• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUMAN CAPITAL CONFERENCE BAKRIE GROUP. Hotel Novotel - Bogor, Mei 2016 By : Mahmud Samuri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUMAN CAPITAL CONFERENCE BAKRIE GROUP. Hotel Novotel - Bogor, Mei 2016 By : Mahmud Samuri"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

Hotel Novotel - Bogor, 19-20 Mei 2016

By : Mahmud Samuri

HUMAN CAPITAL CONFERENCE – BAKRIE GROUP

VP HR & GA PT Bumi Resources Tbk

S2 – Psikologi Terapan UI

Ketua I LSP MSDM Indonesia

Ketua HR Mining Group

Tim Perumus SKKNI MSDM

Tim Perumus KKNI MSDM

INTRODUCTION

Anggota Dewan Pakar INDHRI

(2)

Meningkatkan pemahaman terkait

SKKNI dan KKNI MSDM

Dan bagaimana menerapkannya

Di Organisasi

Kondisi saat ini

Pentingnya SKKNI dalam Pengembangan SDM

Sekilas Tentang SKKNI MSDM

Sekilas Tentang KKNI MSDM

Penerapan SKKNI MSDM di Organisasi

Sekilas Info tentang Sertifikasi dan LSP MSDMI

(3)

CURRENT

Pelambatan Ekonomi

2

2

3

3

4

4

5

5

1

1

Kurang Kompeten Current Challenge PHK 27.000 orang @ DetikFinance Pengangguran 7,45 Jt @ Liputan6.com

(4)

Banyak LDP yang mengeluarkan sertifikat

dengan gelar bagi pemegangnya.

Banyak Perusahaan sudah menerapkan

Competency Based HRM

SKKNI MSDM masih belum banyak diketahui

oleh Praktisi MSDM

Hanya sedikit Perusahaan yang profesional

HR nya bersertifikat kompetensi

7

Today’s Question

Siapkah kita untuk bersaing

di MEA (AEC) ?

(5)

Free flow of

skilled labour

Single Market and Production Base

•Free flow of goods

•Free flow of services

•Free flow of investment

•Free flow of capital

•Free flow of skilled labour

CompetitiveEc onomic Region Equitable Economic Development Integration into the Global Economy

1

4

3

2

(6)

What is it?

PENYIAPAN

TENAGA KERJA

YANG KOMPETEN

HARMONISASI

REGULASI

PERKUATAN

LEMBAGA DIKLAT

PENGEMBANGAN

STANDAR

KOMPETENSI

PERKUATAN

LEMBAGA

SERTIFIKASI

(7)

Pembinaan dan Pengendalian

SKKNI, Standar Khusus, Standar Internasional

SISTEM STANDARDISASI KOMPETENSI KERJA NASIONAL

Pengembangan Standar

Penerapan

Standar

Harmonisasi

Standardisasi

Lisensi LSP Pemberlakuan Sertifikasi Kompetensi

SDM

Profesional Kompeten Kompetitif Notifikasi Kerjasama

MRA

Akreditasi LDP Pelatihan berbasis kompetensi

PERMENAKERTRANS NOMOR 5 TAHUN 2012

Milestones SKKNI MSDM

SK Tim Perumus & Tim Verifikasi

23 Des 13 KONVENSI NASIONAL 21 Juli 14 Pra-Konvensi 29-30 April 14

Signing SK

Menakertrans

9 Sept 14

1

2

3

(8)

PEMETAAN KEBUTUHAN SKKNI

PENETAPAN SKKNI

PEMBAKUAN > KONVENSI

= RSKKNI - 3 VERIFIKASI – RSKKNI 2

PERUMUSAN RSKKNI

VERIFIKASI RSKKNI = RSKKNI 1

VALIDASI > PRA KONVENSI = RSKKNI 2 PENERAPAN SKKNI

KAJI ULANG SKKNI

KOMITE SKKNI

RIP SKKNI

PERMENAKERTRANS NOMOR 8 TAHUN 2012

Relevan

dengan kebutuhan dunia usaha/industri di

masing-masing sektor atau lapangan usaha;

Valid

terhadap acuan dan/atau pembanding yang sah;

Akseptabel

oleh para pemangku kepentingan;

Fleksibel

untuk diterapkan dan memenuhi kebutuhan

pemangku kepentingan; dan

Mampu telusur

dan

dapat dibandingkan

dan/atau

disetarakan

dengan standar kompetensi lain, baik secara

nasional maupun internasional.

