STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
GG
S
GG
S
MENGGERAKKAN MASYARAKAT
MENGGERAKKAN MASYARAKAT
SADAR JAMBAN
SADAR JAMBAN
SADAR JAMBAN
SADAR JAMBAN
DENGAN PENDEKATAN CLTS
DENGAN PENDEKATAN CLTS
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
1.
1. Jalin kerjasama dengan kecamatan, PKK dan Jalin kerjasama dengan kecamatan, PKK dan Puskesmas:
Puskesmas:
a.
a. Lakukan sosialisasi CLTS di tingkat Kecamatan pada Lakukan sosialisasi CLTS di tingkat Kecamatan pada
forum Rakorcam dan Rapat Bulanan di Puskesmas. forum Rakorcam dan Rapat Bulanan di Puskesmas.
b.
b. Bentuk Tim CLTS gabungan di tingkat kecamatanBentuk Tim CLTS gabungan di tingkat kecamatan b.
b. Bentuk Tim CLTS gabungan di tingkat kecamatan Bentuk Tim CLTS gabungan di tingkat kecamatan
(Kecamatan, PKK, Puskesmas dll. (Kecamatan, PKK, Puskesmas dll.
c.
c. Buat jadwal pemicuan CLTS bersama Kecamatan, Buat jadwal pemicuan CLTS bersama Kecamatan,
PKK dan Puskesmas PKK dan Puskesmas PKK dan Puskesmas. PKK dan Puskesmas.
d.
d. Lakukan terus koordinasi dan laporkan Lakukan terus koordinasi dan laporkan
perkembangan CLTS setiap bulannya. perkembangan CLTS setiap bulannya.
e.
e. Lakukan monitoring dan evaluasi bersama Tim Lakukan monitoring dan evaluasi bersama Tim
gabungan tingkat Kecamatan. gabungan tingkat Kecamatan.
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
2.
2. Minta kepada camat untuk mengundang Minta kepada camat untuk mengundang
kepala desa dan aparatnya dalam pertemuan kepala desa dan aparatnya dalam pertemuan
b h kh k CLTS di b h kh k CLTS di yang membahas khusus gerakan CLTS di yang membahas khusus gerakan CLTS di kecamatan masing
kecamatan masing--masing (sebaiknya masing (sebaiknya dilakukan sebelum pemicuan).
dilakukan sebelum pemicuan). dilakukan sebelum pemicuan). dilakukan sebelum pemicuan). 3.
3. Dahulukan desa atau kampung yang kepala Dahulukan desa atau kampung yang kepala p g y gp g y g pp desa/masyarakatnya kooperatif.
desa/masyarakatnya kooperatif. 4.
4. Lakukan juga pemicuan di kelompok anak Lakukan juga pemicuan di kelompok anak (SMP & SD) dengan tujuan agar anak yang (SMP & SD) dengan tujuan agar anak yang terpicu dapat mendorong orang tuanya untuk terpicu dapat mendorong orang tuanya untuk terpicu dapat mendorong orang tuanya untuk terpicu dapat mendorong orang tuanya untuk membuat jamban.
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
5.
5. Pilih waktu untuk melakukan pemicuan dan RTL sesuai Pilih waktu untuk melakukan pemicuan dan RTL sesuai
dengan keinginan masyarakat agar tidak mengganggu dengan keinginan masyarakat agar tidak mengganggu kegiatan mereka (sekalipun pada malam hari)
kegiatan mereka (sekalipun pada malam hari) kegiatan mereka (sekalipun pada malam hari). kegiatan mereka (sekalipun pada malam hari).
6.
6. Kelompokkan keluargaKelompokkan keluarga--keluarga yang sudah terpicu ke keluarga yang sudah terpicu ke
dalam regu/kelompok kecil (terdiri dari 5
dalam regu/kelompok kecil (terdiri dari 5--6 KK)6 KK) dalam regu/kelompok kecil (terdiri dari 5
dalam regu/kelompok kecil (terdiri dari 5--6 KK). 6 KK). Pimpinan regu dipilih oleh angota regu masing
Pimpinan regu dipilih oleh angota regu masing--masing.masing.
