Lampiran 1. Kuesioner Penelitian
KUESIONER PENELITIAN HIBAH BERSAING TAHUN 2013
REKONSTRUKSI MODEL KELEMBAGAAN SUB TERMINAL AGRIBISNIS (STA)
BERBASIS STRUCTURE CONDUCT PERFORMANCE (SCP) DI JAWA TENGAH
Tim Peneliti
Yuliawati G. Hartono
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
Identitas Responden (PETANI)
Nama Responden : _________________________ Umur : ... tahun Alamat : _________________________ No HP: ... Pewawancara : _________________________ Tgl Wwcara: ...
No Faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan STA oleh petani
1. Pendidikan formal terakhir: a. SD
b. SMP c. SMA d. S1
e. Lainnya,………..
(ditanyakan tamat/tidak, bila tidak tamat sampai kelas berapa)
2. Komoditas sayuran yang dihasilkan setahun yang lalu: a. ..., jumlah: ...kg b. ..., jumlah: ...kg c. ..., jumlah: ...kg d. ..., jumlah: ...kg
3. Berapa jarak tempat tinggal Bapak dengan STA terdekat?...km
4. Apakah Bapak tahu tentang STA? 1. Ya 2. Tidak
5. Apakah bapak/ibu pernah mendapatkan informasi tentang STA? a. pernah
b. tidak
a. Kepala Desa
b. Petugas Kecamatan c. Penyuluh/KCD
d. Lainnya……….
7. Bila no. 4 menjawab Ya, dilanjutkan dengan pertanyaan:
Apakah Bapak memanfaatkan STA untuk memasarkan hasil pertanian? Isikan : 1 = ya; 0 = tidak
Bila jawaban tidak, apa alasannya?
8. Apakah fungsi dari STA menurut Bapak?
9. Apakah ada ikatan informal antara petani dengan kelembagaan non STA 7 Supermarket/hipermarket
8 Konsumen institusional 9 Eksportir
10 Lainnya :
_______________
1)
1= masih berlangsung sampai sekarang; 2= sudah terhenti 2)
1= pengadaan input; 2= pengadaan modal; 3= pembinaan teknis; 4= pemasaran hasil; 5= lainnya 3)
1= satu musim tanam; 2=satu tahun; 3= > satu tahun 4)
1= petani; 2= pelaku yang tercantum di kolom 2; 3= petani + pelaku yang tercantum di kolom 2; 4= lainnya
10 .
Apakah bapak/ibu pernah mengikuti kegiatan penyuluhan di bidang pertanian? a. pernah
11 .
Jika pernah berasal darimanakah petugas penyuluhan tersebut? (jawaban bisa lebih dari satu)
a. Instansi pemerintah
b. Lembaga swadaya masyarakat . c. Perusahaan benih/pupuk (formulator) d. Lainnya,……….
12 .
Berapa kali bapak/ibu mendapatkan penyuluhan pertanian dalam satu bulan a. Dua kali
b. Satu kali
c. Lebih dari dua kali
No Struktur Pasar dan Mekanisme Penetapan Harga
1.
2.
Apakah mekanisme penetapan harga sudah dirasakan adil/proporsional atau ada salah satu pihak yang dirugikan?
Bagaimanakah mekanisme penetapan harga tersebut?
