• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 132008039 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T1 132008039 BAB III"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

55 BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dan dikategorikan sebagai penelitian survei. Furchan (1982) menyatakan bahwa penelitian deskriptif dirancang untuk memperoleh informasi tentang status gejala pada saat penelitian dilakukan. Dengan kata lain penelitian jenis deskriptif bertujuan untuk melukiskan variabel atau kondisi apa adanya dalam suatu situasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengumpulkan informasi tentang ciri-ciri kepribadian guru pembimbing di Sekolah yang diinginkan siswa.

3.2. Populasi dan Sampel

3.2.1 Populasi Penelitian

Populasi adalah semua anggota sekelompok orang, kejadian atau objek yang telah dirumuskan secara jelas (Furchan, 1982). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 2 Salatiga.

(2)
[image:2.595.99.512.152.729.2]

56 Tabel 3.1. Data Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Salatiga

Tahun Ajaran 2011 – 2012

Kelas Jumlah siswa

X .1 36

X .2 35

X .3 35

X .4 36

X .5 36

X .6 36

X .7 36

X .8 36

X .9 33

Jumlah Siswa Keseluruhan 319

3.2.2 Sampel penelitian

Pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling, sampel yang dipilih bukanlah individu-individu melainkan

sekelompok individu yang secara alamiah berada di suatu tempat. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Random, sebagai berikut:

1. Peneliti membuat undian bernomor urut mulai dari 1 sampai dengan 36, pada 9 kelas paralel, dan mengambil 10 orang dari setiap kelas 2. Jadi total keseluruhan sampel penelitian adalah 90 orang.

(3)

57 pembimbing yang diinginkan oleh siswa kelas satu SMA Negeri 2 Salatiga. 2). Kelas satu dipilih sebagai sampel karena siswa kelas satu masih memerlukan banyak bimbingan dari guru pembimbing. 3). SMA Negeri 2 Salatiga memiliki 6 guru pembimbing dan bagi kelas satu memiliki jam khusus untuk menyampaikan layanan bimbingan di kelas. 3.2.3 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian berupa kuesioner yang diambil dari pengumpul data yang telah disusun oleh Margareta Sutrinah dan dimodifikasi oleh peneliti. Instrumen ini juga didukung dengan teori Winkel (2006), ABKIN (2007), Pujosuwarno (1992), Sukardi (1983), Mapiare (1984), dan Permendiknas 27/2008. Instrumen ciri-ciri kepribadian guru pembimbing yang diinginkan oleh siswa kelas satu ini terdiri dari dua bagian yaitu : (1) bagian pertama pengantar, identitas dan petunjuk pengisian, (2) bagian pernyataan yang mengungkapkan ciri – ciri kepribadian guru pembimbing yang diinginkan oleh siswa kelas satu dari 80 pernyataan.

3.3. Teknik Analisis Data

(4)

58 - Menentukan skor-skor dari setiap alternatif jawaban. Alternatif jawaban yaitu: sangat perlu diberi skor 5, perlu diberi skor 4, ragu-ragu diberi skor 3, tidak perlu diberi skor 2 dan sangat tidak perlu diberi skor 1 - Membuat tabulasi data dan menghitung frekuensi setiap alternatif

jawaban sangat perlu, perlu, ragu-ragu, tidak perlu dan sangat tida k perlu.

- Menghitung besarnya persentase jawaban setiap alternatif jawaban dengan rumus, Furchan (1982)

100 x N

f

- Menemukan item-item yang dijawab “sangat perlu” dan “perlu” oleh responden dengan norma 56% atau lebih. Dalam penelitian ini item pernyataan yang mencapai 56% atau lebih menunjukkan bahwa kepribadian guru pembimbing yang dinginkan oleh siswa.

Gambar

Tabel 3.1. Data Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Salatiga Tahun Ajaran 2011 – 2012

Referensi

Dokumen terkait

Dari uji statistik dengan menggunakan Chi Square diperoleh p value= 0,001 <0,05, maka dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan yang bermakna antara riwayat

Melihat kondisi yang memprihatinkan ini, kita diingatkan untuk kembali pada prinsip pembelajaran kimia yaitu pembelajaran berlandaskan eksperimen (Siagian, 2012).Penuntun praktikum

5. Mempunyai keterampilan dalam mengoperasikan perangkat keras dan menggunakan aplikasi perangkat lunak yang berkaitan dengan teknologi informasi dan telekomunikasi..

Ubi jalar Nagara putih dan kuning, Binuang dan Marabahan Dadahup mengandung gula dan oligosakarida, yaitu fruktosa, glukosa, sukrosa, maltosa dan rafinosa, hanya pada ubi

Berdasarkan penilaian guru, pada hasil akhir menggambar manga, nilai rata- rata yang diperoleh siswa level pre basic adalah B, level basic adalah AB, level

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim tingkat banding membaca, mempelajari serta meneliti secara ceramat dan seksama berkas perkara yang bersangkutan yang terdiri dari

Kondisi ini dapat dipahami dari sajian Tabel 3, bahwa karakteristik hubungan antara bobot tetas cenderung lebih tinggi terhadap lebar telur dibandingkan dengan panjang telur,

memiliki nilai nilai yang yang sama sama dengan dengan percepatan percepatan sesaat sesaat pada pada setiap setiap waktu waktu dalam. dalam rentang rentang