• Tidak ada hasil yang ditemukan

SAP 8 Perlindungan Konsumen

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SAP 8 Perlindungan Konsumen"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

ETIKA BISNIS

ETIKA BISNIS

RINGKAS

RINGKASAN MATAN MATA KULIAH A KULIAH SAP 8SAP 8

Pasar dan Perlindungan Konsumen, Hubungan Produsen dan Konsumen, Geraan Konsumen, Pasar dan Perlindungan Konsumen, Hubungan Produsen dan Konsumen, Geraan Konsumen,

!ungsi Ilan, Bebera"a Persoalan E#is dalam Ilan, Mana E#is Meni"u dalam Ilan, dan !ungsi Ilan, Bebera"a Persoalan E#is dalam Ilan, Mana E#is Meni"u dalam Ilan, dan

Kebebasan Konsumen Kebebasan Konsumen

KEL$MP$K % KEL$MP$K % &

&'' I I GGEE((E E AA((IITT))A A BBAASSKKAARRAA **&&++&&++++&&--..--// .

.'' II((A A AA))U U 00II(())A A KKRRIISSNNA A ((EE00II **&&++&&++++&&--..&&// 

'' LLUUH H AA((E E 00AAHH))U U MMEERRTTHHAA((II))AANNTTII **&&++&&++++&&--....// 1

1'' NN$$22IIAANNA A HHEERRMMAANNUUS S ((33$$ **&&++&&++++&&--..//

!AKULTAS EK$N$MI (AN BISNIS !AKULTAS EK$N$MI (AN BISNIS

UNI2ERSITAS U(A)ANA UNI2ERSITAS U(A)ANA PR$GRAM EKSTENSI PR$GRAM EKSTENSI .-&4 .-&4 BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN (al

(alam am onsonse" e" "en"endeadea#an #an "as"asar ar "er"ersaisaingangan n bebbebas, as, "as"asar ar bebabebas s menmenduduung ung aloaloasasii  "enggunaan,

 "enggunaan, dan dan dis#ribusi dis#ribusi barang barang 5 5 barang barang 6ang 6ang dalam dalam ar#ian ar#ian #er#en#u #er#en#u se7ara se7ara adil, adil, mengargaimengargai a

a  dadan n ee9a9a:i:ibaban n seser#r#a a ninilalai i u#u#ilili#i#as as mamassimimum um babagi gi "a"ara ra "e"enggnggununa a "a"asasar r a#a#au au 6a6angng  ber"ar#isi"asi

(2)

 "erilau onsumen aan di"engarui ole einginan dari "ada onsumen' Produsen 6ang mam"u memenui einginan "ara osumen aan mem"erole insen#i; dengan enaian #inga#  "en:ualan "rodun6a dan begi#u "ula sebalin6a' <Konsumen, dengan 7i#a rasa merea 6ang dies"resian dalam "ilian a#as "rodu, mengaraan bagaimana sumberda6a mas6araa# disaluran'=

$le arena i#u dalam "asar "erlindungan, onsumen adala sua#u omodi#i 6ang ama#  "en#ing 6ang men:adi "era#ian dan "riori#as dari "ara "rodusen' Produ 6ang 6ang lebi aman aan men:adi "re;erensi ole onsumen dimana "ara onsumen berani memba6ar lebi un#u  i#u' (engan adan6a "ern6a#aan dia#as, maa aan dibaas bebera"a sub baasan ma#eri, 6ai#u >

&' Pasar dan "erlindungan onsumen .' Hubungan "rodusen dan onsumen ' Geraan onsumen

1' !ungsi ilan

+' Bebera"a "ersoalan e#is dalam ilan 4' Mana e#is meni"u dalam ilan %' Kebebasan onsumen

BAB II PEMBAHASAN

2.1 PASAR DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN

(engan adan6a "asar beban dan om"e#i#i;, ban6a orang me6aini ba9a onsumen se7ara o#oma#is #erlindungi dari erugian, seingga "emerin#a dan "elau bisnis #ida "erlu mengambil langa5langa un#u memberian "erlindungan e"ada onsumen' Saa# onsumen

(3)

menginginan dan bersedia memba6ar sua#u "rodu, "ara "en:ual mem"erole insen#i; un#u  memenui einginan merea'

(alam "endea#an <"asar= #erada" "erlindungan onsumen, eamanan onsumen dilia# sebagai "rodu 6ang "aling e;esien bila disediaan melalui meanisme "asar bebas, di mana  "en:ual memberian #angga"an #erada" "ermin#aan onsumen' Pia "rodusen arus

menangga"i "ermin#aan onsumen dengan meninga#an eamanan "rodu merea'

Han6a onsumen 6ang bisa menga#aan bera"a besar nilai 6ang merea berian "ada masala eamanan' Konsumen arus di"erbolean menun:uan "re;erensi #ersebu# melalui  "ilian5"ilian bebas dan #ida melalui "emasaan dari "ara "elau bisnis a#au "emerin#a un#u 

memba6ar sesua#u 6ang #ida merea inginan'

Keun#ungan 6ang di"erole "asar bebas an6a #er:adi bila "asar memilii #u:u ara#eris#i  sebagai beriu# >

