• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nasir, A & Muhith, A. (2011). Dasar-dasar keperawatan jiwa. Jakarta: Salemba Medika Nies & Mc Ewen. (2007). Community or public health nursing.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Nasir, A & Muhith, A. (2011). Dasar-dasar keperawatan jiwa. Jakarta: Salemba Medika Nies & Mc Ewen. (2007). Community or public health nursing."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

81

DAFTAR PUSTAKA

Agustanti, D. (2006). Hubungan dukungan sosial dengan kualitas hidup orang

dengan HIV/AIDS di kota Bandar Lampung. Tesis. FIK UI.

Agus, S.J. (2015). Hubungan spiritualitas dengan kualitas hidup ODHA di VCT

RSUP DR. M. Djamil Padang. Fkep Unand: Skripsi

Amir, M. (2014). Faktor yang mempengaruhi kualitas hidup ODHA di YPKDS

Kota Makassar Tahun 2014. FKM UNHAS: Skripsi

Ananda, G. (2014). Hubungan dukungan keluarga dengan kualitas hidup ODHA

di Yayasan Lantera Minangkabau Support Padang Tahun 2014. Fkep

Unand: Skripsi

Basavaraj, et. al. (2010). Quality of life in HIV/AIDS. Journal departement of

dermatology, venereology and leprosy, JSS medical college, JSS University, Mysore, Karnataka, India.

Carl, A & Kenneth L (2011). The associations among coping, nadir 𝐶𝐷4+ T-cell

count, and non-HIV-related variables with health-related quality of life among an ambulatory HIV-positive patient population. Qual Life Res

21: 993_1003. DOI 10.1007/s11136-011-0017-2

Dahlan, M.S (2012). Statistik untuk kedokteran dan kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.

Daili, dkk. (2009). Infeksi menular seksual. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.

Dinas Kesehatan Kota Padang. (2014). Profil kesehatan kota Padang tahun 2014. Padang.

Dinas Kesehatan Sumatera Barat. (2012). Profil kesehatan Provinsi Sumatera

Barat tahun 2012. Padang.

Ditjen PP & PL Kementerian Kesehatan RI. (2015). Profil pengendalian penyakit

dan penyehatan lingkungan. Diakases pada tanggal 29 Januari 2016

dari http://www.slideshare.net/ditjenkemkes/profil-pp-dan-pl2015 Djoerban. Z, Djauzi.S. (2007). HIV AIDS di Indonesia. Dalam Sudoyo, A.W,

Setiyo hadi. S, Alwi.I, Simadibra, K. M, & Setiadi, S. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi 4 jilid II (BAB 408, Halaman 1825-1829). Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Douaihy, A. (2001). Factors affecting quality of life in patient with hiv infection.

Diakses pada tanggal 24 Maret 2016 dari

(2)

Family Health International. (2007). Nursing care of patients with hiv/aids:

facilitatoros guide. Diunduh pada tanggal 25 Maret 2016 dari

http://www.avert.org/aids.impact.html

Greeff, M., et.al. (2009). Perceived HIV Stigma and Life Satisfaction among Persons Living with HIV Infection in Five African Countries: A Longitudinal Study. International Journal Nursing Studies. Article In

Press. Diunduh pada tanggal 24 Maret 2016 dari

http://www.elsevier.com/ijns/pdf

Hardiansyah, dkk. (2014). Kualitas hidup orang dengan HIV dan AIDS di Kota

Makassar. Di akses pada tanggal 9 Februari 2016 dari http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/10736/HARD IANSYAH%20K11110602.pdf?sequence=1

Hutapea. (2011). AIDS, PMS dan pemerkosaan. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta. Kelit, B. A. (2001). Penatalaksanaan stres. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran

EGC.

Kemenkes. (2014). Profil kesehatan Indonesia tahun 2014. Jakarta.

