• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG DAN JASA PADA CV.WIJAYA TEKNIK YOGYAKARTA BERBASIS WEB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG DAN JASA PADA CV.WIJAYA TEKNIK YOGYAKARTA BERBASIS WEB"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

1

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN

BARANG DAN JASA PADA CV.WIJAYA TEKNIK YOGYAKARTA

BERBASIS WEB

Naskah Publikasi

disusun oleh

Heri Prasetyo Wibowo

08.11.2231

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MAJAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2013

(2)
(3)

3

ANALYSIS AND DESIGN OF GOODS AND SERVICE SALE INFORMATION SYSTEM

IN THE CV.WIJAYA TEKNIK YOGYAKARTA WEB-BASED

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG DAN JASA PADA CV.WIJAYA TEKNIK YOGYAKARTA BERBASIS WEB

Heri Prasetyo Wibowo Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

As we already know that the improvement of information technology has very vital role in this life, moreover in company life or organization which providing information. Internet is the global networking formed by million net providers and personal computers which used freely. One of the facility of internet is website. Website is internet service which provides multimedia sources (text, graphic, animation, audio, and video). Website can be used for many things, in example for marketing and promotion media which provides so many kind of information.

Wijaya Teknik is a company which concerns in computer business, as hardware and software seller, computer fixing and service, and also networking building service.

In the way to provide information, Wijaya Teknik still use manual ways, one of them by spreading brochure. Wijaya Teknik has already its own website indeed, however it is still not effective as information providing media, marketing or promotion.

One solution to solve the problem is by rebuilding the website to be more interactive and effective, so that the providing information, marketing, or promotion can be better. And also be able to provide other information about goods and service price to every customer online and updated. In the process of creating the website, some software are added in, they are PHP, MySQL, HTML, CSS, Java Script, and Jquery to achieve a website which is more dynamic and interactive.

(4)

4

1. Pendahuluan

Teknologi informasi pada saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, khususnya di bidang web. Web awalnya merupakan suatu layanan sajian informasi yang menggunakan konsep hyperlink, yang memudahkan untuk Surfer (Sebutan bagi pemakai komputer yang melakukan penelusuran informasi dengan internet). Perkembangan Web sangat cepat sekali, terutama di lingkungan pengguna internet, karena kemudahan yang diberikan kepada pengguna internet untuk melakukan penelusuran, penjelajahan dan pencarian informasi.

Internet sebagai jaringan komputer terbesar di dunia, pada saat ini digunakan oleh banyak orang dan tersebar di berbagai negara. Internet membantu mereka untuk memudahkan berinteraksi, berkomunikasi, belajar, dan bahkan melakukan transaksi perdagangan dengan cepat, murah dan mudah.

CV. Wijaya Teknik adalah sebuah perusahaan yang berbentuk CV (Commanditaire Vennootsehop Limited Partnership). CV. Wijaya Teknik ini merupakan perusahaan yang bergerak dibidang IT, yang meliputi penjualan barang atau jasa. CV. Wijaya Teknik sebagai perusahaan yang sedang berkembang telah berinisiatif untuk menjadikan internet sebagai lahan pemasaran produknya. Perusahaan tersebut memang sudah mempunyai sebuah website saat ini (www.wijayateknik.org), namun website tersebut masih sangat kurang bila digunakan sebagai media utama untuk pemasaran secara online, karena website tersebut hanya berisi content-content yang statis dan tidak up to date, sehingga fungsi sistem pemasarannya di internet menjadi kurang optimal. Perlu adanya sistem yang lebih menekankan fungsi-fungsi pemasaran, seperti penjualan barbasis online, interaksi admin dengan konsumen atau pelanggan. Dari hal tersebut diatas, CV.Wijaya Teknik juga mengharapkan adanya sebuah fasilitas guna mempermudah konsumen dalam memperkenalkan dan menjual layanan, produk dan berbagai fasilitas serta jasa yang ditawarkan tanpa terbatas oleh ruang dan waktu. Salah satunya adalah dengan menggunakan media internet berbasis website yang lebih dinamis dari sebelumnya.