(9)

SKKNI

Kategori Jasa Profesional, Ilmiah, dan Teknis

Golongan Pokok Kegiatan Kantor Pusat dan Konsultasi

Manajemen

Bidang Manajemen Sumberdaya Manusia

M.701001.xxx.01

KBLI : M.701001

70 : Golongan Pokok

1001 : Kode penomoran KBLI

xxx : nomor urut unit kompetensi

01 : versi

SKKNI Kategori Jasa Profesional, Ilmiah, dan Teknis Golongan Pokok Kegiatan Kantor Pusat dan Konsultasi Manajemen : KBLI

Bidang Manajemen Sumberdaya Manusia : kesepakatan

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI)

Knowledge

Skills

Attitude

Other

Characteristics

Gunung Es

(10)

19 Account ability Responsi bility Experie nce Effective Application at workplace N N

MSDM

Yunus Triyonggo, 2014 (PMSM Indonesia)

Model Kompetensi Profesi

MSDM di Indonesia

(11)

Integritas

Kerjasama Tim

Komunikasi

Konsultasi

Customer Service Pemahaman Bisnis Manajemen Relasi

Leadership

Prasyarat

Prasyarat Dasar Generik merupakan persyaratan kemampuan yang harus dimiliki pelaksana dan penanggung jawab Manajemen SDM untuk mencapai unjuk kerja yang dipersyaratkan dalam pelaksanaan tugas pada unit-unit kompetensi

Masing-masing dari kedelapan Prasyarat Dasar Generik

tersebut, dijabarkan secara lebih detail melalui beberapa

bagian antara lain:

1. Definisi

2. Sub-komponen

3. Perilaku yang mendukung

4. Standar Profisiensi masing-masing level

Sources :

Society for Human Resources Management, USA(2012),

Chartered Institute of Personnel & Development, UK(2013), dan

(12)

a.

Definisi : kemampuan untuk secara efektif bertukar (exchange) dengan para

pemangku kepentingan.

b. Sub-kompetensi :

·

Keterampilan Komunikasi Verbal (Verbal Communication Skills)

·

Keterampilan Komunikasi Tertulis (Written Communication Skills)

·

Keterampilan Presentasi (Presentation Skills)

·

Persuasi (Persuasion)

·

Diplomasi (Diplomacy)

·

Objektivitas perseptual (Perceptual Objectivity)

·

Mendengar Aktif (Active Listening)

·

Umpan-balik efektif tepat waktu (Effective Timely Feedback)

·

Keterampilan Fasilitasi (Facilitation Skills)

·

Efektivitas Rapat (Meeting Effectiveness)

·

Kecerdasan Teknologi Sosial dan Sosial Media (Social Technology and Social

Media Savvy)

·

Hubungan Publik (Public Relations)

c. Perilaku yang mendukung

·

Memberikan informasi yang jelas dan ringkas untuk orang lain dalam lisan,

tertulis, elektronik, dan lainnya sebagai format komunikasi untuk konsumsi

publik dan organisasi

·

Mendengarkan secara aktif dan empati terhadap pandangan orang lain

·

Memberikan informasi penting kepada seluruh pemangku kepentingan

·

Berusaha mendapatkan informasi lebih lanjut untuk memperjelas ambiguitas

·

Memberikan umpan balik yang konstruktif efektif

·

Memastikan komunikasi yang efektif di seluruh organisasi

·

Memberikan umpan balik yang bijaksana dalam situasi yang tepat

·

Menyediakan komunikasi proaktif

·

Menunjukkan pemahaman tentang perspektif audien

·

Memperlakukan umpan balik yang konstruktif sebagai peluang untuk

pengembangan

(13)

Kemampuan Dasar merupakan persyaratan

yang wajib

dimiliki pelaksana dan penanggung

jawab MSDM untuk mencapai unjuk kerja

yang dipersyaratkan dalam pelaksanaan tugas

pada unit-unit kompetensi. Kemampuan

Dasar yang dimaksud adalah “Kemampuan

berbahasa Indonesia (Bahasa Indonesia

(14)

Kemampuan Dasar ini digali dan dikaji dari UKBI yang dirintis melalui berbagai

peristiwa kebahasaan yang diprakarsai

Badan Pengembangan dan Pembinaan

Bahasa, Kementerian Pendidikan Nasional

.

• Tujuan utama (

main purpose

).

• Fungsi kunci (

key function

) dari tujuan utama (

main purpose

).

• Fungsi utama (

major function

) dari fungsi kunci (

key function

), dan

• Fungsi dasar (

basic function

) dari fungsi utama (

major function

) dari lapangan usaha pada klasifikasi kategori, golongan pokok,

golongan dan atau sub golongan usaha tertentu.

