• Tidak ada hasil yang ditemukan

SEGMENTASI KHALAYAK SASARAN 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SEGMENTASI KHALAYAK SASARAN 2"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

SEGMENTASI KHALAYAK SASARAN SEGMENTASI KHALAYAK SASARAN 2.1

2.1 KhalayakKhalayak

Konsep khalayak (

Konsep khalayak (audienceaudience) dalam konteks komunikasi telah dikenal) dalam konteks komunikasi telah dikenal sejak jaman Yunani Kuno. Pada mas

sejak jaman Yunani Kuno. Pada masa itu pengertian khalaa itu pengertian khalayak menunjuk padayak menunjuk pada sekumpulan orang yang menonton suatu pertunjukan, misalnya drama, sekumpulan orang yang menonton suatu pertunjukan, misalnya drama, konser, pertandingan, dll.

konser, pertandingan, dll.

Dengan demikian, pengertian khalayak adalah sekumpulan orang yang Dengan demikian, pengertian khalayak adalah sekumpulan orang yang datang ke suatu tempat secara sukarela dan bersifat terorganisir pada waktu datang ke suatu tempat secara sukarela dan bersifat terorganisir pada waktu dan tempat tertentu karena memiliki perhatian dan tujuan yang sama, yaitu dan tempat tertentu karena memiliki perhatian dan tujuan yang sama, yaitu ingin memperoleh hiburan.

ingin memperoleh hiburan.

Sejalan dengan perkembangan jaman, pengertian khalayak di atas sudah Sejalan dengan perkembangan jaman, pengertian khalayak di atas sudah tidak bisa menggambarkan kondisi nyata dari khalayak. Perubahan yang tidak bisa menggambarkan kondisi nyata dari khalayak. Perubahan yang terjadi dalam masyarakat, khususnya perubahan yang terjadi dalam hal terjadi dalam masyarakat, khususnya perubahan yang terjadi dalam hal teknologi komunikasi telah mengubah konsepsi khalayak dari rumusan teknologi komunikasi telah mengubah konsepsi khalayak dari rumusan awalnya.

awalnya.

Kehadiran teknologi mesin cetak telah melahirkan khalayak pembaca Kehadiran teknologi mesin cetak telah melahirkan khalayak pembaca yang tidak lagi terbatas pada dimensi ruang dan waktu. Semakin yang tidak lagi terbatas pada dimensi ruang dan waktu. Semakin meningkatnya komersialisasi media massa telah memperluas skala operasi meningkatnya komersialisasi media massa telah memperluas skala operasi media massa dari sekedar institusi sosial menjadi institusi ekonomi.

media massa dari sekedar institusi sosial menjadi institusi ekonomi.

Jadi pada masa sekarang ini, khalayak lebih menunjuk pada Jadi pada masa sekarang ini, khalayak lebih menunjuk pada sekumpulan orang dalam jumlah besar (bahkan tidak terbatas) yang terbentuk sekumpulan orang dalam jumlah besar (bahkan tidak terbatas) yang terbentuk sebagai akibat atau hasil dari kegiatan komunikasi yang dilakukan, tersebar sebagai akibat atau hasil dari kegiatan komunikasi yang dilakukan, tersebar secara luas, banyak di antaranya tidak saling mengenal satu dengan yang secara luas, banyak di antaranya tidak saling mengenal satu dengan yang lainnya, dan heterogen dalam hal ciri-ciri sosial, ekonomi, dan demografinya. lainnya, dan heterogen dalam hal ciri-ciri sosial, ekonomi, dan demografinya.

2.2

2.2 KarakterKarakteristik istik KhalayakKhalayak a.

a. Khalayak sebagai penggarap informasiKhalayak sebagai penggarap informasi

Pada dasarnya, proses pengolahan informasi yang terjadi pada Pada dasarnya, proses pengolahan informasi yang terjadi pada komunikan (khalayak) bersifat selektif. Komunikan akan melakukan komunikan (khalayak) bersifat selektif. Komunikan akan melakukan decoding

decoding (pemecahan atau penginterpretasian kode) pada saat berhadapan(pemecahan atau penginterpretasian kode) pada saat berhadapan dengan bentuk informasi tertentu. Sehingga tidak semua isi informasi akan dengan bentuk informasi tertentu. Sehingga tidak semua isi informasi akan

(2)

diserap oleh komunikan secara utuh. Artinya, satu atau beberapa bagian diserap oleh komunikan secara utuh. Artinya, satu atau beberapa bagian dari isi informasi tersebut tidak akan dicerna atau diolah karena tidak dari isi informasi tersebut tidak akan dicerna atau diolah karena tidak masuk dalam kerangka pengetahuan dan pengalaman hidupnya, atau masuk dalam kerangka pengetahuan dan pengalaman hidupnya, atau karena informasi tersebut dipandang tidak sesuai dengan keperluan, minat, karena informasi tersebut dipandang tidak sesuai dengan keperluan, minat, dan keinginannya.

dan keinginannya.

