• Tidak ada hasil yang ditemukan

BA STRUKTUR ATOM X BA STRUKTUR ATOM X

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan " BA STRUKTUR ATOM X BA STRUKTUR ATOM X"

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)

M O R N I N

(2)

STRUKTUR

ATOM

KELAS X

(3)

KOMPETENSI INTI:

(4)

KOMPETENSI DASAR : 3.2.

Menganalisis

(5)

INDIKATOR :

1. Menjelaskan perkembangan teori atom

2. Mempelajari jumlah proton, elektron dan neutron dalam atom dan ion

3. Menjelaskan konsep isotop, isoton dan isobar

4. Menjelaskan perhitungan

(6)

4. Menulikan konfigurasi elektron

5. Menjelaskan hubungan

konfigurasi elektron dengan letak unsur dalam SPU

(7)

Emas (Au)

Partikel penyusun

unsur disebut

(8)

Notasi Atom

Notasi Atom

Jumlah proton, elektron, dan neutron dapat

ditentukan dengan cara :

X

A

Z

Nomor Massa

Nomor Atom

Menunjukkan jumlah proton dan juga jumlah elektron

A – Z = Jumlah neutron

(9)

Contoh Soal Contoh Soal

(10)

Ion adalah partikel yang bermuatan

Kation (+)

Jika jumlah proton > jumlah elektron karena terjadi pelepasan elektron

Contoh : K+ , Ca2+ , Fe3+

Anion (-)

Jika jumlah elektron > jumlah proton karena terjadi penerimaan elektron

(11)

2- proton = 13  elektron = 13  neutron = 14

 proton = 13  elektron = 10  neutron = 14

Al

27

13 Ion Al3+

(12)

 proton = 16  elektron = 16  neutron = 16

 proton = 16  elektron = 18  neutron = 16

Ion

S

2-Contoh :

S

(13)

Latihan soal :

Tentukanlah jumlah proton, elektron dan neutron dari : a. Cl g. Ion Cu2+

b. Ca h. Ion P

3-c. Br i. Ion Mg2+

d. Xe j. Ion Fe3+

e. Sr k. Ion Se

(14)

-Isotop, Isobar, Isoton

Isoto

p

: atom dengan nomor atom sama tetapi

nomor massa berbeda

(15)

Contoh Isotop :

C

12

6 136

C

dengan

Cl

35

17

Cl

37

17

(16)

Isotop, Isobar, Isoton

Isob

ar

: atom yang mempunyai no. atom berbeda tetapi nomor massanya sama (dari atom berbeda)

(17)

Contoh Isobar :

dengan dengan

C

14

6 14

N

7

Na

24

(18)

Isotop, Isobar, Isoton

(19)

Contoh Isoton :

dengan dengan

C

13

6 14

N

7

P

31

(20)

Massa Atom relatif (Ar)

Satuan massa atom ( sma)

1 sma = 1/12

massa 1 atom

C-12

1 sma = 1,66 x 10

-24

(21)

Untuk menghitung Ar suatu atom digunakan rumusan :

Ar unsur X = massa rata-rata 1 atom X

1/12 massa 1 atom C-12

Karena 1 sma = 1/12 massa 1 atom C-12, maka :

Ar unsur X = massa rata-rata 1 atom X

(22)

Contoh :

Massa rata-rata 1 atom Mg = 4,037 x 10-23 gram. Tentukan

Ar Mg jika massa 1 atom C-12 = 1,99 x 10-24.

Jawab :

Ar unsur Mg = massa rata-rata 1 atom X

1/12 massa 1 atom C-12 = 4,037 x 10-23

1/12 x 1,99 x 10-24.

(23)

Menentukan massa rata-rata isotop

Massa rata-rata isotop X

= ( % istp 1 x m1 ) + (% istp 2 x m2) + ... + (% istp n x

mn)

Ket :

(24)

Konfigurasi Elektron

Merupakan gambaran

persebaran elektron dalam atom

Menurut Bohr, elektron beredar

mengelilingi inti pada

lintasan/kulit tertentu yang

memiliki tingkat energi tertentu pula

Makin besar kulit, makin banyak

(25)

Aturan penulisan

konfigurasi elektron

1. Jumlah elektron yang dapat

ditampung pada setiap kulit dapat ditentukan dengan formula : 2n2,

dimana n adalah nomor kulit.