(2012). Profil kesehatan Indonesia tahun 2011. Diakses pada tanggal

22 Maret 2016 dari

http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2011.pdf

Khairurrahmi. (2009). Pengaruh faktor predisposisi, dukungan keluarga dan level

penyakit orang dengan HIV/AIDS terhadap pemanfaatan VCT di kota Medan. Diakses pada tanggal 25 Maret 2016 dari http://repository.usu.ac.id

Kohli. (2016). Coping strategies of HIV-positive individuals and its correlation

with quality of life in Pune, India. Internasional sosial work,

2016;59(2):256-267

Kozier, B. (2004). Fundamental of nursing, conceps, proses & practice. New Jesey.

Kusuma, H. (2011). Hubungan antara depresi dan dukungan keluarga dengan

kualitas hidup pasien HIV/AIDS yang menjalani perawatan di RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta. FIK UI: Tesis

Liston, A.D. (2012). Introduction to medical surgical nursing. St Louis: Mosby. Mariam. S. (2010). Perbandingan respon imunologi empat kombinasi

antiretroviral berdasarkan kenaikan jumlah CD4 di rumah sakit dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor. Jakarta: Universitas Indonesia.

(3)

Nasir, A & Muhith, A. (2011). Dasar-dasar keperawatan jiwa. Jakarta: Salemba Medika

Nies & Mc Ewen. (2007). Community or public health nursing. 4th Ed. Missouri: Saunders.

Nojomi, M., et al. 2008. Health-related quality of life in patents with HIV/AIDS.

Archives of Iranian Medicine. Vol.11. Number. 6. Diakses pada tanggal

30 Maret 2016 dari http://ams.ac.ir

Notoadmojo, S. (2010). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Nursalam & Kurniawati. (2007). Asuhan pada Pasien Terinfeksi HIV/AIDS.

Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam, N. (2011). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Terinfeksi HIV/AIDS. Jakarta: Salemba Medika.

(2012). Manajemen keperawatan aplikasi dalam praktik keperawatan profesional. Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.

Oktafira. (2015). Hubungan mekanisme koping dengan tingkat stress pada pasien

CKD yang menjalani terapi hemodialisis di RSUP. DR. M. Djamil padang tahun 2015. Fakultas Keperawatan UA: Skripsi

Paminto, S.I.Z. (2007). Mekanisme koping wanita yang terinfeksi HIV dari

suaminya; studi kualitatif di yayasan pelita ilmu. Jakarta: Tesis.

Fakultas psikologi UI.

Preddy & Watson. (2010). Handbook diseases burdens & quality of life measure. Diakses pada tanggal 24 Maret 2016 dari link.spinger.com

Price, S &Wilson, L. M. (2006). Pathofysiology clinical concepts of disease

processes. (6th Ed.). St. Louis: Mosby.

Purnama, A., & Haryanti, E. (2006). Stigma & deskriminasi terhadap ODHA. Diakses pada tanggal 5 April 2016 dari http://www.rahima.or.id

Putri, R.R. (2013). Hubungan mekanisme koping dengan respon kehilangan pada

pasien mastektomi yang menjalani kemoterapi di irna bedah wanita RSUP Dr.M.Djamil Padang, Skripsi tidak dipublikasikan. Universitas

Andalas.

Rahmayuni. (2014). Hubungan kepatuhan menjalankan terapi antiretro viral

terhadap kualitas hidup ODHAdi Poliklinik VCT RSUP. DR. M. Djamil Padang Tahun 2014. Fkep Unand: Skripsi

(4)

Rasmus. (2004). Stress, koping & adaptasi & pohon masalah keperawatan. Jakarta: Sagung Seto.

Sahara. M. (2012). Gambaran mekanisme koping orang dengan HIV/AIDS.

Diakses pada tanggal 30 Maret 2016 dari

http://repository.unri.ac.id/xmlui/bitstream/handle/123456789/1886/M ANUSKRIP.pdf?sequence=1

Santrock, J.W. (2007). Psychology 7. New York: McGraw-Hill.

Sarafino, E.O. (2006). Health psychology: biopsychosocial interactions. 5th Ed. New York: John Wiley & Sons, Inc.

