Makalah Teknik Tenaga Listrik
Makalah Teknik Tenaga Listrik
PLTG
PLTG
Disusun oleh : Disusun oleh : Femy
Femy Sanana Sanana Sanvia Sanvia (0906488930(0906488930)) M
Meessaah h YYggaa ((009900664488!!!!!!!!)) M" #a
M" #ahmat hmat $%iya$%iyantnt (090(090648!648!!!!)!!!) &'gr
&'grh h i Sa*'i Sa*'trtr (090(090648!648!!!!)!!!)
$+P#T+M+& T+,&-, +L+,T#.
$+P#T+M+& T+,&-, +L+,T#.
F,/LTS T+,&-, /&-+#S-TS -&$.&+S-
F,/LTS T+,&-, /&-+#S-TS -&$.&+S-
1022
,T P+&G&T#
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat rahmat dan karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “PLT! sesuai dengan "aktu yang penyusun ren#anakan$ Penulisan
makalah ini bertujuan untuk men#oba memberikan in%ormasi kepada khalayak
mengenai apa yang dimaksud dengan PLT serta prinsip kerja pada PLT$
Metode yang penulis gunakan dalam penulisan makalah ini adalah studi
kepustakaan$
Penyusun mengu#apkan terima kasih kepada &apak 'r$ (mien )ahardjo M$T$
dan &apak (ji Nur *idyanto +$T$, M$T$ sebagai dosen mata kuliah Teknik
Tenaga Listrik yang telah memberikan dukungan moral dan materil berupa saran
dalam proses pembuatan makalah ini$
Penyusun menyadari bah"a makalah ini masih jauh dari kata sempurna$ leh
karena itu, penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak$ Penyusun berharap makalah ini dapat memberikan man%aat untuk seluruh
pihak$
Depok, Desember ./00
$FT#
-S-1(L(M(N 23D3L$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ i 4(T( PEN(NT()$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ ii D(5T() '+'$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$iii &(& ' PEND(13L3(N 0$0 Latar &elakang$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 0 0$. )umusan Masalah$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 0 0$.$0 &atasan Masalah$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ . 0$6 Tujuan Penulisan$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ . 0$7 Metode Penulisan$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ . 0$7$0 De%inisi 4onseptual$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ . 0$8 utline$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ . &(& '' 4(2'(N TE)' .$0 De%inisi 4ara"itan9999999$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$6 .$. +ejarah Perkembangan amelan$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 6 .$.$0 +umber Data tentang amelan$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 7 .$$6 'nstrumen amelan 2a"a 9$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ .$7 Perkembangan amelan 2a"a di 'ndonesia9$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 0 .$ 8 Perkembangan amelan di Man#anegara$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 0;&(& ''' PEN3T3P
6$0 4esimpulan$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 0< 6$. +aran$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ 0< D(5T() P3+T(4(
L(MP')(N
-P+&$/L/&
2"2 Latar elakang
Mesin arus searah atau mesin D> merupakan mesin listrik yang dala pengoperasiannya menggunakan sumber d# sebagai input atau tegangan output d# tergantung pada %ungsi mesin tersebut sebagai motor atau generator$ enerator D> merupakan suatu di=ais yang mengkon=ersi energi mekanik menjadi energi listrik dan memiliki keluaran berupa tegangan D>$ +edangkan, Motor D> merupakan suatu di=ais yang mengkon=ersi energi listrik D> menjadi energi mekanik putaran$ +ebuah motor D> dapat di%ungsikan sebagai generator, atau sebaliknya generator D> dapat pula di%ungsikan sebagai motor D>$
