• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) WALISONGO Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang Telp. (024) , Fax

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) WALISONGO Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang Telp. (024) , Fax"

Copied!
62
0
0

Teks penuh

(1)

Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang 50185 Telp. (024) 760-4554, Fax.760-1293

BERITA ACARA

PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING)

Nomor

: 04/Sayembara/V/2015

Tanggal

: 08 Mei 2015

KEGIATAN :

PENINGKATAN AKSES, MUTU KESEJAHTERAAN DAN SUBSIDI PENDIDIKAN

TINGGI ISLAM

PEKERJAAN :

SAYEMBARA DESAIN GEDUNG BANGUNAN ISLAMIC DEVELOPMENT BANK

(ISDB) UIN WALISONGO SEMARANG TAHUN 2015

LOKASI :

UIN WALISONGO SEMARANG

JL. WALISONGO NO. 3-5 SEMARANG 50185

PANITIA SAYEMBARA PADA

UIN WALISONGO SEMARANG

(2)

Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang 50185 Telp. (024) 760-4554, Fax.760-1293

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN

Nomor : 04/Sayembara/V/2015

Kegiatan : Peningkatan Akses, Mutu Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Tinggi Islam

Pekerjaan : Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang Tahun 2015

Lokasi : UIN Walisongo Semarang

Anggaran : DIPA RMP UIN Walisongo Tahun Anggaran 2015

Pada hari ini Jum’at, tanggal Delapan, bulan Mei, tahun Dua ribu lima belas (08-05-2015), bertempat di Sekretariat IsDB UIN Walisongo. Jl. Walisongo No 3-5 Semarang dimulai jam 14.00 WIB sampai dengan selesai telah diadakan rapat Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing) untuk Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang Tahun 2015 oleh Panitia Sayembara berdasarkan Dokumen dan KAK sayembara untuk pekerjaan tersebut di atas kepada Peserta sayembara yang mendaftar. Hadir dalam penjelasan sebagai berikut:

Hadir dalam rapat ini : I. Unsur Panitia :

1.

Drs. H. Machasin

Selaku

Ketua Pokja

2.

Drs. H. Adnan, M.Ag

Selaku

Sekretaris

3.

H. A. Gunawan, S.Ag., MH

Selaku

Anggota

4.

Umiroh, ST.

Selaku

Anggota

5.

Sutriyono, S.H.I

Selaku

Anggota

6.

Drs. H. Ahmadi Jaya

Selaku

PPK

7.

Prof.Ir.Totok Rusmanto,M.Eng

Selaku

Pembahas

II. Peserta Sayembara :

1.

PT. Sarana Budi Prakarsaripta

Selaku

Peserta sayembara

Adapun pokok-pokok penjelasan adalah sebagai berikut :

1. Paket pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Gedung Kuliah Tiga Lantai Tahap ke 2 UIN Walisongo Semarang Tahun 2015.

2. Para peserta Pelelangan Sederhana diminta mempelajari dan mencermati dengan seksama seluruh dokumen pemilihan yang telah diterima/download dan menjadi pedoman dalam mengajukan penawaran, sehingga penawaran yang akan dibuat benar-benar memenuhi kriteria yang dapat dipertanggungjawabkan dalam pelaksanaan nantinya.

3. Penjelasan dokumen pemilihan oleh Pokja Pengadaan terdiri dari :

a) BAB I Umum

b) BAB II Pengumuman Sayembara

c) BAB III Instruksi Kepada Peserta

d) BAB IV Kerangka Acuan Kerja (KAK)

e) BAB V Pakta Integritas

f) BAB VI Dokumen Administrasi

g) BAB VII Dokumen Teknis

(3)

6. Setiap pertanyaan dan jawaban yang disepakati dimasukkan dalam Addendum Dokumen sayembara.

7. Ketidakhadiran peserta dalam rapat penjelasan ini tidak menggugurkan keikutsertaan peserta.

8. Berita acara dan Addendum dokumen sayembara ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dokumen sayembara yang bersifat mengikat.

9. Apabila ada pertentangan dalam isi maupun kalimat antara addendum dengan dokumen sayembara, maka yang harus diikuti adalah addendumnya.

Demikian Berita Acara Penjelasan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Panitia sayembara

1.

Drs. H. Machasin

Selaku

Ketua Pokja

TTD

2.

Drs. H. Adnan, M.Ag

Selaku

Sekretaris

TTD

3.

H. A. Gunawan, S.Ag., MH

Selaku

Anggota

TTD

4.

Umiroh, ST.

Selaku

Anggota

TTD

5.

Sutriyono, S.H.I

Selaku

Anggota

TTD

6.

Drs. H. Ahmadi Jaya

Selaku

PPK

TTD

7.

Prof.Ir.Totok Rusmanto,M.Eng

Selaku

Pembahas

TTD

Peserta sayembara

1.

PT. Sarana Budi

(4)

Pertanyaan 1

Kepada Yth. Panitia Sayembara, mohon untuk memberikan penjelasan detail gambar lokasi Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang Tahun 2015

Jawaban 1

Dalam penjelaskan tersebut peserta sudah dijelaskan seperti yang ada dalam dokumen sayembara tapi lebih detail lihat gambar lokasi yang terbaru (gambar di KAK addendum)

Pertanyaan 2

Kepada Yth. Panitia Sayembara mohon penjelasan point H halaman 17 di KAK, apakah sayembara ini merupakan sayembara proyek satu tahap ?

Jawaban 2

Penjelasan untuk point H halaman 17 di KAK, yakni seyembara ini merupakan proyek/pekerjaan satu tahap tetapi Pemenang utama selanjutnya dapat menjadi Tenaga Ahli yang masuk ke dalam tim perencana konsultan DED yang terpilih dan

Pemenang utama yang

menjadi tenaga ahli dalam tim perencana

konsultan DED selanjutnya mendapatkan honorarium dari Konsultan DED dalam menyelesaikan dokumen Pekerjaan Pengembangan Rancangan, Pekerjaan Pembuatan Gambar Kerja, Pekerjaan Proses Pengadaan Pelaksanaan Konstruksi dan Pekerjaan Pengawasan Berkala.

(5)

KEMENTERIAN AGAMA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

WALISONGO

Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang 50185 Telp. (024) 760-4554, Fax.760-1293

Addendum Dokumen Sayembara

Nomor: 04/Sayembara/V/ 2015

Tanggal : 08 Mei 2015

Untuk

Pekerjaan:

Sayembara

Desain Gedung Bangunan

Islamic Development Bank (IsDB)

UIN Walisongo Semarang Tahun 2015

Panitia Sayembara Pada

UIN Walisongo Semarang

(6)

DAFTAR ISI

BAB I Umum ... 1

BAB II Pengumuman Sayembara ... 2

BAB III Instruksi Kepada Peserta ... 4

A. Umum ... 4

1. Lingkup Pekerjaan ... 4

2. Sumber Dana ... 4

3. Peserta Sayembara ... 4

4. Persyaratan Peserta Sayembara ... 4

5. Larangan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan Penipuan ... 4

6. Larangan Pertentangan Kepentingan ... 4

7. Dokumen Karya Peserta ... 5

B. Dokumen Sayembara ... 5

8. Isi Dokumen Sayembara ... 5

9. Bahasa Dokumen Sayembara ... 5

10. Pemberian Penjelasan ... 5

11. Perubahan Dokumen Sayembara ... 7

12. Tambahan WaktuPemasuakan Dokumen Karya Peserta ... 7

C. Penyiapan Penawaran dan Kualifikasi ... 7

13. Biaya Dalam Penyiapan Dokumen Karya Peserta ... 7

14. Bahasa Dokumen Karya Peserta ... 7

15. Dokumen Karya Peserta ... 7

16. Pakta Integritas ... 8

D. Pemasukan Dokumen Penawaran ... 8

17. Penyampulan dan Penandaan Sampul Dokumen Karya Pserta ... 8

18. Penyampaian Dokumen Karya Peserta ... 8

19. Batas Akhir Waktu Pemasukan Dokumen Karya Peserta ... 9

20. Dokumen Karya Peserta Terlambat ... 9

E. Pembukaan dan Evaluasi Penawara ... 10

21. Pembukaan Dokumen Karya Peserta ... 10

22. Evaluasi Dokumen Karya Peserta ... 11

23. Evaluasi Administrasi ... 12

24. Evaluasi Teknis ... 12

25. Berita Acara Hasil Sayembara ... 13

F. Pemenang Sayembara ... 13

26. Penetapan Pemenang Sayembara ... 13

27. Pengumuman Pemenang Sayembara ... 14

28. Penunjukan Pemenang Sayembara ... 14

29. Kerahasiaan Proses ... 14

G. Sayembara Gagal ... 15

30. Sayembara Gagal ... 15

BAB IV Kerangka Acuan Kerja (KAK) ... 16

BAB V Pakta Integritas ... 17

BAB VI Dokumen Administrasi ... 18

A. Bentuk Dokumen Pengantar ... 18

B. Bentuk Dokumen Surat ... 19

BAB VII Dokumen Teknis ... 20

BAB VIII Bentuk Dokumen Lainnya ... 21

Surat Penunjukkan Pemenang Sayembara ... 21

Formulir Pendaftaran ... 22 .