&' Ban6a "embeli dan "en:ual

.' Semua orang bebas eluar masu "asar  ' Semua orang memilii in;ormasi lenga" 1' Semua barang di "asar sama

+' Tida ada bia6a es#ernal

4' Semua "ara "embeli dan "en:ual meru"aan "emasimal u#ili#as 6ang rasional %' Pasar #ida dia#ur 

Pasar dia#aan e;isian :ia onsumen memilii in;ormasi lenga" dan sem"urna #en#ang  barang5barang 6ang merea beli' Pada en6a#aann6a onsumen :arang memilii in;ormasi

lenga", arena memang "rodu5"rodu 6ang ada di "asar sanga# beragam dan an6a "ara ali 6ang memilii in;ormasi lenga"' Konsumen #ida memilii sumber da6a un#u mem"erole in;ormasi #ersebu#'

Konsumen diasumsian sebagai <indi?idu 6ang selalu ber"egang "ada anggaran, rasional, #an"a enal lela #erus berusaa memasimalan e"uasan merea=' Konsumen dalam on#es ini dide;inisian sebagai orang 6ang selalu men:aga "engeluaran dengan sanga# a#i5a#i'  Namun, onsumen biasan6a mengabaian risio5risio dari a#i?i#as 6ang berbaa6a bagi eidu"an' Rise# menun:uan ba9a emam"uan onsumen un#u membua# "eriraan men:adi a7au arena bebera"a alasan, 6ai#u >

(4)

&' Periraan sebelumn6a diabaian saa# in;ormasi baru #ersedia, seali"un in;ormasi i#u #ida rele?an

.' Peneanan "ada <"en6ebab= mengaiba#an onsumen mengabaian bu#i 6ang rele?an dengan "robabili#as, namun #ida diangga" sebagai <"en6ebab=

' Generalisasi diben#u dengan berdasaran :umla sam"el 6ang e7il

1' Ke6ainan di#em"a#an "ada <uum ra#a5ra#a= 6ang selalu di"erbaarui, namun sebenarn6a #ida ada'

+' $rang5orang "er7a6a ba9a merea memilii endali a#au "eris#i9a5"eris#i9a 6ang sesunggun6a an6a ebe#ulan

$rang5orang 7enderung bersia" #ida rasional dan #ida onsis#en dalam menimbang  "ilian dengan didasaran "ada "eriraan "robabili#as a#as bia6a a#au eun#ungan "ada masa

menda#ang'

Mesi"un "embeli a#au onsumen di "asar memang ban6a, namun sebagian besar "asar  masi meru"aan "asar mono"oli a#au oligo"oli a#au dengan a#a lain didominasi ole sa#u a#au  bebera"a "en:ual besar' Para "en:ual di "asar mono"oli dan oligo"oli bisa menari eun#ungan

seban6a5ban6an6a dari onsumen dengan memas#ian ba9a :umla "ermin#aan lebi besar  dari "ersediaan seingga #er:adi eurangan dan selan:u#n6a dia#asi dengan menaian arga'

3adi, se7ara eseluruan #ida #erlia# ba9a eun#ungan5eun#ungan "asar mam"u mengada"i semua "er#imbangan onsumen #en#ang eamanan, bebas risio, dan nilai' Adan6a en6a#aan 6ang di#un:uan ole urangn6a in;ormasi 6ang dimilii onsumen dan sia" onsumen 6ang #ida rasional e#ia memili, #ela menola argumen 6ang berusaa menun:uan ba9a "asar sa:a suda mam"u memberian "erlindungan 6ang memadai bagi onsumen'

Selama erusaan dari "abri meru"aan sumber #er:adin6a e7elaaan, "ara "elindug a  onsumen men6a#aan ba9a e9a:iban mengurangi emunginan e7elaaan ada di #angan  "rodusen' Produsen adala "ia 6ang "aling menge#aui emunginan baa6a 6ang mun7ul dari "rodu #er#en#u dan bere9a:iban menean baa6a #ersebu# saa# "rodu dibua#' Sebagai #ambaan, ealian 6ang dimilii "rodusen membua# ia men:adi "ia 6ang menge#aui baan5  baan dan me#ode 6ang "aling aman dan memunginan dia memberi "erlindungan 6ang memadai dalam desain "rodu' Terair, arena "rodusen menge#aui dengan "as#i 7ara er:a

(5)

 "rodu, maa dia sela6an6a memberian in;ormasi #en#ang 7ara "aling aman un#u  menggunaan dan melauan #indaan "en7egaan 6ang "erlu dilauan'

2.2 HUBUNGAN PRODUSEN DAN KONSUMEN

Ada bebera"a a#uran 6ang "erlu di"enui dalam sebua on#ra 6ang diangga" bai dan adil, 6ang men:adi dasar bagi a on#ra#ual se#ia" "ia dalam sua#u on#ra 6ai#u >

 Kedua bela "ia menge#aui se"enun6a aia# dan ondisi "erse#u:uan 6ang merea

se"aa#i

 Tida ada "ia 6ang se7ara senga:a memberian ;a#a 6ang sala a#au memalsuan

;a#a #en#ang ondisi dan s6ara#5s6ara# on#ra un#u "ia 6ang lain

 Tida ada "ia 6ang bole di"asa un#u melauan on#ra a#au "erse#u:uan i#u

 Kon#ra :uga #ida mengia# bagi "ia mana"un un#u #indaan 6ang ber#en#angan

dengan morali#as

Ada . alasan "eranga# "engendalian #eru#ama #er#u:u "ada "rodusen dalam ubungann6a dengan onsumen, adala >