Mekanisme penetapan harga Respon petani 1=ya; 0=tidak a. Ditetapkan secara sepihak oleh pembeli
b. Ditetapkan oleh petani/kelompok tani/asosiasi c. Ditetapkan berdasarkan kesepakatan bersama
tanpa memperhitungkan fluktuasi harga yang terjadi di pasar
d. Ditetapkan berdasarkan kesepakatan bersama dan memperhitungakan fluktuasi harga yang terjadi di pasar
3. Secara umum, bagaimana dampak kelembagaan STA terhadap aspek teknis usahatani dan kapasitas SDM petani:
Dampak STA Respon petani (1=ya; 0=tidak) 1. Meningkatkan kapasitas SDM petani
2. Memperkuat kelembagaan kelompok tani 3. Meningkatkan efisiensi usahatani
4. Secara umum, bagaimana dampak STA terhadap aspek ekonomi usahatani dan kesinambungan usaha :
Dampak STA Respon petani
(1=ya; 0=tidak) 1. Adanya jaminan pasar
2. Adanya kepastian harga 3. Meningkatkan pendapatan
4. Meningkatkan stabilitas pendapatan petani 5. Meningkatkan kontinyuitas pendapatan petani 6. Sistem pembayaran berjalan lancar
7. Usahatani dapat berkesinambungan
5. Permasalahan pokok yang dihadapi petani dalam kelembagaan STA :
Permasalahan pokok Respon petani
1=ya; 0=tidak 1. Bimbingan teknis yang diberikan kurang
2. Bimbingan manajemen usahatani kurang 3. Bantuan permodalan terbatas
4. Harga sarana produksi tinggi 5. Tingginya beban bunga
6. Tenaga supervisi dan tecnical service terbatas 7. Kurang lancarnya sistem pembayaran
8. Standar kualitas yang ditetapkan terlalu tinggi 9. Tingkat rafaksi/potongan harga tinggi
10. Kurangnya komitmen antar pihak yang bermitra 11.Kurangnya saling kepercayaan
12.Terjadi saling mencedarai/ingkar janji 13.Penegakan kontrak masih lemah
14.Peran pemerintah dalam mediasi, fasilitasi dan pengawasan lemah
6. Upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut, dan hasilnya:
Permasalahan pokok Respon petani
1=ya; 0=tidak 1. Bimbingan teknis telah diintensifkan
2. Bimbingan manajemen telah diintensifkan 3. Bantuan permodalan telah dinaikkan
5. Tidak dikenakan beban bunga/dikurangi
6. Tenaga supervisi dan tecnical service telah ditambah 7. Sistem pembayaran telah diperbaiki
8. Standar kualitas telah dibuat moderat
9. Tingkat rafaksi/potongan harga telah diturunkan hingga moderat
10. Komitmen antar pihak yang bermitra telah ditingkatkan 11. Saling kepercayaan telah dibangun
12. Fenomena ingkar janji dapat diminimslisir 13. Penegakan kontrak masih telah diperkuat 14. Peran pemerintah dalam mediasi, fasilitasi dan pengawasan telah ditingkatkan
7. Saran/harapan bapak/ibu terkait dengan kelembagaan STA:
________________________________________________________________ ________________________________________________________________ ________________________________________________________________
No Informasi Pasar dan Pemasaran Hasil Petani
1. Apakah bapak/ibu melakukan perlakuan penanganan pasca panen sebelum menjual hasil produksi? Isikan : 1 = ya; 0 = tidak
2. Jika ya, jenis kegiatan penanganan pasca panen apa saja yang dilakukan :
Kegiatan pasca panen Respon: 1=ya;
0=tidak Alasan
Pemilahan (sortasi) Grading
Penyimpanan tanpa pendingin Penyimpanan dengan pendingin Lainnya :______________
3. Pemasaran/penjualan hasil sayuran oleh petani (komoditas...)
No .