(7)

BAB I UMUM

A. Dokumen Sayembara ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang telah di ubah terakhir dengan perubahan keempat Peraturan Presiden No 4 Tahun 2015 beserta petunjuk teknisnya. B. Dalam Dokumen Sayembara ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai berikut :

Sayembara : Metode pemilihan yang memperlombakan gagasan orisinal, kreatifitas dan inovasi tertentu yang harga /biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan;

K A K : Kerangka Acuan Kerja

PPK : Panitia Pembuat Komitmen adalah Panitia yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pekerjaan;

Panitia Sayembara : Personil yang berfungsi untuk melaksanakan Pengadaan melalui metode sayembara;

C. Pengadaan melalui sayembara ini dibiayai dari sumber pendanaan DIPA UIN Walisongo Tahun Anggaran 2015

D. Panitia Sayembara mengumumkan hasil penetapan pemenang melalui alamat dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat. website UIN Walisongo: www.walisongo.ac.id ,

http; lpse kemenag.go.id

(8)

KEMENTERIAN AGAMA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

WALISONGO

Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang 50185 Telp. (024) 760-4554, Fax.760-1293

PENGUMUMAN SAYEMBARA

Nomor : 04/V/2015

Panitia Sayembara Universitas Islam Negeri Walisongo pada Tahun Anggaran 2015 akan melaksanakan sayembara untuk paket berikut :

1. Paket Pekerjaan

Nama Paket Pekerjaan : Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Tahun 2015

Lingkup Pekerjaan : Pembuatan Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB)

2. Hadiah Pemenang.

Kepada pemenang akan diberikan hadiah berupa: a. Pemenang utama : Rp. 40.000.000,- b. Penghargaan I : Rp. 12.500.000,- c. Penghargaan II : Rp. 7.500.000,- 3. Persyaratan Peserta.

a. Sayembara ini terbuka bagi masyarakat yang memiliki kompetensi dalam bidang arsitektur yang memiliki Sertifikat Keahlian Arsitektur (SKA) Madya/Utama;

b. Peserta dapat terdiri atas perseorangan, kelompok (tim) maupun konsultan arsitektur yang memiliki Sertifikasi Badan Usaha dalam bidang arsitektur. Bagi peserta yang berkelompok diperkenankan hanya Ketua Kelompok yang memiliki SKA Madya/Utama. Peserta disarankan untuk beker]a sama / berkolaborasi dengan disiplin ilmu lainnya (ahli struktur, ahli ME, dsb) dalam mengikuti sayembara ini.

c. Panitia Sayembara dan Pegawai di Lingkungan UIN Walisongo serta peserta perorangan yang terafiliasi baik secara pribadi maupun profesional dengan Dewan Juri tidak dibolehkan mengikuti sayembara ini.

4. Pendaftaran dan pengambilan dokumen sayembara. Hari/Tanggal : 5 Mei - 20 Mei 2015 Waktu : 08.00-16.00 WIB

Tempat : Sekretariat Panitia Sayembara (Bagian ULP UIN Walisongo Jl. Walisongo No.3-5 Tambakaji Ngaliyan Semarang)

(9)

melalui www.walisongo.ac.id, http; lpse kemenag.go.id 5. Pemberian Penjelasan Dokumen Sayembara.

Hari/Tanggal : Jum’at, 8 Mei 2015 Waktu : 14.00 WIB s/d selesai

Tempat : Sekretariat Panitia Sayembara (Bagian ULP UIN Walisongo Jl. Walisongo No.3-5 Tambakaji Ngaliyan Semarang)

6. Jadwal Pelaksanaan.

No Kegiatan Jadwal Keteranngan

1. Pengumuman 5 Mei 2015 - http://walisongo.ac.id - http://lpse.kemenag.go.id/

2.

Pendaftaran peserta

(mengirimkan formulir pendaftaran)

5 Mei 2015- 20 Mei 2015

- Sekretariat :

ULP UIN Walisongo

Jl. Walisongo km 3-5 Semarang - Email :

ulpuinwalisongo@gmail.com

3.

Pengambilan Dokumen Sayembara 5 Mei 2015- 20 Mei 2015 - Sekretariat :

ULP UIN Walisongo

Jl. Walisongo km 3-5 Semaran - http://walisongo.ac.id

4. Pemberian Penjelasan (Aanwijzing) 8 Mei 2015

- Sekretariat ULP UIN Walisongo Jl. Walisongo km 3-5

Semarang

5. Survey lokasi peserta sayembara 5 Mei 2015- 20 Mei 2015 Pada jam kerja kantor

6.

Pemasukan Proposal

(Pemasukan Materi Sayembara)

21 Mei – 29 Juli 2015 - Sekretariat :

ULP UIN Walisongo

Jl. Walisongo km 3-5 Semarang - Email :

sayembara@walisongo.ac.id 7. Pembukaan Proposal 30 Juli 2015

8. Pemeriksaan Administrasi 31 Juli - 4 Agustus 2015

9. Penilaian Proposal (Penjurian Teknis)

5-11 Agustus 2015

10. Pengumuman nominasi 10 besar 12 Agustus 2015

11. Presentasi hasil karya untuk nominasi 10 besar

13 Agustus 2015

12. Pembuatan Berita Acara Hasil Sayembara

14 Agustus 2015

13. Penetapan Pemenang 24 Agustus 2015 14. Pengumuman Pemenang 24 Agustus 2015 15. Penunjukkan Pemenang 24 Agustus 2015

16. Penyerahan hadiah Akhir bulan Agutus 2015 17. Penandatanganan Kontrak

7. Seseorang dilarang mewakili lebih dari 1 (satu) peserta dalam mendaftar dan mengambil dokumen sayembara.

(10)

8. Setiap Kelompok tidak boleh mengirimkan proposal/ karya lebih dari 1 (satu)

9. Calon peserta sayembara pada waktu mendaftar diwajibkan mengisi form pendaftaran sebagaimana terlampir pada pengumuman ini untuk mendapatkan Nomor Registrasi Peserta dari Panitia Sayembara, menyerahkan fotocopy kartu Identitas Diri dan menandatangani Pakta Integritas.

10. Setiap hasil karya yang masuk akan menjadi milik Panitia Sayembara UIN Walisongo.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi langsung Panitia Sayembara untuk kegiatan Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB)

Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian.

Semarang, 5 Mei 2015 ttd

Panitia Sayembara

(11)

BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)

A. UMUM.

1. Lingkup Pekerjaan

1.1. Panitia Sayembara mengumumkan kepada calon peserta untuk menyampaikan dokumen karya peserta atas paket pekerjaan sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo

2. Sumber Dana.

2.1. Sayembara ini dibiayai dari dana DIPA RM-P UIN Walisongo Tahun Anggaran 2015.

3. Peserta Sayembara.

3.1. Sayembara ini dapat diikuti oleh oleh peserta Badan Usaha/ Kelompok/ Perorangan.

3.2. Peserta yang berhak mengikuti sayembara adalah Badan Usaha/Kelompok/Perorangan yang merupakan warga Negara Indonesia. 4. Persyaratan Peserta Sayembara:

4.1. Peserta dan pihak yang terkait dengan sayembara ini berkewajiban untuk mematuhi etika sayembara dengan tidak melakukan tindakan sebagai berikut : a. berusaha mempengaruhi anggota Juri/ Panitia Sayembara

dalam bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi keinginan peserta yangbertentangan dengan Dokumen Sayembara, dan/atau peraturan perundang-undangan;

b. melakukan persekongkolan dengan peserta lain untuk mengatur hasil Sayembara sehingga mengurangi/ menghambat/ memperkecil/ meniadakan persaingan yang sehat dan/ atau merugikan pihak lain. c. membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/ atau keterangan lain

yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan dalam Dokumen Sayembara.

5. Larangan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) serta Penipuan

5.1. Peserta yang terbukti melakukan tindakan sebagaimana dimaksud dalam angka 4.1 diatas dikenakan sanksi-sanksi sebagai berikut:

a. sanksi administratif, seperti diskualifikai proses Sayembara atau pembatalan sebagai pemenang Sayembara.

b. sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam;. c. gugatan secara perdata; dan/atau.

d. pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang 6. Larangan Pertentangan Kepentingan.

6.1. Para pihak dalam melaksanakan tugas, fungsi dan perannya, dilarang memiliki/melakukan peran ganda atau terafiliasi.

6.2. Pegawai lingkup UIN Walisongo dilarang menjadi peserta kecuali cuti di luar tanggungan K/L/D/I.

7. Dokumen Karya Peserta.

7.1. Setiap Kelompok boleh mengirimkan proposal/karya lebih dari1 (satu) alternatif namun dalam pendaftaran yang berbeda.