Fungsi dasar (basic function)diidentifikasi sebagaiunit kompetensi

(15)

29

Tujuan

Utama

Fungsi

Kunci

Fungsi

Utama

Fungsi Dasar

(JudulUnit

Kompetensi)

ELEMEN ELEMEN ELEMEN KUK KUK KUK KUK KUK KUK KUK

BATASAN VARIABEL + PANDUAN

PENILAIAN

Fungsi Dasar

(JudulUnit

Kompetensi)

ELEMEN ELEMEN ELEMEN KUK KUK KUK KUK KUK KUK KUK

BATASAN VARIABEL + PANDUAN

PENILAIAN

PEMETAAN KOMPETENSI RMCS

(Regional Model Competency Standards)

WHAT FOR

WHAT NEEDS TO BE DONE, HOW

SUMBER: 40 QUESTIONS ON LABOUR COMPETENCIES

STRUKTUR STANDAR KOMPETENSI

BIDANG KEAHLIAN ATAU PEKERJAAN UNIT-UNIT KOMPETENSI ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA BATASAN VARIABEL KUALIFIKASI

(16)

31

Sosialisasi

SKKNI MSDM

Pemaketan SKKNI

MSDM berbasis KKNI

Pelatihan MSDM

berbasis

kompetensi

Pendirian LSP

MSDM

Penyusunan

Modul PBK

ASEAN

Qualification

Reference

Framework

Sertifikasi Profesi

MSDM

(17)

Unit Kompetensi = Fungsi Dasar

Benchmark/Patok banding untuk tingkat

kompetensi.

Merupakan Standar yang diakui di Indonesia

Digunakan untuk Competency based

recruiting, developing, dan mengukur kinerja

pegawai, perencanaan dll.

Meningkatkan daya saing di pasar lokal

(18)

Pemetaan ulang kompetensi karyawan

Penyesuaian skema remunerasi saat ini

Biaya untuk asesmen ulang

Potensi terjadinya downgrade pada tingkat

kompetensi karyawan

Potensi karyawan minta naik gaji

35

Prosesnya lumayan Rinci

Memerlukan komitmen Tim

Potensi implikasi biaya

Memerlukan Penyesuaian HR Policy

No Incentive – No Certification

Competency Surveilance

(19)

Preparation AnalysisGap Adopt and Adapt Verification Approval • Set objectives • Establish a Team • Setting milestones • Review SKKNI MSDM • Understand SKKNI MSDM • Compare existing model

Vs SKKNI MSDM • Identify the need

• Select as needed • Modify as needed

• Build a consensus • Approval • Verify the content

• Finalise the Draft

37

(20)

39 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN UNIT-UNIT KOMPETENSI PENETAPAN KKNI KONSENSUS KKNI PERUMUSAN KKNI VERIFIKASI KKNI KAJI ULANG KKNI

PRAKTISI INDUSTRI

PEMAKETAN

PENULISAN

PENJENJANGAN

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

(KKNI) adalah kerangka penjenjangan

kualifikasi kompetensi yang dapat

menyandingkan

,

menyetarakan

dan

mengintegrasikan

antara

bidang

pendidikan

dan

bidang pelatihan kerja

serta

pengalaman kerja

dalam rangka

pemberian pengakuan kompetensi kerja

sesuai dengan struktur pekerjaan di

berbagai sektor

1

2

3

4

5

7

8

9

6

Perpres No.8/2012

(21)

SM P SM A D 1 D 2 D 3 S 1 D 4 S 2 S 3 S p 1 2 3 4 5 6 7 8 9

MULTI JALUR

PENINGKATAN KUALIFIKASI SDM

(Perpres No.8 Th.2012)

S K L SKKNI KKNI

(22)

Fhierly Husein HR Consultant Sapta P. Yadi HR Consultant Is Nugroho PMSM Yunus Triyonggo PMSM Tutut H. IndHRI D. Sutoto HR Consultant Mahmud HR Mining Istiadi Vokasi UI Audi L. One HR Indonesia Nining Kristiana SDM List M. Hatta PERHAPI Syakira Rahma Admin Tim 10+ KETUA

JENJANG CAPAIAN PEMBELAJARAN (JCP) PENDIDIKAN FORMAL JENJANG KUALIFI KASI KKNI JCP MELALUI PELATIHAN KERJA DAN/ATAU PENGALAMAN KERJA