 (alam ubungan an#ara onsumen a#au "elanggan di sa#u "ia dan "emaso, "rodusen, dan "en6alur barang a#au :asa #er#en#u di "ia lain, onsumen a#au "elanggan #eru#ama  berada "ada "osisi 6ang lebi lema dan ren#an un#u dirugian'

 (alam eranga bisnis sebagai "ro;esi, onsumen sesunggun6a memba6ar "rodusen un#u men6ediaan barang ebu#uan idu"an se7ara "ro;esional'

Ada"un a#uran5a#uran ubungan "rodusen dan onsumen adala >

&' Produsen 9a:ib memenui semua e#en#uan 6ang melea# bai "ada "rodu 6ang di#a9aran mau"un "ada ilan #en#ang "rodu i#u

.' Produsen "un6a e9a:iban un#u men6ia"an semua in;ormasi 6ang "erlu die#aui ole semua onsumen #en#ang sebua "rodu 

' Ke9a:iban un#u #ida menga#aan 6ang #ida benar #en#ang "rodu 6ang di#a9aran (ari e#uga a#uran5a#uran #ersebu# #erlia# :elas ba9a in;ormasi #en#ang "rodu memainan  "eran "en#ing' (alam ban6a asus in;ormasi adala dasar bagi onsumen un#u memu#usan

(6)

2.3 GERAKAN KONSUMEN

Geraan onsumen meru"aan al sanga# "en#ing dalam u"a6a riil me9u:udan  "erlindungan onsumen dan eadilan dalam "asar' Pada "rinsi"n6a sebua geraan onsumen dia9ali dari esadaran aan a dan e9a:iban onsumen' Pelanggaran dan #ida #er"enuin6a a onsumen men:adi sumber u#ama bagi #er:adin6a "ermasalaan@senge#a onsumen' Ke#idaadilan bagi onsumen mun7ul dalam senge#a onsumen' Kesadaran aan ondisi e#idaadilan #ersebu# men:adi sala sa#u "enggera bagi sebua geraan onsumen guna me9u:udan eadilan "asar' Geraan onsumen sendiri aan #er9u:ud :ia #erbangun solidari#as dian#ara onsumen' Un#u menu:u sebua esadaran ri#is dan #umbun6a rasa solidari#as #ersebu# memerluan "roses "endidian 6ang #erus5menerus'

Geraan onsumen ini #eru#ama lair arena dirasaan adan6a "enggunaan eua#an bisnis se7ara #ida adil' Geraan onsumen :uga lair arena "er#imbangan sebagai beriu# >

 Produ 6ang semain ban6a di sa#u "ia mengun#ungan onsumen arena merea

 "un6a "ilian bebas 6ang #erbua, namun di "ia lain :uga membua# "ilian merea men:adi rumi#'

 3asa ini semain #ers"esialisasi seingga men6uli#an onsumen un#u memu#usan

mana 6ang benar5benar dibu#uann6a'

 Kebu#uan ilan 6ang merasui se#ia" meni# dan segi eidu"an manusia modern 6ang

melalui berbagai media massa dan media in;ormasi lainn6a, memba9a "engaru 6ang sanga# besar bagi eidu"an onsumen

 Ken6a#aan menun:uan ba9a emanan "rodu :arang seali di"era#ian se7ara serius

ole "rodusen

 (alam ubungan :ual beli 6ang didasaran ole on#ra, onsumen lebi berada "ada

 "osisi 6ang lema'

2.4 FUNGSI IKLAN

A' Ilan Sebagai Pemberi In;ormasi

Ilan ber;ungsi un#u membeberan dan menggambaran seluru en6a#aan 6ang rin7i #en#ang sua#u "rodu' Sasaran ilan adala agar onsumen da"a# menge#aui dengan bai  eberadaan "rodu i#u, egunaann6a, elemaann6a, dan emudaaan5emudaann6a'

A"abila ilan memberian in;ormasi 6ang "alsu #en#ang sebua "rodu, maa sebenarn6a buan an6a egia#an ilan sa:a 6ang aan diben7i mas6araa#, "rodu 6ang

(7)

diilanan :uga aan diben7i dan di:aui' Karena i#u, ilan 6ang #ida benar aan memba9a dam"a 6ang ber#en#angan dengan #u:uan ilan dan "ada airn6a aan merugian #ida  an6a bagi "erusaaan ilan, #e#a"i :uga "rodusen'

Seubungan dengan ilan sebagai "emberi in;ormasi 6ang benar e"ada onsumen, maa "ia 6ang #erliba# dan ber#anggung:a9ab se7ara moral a#as in;ormasi 6ang disam"aian sebua ilan adala >

&' Produsen 6ang memilii "rodu #ersebu#'

