• Tidak ada hasil yang ditemukan

KUPAS TUNTAS ANALISIS DESKRIPTIF WITH SPSS FOR WINDOWS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KUPAS TUNTAS ANALISIS DESKRIPTIF WITH SPSS FOR WINDOWS"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

KUPAS TUNTAS

ANALISIS DESKRIPTIF

WITH SPSS FOR

WINDOWS

(2)

Arti Statistika dan Statistik

Statistika merupakan cara-cara tertentu yang digunakan dalam mengumpulkan,

menyusun atau mengatur, menyajikan, menganalisis dan memberi interpretasi terhadap

sekumpulan data, sehingga kumpulan bahan keterangan yang dikumpulkan dapat

memberi pengertian dan makna tertentu. Seperti pengambilan kesimpulan, membuat

estimasi dan juga prediksi yang akan datang.

Ruang lingkup statistika meliputi statistik deskriptif dan statistik inferensia.

Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara

mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya

tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi

Statistik inferensia adalah meliputi teori probabilita, distribusi teoritis, distribusi

sampling, penaksiran, pengujian hipotesa, korelasi, komparasi dan regresi.

Sumber data statistik dapat dikumpulkan langsung oleh peneliti dari pihak yang

bersangkutan, disebut dengan data primer.

Data dapat juga diperoleh dari pihak lain atau data yang sudah ada, disebut dengan data

sekunder.

(3)

IBM SPSS

SPSS atau Statistical Product and Service Solution merupakan program aplikasi yang

digunakan untuk melakukan perhitungan statistik menggunakan komputer. Kelebihan

program ini adalah kita dapat melakukan secara lebih cepat semua perhitungan

statistik dari yang sederhana sampai yang rumit sekali pun, yang jika dilakukan secara

manual akan memakan waktu lebih lama. Tugas pengguna hanyalah mendesain

variabel yang akan dianalisis, memasukan data, dan melakukan perhitungan dengan

menggunakan tahapan yang ada pada menu yang tersedia.

(4)

Distribusi Frekuensi

Salah satu cara untuk mengatur, menyusun, atau meringkas data.

Penyaluran frekuensi, pembagian frekuensi, atau pancaran frekuensi.

Frekuensi berarti seberapa kali suatu variabel yang dilambangkan dengan angka (bilangan)

berulang kali dalam deretan data angka tersebut.

Sebuah distribusi frekuensi memiliki bagian-bagian yang akan dipakai dalam membuat

sebuah daftar distribusi frekuensi.

Kelas-kelas (class) adalah kelompok nilai data atau variable dari suatu data acak.

Interval kelas adalah selang yang memisahkan kelas yang satu dengan kelas yang lain.

Panjang interval kelas atau luas kelas adalah jarak antara tepi atas kelas dan tepi bawah

kelas.

(5)

Macam Distribusi Frekuensi

Distribusi Frekuensi Kategori.

Distribusi frekuensi yang mengelompokkan datanya

disusun berbentuk kata-kata (kualitatif).

Distribusi Frekuensi Numeric.

Distribusi penyatuan kelas-kelasnya (disusun secara

(6)

Teknik Distribusi Frekuensi Numeric

Gunakan pedoman bilangan bulat terkecil k, dengan demikian sehingga 2

k

 n atau aturan

Sturges

Jumlah kategori (k) = 1 + 3,322 Log n

Contoh n = 20

(k) = 1 + 3,322 Log 20

(k) = 1 + 3,322 (1,301)

(k) = 1 + 4,322

(7)

Tentukan interval kelas

Interval kelas adalah batas bawah dan batas atas dari suatu kategori

Rumus :

𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 =

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 −𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠

(8)

Contoh

Berdasarkan data

Nilai tertinggi

= 108

Nilai terendah

= 71

Interval kelas

:

= [ 108-71 ] / 5

= 7,4

Jadi interval kelas

7,4

yaitu jarak nilai terendah dan nilai tertinggi dalam

suatu kelas atau kategori

(9)