enerator D> pada umumnya memiliki konstruksi seperti pada mesin listrik pada umumnya, yaitu memiliki komponen utama berupa rotor dan stator$ )otor merupakan bagian dari mesin yang bersi%at dinamis ?bergerak@, sedangkan stator merupakan bagian dari mesin yang bersi%at statis ?diam@$ Prinsip kerja enerator D> menggunakan penerapan hukum 5araday, yaitu menghasilkan tegangan listrik dari proses induksi listrik $
2"1 #'m'san Masalah
&erdasarkan latar belakang yang kami uraikan, maka didapat beberapa rumusan masalah antara lain:
0$ (pakah de%inisi dari enerator D>A
.$ &agaimana konstruksi enerator D> se#ara umum dan apa saja komponen-komponen pembentuknyaA
6$ &agaimana prinsip kerja pada enerator D>A 7$ (pa saja jenis-jenis enerator D>A
2"1"2atasan Masalah
&atasan masalah yang dapat kami tentukan dalam makalah ini dimulai dari de%inisi dan prinsip kerja dari enerator D>$
2"3 T'5'an Pen'lisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu:
0$ mendeskripsikan dan mengetahui de%inisi enerator D>$
.$ mendeskripsikan dan mengetahui bagaimana konstruksi pada enerator D>$
6$ mengetahui prinsip kerja enerator D>$
7$ Mengetahui ma#am-ma#am jenis enerator D>
2"4 Mete Pen'lisan
3ntuk memperoleh data mengenai enerator D>, penulis melakukan studi literatur ?studi kepustakaan@$ Penulis mengumpulkan berbagai literatur dan mengkaji ulang literatur yang diperoleh$
2"4"2 $einisi ,nse*t'al
enerator arus searah ?D>@ adalah mesin yang mampu membangkitkan tegangan dan arus searah ?D>@ dimana inputnya adalah energi mekanis dari putaran penggerak mula ?prime mo=er@$
2"7 .'tline &(& '
Pendahuluan yang terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan, de%inisi konseptual, dan
outline &(& ''
4ajian teori mengenai enerator D> &(& '''
B
--,-&
T+.#-1"2 $einisi /m'm PLTG
Pusat listrik tenaga gas ?PLT@ merupakan sebuah pembangkit energi listrik yang menggunakan peralatanCmesin turbin gas sebagai penggerak mula generator pembangkitnya$ Turbin gas diran#ang dan dibuat dengan prinsip kerja yang sederhana dimana energi panas yang dihasilkan dari proses pembakaran bahan bakar diubah menjadi energi mekanis dan selanjutnya diubah menjadi energi
listrik atau energi lainnya sesuai dengan kebutuhannya$
Sedangkan, Unit PLTG diartikan sebagai kesatuan mesin- mesin dan perlengkapannya yang tersusun dalam tata hubungan kerja, membentuk sistem untuk mengubah energi yang terkandung di dalam bahan bakar minyak atau gas alam menjadi tenaga listrik, dengan mengunakan turbin gas sebagai penggerak utama. Unit PLTG dibagi atas tiga sistem yaitu sistem turbin gas, sistem listrik, dan sistem kontrol.
1"1 ,nstr'ksi PLTG
Seperti yang telah disebutkan pada bagian definisi PLTG bahwa unit PLTG seara umum dibagi atas tiga sistem yaitu!
a. Sistem Turbin Gas.
Sistem turbin gas merupakan kesatuan perlengkapan yang berfungsi untuk mengubah energi termal menjadi energi mekanis, yang terdiri atas satu atau beberapa kompresor aksial "radial#, perlengkapan termal untuk memanaskan fluida kerja, satu atau beberapa turbin dan peralatan bantu.
b$ Sistem Listrik.
Sistem listrik merupakan kesatuan perlengkapan yang berfungsi untuk mengubah energi mekanis menjadi energi elektris termasuk dalam fungsi penyaluran dan pemakaian, yang terdiri dari perlengkapan pembangkit, perlengkapan hubung-bagi dan transformator.
. Sistem $ontrol.
Sistem kontrol merupakan kesatuan perlengkapan yang terdiri dari subsistem yang berfungsi untuk mengatur, mengawasi, membatasi dan menjaga agar setiap proses serta kerja peralatan dapat berlangsung seara efisien dan aman.
