• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran dan Strategi Gereja dalam Pembangunan Karakter Taruna dan Pemuda di GPIB Jemaat Bukit Sion Balikpapan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran dan Strategi Gereja dalam Pembangunan Karakter Taruna dan Pemuda di GPIB Jemaat Bukit Sion Balikpapan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

149 LAMPIRAN

PERTANYAAN PENELITIAN

1. Pendeta, majelis

a. Pemahaman tentang karakter/ moralitas/etika.

 Apa yang anda ketahui tentang karakter/ moralitas/etika?

 Bagaimana karakter/ moralitas/ etika itu terbentuk dan berkembang?

 Menurut anda, apakah karakter/ moralitas/ etika penting untuk dimiliki oleh jemaat,

khususnya remaja-pemuda? Mengapa demikian?

 Apa saja yang termasuk karakter Kristen? (Apakah kejujuran, perhatian, keadilan, kasih,

pengendalian diri diberi perhatian? Jika ya, dimana nilai-nilai itu diberikan tempat?)  Dimana saja karakter/ moralitas/ etika Kristen dapat ditumbuh-kembangkan?

b. Cara-cara yang digunakan gereja dalam menumbuh-kembangkan karakter

 Bagaimana cara/ strategi yang dilakukan oleh gereja dalam menumbuh-kembangkan

karakter teman-teman remaja-pemuda?

 Apakah cara/ strategi tersebut sudah sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan

remaja-karakter?

 Apakah cara-cara tersebut dimasukkan dalam program kerja ataukah ada yang hanya

bersifat emergensi?

 Bagaimana jemaat, khususnya remaja-pemuda merespon program kerja dan kegiatan

yang bersifat emergensi tersebut?

 Apa kendala-kendala yang ditemui ketika menumbuh-kembangkan karakter tersebut?  Bagaimana cara gereja mengatasi kendala-kendala tersebut?

c. Peran gereja (Pdt dan majelis) dalam menumbuh-kembangkan karakter Kristiani

 Apa peran gereja dalam menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen

jemaat, khususnya remaja-pemuda?

 Bagaimana cara gereja dalam melaksanakan peran tersebut?

(2)

150

 Model apa yang digunakan oleh gereja dalam menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen kepada remaja-pemuda? (Apakah itu pembiasaan, keteladanan, pembinaan disiplin, Bermain Peran, Pembelajaran Partisipatif, CTL)

 Apa kendala-kendala yang ditemui ketika gereja menerapkan model tersebut?

 Apakah model tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan dan tingkat perkembangan

remaja-pemuda?

 Jika ya, tolong berikan penjelasan!

 Jika tidak, mengapa tidak sesuai? Jadi model yang bagaimana yang sesuai untuk

remaja-pemuda?

 Apakah gereja memiliki tim/bidang khusus yang menangani tentang

menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen kepada remaja-pemuda?  Jika ya, siapa/bidang apa saja?

 Jika tidak, berikan alasannya!

d. Relasi dan komunikasi yang dijalin dalam rangka menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen remaja-pemuda.

 Apakah gereja membangun relasi dan komunikasi dengan pihak lain terkait dengan

menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen remaja-pemuda?

 Jika ya, relasi dan komunikasi dengan siapa saja yang dibangun? Mengapa membangun

relasi dengan mereka? Sejak kapan relasi tersebut dibangun?  Jika tidak, apa alasannya?

e. Sistem Penilaian

 Bagaimana cara gereja menilai apakah cara/ strategi yang digunakan untuk

menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen remaja-pemuda telah berhasil atau belum berhasil?

 Tolak ukur apa yang digunakan sebagai penilaian atas keberhasilan atau tidak

berhasilnya karakter/ moralitas/ etika Kristen yang ditumbuh-kembangkan kepada remaja-pemuda?

2. Pengurus Remaja dan Pemuda

a. Pemahaman tentang karakter/ moralitas/etika.

 Apakah anda/ saudara sebagai pemimpin dan Pembina pemuda/remaja merasa pentying

(3)

151

 Apakah iman Kristiani berkaitan dengan karakter kristiani?  Apa yang anda ketahui tentang karakter/ moralitas/etika?

 Seberapa banyakkah perhatian diberikan terhadap pembangunan karakter remaja dan

pemuda?

 Apakah karakter Kristen mempunyai dampak bagi pertumbuhan dan perkembangan gereja di masa depan?

 Bagaimana karakter/ moralitas/ etika itu terbentuk dan berkembang?

 Menurut anda, apakah karakter/ moralitas/ etika penting untuk dimiliki oleh

remaja-pemuda? Mengapa demikian?

 Apa saja yang termasuk karakter Kristen? (Apakah kejujuran, perhatian, keadilan, kasih,

pengendalian diri diberi perhatian?)