2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Sistem

Raymon Mc. Leod (1995, p13) mendefinisikan sistem sebagai sekelompok elemen – elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Namun penjelasan lebih singkat dikemukakan oleh Scoot (1996) yang

(5)

5

mengatakan sistem terdiri dari unsur – unsur seperti masukan (input), pengolahan (processing), dan keluaran (output). 1

2.2 Pengertian Sistem

Sistem adalah suatu kumpulan komponen yang membentuk suatu jaringan kerja yang saling terhubung untuk melakukan suatu kegiatan guna mencapai sasaran tertentu.

2.3 Definisi Sistem Informasi

Sistem informasi didefinisikan sebagai suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat menejerial, dan kegiatan setrategi dari luar organisasi yang menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan laporan yang dipertemukan (Robert A. Leith, 1983:6).

2.4 Promosi / Pemasaran

Suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang atau jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.

2.5 Pengertian Barang

Barang merupakan setiap benda baik yang berwujud maupun tidak berwujud. bergerak atau pun tidak bergerak. yang mempunyai banyak tujuan seperti diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh konsumen.

2.6 Pengertian Jasa

Philip Kotler menjelaskan bahwa jasa merupakan setiap tindakan atau unjuk kerja yang ditawarkan oleh salah satu pihak ke pihak lain yang secara prinsip intangible dan tidak menyebabkan perpindahan kepemilikan apapun.

2.7 Pemodelan Sistem

Model data adalah sekumpulan tool konseptual untuk mendeskripsikan data, relasi–relasi antar data, semantic data, dan konsistensi konstrain.2

1

Al Fatta, Hanif, 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, C.V Andi Offset, Yogyakarta. Hal. 4.

2 Kusrini, M.Kom, 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Penerbit Andi, Yogyakarta. Hal. 17.

(6)

6

Permodelan data dibedakan menjadi dua, yaitu : 1. Model Data Logis (Logical Data Model)

Model data logis menunjukkan pengaturan data tanpa mengindikasi bagaimana data tersebut disimpan, dibuat, dan dimanipulasi.

2. Model Data Fisik (Physical Data Model)

Model data fisik menunjukkan bagaimana data akan disimpan sebenarnya dalam database atau file.

Dalam pemodelan data terdapat sebuah cara untuk menggambarkan data dalam sistem melalui diagram misalnya, flowchart, Data Flow Diagram (DFD), Entity

Relationship Diagram (ERD), Data Dictionary dan lain lain. Pada dasarnya kita dapat

menggunakan model apa saja tergantung dari situasi.

3. ANALISIS

3.1 Analisis P.I.E.C.E.S

Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi, dan pelayanan pelanggan. Panduan ini dikenal dengan analisis PIECES ( performance, information, economy, control, eficiency,

dan services ).3

3.1.1 Analisis Kinerja (Performance)

Kinerja atau Performance adalah suatu kemampuan sistem dalam menyelesaikan tugas dengan cepat sehingga sasaran dapat segera tercapai. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap. Jumlah produksi (throughput) adalah jumlah pekerjaan yang bisa diselesaikan selama jangka waktu tertentu. Dan waktu tanggap (response time) adalah Keterlambatan rata-rata- antara suatu transaksi dengan tanggapan yang diberikan kepada transaksi tersebut.

Tabel 3.1 Analisis Kinerja

Sistem Lama Rencana Sistem Baru

- Throughput

Karena website yang ada tidak pernah di update, Maka kegiatan penyampaian informasinya lebih

- Throughput

Dengan kemudahan dalam

pengelolaan website maka admin

akan mudah dalam update

3

(7)

7

banyak menggunakan media

konvensional sehingga dalam penyampaian informasi nya sangat terbatas dan jangkauan nya tidak luas.

- Response Time

Waktu yang digunakan dalam

penyampaian informasi

membutuhkan waktu lama.

informasi sehingga dapat

mengurangi biaya dalam

penggunaan media cetak. Dengan begitu semua orang bisa kapan saja mengakses informasi serta jangkauan nya luas.

- Response Time

Waktu yang digunakan dalam penyampaian informasi sangat cepat.

3.1.2 Analisis Informasi (Information)

Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna terakhir. Pada CV.Wijaya Teknik Yogyakarta masih terdapat beberapa situasi yang membutuhkan peningkatan kualitas dan kecepatan dalam hal pengolahan informasi.