1"1"2 Sistem T'rin Gas
ambar .$0 Turbin gas
Pada sistem turbin gas tersusun atas komponen-komponen utama ,yaitu air inlet section, compressor section, combustion section, turbine section,danexhaust section.+erta ada pula komponen pendukung pada turbin gas yaitu starting
equipment, lube-oil system, cooling system, dan beberapa komponen pendukung lainnya$
ambar .$. Turbin gas dan komponen-komponennya &erikut ini penjelasan tentang komponen utama pada turbin gas:
0$ ir -nlet Se:tin$ &er%ungsi untuk menyaring kotoran dan debu yang terba"a dalam udara sebelum masuk ke kompresor$ &agian ini terdiri dari:
0$ Air Inlet Housing , merupakan tempat udara masuk dimana didalamnya terdapat peralatan pembersih udara$
.$ Inertia Separator , ber%ungsi untuk membersihkan debu-debu atau partikel yang terba"a bersama udara masuk$
6$ Pre-Filter , merupakan penyaringan udara a"al yang dipasang pada inlet house$
7$ Main Filter , merupakan penyaring utama yang terdapat pada bagian dalam inlet house, udara yang telah mele"ati penyaring ini masuk ke dalam kompresor aksial$
8$ Inlet Bellmouth, ber%ungsi untuk membagi udara agar merata pada saat memasuki ruang kompresor$
$ Inlet ui!e "ane, merupakan blade yang ber%ungsi sebagai pengatur jumlah udara yang masuk agar sesuai dengan kebutuhan atau beban turbin$ Pada saat +tart 3p, ' juga ber%ungsi untuk mengurangi surge$ Pada saat stop dan selama start up, ' tertutup ?pada unit tertentu, posisi ' 67-7<@, kemudian se#ara bertahap membuka seiring dengan meningkatnya beban turbin$ Pada beban turbin tertentu, ' terbuka penuh ?<6-F.@$ +elama stop normal ' perlahan-lahan ditutup bersamaan dengan turunnya beban, sedangkan pada stop emergen#y, ' tertutup bersamaan dengan tertutupnya katup bahan bakar$
.$ ;m*ressr Se:tin$ 4omponen utama pada bagian ini adalah a#sial $lo% compressor , yang ber%ungsi untuk mengkompresikan udara yang berasal dari inlet air section hingga bertekanan tinggi sehingga pada saat terjadi pembakaran dapat menghasilkan gas panas berke#epatan tinggi yang dapat menimbulkan daya output turbin yang besar$ 4apasitas kompresor harus #ukup besar karena pasokan udara lebih ?excess air @ untuk turbin gas dapat men#apai 68/ $ Disamping untuk mendapatkan pembakaran yang sempurna, udara lebih ini digunakan untuk pendingin dan menurunkan suhu gas hasil pembakaran$ (ksial %lo" #ompressor terdiri dari dua bagian yaitu:
0$ &ompressor 'otor Assembly. Merupakan bagian dari kompresor aksial yang berputar pada porosnya$ )otor ini memiliki 0; tingkat sudu yang mengompresikan aliran udara se#ara aksial dari 0 atm menjadi 0; kalinya sehingga diperoleh udara yang bertekanan tinggi$ &agian ini tersusun dari "heels, stubsha%t, tie bolt dan sudu-sudu yang disusun kosentris di sekeliling sumbu rotor$
.$ &ompressor Stator. Merupakan bagian dari #asing gas turbin yang terdiri dari:
Inlet &asing , merupakan bagian dari #asing yang mengarahkan udara masuk ke inlet bellmouth dan selanjutnya masuk ke inlet guide =ane$ For%ar! &ompressor &asing , bagian #asing yang didalamnya terdapat
empat stage kompresor blade$
A$t &asing , bagian #asing yang didalamnya terdapat #ompressor blade tingkat 8-0/$
(ischarge &asing, merupakan bagian #asing yang ber%ungsi sebagai tempat keluarnya udara yang telah dikompresi$