 Dimana saja karakter/ moralitas/ etika Kristen dapat ditumbuh-kembangkan?

b. Kurikulum Sabda Bina Teruna dan pemuda memuat bahan-bahan yang berkaitan dengan pembangunan karakter.

 Apakah Sabda Bina Teruna dan pemuda telah memuat bahan-bahan yang berkaitan dengan pembangunan karakter/ moralitas/ etika Kristen?

 Jika Ya, tolong berikan contoh-contohnya! Nilai karakter/ moralitas/ etika Kristen apa

yang paling sering muncul?

 Bagaimana karakter/ moralitas/ etika Kristen terkandung di dalam Sabda Bina Teruna dan Pemuda tersebut?

 Apakah isi tulisan dalam Sabda bina Teruna dan Pemuda sudah sesuai dengan

perkembangan usia remaja-pemuda?  Jika ya, jelaskan!

 Jika tidak, mengapa tidak sesuai?

c. Cara-cara yang digunakan pemimpin remaja dan pemuda dalam menumbuh-kembangkan karakter

 Bagaimana cara yang dilakukan oleh anda sebagai pemimpin remaja-pemuda dalam

menumbuh-kembangkan karakter teman-teman remaja-pemuda?

 Apakah cara-cara tersebut dimasukkan dalam program kerja ataukah ada yang hanya

bersifat emergensi?

 Program kerja apa saja yang sudah dilakukan dan yang masih direncanakan, yang

berkaitan dengan menumbuh-kembangkan karakter teman-teman remaja-pemuda?  Apa kendala-kendala yang ditemui ketika menumbuh-kembangkan karakter

(4)

152

 Apakah dengan adanya kendala-kendala tersebut, tindakan atau program kerja kalian menjadi tidak berjalan?

 Bagaimana cara anda mengatasi kendala-kendala tersebut?

d. Relasi dan komunikasi yang dijalin dalam rangka menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen remaja-pemuda.

 Apakah anda sebagai koordinir remaja-pemuda telah membangun relasi dan komunikasi

dengan pihak lain terkait dengan menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika Kristen remaja-pemuda?

 Jika ya, relasi dan komunikasi dengan siapa saja yang dibangun? Mengapa membangun

relasi dengan mereka? Sejak kapan relasi tersebut dibangun?  Jika tidak, apa alasannya?

e. Peran gereja (Pdt dan majelis) dalam memfasilitasi kelompok remaja dan pemuda dalam pembangunan karakter Kristiani

 Apakah gereja berperan dalam menumbuh-kembangkan karakter/ moralitas/ etika

Kristen remaja-pemuda?

 Apakah gereja selama ini telah melaksanakan tugas tanggung-jawabnya dalam

menumbuh-kembangkan karakter remaja-pemuda?

 Model apa yang digunakan oleh gereja dalam menumbuh-kembangkan karakter/

moralitas/ etika Kristen kepada remaja-pemuda? (Apakah itu pembiasaan, keteladanan, pembinaan disiplin, Bermain Peran, Pembelajaran Partisipatif, CTL)

 Apakah model tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan dan tingkat perkembangan

kalian?

 Jika ya, tolong berikan penjelasan!

 Jika tidak, mengapa tidak sesuai? Jadi model yang bagaimana yang sesuai untuk

remaja-pemuda?

 Siapa saja yang berperan penting ketika gereja menumbuh-kembangkan karakter/

Referensi

Dokumen terkait

Langkah kedua ini tampaknya yang lumayan sulit dilakukan, karena dengan banyaknya bukti tentang kedokteran yang keluar setiap tahunnya, sehingga

Berikut ini merupakan karya sejenis yang berkaitan dengan proyek akhir berjudul Pengolahan Citra Digital Untuk Mendeteksi Miopia Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan

Pada penelitian ini dibangun sebuah sistem monitoring server menggunakan Nagios dengan pengiriman pesan notifikasi status server apabila mengalami gangguan melalui

rasionalitas penggunaan antijamur pada pasien penderita Infeksi Menular Seksual di Puskesmas se kabupaten Banyumas.. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional

Penggambaran keadaan Siti Ningrum yang demikian tidak bisa dilepaskan dari hubungannya dengan pengarang, yaitu Tirto Adhi Soerjo, yang lewat pikiran dan tindakan Busono sebagai

Sekarang saja memberitahu dengan resmi kepada Saudara- saudara, djikalau dibenarkan oleh Allah Subhanahu Wata’ala, Insja Allah Subhanahu Wata’ala, hari lusa saja akan

Dari hasil uji biokimia ketiga isolat bakteri yang diisolasi dari usus udang windu ( Paneus monodon) berdasarkan acuan buku Cow£in and Steel's (1992) masing - masing adalah isolat

Serum tersebut tidak mengandung antibodi terhadap O9, reagen brown akan bereaksi dengan reagen  blue.. Ketika diletakkan pada daerah yang mengandung medan magnet