Jenis dan kualitas produk
Volume produk yang diperdagangkan
Kwintal/
1. Dijual bukan borongan berdasarkan kualitas
2. Dijual bukan borongan Tidak dilakukan grading (campuran) 3. Dijual borongan di
lahan pada saat sayuran siap di panen
xxxxx xxxxx Perusahaan Mitra; 5=kelompok tani/gapoktan/asosiasi/koperasi/vendor; dan 6= lainnya, sebutkan:______
2) 1 = tunai; 2 = panjar (sebutkan berapa Rp_____); 3 = bayar kemudian; 4 = lainnya: ________ 3)
1 = di lahan; 2 = di rumah petani; 3 = di tempat pembeli; 4 = di penampungan; 5 = di pasar
4. Bagaimanakah hubungan petani dengan pembeli
Jenis pembeli Hubungan dengan pembeli1)
1. Pedagang pengumpul
Keterangan: 1. Hubungan sebagai pembeli bebas 2. Hubungan sebagai pembeli langganan 3. Melalui perjanjian/kesepakatan tidak tertulis
5. Bagaimana proses pembentukan harga
Proses pembentukan harga Respon petani (1=ya; 0 = tidak) 1. Harga ditentukan oleh petani
2. Harga ditentukan oleh pembeli
3. Harga ditentukan melalui proses tawar menawar
4.Harga ditentukan secara kontrak sebelum tanam
5.Harga ditentukan secara kontrak sebelum tanam, disesuaikan dengan perubahan harga pasar
6. Lainnya :__________________________
Identitas Responden (PEDAGANG)
Nama Responden : _________________________ Umur : ... tahun
Alamat : _________________________ No HP: ... Pewawancara :
Pendidikan:
a. SD b. SMP c. SMA d. S1. e. Lainnya...(ditanyakan tamat/tidak, bila tidak tamat sampai kelas berapa)
1. Komoditas sayuran yang ditangani
a. komoditas yang bapak/ibu tangani ada ………. macam
b. Lima macam komoditas yang ditangani (diurutkan dari yang paling dominan)
No Dominan kuantitas Tempat membeli Tempat menjual 1
2 3 4 5
No Dominan nilai ekonomi Tempat membeli Tempat menjual 1
2. Apa dasar yang dipakai bapak/ibu/saudara dalam menentukan harga komoditas?
3. Bagaimana pembelian komoditas sayuran dari petani dilakukan?
a. dibeli bukan borongan dengan dilakukan grading (berdasarkan kualitas) b. dibeli bukan borongan tanpa dilakukan grading (campur)
c. dibeli di lahan secara borongan pada saat sayuran siap dipanen d. dibeli di lahan pada saat sayuran belum siap dipanen
e. Lainnya...
4. Bagaimana proses pembentukan harga
Proses pembentukan harga Respon pedagang:
Isikan 1=ya; 0 = tidak 1. Harga ditentukan oleh petani
2. Harga ditentukan oleh pedagang 3. Harga ditentukan melalui proses tawar Menawar
4. Harga ditentukan secara kontrak sebelum tanam 5. Harga ditentukan secara kontrak sebelum tanam,
disesuaikan dengan perubahan harga pasar 6. Lainnya :__________________________
5. Bagaimana hubungan (ikatan) antara pedagang dengan petani?
Hubungan pedagang dengan petani Respon 1=ya; 0=tidak 1. Ada perjanjian/kesepakatan tidak tertulis
2. Ada perjanjian yang dituangkan dalam kontrak 3. Lainnya: ...
6. Jika pembelian komoditas sayuran dari petani bukan didasarkan secara borongan:
7. Apakah bapak/ibu memperhitungkan biaya penjualan (semisal biaya tunggu, biaya penyimpanan, biaya transpor, bongkar muat, sortasi/grading, pengemasan)? Ya/Tidak
Jika Ya, berapa besarnya biaya penjualan tersebut?...
7. Jika permintaan tinggi (seperti hari raya dll), apakah bapak/ibu juga akan menaikkan harga? Ya/Tidak
Jika Ya, kira-kira berapa % dari harga normal?...