Beberapa studi menunjukkan bahwa tingkat pendidikan seseorang Beberapa studi menunjukkan bahwa tingkat pendidikan seseorang secara signifikan turut mempengaruhi derajat pengolahan informasi yang secara signifikan turut mempengaruhi derajat pengolahan informasi yang sampai kepada dirinya. Orang yang latar belakang pendidikannya relatif sampai kepada dirinya. Orang yang latar belakang pendidikannya relatif tinggi dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi pula tentang sesuatu tinggi dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi pula tentang sesuatu akan cenderung lebih kritis, selektif, dan banyak pertimbangan akan cenderung lebih kritis, selektif, dan banyak pertimbangan dibandingkan dengan orang yang latar belakang pendidikannya lebih dibandingkan dengan orang yang latar belakang pendidikannya lebih rendah. Itulah sebabnya mempengaruhi sikap dan pendapat orang yang rendah. Itulah sebabnya mempengaruhi sikap dan pendapat orang yang latar belakang pendidikannya tinggi jauh lebih sulit dibandingkan dengan latar belakang pendidikannya tinggi jauh lebih sulit dibandingkan dengan orang yang latar belakangnya lebih rendah.

orang yang latar belakangnya lebih rendah.  b.

 b. Khalayak sebagai “Khalayak sebagai “ problem solver  problem solver ””

Sebagai komunikan, khalayak tidak akan pernah terlepas dari Sebagai komunikan, khalayak tidak akan pernah terlepas dari  permasalahan

 permasalahan kehidupan kehidupan yang yang mereka mereka hadapi. hadapi. Mereka Mereka juga juga akan akan selaluselalu  berusaha

 berusaha mencari mencari cara-cara cara-cara untuk untuk memecahkan memecahkan atau atau menyelesaikanmenyelesaikan  permasalahan tersebut.

 permasalahan tersebut.

Salah satu fungsi yang diharapkan komunikan (khalayak) dari Salah satu fungsi yang diharapkan komunikan (khalayak) dari  penyebaran informasi

 penyebaran informasi adalah adalah bahwa informasi bahwa informasi tersebut tersebut mampu membantumampu membantu mereka dalam menyelesaikan permasalahan yang sedang mereka hadapi. mereka dalam menyelesaikan permasalahan yang sedang mereka hadapi. Dengan demikian, informasi atau pesan yang dipandang tidak membantu Dengan demikian, informasi atau pesan yang dipandang tidak membantu mereka dalam penyelesaian masalah-masalah mereka atau malah mungkin mereka dalam penyelesaian masalah-masalah mereka atau malah mungkin menambah kesulitan atau permasalahan baru jelas tidak akan diterima oleh menambah kesulitan atau permasalahan baru jelas tidak akan diterima oleh komunikan.

komunikan. c.

c. Khalayak sebagai mediatorKhalayak sebagai mediator

Pada dasarnya, proses penyebaran informasi tidak berhenti pada Pada dasarnya, proses penyebaran informasi tidak berhenti pada khalayak sasaran secara langsung sebagai barisan pertama. Arus khalayak sasaran secara langsung sebagai barisan pertama. Arus  penyebaran

 penyebaran informasi informasi akan akan tetap tetap berlanjut. berlanjut. Artinya, Artinya, seorang seorang komunikankomunikan (khalayak) pertama akan menyebarkan informasi yang mereka dapatkan (khalayak) pertama akan menyebarkan informasi yang mereka dapatkan

(3)

kepada orang-orang yang ada di sekitarnya. Dan orang-orang tersebut juga kepada orang-orang yang ada di sekitarnya. Dan orang-orang tersebut juga akan menyebarkan informasi yang mereka dapatkan tersebut kepada akan menyebarkan informasi yang mereka dapatkan tersebut kepada orang-orang yang ada di sekitar mereka, begitu seterusn

orang-orang yang ada di sekitar mereka, begitu seterusnya.ya. d.

d. Khalayak yang mencari pedukung atau penguat keKhalayak yang mencari pedukung atau penguat keyakinanyakinan

Pada suatu waktu seseorang dapat mengalami krisis keyakinan dan Pada suatu waktu seseorang dapat mengalami krisis keyakinan dan diliputi rasa ketidakpastian. Hal ini bisa terjadi karena adanya hal baru diliputi rasa ketidakpastian. Hal ini bisa terjadi karena adanya hal baru yang mempengaruhi keyakinannya atau karena faktor-faktor lainnya. yang mempengaruhi keyakinannya atau karena faktor-faktor lainnya. Dalam keadaan demikian orang tersebut akan berupaya mencari data dan Dalam keadaan demikian orang tersebut akan berupaya mencari data dan informasi yang dipandang bisa mendukung atau memperkuat informasi yang dipandang bisa mendukung atau memperkuat keyakinannya.

keyakinannya.