Tabel 3.2 Analisis Informasi

Sistem Lama Rencana Sistem Baru

- Informasi kurang optimal, karena hanya menggunakan media cetak yang terbatas space informasinya dan kurang meluas penyebarannya.

- Informasi yang disampaikan bersifat menyeluruh tentang update produk dan kegiatan-kegiatan yang ada karena pengelolaan website yang mudah maka admin akan

mengupdate informasi secara rutin.

3.1.3 Analisis Ekonomi (Economy)

Adalah penilaian sistem dalam pengurangan dan keuntungan yang akan didapat dari sistem yang dikembangkan. Sistem ini akan memberikan penghematan operasional dan meningkatkan keuntungan perusahaan. Penghematan didapat melalui pengurangan biaya pulsa untuk sms kepada pelanggan dan produksi untuk media cetak. Sementara keuntungan didapat dari peningkatan informasi dan peningkatan penjualan produk.

Tabel 3.3 Analisis Ekonomi

Sistem Lama Rencana Sistem Baru

- Pembengkakan biaya yang

dikarenakan oleh produksi brosur dan

- Dengan kemudahan dalam pengelolaan website maka admin

(8)

8

iklan media cetak untuk update barang baru tiap bulannya.

akan mudah dalam mengupdate informasi sehingga publikasi tidak harus menggunakan media cetak. Ini akan sangat menghemat biaya dalam hal publikasi.

Biaya pada sistem yang baru ini hanya pada pembelian domain dan

penyewaan hosting serta

pemeliharaan website yang biaya nya relatif murah.

3.1.4 Analisis Pengendalian (control)

Pengendalian (control) sangat diperlukan keberadaan nya untuk menghindari dan mendeteksi secara dini terhadap penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan dan informasi. Dengan adanya kontrol maka tugas-tugas atau kinerja yang mengalami gangguan dapat diperbaiki. Pengolahan data lebih aman karena tersimpan dalam database server dan sistem memakai password dan tidak ada kesamaan data dalam file karena dibatasi oleh sistem.

Tabel 3.4 Analisis Pengendalian

Sistem Lama Rencana Sistem Baru

- Kontrol terhadap informasi lebih sulit dilakukan karena data yang sudah

diberikan media cetak untuk

dipublikasikan sulit untuk melakukan perubahan apabila terjadi kesalahan atau perubahan informasi.

- Kontrol terhadap informasi lebih mudah karena admin tidak akan mengalami kesulitan untuk merubah informasi yang ada di website. Sehingga kesalahan informasi langsung dapat diperbaiki.

3.1.5 Analisis Efisiensi (Eficiency)

Berhubungan dengan sumber daya yang ada guna meminimalkan pemborosan. Efisiensi dari sistem yang dikembangkan adalah pemakaian secara maksimal atas sumber daya yang tersedia yang meliputi manusia, informasi, waktu, uang, peralatan, ruang, dan keterlambatan pengolahan data.

Tabel 3.5 Analisis Efisiensi

(9)

9

- Untuk pelanggan sangat rumit karena harus datang ke toko untuk memperoleh informasi.

- Pada sisi pelanggan lebih efisien karena informasi yang selalu diupdate oleh admin akan bisa diakses kapan saja.

3.1.6 Analisis Pelayanan (Service)

Perkembangan perusahaan dipicu penigkatan pelayanan yang lebih baik. Peningkatan pelayanan terhadap sistem yang dikembangkan akan memberikan sistem yang mudah dipakai.

Tabel 3.6 Analisis Pelayanan

Sistem Lama Rencana Sistem Baru

- Pelayanan yang diberikan hanya sebatas jam-jam tertentu dengan datang ke toko atau lewat fasilitas telepon.

- Dengan kemudahan dalam mengelola web seperti fasilitas hubungi kami, dan fasilitas chat maka akan memudahkan untuk berinteraksi dan berkomunikasi selama masih terhubung lewat internet.

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

3.2.1 Kebutuhan Fungsional (functional requirement)

Adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi informasi-informasi apa saja yang harus ada dan dihasilkan oleh sistem.