ambar .$7 4ompresor radial dengan di%%user
6$ ;m'stin Se:tin" Disebut pula sebagai ruang bakar$ Pada bagian ini terjadi proses pembakaran antara bahan bakar dengan %luida kerja yang berupa udara bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi$ 1asil pembakaran ini berupa energi panas yang diubah menjadi energi kinetik dengan mengarahkan udara panas tersebut ke transition pie#es yang juga ber%ungsi sebagai noHHle$ 5ungsi dari keseluruhan sistem adalah untuk mensuplai energi panas ke siklus turbin$ +istem pembakaran ini terdiri dari komponen-komponen berikut yang jumlahnya ber=ariasi tergantung besar %rame dan penggunaan turbin gas$
4omponen-komponen pada #ombustion se#tion adalah :
0$ &ombustion &hamber , ber%ungsi sebagai tempat terjadinya pen#ampuran antara udara yang telah dikompresi dengan bahan bakar yang masuk$
.$ &ombustion )iners, terdapat didalam #ombustion #hamber yang ber%ungsi sebagai tempat berlangsungnya pembakaran$
6$ Fuel *o++le, ber%ungsi sebagai tempat masuknya bahan bakar ke dalam #ombustion liner$
7$ Ignitors Spar# Plug, ber%ungsi untuk memer#ikkan bunga api ke dalam #ombustion #hamber sehingga #ampuran bahan bakar dan udara dapat terbakar$
8$ ransition Fieces, ber%ungsi untuk mengarahkan dan membentuk aliran gas panas agar sesuai dengan ukuran noHHle dan sudu-sudu turbin gas$
$ &ross Fire ubes, ber%ungsi untuk meratakan nyala api pada semua #ombustion #hamber$
;$ Flame (etector , merupakan alat yang dipasang untuk mendeteksi proses pembakaran terjadi$
ambar .$8 )uang bakar turbin gas
)uang bakar turbin gas ditempatkan disamping rangka utama turbin, dengan maksud saluran udara dari kompresor dan gas pembakaran menjadi pendek sehingga kerugian aliran ke#il$ +aluran gas panas ditempat di dalam saluran udara kompresor sehingga tidak membutuhkan isolasi panas yang khusus$ 3ntuk menghindari gumpalan-gumpalan gas panas karena tidak ber#ampur dengan udara segar, saluran gas dibuat dibelokan F/o dua kali sehingga gas panas dan udara ber#ampur dengan baik, sebelum masuk turbin$
Pengaturan ke#epatan udara dari kompresor juga penting, ke#epatan udara yang rendah akan mengakibatkan api akan merambat kearah kompresor dan sebaliknya api akan ke luar dari ruang bakar yang mengakibatkan ruang bakar menjadi dingin dan api dapat mati )uang bakar harus menghemat ruang dan dipasang disekeliling sumbu tengah$ )uang bakar dengan pipa api di dalamnya masing-masing berdiri sendiri sehingga apabila salah satu ruang bakar mati yang lainnya tidak terpengaruh$ Dibagian luar ruang bakar terdapat lubang udara primer dan sekunder, nosel bahan-bakar dan penyalanya dan juga terdapat lubang- lubang pendingin$ Disini udara pendingin sangat penting untuk menjaga ruang bakar dari temperatur yang terlampau tinggi sehingga gas pembakaran yang mengalir ke turbin juga tidak terlalu tinggi$
ambar .$ )uang bakar turbin gas dan komponen-komponennya
7$ T'rin Se:tin$ Turbin se#tion merupakan tempat terjadinya kon=ersi energi kinetik menjadi energi mekanik yang digunakan sebagai penggerak kompresor aksial dan perlengkapan lainnya$ Dari kira-kira / daya total yang dihasilkan digunakan untuk memutar kompresornya sendiri, dan sisanya digunakan untuk kerja yang dibutuhkan$
