PENGARUH KONSENTRASI DAN WAKTU KONTAK
EKSTRAK ETANOL LERAK
(Sapindus rarak DC)
SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN IRIGASI
SALURAN AKAR TERHADAP
KELARUTAN JARINGAN
PULPA (PENELITIAN
IN VITRO
)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh: TEO HENG YAN
NIM: 110600201
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2015
Fakultas Kedokteran Gigi
Departemen Ilmu Konservasi Gigi Tahun 2015
Teo Heng Yan
Pengaruh Konsentrasi Dan Waktu Kontak Ekstrak Etanol Lerak (Sapindus rarak DC) Sebagai Alternatif Bahan Irigasi Saluran Akar Terhadap Kelarutan Jaringan Pulpa (Penelitian in Vitro)
xi + 48 halaman
Keberhasilan perawatan endodontik tergantung pada penyingkiran jaringan pulpa, debris dentin dan bakteri secara kemomekanis. Konsentrasi dan waktu kontak bahan irigasi akan mempengaruhi daya kelarutan jaringan pulpa. Buah lerak dapat digunakan sebagai alternatif bahan irigasi saluran akar karena mengandung saponin. Tujuan penelitian ini untuk melihat daya melarutkan jaringan pulpa ekstrak lerak berdasarkan konsentrasi dan waktu kontak.
940 gram buah lerak diekstraksi dengan pelarut etanol sehingga diperoleh 20ml ekstrak kental. Kemudian diencerkan menjadi konsentrasi 6,25%, 12,5%, dan 25%. 75 sampel pulpa sapi seberat ±20mg, direndam dalam ekstrak lerak 6,25%, 12,5%, 25%, NaOCl 2,5% dan salin dengan waktu kontak 2 menit, 5 menit dan 10 menit. Pulpa dikeringkan dengan tisu dan ditimbang dengan neraca analitik elektronik. Kelarutan jaringan pulpa diperoleh dengan mengurangi berat sampel pulpa setelah perlakuan (Bx) dengan berat sampel pulpa sebelum perlakuan (B0). Data
diuji dengan ANOVA dan LSD.
Hasil uji one way ANOVA dan LSD (p < 0,05) menunjukkan ada perbedaan bermakna kelarutan jaringan pulpa antara ekstrak lerak 6,25% setelah waktu kontak 2 menit (0,50 ± 0,07071 mg), 5 menit (1,68 ± 0,08367 mg), 10 menit (2,66 ± 0,08944 mg), ekstrak lerak 12,5% setelah waktu kontak 2 menit (0,66 ± 0,08944 mg), 5 menit (1,92 ± 0,08367 mg), 10 menit (2,78 ± 0,08367 mg), ekstrak lerak 25% setelah waktu kontak 2 menit (3,50 ± 0,07071 mg), 5 menit (4,82 ± 0,08367 mg), 10 menit (6,00 ±
0,10000 mg) dengan NaOCl 2,5% setelah waktu kontak 2 menit (0,40 ± 0,07071 mg), 5 menit (1,06 ± 0,08944 mg), 10 menit (1,48 ± 0,08367 mg), salin setelah waktu kontak 2 menit (0,00 ± 0,00000 mg), 5 menit (-0,04 ± 0,05477 mg), 10 menit (-0,06 ± 0,08944 mg).
Kesimpulan penelitian, ekstrak lerak 6,25%, 12,5%, 25% dapat melarutkan jaringan pulpa dan kemampuannya lebih tinggi dari NaOCl 2,5%.
Kata kunci: Lerak, irigasi saluran akar, kelarutan jaringan pulpa
Daftar Rujukan: 37 (2002-2014)
PENGARUH KONSENTRASI DAN WAKTU KONTAK
EKSTRAK ETANOL LERAK
(Sapindus rarak DC)
SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN IRIGASI
SALURAN AKAR TERHADAP
KELARUTAN JARINGAN
PULPA (PENELITIAN
IN VITRO
)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh: TEO HENG YAN
NIM: 110600201
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2015
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan tim penguji skripsi
Medan, 23 April 2015
Pembimbing: Tanda tangan
Nevi Yanti, drg., M.kes
NIP : 19631127 199203 2 004 ...
TIM PENGUJI SKRIPSI
Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan tim penguji pada tanggal 23 April 2015
TIM PENGUJI
KETUA : Nevi Yanti,drg., M.Kes
ANGGOTA : 1. Prof. Trimurni Abidin,drg.,M.Kes.,Sp.KG (K)
2. Cut Nurliza, drg., M.kes
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga skripsi ini telah selesai disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi pada Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada orang tua tercinta, Papa (Teo Chin Joo) dan Mama (Bong Kim Chai) yang telah membesarkan serta memberikan kasih sayang yang tidak terbalas, doa, semangat, nasehat dan dukungan baik secara moral maupun materi kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan skripsi ini.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis telah banyak mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati dan penghargaan yang tulus, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besanya kepada:
1. Prof. H. Nazruddin, drg., Ph.D., C.Ort, Sp.Ort. selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
2. Cut Nurliza, drg., M.Kes, selaku Ketua Departemen Ilmu Konservasi Gigi, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara, yang telah membantu dalam kelancaran skripsi ini.