Adapun kebutuhan fungsional sistem pada CV. Wijaya Teknik Yogyakarta adalah sebagai berikut :

a. Sistem secara otomatis dapat membedakan antara admin dan user

1) Sistem memberikan akses tak terbatas saat pengguna login sebagai admin

b. Sistem harus dapat melakukan input, edit dan delete data

1) Admin dapat menambah konten maupun informasi-informasi yang dibutuhkan oleh website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta

2) Admin dapat mengedit konten yang sudah ada dalam website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta

(10)

10

3) Admin dapat menghapus konten yang kurang sesuai dalam website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta

c. Sistem harus dapat menampilkan data yang diinputkan oleh admin

1) Admin dapat melihat konten-konten yang ada dalam website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta secara lebih detail

2) User/pengunjung dapat melihat konten-konten maupun berita-berita yang ada dalam website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta sehingga user akan mendapatkan banyak informasi

d. Sistem dapat memberikan laporan data yang ada

1) Admin dapat meminta laporan tentang statistik pengunjung website 2) Admin dapat menerima laporan tentang pesan dari pengunjung website

CV. Wijaya Teknik Yogyakarta

e. Sistem dapat menampilkan kategori produk dan jasa dari CV.Wijaya Teknik Yogyakarta

1) Sistem memberikan informasi mengenai keterangan lengkap mengenai produk, jasa, dan berita yang ada pada website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta

2) Admin dapat menambahkan produk, jasa, dan pada website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta

f. Sistem dapat menampilkan link menuju stake holder terkait

1) Admin dapat menambahkan link menuju ke stake holder terkait 2) User dapat menggunakan link untuk menuju ke stake holder terkait

3.2.2 Kebutuhan Non Fungsional Sistem

Kebutuhan non fungsional Sistem pada CV.Wijaya Teknik Yogyakarta meliputi :

a. Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)

Analisis perangkat keras bertujuan untuk mengetahui secara tepat perangkat keras yang dibutuhkan. Adapun hardware yang digunakan penulis dalam mengembangkan sistem informasi ini adalah :

1. Processor : Intel(R) Core(TM)2 Duo CPU T6400 @2.00GHz (2CPUs), ~2.0GHz

(11)

11

2. RAM : 3GB DDR3

3. VGA : Mobile Intel(R) 45 Express Chipset Family (Microsoft Corporation - WDDM 1.1) DirectX® 11

4. Hardisk : WDC WD3200BEVT-22ZCT0 ATA Device 5. DVD/CD-ROM Drives : DVD RW AD-7580A ATA Device 6. Monitor LCD 14.1" Generic PnP Monitor (1366 x 768) 7. Mouse

8. Keyboard

b. Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pengolahan data, karena berisikan program yang perintahnya digunakan untuk menjalankan sistem computer sehingga sistem yang dibuat dapat bekerja dengan baik. Perangkat lunak yang digunakan dalam pengembangan web ini adalah :

1. Sistem operasi Microsoft Windows 7 32bit 2. Macromedia Dreamweaver 8

3. Adobe Photoshop CS3

4. XAMPP (Apache, MySql, PHP) 5. Notepad++

6. Web browser Mozilla Firefox

c. Kebutuhan Informasi

Analisi kebutuhan informasi dilakukan untuk mengetahui informasi diberikan oleh web CV.Wijaya Teknik Yogyakarta. Adapun informasi yang akan ditampilkan antara lain :

1. Informasi tentang CV. Wijaya Teknik Yogyakarta (sejarah perusahaan, visi dan misi, program kerja).

2. Informasi berupa produk, jasa, dan berita terbaru tentang CV.Wijaya Teknik Yogyakarta.

d. Kebutuhan Pengguna

(12)

12

1. Admin merupakan pengguna dengan hak akses tertinggi pada system. Dapat melakukan manipulasi pada sistem baik database maupun dokumen web.