KESETARAAN JENJANG KUALIFIKASI PADA KKNI DENGAN JENJANG PENDIDIKAN, PELATIHAN KERJA, DAN/ATAU PENGALAMAN KERJA

(23)

Jenjang

Kualifikasi Jabatan

Stratifikasi

Tanggung Jawab Peran Kerja

Sikap Kerja (Berdasarkan SKKNI

MSDM)

7 Director/GM/VP Strategis Puncak Membuat Strategi Puncak 6 Head/Senior Manager/Ahli/ Konsultan Strategis Membuat Kebijakan Utama

5 Manajer Taktis Membuat

Sistem Madya 4 Supervisor/Officer /Koordinator/ Superintendent/ Spesialis/Analis

Operasioal Menjalan SOP Muda

3 Staf/Assisstant/ Clerk

Administratif Melaksanakan Instruksi Kerja

Muda

Kualifikasi ini mencakup kompetensi yang harus dimiliki oleh

pemangku jabatan di tingkat

puncak

pada fungsi manajemen

Sumber Daya Manusia (SDM). Kualifikasi di jenjang ini menuntut

kemampuan serta keahlian memutuskan langkah-langkah

pengembangan

strategis

organisasi di bidang manajemen SDM

yang berdasarkan perencanaan, analisa, evaluasi secara

komprehensif dengan tanggung jawab penuh dan akuntabilitas.

Kualifikasi di jenjang ini juga menuntut kemampuan mengelola

kajian (riset) yang komprehensif

guna pengambilan keputusan

(24)

Inti

Pilihan

Total

1

7 of 10 =

8

001 002 : Mengevaluasi Efektifitas Strategi dan Kebijakan Pengelolaan SDM

004 : Membuat Rancangan Model/Struktur Organisasi 016 : Merumuskan Kebutuhan Organisasi yang Selaras dengan

Strategi Organisasi

017 : Merumuskan Permasalahan Organisasi 030 : Merumuskan Nilai Nilai Budaya Organisasi 040 : Menyusun Strategi Manajemen Talenta

049 : Menyelaraskan Strategi Pengelolaan Karir dengan Strategi Organisasi

055 : Menyusun Strategi Pengelolaan Kinerja

063 : Menyusun Strategi Remunerasi di Tingkat Organisasi 079 : Membangun Strategi Hubungan Industrial di Tingkat

Organisasi

Kualifikasi ini mencakup kompetensi yang harus dimiliki oleh

pemangku jabatan di tingkat

strategis atau ahli

pada fungsi

manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) di dalam organisasi.

Kualifikasi di jenjang ini menuntut kemampuan dan keahlian untuk

mengaplikasikan strategi

pengelolaan SDM secara komprehensif

yang selaras dengan strategi bisnis organisasi berdasarkan konsep

dan teori bidang pengetahuan manajemen SDM. Kualifikasi di

jenjang ini juga menuntut kemampuan untuk mengambil keputusan

yang tepat berdasarkan

analisis

informasi dan data, serta mampu

memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi di

bidang manajemen SDM untuk pekerjaan sendiri dan organisasi.

(25)

Inti

Pilihan

Total UK

5

of 25

8

=

13

002 2 A Strategi & Perncanaan SDM/Pengembangan Organisasi 004 2 B Pembelajaran dan Pengembangan

032 1 C Manajemen Talenta

055 1 D Manajemen Karir/Manajemen Kinerja dan Remunerasi 079 2 E Hubungan Industrial

Kualifikasi ini mencakup kompetensi yang harus dimiliki oleh

pemangku jabatan di tingkat

taktis

pada fungsi manajemen Sumber

Daya Manusia (SDM) di dalam organisasi. Kualifikasi di jenjang ini

menuntut kemampuan dan keahlian untuk

menterjemahkan

strategi

SDM ke dalam sistem manajemen SDM berupa penyusunan

dan pengembangan

standar dan prosedur

. Kualifikasi di jenjang ini

juga menuntut kemampuan untuk mengambil keputusan

operasional

yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data,

serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai

(26)

Inti Pilihan

Total UK

5

of 49

15

=

20

003

1

A Strategi & Perncanaan SDM

035

3

B Pengembangan Organisasi

044

1

C Pembelajaran & Pengembangan

056

2

D Manajemen Talenta

078

1

E Manajemen Karir

3

F Manajemen Kinerja dan Remunerasi

3

G Hubungan Industrial

1

H Administrasi dan Informasi SDM

Kualifikasi ini mencakup kompetensi yang harus dimiliki oleh

pemangku jabatan di

tingkat operasional

atau spesialis/analis pada

fungsi manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) di dalam organisasi.