Motivasi mencari informasi yang diharapkan akan dapat menjadi Motivasi mencari informasi yang diharapkan akan dapat menjadi  pendukung

 pendukung atau atau penguat penguat keyakinan keyakinan mereka mereka yang yang merupakan merupakan salah salah satusatu faktor pendorong terjadinya seleksi media oleh khalayak sebagai faktor pendorong terjadinya seleksi media oleh khalayak sebagai komunikan. Dengan arti lain, seseorang memilih suatu media tertentu komunikan. Dengan arti lain, seseorang memilih suatu media tertentu dengan alasan bahwa informasi yang diperoleh dari media tersebut mampu dengan alasan bahwa informasi yang diperoleh dari media tersebut mampu mendukung atau memperkuat keyakinannya.

mendukung atau memperkuat keyakinannya. e.

e. Khalayak sebagai anggota kelompokKhalayak sebagai anggota kelompok

Secara sosiologis, masyarakat terdiri dari kelompok-kelompok yang Secara sosiologis, masyarakat terdiri dari kelompok-kelompok yang mempunyai ciri-ciri tertentu yang menyangkut ciri-ciri demografis seperti mempunyai ciri-ciri tertentu yang menyangkut ciri-ciri demografis seperti  jenis

 jenis kelamin, kelamin, usia, usia, pekerjaan, pekerjaan, suku suku bangsa, bangsa, dan dan lain-lain. lain-lain. Bisa Bisa jugajuga  berdasarkan ciri-ciri nondemografis seperti nilai, hobi, dan lain-lain.

 berdasarkan ciri-ciri nondemografis seperti nilai, hobi, dan lain-lain.

Sebagai makhluk sosial, seorang individu juga terikat oleh nilai-nilai Sebagai makhluk sosial, seorang individu juga terikat oleh nilai-nilai kelompok yang diikutinya, baik secara formal maupun nonformal. Yang kelompok yang diikutinya, baik secara formal maupun nonformal. Yang dimaksud dengan kelompok formal antara lain ABRI, KORPRI, Serikat dimaksud dengan kelompok formal antara lain ABRI, KORPRI, Serikat Buruh, dan lain-lain. Sedangkan yang termasuk kelompok informal Buruh, dan lain-lain. Sedangkan yang termasuk kelompok informal misalnya kelompok-kelompok hobi seperti pecinta alam, kelompok misalnya kelompok-kelompok hobi seperti pecinta alam, kelompok olahraga, dan lain-lain.

olahraga, dan lain-lain. f.

f. Selera khalayakSelera khalayak

Selera khalayak ini bisa menyangkut aspek-aspek jenis isi informasi Selera khalayak ini bisa menyangkut aspek-aspek jenis isi informasi (misalnya informasi politik, ekonomi, sosial, budaya, dan lain-lain), teknik (misalnya informasi politik, ekonomi, sosial, budaya, dan lain-lain), teknik

(4)

 penyajian

 penyajian (bentuk (bentuk huruf, huruf, lay lay out), out), atau atau bentuknya bentuknya (surat (surat kabar, kabar, majalah,majalah, tabloid, dan lain-lain).

tabloid, dan lain-lain).

Agar penyampaian informasi bisa mencapai sasarannya, Agar penyampaian informasi bisa mencapai sasarannya, komunikator harus mengetahui apa dan bagaimana selera dari calon komunikator harus mengetahui apa dan bagaimana selera dari calon khalayak sasaran yang akan dituju.

khalayak sasaran yang akan dituju.

2.3

2.3 Segmentasi KhalayakSegmentasi Khalayak

Segmentasi khalayak adalah proses membagi dan mengatur khalayak Segmentasi khalayak adalah proses membagi dan mengatur khalayak menjadi beberapa kelompok kecil orang yang memiliki kebutuhan, menjadi beberapa kelompok kecil orang yang memiliki kebutuhan, kecenderungan, dan karakteristik yang sama sehubungan dengan kecenderungan, dan karakteristik yang sama sehubungan dengan aspek-aspek komunikasi.

aspek komunikasi.

Komunikator kesehatan melakukan segmentasi khalayak untuk Komunikator kesehatan melakukan segmentasi khalayak untuk mendapatkan cara yang paling tepat dan efektif dalam berkomunikasi mendapatkan cara yang paling tepat dan efektif dalam berkomunikasi dengan kelompok-kelompok tersebut. Melalui proses segmentasi ini, dengan kelompok-kelompok tersebut. Melalui proses segmentasi ini,  penyampaian informasi

 penyampaian informasi akan disesuaikan akan disesuaikan dengan kondisi dengan kondisi dan karakteristikdan karakteristik dari khalayak sasaran yang didapatkan dari hasil analisis situasi yang dari khalayak sasaran yang didapatkan dari hasil analisis situasi yang sudah dilakukan oleh komunikator sebelumnya.

sudah dilakukan oleh komunikator sebelumnya. Dalam

Dalam proses segmentasi khalayak proses segmentasi khalayak ini terdapat empat ini terdapat empat langkah yanglangkah yang harus dilaksanakan oleh komunikator kesehatan, antara lain :

harus dilaksanakan oleh komunikator kesehatan, antara lain : 1.

