• Tidak ada hasil yang ditemukan

FENOMENA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA SEBAGAI ASPEK PENGUBAH HUKUM DITINJAU DARI UU NO 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKARASAN DALAM RUMAH TANGGA Oleh: Nursolihi Insani Dosen Fakultas Hukum dan Mahasiswa Magister Ilmu Hukum Universitas Pamulang Catata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "FENOMENA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA SEBAGAI ASPEK PENGUBAH HUKUM DITINJAU DARI UU NO 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKARASAN DALAM RUMAH TANGGA Oleh: Nursolihi Insani Dosen Fakultas Hukum dan Mahasiswa Magister Ilmu Hukum Universitas Pamulang Catata"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Bentuk kekerasan seksual yang paling banyak dialami oleh responden SMA adalah pelecehan seksual berupa kata-kata tidak senonoh, sedangkan bentuk kekerasan seksual pada

0,661, hal ini menunjukkan bahwa jika anggota Gapoktan Subur Mukti menggunakan berbagai media baik media cetak maupun media elektronik, mendapatkan informasi atau pengetahuan dan

 enaga enaga kerja kerja adalah adalah seluruh seluruh jumlah jumlah penduduk penduduk "ang "ang dianggap dianggap dapat dapat $ekerja dan sanggup $ekerja

Aplikasi bakteri endofitik baik indigen maupun eksogen menghasilkan rerata kadar N total tanah lebih tinggi dengan kisaran 10–13% dibanding dengan kontrol (pupuk

Berdasarkan hasil penelitian pada produk snack labu kuning dengan perbandingan bahan pengisi dengan labu kuning yang terpilih adalah perbandingan 57:23 yang berpengaruh terhadap

Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa aktivitas antioksidan pada sampel daun sirsak (Annona muricata L.) yang berasal dari daerah Makassar

E-commerce merupakan bentuk transaksi bisnis yang lebih praktis tanpa perlu kertas (paperless) serta dapat dilakukan melintasi batas negara, tidak bertemunya secara

[r]