PENGENDALIAN EROSI MENGGUNAKAN BEBERAPA DI DAS CIMANDIRI HULU. Oleh: INDRA YUNSETIANTO FOI499065

(1)

PENGENDALIAN EROSI MENGGUNAKAN BEBERAPA T1NDAKAN KONSERV ASI T ANAH DAN BAHAN ORGANIK

DI DAS CIMANDIRI HULU

Oleh:

INDRA YUNSETIANTO FOI499065

2003

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

INDRA YUNSETJANTO. F0149906S.

Pengendalian Erosi Menggunakan

Beberapa Tindakan Konservasi Tanah dan Bahan Organik di DAS Cimandiri Hulu.

Di bawah bimbingan: Sukandi Sukartaatmadja: 2003

RINGKASAN

Pe1estarian dan peningkatan produktivitas

tanah

serta pelestarian sumber air

dapat dilakukan melalui konservasi tanah dan air. Konservasi tanah dan air sebagai

bagian

dari

pengeloJaan sumber daya lahan juga mengacu pada satuan DAS.

Pengelolaan DAS dan sumber daya lainnya harus memperhalikan

kaidah-kaidah

konservasi tanah,

sas

aran

pengelolaan DAS adalah pengurangan volume erosi aktual

dan penurunan tingkat sedimentasi di waduk. sungai

dan

bendungan.

Erosi yang terjadi dapat ditekan dengan tindakan untuk menurunkan erasi

berupa penambaban bahan organik ke

lanah,

perubahan tatagnna laban

dikombinasikan dengan penanaman menurul kontur

dan

pembuatab teras bangku

sempurna.

Ketiga tindakan untuk menurunkan erasi

ini

dapat meningkatkan

kesuburan tanah, merangsang pembentukan struktur tanab, menambab kemampuan

tanah unluk menahan air

dan

menghambal aliran permukaan.

Penelitian ini mempunyai tujuan umum mempelajari pengelolaan dan upaya

unluk mengurangi erosi Daerah Aliran Sungai di DAS Cimandiri Hulu

dan

tujuan

khusus untuk menghitung ketersediaan bahan organik, pengendalian erasi

menggunakan tindakan konservasi dan bahan organik serta menduga besarnya erosi

dengan melode USLE

(Universal Soil Loss Equation)

di DAS Cimandiri Hulu.

Penelilian

ini

dilaltukan di DAS Cimandiri Hulu, Kabupalen Sukabumi,

Propinsi Jawa Barat yang dilaksanakan mulai awal bulan Maret sampai dengan

bulan Mei 2003. Luas DAS Cimandiri Hulu 53 138 ha, sebanyak 70.76 % atau

sebanyak 37 600.45

ha

dari luas lahan perlu dilaltukan tindakan konservasi. DAS

Cimandiri Hulu sebagian besar mempunyai jenis tanah Latosol coklat kemerahan

(26.50 %) dan Lalosol coldal (24.90 %) dengan tataguna laban hutan, perkebunan,

kebun campuran, legalan,

belukar,

ladang, kebun rakyal �tau hutan rakyat, sawah,

tanah kosong dan pemukiman.

Hasil perhilungan pupuk kandang di DAS Cimandiri Hulu tabun 2002 adalab

48 346.85 Ion koloran segar atau 15 232.52 Ion koloran kering, lerdiri

dari

ternak

ayam 24 053.39 Ion koloran segar atau 9 191.83 Ion koloran kering,

ternak

domba/kambing 12 681.93 Ion koloran segar alau 4 298.96 Ion kotoran kering dan

lemak sapi

II

611.53 Ion koloran segar atau 1 741.73 Ion koloran kering.

Hasil pendugaan erosi

tanah

di DAS Cimandiri Hulu pada laban dengan

Tingkal Bahaya Erosi sangal ringan (SR) mengalami peningkatan erosi

226.82 lonlhalth, peningkatan 2 197.53 lonlha/th un!uk laban dengan Tingkal Bahaya Erosi

(R), laban dengan Tingkal Babaya Erosi (S) mengalami pen

urunan

sebanyak 18

612.35 lonlhalth, laban dengan Tingkal Bahaya Erosi (B) mengalami pen

urunan

sebanyak 24 845.14 lonlhalth dan laban dengan Tingkal Bahaya Erosi (SB)

mengalami penuruuan sebanyak 482 291.57 tonlha/tb.

