• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN MOTIVASI BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA DALAM PEMBELAJARAN DENGAN MULTIMEDIA SECARA INDIVIDUAL DAN KLASIKAL PADA MATERI USAHA DAN ENERGI DI KELAS XI SMA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN MOTIVASI BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA DALAM PEMBELAJARAN DENGAN MULTIMEDIA SECARA INDIVIDUAL DAN KLASIKAL PADA MATERI USAHA DAN ENERGI DI KELAS XI SMA."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

v PERBEDAAN MOTIVASI BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA DALAM PEMBELAJARAN DENGAN MULTIMEDIA SECARA INDIVIDUAL DAN KLASIKAL PADA MATERI USAHA DAN ENERGI

DI KELAS XI SMA

Oleh

Ulil Albab, NIM: 07302241031

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) perbedaaan motivasi belajar dalam pembelajaran antara siswa yang menggunakan multimedia USER secara klasikal dan individual pada materi Usaha dan Energi di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan, 2) perbedaaan penguasaan konsep fisika dalam pembelajaran antara siswa yang menggunakan multimedia USER secara klasikal dan individual pada materi Usaha dan Energi di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan, dan 3) pembelajaran yang memberikan motivasi belajar dan penguasaan lebih baik antara pembelajaran menggunakan multimedia USER secara klasikal dan individual pada materi Usaha dan Energi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan.

Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Dalam penelitian eksperimen ini, yang menjadi populasi adalah siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan tahun ajaran 2011/ 2012. Kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen satu dan kelas XI IPA 6 sebagai kelas eksperimen dua. Masing-masing kelas diberi perlakuan yang berbeda, yaitu pada kelas eksperimen satu diberi pembelajaran menggunakan multimedia secara klasikal dan pada kelas eksperimen dua diberi pembelajaran menggunakan multimedia secara individual. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi: data kemampuan awal siswa (hasil pretest), data penguasaan konsep belajar (hasil posttest) dan data hasil angket motivasi belajar. Selanjutnya dilakukan pengujian prasyarat analisis menggunakan uji normalitas dan homogenitas, sedangkan teknik pengujian hipotesis menggunakan dan one way ANOVA.

Berdasarkan analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa: 1) tidak ada perbedaan motivasi belajar yang signifikan dalam pembelajaran menggunakan multimedia USER secara klasikal dan individual pada materi Usaha dan Energi di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan, 2) tidak ada perbedaan penguasaan konsep yang signifikan dalam pembelajaran menggunakan multimedia USER secara klasikal dan individual pada materi Usaha dan Energi di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan 3) tidak ada pembelajaran yang memberikan motivasi belajar dan penguasaan konsep lebih baik antara pembelajaran menggunakan multimedia secara klasikal dan individual pada materi Usaha dan Energi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kasihan.

Referensi

Dokumen terkait

Munawaar, Muhammad Rusjdi Ali, Syafe’I Saleh, 2013, Jurnal Ilmu Hukum, Perkawinan Beda Agama Yang Dilakukan Di Luar Negeri Berdasarkan Undang-Undang Perkawinan Di

tingkat bagi hasil, biaya operasional pada pendapatan operasional, akad. mudharabah, Deposito dengan akad mudharabah, tabungan

Upaya Kae Sang dalam membentuk personal branding sebagai seorang anak muda yang giat bekerja dan memiliki pola hidup sehat ini menunjukkan bahwa terdapat the

Menu pesan antrian adalah menu yang memp- ermudah pasien dalam memesan antrian, sehingga pasien dapat memesan antrian secara online, di menu ini juga terdapat

Di kompleks Benteng Ujung Pandang kini terdapat Museum La Galigo yang di dalamnya terdapat banyak referensi mengenai sejarah kebesaran Makassar (Gowa-Tallo)

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

seperti pelatihan penyuluh, pelatihan petani yang dikenal dengan kursus tani,.. demonstrasi plot, demontrasi area, siaran pedesaan melalui

It equals 12 (13) for the presentation format. The averaged incremental score equals 6 with a highest score of 15. This shows that the proportion of additional information provided