1. MenentukaMenentukan n Segmen KhalayakSegmen Khalayak a.

a. Lakukan segmentasi dengan tepat jika pemisahan khalayakLakukan segmentasi dengan tepat jika pemisahan khalayak memberikan manfaat, misalnya memisahkan pengguna (

memberikan manfaat, misalnya memisahkan pengguna (user user ) suatu) suatu  produk dengan

 produk dengan bukan pengguna bukan pengguna ((non user non user ) ) atau atau memisahkan memisahkan orangorang yang mempraktekkan suatu perilaku dengan mereka yang tidak yang mempraktekkan suatu perilaku dengan mereka yang tidak mempraktekkannya. Contoh :

mempraktekkannya. Contoh :

 Pada pemisahan pengguna produk dengan bukan penggunaPada pemisahan pengguna produk dengan bukan pengguna

Pesan untuk wanita tunasusila yang tidak pernah Pesan untuk wanita tunasusila yang tidak pernah menggunakan kondom akan berbeda dengan mereka yang pernah menggunakan kondom akan berbeda dengan mereka yang pernah menggunakan kondom, meskipun tidak teratur. Kelompok menggunakan kondom, meskipun tidak teratur. Kelompok  pertama

 pertama memerlukan memerlukan informasi informasi mengenai mengenai manfaat manfaat penggunaanpenggunaan kondom, sedangkan kelompok kedua mungkin perlu diteliti lebih kondom, sedangkan kelompok kedua mungkin perlu diteliti lebih

(5)

lanjut mengapa mereka tidak teratur menggunakan kondom. lanjut mengapa mereka tidak teratur menggunakan kondom. Rencana komunikasi yang efektif harus merancang pesan bagi Rencana komunikasi yang efektif harus merancang pesan bagi kepentingan mereka.

kepentingan mereka.

 Pada pemisahan orang yang mempraktekkan suatu perilakuPada pemisahan orang yang mempraktekkan suatu perilaku

dengan mereka yang tidak mempraktekkannya dengan mereka yang tidak mempraktekkannya

Komunikator kesehatan mengidentifikasi kematian ibu Komunikator kesehatan mengidentifikasi kematian ibu sebagai masalah kunci. Maka ibu hamil menjadi khalayak sebagai masalah kunci. Maka ibu hamil menjadi khalayak  potensial

 potensial untuk untuk diberi diberi pesan pesan tentang tentang pentingnya pentingnya asuhanasuhan kehamilan. Beberapa ibu hamil mungkin sama sekali tidak kehamilan. Beberapa ibu hamil mungkin sama sekali tidak memeriksakan kandungannya. Lainnya mungkin baru mulai memeriksakan kandungannya. Lainnya mungkin baru mulai  berkunjung

 berkunjung pada pada trimester trimester kedua kedua dan dan ketiga ketiga dari dari periodeperiode kehamilannya. Dengan demikian, khalayak sasaran pertama perlu kehamilannya. Dengan demikian, khalayak sasaran pertama perlu memahami manfaat mengunjungi tenaga kesehatan untuk memahami manfaat mengunjungi tenaga kesehatan untuk memeriksakan kandungannya. Sedangkan khalayak sasaran kedua memeriksakan kandungannya. Sedangkan khalayak sasaran kedua  perlu

 perlu memahami memahami manfaat manfaat memeriksakan memeriksakan kandungan kandungan padapada trimester pertama kehamilannya.

trimester pertama kehamilannya.  b.

 b. Lakukan segmentasi menurut kebutuhan informasi dan motivasi, jikaLakukan segmentasi menurut kebutuhan informasi dan motivasi, jika kelompok-kelompok khalayak sasaran yang berbeda-beda kelompok-kelompok khalayak sasaran yang berbeda-beda memerlukan jenis informasi atau motivasi yang berbeda-beda pula memerlukan jenis informasi atau motivasi yang berbeda-beda pula untuk mempromosikan perubahan prilaku. Contoh :

untuk mempromosikan perubahan prilaku. Contoh :

 Kebutuhan informasiKebutuhan informasi

Khalayak sasaran potensial untuk mempromosikan Khalayak sasaran potensial untuk mempromosikan  penggunaan

 penggunaan kontrasepsi kontrasepsi bisa bisa didefinisikan didefinisikan sebagai sebagai perempuanperempuan usia subur. Dalam kelompok ini, perempuan yang masih muda usia subur. Dalam kelompok ini, perempuan yang masih muda mungkin menginginkan satu atau dua anak, sementara cara mungkin menginginkan satu atau dua anak, sementara cara kontrasepsi modern mungkin merupakan pemecahannya. Di sisi kontrasepsi modern mungkin merupakan pemecahannya. Di sisi lain, perempuan yang lebih dewasa dengan tiga anak atau lebih lain, perempuan yang lebih dewasa dengan tiga anak atau lebih mungkin ingin mempertimbangkan cara kontrasepsi permanen. mungkin ingin mempertimbangkan cara kontrasepsi permanen. Meskipun kedua kelompok tadi terdiri dari perempuan yang Meskipun kedua kelompok tadi terdiri dari perempuan yang sudah menikah dan masih dalam rentang usia subur, namun sudah menikah dan masih dalam rentang usia subur, namun kebutuhan informasi mereka berbeda.