Volume erosi di DAS Cimandiri Hulu secara keseluruhan mengalami

penurunan dari 563 037.42 lonlhalth menjadi 39 172.71 lonlhalth atau menurun

sebanyak 93.04 % dari volume erosi awal.

(3)

PENGENDALIAN EROSI MENGGUNAKAN BEBERAPA TlNDAKAN KONSERVASI TANAH DAN BAHAN ORGANIK

DI DAS Cl

MAND

IRI HULU

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN

Pada Jurusao Teknik Pertanian Fakultas Teknolo

gi

Pertanian

Institut Pertaniao Bogor

Oleh:

INDRA YUNSETIANTO F01499065

2003

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(4)

PENGENDALIAN EROSI MENGGUNAKAN tiJ!,ti"1<Ar"

TlNDAKAN KONSERV ASI TANAII DAN BAlIAN ORGANIK DI DAS CIMANDIRI HULU

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat uRtuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN

Pada Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

OIeh

INDRA YUNSETIANTO F01499065

Dilahirkan pada tanggal 21 Juni 1980 DiWonosobo

Tanggal lulus: 28 Agustus 2003

"

kH

(5)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Wonosobo. Jawa Tengah pada tanggal 21 Juni 1980. Sebagai anak pertama dari dua bersaudara dari ayab Imam Setioso dao ibu Ediyati Mabmudab.

Penulis menempub pendidikan tingkat dasar tabun 1987 di SD Negeri 1 Tanjung, Purwokerto dan 1u1us pada tabun 1993. Pada tabun yang sama me1anjutkan ke SMP Negeri 1 Wonosobo dao 1u1us tabun 1996. Tabun 1999 penu1is menyelesaikan pendidikan di SMU Negeri 1 Wonosobo.

Me1alui program Undangan Se1eksi Masuk IPB (USMI), penu1is diterima di Institut Pertanian Bogor pada tabun 1999. Tabun 2000 penulis me1anjutkan di

Jurusan Teknik Pertanian, Faku1tas Tekno1ogi Pertanian. Se1ama menjarli mabasiswa

penulis pemab menjadi asisten praktiknm mata kuliab Pemetaan Topografi Program Studi Teknik Pendayagunaan Laban dan Air. Pada tabun 2002 penu1is me1aksanakan Pralrtek Lapang di Balai Penge10laan Sumber Daya Air Serayu Citanduy, Purwokerto.

Sebagai syarat untuk mempero1eh ge1ar Sarjana Tekno1ogi Pertanian penulis menyusun skripsi dengan judu1 Pengendalian Erosi Menggumtkan Beberapa Tindakan Konservasi Tanab dao Bahan Organik di DAS Cimandiri Hulu. Penulis dinyatakan 1u1us sebagai Sarjana Tekno1ogi Pertanian sete1ab ujian skripsi pada tanggal 28 Agustus 2003.

(6)

... ... ... ... ... J ... J .. ... bt;I .. !"' ... ... !"' ... � ... J .... -... � . .. • ... ·r .. •·

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada:

1.

Bapak. dan !bu tersayang serta adik semata wayang yang telah memberikan dukungan moral dan doa restunya,

2. Ir. Sukandi Sukartaatmadja, MS selaku dosen pernbirnbing akademik,

3. Dr. Ir. Asep Sapei, MS dan Ir. Gardjito, MSc selaku dosen penguji atas saran saran yang diberikan,

4.

Staf BRLKT Bogor, Dinas Pertanian, Din .. Petemakan, B.pped. dan BPS Kabupaten Sukabumi,

5. Ternan-ternan TEP 36 dan khususnya

Civil Engineering

kebersamaannya,

6. Ita dan Heru alas pe�uangannya,

36 alas

7.

Crew

ALASKA atas kebersamaan yang kita lalui bersama di kost tercinta dan

Gepenk dan Catur

thank's for your computer,

8.

Yena Koe

atas kasih sayang, semangat dan bantuannya.

Akhimya kritik dan saran penulis harapkan demi perbaikan tulisan selanjutnya.

