ABSTRAK
Proses pengobatan alternatif merupakan salah satu cara keyakinan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dalam menyelesaikan masalah penyakit yang dirasakan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pasien terhadap pengobatan alternatif pijat refleksi urat saraf di Desa Danau Sijabut Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan.
Jenis Penelitian ini bersifat kualitatif yang menggunakan metode wawancara mendalam (indepth interview). Jumlah sampel yang diwawancarai sebanyak 6 informan. Pengumpulan data dengan menggunakan data primer yang diperoleh dengan cara wawancara mendalam (indepth interview) terhadap nforman berdasarkan pedoman wawancara yang telah disusun.
Hasil penelitian menunjukkan 2 informan diantaranya laki-laki dan 5 informan perempuan dengan latar belakang pendidikan yang berbeda-beda, 3 informan tamatan SD dan informan tamatan SMP. Adapun penyakit yang dirasakan informan yaitu penyakit kelenjar di kepala belakang, epilepsi, komplikasi (liver, jantung, ginjal dan kista), diabetes, asam lambung, stroke dan kanker payudara. Teknik yang pengobatan alternatif pijat refleksi urat saraf yang dilakukan dengan memijat bagian jari-jari telapak kaki dan tangan, bagian badan belakang, pinggang dan payudara.
Berdasarkan hasil penelitian maka disimpulkan dan disarankan bahwa faktor yang mempengaruhi persepsi pasien terhadap pengobatan alternatif pijat refleksi urat saraf yaitu faktor sosial, ekonomi yang mempengaruhi pasien tidak ada biaya untuk berobat ke dokter, budaya yang telah turun temurun dari masyarakat lain dan faktor keyakinan yang akhirnya memunculkan niat untuk melakukan pengobatan sehingga ada harapan pasien untuk sembuh dari penyakitnya, serta perlu dilakukan intervensi berupa penyuluhan kepada masyarakat tentang pengobatan alternatif khususnya pengobatan alternatif pijat refleksi urat saraf.
Kata Kunci : Pengobatan Alternatif, Pijat Refleksi Urat Saraf.
ABSTRACT
Alternative treatment process is one of the way to gain health services in solvingperceived disease problem. The purpose of this research is to determine patient's perception towards alternative treatment of reflexology nerve in Desa Danau Sijabut Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan.
This study was a qualitative with indepth interviews. The samples were interviewed as many as six informants. The data were gathered by using primary data obtained by conducting depth interview with interview guidelines that already arranged.
The results showed two informants were male and 5 informants were female with variety educational backgrounds, three informant were graduate from elementary school and others were graduate from junior high school.
The informants perceived disease felt in the back of the head, epilepsy, complications (liver, heart disease, kidney and cyst disease), diabetes, gastritis, stroke and breast cancer. The technique of alternative treatment of nerve reflexology conducted by fingers massaging the soles of the feet and hands, body parts back, waist and breast.
Based on the results of the reasearch, it is concluded recommended that the factors that influence patients' perceptions towards alternative treatment of reflexology nerve is social, economic which is affecting the patient for seeing a doctor, a culture that has been handed down from other people and believes factor that eventually led intention to take a treatment so there is hope for patients recovering from the disease, and intervention is needed with outreach method to the community about alternative treatment, especially alternative treatment of reflexology nerve.
Keywords : Alternative Treatment, Reflexology Nerve