Tanggung :a9ab moral a#as in;ormasi 6ang benar #en#ang sebua "rodu "er#ama5#ama di"iul ole "ia "rodusen' $le arena i#u, "ia "rodusen arus memberian semua da#a dan in;ormasi 6ang aura# dan benar #en#ang "rodu 6ang aan diilanan' Produsen arus men6e#u:ui ilan 6ang dibua# biro ilan un#u memas#ian a"aa isi ilan menggambaran en6a#aan 6ang sebenarn6a' Perse#u:uan isi ilan ini "en#ing un#u  menge#aui #anggung :a9ab "rodusen dan biro ilan alau sam"ai #er:adi e#idasesuaian in;ormasi, "elanggaran e#is a#as nilai5nilai moral #er#en#u dalam mas6araa#, ser#a emunginan erugian 6ang dialami "ia #er#en#u'

.' Biro ilan 6ang mengemasan ilan dalam segala dimensin6a> e#is, es#e#i, in;orma#i;, dan sebagain6a'

Pia biro ilan arus menda"a# e"as#ian dari "ia "rodusen ba9a a"a 6ang dia#aann6a dalam ilan buan al 6ang "alsu a#au meni"u' Ini #eru#ama demi 7i#ra biro ilan i#u sendiri dan un#u mengindaran biro ilan i#u dari e7aman dan #un#u#an uum'

' Bin#ang ilan'

Se:au ini bin#ang ilan am"ir #ida "erna diguga# dalam ai#an dengan e#ia  "erilanan' Padaal, bin#ang ilan, 6ang diba6ar maal, arus :uga "un6a #anggung:a9ab moral a#as isi dan ben#u ilan 6ang di#am"ilann6a' Ar#in6a, dia #ida bisa seenan6a mengela dengan menga#aan ba9a isi ilan adala #anggung:a9ab biro ilan dan  "rodusen, buan #anggung:a9abn6a' Ke#ia bin#ang ilan se#u:u menga#aan al5al 6ang aan diilann6a maa ia iu# ber#anggung:a9ab a#as laim onsumen :ia a"a 6ang dia#aann6a #ida sesuai dengan en6a#aan' (emiian "ula, dalam al moral ilan5ilan 6ang ber#en#angan dengan "erasaan dan nilai mas6araa#' Kalau ilan di#udu mele7ean 9ani#a se7ara moral, maa bin#ang ilan 6ang 9ani#a i#u iu# "ula ber#anggung:a9ab' Karena, :ia semua bin#ang ilan 9ani#a bersa#u dengan 9ani#a lainn6a membela a dan

(8)

ara# 9ani#a menola semua ben#u ilan 6ang mele7ean 9ani#a, #en#u #ida aan ada lagi bin#ang ilan 6ang #am"il dalam "osisi menggiuran'

1' Media massa 6ang mena6angan ilan'

Sanga# suli# bagi "rodusen un#u da"a# men:angau onsumen 6ang e#erogen dan #ersebar di 9ila6a 6ang luas #an"a melalui "ena6angan ilan di berbagai media massa' Pen:ualan space ilan meru"aan om"onen u#ama "enda"a#an media massa' Tan"a ilan sua#u media massa #ida aan mem"erole "enda"a#an 6ang digunaan un#u menu#u"  bia6a o"erasionaln6a' Sebagai media "engubung an#ara "rodusen dan onsumen, media

massa :uga mem"un6ai #anggung:a9ab moral a#as ilan 6ang di#a6angan' Media massa di#un#u# sele#i; dalam "ena6angan ilan agar #ida ber#en#angan dengan nilai5nilai moral mas6araa#'

+' Mas6araa#'

Mas6araa# mem"un6ai #anggung:a9ab moral #erada" "ena6angan sua#u ilan' Sia" ri#is mas6araa# meru"aan on#rol a#as al5al 6ang da"a# merusa moral mas6araa# #ermasu ilan 6ang #ida benar'

Prinsi" ba9a ilan arus memberian ;a#a dan menga#aan 6ang benar #en#ang sebua "rodu, #ida berar#i ba9a ilan "erlu menga#aan semua al #en#ang "rodu  #ersebu#, #ermasu al nega#i;n6a' (alam al ini 6ang men:adi "egangan biro ilan adala  :angan merugian "ia mana"un'

Biro ilan mem"un6ai e9a:iban moral un#u men7ega onsumen membeli "rodu  6ang merugian a#au membaa6aan' Tindaan masimal 6ang da"a# dilauan biro ilan iala menola membua# ilan "rodu i#u' Persoalann6a men:adi lain alau "rodu i#u  berguna bagi mas6araa#, namum mem"un6ai e;e sam"ing a#au ondisi #er#en#u 6ang merugian' (alam al ini, biro ilan bole mengilanann6a dengan e9a:iban #ambaan memberian in;ormasi #erai# e;e sam"ing dari "rodu #ersebu#'

Seubungan dengan ;ungsi ilan dia#as, "ia onsumen diara"an men7ari in;ormasi 6ang memadai #erlebi daulu #en#ang sebua "rodu sebelum membelin6a' (alam al ini, "ia "rodusen *dan biro ilan se:au #erai#/ bere9a:iban un#u memberi in;ormasi 6ang di"erluan ole onsumen i#u'

Pada masa menda#ang ilan in;orma#i?e aan lebi digemari, arena >

a' Mas6araa# lebi ri#is, seingga onsumen #ida muda diboongi a#au di#i"u ole ilan5ilan 6ang #ida mengunga"an en6a#aan 6ang sebenarn6a'

 b' Mas6araa# suda bosan baan mua dengan berbagai ilan 6ang an6a melebi5lebian sua#u "rodu'