Bogor, September 2003 Penulis

(7)

DAFTARISI

Halaman KATA PENGANTAR... IV

DAFTAR TABEL... VII

DAFTAR GAMBAR ... , viii

DAFTAR LAMPIRAN ... IX I. PENDAHULUAN ... 1

II. TINJAUAN PUST AKA... 3

A. DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS)... 3

B. PENGERTIAN EROSI ... '''''''''''''' 3

C.

MEKANISME TERJADINY A EROS!...

4

D. F AKTOR-FAKTOR EROSI... 6

E. PENDUGAAN EROSI DENGAN METODE USLE ""

... ""

9

F. PREDIKSI EROSI DAN EROSI YANG MASIH DAPAT DmlARKAN ... 13

G. BAHAN ORGANIK... 14

H. TINGKAT BAHAYA EROSI (TBE) ... 16

III. METODE PENELITIAN ... "'''''''''''' ... 18

A. W AKTU DAN TEMP AT ... ... ... 18

B. ALAT DAN BAHAN ... "'''''''''''' ... ,.... 18

C. METODE PENELITIAN ... 18

IV. KEADAAN UMUM DAERAH ALIRAN SUNGAI CIMANDIRJ HULU . . . .. . . 21

A. LET AK DAN LUAS. ... ... 21

B. TOPOGRAFI ... 21

C.

T ANAH DAN GEOLOGI ... 21

D. IKLIM ... "... 22

E. VEGETASI... 23

F. PENGGUNAAN DAN PENUTUPAN LAHAN """

"""

. """"".

"

. 24 V. HASIL DAN PEMBAHASAN... 25

A. BAHAN ORGANIK... ... 25

B. PENDUGAAN EROSI... 27

(8)

VI. KESIMPULAN DAN SARAN ... . . ... . . . ... . . . ... . . ... . . . 32 A. KESIMPULAN . ... . . . ... .... . . ... . . . ... . . ... . . . .. 32 B. SARAN . . . .. . . .. . . .. . . .. . . 33 DAFTARPUSTAKA... 34 LAMPIRAN ... ... 36 VI

(9)

DAFTAR TABEL

HaJaman Tabel 1. Pedoman Penetapan Nilai T ... ... 13 Tabel 2. Susunan Kotoran Berbagai Hewan Temak dalam Keadaan

Masih Segar ... ... ... ... ... ... ... .... 15 Tabel 3. Produksi Pupuk Kandang Tabunan ... 16 Tabel4. Kriteria untuk Menetapkan TBE Berdasarkan Nilai mE ... 17 Tabel5. Tingkat Bahaya Erosi Tanah Diperkirakan dengan Persamaaan

USLE ... 17 Tabel6. Indeks Kemiringan dan Panjang Lereng ( LS) ... ... ... 20 Tabel7. Pola Altematifyang Digunakan pada Tindakan untuk

Menurunkan Erosi ., ... ' ... ' ... "... 20 Tabel 8. Data Kelas Keierengan Laban di DAS Cimandiri Hulu . ... 21 Tabel9. Distribusi Luas Jenis Tanah dan Nilai K di DAS Cimandiri

Hulu... 22 Tabel 10. Rata-rata Curah Hujan dan Intensitas Hujan Harlan selaroa

40 tabun (1951 - 1992) di Stasiun Penakar Hujan DAS

Cimandiri Rulu ... ,... ... ... 23 Tabel II. Penggunaan dan Penutupan Laban di DAS Cimandiri Hulu ... 24 Tabel 12. Produksi Pupuk Kandang Tabunan di DAS Cimandiri Hulu ... 25 Tabel13. Kebutuhan Bahan Organik di DAS Cimandiri Hulu

Tabun 2002 ... 26 Tabel 14. Pendugaan Nilai Erodibilitas ... 27 Tabe115. Perbandingan Volume Erosi Aktual dan Luas Lahan Sebelum

dan Sesudah Konservasi... 29

(10)

DAFfAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Skema Proses Terjadinya Erosi Tanah . . . 5

Gambar 2. Grafik Produksi Pupuk Kandang di DAS Cimandiri Hulu . . . 26

Gambar 3. Grafik Hubungan Volume Erosi Sebelum dan Sesudah

Konservasi . . . 29