• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Metode Bermain Peran (Role Playing) Untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia 5-6 Tahun di TK Barunawati Kota Ternate (Suatu Penelitian Tindakan Kelas Pada Kelompok B Tahun Ajaran 2013/2014).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Implementasi Metode Bermain Peran (Role Playing) Untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia 5-6 Tahun di TK Barunawati Kota Ternate (Suatu Penelitian Tindakan Kelas Pada Kelompok B Tahun Ajaran 2013/2014)."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

SUMANTI M. SALEH: Implementasi Metode Bermain Peran (Role Playing) Untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia 5-6 Tahun di TK Barunawati Kota Ternate (Suatu Penelitian Tindakan Kelas Pada Kelompok B Tahun Ajaran 2013/2014). Tesis. Yogyakarta: Program Pascasarjana, Universitas Negeri Yogyakarta, 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal anak usia 5-6 tahun di TK Barunawati Kota Ternate dan seberapa besar peningkatan kecerdasan interpersonal anak usia 5-6 tahun dengan menggunakan metode bermain peran (role playing).

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dilaksanakan dalam II siklus. Subyek dalam penelitian ini adalah anak didik kelompok B di TK Barunawati Kota Ternate Tahun Ajaran 2013/2014 yang berjumlah 25 orang. Kolabolator dalam penelitian adalah guru kelas B, sebagai pelaksana tindakan, peneliti sebagai observer dan guru pendamping sebagai pembantu observer. Jenis tindakan yang diterapkan adalah metode bermain peran (role playing). Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, catatan lapangan dan dokumentasi. Observasi yang dilakukan meliputi observasi tentang proses pembelajaran sosial emosional dan kecerdasan interpersonal anak. Catatan lapangan digunakan untuk melihat permasalahan yang dihadapi selama pembelajaran. Dokumentasi digunakan untuk memperoleh data yang berbentuk foto. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif sederhana. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecerdasan interpersonal anak usia dini dapat ditingkatkan melalui metode bermain peran (role playing). Peningkatan tersebut dilihat dari hasil observasi sebelum tindakan yaitu 28% menjadi 44% pada siklus I dan menjadi 76% pada siklus II.

(2)

ABSTRACT

SUMANTI M. SALEH: The Implementation Of Role Playing Method to Improve Interpersonal Intelligence of Children Aged 5-6 Years in Kindergarten Barunawati Ternate City (A Classroom Action Research in Group B in The Academic Year of 2013/2014). Thesis. Yogyakarta: Graduate School, Yogyakarta State University, 2014.

The study aims to increase interpersonal intelligence of children aged 5-6 years in kindergarten Barunawati Ternate City and how much the increase in interpersonal intelligence of children aged 5-6 years using role playing methods.

This research is a classroom action research conducted in two cycles. The subjects in this study are students in kindergarten group B Barunawati Ternate City in the academic year of 2013/2014 amounting to 25 people. The collaborators in this research were the B-grade teachers acting as the executor, while the researcher was an observer and as a teacher assistant in the observation. The applied action is a role playing method. The data were collected through observation, notes field and documentation. Observations included observation about the process of learning social emotional and childrens interpersonal intelligence after implementing the role playing method. Field notes were used to see the problems faced during the learning through role playing methods. Documentation used to obtain data in the form of photos. The data analysis techniques used simple descriptive statistics. The data were analyzed quantitatively and qualitatively.

The results of this study shows that early childhood interpersonal intelligence can be improved through the role playing methods. The increase is seen from the result observation before the action that is 28% to be 44% in the first cycle and to be 76% in the second cycle.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) penerapan model group investigation (GI) dilakukan dengan langkah pemilihan topik dan pengelompokkan (grouping), perencanaan

Sistem evaluasi hasil studi dilakukan oleh dosen PA melalui 3 (tiga) kali pertemuan dalam satu semester yaitu pada saat awal semester, menjelang UTS dan menjelang UAS.

skin on the body (tinea corporis), the scalp (tinea capitis), the feet (tinea pedis, or athlete's foot), or the groin (tinea cruris, or jock

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumatera Barat merupakan salah satu lembaga teknis daerah yang bertugas melaksanakan manajemen kepegawaian daerah.

Penetapan Asestmen formatif Dalam Pembelajaran Berbasis Proyek Untuk Mengungkap Kemampuan Self Regulation Siswa SMA Pada Materi Kingdom Animalia.. Universitas Pendidikan Indonesia

> Assumsi yang digunakan harus realistis, misalnya apabila diramalkan terjadi penambahan aktiva tetap, maka harus dikaitkan dengan pendanaannya, atau apabila terjadi

belum mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan yakni sebesar 75%.Sementara itu, model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang digunakan guru dalam penelitian ini