77 Buat tim CLTS di tingkat desa dengan melibatkanBuat tim CLTS di tingkat desa dengan melibatkan 7.
7. Buat tim CLTS di tingkat desa dengan melibatkan Buat tim CLTS di tingkat desa dengan melibatkan
aparat Desa. aparat Desa.
88 S l i Ti CLTS ti k t dS l i Ti CLTS ti k t d b ikb ik dib t l idib t l i 8.
8. Selain Tim CLTS tingkat desa, sebaiknya dibuat lagi Selain Tim CLTS tingkat desa, sebaiknya dibuat lagi
kelompok
kelompok--kelompok kecil yang anggotanya berisi kelompok kecil yang anggotanya berisi orang
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
8.
8. Pengerjaan pembuatan jamban dilakukan Pengerjaan pembuatan jamban dilakukan secara gotong royong oleh kelompok
secara gotong royong oleh kelompok--secara gotong royong oleh kelompok secara gotong royong oleh kelompok
kelompok yang ada dalam tim dan dilakuan kelompok yang ada dalam tim dan dilakuan secara
secara
dor to dor.
dor to dor.
9.
9. Abaikan terlebih dahulu desa/kampung yang Abaikan terlebih dahulu desa/kampung yang p g y gp g y g kepala desa/masyarakatnya kurang kooperatif kepala desa/masyarakatnya kurang kooperatif atau yang “gagal” dalam pemicuan. Biarkan atau yang “gagal” dalam pemicuan. Biarkan
k lih t h il t j di di k lih t h il t j di di mereka melihat hasil yang terjadi di mereka melihat hasil yang terjadi di
desa/kampung lain terlebih dahulu baru desa/kampung lain terlebih dahulu baru lakukan pemicuan lagi
lakukan pemicuan lagi lakukan pemicuan lagi. lakukan pemicuan lagi.
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
10.
10. Ajak Ajak
cross visit
cross visit
(jika diperlukan) ke (jika diperlukan) kedesa/kampung terdekat yang sudah sukses desa/kampung terdekat yang sudah sukses melakukan CLTS
melakukan CLTS melakukan CLTS. melakukan CLTS. 11
11 Untuk memudahkan masyarakat yang tidakUntuk memudahkan masyarakat yang tidak 11.
11. Untuk memudahkan masyarakat yang tidak Untuk memudahkan masyarakat yang tidak mampu membeli kloset, dapat dilakukan
mampu membeli kloset, dapat dilakukan produksi kloset oleh tim desa/kampung. produksi kloset oleh tim desa/kampung. 12.
12. Jalin kerjasama dengan toko bangunan agar Jalin kerjasama dengan toko bangunan agar masyarakat dapat dengan mudah membeli masyarakat dapat dengan mudah membeli yy pp gg peralatan/bahan untuk membuat jamban peralatan/bahan untuk membuat jamban (misal: masyarakat boleh membeli dengan (misal: masyarakat boleh membeli dengan cara mencicil dan yang menjamin kelancaran cara mencicil dan yang menjamin kelancaran cara mencicil dan yang menjamin kelancaran cara mencicil dan yang menjamin kelancaran pembayaran adalah tim CLTS desa/kampung). pembayaran adalah tim CLTS desa/kampung).
STRATEGI AKSI
STRATEGI AKSI
13.
13. Berikan opsiBerikan opsi--opsi pilihan teknologi kepada masyarakat opsi pilihan teknologi kepada masyarakat
(dengan mencontohkan dari desa/daerah lain (jika (dengan mencontohkan dari desa/daerah lain (jika masyarakat tidak menemukan teknologi yang tepat masyarakat tidak menemukan teknologi yang tepat masyarakat tidak menemukan teknologi yang tepat masyarakat tidak menemukan teknologi yang tepat dan sederhana).
dan sederhana).