(12)

B. DOKUMEN SAYEMBARA.

8. Isi Dokumen Sayembara.

8.1. Isi Dokumen Sayembara terdiri dari: a. Pengumuman.

b. Instruksi Kepada Peserta (IKP). c. Kerangka Acuan Kerja (KAK). d. Pakta Integritas.

e. Dokumen Administrasi. f. Dokumen Teknis. g. Dokumen Lainnya h. Formulir Pendaftaran.

8.2. Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan. Isi Dokumen Sayembara ini. Kelalaian menyampaikan dokumen karya peserta yang tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Sayembara ini sepenuhnya merupakan resiko peserta. 9. Bahasa Dokumen Sayembara.

9.1. Dokumen Sayembara beserta seluruh korespondensi tertulis dalam proses pengadaan menggunakan Bahasa Indonesia.

10. Pemberian Penjelasan.

10.1. Pemberian penjelasan dilakukan di tempat dan pada waktu yang ditentukan, dihadiri oleh para peserta yang terdaftar. Pemberian penjelasan dilaksanakan pada:

Hari/ Tgl Waktu Tempat

Alamat

: Jum’at, 8 Mei 2015

: Pukul 14.00 WIB s/d selesai

: Sektretariat Panitia Sayembara (Bagian ULP) UIN Walisongo,

: Jl. Walisongo No. 3-5 Tambakaji Ngaliyan Semarang.

10.2. Ketidakhadiran peserta pada saat pemberian penjelasan tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan dokumen karya peserta. 10.3. Pemberian Penjelasan hanya dapat dihadiri oleh peserta yang terdaftar / yang

mewakili dengan membawa surat kuasa dan tanda pengenal.

10.4. Dalam pemberian penjelasan Panitia Sayembara dan Juri menjelaskan kepada peserta mengenai:

a. Kerangka Acuan Kerja. b. Persyaratan sayembara.

c. Cara penyampaian dokumen karya peserta

d. kelengkapan yang harus dilampirkan bersama dokumen karya peserta.

e. Jadwal pemasukan dan pembukaan Dokumen karya peserta. f. metode dan tata cara evaluasi.

g. unsur-unsur yang dinilai juri. h. imbalan/hadiah.

(13)

10.5. Pemberian penjelasan dilakukan dengan cara:

a. Penjelasan administrasi dilakukan oleh Panitia sayembara; dan b. Penjelasan teknis dilakukan oleh Tim Juri/Tim Ahli.

10.6. Apabila dipandang perlu, Panitia sayembara dapat memberikan penjelasan lanjutan dengan cara melakukan peninjauan lapangan. Biaya peninjauan lapangan ditanggung oleh peserta.

10.7. Pemberian penjelasan, pertanyaan dari peserta, jawaban dari Panitia Sayembara dan Tim Juri, perubahan substansi dokumen, hasil peninjauan lapangan, serta keterangan lain dituangkan dalam Berita Acara Pemberian Penjelasan (BAPP) yang ditandatangani oleh Panitia Sayembara dan minimal 1 (satu) wakil dari peserta yang hadir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Sayembara.

10.8. Apabila tidak ada satu pun peserta yang hadir atau yang bersedia menandatangani BAPP, maka BAPP cukup ditandatangani oleh Panitia Sayembara dan Tim Juri yang hadir.

10.9. Apabila dalam BAPP sebagaimana dimaksud pada angka 10.7 di atas terdapat hal-hal/ketentuan baru atau perubahan penting yang perlu ditampung, maka Panitia Sayembara menuangkan ke dalam Adendum Dokumen Sayembara yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari Dokumen Sayembara.

10.10. Perubahan spesifikasi teknis, gambar dan/atau nilai total hadiah, harus mendapatkan persetujuan PPK sebelum dituangkan dalam Adendum Dokumen Sayembara.

10.11. Apabila ketentuan baru atau perubahan penting tersebut tidak dituangkan dalam Adendum Dokumen Sayembara maka ketentuan baru atau perubahan tersebut dianggap tidak ada dan ketentuan yang berlaku adalah yang tercantum dalam Dokumen Sayembara yang awal.

10.12. Peserta dapat mengambil salinan BAPP dan/atau Adendum Dokumen Sayembara via www.walisongo.ac.id.

10.13. Peserta dapat mengambil salinan BAPP dan/atau Adendum Dokumen Sayembara yang disediakan oleh Panitia Sayembara melalui www.walisongo.ac.id

11. Perubahan Dokumen Sayembara.

11.1. Setelah Pemberian Penjelasan dan sebelum batas akhir waktu pemasukan penawaran,Panitia Sayembara dapat menetapkan Adendum Dokumen Sayembara berdasarkan informasi baru yang mempengaruhi substansi pekerjaan.

11.2. Setiap Adendum yang ditetapkan Merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Sayembara.

11.3. Peserta diberitahu oleh Panitia Sayembara untuk mengambil salinan Adendum Dokumen Sayembara.

11.4. Peserta dapat mengambil salinan Adendum Dokumen Sayembara yang disediakan oleh Panitia Sayembara melalui www.walisongo.ac.id

12. Tambahan Waktu Pemasukan Dokumen Karya Peserta:

Dalam Adendum Dokumen Sayembara, Panitia Sayembara dapat memberikan tambahan waktu untuk.memasukkan Dokumen Karya Peserta.

(14)

C. PENYIAPAN DOKUMEN SAYEMBARA. 13. Biaya Dokumen Sayembara.

Peserta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan penyampaian dokumen karya peserta.

14. Bahasa Dokumen Karya Peserta.

Semua Dokumen Karya Peserta harus menggunakan Bahasa Indonesia.

Dokumen penunjang yang terkait dengan Dokumen Karya Peserta dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau bahasa asing.

14.1 Dokumen penunjang yang berbahasa asing perlu disertai penjelasan dalam Bahasa Indonesia. Dalam hal terjadi perbedaan penafsiran, maka yang berlaku adalah penjelasan dalam Bahasa Indonesia.

15. Dokumen Karya Peserta.

15.1 Dokumen Karya Peserta yang disampaikan oleh peserta terdiri dari 1 (satu) file yang memuat Dokumen Administrasi dan Dokumen Teknis. Dimungkinkan materi karya peserta dalam bentuk gambar-gambar dapat disampaikan terpisah dimasukkan ke dalam tabung dengan cara digulung kepada panitia.

15.2. Dokumen Administrasi terdiri dari :

a. Surat pengantar yang ditujukan kepada Panitia Sayembara/ Sayembara

b. Salinan kartu identitas untuk peserta perorangan/ kelompok, akte pendirian badan usaha untuk peserta badan usaha;

c. Salinan NPWP

d. Pakta Integritas Peserta;.

e. Surat Pernyataan Hasil Karya benar-benar merupakan Hasil Karya sendiri dan belum pernah diikutsertakan pada sayembara lain, serta bersedia menyerahkan hasil karyanya ke UIN Walisongo Semarang.

f. Surat Tanda Bukti Pendaftaran/ Registrasi 15.3 Dokumen Teknis terdiri dari:

a. Falsafah/ konsep/ ide/ gagasan secara tertulis 16. Pakta Integritas.

16.1 Peserta berkewajiban untuk mengisi dan melengkapi Pakta Integritas. 16.2 Pakta Integritas harus ditandatangani oleh peserta yang mengikuti

sayembara.

16.3 Pakta integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan dan akan melaporkan terjadinya kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN) serta akan mengikuti proses sayembara secara bersih, transparan dan profesional.

(15)

D. PEMASUKAN DOKUMEN KARYA SAYEMBARA.

17. Penyampulan dan Penandaaan Sampul Dokumen Karya.

17.1 Dokumen Karya Peserta disampaikan dalam bentuk file elektronik yang dikirim melalui e-mail dengan alamat sayembara@walisongo.ac.id dan dalam bentuk print out yang disampaikan secara langsung ke sekretariat panitia sayembara atau melalui pos dengan alamat sebagaimana yang ditetapkan dalam dokumen sayembara.

17.2 Dokumen Administrasi dan Dokumen Teknis dalam 1 (satu) file 18. Penyampaian Dokumen Karya Peserta.

18.1 Peserta menyampaikan Dokumen Karya Peserta dilakukan dengan ketentuan :

a. Dokumen Karya dalam bentuk File Elektronik disampaikan melalui Website dengan alamat: www.walisongo.ac.id

b. Dokumen Karya dalam bentuk print out disampaikan secara langsung atau melalui pos dengan alamat: (Bagian ULP UIN Walisongo) Jl. Walisongo No. 3-5 Tambakaji Ngaliyan Semarang.

c. Dokumen Karya Peserta dalam bentuk File Elektronik maupun Print Out disampaikan kepada Panitia Sayembara sesuai jadwal yang ditetapkan dalam Dokumen Sayembara.

d. Segala risiko keterlambatan dan kerusakan dokumen menjadi risiko peserta.

