• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODEL KEPEMIMPINAN BERDASARKAN TEORI SIT (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MODEL KEPEMIMPINAN BERDASARKAN TEORI SIT (1)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

MODEL KEPEMIMPINAN

BERDASARKAN TEORI

SITUASIONAL

OLEH:

(2)

Definisi mengenai pemimpin banyak

sekali yaitu sebanyak pribadi yang

meminati

masalah

pemimpin

(3)

Gaya

kepemimpinan

situasional

didasarkan atas hubungan antara:

(4)

Menurut Paul Hersey dan Blanchard (dikutip Miftah Thoha, (1996) gaya kepemimpinan situasional

didasarkan pada saling berhubungan diantaranya hal-hal berikut ini:

1. Jumlah petunjuk dan pengarahan yang diberikan oleh pimpinan

2. Jumlah dukungan sosio-emosional yang diberikan oleh pemimpin

(5)

Gaya Kepemimpinan

(

Leadership Styles

)

(6)

Situational Leadership Model by

Paul Hersey and Ken Blanchard:

1. S1: Telling (Pemberitahu) — Gaya ini paling tepat untuk kesiapan pengikut rendah (R1).

2. S2: Selling (Penjual) — Gaya ini paling tepat untuk kesiapan pengikut moderat (R2).

3. S3: Participating (Partisipatif) — Gaya ini paling tepat untuk kesiapan pengikut tinggi dengan

motivasi moderat (R3).

(7)

Menurut Ken Blanchard empat kombinasi

kompetensi dan komitmen akan menciptakan tingkat perkembangan seperti yang disebutkan dalam notasi dibawah ini:

D1 — Kompetensi rendah dan komitmen yang tinggi D2 — Kompetensi rendah dan komitmen yang

rendah

(8)

Penutup

Berdasarkan teori gaya kepemimpinan

situasional dari beberapa ahli diatas, maka

dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan

situasional adalah pola prilaku yang

diperlihatkan seorang pemimpin pada saat

memimpin pada saat mempengaruhi aktivitas

Referensi

Dokumen terkait

Penerapan gaya kepemimpinan ini kurang efektif atau kurang situasional karena bawahan tergolong sebagai bawahan dengan tingkat kesiapan yang sangat tinggi (R4) yaitu

kepemimpinan transformational leadership dan servant leadership mampu membangun pemimpin dan bawahan, sehingga organisasi memiliki kesiapan dalam menghadapi

Gaya kepemimpinan adalah sekumpulan ciri yang digunakan pimpinan untuk mempengaruhi bawahan agar sasaran organisasi tercapai atau dapat pula dikatakan bahwa gaya kepemimpinan

Gaya kepemimpinan situasional adalah suatu proses mempengaruhi seseorang atau kelompok orang yang dilakukan oleh pimpinan terhadap pengikut dengan memperhatikan

Pemimpin dan kepemimpinan merupakan seni dan keterampilan orang dalam memanfaatkan kekuasaanya untuk mempengaruhi orang lain agar melaksanakan aktivitas tertentu

Gaya kepemimpinan demokratis dapat diterapkan dan efektif diterapkan di sebuah universitas karena bawahan atau pengikut dari rektor tersebut merupakan individu

Seorang pemimpin harus memiliki suatu program dan prilaku bersama- sama dengan para kariyawannya untuk mengunakan cara atau gaya kepemimpinan tertentu, sehingga kepemimpinan

Selanjutnya Wahyudi (2012 : 123) menyatakan bahwa: Gaya kepemimpinan yang diterapkan pada tingkat kematangan atau kedewasaan (mature) bawahan dan tujuan yang