14.
14. Berikan apresiasi kepada orang yang telah membuat Berikan apresiasi kepada orang yang telah membuat
jamban dengan cara: mengambil foto jamban dan jamban dengan cara: mengambil foto jamban dan buatkan prasasti dari triplek/dus bekas atau barang buatkan prasasti dari triplek/dus bekas atau barang pp pp // gg bekas lainnya. Pasang prasasti yang sudah
bekas lainnya. Pasang prasasti yang sudah
ditandatangani oleh Camat atau Kepala Puskesmas ditandatangani oleh Camat atau Kepala Puskesmas
atau siapa saja yang bisa membuat mereka bangga, di atau siapa saja yang bisa membuat mereka bangga, di atau s apa saja ya g b sa e buat e e a ba gga, d atau s apa saja ya g b sa e buat e e a ba gga, d dinding depan atau pintu jamban yang telah dibuat dinding depan atau pintu jamban yang telah dibuat masyarakat.
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)
PEMICUAN
PEMICUAN
PEMICUAN
PEMICUAN
1.
1. Segera lakukan pertemuan RTL (rencana Segera lakukan pertemuan RTL (rencana gg pp (( tindak lanjut) maksimal 3 hari setelah
tindak lanjut) maksimal 3 hari setelah pemicuan.
pemicuan. 2.
2. Peserta RTL adalah anggota masyarakat yang Peserta RTL adalah anggota masyarakat yang terpicu dan harus diupayakan dihadiri oleh
terpicu dan harus diupayakan dihadiri oleh k l d d t d l i
k l d d t d l i
kepala desa dan aparat desa lainnya. kepala desa dan aparat desa lainnya.
33 Jika memungkinkan lakukan RTL disatu tempatJika memungkinkan lakukan RTL disatu tempat 3.
3. Jika memungkinkan lakukan RTL disatu tempat Jika memungkinkan lakukan RTL disatu tempat dengan peserta dari beberapa kampung. Hal dengan peserta dari beberapa kampung. Hal ini dilakukan agar antar kampung dapat
ini dilakukan agar antar kampung dapat berkompetisi
berkompetisi berkompetisi. berkompetisi.
PILIHAN TEKNOLOGI
PILIHAN TEKNOLOGI
PILIHAN TEKNOLOGI
PILIHAN TEKNOLOGI
Pilih teknologi yang mungkin dilakukan di
Pilih teknologi yang mungkin dilakukan di
Pilih teknologi yang mungkin dilakukan di
Pilih teknologi yang mungkin dilakukan di
kampung/desa bersangkutan yang
kampung/desa bersangkutan yang
disesuaikan dengan kondisi lingkungan
disesuaikan dengan kondisi lingkungan
disesuaikan dengan kondisi lingkungan
disesuaikan dengan kondisi lingkungan
setempat dan gunakan juga barang
setempat dan gunakan juga barang--barang
barang
yang murah dan mudah didapat, misalnya:
yang murah dan mudah didapat, misalnya:
yang murah dan mudah didapat, misalnya:
yang murah dan mudah didapat, misalnya:
1.
1. Untuk daerah yang susah air, gunakan jamban Untuk daerah yang susah air, gunakan jamban CEMPLUNG atau PLENGSENGAN
PILIHAN TEKNOLOGI
PILIHAN TEKNOLOGI
PILIHAN TEKNOLOGI
PILIHAN TEKNOLOGI
2.2. Untuk daerah yang kebanyakan Untuk daerah yang kebanyakan U tu dae a ya g eba ya aU tu dae a ya g eba ya a
masyarakatnya tidak memiliki tanah sendiri masyarakatnya tidak memiliki tanah sendiri dan “sangat miskin,” gunakan WC “THREE IN dan “sangat miskin,” gunakan WC “THREE IN ONE” (Satu
ONE” (Satu
Septic Tank
Septic Tank
tiga kloset) Hal initiga kloset) Hal ini ONE (SatuONE (Satu
Septic Tank
Septic Tank
, tiga kloset). Hal ini , tiga kloset). Hal ini akan dapat mengurangi biaya pembuatan. akan dapat mengurangi biaya pembuatan. 3.3. Untuk daerah yang “sering tergenang,” buat Untuk daerah yang “sering tergenang,” buat jamban dengan posisi
jamban dengan posisi
septic tank
septic tank
lebih tinggi lebih tinggi dari tanah dan posisi kloset lebih tinggi dari dari tanah dan posisi kloset lebih tinggi dariseptic tank.