18.2 Dalam hal Dokumen Karya Peserta disampaikan melalui pos/jasa pengiriman, maka sampul penutup dimasukan ke dalam 1 (satu) sampul luar yang mencantumkan nama paket Sayembara dan alamat Panitia Sayembara.

18.3 Peserta boleh menarik, mengganti, mengubah dan menambah dokumen karya sebelum batas akhir waktu pemasukan Dokumen Karya.

18.4 Penarikan, penggantian, pengubahan, atau penambahan Dokumen Karya harus disampaikan secara tertulis dan disampul serta diberikan tanda dengan penambahan pencantuman kata “PENARIKAN” “PENGGANTIAN”, “PENGUBAHAN” atau ”PENAMBAHAN”, sesuai dengan isi sampul tanpa mengambil Dokumen Karya Peserta yang sudah disampaikan sebelumnya.

19. Batas Akhir Waktu Pemasukan Dokumen Karya Peserta

19.1 Dokumen karya peserta, baik dalam bentuk file elektronik maupun print out harus disampaikan kepada atau harus sudah diterima oleh Panitia Sayembara paling lambat:

Hari/ Tanggal Waktu Tempat Alamat : Rabu, 29 Juli 2015 : Pukul 12.00 WIB

: Sektretariat Panitia Sayembara (Bagian ULP) UIN Walisongo

(16)

Semarang.

20. Dokumen Karya Peserta Terlambat.

20.1 Setiap dokumen karya peserta yang diterima oleh Panitia Sayembara setelah batas akhir waktu pemasukan karya peserta akan ditolak dan dikembalikan kepada peserta yang bersangkutan dalam keadaan tertutup (sampul tidak dibuka)

20.2 Terhadap dokumen karya peserta terlambat yang disampaikan melalui pos/ jasa pengiriman, Panitia Sayembara akan memberitahukan kepada peserta yang bersangkutan untuk mengambil kembali penawaran tersebut.

E. PEMBUKAAN DAN EVALUASI DOKUMEN PENAWARAN.

21. .Pembukaan dokumen Karya Peserta (Jika dilakukan secara manual)

21.1 Dokumen Karya Peserta dibuka melalui email dan/ dihadapan peserta pada waktu dan tempat sesuai ketentuan, yang dihadiri paling kurang 2 (dua) peserta sebagai saksi. Pembukaan dokumen karya peserta akan dibuka pada:

Hari/ Tanggal Waktu Tempat Alamat : Kamis, 30 Juli 2015 : Pukul 13.00 WIB

: Sektretariat Panitia Sayembara (Bagian ULP) UIN Walisongo

: Jl. Walisongo No. 3-5 Tambakaji Ngaliyan Semarang.

21.2 Apabila tidak ada peserta atau hanya ada 1 (satu) Peserta sebagai saksi, maka Panitia Sayembara menunda pembukaan Dokumen Karya Peserta selama 2 (dua) jam. (Jika secara manual)

21.3 Apabila setelah ditunda selama 2 (dua) jam, hanya ada 1 (satu) atau tidak ada peserta sebagai saksi, maka pembukaan Dokumen Karya Peserta tetap dilanjutkan dengan menunjuk saksi tambahan di luar Panitia Sayembara dan Tim Juri yang ditunjuk oleh Panitia Sayembara (Jika secara manual)

21.4 Panitia Sayembara membuka kotak/tempat penyimpanan dokumen dihadapan para peserta (Jika secara manual).

21.5 Panitia Sayembara meneliti isi kotak/tempat penyimpanan dokumen dan menghitung jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk di hadapan peserta. (Jika secara manual).

21.6 Apabila tidak ada karya peserta yang masuk maka sayembara dinyatakan gagal. .

21.7 Dokumen Karya Peserta dengan sampul bertanda “PENARIKAN”, ”PENGGANTIAN”,”PENGUBAHAN”,atau”PENAMBAHAN”harus

dibuka dan dibaca terlebih dahulu.(Jika secara manual)

21.8 Dokumen Karya Peserta yang telah masuk tidak dibuka, apabila dokumen dimaksud telah disusuli dokumen dengan sampul bertanda “PENARIKAN” (Jika secara manual)

(17)

peserta kemudian dijadikan lampiran Berita Acara Pembukaan Dokumen Penawaran.

21.10 Panitia Sayembara memeriksa dan menunjukkan di hadapan peserta mengenai kelengkapan Dokumen Karya Peserta, yang meliputi:

a. Dokumen administrasi; b. Dokumen teknis

21.11 Panitia Sayembara tidak boleh menggugurkan penawaran pada waktu pembukaan kecuali untuk peserta yang terlambat memasukkan penawaran.

21.12 Panitia Sayembara bersama 1 (satu) saksi memaraf Dokumen Karya Peserta yang bukan miliknya.

21.13 Dalam hal terjadi penundaan waktu pembukaan penawaran, maka penyebab penundaan tersebut harus dimuat dengan jelas di dalam Berita Acara.

21.14 Panitia Sayembara segera membuat Berita Acara Pembukaan Dokumen Karya Peserta yang sekurang- kurangnya memuat:

a. nama paket sayembara; b. nomor registrasi peserta;

c. jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk;

d. jumlah Dokumen Karya Peserta yang lengkap dan tidak lengkap;

e. kelainan-kelainan yang dijumpai dalam Dokumen Karya Peserta (apabila ada);

f. keterangan lain yang dianggap perlu; dan g. tanggal pembuatan berita acara.

21.15 Setelah dibacakan dengan jelas, Berita Acara ditandatangani oleh Panitia Sayembara dan 2 (dua) orang saksi.

21.16 Berita Acara dilampiri Dokumen Karya Peserta.

21.17 Salinan Berita Acara dibagikan kepada peserta yang hadir tanpa dilampiri Dokumen Karya Peserta.

22. Evaluasi Dokumen Karya Peserta.

22.1 Semua ketentuan IKP mengenai evaluasi karya peserta berlaku untuk setiap metode evaluasi, kecuali dalam klausul diatur atau disebutkan secara khusus hanya berlaku untuk salah satu metode evaluasi saja 22.2 Penawaran dievaluasi dengan cara memeriksa dan mbandingkan

Dokumen Karya Peserta terhadap pemenuhan persyaratan yang diurut mulai dari tahapan penilaian persyaratan

22.3 Penawaran dievaluasi dengan cara memeriksa dan mbandingkan Dokumen Karya Peserta terhadap pemenuhan persyaratan yang diurut mulai dari tahapan penilaian persyaratan

22.4 Metode evaluasi, kriteria, dan tata cara selain yang disebutkan dalam IKP tidak diperbolehkan.

22.5 Panitia Sayembara melakukan evaluasi dokumen karya peserta yang meliputi:

a. evaluasi administrasi; dan

(18)

22.6 Ketentuan umum dalam melakukan evaluasi sebagai berikut :

a. Panitia Sayembara dan/atau Peserta dilarang menambah, mengurangi,mengganti dan/atau mengubah isi Dokumen Karya Peserta;

b. Para pihak dilarang mempengaruhi atau melakukan intervensi kepada Panitia Sayembara selama proses evaluasi;

c. Apabila dalam evaluasi ditemukan bukti adanya persaingan yang tidak sehat dan/atau terjadi pengaturan bersama (kolusi /persekongkolan) antara peserta, Panitia Sayembara dan/atau PPK dengan tujuan untuk memenangkan salah satu peserta, maka: peserta yang terlibat dimasukan dalam Daftar Hitam;

1) proses evaluasi tetap dilanjutkan dengan menetapkan peserta lainnya yang tidak terlibat (apabila ada);

2) apabila tidak ada peserta lainnya sebagaimana dimaksud pada angka 2), maka sayembara dinyatakan gagal.

23. Evaluasi Administrasi.

23.1 Evaluasi Administrasi :

a. Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan terhadap hal-hal yang tidak dinilai pada saat penjurian.

b. Dokumen Karya Peserta dinyatakan memenuhi persyaratan administrasi, apabila:

1) Syarat-syarat substansial yang diminta berdasarkan dokumen Sayembara dipenuhi/dilengkapi;

2) Panitia Sayembara dapat melakukan klarifikasi terhadap hal-hal yang kurang jelas dan meragukan;

3) Peserta yang memenuhi persyaratan administrasi dilanjutkan dengan evaluasi teknis;

24. Evaluasi Teknis.

Evaluasi Teknis, dilakukan oleh Tim Juri dengan ketentuan.

a) Evaluasi teknis (penilaian teknis) dilakukan terhadap peserta yang memenuhi persyaratan administrasi.

b) Unsur-unsur yang dievaluasi harus sesuai dengan yang ditetapkan. c) Evaluasi teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka

tertentu pada setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang telah

ditetapkan dalam Dokumen Sayembara, kemudian membandingkan jumlah perolehan nilai dari para peserta, unsur-unsur pokok yang dinilai adalah:

1) Konsistensi Penerapan Konsep Arsitektur Modern, Islami, Budaya

Jawa (30%).