Kualifikasi di jenjang ini menuntut kemampuan dan keahlian untuk

melaksanakan program

SDM mengacu kepada standar dan prosedur

manajemen SDM di organisasi. Kualifikasi di jenjang ini juga

menuntut kemampuan untuk

melaksanakan keputusan

secara tepat

berdasarkan permasalahan faktual di fungsi kerjanya di bidang

manajemen SDM, yang menjadi lingkup tanggung jawab sendiri dan

orang lain.

(27)

Inti Pilihan UK 4 10 of 28 = 14

038 005 : Menyusun Uraian Jabatan

057 008 : Membuat rencana Pencarian Sumber Calon Pekerja 065 011 : Melaksanakan Proses seleksi calon pekerja 080 012 : Melakukan Penilaian Hasil Seleksi

013 : Melakukan Penawaran Kerja terhadap Calon Pekerja 014 : Melakukan Penempatan Pekerja

031 : Mengimplementasikan Budaya Organisasi ke seluruh unit kerja dan Individu 033 : Mengidentifikasi Kesenjangan Kompetensi

034 : Mengidentifikasi Kebutuhan Kompetensi melalui rekan jejak Perkembangan pekerja 037 : Menyusun Anggaran Program Pembelajaran dan Pengembangan

039 : Melakukan Evaluasi Pelaksanaan Keseluruhan Program Pembelajaran dan Pengembangan 047 : Melakukan Evaluasi Manajemen Talenta

051 : Melakukan Pemetaan Potensi dan Kompetensi Individu 052 : Menyusun Rencana Implemntasi Pengembangan Karir 053 : Menerapkan Pengembangan Karir

Dst. : Dst

Kualilifikasi ini memiliki peran kerja yakni melaksanakan fungsi

klerikal dan administrasi

manajemen SDM sesuai dengan instruksi

kerja yang berlaku di organisasi. Fungsi klerikal dan administrasi

berupa pencatatan, pengarsipan, dokumentasi, pembaharuan, dan

sebagainya sesuai dengan fungsi manajemen SDM, antara lain:

perencanaan dan pengadaan SDM, pengembangan organisasi,

pelatihan dan pengembangan, manajemen talenta, manajemen

suksesi, manajemen kinerja dan remunerasi, dan hubungan

industrial.

(28)

Inti

Pilihan

Total UK

1

3 of 6 =

4

095

009 :

Melaksanakan Pencarian Sumber Calon

Pekerja (Rekrutmen)

010 :

Menyeleksi Dokumen Lamaran Calon Pekerja

094 :

Melakukan Administrasi Pengupahan

032 :

Menghitung upah Lembur

(29)

AQRF Descriptor

(30)

BUSINESS

STRATEGY

BUSINESS

RESULTS

8. Industrial Relations 5. Talent Mgt 6. Career Planning & Development 4. Learning & Development 2. Recruitment & Selection 3. Organization Development 1. HR Strategy & Policy 9. HR Services & HRIS 7. Performance Management & Compensation

Mewujudkan Sumberdaya Manusia (SDM) yang kompeten, kompetitif,

beretika dan patuh pada ketentuan yang berlaku, melalui pengelolaan

yang efektif dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi.

59

60 1. Membuat Strategi dan Perencanaan pengelolaan SDM untuk mencapai tujuan organisasi

Mewujudkan Sumberdaya Manusia (SDM) yang kompeten, kompetitif, beretika dan patuh pada ketentuan yang berlaku, melalui pengelolaan yang efektif dan efisien untuk mencapai

tujuan organisasi.

1. Membuat Strategi dan kebijakan pengelolaan SDM yang sesuai dengan

asas kepatutan yang berlaku untuk mendukung strategi organisasi 2. Membuat kebijakan dan rancangan organisasi untuk mendukung strategi SDM 3. Membuat perencanaan kebutuhan akan Pekerja

1. Merumuskan Strategi dan Kebijakan pengelolaan SDM yang selaras dengan

Strategi Organisasi

2. Mengevaluasi Efektivitas Strategi dan Kebijakan Pengelolaan SDM 3. Merumuskan kebijakan organisasi yang selaras dengan Strategi Pengelolaan

SDM

4. Membuat rancangan Model/Struktur Organisasi

5. Menyusun Uraian Jabatan 6. Menetapkan kebutuhan akan

Pekerja

7. Menyusun Perencanaan Pemenuhan Kebutuhan Organisasi

akan Pekerja

Fungsi Kunci

Fungsi Utama Fungsi Dasar

(31)

