing 4) EdSS : Educatinal Smart-Shirt