2. User/pengunjung merupakan pengguna publik tanpa mendaftar dan hanya memiliki hak akses informasi yang ditampilkan.

3.3 Analisis Kelayakan Sistem 3.3.1 Analisis Kelayakan Teknis

Untuk dapat merealisasikan pembuatan sistem ini terlebih dahulu harus dilakukan analisis – analisis kelayakan. Kami telah melakukan analisis kelayakan baik secara teknis maupun operasional. Secara teknis dapat ditinjau dari beberapa hal sebagai berikut :

a) Ketersediaan teknologi yang dibutuhkan

Sistem ini membutuhkan sarana komputer, beberapa perangkat lunak serta koneksi internet, hal itu di karenakan sistem ini erat hubungannya dengan jaringan internet. Hal-hal yang dibutuhkan sudah terdapat dipasaran. Jadi mudah untuk mendapatkannya.

b) Integrasi dengan teknologi yang sudah ada

Teknologi seperti ini sudah menjadi sesuatu hal yang umum. Jadi, tidak ada masalah dengan pengintegrasian.

c) Konversi sistem lama ke sistem dengan teknologi baru

Sebelumnya, CV.Wijaya Teknik Yogyakarta belum dapat mengoptimalkan website yang sudah ada, konten masih terlihat terlalu sederhana, desain web yang kurang menarik dan informasi yang tidak pernah diupdate karena pengelolaan dibagian admin yang sulit. Sehingga, dibuatnya sistem informasi website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta ini agar dapat lebih mengoptimalkan fungsi web yang sudah ada dengan konten dan tampilan yang jauh lebih menarik dan juga bagian admin yang mudah untuk dikelola.

d) Penguasaan teknologi

Sistem informasi berbasis web ini merupakan sistem yang sebenarnya bukan hal yang baru lagi bagi CV.Wijaya Teknik Yogyakarta. Dulunya, CV.Wijaya Teknik Yogyakarta sudah memiliki web. Akan tetapi, kontennya masih kurang menarik dan tidak terurus. Untuk itu, perlu dilakukan pendampingan dan pelatihan bagi petugas yang akan mengoperasikan sistem dengan rutin agar hasilnya dapat maksimal.

(13)

13

3.3.2 Analisis Kelayakan Operasional

Kelayakan operasional dapat golongkan menjadi 2, yaitu : a. Aspek Teknis

Dengan adanya sistem Informasi berbasis web ini diharapkan dapat memberikan informasi lebih kepada yang membutuhkan dan dapat lebih mengoptimalkan sumber daya yang ada dengan pendayagunaan waktu dan personil secara efisien.

b. Aspek Psikologis

Sistem ini tidak terlalu membutuhkan struktur organisai baru dan memerlukan pegawai baru yang memiliki keahlian khusus dalam bidang website sebagai operator. Meskipun demikian, diperlukan juga pelatihan untuk menjalankan dan merawat sistem agar tidak menimbulkan permasalahan pada CV.Wijaya Teknik Yogyakarta.

3.3.3 Analisis Kelayakan Hukum

Penerapan sistem yang baru tidak boleh menimbulkan masalah dikemudian hari, karena menyimpang dari hukum yang berlaku terutama dalam perijinan penggunaan aplikasi pendukung sistem. Dalam hal ini perangkat lunak yang digunakan harus resmi dan dengan perijinan yang ada, sehingga tidak menyimpang dari ketentuan hukum yang berlaku dan tidak akan menimbulkan masalah hukum baik pada waktu sekarang maupun yang akan datang.

3.3.4 Analisis Kelayakan Teknologi

Kelayakan teknologi berhubungan dengan ketersediaan software yang digunakan. Adanya hardware dan penerapan media sistem informasi pada terknologi yang ada. Software yang digunakan untuk pembangunan sistem baru jelas tersedia dipasaran dan sangat mudah didapatkan. Penerapan sistem informasi di CV.Wijaya Teknik Yogyakarta mengikuti perkembangan zaman, diharapkan sistem yang baru ini dapat mempermudah dalam hal penyampaian informasi sehingga waktu dan biaya dapat ditekan dengan penerapan sistem informasi yang baru ini.

3.3.5 Kelayakan Ekonomi

Kelayakan Ekonomi pada penerapan dan pengembangan suatu sistem dipertimbangkan pada dua aspek, antara lain besarnya dana yang diperlukan untuk

(14)

14

mengembangkan sistem ini dan manfaat yang diperoleh oleh sistem dari pengembangan sistem ini. Untuk menganalisa kelayakan ekonomi digunakan kalkulasi yang dinamakan

Cost Benefit Analysis atau Analisis Biaya dan Manfaat. Tujuan dari analisis biaya dan

manfaat adalah untuk memberikan gambaran kepada pengguna apakah manfaat yang diperoleh dari sistem baru lebih besar dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan.