2) Penggunaan Material Lokal (15%).

3) Kesesuaian dengan Citra Fungsi Bangunan dan Konteks Lingkungan Sekitar (20%)

4) Penerapan Konsep Arsitektur yang ramah lingkungan dan respon terhadap iklim di JAWA TENGAH (20%).

5) Fleksibilitas dan efisiensi ruang dalam merespos perubahan-perubahan dimasa yang akan datang (15%)

(19)

d) Dokumen karya peserta dengan nilai bobot 10 tertinggi diundang untuk mempresentasikan karya desainnya di depan Tim Juri, panitia sayembara dan panitia pengarah.

e) Waktu dan tempat presentasi akan dilaksanakan pada: Hari/ Tgl Waktu Tempat Alamat : Kamis, 13 Agustus 2015 : 10.00 WIB s/d selesai

: Sektretariat Panitia Sayembara (Bagian ULP) UIN Walisongo

: Jl. Walisongo No. 3-5 Tambakaji Ngaliyan Semarang.

25. Berita Acara Hasil Sayembara (BAHS)

Panitia Sayembara membuat dan menandatangani Berita Acara Hasil Sayembara (BAHS) bersama dengan Tim Juri/Penilai yang merupakan kesimpulan dari hasil pemeriksaan administrasi yang dibuat Panitia Sayembara dan evaluasi teknis yang dibuat tim juri, yang paling sedikit memuat:

a) nama seluruh peserta sayembara;

b) hasil evaluasi administrasi dan teknis termasuk alasan ketidaklulusan peserta; c) nilai evaluasi teknis diurutkan mulai dari nilai tertinggi;

d) jumlah peserta yang lulus dan tidak lulus pada setiap tahapan evaluasi; e) tanggal dibuatnya Berita Acara;

f) keterangan-keterangan lain yang dianggap perlu mengenai pelaksanaan sayembara.

F. PEMENANG SAYEMBARA.

26. Penetapan Pemenang Sayembara.

26.1 Panitia Sayembara menetapkan calon pemenang yang menguntungkan bagi negara dalam arti :

a. Dokumen Karya Peserta memenuhi syarat administratif dan teknis yang ditentukan dalam dokumen sayembara;

b. Pengembangan gagasan orisinal, kreatifitas dan inovasi

26.2 Penetapan pemenang dilakukan oleh Panitia Sayembara setelah mendapat masukan dari tim juri.

26.3 Penetapan pemenang disusun sesuai dengan urutannya dan harus memuat:

1. Nama-nama pemenang sayembara; 2. Besar imbalan/hadiah;

3. Hasil akhir penilaian; 4. Nomor Pokok Wajib Pajak

26.4 Penunjukan pemenang dilakukan dengan didukung data sebagai berikut: 1. Dokumen sayembara beserta addendum (jika ada);

2. BAPP; 3. BAHS;

4. Surat Penetapan Pemenang oleh Panitia Sayembara; 5. Ringkasan proses dan hasil sayembara, dan

(20)

6. Dokumen karya peserta dari pemenang urutan 1, 2 dan 3.

27. Pengumuman Pemenang Sayembara.

27.1 Berdasarkan BAHS dan Surat Penetapan Pemenang, Panitia Sayembara mengumumkan pemenang sayembara di LPSE, website www.walisongo.ac.id dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat, yang paling sedikit memuat:

a. Nama pemenang sayembara; b. Besar imbalan/hadiah;

c. Hasil akhir penilaian; d. Nomor Pokok Wajib Pajak.

27.2 Pemenang diumumkan dan diberitahukan oleh Panitia Sayembara kepada para peserta paling lambat 2(dua) hari kerja setelah Surat Penetapan Pemenang Sayembara.

27.3 Keputusan pemenang sayembara bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat. 28. Penunjukan Pemenang Sayembara.

28.1 PPK mengeluarkan Surat Penunjukan Pemenang Sayembara (SPPS). 28.2 Dalam hal Peserta Sayembara yang bersangkutan tidak bersedia ditunjuk

sebagai pemenang (mengundurkan diri), hak cipta peserta tersebut menjadi hak Negara dan peserta tersebut tidak dapat menuntut kerugian dalam bentuk apapun.

28.3 SPPS harus diterbitkan paling lambat 2(dua) hari kerja setelah pengumuman penetapan pemenang dan segera disampaikan kepada pemenang.

28.4 Salah satu tembusan dari SPPS disampaikan sekurang- kurangnya kepada unit pengawasan internal.

29. Kerahasiaan Proses.

29.1. Evaluasi dokumen karya peserta yang disimpulkan dalam Berita Acara Hasil Sayembara (BAHS) oleh Panitia Sayembara bersifat rahasia sampai dengan saat pengumuman pemenang.

G. SAYEMBARA GAGAL 30. Sayembara Gagal.

30.1 Panitia Sayembara menyatakan sayembara gagal, apabila : a. tidak ada peserta yang mendaftar.

b. tidak ada peserta yang memenuhi persyaratan. 30.2 PA/KPA menyatakan sayembara gagal, apabila:

a. PA/KPA sependapat dengan PPK yang tidak bersedia menandatangani SPSS karena pelaksanaan sayembara melanggar Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 tentang pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang telah di ubah terakhir dengan perubahan keempat Peraturan Presiden No 4 Tahun 2015 beserta petunjuk teknisnya

b. Pengaduan masyarakat atas terjadinya penyimpangan ketentuan dan prosedur dalam pelaksanaan sayembara yang melibatkan Panitia Sayembara dan/atau PPK, ternyata benar;

(21)

benar.

d. Dokumen Sayembara tidak sesuai dengan Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 tentang pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang telah di ubah terakhir dengan perubahan keempat Peraturan Presiden No 4 Tahun 2015 beserta petunjuk teknisnya

e. Pelaksanaan sayembara tidak sesuai atau menyimpang dari Dokumen sayembara, atau

f. Pelaksanaan sayembara melanggar Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 tentang pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang telah di ubah terakhir dengan perubahan keempat Peraturan Presiden No 4 Tahun 2015 beserta petunjuk teknisnya

30.3 Setelah sayembara dinyatakan gagal, maka Panitia Sayembara memberitahukan kepada seluruh peserta.

30.4 Setelah pemberitahuan adanya sayembara gagal, maka PanitiaSayembara meneliti dan menganalisis penyebab terjadinya sayembara gagal, untuk menentukan langkah selanjutnya, yaitu melakukan:

a. evaluasi ulang;

b. penyampaian ulang Dokumen Karya Peserta; c. sayembara ulang; atau

d. penghentian proses sayembara.

(22)

BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA

Kerangka Acuan Kerja (KAK)

Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang terlampir pada dokumen tersendiri dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen

(23)

BAB V. PAKTA INTEGRITAS

[Contoh Pakta Integritas Badan Usaha Dengan / Tanpa Kemitraan]

PAKTA INTEGRITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : __________[diisi nama perorangan /nama kelompok / badan usaha]

No. Identitas : __________ [diisi nomor KTP/SIM/Paspor] Jabatan : __________ (dalam tim/badan usaha)

Bertindak untuk : __________[diisi nama perorangan /nama kelompok / dan atas nama badan usaha]

dalam rangka Sayembara Desain Bangunan Gedung Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo dengan ini menyatakan bahwa:

1. tidak akan melakukan praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN);

2. akan mengikuti proses Sayembara secara bersih, transparan, dan profesional untuk memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang undangan;

3. apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia menerima sanksi administratif, menerima sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam, digugat secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__[tahun]

[Nama Peserta Sayembara]

[tanda tangan], [nama lengkap]

(24)

BAB VI. DOKUMEN ADMINISTRASI

LAMPIRAN 1: SURAT PENGANTAR A. BENTUK SURAT PENGANTAR

[KOP LEMBAGA]

..., ...20.... Nomor :...

Lampiran :... Kepada Yth.

Panitia Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang Jawa Tengah

di-

Semarang

Perihal : Penyampaian Dokumen Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang Jawa Tengah.

Sehubungan dengan Pengumuman Sayembara Nomor :...tanggal :...dan setelah kami pelajari dengan seksama Dokumen Sayembara, Berita Acara Pemberian Penjelasan [dan Adendum Dokumen Sayembara], dengan ini kami mengajukan Proposal Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang Jawa Tengah.

Proposal Desain ini sudah memperhatikan ketentuan yang tercantum dalam Dokumen ayembara untuk melaksanakan pekerjaan tersebut diatas.