Interval kelas

Nilai tertinggi :

= 71 + 7,4

= 78,4

Nilai terendah

Kelas ke 2

= 78,4 + 0,1

= 78,5

Kelas

Interval

1

71 – 78,4

2

78,5 – 85,9

3

86 – 93,4

4

93,5 – 100,9

(10)

Distribusi Frekuensi Relatif

Frekuensi setiap kelas dibandingkan dengan frekuensi total

Tujuan ; Untuk memudahkan membaca data secara tepat dan tidak

kehilangan makna dari kandungan data

No Nilai Kinerja

Frequency

Percent

1

71 - 78,4

2

10,0

2

78,5 - 85,9

7

35,0

3

86 - 93,4

2

10,0

4

93,5 - 100,9

5

25,0

5

101 - 108,4

4

20,0

20

100,0

Total

(11)

Tabel 1.

Rencana Pembelajaran Saya Susun Berdasarkan Analisis Kemampuan SIswa

(12)

Tabel 2.

Rencana Pembelajaran Saya Susun Berdasarkan Analisis Kemampuan Siswa Menurut Jabatan

f % f % f % f % f % f %

1 Guru Agama - - - - 1 5,0 - - - - 1 5,0

2 Guru Bahasa Indonesia - - - - 1 5,0 1 5,0

3 Guru Bahasa Inggris - - - - 1 5,0 - - - - 1 5,0

4 Guru IPA - - - - 1 5,0 1 5,0

5 Guru IPS - - - - 1 5,0 - - 1 5,0

6 Guru Kelas 2 10,0 1 5,0 3 15,0 2 10,0 4 20,0 12 60,0

7 Guru Matematika - - - - 1 5,0 - - - - 1 5,0

8 Kepala Sekola - - 1 5,0 - - - - 1 5,0

9 Wakil Kepala Sekolah - - - - 1 5,0 - - - - 1 5,0 2 10,0 2 10,0 7 35,0 3 15,0 6 30,0 20 100,0 Jabatan No Total Total Rencana pembelajaran saya susun berdasarkan analisis kemanpuan siswa. Tidak pernah Jarang

(13)

No Pendidikan

Jenis Kelamin

Laki-Laki Perempuan Total

f % f % f %

1D4 3 15,0 8 40,0 11 55,0

2S1 4 20,0 3 15,0 7 35,0

3S2 1 5,0 1 5,0 2 10,0

Total 8 40,0 12 60,0 20 100,0

Berdasarkan Tabel 1 di atas, dari 20 orang

guru, berpendidikan D4 sebanyak 11 orang

guru (55%) yang terdiri dari 3 orang guru

laki-laki (15%) dan 8 orang guru

perempuan (40%). Berpendidikan S1

Tabel 3.

(14)

Tabel 4.

Kelompok Umur Menurut Jenis Kelamin

No Kelompok Umur

Jenis Kelamin

Laki-Laki Perempuan Total

f % f % f % 1 25-29 Tahun 1 5,0 3 15,0 4 20,0 2 30-34 Tahun 2 10,0 5 25,0 7 35,0 3 35-39 Tahun 3 15,0 0 0,0 3 15,0 4 >39 Tahun 2 10,0 4 20,0 6 30,0 Total 8 40,0 12 60,0 20 100,0

(15)

Tabel 5.

Jabatan Menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin

f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % 1 Guru Agama - - - - 1 5,0 1 5,0 - - - - 1 5,0 1 5,0

2 Guru Bahasa Indonesia - - - - 1 5,0 - - 1 5,0 - - - - 1 5,0 - - 1 5,0

3 Guru Bahasa Inggris - - - - 1 5,0 1 5,0 - - - - 1 5,0 1 5,0

4 Guru IPA - - - - 1 5,0 - - 1 5,0 - - - - 1 5,0 - - 1 5,0

5 Guru IPS - - - - 1 5,0 - - 1 5,0 - - - - 1 5,0 - - 1 5,0

6 Guru Kelas 15,03 40,08 11 55,0 1 5,0 - - 1 5,0 - - - 20,04 40,08 12 60,0

No Jabatan

Laki-Laki Perempuan Total Laki-Laki Perempuan Total Laki-Laki Perempuan Total Laki-Laki Perempuan Total

Pendidikan

(16)

Tabel 6.