61 6. Menetapkan kebutuhan akan Pekerja 1. Mengidentifikasi kebutuhan organisasi terhadap perencanaan SDM 2. Menganalisis kebutuhan SDM

1. Sasaran organisasiyang terkinidiidentifikasi sesuai format yang telah ditentukan. 2. Kondisiperencanaan kebutuhan SDM (manpower planning) diidentifikasisesuai dengan fungsi dan tujuan organisasi

4. Metode analisisditentukansesuai dengan kondisi organisasi dan strategi pengelolaan

SDM

Fungsi Dasar (Unit Kompetensi)

Elemen Kompetensi

Kriteria Unjuk Kerja (KUK)

3. Data kondisi eksternaltermasuk

benchmarking perencanaan SDM dengan

organisasi sejenisdiidentifikasimencakup aspek-aspek organisasi terkait dengan

kebutuhan SDM

5. Kebutuhan organisasi terhadapperencanaan SDM dianalisissesuai dengan sasaran

organisasi dan beban kerja 6. Kebutuhan organisasi terhadap SDM ditetapkandi masing-masing unit sesuai format

yang telah ditetapkan 7. Kebutuhan organisasi terhadap SDM didokumentasikansesuai format yang telah

ditetapkan dan mengikuti sistem kearsipan yang berlaku

(32)

Pengkuran Kompetensi

Pengakuan atas level kompetensi dari Institusi

yang Berwenang

Meningkatkan selling point

‘Passport’ untuk karir internal, national or

global

63

What for?

Siapkan dokumen seperti sertifikat,

testimonials dan formulir yang diperlukan

Kumpulkan portofolio yang relevan

Mendaftarkan diri ke LSP online

Konsultasi Pra Asessmen

64

(33)

Asesment Method Evidence Verification Evidence VATM Evidence Verification + Interview Not VATM Observation – Demo + Written /Oral Test

Pahami Unit Kompetensi yang terkait dan

Kriteria Unjuk Kerja (KUK) nya

Siapkan Bukti Kompetensi anda dan portofolio

yang memenuhi kriteria Valid, Asli, Terkini,

dan Memadai (VATM)

65

Key Success for

SKEMA PELAKSANAAN

SERTIFIKASI KOMPETENSI

Menunjuk asesor Memilih TUK 8 6 7 3 5 2 Mengajukan permohonan Melakukan Laporan asesmen Surveilen Rekomendasi Sertifikat Kompetensi Membentuk 9 PESERTA DI TUK 1 TIM ASSESSOR KOMITE TEKNIK PESERTA UJI KOMPETENSI

Alur Proses

(34)

1. Menjadi salah satu TUK untuk asesmen di wilayah

kita

2. Menjadi certified Asesor untuk Manajemen SDM

melalui Training oleh BNSP

3. Mengikuti Sertifikasi Profesi MSDM

Dimana?

1. Alamat surat :

LSP MSDM Indonesia : Wisma PeDe room 508B,

JL MT Haryono Kav 17 Tebat, Jakarta Selatan 12810,

ph : 021 83792763, fax : 021 83792784

2. Email :

sekretariat@lspmsdmi.com

3. Web site :

https ://www.lspmsdm.org

(35)

Nama Lembaga LSP MSDM Indonesia

Lisensi BNSP SK BNSP No: 925 tgl 1 Desember 2015 Akta Notaris No 18 Tanggal 29 September 2014

SK Menkumham No AHU-07408.50.10.2014 Tanggal 09 Oktober 2014 Dewan Pengarah Ketua : Is Nugroho

Anggota : Sapta Putra Yadi Yunus Triyonggo Muhammad Hatta

Pengurus Ketua Umum : Dinarwulan Sutoto

Ketua I : Mahmud

Ketua II : Setyanto

Sekr. Umum : Nining Kristiana

Sekr. I : Brian Aprinto

Bend. Umum : Winarso S. Tjokro

Bend. I : Sofrida Massie

No Rekening Bank Mandiri No Rek 126-00-0670516-3 NPWP 72.467.841.2.018.000

SK Domisili 1470/27.1.0/31.74.02.1005/1.824/2015,Kecamatan Setiabudi

LSP MSDM INDONESIA

SYARAT MENGIKUTI SERTIFIKASI

KOMPETENSI

1. Bagi pengikut skema

Manajer Pengelolaan Sumber Daya Manusia

:

Pendidikan S1

atau setara dan

berpengalaman minimal 3 tahun

pada posisi

supervisor, atau

Pendidikan D3

atau setara dengan

berpengalaman minimla 6 tahun

pada posisi

supervisor

2.