2. Pengisian elektron dimulai dari kulit yang memiliki tingkat energi paling kecil, yaitu kulit k, L, M, N, dst.

3. Jumlah maksimum elektron pada kulit terluar (elektron valensi)

(26)

4. Untuk golongan utama (gol. IA-VIIIA), pengisian elektron

pada kulit-kulit dapat dilakukan dengan :

a. Isi penuh sebanyak mujngkin kulit

b. Tentukan jumlah elektron yang sisa

Jika >32, isi kulit brikut dgn 32elektron

Jika <32, isi kulit brikut dgn 18elektron

Jika <18, isi kulit brikut dgn 8elektron

(27)

Contoh :

K L M N

1. Ca (Z=20) 2 8 8 2

2. Ga(Z=31) 2 8 18 3 3. Br (Z=35) 2 8 18 7 4. Na(Z=11) 2 8 1

(28)

Dalam hubungannya dengan letak

unsur dalam sistem periodik unsur, penulisan konfigurasi

elektron dapat digunakan untuk menentukan letak unsur dalam SPU, yaitu :

Jumlah elektron valensi = Nomor Golongan

(29)

Contoh : n = 1 2 3 4

K L M N G P

1. Ca (Z=20) 2 8 8 2 IIA 4

2. Ga(Z=31) 2 8 18 3 IIIA 4

3. Br (Z=35) 2 8 18 7 VIIA 4

(30)

Latihan :

Tulislah konfigurasi elektron dan letak unsur dalam SPU dari :

(31)

Sistem Periodik

Unsur

Mengapa barang-barang di toko buku dan pasar swalayan

(32)

Untuk mempermudah mempelajari sifat suatu unsur, para ilmuwan

(33)
(34)

Upaya awal para

ilmuwan

mengelompokkan

Unsur

1.Ahli kimia Arab dan Persia

Logam Non logam

Mengkilap Tidak mengkilap Umumnya berupa

padatan pada suhu kamar

Dapat berupa padatan, cairan dan gas pada suhu ruang

Mudah

ditempa/dibentuk Sulit dibentuk/rapuh Penghantar panas yang

baik

(35)

2. Antoine L. Lavoisier (1789)

Gas Logam Non

logam Tanah

3. John Dalton (1808)

Mengelompokkan unsur

berdasarkan kenaikan massa atom

4. Jons Jacob Berzellius (1828)

Mengelompokkan unsur

(36)

Pengelompokkan unsur

berdasarkan kenaikan massa atom dan kemiripan sifat

1. Johann Wolfgang Dobereiner (1829)

• Mengelompokkan unsur berdasarkan kemiripan sifat

•Tiap kelompo beranggotakan 3 unsur sehingga disebut

triad.

(37)

Contoh :

Sifat Li,Na,

K Keterangan

Tampak Merupakan logam mengkilap tetapi lunak Titik leleh Rendah untuk logam

Titik didih Rendah untuk logam

Kerapatan Bereaksi hebat dengan air

(38)

2. A.R.Newlands

Menyusun unsur

berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya.

Menurut Newlands, unsur

yang berselisih 1 oktaf

menunjukkan kemiripan sifat

Hukum ini dikenal dengan

(39)

Contoh :

H Li Be B C N O F Na Mg Al Si P S

Cl K Ca ... Dst

(40)

3. Lothar Meyer

Tahun 1868 menyusun unsur ke dalam satu tabel berdasarkan kenaikan massa atom secara vertikal membentuk kolom • Penyusunan pada kolom yang akan

berhenti dan berganti pada kolom

berikutnya jika terjadi pengulangan sifat unsur

Unsur yang mempunyai sifat mirip membentuk baris

Karena sifatnya berulang secara

periodik maka tabel itu disebut juga

(41)
(42)

4. Dmitri Ivanovich Mendeleev

Menyusun unsur berdasarkan

kenaikan massa atom secara horisontal membentuk baris yang disebut periode

Penyusuna periode akan

berhenti dan berganti ke periode berikutnya jika terjadi

pengulangan sifat unsur

Unsur yang mirip sifat akan

membentuk kolom yang disebut

(43)
(44)

5. Sistem Periodik Modern

Disusun berdasarkan

kenaikan nomor atom

Pengelompokan ini ternyata

(45)
(46)