9. Dalam menjalankan usaha pemasaran produk hortikultura ini apakah bapak/ibu memanfaatkan STA untuk:
No Manfaat Respon pedagang 1=ya;
0=tidak 1 Transaksi:
a. Membeli produk dari petani
b. Membeli produk dari pedagang lain c. Menjual produk pada pedagang lain 2 Penanganan produk:
a. Sortasi/grading b. Pengemasan produk
c. Penyimpanan dengan pendinginan d. Penyimpanan tanpa pendinginan e. Pengolahan
3 Bongkar muat
4 Diskusi sesama pedagang/ mencari informasi
ACUAN WAWANCARA TERSTRUKTUR (untuk Peneliti)
Saluran Pemasaran
1. Ambil satu jenis komoditi sayuran yang dominan dipasarkan di STA 2. Telusuri saluran pemasaran mulai dari petani sampai ke pedagang di STA
3. Berapa banyak jenis lembaga pemasaran yang terlibat dan pola saluran pemasaran yang terjadi
Fungsi Pemasaran
1. Sebelum komoditas sayuran dijual, apakah dilakukan penyortiran
2. Apakah ada perlakuan terhadap sayuran yang akan dijual (misalnya: pengemasan, pemilahan/grading/standardisasi, dll)
3. Apakah lembaga pemasaran (STA, tengkulak, pedagang pengumpul desa, pedagang pengumpul kecamatan) mempunyai standar tertentu dalam membeli sayuran dari petani?
Jika Ya berikan contohnya
Pengamatan terhadap Structure-Conduct-Performance
Stucture (Output: menentukan struktur/bentuk pasar yang dihadapi petani) 1. Identifikasi banyaknya jumlah penjual dan pembeli yang terlibat
(satu/beberapa/banyak)
2. Sifat produk yang dipasarkan (homogen/heterogen/unik) 3. Pengetahuan informasi pasar (sedikit/banyak)
4. Hambatan keluar masuk pasar (rendah/tinggi)
Conduct
1. Bagaimana proses penjualan dan pembelian sayuran tersebut berlangsung a. Melalui proses tawar menawar
b. Secara borongan c. Secara kontrak
d. Lainnya...
2. Pada tingkat lembaga manakah yang lebih dominan dalam penentuan harga, 3. Apakah sistem pembayarannya secara tunai atau kredit,
4. Bentuk kerjasama yang terjalin antar petani dan lembaga pemasaran,
5. Praktek fungsi-fungsi pemasaran yaitu, pelaksanaan fungsi pertukaran (pembelian dan penjualan), fungsi fisik (penyimpanan, pengemasan, pengangkutan), dan fungsi fasilitas (standardisasi dan grading, penanggungan risiko, pembiayaan, informasi pasar)
Performance
1. marjin pemasaran (cek silang dengan saluran pemasaran) 2. keuntungan lembaga pemasaran,
3. rasio keuntungan dan biaya pemasaran lembaga pemasaran 4. bagian yang diterima oleh petani
Lampiran 5. Personalia dan Kualifikasi Tenaga Peneliti
No Nama Peneliti NIDN Kualifikasi
1. Ir. Yuliawati, MP - Ketua
Peneliti
0609096202 S-2 Ekonomi Pertanian UGM, saat ini
sedang menyelesaikan studi S-3
Ekonomi Pertanian di UGM, Lektor
Kepala, mengampu mata kuliah:
Ekonomi Pertanian, Ekonomi Produksi
Pertanian, Manajemen Produksi
Pertanian, Koperasi Pertanian,
Manajemen Kualitas Hasil Pertanian, Manajemen Lingkungan Pertanian.
2. Ir. Georgius Hartono, MS. –
Anggota Peneliti
0618025401 S-2 Ekonomi Pertanian UGM, Lektor, mengampu mata kuliah: Tataniaga
Pertanian, Ekonomi Pertanian,
Managemen Pemasaran, Ekonomi
Makro dan Kebijakan Kelembagaan
Asisten/Enumerator Peneliti NIM
1. Sherly Kristyanawati 522010002 Mhs FPB-UKSW Prodi Agribisnis
2. Wijayanto 522010006 Mhs FPB-UKSW Prodi Agribisnis
3. Resly Darwanto P. 522010010 Mhs FPB-UKSW Prodi Agribisnis
4. A. Aditya Wisnu Graha 522010018 Mhs FPB-UKSW Prodi Agribisnis
5. Janati Tri Wahyuni 522010021 Mhs FPB-UKSW Prodi Agribisnis