(6)

Dalam kasus ini, strategi komunikasi yang tidak dibedakan Dalam kasus ini, strategi komunikasi yang tidak dibedakan  bisa

 bisa mendorong mendorong ibu ibu untuk untuk memilih memilih pemecahan pemecahan yang yang tidak tidak tepattepat atau justru tidak memberi mereka alasan yang cukup kuat untuk atau justru tidak memberi mereka alasan yang cukup kuat untuk mencari metode KB yang paling sesuai. Segmentasi khalayak mencari metode KB yang paling sesuai. Segmentasi khalayak  pada

 pada perempuan perempuan usia usia subur subur yang yang sudah sudah menikah menikah dibagi dibagi menjadimenjadi dua, yaitu mereka yang ingin menjarangkan kehamilan dan dua, yaitu mereka yang ingin menjarangkan kehamilan dan mereka yang ingin membatasi jumlah anak. Hal ini akan mereka yang ingin membatasi jumlah anak. Hal ini akan menghasilkan strategi komunikasi yang lebih terfokus dan sesuai. menghasilkan strategi komunikasi yang lebih terfokus dan sesuai.

 MotivasiMotivasi

Strategi yang menarik bagi perempuan di pedesaan berbeda Strategi yang menarik bagi perempuan di pedesaan berbeda dengan perempuan di perkotaan. Segmentasi khalayak pada kasus dengan perempuan di perkotaan. Segmentasi khalayak pada kasus seperti ini berfungdi untuk memastikan bahwa pendekatannya seperti ini berfungdi untuk memastikan bahwa pendekatannya sesuai bagi kedua kelompok tersebut. Komunikator kesehatan sesuai bagi kedua kelompok tersebut. Komunikator kesehatan harus memikirkan apakah khalayak sasaran mereka menanggapi harus memikirkan apakah khalayak sasaran mereka menanggapi himbauan dan pendekatan yang sama meskipun pesan dan himbauan dan pendekatan yang sama meskipun pesan dan  perilaku yang diharapkanny

 perilaku yang diharapkannya sama.a sama.

Kemampuan membaca, bahasa, dan Kemampuan membaca, bahasa, dan pertimbangan- pertimbangan lain

 pertimbangan lain bisa bisa mengindikasikan perlunya mengindikasikan perlunya pengembanganpengembangan materi yang sesuai untuk kelompok-kelompok yang berbeda materi yang sesuai untuk kelompok-kelompok yang berbeda dalam suatu khalayak sasaran, meskipun pesan dasar dan dalam suatu khalayak sasaran, meskipun pesan dasar dan  perubahan perilaku yang diharapk

 perubahan perilaku yang diharapkan sama.an sama.

Berfokus pada motivasi yang lebih dari sekedar mengambil Berfokus pada motivasi yang lebih dari sekedar mengambil materi komunikasi yang sama dan menyesuaikannya ke dalam materi komunikasi yang sama dan menyesuaikannya ke dalam  bahasa

 bahasa setempat setempat menggunakan menggunakan contoh-contoh contoh-contoh setempat. setempat. Hal Hal iniini  berarti

 berarti memahami memahami motivasi motivasi tertentu tertentu di di antara antara khalayak khalayak yangyang sudah disegmentasi, mengembangkan strategi komunikasi tertentu sudah disegmentasi, mengembangkan strategi komunikasi tertentu untuk memenuhi kebutuhan mereka.

untuk memenuhi kebutuhan mereka. c.

c. Lakukan segmentasi berdasarkan sumber informasi yang efektif, jikaLakukan segmentasi berdasarkan sumber informasi yang efektif, jika kelompok yang berbeda-beda ini kemungkinan cenderung kelompok yang berbeda-beda ini kemungkinan cenderung mengidentifikasi diri dengan juru bicara yang berbeda.

(7)

Contoh : di banyak tempat, orang muda lebih menanggapi pesan Contoh : di banyak tempat, orang muda lebih menanggapi pesan yang disampaikan oleh sebayanya dibandingkan pesan yang yang disampaikan oleh sebayanya dibandingkan pesan yang disampaikan oleh orang dewasa/petugas. Masyarakat mungkin disampaikan oleh orang dewasa/petugas. Masyarakat mungkin mempercayai orang-orang yang bisa berbicara dengan bahasa yang mempercayai orang-orang yang bisa berbicara dengan bahasa yang sama, masyarakat berhubungan lebih baik dengan orang-orang yang sama, masyarakat berhubungan lebih baik dengan orang-orang yang terdengar dan terlihat serupa dengan mereka sendiri.

terdengar dan terlihat serupa dengan mereka sendiri. 2.