Sari, D. H. (2015). Hubungan stess kerja dengan mekanisme koping pada perawat

jiwa di RSJ PROF. Dr. HB. Sa’anin Padang Tahun 2015. Fkep Unand:

Tesis

Setyoadi & Endang. (2012). Strategi pelayanan keperawatan bagi penderita aids. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Suliswati, dkk (2012). Konsep dasar keperawatan kesehatan jiwa. Jakarta: ECG. Suratini. (2011). Pengalaman orang dengan HIV/AIDS mendapatkan perawatan

keluarga di wilayah Kabupaten Kulon Progo Daerah istimewa Yogyakarta. FIK UI: Tesis

Sudoyono, A. W., et al. (2007). Buku ajar ilmu penyakit dalam. Edisi 4. Jilid III. Jakarta: Pusat Penerbit Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI. Stuart, G.W., & Laraia, M.T. (2001). Principles and practice of phychiatry

nursing. (7th Ed). St. Louis Missiouri: Mosby-Year Book-Inc.

Stuart, G.W. (2013). Principle and practice of psychiatric nursing. China: Elsevier.

Stuart & Sundeen. (2006). Buku saku keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC

UNAIDS. (2015). Global statistic. Diakses pada tanggal 01 Februari 2016 pada http://www.unaids.org/en/resources/campaigns/HowAIDSchangedever ything/factsheet

Vosvick, et. al. (2002). Maladaptive Coping Strategies in Relation to Quality of Life Among HIV+Adults. ProQuest nursing & allied health source. AIDS and Behavior, Vol. 6, No,1.

Welly. (2015). Hubungan antara karakteristik dan depresi dengan kualitas hidup

orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Yasasan Lantera Minangkabu, Padang. Tesis Fakultas Keperawatan Universitas Andalas.

(5)

Weinstein. (2016). The relationship between stress and clinical outcomes for

persons living with HIV/AIDS: a systematic review of the global literature. Diakses pada tanggal 8 Maret 2016 dari http://search.proquest.com/docview/1765342174/99F4F53AA9874CA1 PQ/2?accountid=50268

Wig, N., et al. (2006). The impact of HIV/AIDS on the quality of life: A cross

sectional study in North India. Diakses pada tanggal 24 Maret 2016 dari

http://www.indianjmedsci.org

WHO. (1997). WHOQOL measure quality of life. Diakses pada tanggal 1 Februari 2016 dari http://www.who.int/mental_health/media/68.pdf

Referensi

Dokumen terkait

Terdapat Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Kualitas Hidup Pasien Hemodialisis Rutin yang Tidak Memiliki Jaminan Kesehatan di Kota Bandung.. Terdapat Perbedaan Kualitas Hidup

Hubungan antara Depresi dan Dukungan Keluarga dengan Kualitas Hidup Pasien HIV/AIDS yang Menjalani Perawatan di RSUP Cipto Mangunkusumo Jakarta.. (Tidak

PELAYANAN DILAKUKAN SECARA KONFREHENSIF DAN TERPADU DALAM RANGKA MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP ORANG DENGAN HIV/AIDS DAN MENGURANGI DAMPAK SOSIAL DARI HIV/AIDS3. MENINGKATKAN

Yayasan Kanti Sehati Kota Jambi yang berfokus kan kepada pemberian dukungan sosial dan telah menangani ratusan Orang dalam HIV/AIDS (ODHA), peneliti bermaksud

Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral Pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Kelompok Dukungan Sebaya Sehati Madun, Jawa Timur.. Positive psychology:

Hubungan antara dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien hiv/aids yang menjalani terapi di Klinik VCT Sehati RSUD dr.. Yogyakarta:

(2012), Hubungan Kejadian Keberadaan Tempat Perindukan Nyamuk Aedes aegypti dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Tiga Kelurahan Endemis Kota Palangkaraya, Jurnal

Nilai kemaknaan tersebut kurang dari 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan kualitas hidup anak talasemia beta mayor