Sesuai dengan Perssyaratan Dokumen Sayembara,bersama Surat Pengantar ini kami lampirkan:

1. Salinan Kartu Identitas

2. Salinan Surat Keterangan Kompetensi (SKA) 3. Pakta Integritas

4. Salinan NPWP 5. Proposal Desain

6. [Dokumen Lain yang dipersyaratkan]

Surat Pengantar beserta lampiran kami sampaikan sebanyak 2 (dua) rangkap yang terdiri dari dokumen asli 1 (1) rangkap dan salinanya 1 (1) rangkap serta ditandai “ASLI” dan “REKAMAN“ Dengan disampikanya Surat Penawaran ini, maka kami menyatakan sanggup dan akan tunduk pada semua ketentuan yang tercantu dalam Dokumen Pemilihan.

PT/ CV/ Firma/ Kemitraan (KSO)/ Koperasi [pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

(25)

Jabatan

Keterangan:

1) Harus dilampirkan surat kuasa, apabila dikuasakan.

B. BENTUK SURAT PERNYATAAN

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:

N a m a : __________________________________________ Alamat : __________________________________________ No. Register : __________________________________________ Telp/Hp : __________________________________________ Pekerjaan : __________________________________________ No. kartu Identiras : __________________________________________ Jumlah Desain : __________________________________________

.Dengan ini menyatakan bahwa :

1. Gagasan Desain_____________ yang saya sampaikan merupakan hasil karya saya sendiri dan bukan merupakan hasil jiplakan atau meniru (plagiat), dan belum pernah diikutsertakan dalam kompetisi desain lainnya.

2. Saya bersedia menyerahkan hasil karya sebagaimana dimaksud pada point 1 sebagai milik _______________(K/L/D/I) sesuai yang ditetapkan dalam dokumen sayembara.

3. Jika dikemudian hari pernyataan saya tersebut tidak benar, maka saya bersedia dituntut secara hukum baik pidana maupun perdata sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung jawab.

____________,_____20__

Yang membuat pernyataan,

(26)

[nama jelas]

BAB VII. DOKUMEN TEKNIS

(Proposal Desain Sesuai dengan Format Sebagimana yang ditetapkan dalam Kerangka Acuan Kerja)

.

.

.

(27)

BAB VIII. BENTUK DOKUMEN LAINNYA

.

LAMPIRAN 1 : SURAT PENUNJUKAN PEMENANG SAYEMBARA (SPPS)

C O N T O H [kop surat satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]

Nomor : __________ __________, __ __________ 20__ Lampiran : __________

Kepada Yth. ____________ di __________

Perihal : Penunjukan Sebagai Pemenang Sayembara ____________________

Dengan ini kami beritahukan kepada saudara bahwa berdasarkan Surat Keputusan Dewan Juri No.______ tanggal _______, Berita Acara Hasil Sayembara No.___________,tanggal ________, Surat Penetapan Pemenang Sayembara No.____________ Tanggal,__________ dan Pengumuman Pemenang, saudara telah ditetapkan sebagai pemenang Sayembara - ___________oleh Panitia Sayembara

Selanjutnya Saudara diwajibkan untuk menyelesaikan dan menyerahkan dokumen Konsep Rancangan dan Prarancangan/Skematik Desain berdasarkan masukan catatan dari Dewan Juri dan Pemberi Tugas _______________(nama K/L/DI), dan meminta Saudara untuk menandatangani Surat Perjanjian paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah dikeluarkannya SPPS ini sesuai dengan ketentuan dalam Dokumen Sayembara. Kegagalan Saudara untuk menerima penunjukan ini akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Sayembara.

Kegiatan/Satuan Kerja __________ Pejabat Pembuat Komitmen

[tanda tangan] [nama lengkap] [jabatan]

(28)

LAMPIRAN 2 : PAKTA INTEGRITAS

PAKTA INTEGRITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dalam rangka pelaksanaan Pekerjaan Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (ISDB) UIN Walisongo

Semarang Tahun Anggaran 2015, dengan ini menyatakan bahwa saya :

1. Tidak akan melakukan praktek KKN ;

2. Akan melaporkan kepada pihak yang berwajib/ berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN didalam proses pengadaan ini ;

3. Dalam proses pengadaan ini, berjanji akan melaksanakan tugas secara bersih, transparan, dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja terbaik mulai dari penyiapan, pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan/kegiatan ini ;

4. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Bulan, tanggal, bulan 2015 TTD

(29)

KEMENTERIAN AGAMA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) WALISONGO

PANITIA SAYEMBARA

Jl.Walisongo No. 3-5 Semarang 50185 Telp. (024) 760-4554, Fax.760-1293

FORMULIR PENDAFTARAN

SAYEMBARA DESAIN GEDUNG BANGUNAN ISLAMIC DEVELOPMENT BANK (ISDB) UIN WALISONGO SEMARANG TAHUN 2015

Saya yang bertanda tangan dibawah ini mendaftarkan diri untuk mengikuti Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (ISDB) UIN Walisongo Semarang Tahun Anggaran 2015 yang diselenggarakan oleh Panitia Sayembara UIN Walisongo Semarang. 1. Nomor Peserta* :... 2. Nama Peserta** :... (Perorangan/Klpk/Badan Usaha) 3. No (KTP/ SIM/ Parpor/SBU) : ... 4. NPWP : ... 5. SKA*** : ... 6. Alamat :... 7. Nomor Telepon/HP :... 8. E-mail :... Tanggal. Bulan, 2015 Peserta Sayembara --- Keterangan:

* No. Peserta diisi oleh Panitia Sayembara setelah peserta memasukkan formulir pendaftaran untuk selanjutnya diberikan tanda terima kepada peserta;

** Nama peserta disisi untuk perorangan/kelompok/Badan Usaha diisi nama Badan Usaha yang mengikuti sayembara.

***Peserta dapat terdiri atas perseorangan, kelompok (tim) maupun konsultan Arsitektur yang memiliki Sertifikasi Badan Usaha dalam bidang Arsitektur. Bagi peserta yang berkelompok/ badan Usaha diperkenankan hanya Ketua Kelompok yang memiliki SKA Madya/Utama.

(30)

1

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

UIN WALISONGO SEMARANG TAHUN 2015

.

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan yang sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Pemerintahan memiliki tugas dan fungsi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan, pelayanan, pemberdayaan, dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing di berbagai bidang dengan memperhatikan prinsip pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan suatu daerah dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia. Prinsip penataan sarana dan prasarana kerja pemerintahan yang diwujudkan dalam Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang yang merupakan Gedung Negara, dilakukan berdasarkan azas tertib, adil, transparan, efisien dan efektif, manfaat, keselamatan, kesejahteraan, kepatutan, dan akuntabel.

Sejalan dengan prinsip-prinsip tersebut, maka sebagai bagian dari proses penyelenggaraan pembangunan yang diatur dalam Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan perubahannya, maka metode pengadaan yang dipilih adalah dengan metode Sayembara. Pemilihan metode sayembara dianggap lebih sesuai karena memberikan kesempatan yang luas bagi Warga Negara Indonesia (praktisi, akademisi, mahasiswa) yang memiliki kompetensi dalam bidang arsitektur dan perancangan bangunan gedung untuk berkompetisi dalam memberikan gagasan-gagasan desain yang terbaik sesuai dengan konteks sayembara.

Pelaksanaan Kegiatan Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang ini dilakukan oleh Panitia Sayembara /Poka ULP UIN Walisongo Semarang sebagai Unit yang mempunyai kewenangan untuk memyelenggarakan proses Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Out put/produk Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang ini pada akhirnya dapat dijadikan sebagai panduan dan acuan untuk dapat dimanfaatkan dengan segera melalui program-program pembangunan yang akan dilaksanakan pada Tahun-tahun mendatang.

(31)

2

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang adalah untuk mendapatkan ide atau gagasan desain gedung Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo dengan membuka sebesar-besarnya partisipasi publik.

Tujuan penyelenggaraan Sayembara Desain Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang yaitu mewujudkan ide atau gagasan paling optimal sesuai dengan program ruang yang dibutuhkan serta dapat mewadahi kegiatan UIN Walisongo Semarang dalam mengimplementasikan fungsi yang diemban sebagai lembaga pendidikan.

C. TARGET PERANCANGAN

Target Sayembara Desain Bangunan Gedung Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo Semarang dengan dengan dasar konsep bangunan MODERN, ISLAMI DAN

BUDAYA JAWA yangterdiri dari:

N0 Component Quan tity Total Area (M2) Luas lahan (M2) Ket New Buildings I General Buildings

1 General Library & ITC Center

(Perpustakaan) 1 4.000 2898.50 m2

4 lantai

2 Administration building (Rektorat) 1 4.000 3302.40 m2 4 lantai

3 Planetarium 1 2.400 1103 m2 2 lantai

4 Integrated Laboratory (Laboratorium) 1 3.000

5482 m2

3 lantai

II New Faculty Buildings

1 Fac. of Science and Tehnology 1 4.000 4 lantai 2 Fac. of Social Humaniora 1 3.000

6156.62 m2

3 lantai 3 Fac. of Tarbiyah & Education 1 3.000 3 lantai

4 Fac. of Syariah 1 3.000 3 lantai

8 26.400

Desain diharapkan dapat menjawab kebutuhan dan tuntutan desain yang diminta, yaitu 1. Konsep Arsitektur Tradisional Moderen ; konteks bangunan dengan kawasan Perkantoran dan Layanan Akademik terpadu. Desain mempertimbangkan master plane kawasan agar selaras dengan pengembangan perencanaan dan perancangan kawasan.