SIFAT PERIODIK

UNSUR

Terdiri dari:

1. Sifat fisis :

kerapatan, titik leleh

dan perubahan kalor

leleh , titik didih dan

kalor penguapan,

(47)

2. Sifat-sifat kimia :

jari-jari atom, energi

ionisasi, afinitas

elektron,

keelektronegatifan

(elektronegatifitas),

(48)

a.Jari-jari atom

Jarak dari inti atom sampai kulit

terluar

Kecenderungannya :

dalam satu golongan dari atas ke bawah bertambah besar

dalam satu periode dari kiri ke kanan makin kecil

Jari-jari ion:

Kation memiliki jari-jari yang lebih

(49)

b.

Energi ionisasi

Energi yang dibutuhkan untuk

memindahkan satu elektron terluar dari dari atom atau ion

Kecenderungan :

dalam satu golongan dari atas ke bawah makin

berkurang

(50)

Jumlah elektron yang dapat

dipindahkan dari atom netral bisa lebih dari satu. Oleh karena itu kita mengenal istilah energi ionisasi

tingkat pertaama, energi ionisasi tingkat kedua dan seterusnya

Contoh :

EI pertama : X(g) + EI1 X+ + e

-• EI kedua : X+(g) + EI2 X+ +

e

-• …dst

(51)

c. Afinitas Elektron

Energi yang terlibat jika satu

atom atau ion dalam fase

gas menerima satu elektron

membentuk ion negatif (atom bermuatan negatif)

Kecenderungan :

dalam satu golongan dari atas ke bawah makin

berkurang

dalam satu periode dari kiri ke kanan makin

(52)

d. Keelektronegatifan

Suatu ukuran kemampuan

atom untuk menarik elektron

dalam suatu ikatan kimia • Semakin besar nilai

keelektronegatifan suatu atom, semakin besar

kecenderungannya untuk menarik elektron dari atom lain yang terikat secara

kimiawi dengan atom

(53)
(54)

Kecenderungan :

Dalam satu golongan dari atas ke bawah makin

berkurang

Dalam satu periode dari kiri ke kanan makin

(55)

e. Kereaktifan

Kemampuan suatu unsur

untuk berikatan dengan

unsur lain atau kemampuan untuk bereaksi

Kecenderungan

unsur logam paling reaktif adalah golongan IA dan

(56)

f. Sifat logam dan nonlogam

Berkaitan dengan keelektropositifan,

yaitu kecenderungan suatu atom untuk membentuk ion positif

(melepaskan elektron)

Kecenderungan :

dalam satu golongan dari atas ke bawah difat logam

bertambaah dan sifat nonlogam berkurang

Gambar

tabel periodik

Referensi

Dokumen terkait

dengan ini diumumkan bahwa Pemenang e-Lelang Pemilihan Langsung pekerjaan tersebut di atas adalah sebagai berikut :. NO

Apabila setelah dilakukan klarifikasi , ternyata harga satuan tersebut dinyatakan timpang maka harga satuan timpang hanya berlaku untuk volume sesuai dengan Daftar

al- Jumu’ah ayat 1 -5 yaitu karya Sayyid Quthb, Quraish Shihab, Al- Marāghī, Al -Thabari, Hamka, dan Wahbah al-Zuhaili; menggali nilai-nilai pendidikan dari hasil

Karena probabilitas jauh lebih kecil dari 0,05 yang berarti simultan seluruh variabel independen (beban kerja, pengalaman audit dan skeptisisme profesional) berpengaruh

Faktor psikologis : trauma masa kecil, kurangnya perhatian orangtua dalam. pemahaman anak mengenali identitas

pdk.go.id/ balitbang/Publikasi/Jurnal/No_026/pendekatan_hamid_hasan.htm (online 13 Desember 2014).. guru dalam melaksanakan kurikulum, kemampuan sekolah dalam menyediakan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEACHING GAMES FOR UNDERSTANDING TERHADAP KETERAMPILAN SOSIAL DAN KETERAMPILAN BERMAIN BOLA BASKET. Universitas Pendidikan Indonesia |

Sebuah sikap, menggambarkan penilaian kognitif yang baik maupun tidak baik, perasaan-perasaan emosional dan kecenderungan berbuat yang bertahan selama waktu tertentu