96 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil data dan pembahasan yang telah dilakukan, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Pengaruh Value Added Capital Employed (VACA), Value Added Human Capital (VAHU), Structural Capital Value Added (STVA), danIntellectual Capitalterhadap nilai perusahaan (PBV):
a. Value Added Capital Employed (VACA) tidak berpengaruh secara signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen yaitu Value Added Capital Employed terhadap nilai perusahaan (PBV) pada sub sektor Food and Beverageperiode 2010–2015.
b. Value Added Human Capital (VAHU) berpengaruh secara signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen yaitu Value Added Human Capital (VAHU) terhadap nilai perusahaan (PBV) pada sub sektor Food and Beverage periode 2010–2015.
c. Structural Capital Value Added (STVA) tidak berpengaruh secara signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen yaitu Structural Capital Value Added (STVA) terhadap nilai perusahaan (PBV) pada sub sektor Food and Beverageperiode 2010–2015.
97
intellectual capital yang diciptakan semakin tinggi pula nilai perusahaan yang didapat.
5.2 Saran
1. Bagi Perusahaan
Bagi perusahaan untuk meningkatkan nilai tambah (value added) perlu adanya komponen-komponen pendukung agar perusahaan dapat bersaing secara kompetitif. Maka sebaiknya perusahaan perlu memperhatikan hubungan yang harmonis yang dimiliki oleh perusahaan dengan para mitranya, baik yang berasal dari pemasok yang berkualitas dan kompeten, berasal dari pelanggan yang loyal dan kepuasan atas pelayanan yang diberikan perusahaan. Perlu adanya struktur yang jelas dan baik dalam manajemen perusahaan untuk mendukung para karyawan agar menghasilkan kinerjaintellectualyang optimal serta perlu meningkatkan produktivitas agar dapat membentuk intellectual capital yang optimal. Sumberdaya yang dimiliki perusahaan perlu memiliki pengetahuan atau modal pengetahuan yang tetap ada dalam organisasi atau perusahaan. Perusahaan perlu meningkatkan physical capital, human capital, dan structural capital, karena akan mempengaruhi nilai perusahaan. Ini dikarenakan investor beperndapat semakin tinggi laba maka semakin banyak pula keuntungan yang akan diperoleh.
2. Bagi Investor
98
perusahaan. Para investor pun tidak hanya sekedar melihat human capital yang dimiliki perusahaan tetapi perlu juga memperhatikan physical capital, karena dengan adanya hubungan yang harmonis dengan berbagai pihak baik dari berbagai bagian diluar lingkungan perusahaan dapat menambah nilai bagi perusahaan. Structural capital pun perlu diperhatikan karena dengan sistem operasional perusahaan, budaya organisasi yang dimiliki perusahaan yang efektif dapat menciptakan nilai tambah bagi perusahaan tersebut.
3. Bagi Penelitian Selanjutnya