(32)

3

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

mewadahi kegiatan layanan Perkantoran dan layanan Akademik.

3. Ruang kuliah untuk fakultas sosial humaniora, fakultas tarbiyah dan education, fakultas syari’ah berada dalam satu lokasi berbentuk leter U, sedangkan fakultas saintech and teknology menyatu dengan laborat bentuk leter L. Ruang kuliah lantai bawah digunakan untuk sekretariat fakultas sedangkan untuk lantai 2 sampai 4 untuk ruang kuliah.

4. Arsitektur Gedung Islamic Development Bank (IsDB) bukan merupakan tiruan dari bangunan yang telah ada dan dapat merepresentasikan bangunan gedung kantor dan gedung perkuliahan yang inovatif dan progresif yang bercirikan arsitertur lokal Jawa yang Relegius dengan sekaligus adaptatif terhadap perkembangan arsitektur modern ke depan.

5. Arsitektur Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo memiliki karakter kuat dan khas sebagai simbol daerah Propinsi Jawa Tengah dan budayanya.

6. Arsitektur Islamic Development Bank (IsDB) UIN Walisongo mempertimbangan aspek iklim tropis yang khas di daerah pantai-gunung yang khas Jawa Tengah mendukung upaya penggunaan energi yang efisien dan pemanfaatan maksimal potensi tata cahaya dan udara secara cerdas.

7. Desain Tata Ruang Dalam ; mencerminkan efisiensi penggunaan ruang, fleksibel dengan desain Detail Teknis Bangunan, desain yang terintegrasi dengan sistem struktur, mekanikal dan elektrikal serta perawatan bangunan yang tepat guna dan efisien bagi sebuah bangunan kantor.

8. Penyediaan aksesibilitas; bagi para difabel baik di area dalam dan luar bangunan serta lingkungannya.

9. Taksiran biaya pembangunannya; masih dalam koridor yang wajar bagi ukuran bangunan kantor dan Perkuliahan. Spesifikasi teknisnya diupayakan menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat dan diutamakan menggunakan kandungan lokal yang paling optimal. Keseimbangan antara pertimbangan ekonomis dengan kualitas yang wajar (reasonable), pendekatan system wide dalam perancangan, mencakup penerapan standar dan modul yang fleksibel baik untuk material maupun peralatan. 10. Optimum Reliability; dengan memperhatikan durable design details, praktis dan

mudah dalam pemeliharaan.

11. Mengadopsi prinsip-prinsip arsitektur berkelanjutan (sustainable architecture); antara lain:

a. Konsumsi sumber daya alam, termasuk konsumsi air dan energi secara minimal dan mempertimbangkan penggunaan sumber energi terbarukan;

(33)

4

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

limbah dari bangunan;

c. Kenyamanan termal dan visual di dalam bangunan harus terpenuhi sesuai peraturan atau standar nasional yang berlaku;

d. Rancangan bangunan tidak meningkatkan konsentrasi CO2 di dalam bangunan;

e. Memperhatikan orientasi (hadapan) bangunan, penempatan dinding yang dapat menyerap panas berlebih secara proporsional, organisasi ruang sedemikian hingga agar penggunaan AC dapat dioptimalkan tanpa mengurangi kenyamanan termal yang disyaratkan;

f. Mengoptimalkan bidang atap dan dinding vertikal bangunan untuk mengurangi efek pemanasan kawasan (heat island effect);

g. Mempertimbangkan penyediaan jalur pedestrian yang nyaman dan teduh terpisah dengan jalur kendaraan bermotor.

h. Meminimalkan perkerasan dalam site dan memberi peneduhan yang cukup pada permukaan tanah yang membutuhkan perkerasan.

12. Material bangunan dipertimbangkan menggunakan material yang ’low embodied energi’ atau ‘low embodied carbon’.

13. Rancangan mempertimbangkan kemudahaan pelaksanaan melalui metode pelaksanaan yang menggunakan energi yang rendah dalam proses konstruksi.

D. BATASAN DAN PERMINTAAN

Lokasi : Kampus III UIN WalisongoSemarang Luas lahan : 174.146 m²

Koefisien Dasar Bangunan : maksimal 50 % Koefisien Lantai Bangunan : 2 ±

Koefisien Dasar Hijau : 70 % Garis Sempadan Bangunan : 20 m Lapis Bangunan Maksimum : 4 lantai

Diharapkan peserta sayembara memperhitungakn KDB maksimal 50 % untuk bisa mengoptimalkan lahan hijau yang ada.

(34)

5

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

Timur : Fakultas Dakwah dan Komunikasi

Selatan : Sungai

Barat : Sungai

E. PETA LOKASI

PETA LOKASI KAMPUS III UIN WALISONGO SEMARANG KETERANGAN :

1. Komplek Fakultas Syari’ah dan Fakultas FEBI

2. Rencana Lokasi Gedung Bangunan Islamic Development Bank (IsDB) CATATAN :

Seluruh Gedung Bangunan IsDB berada di luar Area Komplek Fakultas. .

F. PROGRAM RUANG REKTORAT

I. KOMPOSISI ORGANISASI UIN WALISONGO SEMARANG 1. REKTOR

2. WAKIL REKTOR I 3. WAKIL REKTOR II 4. WAKIL REKTOR III

5. Pejabat Eselon II : Kepala Biro AUAK 6. Pejabat Eselon III : Kepala Bagian 7. Pejabat Eselon IV : Kepala Sub Bagian 8. Staf Non Struktural/Fungsional : Staf PNS & Non PNS

(35)

6

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

III. FUNGSI DILUAR STRUKTUR ORGANISASI UIN WALISONGO SEMARANG

Kegiatan UIN Walisongo Semarang setiap hari berhubungan dengan Akademik dalam menerima pihak luar untuk melakukan rapat-rapat, konsultasi, koordinasi, pengaduan, pelatihan, layanan pengadaan secara elektronik, pelaksanaan pengadaan barang dan Jasa pemerintah dsb. Untuk itu dibutuhkan ruang-ruang yang bersifat “publik” atau “semi publik”, antara lain :

PUBLIK

1. Plaza/Tempat Upacara 2. Lobby/Lounge

3. LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik) 4. ULP (Unit Layanan Pengadaan)

5. Ruang Pelatihan 6. Ruang Konsultasi 7. Ruang Rapat

Dsb (dapat ditambahkan ruang dan fungsi lain yang dianggap perlu, kreatifitas Arsitek)

(36)

7

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

fungsi kerja, antara lain: 2. Ruang Konsultan/ Asosiasi 3. Sekretariat Dharma Wanita 4. Sekretariat KORPRI

5. Koperasi 6. Klinik

7. Ruang Pers/Wartawan

Dan sebagainya (dapat ditambahkan ruang dan fungsi lain yang dianggap perlu, tergantung kreatifitas Arsitek)

SUPPORTING SYSTEM

Supporting System merupakan ruang-ruang yang sifatnya mendukung kegiatan Akademik dan perangkat pada Sekretariat Rektorat, namun tidak terkait langsung dengan inti peker]aan Rektorat, sistemnya terbagi dalam 3 kategori, yaitu :

A. CONVENIENCE SUPPORT (untuk menunjang kenyamanan kerja) : 1. Ruang Tunggu

2. Ruang Tamu

3. Ruang Doa (Kapel/ Musholla dsb) 4. Pantry

5. Toilet dan Kamar Mandi 6. Entertainment

Dsb (dapat ditambahkan ruang dan fungsi lain yang dianggap perlu, kreatifitas Arsitek)

B. OFFICE SUPPORT (untuk mendukung pekerjaan rutin) : 1. Photo Copy

2. Kantin 3. Gudang 4. Garasi

5. Parkir kendaraan Pegawai dan Tamu 6. Ruang Arsip Tahan Api

7. Perpustakaan

8. Ruang Sandi dan Telekomunikasi 9. Ruang OB (Office Boy)

10. Ruang Sopir

Dsb (dapat ditambahkan ruang dan fungsi lain yang dianggap perlu, kreatifitas Arsitek)

(37)

8

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

2. Security 3. Server

4. Panel Listrik (dan PABX) 5. Generator Set

6. Chiller dan sistemnya 7. AHU (Air Handling Unit) 8. Water Treatment

9. Septic Tank dan Sewerage System

Dsb (dapat ditambahkan ruang lain yang dianggap perlu, kreatifitas Arsitek)

G. INVENTARISASI KEBUTUHAN RUANG :

1. GENERAL LIBRARY & ITC CENTER

Perpustakaan diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat ilmu pengetahuan, hiburan, rekreasi, dan ibadah yang merupakan jantungnya perguruan tinggi.