(9)

7' Peran Lembaga Konsumen 6ang semain gen7ar memberi in;ormasi 6ang benar  dan aura# e"ada onsumen men:adi #an#angan serius bagi ilan '

B' Ilan Sebagai Pemben#u Penda"a# Umum

(alam al ini, ;ungsi ilan miri" dengan ;ungsi "ro"aganda "oli#i 6ang berusaa mem"engarui massa "emili' (engan a#a lain, ;ungsi ilan adala un#u menari massa onsumen un#u membeli "rodu i#u dengan 7ara menam"ilan model ilan 6ang mani"ula#i?e, "ersua#i;, dan #endensius dengan masud menggiring onsumen un#u  membeli "rodu #ersebu#' $le arena i#u, ilan se"er#i ini :uga disebu# sebagai ilan mani"ula#i?e'

Se7ara e#is, ilan mani"ula#i?e :elas dilarang arena ilan sema7am i#u benar5benar  memani"ulasi manusia dan segala as"e eidu"ann6a' Ilan "ersuasi; sanga# beragam si;a#n6a seingga adang5adang suli# un#u dinilai e#is #idan6a'

Un#u bisa membua# "enilaian 6ang lebi memadai mengenai ilan "ersuasi;, ada dua ma7am ilan "ersuasi;, 6ai#u >

&' Persuasi rasional

Persuasi rasional #e#a" mengargai o#onomi a#au ebebasan indi?idu dalam membeli sebua "rodu' Sua#u "ersuasi diangga" rasional se:au da6a "ersuasin6a #erle#a "ada isi argumenn6a dan buan "ad a7ara "en6a:ian dan "en6am"aian argumen# i#u' Persuasi rasional bersi;a# im"ersonal, #ida mengirauan sia"a sasaran dari argumen# i#u 6ang #er"en#ing adala isi argumen# #ersebu# #e"a#' Ilan sema7am ini memang berisi in;ormasi 6ang benar, an6a sa:a ebenaran in;ormasi #ersebu# di#am"ilan dalam 9u:ud 6ang sedemiian menon:ol dan ua# seingga onsumen #erdorong un#u membelin6a'

.' Persuasi non5rasional'

Persuasi non5rasional #ida mengirauan o#onomi a#au ebebasan indi?idu' Persuasi non5rasional umumn6a an6a meman;aa#an elemaan "siologis manusia un#u membua# onsumen bisa #er"uau, #er#ari, dan #erdorong un#u membeli "rodu 6ang diilanan i#u' (a6a "ersuasin6a #ida #erle#a "ada isi argumen# 6ang bersi;a# rasional, #e#a"i "ada 7ara  "enam"ilan' 3uga logia ilan #ida di"era#ian dengan bai' Misaln6a, dengan menggunaan osme#i mer #er#en#u, seorang suami aan be#a diruma, seola5ola earmonisan #ersebu# didasari ole mer osme#i #ersebu#' Ini "ersuasi 6ang #ida rasional dan meni"u'

Ilan 6ang menggunaan 7ara "ersuasi diangga" #ida e#is alau "ersuasi i#u bersi;a# non5 rasional, arena>

a' Ilan sema7am i#u #ida menga#aan mengenai a"a 6ang sebenarn6a'  b' Ilan sema7am i#u merongrong ebebasan memili "ada onsumen'

(10)

(ari segi e#ia #eleologi, :a9aban #erada" "ersoalan i#u men:adi aga berbeda' Sua#u  "ersuasi diangga" bai dan #ida an6a bisa dinilai berdasaran aiba# 6ang di#imbulan dari  "ersuasi i#u' 3adi, se:au sebua ilan beraiba# bai menolong onsumen memili "rodu se7ara #e"a#, ilan "ersuasi; i#u aan dinilai bai dari segi e#ia' Sebalin6a, :ia ilan "ersuasi?e i#u mengaiba#an onsumen #er#i"u dan :uga menimbulan e;e 6ang merugian bai se7ara ;isiologis mau"un moral, ilan sema7am i#u #ida e#is dan " erlu dilarang'

2.5 BEBERAPA PERSOALAN ETIS DALAM IKLAN

Ada bebera"a "ersoalan e#is 6ang di#imbulan ole ilan, ususn6a ilan 6ang mani"ula#i;  dan "ersuasi; non5rasional, 6ai#u >

&' Merongrong o#onomi dan ebebasan manusia'

Ilan membua# manusia #ida lagi di argai ebebasann6a dalam menen#uan "iliann6a un#u membeli "rodu' Manusia didi#e ole ilan dan #undu e"ada emauan ilan, ususn6a ilan mani"ula#i; dan "ersuasi; 6ang #ida rasional'