Jabatan Menurut Pengalaman Mengajar dan Jenis Kelamin

f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % f % 1 Guru Agama - - - 5,01 5,01 - - 5,01 1 5,0

2 Guru Bahasa Indonesia - - - 5,01 - - 5,01 5,01 - - 1 5,0

3 Guru Bahasa Inggris - - - 5,01 5,01 - - 5,01 1 5,0

4 Guru IPA - - - 5,01 - - 5,01 - - - 5,01 - - 1 5,0

5 Guru IPS - - - 5,01 - - 5,01 - - - 5,01 - - 1 5,0

6 Guru Kelas 5,01 15,03 20,04 10,02 25,05 35,07 5,01 - - 5,01 - - - 20,04 40,08 12 60,0

7 Guru Matematika - - - 5,01 5,01 - - 5,01 1 5,0

8 Kepala Sekola - - - 5,01 - - 5,01 5,01 - - 1 5,0

9 Wakil Kepala Sekolah - - - 5,01 5,01 - - 5,01 1 5,0 1

5,0 15,03 20,04 10,02 25,05 35,07 15,03 - - 15,03 10,02 20,04 30,06 40,08 60,012 100,020

Total No Jabatan

Laki-Laki Perempuan Total Laki-Laki Perempuan Total Laki-Laki Perempuan Total

Laki-Laki Perempuan Total Laki-Laki Perempuan Total

>9 Tahun Total Pengalaman Mengajar

(17)

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI

BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2012 TENTANG PETUNJUK

PELAKSANAAN EVALUASI AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

No

Kategori

Nilai Angka

Interpretasi

1

AA

>85-100

Memuaskan

2

A

>75-85

Sangat Baik

3

B

>65-75

Baik, perlu sedikit perbaikan

4

CC

>50-65

Cukup (memadai), perlu banyak

(18)
(19)

Mohammad Sofyan, S.E., M.M

HP/WA: 0812-8408-6365

Referensi

Dokumen terkait

Aktifitas penangkapan ikan dalam prosesnya membutuhkan sarana prasana untuk mendukung kegiatan penangkapan tersebut. Salah satu sarananya adalah kapal perikanan sebagai sarana

dengan benar atau belum, serta memastikan apakah kabel dihubungkan ke port switch dengan benar. 3) Melakukan konfigurasi ulang terhadap perangkat lunak pendukungnya dan setting

Communication Objective Dari riset penyelenggara pasca event yang dilakukan melalui 60 responden yang mengetahui Klub sepatu roda kota Semarang, sebanyak 43, yang berminat gabung

Pihak yang paling banyak berhubungan langsung dengan kepuasan pelanggan atau ketidakpuasan pelanggan adalah pemasar dimana persaingan yang semakin ketat yaitu banyaknya

peta kompilasi daerah panas bumi Wapsalit (Gambar 8). 1) Prospek panas bumi daerah Wapsalit berada di lingkungan batuan metamorf derajat rendah. 2) Sumber Panas sistem panas

Apabila proposal dianggap kurang memenuhi persyaratan atau tidak ada promotor yang sesuai dengan topik disertasi, maka mahasiswa dapat mengambil mata kuliah semester 3

Peningkatan Literasi Sains Secara Keseluruhan Capaian literasi sains secara keseluruhan mencakup nilai pretest dan posttest yang diperolah siswa pada domain kompetensi

Pendidikan dalam Islam sangat penting sekali karena dengan pendidikan tercipta pribadi yang luhur dan berkemanusiaan dalam hal ini Allah Swt mengutus Nabi Muhammad