Desain gedung perpustaakaan di UIN Walisongo adalah Lantai 1

Basement (Parkir, ruang diskusi terbuka, tempat pameran, kantin, taman, toilet)

Lantai 2

1. Loby dan front Office 2. Ruang tata usaha

3. Ruang diskusi theatrical (kapasitas 150 orang) 4. Ruang rapat

5. Ruang layanan internet dan Wifi 6. Counter Sirkulasi

7. Ruang pengembangan dan pengolahan koleksi 8. Locker penitipan tas/barang

9. Ruang layanan difabel 10. Toilet

Lantai 3

1. Ruang koleksi 2. Ruang baca

3. Ruang small group discussiion (kapasitas maksimal 10 orang), 3-5 ruang 4. Ruang study carrel

(38)

9

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

2. Ruang layanan referensi 3. Ruang koleksi serial/ jurnal 4. Ruang baca

5. Ruang study carrel 6. Toilet

2. ADMINISTRATION BULIDING (REKTORAT)

NO RUANG SUB RUANG KAPASITAS

PENGGUNA

PERKIRAAN LUAS A REKTOR

1.Ruang Rektor Ruang Kerja 1 Orang 160 m2

Ruang Tamu Ruang Rapat Ruang Tunggu Ruang Istirahat Toilet

2.Ruang TU Pimpinan dan Ajudan

Ruang Kerja TU Pimpinan

2 Orang 15 m2

Ruang Kerja Staf 1 Orang 16 m2

Ruang Simpan 14 m2

3.Ruang Penunjang Ruang Rapat Utama 100 Orang 140 m2

Ruang Rapat Rektor

Toilet 8 m2

4.Ruang Staf Ahli Rektor Ruang Tamu 3 Orang 50 m2

Ruang Rapat Ruang Tunggu Ruang Istirahat Toilet Total Luas 403 m2 B WAKIL REKTOR

1.Ruang Wakil Rektor I Ruang Kerja 1 Orang 70 m2

Ruang Tamu Ruang Tunggu Ruang Istirahat Toilet

2.Ruang Wakil Rektor II Ruang Kerja 1 Orang 70 m2

Ruang Tamu Ruang Rapat Ruang Tunggu Ruang Istirahat Toilet

3.Ruang Wakil Rektor III Ruang Kerja 1 Orang 70 m2

Ruang Tamu Ruang Rapat

(39)

10

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

Total Luas 210 m2

C KEPALA BIRO

1.Ruang Kepala Biro I Ruang Kerja 1 Orang 60 m2

Ruang Tamu Ruang Rapat Ruang Tunggu Ruang Istirahat Toilet

2.Ruang Kepala Biro II Ruang Kerja 1 Orang 60 m2

Ruang Tamu Ruang Rapat Ruang Tunggu Ruang Istirahat Toilet Total Luas 120 m2 D BAGIAN UMUM

1.Ruang Kabag Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Kasubag_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kasubag _2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Kasubag_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 164 m2

E BAGIAN PERENCANAAN

1.Ruang Kabag Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Kasubag_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kasubag _2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 152 m2

F BAGIAN KEUANGAN DAN AKUNTANSI

1.Ruang Kabag Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

(40)

11

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

Ruang Simpan Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 152 m2

G BAGIAN ORGANISASI, KEPEGAWAIAN DAN HUKUM

1.Ruang Kabag Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Kasubag_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kasubag _2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Kasubag_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 164 m2

H BAGIAN AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN

1.Ruang Kabag Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Kasubag_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kasubag _2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Kasubag_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 164 m2

I BAGIAN KERJASAMA DAN KELEMBAGAAN

1.Ruang Kabag Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Kasubag_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kasubag _2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Kasubag_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

(41)

12

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

Ruang Simpan

a.Ruang Sekretaris Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Pokja_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Pokja_2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

d.Ruang Pokja_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 4 Orang 40 m2

Total Luas 108 m2

K PUSAT PENGEMBANGAN BISNIS (P2B)

1. Ruang Kepala Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

2. Ruang Staf 1 Orang 6 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 32 m2

L PUSAT TEHNOLOGI INFORMASI DAN PANGKALAN DATA

1. Ruang Kepala Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Teknisi_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Teknisi_2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Teknisi_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 10 Orang 60 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 122 m2

M LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LP2M)

1. Ruang Ketua Ruang Kerja 1 Orang 30 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

2.Sektretaris Ketua Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Tamu

a. Ruang Kepala Pusat_1 Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Simpan

b. Ruang Kepala Pusat_2 Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Kepala Pusat_3 Ruang Kerja 1 Orang 20 m2

(42)

13

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 230 m2

N LEMBAGA PENJAMINAN MUTU (LPM)

1. Ruang Ketua Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

2.Sektretaris Ketua Ruang Kerja 1 Orang 20

Ruang Tamu

a.Ruang Kepala Pusat_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kepala Pusat_2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 10 Orang 60 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 122 m2

O AUDIT DAN PENGENDALIAN MUTU

1. Ruang Ketua Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Auditor_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Auditor_2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Auditor_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 4 Orang 20 m2

3.Toilet Bersama 6 m2

Total Luas 74 m2

P KOPERTAIS

1.Ruang Ketua Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Tamu Ruang Simpan

a.Ruang Kasubag_1 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

b.Ruang Kasubag _2 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

c. Ruang Kasubag_3 Ruang Kerja 1 Orang 12 m2

Ruang Simpan

2. Ruang Staf 30 Orang 102 m2

3.ToiletBersama 50 Orang 6 m2

Total Luas 312 m2

Jumlah luas keseluruhan =

2693

m2

(43)

14

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

ataupun pelatihan ilmiah dilakukan. Laboratorium dibuat untuk memungkinkan dilakukannya kegiatan-kegiatan tersebut secara terkendali. Laboratorium juga diartikan sebagai suatu tempat untuk mengadakan percobaan, penyelidikan, dan sebagainya yang berhubungan dengan ilmu fisika, kimia, dan biologi atau bidang ilmu lain. Pembangunan gedung laboratorium di UIN Walisongo nantinya terdiri dari Laboratorium Fisika, Kimia, BioLogi dan matematika yang untuk penempatan ruang sebagai berikut : a.

Lantai 1 untuk Laboratorium FISIKA

Untuk lantai 1 berisi peralatan laboratorium, ruang kepala dan staf laborat/

laboran, ruang rapat, ruang lobi dan toilet.

(44)

15

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

(45)

16

Kerangka Acuan Kerja-Desain Gedung Bangunan International Development Bank (IsDB) 2015

laboran, ruang rapat, ruang lobi dan toilet.

d.

Lantai 4 untuk laboratorium MATEMATIKA DAN BAHASA

a. lantai 4 berisi peralatan laboratorium, ruang kepala dan staf laborat/

laboran, ruang rapat, ruang lobi dan toilet.

b. Laboratorium matematika berisi komputer dan sofware matematika termasuk alat–alat pendukung.

c. Laboratorium bahasa berisi komputer serta alat–alat pendukung.

4. PLANETARIUM

Planetarium adalah gedung teater untuk memperagakan simulasi susunan bintang dan benda-benda langit. Atap gedung berbentuk satu lingkaran. Di planetarium, penonton bisa belajar mengenai pergerakan benda-benda langit di malam hari dari berbagai tempat di bumi dan sejarah alam semesta. Di dalam ruang pertunjukan terdapat sumber gambar berupa proyektor planetarium yang diletakkan di tengah ruangan.

Gambar

Gambar  Situasi,  yang  menunjukan  posisi  bangunan  di  dalam  tapak  terhadap  lingkungan  berdasarkan  Fungsi  Tata Ruang Kawasan Perkantoran

Referensi

Dokumen terkait

baik dari sisi Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan dan akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri c.q Ditjen Bina Keuangan Daerah sebagai bahan pembuatan kebijakan

melaku-kan penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) dan atau penyerahan Jasa Kena Pajak (JKP) yang dikenakan pajak menurut UU ini, tidak termasuk pengusaha kecil

Dari proses pembelajaran dan pencapaian kompetensi yang diperoleh peserta didik menunjukkan bahwa, baik kompetensi profesional maupun pedagogis guru seni budaya

[r]

gizi dengan media poster dan film tentang keamanan pangan jajanan dengan tujuan terjadinya proses perubahan perilaku keamanan pangan murid melalui peran aktif murid dan

[r]

Berdasarkan temuan penelitian bahwa karya tersebut untuk teknik bowing, terdapat teknik staccato, spiccato, tenutto, slurs, dan aksen.. Pada teknik fingering terdapat

Pada edisi kedua ini dimuat 7 (tujuh) buah artikel yang merupakan hasil penelitian dan pada edisi selanjutnya diharapkan ada perkembangan yang lebih baik, terutama