2. Menentukan Menentukan Prioritas Prioritas Segmen Segmen Khalayak Khalayak dalam dalam StrategiStrategi Komunikasi Kesehatan

Komunikasi Kesehatan

Pendekatan bertahap terhadap khalayak membantu membangun Pendekatan bertahap terhadap khalayak membantu membangun momentum

momentum bagi ubagi upaya kopaya komunikasi. Selain munikasi. Selain itu, mitu, membangun embangun kapasitaskapasitas atau kemampuan salah satu segmen khalayak agar dapat membantu atau kemampuan salah satu segmen khalayak agar dapat membantu segmen lain yang berada pada tahap perubahan prilaku yang berbeda. segmen lain yang berada pada tahap perubahan prilaku yang berbeda. Strategi komunikasimya sendiri bisa dimulai dengan menjangkau Strategi komunikasimya sendiri bisa dimulai dengan menjangkau khalayak yang paling mudah dicapai, paling mau mendengarkan pesan, khalayak yang paling mudah dicapai, paling mau mendengarkan pesan, atau berada pada tahap yang sangat mungkin beralih ke tahap atau berada pada tahap yang sangat mungkin beralih ke tahap  perubahan

 perubahan perilaku perilaku berikutnya. berikutnya. Segmen Segmen khalayak khalayak yang yang telahtelah mempraktekan suatu prilaku dapat didorong untuk mengadvokasi mempraktekan suatu prilaku dapat didorong untuk mengadvokasi  perila

 perilaku tersebut kepada yang lain. “Para pelaku” menjadi pemberiku tersebut kepada yang lain. “Para pelaku” menjadi pemberi motivasi yang handal bagi “para peminat”, yang akan mengikuti motivasi yang handal bagi “para peminat”, yang akan mengikuti mereka melewati tahap-tahap perubahan perilaku.

mereka melewati tahap-tahap perubahan perilaku. 3.

3. MengidentifikasMengidentifikasi i Khalayak yang Khalayak yang BerpengaruBerpengaruhh

Langkah III mengidentifikasi orang-orang yang berpengaruh Langkah III mengidentifikasi orang-orang yang berpengaruh dalam jaringan sosial khalayak utama. Tujuannya adalah menggerakkan dalam jaringan sosial khalayak utama. Tujuannya adalah menggerakkan orang-orang ini untuk mempengaruhi khalayak utama dalam perilaku orang-orang ini untuk mempengaruhi khalayak utama dalam perilaku sehat. Untuk mengidentifikasi tokoh yang berpengaruh sebaiknya sehat. Untuk mengidentifikasi tokoh yang berpengaruh sebaiknya komunikator kesehatan bertanya kepada manajer program dan petugas komunikator kesehatan bertanya kepada manajer program dan petugas masyarakat setempat tentang siapa yang mempengaruhi pendapat masyarakat setempat tentang siapa yang mempengaruhi pendapat masyarakat mengenai masalah kesehatan serta siapa yang mengarahkan masyarakat mengenai masalah kesehatan serta siapa yang mengarahkan  putusan-putusan

 putusan-putusan kebijakan kebijakan kesehatan. kesehatan. Sebaiknya Sebaiknya komunikatorkomunikator kesehatan melakukan wawancara terlebih dahulu pada tokoh kesehatan melakukan wawancara terlebih dahulu pada tokoh

(8)

masyarakat untuk mengetahui pandangan tokoh-tokoh tersebut masyarakat untuk mengetahui pandangan tokoh-tokoh tersebut mengenai masalah kesehatan.

mengenai masalah kesehatan.

Sebagai contoh, hubungan antara klien dengan tenaga kesehatan Sebagai contoh, hubungan antara klien dengan tenaga kesehatan sangat kuat dalam mempengaruhi perilaku sehat. Kerabat tertentu, sangat kuat dalam mempengaruhi perilaku sehat. Kerabat tertentu, sahabat, pasangan, dan orangtua juga sangat berpengaruh. Misalnya sahabat, pasangan, dan orangtua juga sangat berpengaruh. Misalnya  pada

 pada orang orang yang yang menyalahgunakan menyalahgunakan obat-obatan, obat-obatan, maka maka pemimpinpemimpin agama atau orangtua mungkin mempunyai pengaruh, terutama di antara agama atau orangtua mungkin mempunyai pengaruh, terutama di antara orang muda. Tetangga mungkin kurang berpengaruh, dan sebagainya. orang muda. Tetangga mungkin kurang berpengaruh, dan sebagainya. Dengan memperkirakan tingkat pengaruh pihak-pihak ini terhadap Dengan memperkirakan tingkat pengaruh pihak-pihak ini terhadap khalayak sasaran utama, komunikator kesehatan akan lebih mampu khalayak sasaran utama, komunikator kesehatan akan lebih mampu membuat keputusan berdasarkan informasi mengenai cara membuat keputusan berdasarkan informasi mengenai cara menggunakan sumber komunikasi untuk mendorong advokasi yang bisa menggunakan sumber komunikasi untuk mendorong advokasi yang bisa dilakukan oleh kelompok-kelompok tersebut.

dilakukan oleh kelompok-kelompok tersebut.