Bagi pengikut skema

Supervisor Pengelolaan Sumber Daya Manusia

:

Pendidikan S1

ataau setara dan

berpengalaman minimaml 1 tahun

pada posisi

staff atau pelaksana, atau

Pendidikan D3

atau setara dan

berpengalaman minimal 3 tahun

pada posisi staff

atau pelaksana

3.

Syarat umum :

Mengajukan permohonan dengan mengisi form APL 01 dan APL 02

lihat format pendaftaran pada

https ://www.lspmsdm.org

Memiliki sertifikat pelatihan dibidang Manajemen SDM terkait

(36)

SARANA / PERANGKAT

1. SKKNI No 307/2014

tentang “Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia Kategori Jasa Profesional, Ilmiah Dan Teknis Golongan Pokok

Kegiatan Kantor Pusat Dan Konsultasi Manajemen Bidang Manajemen

Sumberdaya Manusia".

2. Asesor Kompetensi

: 150 orang (telah tersertifikasi dari BNSP)

3. Tempat Uji Kompetensi (TUK)

Fritmandiri Utama jakarta

LPPM Manajemen Jakarta

Lembaga Pariwisata Bali (dalam proses)

Vocasi Universitas Indonesia (dalam proses)

LSP MSDM INDONESIA

LINGKUP SERTIFIKASI (SKEMA)

LSP MSDM INDONESIA

Skema yang telah mendapatkan Lisensi BNSP (Okupasi) :

1. Manager Manajemen SDM, teridiri dari 30 UK

2. Supervisor Manajemen SDM, terdiri dari : 21 UK

SKEMA DALAM PROSES MENDAPATKAN LISENSI DARI BNSP 1. Manajer Rekrutmen dan SeleksI

2. Manajer pelatihan dan Pengembangan 3. Manajer Remunerasi

4. Manajer Hubungan Industrial 5. Manajer Pengembangan Organisasi 6. Supervisor Rekrutmen dan Seleksi 7. Supervisor Pelatihan dan Pengembangan 8. Supervisor Hubungan Industrial

(37)

Skema

(1)

No.

Kode Unit

Judul Unit Kompetensi

1 M.701001.003.01 Merumuskan Kebijakan Organisasi yang selaras dengan Strategi Pengelolaan SDM

2 M.701001.004.01 Membuat Rancangan Model/Struktur Organisasi

3 M.701001.006.01 Menetapkan Kebutuhan akan Pekerja

4 M.701001.017.01 Merumuskan Permasalahan Organisasi

5 M.701001.018.01 Menyusun Intervensi Interpersonal

6 M.701001.019.01 Menyusun Intervensi Teknologi

7 M.701001.021.01 Menyusun Intervensi Manajemen Pekerja

8 M.701001.023.01 Melakukan Intervensi Perubahan dalam Organisasi

9 M.701001.026.01 Merancang Model Kompetensi

10 M.701001.029.01 Merancang Metode Pengukuran Kompetensi

11 M.701001.032.01 Menyelaraskan Strategi Pembelajaran dan Pengembangan sesuai dengan Strategi Organisasi

Skema

(2)

No. Kode Unit

Judul Unit Kompetensi

12 M.701001.035.01 Merancang Program Pembelajaran dan Pengembangan

13 M.701001.042.01 Menentukan Pekerja Bertalenta

14 M.701001.044.01 Mengembangkan Manajemen Suksesi di Organisasi

15 M.701001.045.01 Melaksanakan Program Manajemen Suksesi

16 M.701001.055.01 Menyusun Strategi Pengelolaan Kinerja

17 M.701001.058.01 Mengelola Proses Perumusan Indikator Kinerja

18 M.701001.062.01 Merancang Tindak Lanjut Hasil Penilaian Kinerja

19 M.701001.064.01 Merancang Kebijakan Remunerasi di Tingkat Organisasi

20 M.701001.068.01 Menyusun Struktur dan Skala Upah di Tingkat Organisasi

21 M.701001.069.01 Menyusun Sistem Penentuan Upah Pekerja di Tingkat Organisasi

(38)

No.