3.4 Perancangan Sistem

Tujuan dari perancangan sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user atau pengguna tentang sistem yang baru atau sistem yang diusulkan. Perancangan sistem secara umum mengidentifikasikan komponen-komponen sistem informasi yang akan didesain secara rinci.

3.4.1 Flowchart Sistem

Bagan yang menggambarkan suatu prosedur dan proses suatu file dalam suatu media menjadi file dalam media yang lain dalam suatu sistem data. Adapun flowchart sistem yang diusulkan untuk sistem website CV. Wijaya Teknik Yogyakarta adalah sebagai berikut:

(15)

Entity Relationship Diagram (ERD)

15

3.4.2 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan asal data dan tujuan data yang keluar dari sistem, tempat penyimpanan data, proses apa yang menghasilkan data tersebut, serta interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut.

3.4.2.1 Context Diagram

Context diagram merupakan DFD pertama dalam proses bisnis. Context diagram menunjukkan semua proses bisnis dalam 1 proses tunggal (proses 0), serta digunakan untuk menjelaskan mekanisme kerja suatu sistem secara umum atau secara garis besar.

Gambar 3.2 Context Diagram 3.5 Perancangan Basis Data

Data atau informasi pada pembangunan sistem informasi ini di simpan dalam satuan database. Perancangan database digunakan untuk mendifinisikan isi atau struktur dari tiap – tiap file yang telah di difinisikan secara umum. Elemen dari database harus dapat di gunakan untuk masukkan yang akan di simpan dan keluaran database.

3.5.1

Perancangan basis data dengan menggunakan model entity relationship adalah dengan menggunakan Entity relationship Diagram (ERD). Terdapat tiga notasi dasar yang bekerja pada model E-R yaitu : entity sets, relationship sets, dan attributes. Adapun ERD yang diusulkan pada sistem website CV.Wijaya Teknik Yogyakarta adalah sebagai berikut.

(16)

16

Gambar 3.3 Entity relationship Diagram (ERD)

4 . Hasil Penelitian dan Pembahasan 4.1 Implementasi Basis Data

Implementasi basis data adalah proses pembuatan database beserta tabel-tabel yang ada didalamnya. Proses ini merupakan penerapan dari tahapan perancangan. Dalam proyek sistem informasi penjualan barang dan jasa berbasis web pada CV.Wijaya Teknik ini, server database yang digunakan adalah MySQL.

4.2 Pengujian Sistem

Uji coba program atau testing adalah sebuah proses terhadaap program atau aplikasi untuk menemukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan kesalahan sesuai dengan spesifikasi software yang telah ditentukan sebelum sistem informasi tersebut digunakan. Metode testing ada dua antara lain:

1. White Box Testing

Uji coba white box menggunakan struktur kontrol rancangan untuk memperoleh test case. Didasarkan pada pengamatan yang teliti tahap detail prosedur dan jalur logika yang melewati perangkat lunak diuji dengan memberikan test case yang menguji serangkaian kondisi atau loop tertentu.

(17)

17

2. Black Box Testing

Uji coba black box yaitu pengujian spesifikasi suatu fungsi atau modul apakah berjalan dengan sesuai atau tidak. Uji coba black box pada website CV.Wijaya Teknik adalah pada modul-modul yang terdapat pada halaman admin.

Berikut hasil uji coba nya :

Tabel 4.1 Hasil Uji Coba Pada Modul Halaman Admin

N0 Pengujian Modul Menu yang diuji Hasil Test Penguji

1 Manajemen Member Lihat

Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin

2 Manajemen Modul Lihat

Tambah Edit Sukses Sukses Sukses Admin

3 Kategori produk Lihat

Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin 4 Produk Lihat Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin 5 Order Lihat Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Admin

6 Ongkos Kirim Lihat

Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin 7 Konten Lihat Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin 8 Jasa Lihat Tambah Sukses Sukses Admin

(18)

18

Edit Hapus

Sukses Sukses

9 Hubungi Kami Lihat

Balas Hapus Sukses Sukses Sukses Admin 10 Banner Lihat Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin

11 Password Admin Lihat

Edit Sukses Sukses Admin 12 Modul YM Lihat Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin 13 Berita Lihat Tambah Edit Hapus Sukses Sukses Sukses Sukses Admin

14 Laporan Penjualan Lihat Sukses Admin

5. Penutup 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan perancangan yang dikerjakan dan mengacu pada rumusan masalah yang ada yaitu bagaimana membuat website penjualan yang dinamis dan interaktif, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Website ini merupakan sarana untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan informasi tentang daftar produk dan layanan jasa yang diberikan CV.Wijaya Teknik dan dapat melakukan pemesanan secara online.