perantara Load ear, sehingga diperoleh energi listrik$ )oa! ear atau Main ear adalah roda gigi penurun ke#epatan putaran yang dipasang diantara poros Turbin >ompressor dengan poros enerator$
4omponen-komponen pada turbin se#tion adalah sebagai berikut :
/. urbin 'otor &ase
.$ First Stage *o++le, yang ber%ungsi untuk mengarahkan gas panas ke %irst stage turbine "heel$
6$ First Stage urbine 0heel , ber%ungsi untuk mengkon=ersikan energi kinetik dari aliran udara yang berke#epatan tinggi menjadi energi mekanik berupa putaran rotor$
7$ Secon! Stage *o++le dan (ia$ragma, ber%ungsi untuk mengatur aliran gas panas ke se#ond stage turbine "heel, sedangkan dia%ragma ber%ungsi untuk
memisahkan kedua turbin "heel$
8$ Secon! Stage urbine, ber%ungsi untuk meman%aatkan energi kinetik yang masih #ukup besar dari %irst stage turbine untuk menghasilkan ke#epatan putar rotor yang lebih besar$
8$ +!ha'st Se:tin$ EGhaust se#tion adalah bagian akhir turbin gas yang ber%ungsi sebagai saluran pembuangan gas panas sisa yang keluar dari turbin gas$ EGhaust se#tion terdiri dari beberapa bagian yaitu : ?0@ EGhaust 5rame (ssembly, dan ?.@EGhaust +ta#k$ as keluar dari turbin gas melalui eGhaust di%%user pada eGhaust %rame assembly, lalu mengalir ke eGhaust plenum dan kemudian didi%usikan dan dibuang ke atmos%ir melalui eGhaust sta#k, sebelum dibuang ke atmos%ir gas panas sisa tersebut diukur dengan eGhaust thermo#ouple dimana hasil pengukuran ini digunakan juga untuk data pengontrolan temperatur dan proteksi temperatur trip$ Pada eGhaust area terdapat 0< buah termokopel yaitu, 0. buah untuk temperatur kontrol dan buah untuk temperatur trip$
ambar .$; as Turbine Engine
(dapun beberapa komponen penunjang dalam sistem turbin gas adalah sebagai berikut:
0$ Starting +<'i*ment$ &er%ungsi untuk melakukan start up sebelum turbin bekerja$ 2enis-jenis starting eIuipment yang digunakan di unit-unit turbin gas pada umumnya adalah :
0$ Diesel Engine, ?P JF//0(C&@
.$ 'ndu#tion Motor, ?P-F//0>C1 dan 4T 7K/0, 7K/. dan 7K/6@ 6$ as EGpansion Turbine ?+tarting Turbine@
.$ ;'*ling an ::essry Gear$ &er%ungsi untuk memindahkan daya dan putaran dari poros yang bergerak ke poros yang akan digerakkan$ (da tiga jenis #oupling yang digunakan, yaitu:
0$ 2a" >luth, menghubungkan starting turbine dengan a##essory gear dan 1P turbin rotor$
.$ (##essory ear >oupling, menghubungkan a##essory gear dengan 1P turbin rotor$
6$ Load >oupling, menghubungkan LP turbin rotor dengan kompressor beban$
6$ F'el System$ &ahan bakar yang digunakan berasal dari %uel gas system dengan tekanan sekitar 08 kgC#m.$ 5uel gas yang digunakan sebagai bahan bakar harus bebas dari #airan kondensat dan partikel-partikel padat$ 3ntuk mendapatkan
kondisi tersebut diatas maka sistem ini dilengkapi dengan kno#k out drum yang ber%ungsi untuk memisahkan #airan-#airan yang masih terdapat pada %uel gas$ 7$ L'e .il System$ Lube oil system ber%ungsi untuk melakukan pelumasan
se#ara kontinu pada setiap komponen sistem turbin gas$ Lube oil disirkulasikan pada bagian-bagian utama turbin gas dan trush bearing juga untuk a##essory
gear dan yang lainnya$ Lube oil system terdiri dari: 0$ il Tank ?Lube il )eser=oir@
.$ il uantity 6$ Pompa
7$ 5ilter +ystem 8$ al=ing +ystem $ Piping +ystem ;$ 'nstrumen untuk oil
