EFEKTIVITAS EKSTRAK BUNGA KECOMBRANG (
Nicolaia
speciosa
Horan) TERHADAP PENGENDALIAN PENYAKIT
MAS (
Motile Aeromonas Septicemia
) PADA IKAN NILA
(
Oreochromis niloticus
)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Derajat Sarjana S-1
Disusun Oleh:
NINDY WULAN PANGESTI
0901070007
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
PERSEMBAHAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga skripsi ini telah terselesaikan. Skripsi ini penulis
persembahkan untuk :
Ayahanda (Sahadi) dan Ibunda (Haryati) tercinta yang selalu memberikan
kasih sayang, doa yang tiada henti-hentinya dan motivasi moral maupun
spiritual.
Kakakku Arief Egasukma dan adikku Fregi Halim Ramadhan, yang telah
memberikan semangat untuk penulis, semoga jalinan kasih sayang dan
MOTTO
“Beautiful people are not always good, but good people are always beautiful”
(Ali bin Abi Talib AS)
“Orang yang beriman adalah orang yang memimpin dirinya dan suka introspeksi diri sendiri karena Allah”
(Muhammad Agus Syafii)
“Sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan senda gurau. Jika kamu beriman serta bertakwa, Allah akan memberikan pahala kepadamu, dan Dia
tidak akan meminta hartamu”
EFEKTIVITAS EKSTRAK BUNGA KECOMBRANG (Nicolaia speciosa Horan) TERHADAP PENGENDALIAN PENYAKIT MAS (Motile Aeromonas Septicemia) PADA IKAN NILA (Oreocromis niloticus)
Oleh :
NINDY WULAN PANGESTI 0901070007
ABSTRAK
Sampai saat ini budidaya ikan nila masih memiliki banyak kendala. Salah satunya diantaranya adalah timbulnya penyakit MAS (Motile Aeromonas Septicemia) yang disebabkan oleh bakteri Aeromonas hydrophila. Pengobatan dengan pemberian antibiotik cukup efektif, tetapi dinilai dapat menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Oleh karena itu, dibutuhkan bahan alami sebagai alternatif lain, diantaranya adalah bunga kecombrang (Nicolaia speciosa Horan). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektifitas ekstrak bunga kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) terhadap pengendalian penyakit MAS (Motile Aeromonas Septicemia) pada ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian telah dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan mengaplikasikan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan, yaitu P1 (Kontrol), P2 (60 ppm), P3 (70 ppm), dan P4 (80 ppm). Masing-masing ulangan menggunakan 10 ekor ikan.Ikan nila yang digunakan dalam penelitian yang berumur sekitar 1 bulan dengan ukuran 5-8 cm.Ikan uji terlebih dahulu diinfeksi dengan bakteri A. hydrophiladengan konsentrasi 0,1 ml/ekor dengan kepadatan 102 CFU/ml. Penyembuhan ikan dilakukan dengan metode perendaman menggunakan ekstrak bunga kecombrang dengan konsentrasi yang berbeda-beda. Proses pemulihan atau recovery dilakukan setelah 3 hari perendaman dengan ekstrak bunga kecombrang sampai 15 hari. Parameter utama yang diamati meliputi perkembangan gejala penyakit, proses pemulihan, dan sintasan. Parameter pendukungnya meliputi suhu, pH, dan O2 terlarut. Data sintasan dianalisis menggunakan analisis varian (ANAVA) menggunakan uji F. Apabila terdapat perbedaan yang nyata maka dilakukan uji lanjut Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan nila mulai terlihat mengalami proses penyembuhan pada hari ke-10, ditandai dengan nafsu makan bertambah, borok mulai sembuh, dan gerakan mulai aktif. Hasil analisis data sintasan menunjukkan bahwa perlakuan perendaman menggunakan ekstrak bunga kecombrang berpengaruh nyata terhadap nilai sintasan. Konsentrasi paling efektif dalam penelitian ini adalah P4 (80 ppm) dengan nilai sintasan sebesar 56,67%.