3. Nevi Yanti, drg., M.Kes, selaku dosen pembimbing telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta dengan sabar memberikan bimbingan, nasehat dan semangat kepada penulis selama penulisan skripsi ini hingga selesai.
4. Seluruh staf pengajar Departemen Ilmu Konservasi Gigi, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan saran, bantuan dan masukan dalam penyelesaian skripsi ini beserta pegawai atas bantuan dan motivasi sehingga skripsi ini berjalan dengan lancar.
5. Seluruh staf pengajar di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara, yang telah mendidik, membimbing dan membantu selama menuntut ilmu di masa pendidikan.
v
6. Siti Salmiah, drg., Sp. KGA selaku penasehat akademik telah membimbing penulis selama menyelesaikan program akademik di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara.
7. Maya Fitria, SKM, M.Kes yang telah membantu dan meluangkan waktunya untuk berdiskusi dalam pengolahan data statistika.
8. Teman-Teman seperjuangan yang melaksanakan penulisan skripsi di Departemen Konservasi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara: Ong Pui Yuen, Ezzati, Tiruma, Elizabeth, Eldora dan lain-lain atas dukungan dan bantuannya selama pengerjaan skripsi.
9. Sahabat-sahabat penulis: Xinyi, Raniey, Cassie, Wendy, senior: Vivi Leontara serta teman-teman angkatan 2011, senior dan junior yang tidak dapat disebutkan namanya satu per satu atas dukungan semangat, doa dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis selama ini.
vi DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...
HALAMAN PERSETUJUAN ...
HALAMAN TIM PENGUJI SKRIPSI ...
KATA PENGANTAR ... iv
2.2 Kemampuan Bahan Irigasi Melarutkan Jaringan Pulpa ... 6
vii
3.3.4 Variabel Tidak Terkendali ... 20
3.4 Definisi Operasional... 23
3.7.2 Pengenceran Ekstrak Etanol Kental Lerak ... 27
3.7.3 Pengenceran Ekstrak Etanol Lerak 100% ... 27
3.7.4 Persiapan Sampel ... 28
3.7.5 Perlakuan Sampel Penelitian ... 29
3.7.6 Pengukuran Berat Sampel Setelah Perendaman ... 29
3.8 Analisis Data ... 30
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Ekstrak Kental Lerak... 31
4.2 Uji Daya Kelarutan Jaringan Pulpa ... 32
4.3 Analisis Hasil Penelitian ... 33
BAB 5 PEMBAHASAN ... 38
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 43
6.2 Saran ... 43
DAFTAR PUSTAKA ... 45
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1 Hasil berat jaringan pulpa sebelum, setelah dan kelarutan jaringan pulpa setelah direndam dalam bahan coba serta rata-rata dan
standard deviasi kelarutan jaringan pulpa ... 32
2 Hasil uji one way ANOVA berdasarkan konsentrasi ... 34
3 Hasil uji one way ANOVA berdasarkan waktu kontak ... 34
4 Hasil uji LSD berdasarkan konsentrasi (p<0,05) ... 35
5 Hasil uji LSD berdasarkan waktu kontak 2 menit dan 5 menit (p < 0,05) ... 36
6 Hasil uji LSD berdasarkan waktu kontak 10 menit (p < 0,05) ... 37
ix
5 Gambaran salah satu bagian struktur kimia dari saponin triterpen .... 13
6 Interaksi saponin dengan sterol dalam sel eritrosit ... 14
7 Pencucian buah lerak ... 26
17 Gigi sapi diekstraksi dengan tang ekstraksi ... 28
18 Gigi sapi dipasang pada bais ... 28
19 Memotong mahkota gigi sapi ... 29
x
20 Keluarkan pulpa dengan barbed broach ... 29
21 Memotong pulpa sebelum ditimbang ... 29
22 Mengisi beaker dengan larutan irigasi ... 29
23 Mengeringkan pulpa sebelum ditimbang ... 30
24 Menimbang pulpa pada alat timbangan ... 30
25 Ekstrak Lerak ... 31
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1 Alur Ekstraksi Lerak
2 Alur Persiapan Sampel
3 Alur Pengujian Kelarutan Ekstrak Etanol Terhadap Jaringan Pulpa
4 Anggaran Penelitian
5 Gantt’s Chart
6 Uji Statistik Berdasarkan Konsentrasi
7 Uji Statistik Berdasarkan Waktu Kontak
8 Surat Komisi Etik