.' Men7i"#aan ebu#uan manusia dengan aiba# manusia modern men:adi onsum#i;' Se7ara eonomis al ini bai arena dengan demiian, aan men7i"#aan "ermin#aan dan iu# menaian da6a beli mas6araa#' Baan, da"a# menga7u "rodu#i?i#as er:a manusia an6a demi memenui ebu#uan idu"n6a 6ang #erus ber#amba dan meluas i#u' Namun, di"ia lain mun7ul mas6araa# onsum#i;, di mana ban6a dari a"a 6ang diangga" manusia sebagai ebu#uann6a sebenarn6a buan benar5benar ebu#uan' ' Memben#u dan menen#uan iden#i#as a#au 7i#ra dari manusia modern'

Manusia modern merasa belum men:adi dirin6a alau belum memilii barang sebagaimana di#a9aran ilan'

1' Merongrong rasa eadilan so7ial mas6araa#'

Ilan 6ang menam"ilan serba me9a sanga# ironis dengan en6a#aan so7ial dimana  ban6a anggo#a mas6araa# masi ber:uang an6a un#u seedar idu"' Ilan 6ang

me9a #am"il seaan #an"a "un6a rasa solidari#as dengan sesaman6a 6ang misin'

(ari uraian dia#as, bebera"a "rinsi" 6ang iran6a "erlu di"era#ian dalam ilan adala > a' Ilan #ida bole men6am"aian in;ormasi 6ang "alsu dengan masud mem"erda6a

onsumen

 b' Ilan 9a:ib men6am"aian semua in;ormasi #en#ang "rodu #er#en#u, ususn6a men6angu# eamanan dan eselama#an manusia

7' Ilan #ida bole mengara "ada "emasaan, ususn6a se7ara asar dan #erang5 #erangan, dan

(11)

d' Ilan #ida bole mengara "ada #indaan 6ang ber#en#angan dengan morali#as, #indaan eerasan , "eni"uan, "ele7ean sesual, disriminasi "erendaan mar#aba# manusia, dan sebagain6a'

2.6 MAKNA ETIS MENIPU DALAM IKLAN

Prinsi" e#ia bisnis 6ang "aling rele?an di sini adala "rinsi" e:u:uran, 6ani menga#aan al 6ang benar dan #ida meni"u' Prinsi" ini #ida an6a men6angu# e"en#ingan ban6a orang, namun :uga men6angu# e"en#ingan "erusaaan a#au bisnis selurun6a sebagai sebua "ro;esi 6ang bai'

Per#ama5#ama , melia# "erbedaan an#ara meni"u dan berboong' (ilia# dari "enger#ian meni"u menuru# KBBI mengandung ar#i "erbua#an dan "era#aan 6ang #ida :u:ur *boong,  "alsu, dan sebagain6a/ dengan masu# un#u men6esa#an, mengaali dan men7ari un#ung' Menuru# Kan# meni"u adala memberi "ern6a#aan 6ang sala se7ara senga:a dengan masud un#u mem"erda6a orang lain dan@a#au alau orang 6ang memberi "ern6a#aan i#u #ela  ber:an:i un#u menga#aan a"a 6ang sebenarn6a a#au alau "ern6a#aan i#u disam"aian

e"ada orang 6ang bera menge#aui ebenarann6a'

Ada #iga ondisi 6ang bisa dia#egorian sebagai meni"u >

&' Pern6a#aan 6ang sala se7ara senga:a dengan masud mem"erda6a orang lain'

2. Pern6a#aan 6ang sala i#u berai#an dengan :an:i e"ada "ia 6ang di#u:u un#u  menga#aan a"a adan6a'

' Pern6a#aan sala i#u diberian e"ada orang 6ang bera menge#aui ebenarann6a' Sebalin6a, berboong diar#ian sebagai "era#aan a#au "ern6a#aan 6ang #ida sesuai dengan al a#au eadaan 6ang sebenarn6a' Boong an6a #erba#as "ada #ida sesuain6a a"a 6ang dia#aan dengan en6a#aan, buan men6angu# #indaan a#au "erbua#an' (ari  "enger#ian meni"u dan berboong dia#as, da"a# disim"ulan ba9a berboong da"a#

men:adi meni"u, #e#a"i #ida semua berboong i#u meni"u'

Seubungan dengan i#u, "erlu dibedaan an#ara meni"u <Posi#i;= dan <Nega#i;=' Meni"u  "osi#i; berar#i se7ara senga:a menga#aan al 6ang #ida ada dalam en6a#aan dengan masud un#u mem"erda6a orang lain' Meni"u nega#i; berar#i se7ara #ida sadar #ida  menga#aan *a#au men6embun6ian/ en6a#aan 6ang sebenarn6a *biasan6a en6a#aan 6ang #ida bai a#au berbaa6a/ seingga orang lain #er"eda6a'

(e George baan menga#aan > <Tan"a membua# "ern6a#aan a"a"un 6ang #ida benar, sebua ilan bisa men6esa#an a#au mem"erda6a' Ilan 6ang men6esa#an buanla ilan 6ang memberi a#au membua# "ern6a#aan 6ang #ida benar, melainan ilan 6ang membua#  "ern6a#aan 6ang sedemiian ru"a seingga orang 6ang normal seali "un "aling urang

(12)

sebagian besar orang eban6aan, 6ang memba7an6a se7ara 7e"a# dan #an"a mem"era#iann6a dengan sesama dan ban6a "ier, aan menari esim"ulan 6ang sala'=