2. Dengan mengoptimalkan penggunaan website ini maka akan meningkatkan hasil penjualan baik produk ataupun jasa, dan masyarakat dapat lebih mengenal produk ataupun jasa dari CV.Wijaya Teknik terhadap pasar yang lebih luas. 3. Dengan optimalisasi SEO dan konten berita yang sering di update, maka traffic

(19)

19

4. Website ini mampu menampilkan detail produk ataupun jasa yang ditawarkan oleh CV.Wijaya Teknik, sehingga masyarakat tidak binggung lagi untuk mencari informasi tentang produk yang mereka cari.

5. Dengan adanya database yang ada pada sistem, keamanan data menjadi lebih terjamin dan memudahkan dalam proses pengolahna data laporan dari yang sebelumnya menggunakan sistem informasi secara manual.

6. Website ini memiliki layanan online chat dan menu hubungi, sehingga memudahkan user / pengunjung / member untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak

5.2 Saran

Berikut adalah saran-saran untuk pengembangan lebih lanjut terhadap Sistem Informasi Penjualan Barang dan Jasa ini:

1. Pilihan untuk beragam bahasa dan konversi mata uang yang belum dapat penulis terapkan.

2. Dengan sestem informasi yang baru ini, pengguna disarankan untuk mempehatikan kekurangan dan kelemahan agar dapat segera dicari pemecahan masalahnya dan segera dapat diperbaiki.

3. Kesulitan untuk membuat validasi yang benar-benar valid sehingga tidak akan terjadi kemungkinan deface dari luar.

4. Agar kegiatan yang dilakukan hasilnya maksimal perlu ditingkatkan ketelitian personil dalam menginputkan data untuk menghindari kesalahan-kesalahan dalam penginputan data.

5. Penerapan ongkos kirim barang yang sesuai dengan bermacam jasa pengiriman. 6. Pemeliharaan keamanan terhadap data-data pada server perlu diperhatikan dan dijaga agar data-data pada server tidak bisa diakses oleh orang yang tidak berhak mengaksesnya.

(20)

20

6. Daftar Pustaka

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan

Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: CV.Andi Offset.

Jogiyanto, H.M. 2005. Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi.

Kusrini, M.Kom 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta:Andi.

MADCOMS. 2004. Membuat Desain Situs Web Dengan Macromedia.

MADCOMS dan ANDI, 2008. Aplikasi Web Database Menggunakan Adobe

Dreamweaver CS3 dan Pemrograman PHP & MySQL. Yogyakarta.

Utami, Ema. 2008. Mengoptimalkan Query Pada Ms SQL Server. Yogyakarta:Andi.

http://blog.rosihanari.net http://www.ilmuwebsite.com

Gambar

Tabel 3.1 Analisis Kinerja
Tabel 3.2 Analisis Informasi
Tabel 3.4 Analisis Pengendalian
Tabel 3.6 Analisis Pelayanan
+5

Referensi

Dokumen terkait

pembelajaran matematika yang berorientasi pada matematisasi pengalaman sehari-hari dan mengaplikasikan matematika dalam kehidupan nyata yaitu dengan strategi

Untuk kepentingan pengujian hipotesis dengan menggunakan statistika maka hipotesis yang tertera di atas dirumuskan ke dalam hipotesis operasional sebagai berikut: “Ada

· Bahan pemadaman yang tidak sesuai karena alasan keselamatan: Air dengan tekanan jet penuh · Bahaya khusus akibat dari zat atau campuran Tidak ada informasi lebih lanjut yang

Mengingat batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan bagi Wajib Pajak Orang Pribadi adalah akhir bulan ketiga tahun pajak berikutnya dan

[r]

sosial terlibat dalam pembangunan nasional yang memfokus kepada pembangunan diri insan tersebut...  Perlaksanaan kerja sosial berlandaskan nilai, prinsip. dan etika yang