Dan sebaiknya komunikator kesehatan juga bertanya pada pihak Dan sebaiknya komunikator kesehatan juga bertanya pada pihak yang berpengaruh tersebut mengenai sikapnya terhadap perilaku yang yang berpengaruh tersebut mengenai sikapnya terhadap perilaku yang diharapkan. Hal ini akan membantu menentukan berapa banyak yang diharapkan. Hal ini akan membantu menentukan berapa banyak yang  perlu

 perlu dilakukan dilakukan oleh oleh komunikator komunikator kesehatan kesehatan dalam dalam mempromosikanmempromosikan sikap positif dan advokasi di antara kelompok ini.

sikap positif dan advokasi di antara kelompok ini. 4.

4. Menggambar ‘Potret’ Khalayak UtamaMenggambar ‘Potret’ Khalayak Utama

Tujuan menggambar potret adalah memahami secara lengkap Tujuan menggambar potret adalah memahami secara lengkap keinginan, kemauan, dan harapan khalayak sasaran. Sehingga saat keinginan, kemauan, dan harapan khalayak sasaran. Sehingga saat komunikator kesehatan mengembangkan pesan, mereka bisa terarah komunikator kesehatan mengembangkan pesan, mereka bisa terarah  pada

 pada seseorang seseorang dalam dalam potret potret tersebut, tersebut, bukan bukan pada pada sekumpulan sekumpulan orang.orang. Saat menjelaskan setiap segmen, komunikator kesehatan harus Saat menjelaskan setiap segmen, komunikator kesehatan harus mempertimbangkan variabel psikografis, data fisik, dan sosial ekonomi, mempertimbangkan variabel psikografis, data fisik, dan sosial ekonomi, termasuk ciri psikologis anggota khalayak sasaran. Data ini bisa termasuk ciri psikologis anggota khalayak sasaran. Data ini bisa membantu memahami hal-hal seperti harga diri, kecenderungan membantu memahami hal-hal seperti harga diri, kecenderungan mengambil risiko, dan fatalisme (sikap menyerahkan segala sesuatu mengambil risiko, dan fatalisme (sikap menyerahkan segala sesuatu terhadap nasib). Komunikator kesehatan harus memikirkan karakteristik terhadap nasib). Komunikator kesehatan harus memikirkan karakteristik khalayak sasaran kunci dan membuat gambaran mental seseorang yang khalayak sasaran kunci dan membuat gambaran mental seseorang yang  paling mewakili khalayak tersebut.

(9)

BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP 3.1 3.1 KesimpulanKesimpulan 1.

1. Khalayak lebih menunjuk pada sekumpulan orang dalam jumlah besarKhalayak lebih menunjuk pada sekumpulan orang dalam jumlah besar (bahkan tidak terbatas) yang terbentuk sebagai akibat atau hasil dari (bahkan tidak terbatas) yang terbentuk sebagai akibat atau hasil dari kegiatan komunikasi yang dilakukan, tersebar secara luas, banyak di kegiatan komunikasi yang dilakukan, tersebar secara luas, banyak di antaranya tidak saling mengenal satu

antaranya tidak saling mengenal satu dengan yang lainnya, dan heterogendengan yang lainnya, dan heterogen dalam hal ciri-ciri sosial, ekonomi, dan demografinya.

dalam hal ciri-ciri sosial, ekonomi, dan demografinya. 2.

2. Karakteristik khalayak antara lain sebagai penggarap informasi, sebagaiKarakteristik khalayak antara lain sebagai penggarap informasi, sebagai  problem

 problem sover sover , sebagai mediator, sebagai pencari pendukung dan, sebagai mediator, sebagai pencari pendukung dan  penguat keyakinan, dan sebagai angg

 penguat keyakinan, dan sebagai anggota kelompok.ota kelompok. 3.

3. Segmentasi khalayak adalah proses membagi dan mengatur khalayakSegmentasi khalayak adalah proses membagi dan mengatur khalayak menjadi beberapa kelompok kecil orang yang memiliki kebutuhan, menjadi beberapa kelompok kecil orang yang memiliki kebutuhan, kecenderungan, dan karakteristik yang sama sehubungan dengan kecenderungan, dan karakteristik yang sama sehubungan dengan aspek-aspek komunikasi dengan tujuan untuk mendapatkan cara yang paling aspek komunikasi dengan tujuan untuk mendapatkan cara yang paling tepat dan efektif dalam berkomunikasi dengan kelompok-kelompok tepat dan efektif dalam berkomunikasi dengan kelompok-kelompok tersebut. Dalam

tersebut. Dalam proses segmentasi khproses segmentasi khalayak ini alayak ini terdapat empat terdapat empat langkahlangkah yang harus dilaksanakan oleh komunikator kesehatan, antara lain : yang harus dilaksanakan oleh komunikator kesehatan, antara lain : menentukan segmen khalayak, menentukan prioritas segmen khalayak menentukan segmen khalayak, menentukan prioritas segmen khalayak dalam strategi komunikasi kesehatan, mengidentifikasi khalayak yang dalam strategi komunikasi kesehatan, mengidentifikasi khalayak yang  berpengaruh, dan

 berpengaruh, dan menggambarkan “potret” khalayak utama.menggambarkan “potret” khalayak utama. 3.2