Se7ara singa# da"a# disim"ulan ba9a ilan 6ang meni"u, arena i#u se7ara moral diu#u adala ilan 6ang se7ara senga:a men6am"aian "ern6a#aan 6ang #ida sesuai dengan en6a#aan dengan masud meni"u' (engan a#a lain, berdasaran "rinsi" e:u:uran, ilan 6ang bai dan di#erima se7ara moral adala ilan 6ang memberi "ern6a#aan a#au in;ormasi 6ang benar sebagaimana adan6a'

2.7 KEBEBASAN KONSUMEN

Permin#aan mun7ul arena adan6a "rodusi barang #er#en#u 6ang di#a9aran dalam  "asar' (emi men7i"#aan dan membangi#an "ermin#aan inila, ilan memainan "eranan

6ang sanga# "en#ing dan s#ra#egis'

Persoalan moral dan e#is 6ang #imbul disini adala ba9a ebebasan indi?idu dalam menen#uan ebu#uann6a dalam mas6araa# modern searang ini am"ir #ida ada sama seali' Permin#aan a#au "ermin#aan 6ang suda diangga" sebagai ebu#uan, #ida #imbul se7ara bebas, melainan di"engarui dan dirangsang ole "asar dan ole ilan' Keinginan a#au ebu#uan onsumen #ida lagi meru"aan sesua#u 6ang mandiri, melainan #ergan#ung se"enun6a "ada "rodusen dan ilan'

(engan demiian, dalam meanisme sema7am i#u mus#ail onsumen bisa memu#usan a#au memili se7ara bebas a"a 6ang men:adi ebu#uann6a' Sebagian #erbesar dari ebu#uan onsumen meru"aan ebu#uan 6ang di7i"#aan ole "rodusen dan ilan' Maa onsumen #undu "ada e#en#uan5e#en#uan ilan' Maa i#ula 6ang disebu# Galbrai# sebagai < E;e Ke#ergan#ungan='

Ilan 6ang in;orma#i; "un belum #en#u ne#ral dan #ida merongrong ebebasan onsumen dalam menen#uan "ilian barang dan :asa #er#en#u' (i#in:au dari sudu# "andang Galbrai# di a#as, ilan 6ang in;orma#i?e #ida lagi ne#ral arena in;ormasi 6ang disam"aian #ela men7i"#aan ebu#uan a#au "aling urang einginan dalam diri onsumen'

(a"a# dia#aan ba9a sebagai malu so7ial i#a memang #ida bisa le"as dari  "engaru dan in;ormasi orang lain' Te#a"i, ini #ida berar#i ba9a "engaru #ersebu# membelenggu dan meniadaan ebebasan se#ia" indi?idu' Timbuln6a ebu#uan di#en#uan ole ban6a ;a7#or sebab "rodusen #ida an6a sa#u dan ilan "un #ida an6a sa#u' I#u  berar#i onsumen masi #e#a" mem"un6ai ebebasan un#u menen#uan "iliann6a'

(13)
(14)

BAB III SIMPULAN

.'& (alam "endea#an <"asar= #erada" "erlindungan onsumen, eamanan onsumen dilia# sebagai "rodu 6ang "aling e;esien bila disediaan melalui meanisme "asar bebas, di mana  "en:ual memberian #angga"an #erada" "ermin#aan onsumen' Pia "rodusen arus menangga"i "ermin#aan onsumen dengan meninga#an eamanan "rodu merea' Pasar  dia#aan e;isian :ia onsumen memilii in;ormasi lenga" dan sem"urna #en#ang barang5  barang 6ang merea beli' Pada en6a#aann6a onsumen :arang memilii in;ormasi lenga", arena memang "rodu5"rodu 6ang ada di "asar sanga# beragam dan an6a "ara ali 6ang memilii in;ormasi lenga"' Konsumen #ida memilii sumber da6a un#u mem"erole in;ormasi #ersebu#' Mesi"un "embeli a#au onsumen di "asar memang ban6a, namun sebagian besar "asar masi meru"aan "asar mono"oli a#au oligo"oli a#au dengan a#a lain didominasi ole sa#u a#au bebera"a "en:ual besar' Para "en:ual di "asar mono"oli dan oligo"oli bisa menari eun#ungan seban6a5ban6an6a dari onsumen dengan memas#ian  ba9a :umla "ermin#aan lebi besar dari "ersediaan seingga #er:adi eurangan dan

selan:u#n6a dia#asi dengan menaian arga'

.'. Alasan "eranga# "engendalian #eru#ama #er#u:u "ada "rodusen dalam ubungann6a dengan onsumen adala dalam ubungan an#ara onsumen a#au "elanggan di sa#u "ia dan  "emaso, "rodusen, dan "en6alur barang a#au :asa #er#en#u di "ia lain, onsumen a#au  "elanggan #eru#ama berada "ada "osisi 6ang lebi lema dan ren#an un#u dirugian ser#a dalam eranga bisnis sebagai "ro;esi, onsumen sesunggun6a memba6ar "rodusen un#u  men6ediaan barang ebu#uan idu"an se7ara "ro;esional'

