• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Ketahanan Pangan Tingkat Keluarga dengan Anemia, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Preeklamsia pada Ibu Hamil di Kecamatan Binjai Selatan Tahun 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Ketahanan Pangan Tingkat Keluarga dengan Anemia, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Preeklamsia pada Ibu Hamil di Kecamatan Binjai Selatan Tahun 2014"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

! iv!

ABSTRAK' !

Angka! kematian! ibu! di! Indonesia! masih! sangat! tinggi!228 per 100.000 kelahiran hidup. Penyebab langsung kematian ibu terbanyak adalah perdarahan (28%), hipertensi kehamilan (24%), dan Infeksi (11%). Di Indonesia, kekurangan gizi merupakan salah satu masalah kesehatan yang utama, 6% penduduk menderita kelaparan Salah satu penilaian pemenuhan dan kecukupan nutrisi untuk ibu hamil adalah ketahanan pangan keluarga.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan ketahanan pangan dengan anemia, lingkar lengan atas, dan preeklamsia. Jenis penelitian analitik dengan desain cross sectional study, dilakukan pada Agustus - November 2014 di Puskesmas Rambung Kecamatan Binjai Selatan. Kadar haemoglobin, tekanan darah, proteinuria, lingkar lengan atas, mengisi kuesioner ketahanan pangan merupakan tes yang diujikan.

Lima puluh enam responden dianalisis, ditemukan 39 responden (69.6%) tahan pangan dan 17 responden (30.4%) rawan pangan. Untuk anemia ditemukan 18 responden (32.1%) anemia dan 38 responden (67.9%) tidak. Untuk kurang energi kronis ditemukan 13 (23.2%) responden kurang energi kronis dan 43 responden (76.8%) tidak. untuk preeklamsia ditemukan 7 responden (12.5%) mengalami preeklamsia dan 49 responden (87.5%) tidak. Terdapat hubungan yang bermakna antara ketahanan pangan dengan anemia, lingkar lengan atas, dan preeklamsia (p<0.005)

Kata Kunci ketahanan pangan, anemia, lingkar lengan atas, preeklamsia, hamil

ABSTRACT

The number of maternal deaths in Indonesia still in high level, 228 per 100.000 live births. The direct causes of maternal deaths is bleeding (28%), hypertension in pregnancy (24%), and infections (11%). In Indonesia, malnutrition is a major public health problem, about 6% of the population still suffer from hunger. One of the assessment about compliance and adequacy nutrients is household food security test.

This study purposes is to determine the relationship between household food security with anemia, upper arm circumference, and preeclampsia. This study type is analytical with cross-sectional design, was done in August - November 2014 at the Rambung Public Health Centre in South Binjai. Several test is performed such as hemoglobin test, blood pressure, proteinuria, upper arm circumference, and answer the household food security questionnaire.

Fifty six respondents were analyzed, 39 respondent (69.6%) food secure and 17 respondent (30.4%) food insecure. For Anemia, there are 18 respondent (32.1%) anemia and 38 (67.9%) respondent normal. For chronic energy malnutrition, there are 13 respondent (23.2%) and 43 respondent (76.8%) normal. For preeclampsia, there are 7 respondent (12.5%) preeclampsia and 49 respondent (87.5%) normal. There is a relationship between household food security with anemia, chronic energy malnutrition, and preeclampsia (p<0.005)

Keywords food security, anemia, upper arm circumferences, preeclamsia, pregnant

Referensi

Dokumen terkait

Indeks bias kaca preparat dan tebal lapisan tipis ZnO pada kaca preparat dapat diketahui dengan menghitung jumlah perubahan frinji atau transisi frinji N akibat

172 A Saiful Aziz Demikian pula halnya tidak dapat diambil kesimpulan bahwa yang disebut hukum Islam hanyalah apa yang sedang dipraktekkan oleh masyarakat

Dalam hal hasil evaluasi pemegang persetujuan prinsip penggunaan kawasan hutan/penerima dispensasi/pemegang izin pinjam pakai kawasan hutan sebagaimana dimaksud dalam

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pakan uji dengan berbagai kombinasi limbah ikan tongkol dan tepung bungkil kedelai sebagai sumber protein memberikan pengaruh yang

[r]

Pada konteks dinamika permasalahan putusan yang dihasilkan oleh Mahkamah Konstitusi yang berkaitan dengan hasil putusan yang bersifat Possitive Legislature dan

Jalur ini lebih ditawarkan kepada mereka yang memiliki latar belakang yang kuat dalam sains, misalnya sarjana sains (astronomi, fisika, matematika, geofisika, meteorologi,

Hipotesis penelitian ini adalah jika metode Talking Stick digunakan dengan baik maka dapat meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran Pendidikan Agama