3.2 SaranSaran

Untuk melakukan komunikasi kesehatan menggunakan

Untuk melakukan komunikasi kesehatan menggunakan  P-process P-process dengan segmentasi khalayak yang diperlukan oleh komunikator kesehatan dengan segmentasi khalayak yang diperlukan oleh komunikator kesehatan adalah :

adalah :

 Adanya data-data kesehatan yang dibutuhkan di daerah yang sudah kitaAdanya data-data kesehatan yang dibutuhkan di daerah yang sudah kita

analisis sehingga kita bisa menyusun strategi penyampaian informasi yang analisis sehingga kita bisa menyusun strategi penyampaian informasi yang efektif.

(10)

 Keterlibatan orang-orang yang paling berpengaruh dalam pengembanganKeterlibatan orang-orang yang paling berpengaruh dalam pengembangan

daerah tersebut, seperti kepala suku, kepala desa, bidan, mantri, dan daerah tersebut, seperti kepala suku, kepala desa, bidan, mantri, dan lain-lain.

lain.

 Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan atauMeningkatnya kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan atau

mengakses layanan kesehatan yang sudah tersedia. mengakses layanan kesehatan yang sudah tersedia.

 Meningkatnya kemampuanMeningkatnya kemampuan  soft  soft skill skill   komunikator dalam bersosialisasi  komunikator dalam bersosialisasi

terhadap masyarakat. terhadap masyarakat.

(11)

DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA http://www.rareplanet.org/en/node/25310

http://www.rareplanet.org/en/node/25310 (Serial online, 5 November 2012)(Serial online, 5 November 2012) http://www.scribd.com/doc/97873525/P-Process

http://www.scribd.com/doc/97873525/P-Process (Serial online, 5 November(Serial online, 5 November 2012) 2012) mejikubirubiru.files.wordpress.com/2011/.../modul-psikom-lanj-ris.d... (Serial mejikubirubiru.files.wordpress.com/2011/.../modul-psikom-lanj-ris.d... (Serial online, 5 November 2012) online, 5 November 2012)  pksm.mercubuana.ac.id/new/.../files.../61018-13-57

 pksm.mercubuana.ac.id/new/.../files.../61018-13-578737976755.d8737976755.doc oc (Serial(Serial online, 5 November 2012)

online, 5 November 2012)

Indra Astuti, Sanita., Hendriyani, Qodrat, Helmi, dan Soraya. 2005.

Indra Astuti, Sanita., Hendriyani, Qodrat, Helmi, dan Soraya. 2005.  Panduan Panduan  Lapangan

 Lapangan Merancang Merancang Strategi Strategi Komunikasi Komunikasi Kesehatan Kesehatan : : Sumber Sumber InformasiInformasi  Bagi Para Profesional Komu

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan dari penelitian ini bahwa DSA membentuk dewan syariah sebagi komunikator untuk melakukan komunikasi kepada khalayak sasaran dengan pengemasan pesan yang

Berdasarkan hasil penelitian dengan analisis korelasi langsung mendapatkan hasil bahwa Tingkat respon khalayak pada iklan “Pertamina Pasti Pas” memiliki hubungan berbanding

(Studi Eksplanatif tentang Pengaruh Tingkat Terpaan Iklan Televisi, Sikap Khalayak terhadap Iklan Televisi, Pengalaman Menggunakan Produk terhadap Tingkat Perceived Quality Merek

Inti dari komunikasi massa yaitu pesan yang disampaikan tidak serta merta mencapai khalayak sasaran secara langsung, karena dalam komunikasi massa pesan yang disampaikan

Perusahaan Sasaran, Pihak Terafiliasi dari Perusahaan Sasaran, Pihak yang melakukan Penawaran Tender pada waktu bersamaan, atau Pihak yang mengungkapkan informasi atau

komunikator yang menyampaikan pesan-pesannya kepada komunikannya (khalayak sasaran), yaitu agar masyarakat khususnya masyarakat pengguna jasa telepon rumah dengan tujuan untuk

Untuk dapat melakukan encode sebuah pesan, maka kita sebagai komunikator harus memikirkan apa yang komunikate/penerima pesan/khalayak sasaran butuhkan agar dapat memahami

promosi sabun kesehatan sereh Supernova dengan tingkat pemahaman khalayak di kalangan Ibu-ibu PKK Kelurahan Bumi Kecamatan Laweyan Kota Surakarta memiliki hubungan yang