Pada turbin gas terdapat tiga buah pompa yang digunakan untuk mensuplai lube oil guna keperluan lubrikasi, yaitu:
Main Lube il Pump, merupakan pompa utama yang digerakkan oleh 1P
sha%t pada gear boG yang mengatur tekanan dis#harge lube oil$
(uGilary Lube il Pump, merupakan pompa lube oil yang digerakkan oleh
tenaga listrik, beroperasi apabila tekanan dari main pump turun$
Emergen#y Lube il Pump, merupakan pompa yang beroperasi jika kedua
0$ %% base *ater >ooling 3nit .$ Lube il >ooler
6$ Main >ooling *ater Pump 7$ Temperatur )egulation al=e 8$ (uGilary *ater Pump
$ Lo" >ooling *ater Pressure +"i#h 1"1"1 enis=enis T'rin Gas
Turbin gas dapat dibedakan berdasarkan siklusnya, kontruksi poros dan lainnya$ Menurut siklusnya turbin gas terdiri dari:
• Turbin gas siklus tertutup ?&lose cycle@ • Turbin gas siklus terbuka ?1pen cycle@
Perbedaan dari kedua tipe ini adalah berdasarkan siklus %luida kerja$ Pada turbin gas siklus terbuka, akhir ekspansi %luida kerjanya langsung dibuang ke udara atmos%ir, sedangkan untuk siklus tertutup akhir ekspansi %luida kerjanya didinginkan untuk kembali ke dalam proses a"al$ Dalam industri, turbin gas umumnya diklasi%ikasikan dalam dua jenis yaitu :
0$ T'rin Gas Prs T'nggal ( Single Shaft )
Turbin jenis ini digunakan untuk menggerakkan generator listrik yang menghasilkan energi listrik untuk keperluan proses di industri$
.$ T'rin Gas Prs Gana ( Double Shaft )
Turbin jenis ini merupakan turbin gas yang terdiri dari turbin bertekanan tinggi dan turbin bertekanan rendah, dimana turbin gas ini digunakan untuk menggerakkan beban yang berubah seperti kompresor pada unit proses$
1" 3" Prinsi* ,er5a PLTG
1"4" +isiensi 1"7 Maintenan:e
1"6 ,eleihan an ,ek'rangan
1"> Ptensi PLTG i -nnesia
Turbin gas kini memegang peran penting di dalam pengembangan pusat-pusat pembangkit tenaga listrik yang baru. Peran itu tampaknya masih akan terus berlanjut memasuki abad ke-21 yang akan datang. Dominasi ini disebabkan karena efisiensi termal yang dimiliki turbin gas yang relatif tinggi bila dibandingkan dengan pembangkit berbahan bakar lainnya. Perkembangan yang cepat dari teknologi turbin gas dimulai dari awal 199-an! dengan mempergunakan gas bumi sebagai bahan bakar akan meningkatkan efisiensi pusat listrik siklus kombinasi "combine cycle) mendekati # $. Diprediksi bahwa efisiensi ini masih akan terus meningkat dalam beberapa tahun mendatang.
Pada Gambar 4 dijelaskan tentang cara kerja pembangkit listrik
berbahan bakar gas. Prinsip kerja P%T& adalah dengan mamanfaatkan tekanan aliran udara ungtuk menggerakkan turbin. Pertama-tama udara dinaikkan tekanannya dengan menggunakan kompresor dan kemudian dibakar di ruang pembakaran untuk meningkatkan energinya. Pembakaran dilakukan dengan menggunakan bahan bakar gas "bisa juga digunakan '() atau *+D)! tapi dengan efisiensi yang lebih rendah,. dara yang sudah bertekanan tinggi kemudian dialirkan melalui turbin dan menggerakkan generator! sehingga dihasilkanlah listrik. euntungan lain menggunakan P%T& adalah gas yang dipakai bisa dibilang lebih mudah untuk disiapkan daripada uap! sehingga P%T& bisa mulai berproduksi dengan cepat dari keadaan /dingin0 dalam hitungan menit! jauh lebih cepat daripada P%T.