Kode Unit

Judul Unit Kompetensi

23 M.701001.071.01 Menyusun Program Insentif di Tingkat Organisasi

24 M.701001.076.01 Membangun Komunikasi Yang Harmonis dengan Pekerja di Tingkat Organisasi

25 M.701001.078.01 Mengembangkan Peranan Pemangku Jabatan Lini dalam Menjalankan Fungsi MSDM

26 M.701001.082.01 Membuat Peraturan Perusahaan/Kepegawaian di Tingkat Organisasi

27 M.701001.083.01 Membuat Perjanjian Kerja Bersama di Tingkat Organisasi

28 M.701001.085.01 Melaksanakan Proses Pemutusan Hubungan Kerja di Tingkat Organisasi

29 M.701001.086.01 Melaksanakan Mekanisme Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial yang efektif

30 M.701001.089.01 Membangun Hubungan Industrial yang Harmonis dengan Wakil Pekerja atau Serikat Pekerja/ Serikat Buruh

31 M.701001.092.01 Menentukan Sistem Informasi Pekerja

Skema

(1)

No. Kode Unit Judul Unit Kompetensi

1 M.701001.007.01 Menyusun Perencanaan Pemenuhan Kebutuhan Organisasi akan Pekerja

2 M.701001.008.01 Membuat Rencana Pencarian Sumber Calon Pekerja 3 M.701001.009.01 Melaksanakan Pencarian Sumber Calon Pekerja (Rekrutmen) 4 M.701001.012.01 Melakukan Penilaian Hasil Seleksi

5 M.701001.013.01 Melakukan Penawaran Kerja terhadap Calon Pekerja 6 M.701001.018.01 Menyusun Intervensi Interpersonal

7 M.701001.024.01 Melakukan Evaluasi Perubahan Perilaku

8 M.701001.025.01 Melakukan Evaluasi Hasil-Hasil Intervensi Perubahan terhadap Organisasi

9 M.701001.027.01 Menyusun Peta Kompetensi Jabatan

10 M.701001.028.01 Mengevaluasi Pemutakhiran Standar Kompetensi Kerja

11 M.701001.031.01 Mengimplementasikan Budaya Organisasi ke Seluruh Unit Kerja dan Individu

(39)

Skema

(2)

No.

Kode Unit

Judul Unit Kompetensi

12 M.701001.033.01 Mengidentifikasi Kesenjangan Kompetensi

13 M.701001.034.01 Mengidentifikasi Kebutuhan Kompetensi melalui Rekam Jejak Perkembangan Pekerja

14 M.701001.039.01 Melakukan Evaluasi Pelaksanaan Keseluruhan Program Pembelajaran dan Pengembangan

15 M.701001.046.01 Memadankan Kesesuaian Pekerja Bertalenta dengan Posisi Tujuan 16 M.701001.056.01 Menyusun Kebijakan Pengelolaan Kinerja

17 M.701001.072.01 Menyusun Anggaran Remunerasi di Tingkat Organisasi 18 M.701001.077.01 Menangani Keluh Kesah Pekerja di Tingkat Organisasi 19 M.701001.081.01 Melaksanakan Hubungan Kerja sesuai Peraturan

Perundang-undangan

20 N.784000.019.02 Menyerahkan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan Kepada Perusahaan Lain *

21 M.701001.084.01 Melaksanakan Tindakan Disiplin Pekerja di Tingkat Organisasi

Possible Initiatives

MENYIAPKAN PROFESIONAL HR YANG KOMPETEN

1. Pembekalan untuk persiapan sertifikasi profesi

MSDM (Skema Manager dan Supervisor SDM)

2. Pelatihan kompetensi untuk HR KUB merujuk

pada SKKNI MSDM dikordinir oleh BSS

3. HR KUB best practice Sharing

4. HR Manager Development Program

5. HR Supervisor Development Program

(40)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan fakta bahwa skor rata-rata pre-menstruation syndrome pada responden di SMAN 3 Kota Kediri sesudah diberikan relaksasi nafas

(3) Dalam menjalankan kewenangannya sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Ketua dibantu pengelola keuangan Sekolah Tinggi wajib menatausahakan dan mempertanggungjawabkan

Untuk mengidentifikasi persoalan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif lapangan ( field research ) dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data

TABEL MATRIK RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2016.. 3 4

Sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan lansia, maka pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Berdasarkan Undang – Undang No 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, serta Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 20007 Tentang Pembagian

Ilmu Kedokteran respirasi, saat ini sedang melakukan penelitian tentang kualitas hidup dan gejala sesak napas dengan keparahan penyakit Penderita PPOK Stabil di Poli RSUP.H.Adam

1) lapisan atas bumi, atau kerak bumi, sama dengan suatu hamparan pelindung. 2) Lapisan atas bumi adalah relative tipis terhadap bagian dalam, dan sekarang diketahui bahwa