septic tank.
MONITORING DAN EVALUASI
MONITORING DAN EVALUASI
1.
1. Lakukan monitoring sesering mungkin, terutama pada Lakukan monitoring sesering mungkin, terutama pada
saat ada warga yang dijadwalkan membuat jamban. saat ada warga yang dijadwalkan membuat jamban.g y g jg y g j jj
2.
2. Jika ada warga pada saat membuat jamban tidak Jika ada warga pada saat membuat jamban tidak
dikunjungi lakukan kunjungan dihari yang lain untuk dikunjungi lakukan kunjungan dihari yang lain untuk dikunjungi, lakukan kunjungan dihari yang lain untuk dikunjungi, lakukan kunjungan dihari yang lain untuk melihat jamban yang sudah mereka buat.
melihat jamban yang sudah mereka buat.
3.
3. Ajak serta Camat, Kepala Puskesmas, Kepala Desa Ajak serta Camat, Kepala Puskesmas, Kepala Desa
beserta stafnya untuk melakukan monitoring. beserta stafnya untuk melakukan monitoring.
4.
4. Penuhi janji yang sudah disampaikan jika kita akan Penuhi janji yang sudah disampaikan jika kita akan
datang untuk melihat warga yang akan atau telah datang untuk melihat warga yang akan atau telah membuat jamban
membuat jamban membuat jamban. membuat jamban.
MONITORING DAN EVALUASI
MONITORING DAN EVALUASI
5.5. Lakukan Evaluasi mingguan dan bulanan Lakukan Evaluasi mingguan dan bulanan
bersama Tim CLTS tingkat kampung dengan bersama Tim CLTS tingkat kampung dengan bersama Tim CLTS tingkat kampung dengan bersama Tim CLTS tingkat kampung dengan melibatkan Tim CLTS tingkat desa dan
melibatkan Tim CLTS tingkat desa dan
kecamatan, untuk mengetahui perkembangan kecamatan, untuk mengetahui perkembangan
ii
setiap saat. setiap saat.
66 Jik t j di tJik t j di t i di k iki di k ik dd tt kk 6.
6. Jika terjadi stagnasi, diskusikan dan temukan Jika terjadi stagnasi, diskusikan dan temukan solusinya pada saat forum evaluasi. Konsultasi solusinya pada saat forum evaluasi. Konsultasi dengan puskesmas atau kecamatan jika tidak dengan puskesmas atau kecamatan jika tidak de ga pus es as atau eca ata j a t da de ga pus es as atau eca ata j a t da
ditemukan solusi pada forum tingkat kampung ditemukan solusi pada forum tingkat kampung atau desa.
ALAT MONITORING
ALAT MONITORING
ALAT MONITORING
ALAT MONITORING
11 Gunakan peta lengkap perkampungGunakan peta lengkap perkampung 1.1. Gunakan peta lengkap perkampung Gunakan peta lengkap perkampung 22 Gunakan form monitoringGunakan form monitoring
2.
2. Gunakan form monitoringGunakan form monitoring
33 Siapkan papan informasi (bisa dari karton)Siapkan papan informasi (bisa dari karton) 3.
3. Siapkan papan informasi (bisa dari karton) Siapkan papan informasi (bisa dari karton) yang ditempel di Posyandu/kantor desa