.' Geraan onsumen meru"aan al sanga# "en#ing dalam u"a6a riil me9u:udan  "erlindungan onsumen dan eadilan dalam "asar' Pada "rinsi"n6a sebua geraan onsumen dia9ali dari esadaran aan a dan e9a:iban onsumen' Pelanggaran dan #ida  #er"enuin6a a onsumen men:adi sumber u#ama bagi #er:adin6a "ermasalaan@senge#a onsumen' Ke#idaadilan bagi onsumen mun7ul dalam senge#a onsumen' Kesadaran aan ondisi e#idaadilan #ersebu# men:adi sala sa#u "enggera bagi sebua geraan onsumen guna me9u:udan eadilan "asar' Geraan onsumen sendiri aan #er9u:ud :ia #erbangun

(15)

solidari#as dian#ara onsumen' Un#u menu:u sebua esadaran ri#is dan #umbun6a rasa solidari#as #ersebu# memerluan "roses "endidian 6ang #erus5menerus'

.'1 !ungsi dari ilan 6ai#u ilan sebagai "emberi in;ormasi 6ai#u un#u membeberan dan menggambaran seluru en6a#aan 6ang rin7i #en#ang sua#u "rodu dan ilan sebagai  "emben#u "enda"a# umum ber;ungsi un#u menari massa onsumen un#u membeli

 "rodu i#u dengan 7ara menam"ilan model ilan 6ang mani"ula#i;, "ersua#i;, dan #endensius dengan masud menggiring onsumen un#u membeli "rodu #ersebu#' $le arena i#u, ilan se"er#i ini :uga disebu# sebagai ilan mani"ula#i?e'

.'+ Bebera"a "ersoalan e#is 6ang di#imbulan ole ilan, ususn6a ilan 6ang mani"ula#i; dan  "ersuasi; non5rasional, 6ai#u merongrong o#onomi dan ebebasan manusia, men7i"#aan ebu#uan manusia dengan aiba# manusia modern men:adi onsum#i;, memben#u dan menen#uan iden#i#as a#au 7i#ra dari manusia modern, dan merongrong rasa eadilan so7ial mas6araa#'

.'4 Ilan 6ang meni"u, arena i#u se7ara moral diu#u adala ilan 6ang se7ara senga:a men6am"aian "ern6a#aan 6ang #ida sesuai dengan en6a#aan dengan masud meni"u' (engan a#a lain, berdasaran "rinsi" e:u:uran, ilan 6ang bai dan di#erima se7ara moral adala ilan 6ang memberi "ern6a#aan a#au in;ormasi 6ang benar sebagaimana adan6a'

.'% Persoalan moral dan e#is 6ang #imbul disini adala ba9a ebebasan indi?idu dalam menen#uan ebu#uann6a dalam mas6araa# modern searang ini am"ir #ida ada sama seali' Permin#aan a#au "ermin#aan 6ang suda diangga" sebagai ebu#uan, #ida #imbul se7ara bebas, melainan di"engarui dan dirangsang ole "asar dan ole ilan' Keinginan a#au ebu#uan onsumen #ida lagi meru"aan sesua#u 6ang mandiri, melainan #ergan#ung se"enun6a "ada "rodusen dan ilan' (engan demiian, dalam meanisme sema7am i#u mus#ail onsumen bisa memu#usan a#au memili se7ara bebas a"a 6ang men:adi ebu#uann6a' Sebagian #erbesar dari ebu#uan onsumen meru"aan ebu#uan 6ang di7i"#aan ole "rodusen dan ilan' Maa onsumen #undu "ada e#en#uan5e#en#uan ilan' Maa i#ula 6ang disebu# Galbrai# sebagai < E;e Ke#ergan#ungan='

(16)

DAFTAR PUSTAKA

(e9i, Su#risna' .-&&' Etika Bisnis Konsep Dasar Implementasi & Kasus' (en"asar> Uda6ana Uni?ersi#6 Press'

Referensi

Dokumen terkait

API Location menghasilkan informasi lokasi secara fisik yang dapat digunakan untuk landmark yang dapat disimpan.. JSR 179 membutuhkan Connected Device Configuration (CDC) atau

menggambarkan ciri khas TNGC , namun belum tersedia di lokasi ekowisata. 5) Ekowisatawan berminat untuk menggunakan jasa pemandu, namun informasi tentang keberadaan

Dari hasil penelitian mengenai hubungan terpaan pesan persuasif Nusatrip di media sosial (Facebook, Twitter, Instagram, dan Pinterest) dan persepsi kualitas website

Berdasarkan data yang sudah diolah menggunakan program SPSS dengan alat analisis crosstab, didapatkan hasil yang dapat menjelaskan hubungan antara durasi kegiatan

Analisis perubahan laba kotor (gross profit analysis) adalah suatu analisis untuk mengetahui sebab-sebab perubahan laba kotor suatu perusahaan dari periode ke pe- riode

Lain – Lain : Selesai melaksanakan tugas, harus membuat laporan tertulis ke LPPM Demikian tugas ini agar dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.. Agus Budianto,

Menurut Rustam Hakim dan Hardi Utomo (2003 : 185) kenyamanan adalah segala sesuatu yang memperlihatkan penggunaan ruang secara sesuai dan harmonis, baik dengan

Artinya, perilaku yang memiliki motivasi adalah perilaku yang penuh energi, terarah, dan bertahan lama (Pintrich, 2003, Santrock, 2007, Brophy 2004). mahasiswa yang memiliki