34 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan
Kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa pada materi operasi hitung matriks dapat dikelompokan menjadi lima tipe kesalahan yaitu kesalahan tipe 1 (Kesalahan Konsep) sebesar 15,7%, kesalahan tipe 2 (Kesalahan dalam Menggunakan Data) sebesar 11,8%, kesalahan tipe 3 (Kesalahan Interpretasi Bahasa) sebesar 9,8%, kesalahan tipe 4 (Kesalahan Teknis) sebesar 39,2%, dan kesalahan tipe 5 (Kesalahan Penarikan Kesimpulan) sebesar 13,7% .
Kesalahan yang paling banyak muncul adalah kesalahan tipe 4 (Kesalahan Teknis ) dengan besar prosentase 39,2%, dimana siswa yang merespon soal-soal tersebut dengan benar, namun kurang teliti dalam menghitung.
B. Saran
1. Bagi siswa
a. Kesalahan konsep, hendaknya siswa lebih memahami konsep dalam sebuah materi bukan menghafalkan rumus
b. Kesalahan dalam menggunakan data, hendaknya siswa lebih teliti dalam mengamati dan memahami soal agar tidak terjadi kesalahan dalam penulisan soal dan pengerjaan soal.
c. Kesalahan interpretasi bahasa, hendaknya siswa sering melatih diri dengan melakukan latihan mengerjakan soal berbentuk soal cerita agar lebih terbiasa dan mudah dalam menginterpretasikan ke dalam bentuk matematika.
d. Kesalahan teknis, hendaknya siswa lebih teliti dalam melakukan perhitungan agar terhindar dari kesalahan.
e. Kesalahan penarikan kesimpulan: hendaknya siswa lebih percaya diri dengan hasil pekerjaannya sendiri daripada menggunakan hasil pekerjaan siswa lain.
2. Bagi guru matematika, hendaknya menggunakan metode mengajar yang lebih tepat untuk menyesuaikan kondisi siswa.