UCAPAN TERIMAKASIH
Puji syukur penulis panjatkan atas ke hadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat, karunia, taufik serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan judul “EFEKTIVITAS EKSTRAK BUNGA
KECOMBRANG (Nicolaia speciosa Horan) TERHADAP PENGENDALIAN
PENYAKIT MAS (Motile Aeromonas Septicemia) PADA IKAN NILA
(Oreocromis niloticus)”.
Penulis menyadari bahwa selesainya penyusunan skripsi ini pastinya
berkat dukungan, bimbingan, serta bantuan dari berbagai pihak yang terlibat baik
secara langsung maupun tidak langsung. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat
Ibu Dini Siswani Mulia, S.Pi., M.Si. dan Bapak Drs. Arief Husin, M.Si., selaku
dosen pembimbing satu dan dosen pembimbing kedua yang telah memberikan
pengarahan dan bimbingan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Penulis juga
menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Drs. Ahmad, M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
2. Bapak Drs. Arief Husin, M.Si selaku Kepala Program Studi Pendidikan
Biologi.
3. Dewan penguji skripsi Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan
4. Seluruh dosen Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah
memberikan ilmunya selama penulis menempuh Pendidikan Biologi.
5. Laboran Pendidikan Biologi : Alhikmah, S.Si., R. Nindra, S.Si., dan
Kurniawan, S.Si.
6. Ayahanda dan ibunda tercinta atas segala do’a, kasih sayang, dan
pengorbanannya.
7. Sahabat-sahabatku Ragil Wahyuni, Tatik Dwi A, Ika Nurhidayah, Khodaria
Purwoyati, Atika Iryani yang selalu memberi dukungan dan semangat, serta
teman-teman Bio’09 yang selalu berbagi suka dan duka.
Teriring do’a dan harapan semoga amal dan kebaikan yang telah diberikan
senantiasa mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Penulis
menyadari bahwa skripsi yang penulis buat ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan. Demikian
dengan terselesaikannya skripsi ini mudah-mudahan dapat berguna bagi para
pembaca pada umumnya dan khususnya Program Studi Pendidikan Biologi.
Purwokerto, Februari 2014
2.3 Kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) ... 10
3.4.2 Pengendalian Virulensi Bakteri Aeromonas hydrophila... 21
3.4.3 Pengukuran Kualitas Air ... 22
3.4.4 Infeksi Pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ... 22
3.5 Parameter Penelitian ... 23
3.5.1 Parameter Utama ... 23
3.6 Analisis Data ... 24
3.6.1 Analisis Varians (ANAVA) ... 24
3.6.2 Analisis Duncan Multiple Tange Test (DMRT) ... 24
3.6.3 Analisis Deskriptif ... 25
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pembuatan Ekstrak Bunga Kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) 26
4.2 Hasil Purifikasi Bakteri Aeromonas hydrophila ... 26
4.3 Peningkatan Virulensi Bakteri Aeromonas hydrophila ... 28
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Tata letak ember pada masing-masing perlakuan ... 20
Tabel 4.1 Tabel jumlah koloni bakteri Aeromonas hydrophila pada
pengenceran 10-5, 10-6, dan 10-7 ... 30
Tabel 4.2 Gejala eksternal ikan nila setelah diinfeksi bakteri A. hydrophila
pada hari ke-1 dan ke-2 ... 31
Tabel 4.3 Proses Recoveryikan nila (O. Niloticus) yang terserang penyakit
MAS ... 33
Tabel 4.4 Prosentase sintasan ikan nila setelah proses recovery menggunakan
ekstrak bunga kecombrang ... 36
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Ikan nila ... 4
Gambar 2.2 Bunga kecombrang ... 10
Gambar 4.1 Pembuatan ekstrak bunga kecombrang ... 26
Gambar 4.2 Hasil purifikasi bakteri A. hydrophila secara makroskopis dan
mikroskopis ... 28
Gambar 4.3 Reinfeksi dan reisolasi bakteri A. hydrophila ... 29
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Sintasan ikan nila ... 45
Lampiran 2. Pembuatan ekstrak bunga kecombrang ... 47
Lampiran 3. Tata letak ember pada masing-masing perlakuan ... 49