+atu hal yang menarik pada P%T& adalah gas yang keluar dari turbin biasanya masih /cukup panas0. ukup panas disini dalam artian bila di sebelah P%T& ada sebuah P%T! maka gas hasil proses di P%T& masih dapat digunakan untuk memanaskan boiler kepunyaan P%T. nilah kemudian yang dikenal dengan sebutan siklus kombinasi! sebuah pembangkit yang terdiri dari P%T& dan P%T. euntungan dari
4pabila ndonesia mampu mengolah dengan baik penggunaan cadangan gas bumi nasionalnya sehingga diperoleh pemasokan gas bumi untuk pembangkit dengan harga yang lebih rendah! maka biaya listrik dari pengoperasian P%T& akan bisa lebih murah lagi. +elain pembangkitan listrik yang murah! keuntungan lain dari pembangkit listrik berbahan bakar gas bumi adalah emisi )2 yang sangat rendah.
P%T& sering disebut sebagai bahan bakar yang /bersih0 sehingga mengakibatkan pencemaran lingkungan yang minimal.
ndonesia 5 dalam hal ini PT P%6 "Persero,! sekarang ini telah banyak mengoperasikan P%T&. Dapat dikemukakan bahwa pada saat ini perusahaan 4merika &7 "&eneral 7lectric, berusaha untuk meningkatkan efisiensi P%T& yang dapat melampaui # $ dengan mempergunakan siklus kombinasi alina! yang mempergunakan suatu campuran dari air "*2), dan amonia "6*8, sebagai fluida kerja.
Teknologi kogenarsi! yang membangkitkan energi listrik dan panas dapat menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi lagi bahkan hingga 9 $. Teknologi ini juga sudah dimanfaatkan di beberapa pabrik di ndonesia.
6amun kendala utama perkembangan pembangkit ini di ndonesia adalah pada proses penyediaan bahan bakar gas itu sendiri. Pemeriksaan P menemukan bahwa jumlah kebutuhan gas bumi untuk sejumlah pembangkit P%6 di :awa dan +umatera sebanyak 1.;<9 juta kaki kubik per hari! sedangkan pasokan gas yang disediakan oleh para pemasok sebanyak <9 juta kaki kubik per hari. Dengan demikian terjadi kekurangan pasokan gas sebanyak =#9 juta kaki kubik per hari
Menurut data Departemen ESDM, gas bumi di Indonesia di perkirakan hanya mencukupi untuk 61 tahun kedepan. Kemudian cadangan batubara diperkirakan habis dalam aktu 1!" tahun lagi, sedangkan cadangan minyak bumi hanya cukup untuk 1# tahun kedepan. $gar mampu mengembangkan %&'( di Indoneia, permasalahan persaingan penggunaan gas bumi * untuk transportasi, pembangkit listrik+industri dan konsumsi publik program pemerintah * %'. %ertamina yang menyarankan kon-ersi minyak tanah ke bahan bakar gas untuk memasak dan lain+lain), hal ini harus dapat diatur
dengan elas penyediaannya agar tidak menadi dua hal yang saling kompetiti/.
kendala utama perkembangan pembangkit ini di 'ndonesia adalah pada proses penyediaan bahan bakar gas itu sendiri$ Pemeriksaan &P4 menemukan bah"a jumlah kebutuhan gas bumi untuk sejumlah pembangkit PLN di 2a"a dan
+umatera sebanyak 0$78F juta kaki kubik per hari, sedangkan pasokan gas yang disediakan oleh para pemasok sebanyak 8F/ juta kaki kubik per hari$ Dengan demikian terjadi kekurangan pasokan gas sebanyak <F juta kaki kubik per hari